1 BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA RAPAT ANGGOTA TAHUNAN KP-RI BINA SEJAHTERA KABUPATEN SEMARANG TUTUP TAHUN BUKU 2014 TANGGAL 20 PEBRUARI 2015 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG
2 Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera untuk kita semua. Ysh. : 1. Kepala Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Semarang, 2. Para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda dan Kepala Bagian Setda Kabupaten Semarang, 3. Ketua PKP-RI Kabupaten Semarang, 4. Ketua DEKOPINDA Kabupaten Semarang, 5. Segenap Pengurus dan Pengawas KP-RI Bina Sejahtera, dan seluruh Anggota KP-RI Bina Sejahtera yang saya hormati,
3 Alhamdulillahirobbil alamin, Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan karunia Nya, sehingga sampai hari ini kita masih diberi kenikmatan dan kesempatan, dapat berkumpul bersama dalam keadaan selamat, sehat wal afiat dalam rangka melaksanakan Rapat Anggota Tahunan ( RAT ) KP-RI Bina Sejahtera Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang Tutup Tahun Buku 2014. Hadirin, Anggota Koperasi yang saya hormati, Rapat Anggota, termasuk Rapat Anggota Tahunan ( RAT ) seperti sekarang ini merupakan kekuasaan tertinggi di dalam manajemen Koperasi. RAT merupakan salah satu perwujudan dari pelaksanaan prinsip-
4 demokrasi dalam pengelolaan Badan Usaha, sebagai wahana untuk melakukan evaluasi dan masukan terhadap manajemen Koperasi bagi anggota, diharapkan pengelolaan Koperasi yang dimandatkan pada pengurus betul betul sesuai dengan aspirasi anggota, efektif, efisien dan akuntabel. Dan pada kesempatan yang membahagiakan ini, baik secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Kabupaten Semarang mengucapkan selamat kepada Pengurus, Pengawas dan para Anggota KP-RI Bina Sejahtera yang telah berhasil menyelenggarakan RAT Tutup Tahun Buku 2014.
5 Bapak Ibu, hadirin yang berbahagia, RAT bukanlah sekedar formalitas, bukan sekedar tuntutan kebiasaan di dalam kehidupan Koperasi. Tetapi RAT ini merupakan momentum yang sangat penting bagi Anggota selaku pemilik dan pelanggan untuk berpartisipasi dalam menyusun kebijakan, program dan kegiatan baik di bidang organisasi, permodalan maupun usaha, sebagai dasar / acuan dalam menjalankan roda organisasi pada masa yang akan datang, utamanya untuk kurun waktu 1 tahun buku atau 1 tahun anggaran. RAT juga merupakan forum bagi pengurus untuk menyampaikan dan mempertanggungjawabkan hasil kerjanya selama 1 tahun buku kepada Anggota untuk dievaluasi dan sekaligus dapat ditentukan langkah
6 langkah antisipatif terhadap berbagai kekurangan dan kendala yang dihadapi oleh Koperasi. Saran, masukan dan gagasan yang konstruktif dan realistis bagi kepentingan perkembangan dan kemajuan Koperasi sangat diharapkan. Tingkat partisipasi dari Anggota memiliki pengaruh yang cukup signifikan dalam menentukan perkembangan dan keberhasilan Koperasi. Oleh sebab itu perlu kiranya dievaluasi juga, apakah partisipasi dari anggota selama ini sudah optimal. Bapak Ibu anggota Koperasi yang berbahagia, Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa keberadaan koperasi di Tanah Air termasuk Koperasi di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang ini, diharapkan dapat menjadi badan usaha yang sejajar dengan
7 para pelaku ekonomi yang lainnya ditengah tengah ketatnya dan tajamnya persaingan. Ciri khas koperasi adalah, anggota sebagai pemilik dan sekaligus sebagai pelanggan, diharapkan dapat memiliki keunggulan kompetitif yang dapat memenangkan persaingan pasar. Dengan bekal semangat yang tinggi, kemauan yang sungguh sungguh serta cara kerja yang professional, Koperasi diharapkan akan mampu menghadapi berbagai kendala dan tantangan yang berupa : 1. Tuntutan agar lebih meningkatkan kesejahteraan bagi para anggotanya. 2. Anggota yang semakin kritis dalam merespon koperasi. 3. Persaingan dunia usaha semakin kompleks / tajam. 4. Kendala internal, berupa lemahnya permodalan dan Manajemen (SDM).
