BAB V PENUTUP. pembelajaran learning cycle sebesar 50,12 dan N-gain sebesar 0,44 dengan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PENUTUP. 1. Nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa kelas eksperimen 1 setelah

BAB V PENUTUP. hipotesis menunjukkan bahwa ada peningkatan yang signifikan hasil belajar siswa

BAB V PENUTUP. 1. Peningkatan hasil belajar siswa setelah pembelajaran tidak berbeda signifikan

BAB I PENDAHULUAN. dari pembelajaran. Pembelajaran sains diharapkan pula memberikan

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Demikian juga

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT memiliki nilai

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan

BAB VI PENUTUP. semester 1 di MTsN 1 Model Palangka Raya di peroleh nilai rata-rata 3,12

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Nilai rata-rata kreativitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan suatu penjelasan tentang sebuah gejala yang dapat dipercaya. Ada

BAB V PEMBAHASAN. sehingga dapat dikatakan kedua kelas mempunyai kemampuan yang sama

BAB V PENUTUP. 1. Analisis hipotesis pada posttest berfikir kritis siswa didapat nilai sig 0,763

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan

DAFTAR PUSTAKA. Al-Barry, Dahlan, Kamus Induk Istilah Ilmiah, Surabaya : Target Press, 2003

BAB III METODE PENELITIAN. yang diperoleh berupa angka pengelolaan pembelajaran, motivasi siswa,

DAFTAR PUSTAKA. Aby Sarojo, Ganijanti, 2002, Seri Fisika Dasar Mekanika, Jakarta: Salemba Teknika

BAB V PENUTUP. 1. Hasil belajar siswa yang belajar dikelas eksperimen dengan menggunakan

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa : a. Pengelolaan pembelajaran menggunakan metode eksperimen pada materi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa:

DAFTAR PUSTAKA. Al-Quran Al-Karim dan Terjemah Bahasa Indonesia (Ayat Pojok), Jakarta: Menara Kudus, 2006

BAB V PENUTUP. 2. Keterampilan proses sains tiap pertemuan mengalami peningkatan persentase. beberapa sikap tanggung jawab siswa yang jelek.

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa: dengan pendekatan induktif pada materi pokok kalor diperoleh persentasi

EduSains Volume 4 Nomor 2; 2016 ISSN

BAB V PENUTUP. dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: menggunakan alat peraga torso pada siklus I diperoleh rata-rata

BAB III METODE PENELITIAN. diperoleh berupa angka aktivitas guru dan siswa, keterampilan proses sains siswa

BAB III METODE PENELITIAN. aktivitas guru, aktivitas siswa, hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

BAB III METODE PENELITIAN. mulai dari pengumpulan data, penafsiran data tersebut, serta penampilan dari

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009.

EduSains Volume 4 Nomor 1; 2016 ISSN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian penerapan metode

BAB V PENUTUP. 1. Rata-rata hasil belajar menggunakan media pembelajaran geogebra. pada materi Transformasi berada pada kualifikasi baik.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI PENUTUP. 1. Penggelolaan pembelajaran fisika dengan pembelajaran strategi elaborasi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model Advance Organizer (AO) dibandingkan. 5% yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima.

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S., (2009), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi), Bumi Aksara, Jakarta.

BAB I PENDAHULUAN. agar dapat memenuhi kebutuhan hidupnya dalam berbagai situasi. 1 Pembelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. 1

EduSains Volume 3 Nomor 2; 2015 ISSN

BAB V PENUTUP. Stay Two Stray (TSTS) pada materi gerak pada tumbuhan menunjukan hasil

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

BAB III METODE PENELITIAN. adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S. (2009). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

SKRIPSI ANISATUL FITRI NIM :

Al Kufi, Hasan Basri, dan Idi Hamidi, Departemen Agama Republik Indonesia, Mushaf AlQur an dan Terjemah, Jakarta: Pena Pundi Aksara, 2009.

