Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Kota Manado Bulan September 2017

dokumen-dokumen yang mirip
Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Kota Manado Bulan Oktober 2017

AGUSTUS 2017 KOTA MANADO MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,21 PERSEN

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Oktober 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN IHK/INFLASI KOTA MANADO

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi September 2017 Di Provinsi Sulawesi Barat

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI DESEMBER 2016 INFLASI 0,35 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI AGUSTUS 2016 DEFLASI 0,54 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN PROVINSI RIAU

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI FEBRUARI 2017 INFLASI 0,45 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI NOVEMBER 2016 INFLASI 0,38 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI MEI 2016 INFLASI 0,18 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

No. 01/3307/2017, 9 Mei 2017

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI APRIL 2016 DEFLASI 0,40 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JULI 2015 INFLASI 0,92 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JULI 2017 DEFLASI 0,10 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JUNI 2015 INFLASI 0,69 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI


PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/LAJU INFLASI KOTA SALATIGA

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI JUNI 2016 INFLASI 0,66 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI DI KOTA SRAGEN Bulan Januari 2017 Inflasi 1,10 persen

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI


BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU

BULAN DESEMBER 2009 KOTA PEKANBARU MENGALAMI DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI APRIL 2017 INFLASI 0,13 PERSEN

BPS PROVINSI SULAWESI SELATAN

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Sulawesi Selatan Bulan Oktober 2017

BERITA RESMI STATISTIK K A B U P A T E N W O N O G I R I

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA PURWODADI AGUSTUS 2015 INFLASI 0,39 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

INFLASI KOTA TARAKAN BULAN AGUSTUS 2016

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI SULAWESI SELATAN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA SORONG

BPS PROVINSI SULAWESI SELATAN

Transkripsi:

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI UTARA Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Kota Manado Bulan September 2017 Kota Manado pada bulan September 2017 mengalami deflasi sebesar 1,04 persen, inflasi tahun kalender sebesar 2,09 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi di Kota manado pada Bulan September 2017 mengalami deflasi, sebesar 1,04. persen dan inflasi year on year sebesar 3,42 persen. Inflasi Kota Manado pada bulan September 2017 terjadi umumnya disebabkan karena adanya penurunan indeks pada kelompok pengeluaran Bahan Makanan, sebesar 4,08 persen, dan kelompok pengeluaran transpor, komunikasi dan jasa keuangan, sebesar 0,86 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran lainnya mengalami peningkatan indeks, masingmasing kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,39; Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,02; Kelompok sandang sebesar 0,13; Kelompok kesehatan sebesar 0,32; Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga stabil. Penyumbang/andil deflasi terbesar di Kota Manado pada bulan September 2017 yaitu tomat sayur sebesar 1,1488 persen, sedangkan penyumbang inflasi terbesar adalah Apel sebesar 0,0926 persen. 1

1. Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Secara Umum Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan September 2017 secara umum mengalami penurunan. Kota Manado mengalami deflasi sebesar 1,04 persen atau terjadi penurunan Indeks Harga Konsumen () dari 129,61 pada bulan Agustus 2017 menjadi 128,26 pada bulan September 2017. Perkembangan inflasi Kota Manado sampai dengan bulan September 2017 (inflasi tahun kalender) sebesar 2,09 persen, sedangkan inflasi year on year yaitu sebesar 3,42 persen. Deflasi Kota Manado pada bulan September 2017 terjadi karena adanya penurunan indeks pada kelompok pengeluaran Bahan Makanan yaitu sebesar 4,08 persen, di sisi lain indeks harga konsumen pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mengalami peningkatan sebesar 0,39 persen, diikuti oleh kelompok perumahan, air, listrik, gas yang meningkat sebesar 0,02; kelompok sandang sebesar 0,13; Kelompok kesehatan sebesar 0,32; Sedangkan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan sebesar 0,86. Di sisi lain kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga bergerak statis. Komoditas yang memberikan sumbangan/andil sepuluh terbesar terhadap deflasi Kota Manado adalah tomat sayur, angkutan udara, bawang merah, cabe rawit, bawang putih, wortel, buncis, penyegar ruangan, pisang, dan telepon seluler, dengan masing-masing andil deflasi sebesar -1,1488, -0,1376, -0,1076, -0,0532, -0,0309, -0,0041, -0,0035, -0,0029, -0,0027, dan -0,0025. Komoditas yang menekan deflasi Kota Manado yag memberikan sumbangan/andil inflasi adalah apel, jeruk nipis/limau, pepaya, tindarung, anggur, juice buah, sate, beras, semangka, dan biji nangka/kuniran, dengan masing-masing andil inflasi sebesar 0,0926, 0,0514, 0,0357, 0,0253, 0,0249, 0,0241, 0,0211, 0,0167, 0,0162, dan 0,0143. Gambar 1 Perkembangan Kota Manado(2012=100) September 2016 September 2017 160.00 155.00 150.00 145.00 140.00 135.00 130.00 125.00 120.00 115.00 110.00 105.00 Sept 16 Okt 16 Nov 16 Des 16 Jan 17 Feb-17 Mar-17 Apr-17 Mei-17 Jun-17 Jul-17 Agust-17 Sep-17 Umum Bahan Makanan Makanan Jadi Perumahan 2 Sandang Kesehatan Pendidikan Transpor

