IDENTIFIKASI PENYEBAB CACAT PADA PRODUK PEMBALUT WANITA DENGAN MENGGUNAKAN METODE FAULT TREE ANALYSIS (FTA) DI PT SOFTNESS INDONESIA INDAH SURABAYA SKRIPSI Oleh : DIDIT PRASETYO WIBOWO 03 3201 0119 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010
KATA PENGANTAR Dengan memanjatkann puji syukur kehadirat Allah SWT, yang mana telah memberikan rahmat-nya kepada saya, sehingga dapat menyelesaikan laporan penelitian dengan judul Identifikasi Penyebab Cacat Pada Produk Pembalut Wanita Dengan Menggunakan Metode Fault Tree Analysis (FTA) Di PT SOFTNESS INDONESIA INDAH - Surabaya guna memenuhi syarat tugas akhir yang telah ditetapkan oleh jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Adapun tujuan diadakannya penelitian tugas akhir ini untuk membandingkan apa yang saya dapatkan di bangku kuliah dengan dunia kerja yang sebenarnya, sehingga diharapkan dapat menambah wawasan dan pengalaman bagi saya sebagai bekal jika kelak terjun ke masyarakat. Dalam penyusunan laporan ini saya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP. Selaku Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 2. Bapak Ir. Sutiyono, MT. Selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 3. Bapak Ir. H. M. Tutuk Safirin, MT. Selaku Kepala Jurusan Teknik Industri.
4. Ibu Ir. Yustina Ngatilah, MT. Selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberi petunjuk sehingga terselesainya penyusunan laporan ini. 5. Bapak Drs. Sartin, MPd. Selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberi petunjuk sehingga terselesainya penyusunan laporan ini. 6. Bapak Ir. Suprapto, selaku Pembimbing Lapangan yang dengan senang hati membimbing, membantu, dan meluangkan waktu dalam pelaksanaan penelitian. 7. Bapak Suriyanto Sudarmo B.COMM, selaku Manager Head PT Softness Indonesia Indah, yang dengan senang hati menerima saya dan yang telah memberikan kesempatan pada saya untuk melaksanakan penelitian. 8. Seluruh Pimpinan, Karyawan dan Staf di PT Softness Indonesia Indah yang telah memberikan keterangan dan informasi di lapangan. 9. Dan semuanya yang telah membantu, yang tidak bisa saya sebut satu persatu. Akhir kata penulis mengharapkan laporan ini dapat berguna bagi kita semua. Saya menyadari dalam penyusunan laporan ini ada kesalahan dan kekurangan yang masih perlu diperbaiki. Untuk itu sebagai penulis saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan laporan ini. Surabaya, September 2010 Penulis
DAFTAR ISI Hal Halaman Cover... i Lembar Pengesahan... iii Keterangan Revisi... v Daftar Isi... vi Daftar Gambar...... ix Daftar Tabel... xi Daftar Lampiran... xiii Kata Pengantar... xiv Abstraksi... xix BAB I : PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 2 1.3 Batasan Masalah... 2 1.4 Asumsi... 3 1.3 Tujuan Penelitian... 3 1.5 Manfaat Penelitian... 3 1.6 Sistematika Penulisan... 4 BAB II : TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengendalian Kualitas... 6 2.2 Tujuan Pengendalian Kualitas... 9 2.3 Alat Dan Teknik Pengujian Kualitas... 11 2.4 Perangkat Pengendalian Kualitas... 12 2.4.1 Lembar Periksa... 12 2.4.2 Data Numerik Atau Kuantitatif... 14 2.4.3 Diagram Sebab Akibat... 17 2.5 Fault Tree Analysis (FTA)... 18 2.5.1 Prinsip Fault Tree... 20 2.5.2 Konsep Dasar Fault Tree Analysis... 21 2.5.3 Tahapan Fault Tree Analysis... 23 vi
