BAB III ANALISIS DAN IMPLEMENTASI PROTOKOL ROUTING AODV PADA JARINGAN AD-HOC. Pada perangkat keras akan di jelaskan mengenai alat yang digunakan pada

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III ANALISA DAN IMPLEMENTASI

IMPLEMENTASI KONFERENSI SUARA MENGGUNAKAN RAT (ROBUST AUDIO TOOL) PADA JARINGAN AD-HOC DENGAN PROTOKOL ROUTING AODV

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. konfigurasi tersebut dilakukan pada Network manager. 3. Maka akan muncul tampilan sebagai berikut

ANALISA KINERJA MODE GATEWAY PROTOKOL ROUTING AODV-UU PADA JARINGAN AD HOC HIBRIDA FUAD ZULFIAN

Installasi dan Uninstall Paket Aplikasi Ubuntu

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

CARA INSTALL DAN REMOVE APLIKASI. Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman repo.slemankab.go.id

BAB III PERANCANGAN SIMULASI

PERCOBAAN VII Komunikasi Data WLAN Indoor

BAB III PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI

Tutorial Instalasi dan Konfigurasi Network

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

PERCOBAAN 7 KOMUNIKASI WIRELESS MODE AD-HOC

BAB I PENDAHULUAN. seseorang semakin berkembang pula teknologi komputerisasi pada saat ini.

BAB III PERANCANGAN SISTEM

PRAKTIKUM ROUTING STATIK

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Diagram skematik dari dua aplikasi pada wireless LAN dapat diperhatikan pada gambar di bawah ini :

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

JARINGAN AD HOC (Windows 7)

BAB 3 Metode dan Perancangan 3.1 Metode Top Down

Instalasi dan Konfigurasi Jaringan menggunakan Ubuntu Server LTS

Cara Mudah Menggunakan Ubuntu 11.10


TUGAS PRAKTIKUM Ke-2 DOSEN PEMBIMBING ASISTEN LAB. 1. Langkah membuat bootable flashdisk Ubuntu menggunakan Aplikasi Rufus

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Universitas Lampung dan Linux

Instalasi ubuntu. Langkah pertama boot ubuntu installer pada PC anda. pilih start or install ubuntu

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup spesifikasi

INSTALASI PROGRAM SECARA ONLINE

PERCOBAAN 8 WIRELESS LAN MODE INFRASTRUKTUR (SETTING ACCESS POINT)

Pengantar Open Source dan Aplikasi Instalasi Linux dan Troubleshooting Dasar. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

VIRTUALISASI KOMPUTER DENGAN ORACLE VM VIRTUAL BOX

PANDUAN INSTALASI CLIENT KUNANG-KUNANG DIGITAL SIGNAGE (LINUX SYSTEM) 3 November 2015

Linux Administrator. Panduan Linux Administrator. Pusat Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Gadjah Mada

Fig.1 System Architecture OpenRemote [

BAB III METODE PENELITIAN

Membangun Router/Server Gateway Warung Internet Dengan IPCop

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:

Instalasi Joomla 1.7

KONFIGURASI JARINGAN KOMPUTER dan Pengenalan Packet Tracer

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB II PROSES INSTALASI LINUX MANDRAKE 9.0

BAB 4 PENGUJIAN DAN HASIL SIMULASI MANAJEMEN KONFIGURASI DI BPPT. dengan perancangan itop versi dan VMware

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Pelatihan IV: Server. Tugas Mata Kuliah Rekayasa Internet

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah

Instalasi Aplikasi TeamViewer Pada Debian Linux

Modul 6 INSTALASI DAN KONFIGURASI DHCP SERVER SERTA ROUTING KE INTERNET DARI CLIENT

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan program Sistem Informasi Koperasi pada PT. Tong Prima Jaya Lestari,

Membuat Web Server di Linux

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Cara Kerja Router. Tatik yuniati. Abstrak.

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

Mengkonfigurasi system Firewall sebagai Internet gateway pada system operasi Debian 6.0

OpenSuse juga termasuk dalam jajaran 10 besar distro linux di dunia bersama-sama dengan Ubuntu, Fedora, Debian, PCLinuxOS, Slackware, Gentoo dan

MEMBANGUN PC ROUTER SEDERHANA MENGGUNAKAN UBUNTU

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Pembimbing : Rudi Haryadi Kelas : XII TKJ A. Dynamic Routing. Tanggal : 12 Januari 2013 Nilai dan Paraf :

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

MODUL 1 INSTALASI DAN PENGENALAN OS. MCROSOFT WINDOWS

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ANALISIS PADA JARINGAN KOMPUTER DENGAN METODE VIRTUALISASI

ANALISA KINERJA AD-HOC ON DEMAND DISTANCE VECTOR (AODV) PADA KOMUNIKASI VMES

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. aplikasi yang dibangun baik aplikasi berbasis mobile maupun berbasis desktop. Implementasi

MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan program Sistem Informasi Koperasi pada PT. Tong Prima Jaya

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. system ini dapat berjalan dengan baik. Berikut merupakan spesifikasi hardware dan. Processor : Intel pentium 4.

Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0

REMASTERING DENGAN UCK(UBUNTU CUSTOMIZATION KIT)

Jaringan Wireless Ad Hoc

Sekilas Tentang Virtualisasi. Istilah Virtualisasi pada Buku Ini

PANDUAN INSTALASI CLIENT KUNANG-KUNANG DIGITAL SIGNAGE (LINUX SYSTEM) 16 Maret 2015

SHARING DATA, PRINTER, DAN INTERNET PADA WINDOWS 7 (SEVEN)

Jaringan Komputer MODUL 7. Tujuan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Rancang Bangun Wireless Local Area Network dengan Mode Ad-Hoc / Independent Basic Service Set Berbasis Standar

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. telah di identifikasi pada bab 3, saatnya untuk melakukan implementasi dan Kebutuhan Sumberdaya Aplikasi

Analisis program ubuntu dengan windows seven saling berhubungan

TUGAS AOK BAB OS. Jalankan aplikasi virtualbox terlebih dahulu.

IMPLEMENTASI KOLABORASI NODE PADA SISTEM KOMUNIKASI AD HOC MULTIHOP BERBASIS JARINGAN SENSOR NIRKABEL

UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

REMASTERING UBUNTU DENGAN UBUNTU COSTUMIZATION KIT (UCK) MATA KULIAH SISTEM OPERASI II GEDE SUWECA NAMA KELOMPOK : I Made Edi Sandarawan ( )

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAPORAN WORKSHOP KOMPUTER DAN JARINGAN

Bab 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. topologi jaringan yang telah penulis rancang. dibutuhkan, diantaranya adalah sebagai berikut :

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 3. Analisis Routing Protokol BGP & OSPF

PRAKTIKUM KONEKSI JARINGAN MEDIA KABEL DAN WIFI LAPORAN. OLEH : SHOFIYATUN NAJAH NIM Offering E

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB III ANALISIS DAN IMPLEMENTASI PROTOKOL ROUTING AODV PADA JARINGAN AD-HOC 3.1 Analisis Kebutuhan Pada Implementasi Protokol Routing Ad-hoc On-Deman Distance Vector (AODV) pada jaringan Ad-hoc memerlukan beberapa kebutuhan. Diantaranya kebutuhan tersebut terdapat kebutuhan sistem yang mencakup perngkat keras dan perangkat lunak. Untuk setiap perangkat tersebut dikonfigurasi sesuai kebutuhan. Pada perangkat keras akan di jelaskan mengenai alat yang digunakan pada penelitian ini, seperti Laptop, Komputer (PC), Kartu jaringan berbasis wireless. Pada perangkat lunak akan di jelaskan mengenai sistem operasi, protocol yang di gunakan, paket-paket yang dipergunakan. 3.1.1 Perangkat Keras yang digunakan Perangkat keras adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada didalamnya atau yang beroperasi didalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya (http://id.wikipedia.org/wiki/perangkat_keras). Perngkat keras yang digunakan untuk penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. PC (Komputer) 26

2. Laptop 3. Kartu Jaringan berbasis wireless (PCI Wireless) 3.1.1.1 PC (Personal Computer) atau Komputer PC (Personal Computer) atau komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data dengan prosedur yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang melakukan perhitungan Aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Komputer modern dipakai untuk banyak tugas (http://id.wikipedia.org/wiki/komputer). Pada penelitian ini menggunakan dua buah komputer, yang mempunyai spesifikasi sebagai berikut : 1. PC 1 a. Intel Pentium IV, 1600 MHz b. RAM 384 MB c. HardDisk 10 GB 2. PC 2 a. Intel Pentium IV, 1700 MHz b. RAM 1 GB c. HarDisk 20 GB 27

