ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DI KELOMPOK TANI SEHATI JORONG BUKIK NAGARI BATU PAYUNG KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA SUMATERA BARAT SKRIPSI OLEH DIAN PRATIWI 1010225056 Pembimbing I : Dr. Ir. Faidil Tanjung, MSi Pembimbing II : Rina Sari, SP, MSi FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2017
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DI KELOMPOK TANI SEHATI JORONG BUKIK NAGARI BATU PAYUNG KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA SUMATERA BARAT OLEH : DIAN PRATIWI 1010225056 SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2017
ANALISIS KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIK DI KELOMPOK TANI SEHATI JORONG BUKIK NAGARI BATU PAYUNG KECAMATAN LAREH SAGO HALABAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA SUMATERA BARAT ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli - Agustus 2016. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui profil usaha pupuk organik di Kelompok Tani Sehati dan menganalisis kelayakan usaha pupuk organik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum Kelompok Tani Sehati terbentuk dari hasil pembelajaran FMA (Farmer Managed Extension Activities). Usaha pupuk organik yang dilakukan oleh Kelompok Tani Sehati adalah usaha pupuk organik yang bertekstur halus dengan memanfaatkan daun Thithonia dan bahan lainnya, Kelompok Tani Sehati juga memiliki usaha yang lain seperti pengolahan biogas, sayuran organik dan padi organik. Berdasarkan analisis kriteria investasi yang merujuk produktivitas dari literatur diperoleh hasil bahwa usaha pupuk organik layak untuk dijalankan dengan B/C Ratio sebesar 1,09. NPV sebesar Rp. 220,428,018 nilai ini menunjukkan bahwa selama 10 tahun usaha ini mendapatkan keuntungan sebesar Rp. 220,428,018. IRR sebesar 18 %. Analisis sensitivitas dengan cost naik 6 % diperoleh IRR 17 % menunjukkan usaha ini masih layak. Penurunan benefit 10 % diperoleh IRR 15 %. Kondisi cost naik 6 % dan penurunan benefit 10 % diperoleh IRR sebesar 14 % menunjukkan usaha ini layak dilaksanakan. Disarankan Kelompok Tani Sehati melakukan spesifikasi target pada penjualan dan perlu merencanakan strategi pemasaran yang lebih intensif. Kata Kunci: Pupuk Organik, Kelompok Tani, Kelayakan Usaha
FEASIBILITY ANALYSIS OF ORGANIC FERTILIZER BUSINESS AT FARMERS GROUP SEHATI IN JORONG BUKIK, BATU PAYUNG VILLAGE, LAREH SAGO HALABAN SUBDISTRICT, LIMA PULUH KOTA DISTRICT, WEST SUMATRA ABSTRACT This research was conducted at Farmers Group Sehati in Lareh Sago Halaban Subdistrict, Lima Puluh Kota District from July to August 2016. The purpose of this study was to determine the profile of organic fertilizer business in Farmers Group Sehati, and to analyze the feasibility of organic fertilizer business. The method used in this research was descriptive, the collected data were primary and secondary data. Data collection techniques used were interviews, documentation and observation.the results showed that in general Farmers Group Sehati was formed as a result of FMA (Farmer Managed Extension Activities) learning. The organic fertilizer produced by Farmers Groups Sehati was fine textured organic fertilizer by utilizing the leaf of Thithonia and other materials, The group also had other businesses such as biogas processing, organic vegetables and organic rice. Based on the analysis of investment criteria referred to productivity according to literature was known that the business of organic fertilizer was feasible with B/C ratio of 1.09. NPV of IDR. 220,428,018. This value indicates that for 10 years this business profit was IDR. 220,428,018 and IRR of 18%. Sensitivity analysis with cost rose 6% earned 17% IRR indicated this business was still viable. 10% decrease in the benefits derived IRR of 15%. The condition of 6% increase in costs and 10% reduction in benefits resulted an IRR of 14% indicating this business was feasible. Farmers Group Sehati was suggested to specify targets on sales and to plan a more intensive marketing strategies. Keywords: Organic Fertilizer, Farmers Groups, Feasibility