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan

ARTIKEL ILMIAH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY

BAB III METODE PENELITIAN. yang diperoleh berupa hasil belajar siswa pada ranah kognitif dan ranah

BAB III METODE PENELITIAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

BAB V PENUTUP. menyelesaikan soal permutasi dan kombinasi. Tipe 3: Learning obstacle terkait prosedur operasi hitung faktorial.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kelompok kontrol 6,48 serta perhitungan gain score ternormalisasi

Usman Husaini dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: variabel dapat dikatakan memiliki korelasi sedang.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Hasil belajar siswa yang berupa produk

BAB III METODE PENELITIAN. dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari

Prodi Pendidikan Matematika UPGRIS

BAB III METODE PENELITIAN. eksperimen yang termasuk dalam Quasi eksperimen, penelitian Quasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sains yang semula berasal dari bahasa Inggris science. Kata science sendiri berasal

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Negeri 3 Sleman dengan menggunakan model Number Head Together yang

BAB III METODE PENELITIAN. pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari

DAFTAR RUJUKAN. Ahmadi, Abu-Nur Uhbiyati. Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2007.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif

BAB V PENUTUP. nilai rata-rata kelas pada tes akhir berada pada kualifikasi baik sekali. kelas pada tes akhir berada pada kualifikasi baik.

Miftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ERIKA DIANTY ASNAWATI

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juli sampai dengan bulan. September 2013 di MTs Islamiyah Palangka Raya.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu bagian dari IPA adalah fisika yang merupakan cabang ilmu

Siska Puspita Dewi, Wartono, dan Hartatiek Universitas Negeri Malang

ARTIKEL ILMIAH. Oleh: YOLAN FARWIZA ASNA A1D114025

BAB I PENDAHULUAN. IPA secara khusus sebagaimana tujuan pendidikan secara umum yang terdapat

Kata kunci : Pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS), motivasi dan prestasi belajar

Universitas Kanjuruhan Malang 1) 2) 3) Abstrak

BAB V PENUTUP. sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UNP Kediri OLEH :

BAB III METODE PENELITIAN. adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari

Alumni Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Jambi 2,3)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pengujian hipotesis, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. sehingga mereka mampu berpikir luas untuk mendapatkan apa yang setiap orang

BAB I PENDAHULUAN. seperti rasa ingin tahu, terbuka, jujur, dan sebagainya. 1 Pembelajaran IPA secara

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang diperoleh berupa angka pemahaman konsep siswa,

pembahasan, dapat diambil kesimpulan bahwa:

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA SISWA KELAS VIID SMP N I SRANDAKAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 oktober sampai 18

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pendididkan adalah hal yang memang seharusnya terjadi

BAB V PENUTUP. bab sebelumnya, maka peneliti dapat menyimpulkan sebagai berikut: pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas IV MIS Al-Musyawarah kota

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

Anna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta

Transkripsi:

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut: 1. Nilai rata-rata keterampilan proses sains siswa menggunakan model pembelajaran learning cycle sebesar 50,12 dan N-gain sebesar 0,44 dengan kategori sedang. Analisis hipotesis menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan keterampilan proses sains siswa sebelum dan setelah penerapan model pembelajaran learning cycle pada pokok bahasan getaran harmonis dengan Sig. 0,000 < 0,05 maka hasil pengujian Ho ditolak dan Ha diterima. 2. Nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa menggunakan model pembelajaran learning cycle sebesar 62,22 dan N-gain sebesar 0,49 dengan kategori sedang. Analisis hipotesis menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa sebelum dan setelah penerapan model pembelajaran learning cycle pada pokok bahasan getaran harmonis dengan Sig. 0,000 < 0,05 maka hasil pengujian Ho ditolak dan Ha diterima. 3. Analisis hipotesis untuk hubungan keterampilan proses sains terhadap hasil belajar kognitif siswa menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara keterampilan proses sains terhadap hasil belajar siswa 116

117 setelah menggunakan model pembelajaran learning cycle pada pokok bahasan getaran harmonis dengan Sig* 0,006 < 0,01 untuk hasil belajar kognitif, maka hasil pengujian Ho ditolak dan Ha diterima. 4. Pengelolaan pembelajaran fisika dengan menggunakan model pembelajaran learning cycle pada pokok bahasan getaran harmonis termasuk dalam kategori cukup baik dengan nilai rata-rata sebesar 3,25. B. Saran Berdasarkan kesimpulan penelitian dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut: 1. Guru harus memberikan banyak latihan soal keterampilan proses sains pada setiap evaluasi pembelajaran, agar siswa terlatih didalam menjawab soal pada saat tes. Ketika siswa jarang diberi latihan soal keterampilan proses, maka siswa hanya akan terbiasa dengan keterampilan pada saat praktikum. 2. Guru harus lebih mengoptimalkan proses pembelajaran serta lebih menguasai model pembelajaran agar hasil belajar kognitif siswa dapat mengalami peningkatan yang lebih besar lagi. 3. Guru harus lebih mengupayakan kegiatan yang dapat mengoptimalkan proses belajar mengajar, sehingga seluruh siswa dapat memilki keterampilan proses sains yang tinggi dan memiliki pengaruh yang besar terhadap hasil belajar siswa.