Gambar 3.1 Perangkat Keras Berupa 2 buah Pc (node 1 dan node 4) 3.1.1.2 Laptop (Komputer Jinjing) Laptop adalah komputer yang mudah dibawa kemana-mana, yang berukuran relatif kecil dan ringan, beratnya berkisar dari 1 sampai 6 kg, tergantung ukuran, bahan, dan spesifikasi laptop tersebut. Sumberdaya laptop berasal dari baterai yang dapat diisi ulang.baterai laptop umumnya dapat bertahan hingga 1 sampai 6 jam tergantung spesifikasinya, cara pemakaian, dan ukuran baterai(http://id.wikipedia.org/wiki/laptop). Pada penelitian ini menggunakan dua buah laptop, dengan spesifikasi sebagai berikut : 1. Laptop 1 a. Intel Atom, N 450 MHz b. RAM 1 GB 28

c. HardDisk 120 GB 2. Laptop 2 a. Intel Atom, N450 MHz b. RAM 1 GB c. HardDisk 80 GB Gambar 3.2 Perangkat Keras Berupa 2 buah Laptop (node 2 dan node 3) 3.1.1.3 Kartu Jaringan (PCI Wireless Card) Kartu jaringan adalah sebuah perngakat keras yang berfungsi sebagai penghubung dari computer ke jaringan computer. Kartu jaringan terbagi menjadi dua jenis yaitu, kartu jaringan fisik dan kartu jaringan logis (http://id.wikipedia.org/wiki/nic). Pada penelitian ini ada empat buah kartu jaringan yang di pakai, yaitu sebagai berikut : 29

1. Pada dua Komputer di pasang kartu jaringan fisik yaitu TP-LINK TL- WN350GD 802.11 b/g. 2. Pada Laptop 1 mempunyai kartu jaringan logis Broadcom BCM4312 802.11 b/g dan pada Laptop 2 mempunyai kartu jaringan logis Atheros AR5B95 802.11 b/g Gambar 3.3 Perangkat Keras pada PC (node 1 dan node 4) berupa PCI WiFi 3.1.2 Perangkat Lunak Perangkat Lunak adalah istilah umum data yang di format dan disimpan secara digital, termasuk program computer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang dibaca dan ditulis computer. Dengan kata lain bagian sistem computer yang tidak berwujud (http://id.wikipedia.org/wiki/perangkat_lunak). Perangkat lunak yang dibutuhkan adalah sebagai berikut : 1. Linux Ubuntu 9.10 dengan Paket Build-essential. 30

2. Protokol Routing AODV-UU 0.9.6.tar.gz 3.1.2.1 Linux Ubuntu 9.10 dengan paket Build-essential Linux Ubuntu 9.10 adalah salah satu distribusi linux berdasarakan Debian. Versi ubuntu 9.10 di keluarkan bulan Oktober tahun 2009. Kernel yang terdapat pada Ubuntu 9.10 adalah 2.6.31. Pada penelitian ini Ubuntu 9.10 akan di install protocol routing AODV. Agar dapat di install protocol tersebut, maka Ubuntu 9.10 perlu di tambahi paket pendukung, yaitu Build-essential. Build-essential adalah paket yang di butuhkan untuk menginstall suatu aplikasi tertentu, di tulis mengguanakan bahasa pemrograman C dan C++. Paket Build-essential tidak tersedia secara otomatis, kita harus mencari paket tersebut atau pada ubuntu sudah desediakan di synaptic package manager dengan syarat koneksi internet (mencari secara online) atau menyediakan DVD Paket ubuntu tersebut. Cara penginstalannya yaitu: Cara install 1: 1. Klik pada panel System 2. Lalu buka administrator 3. Klik pada Sypnatick Package Manager 31

4. Di sypnatick pada tombol search kita cari build-essential, lalu klik pada kotak di sebelah nama paket dan pilih mark for installation. 5. Lalu tekan Apply dan akan di mulai proses penginstallan. Gambar 3.4 Install Build-essential pada Synaptic Package Manger Cara install 2: 1. Pilih panel Application, Accessories lalu pilih terminal 2. Pada form terminal ketik sudo apt-get install build-essential. 3. Dan masukkan password root anda (jika diminta memasukkan password). 32

4. Lalu akan dimulai proses penginstalan. Gambar 3.5 Install Build-essential pada Terminal (Konsole) 3.1.2.2 Protokol Routing Ad-hoc On-Demand Distance Vector (AODV) Versi 0.9.6 Ad-hoc On-Demand vector adalah suatu protokol yang di perlukan oleh jaringan ad-hoc jika ingin mencari rute. Protokol ini dapat didapatkan dengan cara mendownloadnya melalui situs tertentu sebagai contoh mendownload AODV-UU pada http://sourceforge.net/projects/aodvuu/. 33

Pada Ubuntu 9.10 paket AODV-UU dapat di install apabila fitur-fitur yang di perlukan sudah terdapat pada Ubuntu 9.10 sebagai contoh harus di install paket buildessential agar AODV dapat di iinstall, kernel Ubuntu harus sesuai dengan versi AODV-UU. Cara menginstall AODV-UU adalah sebagai berikut : 1. Download AODV-UU 0.9.6.tar.gz di situs http://sourceforge.net/projects/aodvuu/. 2. Lalu simpan file AODV tersebut pada direktori yang mudah di jangakau, dalam hal ini file AODV tersebut di simpan di direktori Document. 3. Lalu keluarkan (extract) file AODV-UU tersebut dengan cara klik kanan pada file tersebut dan pilih extract here. 4. Lalu buka terminal dan pergi ke direktori Document serta AODV-UU. ~# cd/document/aodv-uu-0.9.6 5. Setelah masuk pada file AODV-UU jalankan perintah make. ~# make 6. Setelah proses make selesai barulah jalankan perintah make Install ~# make install 7. Jika tidak terdapat pesan error maka proses instalasi AODV-UU Selesai 34