8 5. Lingkungan global yang telah membawa Indonesia masuk dalam Masyarakat Ekonomi Asean turut memperketat persaingan koperasi. Hadirin, peserta RAT yang berbahagia, Kiranya perlu kita sadari bersama bahwa, Koperasi tidak bisa menutup diri dari pengaruh perubahan lingkungan, baik di bidang ekonomi, sosial, politik maupun kebijakan moneter. Untuk itu seiring dengan berjalannya waktu dan dengan adanya regulasi, khususnya kembalinya perubahan Undang-Undang Perkoperasian dari Nomor:17 Tahun 2012 ke Undang undang Perkoperasian Nomor 25 Tahuu 1992 KP-RI Bina Sejahtera perlu menata diri, mensikapi terhadap berbagai perubahan lingkungan stratejiknya. Jangan sampai Koperasi kehilangan pasar, akan tetapi justru
9 sebaliknya kesempatan bagi Koperasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang ada seiring dengan terjadinya perubahan tersebut. Bapak Ibu, serta para hadirin yang kami hormati, Sudah seharusnya kita bersyukur, bahwa ditengah-tengah tajamnya persaingan serta menyadari masih adanya berbagai keterbatasan dan kelemahan, koperasi kita tetap bisa berkembang dan menunjukkan hasil-hasil yang cukup menggembirakan, hal ini bisa kita lihat dari berbagai indikator kinerjanya yang antara lain berupa peningkatan permodalan serta peningkatan omzet penjualan atau pelayanan pada anggota. Namun demikian, di sisi lain perlu kita sadari bersama masih adanya kelemahan-kelemahan yang perlu segera kita tangani agar KP-RI 6
10 Bina Sejahtera tetap eksis dapat mensejahterakan anggotanya, memberikan manfaat bagi lingkungannya dengan ditandai dalam kemampuannya memberikan pelayanan yang semakin meningkat. Kelemahan / kendala yang perlu segera diantisipasi dan diatasi agar pelayanan kepada anggota lebih efektif dan efesien antara lain berupa penambahan permodalan, penambahan sarana dan prasarana, perbaikan mekanisme kerja / manajemen. Jumlah anggota yang sejumlah 1.134 orang, kiranya dapat diberdayakan untuk memperkuat permodalan Koperasi, baik melalui penyertaan, dalam bentuk tabungan maupun simpanan.
11 Sedangkan untuk meningkatkan kemampuan mengakses pasar koperasi perlu pro aktif, jemput bola dan mampu bersaing dalam pelayanan, efesien, dinamis dan tidak ketinggalan informasi. Kepada Unit-unit kerja yang ada diwilayah keanggotaan KP-RI Bina Sejahtera kami harapkan dapat memanfaatkan kerjasama dengan koperasi, dimulai dari bentuk yang sederhana, misalnya berupa pengadaan ATK, Pelayanan Cleaning Service, dan sebagainya. Selanjutnya pada kesempatan yang sangat baik ini, saya menyampaikan beberapa pesan dan harapan sebagai berikut : 1. Eksistensi KP-RI Bina Sejahtera di lingkungan SETDA Kabupaten Semarang dengan keberhasilan dan kemajuan yang telah dicapai
12 sampai saat ini, hendaknya dapat dipertahankan bahkan dapat ditingkatkan untuk masa yang akan datang, dapat menjadi salah satu Koperasi andalan di Kabupeten Semarang, sehingga perlu peran serta dan dukungan yang sungguh-sungguh dari semua pihak, baik dari unsur pengelola, anggota maupun Pimpinan Unit Kerja khususnya di Wilayah Keanggotaan KP-RI Bina Sejahtera. 2. Koperasi harus dikelola secara profesional agar dapat memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi para anggota/ pelanggannya sehingga tetap eksis dalam menghadapi berbagai tantangan dan perubahan.
13 3. Jumlah keanggotaan sebaiknya terus di tingkatkan sampai seluruh Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Semarang masuk menjadi Anggota KPRI Bina Sejahtera. Hal ini dimaksudkan agar koperasi dapat memperbesar skala usahanya dan dapat mewujudkan koperasi yang benar benar berbasiskan keanggotaan bukan semata mata pada besarnya permodalan. 4. Mudah-mudahan forum RAT ini berhasil merumuskan keputusankeputusan yang benar-benar sesuai dengan harapan kita bersama, dapat menghantarkan Koperasi Bina Sejahtera sebagai Koperasinya Pegawai Republik Indonesia Kabupaten Semarang, menyongsong hari esok yang lebih baik daripada hari ini. serta mampu
14 Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan, semoga berguna bagi kita semua, khususnya untuk kemajuan koperasi kita. Kepada pengurus, pengawas dan segenap anggota Saya ucapkan selamat melaksanakan RAT Tutup Tahun Buku 2014. Sekian terima kasih. Bilahittaufiq wal hidayah, Wasaalamu alaikum Wr. Wb. BUPATI SEMARANG H. MUNDJIRIN.
15