118 4. Pengelolaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran learning cycle mendapatkan kategori cukup baik. Oleh karena itu terdapat banyak hal yang harus diperbaiki dan diperhatikan agar pengelolaan pembelajaran menjadi lebih baik. Sehingga perlu diperhatikan dengan jumlah siswa yang banyak dapat terbimbing semua dengan maksimal dan tetap sesuai dengan alokasi waktu yang sudah direncanakan.

119 DAFTAR PUSTAKA Aplikasi Al-Qur an in word, Q.S Az Zalzalah ayat 7-8. Arifin Zainal, Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru, Bandung, Remaja Rosdakarya, 2012. Arikunto Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 1999. Aunurrahman, Belajar dan Pembelajaran, Bandung: Alfabeta, 2010. Azhar, Lula Muhammad, Proses Belajar Mengajar Pola CBSA, Surabaya: Usaha Nasional, 1993. Aziz Abdul, Penerapan Pendekatan Problem Posing dalam Pembelajaran Pokok Bahasan Gerak Lurus Pada Siswa Kelas X Semester 1 SMAN 3 Palangkaraya Tahun ajaran 2012/2013. Bahri Syaiful, Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif, Jakarta: Rineka Cipta, 2000. Dahar Ratna Wilis, Teori-teori Belajar dan Pembelajaran, Jakarta : Erlangga, 2011. Dewi Ni Putu Sri Ratna, Pengaruh Model Siklus Belajar 7E Terhadap Pemahaman Konsep Dan Keterampilan Proses, Artikel Tesis, Juli 2012. Dimyati dan Mujiono, Belajar Dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, 2002. Giancoli Douglas C., Fisika Edisi ke Lima Jilid I, Jakarta: Erlangga, 2001. Halliday David, Robert Resnick, Jearl Walker, Fisika Dasar Edisi ke Tujuh Jilid I, Jakarta: Erlangga, 2010. Muhtar dan Yamin, Martinis, Metode Pembelajaran yang Berhasil, Jakarta: Nimas Multima, 2005. Ngalimun, Strategi dan Model Pembelajaran Berbasis Paikem, Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2013.

120 Nurmalasari Rezky, Pengaruh Model Learning Cycle Tipe 7E Terhadap Pemahaman Konsep Fisika, Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako (JPFT), Vol. 01, No. 2, 2012. Riduwan, Metode dan Teknik Menyusun Tesis, Bandung: alfabetha,2010. Semiawan Conny dkk, Pendekatan Keterampilan Proses, Jakarta:Grasindo, 1992., Siregar Syofian, Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Bumi Aksara, 2010., Siregar Syofian, Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif, Jakarta:Bumi Aksara, 2013. Sudjana Nana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung:Remaja Rosdakarya, 2010. Sugiyono, Statistik untuk Penelitian, Bandung, Alfabeta,2009. Sukaesih Putri, Perbandingan Keterampilan Proses Sains Siswa pada Mata Pelajaran Fisika antara yang Menggunakan Model Learning Cycle 7E dan Model Problem Based Learning, Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Jurnal) SNF, Vol. 04, Oktober 2015. Sundayana Rostina, Statistika Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2014. Suprihatiningrum Jamil, Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2014. Surapranata Sumarna, Analisis, Validitas, Reliabilitas dan Interpretasi Hasil Tes, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006. Taqdir Meity Qodratillah, Kamus Bahasa Indonesia Untuk Pelajar, Jakarta: badan pengembangan dan pembinaan bahasa kementrian dan kebudayaan, 2011. Tirtarahardja, U & Sula, L.La, Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2000. Toharudin Uus dkk, Membangun Literasi SAINS, Jakarta: Humaniora, 2011. Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Jakarta: Kencana, 2010. Trianto, Model Pembelajaran Terpadu, Jakarta: Bumi Aksara, 2010.

121 Wahyono Teguh, 25 Model analisis statistik dengan SPSS 17, Jakarta: Elex Media Komputindo, 2009. Wena Made, Strategi pembelajaran Inovatif Kontemporer, Jakarta:Bumi Aksara, 2011. Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011. Zulfani, Penggunaan Model Pembelajaran Learning Cycle 7E untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMP pada Pokok Bahasan Usaha dan Energi, 2013.