2.5.4 Cut Set Method... 25 2.5.5 Langkah-Langkah Pembentukan Cut Set... 27 2.5.6 Cut Set Quantitative... 28 2.6 Analisa Hasil... 31 2.7 Correction Action (Usulan Perbaikan)... 32 BAB III : METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian... 33 3.2 Identifikasi Dan Operasional Variabel... 33 3.3 Metode Pengumpulan Data... 34 3.4 Pengolahan Data... 36 3.5 Langkah-Langkah Pemecahan Masalah... 38 BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengumpulan Data... 43 4.1.1 Deskripsi Spesifikasi Produk... 43 4.1.2 Identifikasi Kecacatan Produk... 44 4.1.3 Identifikasi Peristiwa Puncak (Top Event) Kecacatan... 46 4.1.3.1 Identifikasi Penyebab Top Event Pada Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran... 50 4.1.3.2 Identifikasi Penyebab Top Event Pada Lem Yang Keluar Jalur. 52 4.1.3.3 Identifikasi Penyebab Top Event Pada Pelipatan Kurang Normal. 53 4.1.3.4 Identifikasi Penyebab Top Event Pada Pres Kurang Tebal. 55 4.1.4 Identifikasi Akar Penyebab (Basic Event) Kecacatan Pembalut Wanita Per Proses Produksi... 56 4.2 Pengolahan Data... 58 4.2.1 Penentuan Kecacatan Fault Tree Analysis (FTA) Pulp Tidak Sesuai Takaran... 64 4.2.2 Penentuan Struktur Kecacatan (Cut Set Method) Pulp Tidak Sesuai Takaran... 65 4.2.3 Perhitungan Tingkat Kecacatan (Quantitative Cut Set) Pulp Tidak Sesuai Takaran... 70 viii
4.2.4 Penentuan Kecacatan Fault Tree Analysis (FTA) Lem Yang Keluar Jalur... 72 4.2.5 Penentuan Struktur Kecacatan (Cut Set Method) Lem Yang Keluar Jalur... 73 4.2.6 Perhitungan Tingkat Kecacatan (Quantitative Cut Set) Lem Yang Keluar Jalur... 78 4.2.7 Penentuan Kecacatan Fault Tree Analysis (FTA) Pelipatan Kurang Normal... 80 4.2.8 Penentuan Struktur Kecacatan (Cut Set Method) Pelipatan Kurang Normal... 81 4.2.9 Perhitungan Tingkat Kecacatan (Quantitative Cut Set) Pelipatan Kurang Normal... 86 4..2.10 Penentuan Kecacatan Fault Tree Analysis (FTA) Pres Kurang Tebal... 88 4.2.11Penentuan Struktur Kecacatan (Cut Set Method) Pres Kurang Tebal... 89 4.2.12 Perhitungan Tingkat Kecacatan (Quantitative Cut Set) Pres Kurang Tebal... 94 4.3 Analisa Hasil... 96 4.4 Usulan Perbaikan (Correction Action)... 99 BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 104 5.2 Saran... 106 viii
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Pareto Diagram 16 Gambar 2.2 Histogram 16 Gambar 2.3 Contoh Diagram Tulang ikan (Sebab Akibat) 17 Gambar 2.4 Contoh AND Gate. 22 Gambar 2.5 Contoh Struktur Cut Set 26 Gambar 2.6 Contoh Pembentukan Cut Set 28 Gambar 2.7 Contoh Diagram Pohon Kesalahan Bentuk Lem Tidak Rekat... 30 Gambar 2.8 Contoh Matrik Cut Set 31 Gambar 3.1 Langkah-Langkah Pemecahan Masalah... 31 Gambar 4.1 Histogram Produk Cacat 47 Gambar 4.2 Diagram Pareto Produk Cacat 50 Gambar 4.3 Fishbone Diagram Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran 51 Gambar 4.4 Fishbone Diagram Lem Yang Keluar Jalur 53 Gambar 4.5 Fishbone Diagram Pelipatan Kurang Normal 54 Gambar 4.6 Fishbone Diagram Pres Kurang Tebal 56 Gambar 4.7 Diagram Pohon Kesalahan Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran 64 Gambar 4.8 Struktur Kecacatan Timbangan Yang Kurang 66 Gambar 4.9 Matrik Cut Set Dan Minimal Cut Set Untuk Timbangan Yang Kurang 68 Gambar 4.10 Equivalent Fault Tree Timbangan Yang Kurang 69 x