Gambar 3.6 Install AODV-UU 0.9.6 dari terminal (Konsole) 3.2 Implementasi Protokol AODV-UU pada Jaringan Ad-hoc dengan kondisi 3 hop Implementasi jaringan Ad-hoc dapat dilakukan di dalam dan luar ruangan, dimana antara node satu dengan node yang lainnya bisa berkomunikasi. Pada penelitian ini jaringan Ad-hoc tersebut diimplementasikan di luar ruangan pada area kampus Universitas Mercu Buana dengan cara mengatur jarak antar node. 35

3.2.1 Skenario Pengujian Penelitian ini dilakukan di luar ruangan, skenario ini dipilih agar dapat mengukur kinerja jaringan Ad-hoc dengan jarak yang di tentukan serta terdapat halangan yang berupa gedung, angin (cuaca). Dalam Pengujian ini di gunakan empat buah node yang berupa dua buah PC dan dua buah Laptop. Masing-masing node tersebut di konfigurasi sebagai berikut : Tabel 3.1 Tabel Skenario pada Setiap Node No Urut node PC 1 (node 1) Laptop 1 (node 2) Laptop 2 (node 3) PC 2 (node 4) Alamat IP Netmask Mode Essid Rate Channel 192.168.11.1 255.255.255.0 Ad-hoc Lab121 Auto 1 192.168.11.2 255.255.255.0 Ad-hoc Lab121 Auto 1 192.168.11.3 255.255.255.0 Ad-hoc Lab121 Auto 1 192.168.11.4 255.255.255.0 Ad-hoc Lab121 Auto 1 Untuk melakukan percobaan 1 hop, yang di perlukan 2 yaitu PC 1 (node 1) Dan Laptop 1 (node 2). Untuk melakukan percobaan dua hop maka Laptop 2 (node 3) di aktifkan begitu pula untuk melakukan percobaan 3 hop PC 2 (node 4) di aktifkan. Konektifitas yang terjadi antar node dapat di cek menggunakan PING pada terminal dan untuk mengetahui jumlah HOP dapat menjalankan perintah Tracepath. 36

3.2.2 Lokasi Pengujian dan Topologi yang digunakan Lokasi pengujian dilakukan di area Kampus Universitas Mecu Buana. Topologi adalah hal yang menjelaskan tentang hubungan geometris antara unsur-unsur penyusun jaringan, sebagai contoh disini kami menggunakan 4 node. Topologi yang di pakai pada penelitian ini adalah jaringan ad-hoc. Untuk menjelaskan tentang topologi dan lokasi pengujian dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Gambar 3.4 Denah Lokasi Pengujian di Area Kampus Universitas Mercu Buana 37

Keterangan pada gambar dapat di klasifikasikan sebagai berikut : 1. Sebuah PC (node 1) yang di letakkan di depan Koperasi (di depan Lab. Fasilkom C 121). Pada PC (node 1) tersebut di beri IP Static yaitu 192.168.11.1 dengan mode Ad-hoc, channel 1, rate yang yang di pakai Auto, jarak antara PC1 (node 1) dengan Laptop 1 (node 2) kurang lebih 46 meter. 2. Sebuah Laptop (node 2) yang diletakkan di depan lab Fasilkom C122. Pada Laptop (node 2) tersebut diberi IP Static yaitu 192.168.11.2 dengan mode Adhoc, channel 1, rate yang yang di pakai Auto. Jarak antara Laptop 1 (node 2) dengan Laptop 2 (node 3) kurang lebih 52 meter. 3. Sebuah Laptop (node 3) yang diletakkan di depan Lab.Produksi Mesin. Pada Laptop 2 (node 3) tersebut diberi IP Static yaitu 192.168.11.3 dengan mode Ad-hoc, channel 1, rate yang yang di pakai Auto. Jarak antara Laptop 2 (node 3) dengan PC 2 (node 4) kurang lebih 44 meter. 4. Sebuah PC (node 4) yang letakkan di di depan Tata Usaha Fasilkom. Pada PC (node 4) tersebut diberi IP Static yaitu 192.168.11.4 dengan mode Ad-hoc, channel 1, rate yang yang di pakai Auto. 38