Tabel 1 dan Tingkat Inflasi Kota Manado September 2017, Tahun Kalender 2017, dan Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100) Kelompok/Sub Kelompok September 2016 Desember 2016 Agustus 2017 September 2017 % Perub thd Agust 2017 Tahun Kalender YoY Umum Bahan Makanan 124.02 125.64 129.61 128.26-1.04 2.09 3.42 140.47 144.74 151.71 145.52-4.08 0.54 3.60 Makanan Jadi, Minuman, Rokok&Tembakau 114.68 114.95 115.99 116.44 0.39 1.30 1.53 Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar 120.73 121.51 125.97 126.00 0.02 3.70 4.37 Sandang Kesehatan 109.15 109.46 112.67 112.82 0.13 3.07 3.36 112.55 115.34 117.58 117.96 0.32 2.27 4.81 Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga 113.64 114.37 114.63 114.63 0.00 0.23 0.87 Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan 132.94 134.76 139.59 138.39-0.86 2.69 4.10 Gambar 2 Inflasi Kota Manado (2012=100) Tahun 2013 2017 4.5 4 3.5 3 2.5 2 1.5 1 0.5 0-0.5-1 -1.5-2 -2.5 Jan Feb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nop Des 2013-0.49 1.30 1.52-0.56-0.15 0.21 3.96 2.27-2.10-1.10 0.44 2.69 2014 1.06-0.23 0.31 0.30-0.15 0.67 0.85-0.26-0.03 1.42 1.56 3.83 2015-0.71-0.20 0.50 0.06 0.95 0.49 1.03-0.53 0.62 1.49-0.01 1.74 2016-0.18-0.82-0.03-0.87 0.14 1.06 0.84-0.38-0.68 0.01 2.86-1.52 2017 1.10 1.16 0.23-0.02-1.13 1.15 0.86-0.21-1.04 3

2. Perkembangan Indeks Harga Konsumen/ Inflasi Menurut Kelompok Pengeluaran 2.1. Bahan Makanan Pergerakan indeks harga konsumen pada kelompok bahan makanan secara umum mengalami deflasi sebesar 4,08 persen atau terjadi penurunan indeks dari 151,71 di bulan Agustus 2017 menjadi 145,52 di bulan September 2017. Penurunan indeks umumnya terjadi pada sub kelompok sayuran sebesar 21,18 persen, dan sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 4,82 persen. Sedangkan sub kelompok buah-buahan mengalami peningkatan tertinggi pada kelompok bahan makanan sebesar 9,41 persen. Kelompok bahan makanan pada September 2017 memberikan sumbangan deflasi terbesar yaitu 0,9851 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi antara lain: tomat sayur sebesar 1,1488 persen; bawang merah sebesar 0,1076 persen; cabai rawit sebesar 0,0532 persen; bawang putih sebesar 0,0309 persen; wortel sebesar 0,0041 persen; buncis sebesar 0,0035 persen; pisang sebesar 0,0027 persen. Sedangkan komoditas yang memberikan sumbangan inflasi antara lain: apel sebesar 0,0926 persen; Jeruk Nipis/Limau sebesar 0,0514 persen; Pepaya sebesar 0,0357 persen; tindarung sebesar 0,0253 persen; anggur sebesar 0,0249 persen; beras sebesar 0,0167 persen; semangka sebesar 0,0162; dan biji nangka/kuniran sebesar 0,0143 2.2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Indeks harga konsumen pada kelompok ini mengalami inflasi sebesar 0,39 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 115,99 pada bulan Agustus 2017 menjadi 116,44 pada bulan September 2017. Sub kelompok yang mengalami inflasi adalah sub kelompok makanan jadi dan minuman tidak beralkohol, masing-masing meningkat sebesar 0,41 persen dan 0,63 persen. Pada bulan September 2017 kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0605 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi yaitu juice buah sebesar 0,0241 persen, sate sebesar 0,0211 persen, rujak sebesar 0,0122 persen, roti tawar sebesar 0,0025, dan biskuit sebesar 0,0015. Sedangkan gula pasir adalah komoditi yang mengalami deflasi dengan andil sebesar 0,0009 persen. 2.3. Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar memiliki pergerakan indeks harga yang cenderung meningkat atau inflasi sebesar 0,02 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 125,97 di bulan Agustus 2017 menjadi 126,00 di bulan September 2017, dimana sub kelompok perlengkapan rumah tangga mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, dan sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga juga mengalami inflasi sebesar 0,07 persen. Pada bulan September 2017 kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0055 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi yaitu Tissu sebesar 0,0042 persen; papan 4