Gambar 4.11 Probabilitas Kecacatan Timbangan Yang Kurang 72 Gambar 4.12 Diagram Pohon Kesalahan Lem Yang Keluar Jalur 72 Gambar 4.13 Struktur Kecacatan Lem Yang Keluar Jalur 74 Gambar 4.14 Matrik Cut Set Dan Minimal Cut Set Untuk Lem Yang Keluar Jalur 76 Gambar 4.15 Equivalent Fault Tree Lem Yang Keluar Jalur 77 Gambar 4.16 Probabilitas Lem Yang Keluar Jalur 79 Gambar 4.17 Diagram Pohon Kesalahan Pelipatan Kurang Normal 80 Gambar 4.18 Struktur Kecacatan Pelipatan Kurang Normal 82 Gambar 4.19 Matrik Cut Set Dan Minimal Cut Set Untuk Pelipatan Kurang Normal 84 Gambar 4.20 Equivalent Fault Tree Pelipatan Kurang Normal 85 Gambar 4.21 Probabilitas Pelipatan Kurang Normal 88 Gambar 4.22 Diagram Pohon Kesalahan Bentuk Pres Kurang Tebal 88 Gambar 4.23 Struktur Kecacatan Pres Kurang Tebal 90 Gambar 4.24 Matrik Cut Set Dan Minimal Cut Set Untuk Pres Kurang Tebal 92 Gambar 4.25 Equivalent Fault Tree Pres Kurang Tebal 93 Gambar 4.26 Probabilitas Pres Kurang Tebal. 96 x
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Tally Sheet 15 Tabel 2.2 Check Sheet 15 Tabel 2.3 Simbol-Simbol Logika (Gerbang) Dalam Fault Tree Analysis.24 Tabel 2.4 Simbol-Simbol Kejadian (Logika) Dalam Fault Tree Analysis 25 Tabel 3.1 Lembar Identifikasi Penyebab Kecacatan 35 Tabel 3.2 Lembar Sampling Proses Produksi 35 Tabel 4.1 Data Produksi PT Softness Indonesia Indah Selama Masa Produksi Bulan Maret Mei 2010 44 Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Untuk Tiap Jenis Cacat 46 Tabel 4.3 Persentase Cacat Produk Selama Masa Produksi Bulan Maret Mei 2010 49 Tabel 4.4 Penyebab Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran 51 Tabel 4.5 Penyebab Lem Yang Keluar Jalur 52 Tabel 4.6 Penyebab Pelipatan Kurang Normal 54 Tabel 4.7 Penyebab Pres Kurang Tebal 55 Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Akar-Akar Penyebab (Basic Event) Kecacatan... 63 Tabel 4.9 Keterangan Simbol-Simbol (Huruf) Dalam Struktur Kecacatan Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran 67 Tabel 4.10 Keterangan Simbol-Simbol (Huruf) Dalam Struktur Kecacatan Lem Yang Keluar Jalur 75 xii
Tabel 4.11 Keterangan Simbol-Simbol (Huruf) Dalam Struktur Kecacatan Pelipatan Kurang Normal 83 Tabel 4.12 Keterangan Simbol-Simbol (Huruf) Dalam Struktur Kecacatan Pres Kurang Tebal.... 91 Tabel 4.13 Rangkuman Hasil Perhitungan Probabilitas Untuk Tiap Jenis Cacat... 96 Tabel 4.14 Correction Action Terhadap Penyebab Kejadian Pres Kurang Tebal.. 100 Tabel 4.15 Correction Action Terhadap Penyebab Kejadian Lem Yang Keluar Jalur 101 Tabel 4.16 Correction Action Terhadap Penyebab Kejadian Berat Pulp Tidak Sesuai Takaran.. 102 Tabel 4.17 Correction Action Terhadap Penyebab Kejadian Pelipatan Kurang Normal.. 103 xii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 Lampiran 4 Lampiran 5 Lampiran 6 Lampiran 7 Gambaran Umum Perusahaan Data Hasil Produksi Dan Kecacatan Jenis-Jenis Kecacatan Lembar Sampling Akar Penyebab Kecacatan Rata-Rata Perhitungan Tiap Akar Penyebab Selama 3 Bulan Probabilitas Akar-Akar Penyebab Kecacatan Proses Produksi xiii
ABSTRAKSI Dalam era globalisasi serta kemudahan akses terhadap informasi, perkembangan produk dan jasa yang pesat telah mengubah bagaimana pelanggan bertransaksi dengan sebuah perusahaan. Situasi kompetisi dewasa ini tidak memberikan sedikitpun peluang bagi perusahaan untuk berbuat salah. Perusahaan harus benar-benar memuaskan pelanggannya dan selalu berupaya mencari cara baru untuk memenuhi permintaan pelanggan melebihi harapan-harapan pelanggan. PT. Softness Indonesia Indah merupakan suatu perusahaan yang memproduksi pembalut wanita dan belum pernah mengadakan pengendalian kualitas terhadap produk tersebut. Terutama produk pembalut wanita yang menjadi produk utama PT. Softness Indonesia Indah yang sering menerima keluhan dari pelanggannya akibat banyak terjadi kecacatan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kecacatan produk dan akar-akar penyebabnya serta menganalisa dengan menggunakan probabilitas sehingga dapat dilakukan pengendalian produksi. Dengan menggunakan metode Fault Tree Analiysis yang mampu menganalisa kecacatan yang terjadi hingga ke akar-akar penyebabnya. Kemudian dilakukan evaluasi dengan menggunakan cut set agar lebih sederhana mengetahui peristiwa pembentukan kecacatan. Hasil dari penelitian ini adalah kecacatan terbesar berupa pres kurang tebal yang menjadi sebab utama. Dalam pengambilan sampling produk dengan waktu 8 jam/hari selama 3 bulan awal produksi, probabilitas terjadinya kecacatan tersebut sebesar 0,15 %. Kedua adalah lem yang keluar jalur, dengan probabilitas 0,12 %. Ketiga adalah berat pulp tidak sesuai takaran, dengan probabilitas 0,09 %. Dan keempat adalah pelipatan kurang normal, dengan probabilitas 0,09 %. Kata Kunci : Fault Tree Analysis, Cut Set, Kualitas, Probabilitas.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam era globalisasi serta kemudahan akses terhadap informasi, perkembangan produk dan jasa yang pesat telah mengubah bagaimana pelanggan bertransaksi dengan sebuah perusahaan. Situasi kompetisi dewasa ini tidak memberikan sedikitpun peluang bagi perusahaan untuk berbuat salah. Perusahaan harus benar-benar memuaskan pelanggannya dan selalu berupaya mencari cara baru untuk memenuhi permintaan pelanggan melebihi harapan-harapan pelanggan. PT. Softness Indonesia Indah merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur dengan produk yang dihasilkan berupa pembalut wanita. Untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi PT. Softness Indonesia Indah perlu melakukan pengendalian kualitas dengan langkah awal berupa pengidentifikasian kecacatan agar dapat mengurangi kesalahan proses seminimal mungkin, namun tanpa disadari sedikitnya cacat yang terjadi akan mengurangi kualitas dari produk yang dihasilkan. Kecacatan yang sering terjadi pada pembuatan pembalut wanita di PT. Softness Indonesia Indah harus segera diatasi untuk bisa memperoleh hasil yang maksimal. Karena pemanfaatan bahan baku dengan maksimal akan berdampak pada hasil yang diinginkan.