sebesar 0,0019 persen; besi beton sebesar 0,0017 persen; dan kayu balok sebesar 0,0016. Komoditas yang memberikan sumbangan terhadap deflasi adalah penyegar ruangan sebesar 0,0029, bahan bakar rumah tangga sebesar 0,0021, dan pembasmi nyamuk sebesar 0,0006. 2.4. Sandang Kelompok sandang secara umum mengalami inflasi sebesar 0,13 persen atau terjadi kenaikan indeks dari 112,67 di bulan Agustus 2017 menjadi 112,82 di bulan September 2017, dimana kenaikan harga umumnya terjadi pada sub kelompok sandang anak-anak dengan inflasi sebesar 0,39 persen, dan diikuti oleh sub kelompok sandang wanita, dengan inflasi sebesar 0,13 persen dan barang pribadi dan sandang lainnya sebesar 0,05. Sumbangan inflasi yang diberikan kelompok pengeluaran ini adalah sebesar 0,0072 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan inflasi adalah pampers sebesar 0,0046 persen; pembalut wanita sebesar 0,0020 persen; dan emas perhiasan sebesar 0,0006. 2.5. Kesehatan Indeks harga konsumen pada kelompok kesehatan telah mengalami inflasi sebesar 0,32 persen atau terjadi peningkatan indeks dari 117,58 pada bulan Agustus 2017 menjadi 117,96 pada bulan September 2017. Pergerakan indeks kelompok ini lebih disebabkan oleh terjadi peningkatan indeks harga pada sub kelompok obat-obatan sebesar 1,79 persen. Andil inflasi yang diberikan sub kelompok ini adalah sebesar 0,0129, dengan komoditas yang memberikan sumbangan inflasi terbesar adalah vitamin sebesar 0,0143 persen dan komoditi yang mengalami deflasi yakni obat gosok sebesar 0,0014 persen. 2.6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga Kelompok pendidikan, rekreasi,dan olah raga pada bulan September 2017 tidak mengalami perubahan sama sekali, dimana indeks harga konsumen pada kelompok pengeluaran ini bergerak statis dengan indeks harga pada bulan Agustus 2017 114,63 pada bulan Agustus 2017 bergerak pada indeks yang sama pada bulan September 2017. 2.7. Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan adalah kelompok pengeluaran yang kedua yang mengalami deflasi, dari 139,59 pada bulan Agustus 2017 menjadi 138,39 pada bulan September 2017. Sub kelompok yang mengalami deflasi tertinggi adalah sub kelompok pengeluaran transpor sebesar 1,20 persen dan diikuti oleh sub kelompok pengeluaran komunikasi dan pengiriman sebesar 0,08 persen. Secara keseluruhan kelompok ini memberikan sumbangan deflasi sebesar 0,1401 persen. Komoditas yang memberikan sumbangan deflasi yaitu angkutan udara sebesar 0,1376 persen dan telepon seluler sebesar 0,0025 persen. 5

3. Perbandingan Inflasi Tahunan Tingkat inflasi bulanan, inflasi tahun kalender dan inflasi tahun ke tahun di Kota Manado disajikan dalam lima tahun terakhir yaitu sebagai berikut: Tabel 3 Inflasi Bulanan, Tahun Kalender dan Tahun ke Tahun Kota Manado, Tahun 2013 2017 Inflasi 2013 2014 2015 2016 2017 (1) (2) (3) (4) (5) (5) 1. September -2,10-0,03 0,62-0,68-1,04 2. Tahun kalender (September terhadap Desember) 3. September terhadap September (tahun ke tahun) (tahun n) (tahun n-1) 5,99 2,54 2,23-0,94 2,09 7,73 4,00 9,34 2,28 3,42 4. Perbandingan Antar Kota di Pulau Sulawesi Kota-kota di wilayah Pulau Sulawesi yang berjumlah 11 kota, pada September 2017 tercatat 7 (tujuh) kota mengalami deflasi dan 4 (empat) kota yang mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Bau-bau yaitu sebesar 0,14 persen, sedangkan deflasi terdalam terjadi di kota Manado sebesar 1,04 persen. Tabel 4 Perbandingan dan Inflasi September 2017 Kota-Kota di Pulau Sulawesi (2012=100) K O T A September 2017 Inflasi (%) (1) (2) (3) 1. BAU-BAU 132,65 0,14 2. PARE-PARE 125,44 0,10 3. GORONTALO 126,32 0,10 4. MAMUJU 129,55 0,01 5. PALOPO 127,48-0,04 6. BULUKUMBA 136,31-0,06 7. MAKASSAR 130,61-0,08 8. PALU 132,06-0,13 9. WATAMPONE 126,73-0,14 10. KENDARI 125,89-0,76 11. MANADO 128,26-1,04 6

Gambar 4 Pemetaan Inflasi September 2017 Kota-Kota di Pulau Sulawesi (2012=100) Manado -1,04 Gorontalo 0,10 Palu -0,13 Mamuju 0,01 Pare-Pare 0,10 Palopo -0,04 Watampone -0,14 Kendari -0,76 Makassar -0,08 Bulukumba -0,06 Bau-Bau 0,14 Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara Jl. 17 Agustus Manado Marthedy M. Tenggehi, SSi, M.Si Kepala Bidang Distribusi Telp : 0431-847044 Email: sulut@bps.go.id Website : sulut.bps.go.id 7