PT. Softness Indonesia Indah berupaya untuk mengurangi kesalahan - kesalahan seminimal mungkin dalam proses produksi, dengan cara melakukan analisa tentang kecacatan produk secara berkala. Karena dalam proses produksi tersebut, pihak produksi adalah pihak yang sering mengalami kesalahan sehingga menimbulkan cacat. Penggunaan metode Fault tree Analysis dapat digunakan sebagai pengidentifikasi cacat produk berdasarkan gerbang logika yang ada di PT. Softness Indonesia Indah dalam menentukan faktor penyebab kecacatan, seperti cacat pada Pulp, Silikon Paper, Non Wofen Oter dan Polymer Elementer Laminated Tissue. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka permasalahan yang ada di perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut: Bagaimana mengidentifikasi penyebab-penyebab kecacatan pada produk pembalut wanita di PT. Softness Indonesia Indah?. 1.3. Batasan Masalah Untuk mencapai tujuan yang diinginkan dalam penelitian maka perlu dilakukan pembatasan masalah yang dihadapi, yaitu: 1. Tidak dilakukan analisis biaya. 2. Data kecacatan produk menggunakan data proses produksi selama 3 bulan terakhir.
1.4. Asumsi Dalam menyelesaikan penelitian ini agar mencapai hasil yang diinginkan digunakan asumsi - asumsi sebagai berikut : 1. Proses produksi tidak mengalami perubahan pada saat penelitian dilakukan, sehingga masalah kecacatan yang ditemui tidak berubah. 2. Kebijakan perusahan yang berkaitan dengan pengendalian kualitas, seperti pengidentifikasian jenis - jenis kecacatan tidak mengalami perubahan. 1.5. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian yang dilakukan di PT. Softness Indonesia Indah adalah: 1. Untuk menentukan penyebab terjadinya kecacatan terbesar pada proses pembuatan pembalut wanita. 2. Memberikan usulan perbaikan berdasarkan nilai probabilitas kecacatan. 1.6. Manfaat Penelitian Manfaat yang diperoleh dalam penulisan tugas akhir ini antara lain: 1. Dapat mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kecacatan produk pembalut wanita di PT. Softness Indonesia Indah. 2. Dapat mencoba mengaplikasikan metode Fault Tree Analysis pada PT. Softness Indonesia Indah. 3. Dapat mengetahui secara jelas tentang kondisi perusahaan dan mencoba memberi masukan tentang pemecahan masalah di PT. Softness Indonesia Indah.
1.7. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan: laporan penelitian sesuai dengan sistematika penulisan yang ditetapkan oleh pihak fakultas untuk memudahkan dalam pengamatan yaitu: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang masalah sehingga dapat diketahui mengapa penulis mengambil judul tersebut, perumusan masalah, pembatasan masalah, asumsi-asumsi yang digunakan dalam menyusun penelitian, tujuan penelitian, manfaat dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tentang studi kepustakaan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti dan dapat digunakan sebagai acuan teori dan dasar dan pemecahan masalah yang dilakukan. BAB III METODE PENELITIAN Bab ini berisi tentang langkah-langkah yang dilakukan untuk penelitian yang dimiliki dari perumusan masalah sampai dengan memperoleh kesimpulan. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi data-data yang diperlukan dalam menganalisa permasalahan berupa data primer dan data sekunder yaitu data yang menunjang tercapainya tujuan dari penelitian. Kemudian data tersebut diolah dan dianalisa untuk mendapatkan hasil lebih lanjut.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dan saran sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk memperbaiki keadaan yang ada. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN