PENGARUH LATIHAN INTERVAL DAN PEREGANGAN STATIS TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA BAGI SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

dokumen-dokumen yang mirip
PERBEDAAN EFEKTIFITAS TENDANGAN PENALTI DENGAN MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM DAN PUNGGUNG TIM SEPAK BOLA UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI TAHUN 2015

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN MENYUNDUL BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN

PENGARUH EFEKTIVITAS PEMBERIAN TIGA KEGIATAN KOKURIKULER TERHADAP PENINGKATAN KESEGARAN JASMANI PADA SISWA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN 2014

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

PERBEDAAN KETEPATAN SHOOTING MENGGUNAKAN PUNGGUNG KAKI ANTARA PEMAIN DEPAN DENGAN PEMAIN TENGAH DI KLUB SEPAKBOLA PS KUDA LAUT PACITAN

Oleh: ARIO BIMO PRATISTO Dibimbing oleh : 1. Drs. Sugito, M.Pd. 2. Ardhi Mardiyanto Indra P, M.Or

HUBUNGAN ANTARA VERTICAL JUMP DENGAN KETEPATAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMP PGRI BANGSAL KABUPATEN MOJOKERTO

HUBUNGAN ANTARA VERTICAL JUMP DENGAN KETEPATAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMP 2 TROWULAN KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETEPATAN MENENDANG MENGGUNAKAN PUNGGUNG KAKI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

Oleh: Afid Arifianto

JURNAL RELATIONSHIP BETWEEN THE ABDOMINAL MUSCLE STRENGTH WITH LEARNING SKILLS ON FOOTBALL SO N FOR STUDENTS SMAN 1 GROGOL KEDIRI YEAR 2016/2017

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS. pertandingan tingkat lokal, regional hingga tingkat dunia. Berjuta-juta pasang

S K R I P S I. Oleh : RISNAL NOVANANDA NPM :

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI 50 METER DAN KELINCAHAN

SKRIPSI. Oleh : SYAMSUL MA ARIF NPM

PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN SHOOTING DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA DI PERSATUAN SEPAKBOLA GARUDA MUDA KABUPATEN KEDIRI S K R I P S I

BAB I PENDAHULUAN. permainan yang cukup cantik dan menarik bagi siapapun.

S K R I P S I. Oleh: YUDHA WAHYU BASUKI NPM

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna. Memperoleh GelarSarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi Penjaskesrek OLEH : WISNU ADI NUGROHO

SKRIPSI. Oleh : TRI SUTRISNO NPM :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

I. PENDAHULUAN. Pendidikan jasmani merupakan bagian dari program pendidikan umum yang

SKRIPSI. Oleh : DWI PURNOMO NPM PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKEREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) SIDAYU GRESIK TAHUN 2016

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Penjaskesrek.

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: BENY SUNU PRASETYO NPM:

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAK BOLA

KEMAMPUAN DASAR BERMAIN SEPAKBOLA SISWA KELAS VIII SMP N 2 PANDAK. Oleh Fitri Hermawan N dan Soni Nopembri Universitas Negeri Yogyakarta

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT KAKI DAN DAYA TAHAN DENGAN PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMP MUHAMMADIYAH KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: OKTAFIAN NPM

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. analisis, temuan temuan yang berkaitan dengan perbandingan ketepatan menendang bola ke

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETRAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA BAGI PARA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 GROGOL TAHUN 2015

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : MUHAMMAD SUJATMIKO NPM :

OLEH : YULI HARIANTO ANDRIANSYAH NPM :

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN GUIDE DISCOVERY

I. PENDAHULUAN. telah cukup tumbuh dan berkembang. Hal ini ditandai dengan kegiatan

JURNAL. Oleh: FAJAR DARU NPM Dibimbing oleh : 1. Drs. Sugito, M.Pd 2. Drs. Slamet Junaidi, M.Pd

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

S K R I P S I. Oleh : LILIK EKO PRAYITNO P

BAB I PENDAHULUAN. digemari oleh sebagian besar manusia yang ada di bumi ini. Sepak bola. akan tetapi dituntut suatu prestasi yang optimal.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek. Oleh:

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN MENENDANG BOLA SISWA KELAS VIII SMPN 1 GONDANG KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DAN PANJANG LENGAN DENGAN JAUH LEMPARAN KEDALAM (throw-in) PADA PEMAIN U 16 SSB TARUNA MUDA DESA KETRO TAHUN 2015

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP KEDIRI 2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN VARIASI DRILL PASSING DAN WALL PASSING TERHADAP KEMAMPUAN CHEST PASS PADA PEMAIN BOLA BASKET SMA NEGERI 7 KOTA JAMBI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT KAKI DENGAN KECEPATAN MENDRIBEL BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA SISWA KELAS XI SMAN 1 TRAWAS KABUPATEN MOJOKERTO

PENGARUH LATIHAN VARIASI PASSING TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMP NEGERI 14 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH

HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN KECEPATAN LARI 100 METER PADA SISWA PUTRI KELAS VIII SMP

ARTIKEL SKRIPSI. Disusun Oleh : NINGGAR MAYA TANJUNG NPM:

PENGARUH METODE BELAJAR GUIDE DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN 2015

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : AGUS KAMBALI NPM :

SURVEI KETERAMPILAN TEKNIK DASAR UNTUK PEMBINAAN PEMAIN PADA SEKOLAH SEPAKBOLA EAGLE SIDOHARJO SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna

BAB I PENDAHULUAN. demikian itu berolahraga dapat dilakukan dimana saja. Salah satu olahraga yang

SEPAK BOLA III. Design R2 Bramistra

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sepakbola adalah suatu olahraga yang tidak asing lagi ditelinga kita.

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN DAN KECEPATAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA EXTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMA NEGERI 1 GONDANG NGANJUK TAHUN 2016

PENGARUH KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KETEPATAN SERVICE ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA SMP PGRI 1 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 ARTIKEL SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KEMAMPUAN SERVICE ATAS DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA PUTRA SMK PGRI 4 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia bahkan mendapat simpati di hati masyarakat. Sepakbola digemari oleh

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang penelitian Anggi Sugiyono, 2015

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Penjaskesrek.

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh : SOBACHUL FAUZI NPM :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PJKR OLEH:

SKRIPSI. Oleh : NPM : PROGAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada Siswa Putra Kelas XI SMA N 1 Bonepantai.

PENGARUH PENGGUNAAN RING SESUNGGUHNYA DAN MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK DASAR LAY UP SHOOT PADA SISWA SMKN 1 GROGOL TAHUN 2015 S K R I P S I

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd.) Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi

HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI BAWAH DENGAN LOMPAT TINGGI GAYA GULING PERUT PADA SISWA KELAS VIII SMPN 2 DLANGGU KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. digemari oleh seluruh rakyat di dunia. Di Indonesia khususnya di Provinsi

Oleh : MUHAMMAD NUR SOLIKIN

SKRIPSI. Universitas Nusantara PGRI Kediri. Disusun Oleh: SAFARUL ANAM NPM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN ( FKIP )

JURNAL SURVEI KETERAMPILAN DRIBBLING, SHOOTNG, HEADING DAN THROW IN PADA SSB YUDHA BHIRAWA U-14 KECAMATAN TUGU TRENGGALEK

PENGARUH LATIHAN WALLPASS TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING PERMAINAN SEPAKBOLA PADA MAHASISWA PENJASKESREK. (Jurnal) Oleh CHOIRUL UMAM

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan melalui pembinaan di usia dini baik dari kemampuan teknik taktik dan

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT PERUT DENGAN KETRAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA PEMBELAJARAN SEPAKBOLA BAGI SISWA PUTRA SMK MUHAMMADIYAH KEDIRI TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PENGARUH PERBEDAAN LATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI. Slamet Riyadi Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan FKIP UNS Surakarta

I. PENDAHULUAN. regu yang masing-masing regu terdiri dari sebelas orang pemain yang. dan mempertahankan gawangnya jangan sampai kemasukan,

GAMBARAN KETERAMPILAN SHOOTING DAN PASSING SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) TALAWI PUTRA USIA DI BAWAH 17 TAHUN KECAMATAN TALAWI KOTA SAWAHLUNTO JURNAL

S K R I P S I. Oleh : RIDZAL DWI SEPTIAWAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

ARTIKEL S K R I P S I

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. Permainan sepakbola merupakan permainan yang paling populer dewasa ini di seluruh

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. terus menerus manusia untuk mengulangi masalah-masalah yang di hadapi

JURNAL. Oleh : MEGA NUGRAHENI NPM : Dibimbing oleh :

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN Hakikat Menendang Bola dengan kaki bagian dalam

S K R I P S I. Oleh : NUGROHO SETYO PRESTANTO

ANALISIS KONDISI FISIK PEMAIN SEPAK BOLA KLUB PERSEPU UPGRIS TAHUN 2016

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah SatuSyarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK

HUBUNGAN ANTARA VERTICAL JUMP DENGAN KETEPATAN SHOOTING DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA KELAS VIII SMPN 1 GONDANG KABUPATEN MOJOKERTO SKRIPSI

Transkripsi:

PENGARUH LATIHAN INTERVAL DAN PEREGANGAN STATIS TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA BAGI SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S-1) Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Disusun oleh : SUTRISNO NPM : 12.1.01.09.0486 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015 1

2

3

PENGARUH LATIHAN INTERVAL DAN PEREGANGAN STATIS TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLA BAGI SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SUTRISNO NPM : 12.1.01.09.0486 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Pembimbing I : Drs. Sugito, M.Pd. Pembimbing II : Drs. Setyo Harmono, M.Pd. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Sutrisno. NPM : 12.1.01.09.0486. Pengaruh Latihan Interval dan Peregangan Statis terhadap Kemampuan Menendang Bola Bagi Siswa Putra SMP Negeri 6 Kota Kediri Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi. Program Studi pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Sepak bola merupakan cabang olahraga permainan yang sangat digemari oleh semua lapisan masyarakat di Indonesia baik di kota-kota maupun di desa-desa sampai di pelosok penjuru dunia yang terpencil sekalipun sudah mengenalnya. Permainan ini menyuguhkan banyak sekali hiburan dan kepuasan pribadi, baik bagi mereka yang menonton maupun bagi pemainnya sendirimengenai faktor-faktor yang berpengaruh dalam pelaksanaan olahraga sepak bola antara lain latihan beban sepak bola, lingkungan, peralatan yang kurang memadai tidak adanya dorongan, serta sarana dan prasarana yang kurang tersedia namun sampai sekarang prestasi sepak bola kita belum menggembirakan, jangankan di tingkat intemasional di kawasan Asia Tenggara saja belum bisa berbicara banyak. Untuk mengatasi masalah itu diperlukan penanganan khusus bagi calon-calon dan pemain sepak bola Indonesia, baik mengenai teknik, fisik maupun faktor lain yang mendukungnya. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latihan yang cocok dan baik untuk meningkatkan kemampuan menendang bola mana yang lebih efektif metode latihan interval atau peregangan statis. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 6 Kota Kediri tahun 2014/2015. Metode penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan "Randomized Group Pretest Post-tes sama subject Design". Jumlah sampel sebanyak 40 siswa yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok 1, latihan interval dan kelompok 2 peregangan statis. Data dalam penelitian ini diambil dengan mempergunakan instrumen test kemampuan menendang bola untuk siswa SMP Negeri 6 Kota Kediri. Teknik analisa data yang digunakan untuk menguji hipotesa dalam penelitian ini adalah uji t-tes. Setelah data dianalisa dengan menggunakan taraf signifikan 1 (38) = 2,704 didapatkan hasil penelitian sebagai berikut : kemampuan menendang bola yang dilatih dengan metode latihan interval = 66,525 dan dilatih dengan metode peregangan statis = 61,35, menunjukkan ada perbedaan yang sangat bermakna, karena to = 7,70 > 11 = 2,70 p < 0,01. Dengan demikian terdapat perbedaan yang sangat bermakna antara metode interval dan metode peregangan statis 4

dalam kemampuan menendang bola, karena ini pula metode interval > nipura metode peregangan statis, maka metode interval lebih efektif untuk kemampuan menendang bola. Sehingga hal ini dapat ditarik kesimpulan bahwa latihan interval lebih efektif dari pada latihan peregangan statis dalam meningkatkan kemampuan menendang bola. Kata kunci : Latihan Interval, Peregangan Statis, Kemampuan Menendang Bola A. Latar Belakang Masalah Pemain sepak bola membutuhkan berbagai macam kondisi fisik yang tinggi. la membutuhkan otot-otot penekuk pinggul, otot-otot perentang lutut, dan penekuk pinggul, otot-otot perentang lutut, dan penekuk punggung yang kuat supaya keras. Untuk menghasilkan kekuatan yang tinggi perlu adanya suatu latihan yang khusus dan menjurus pada otot-otot yang diperlukan. Masalah prestasi dalam permainan sepak bola memang harus dimiliki oleh seorang pemain, disamping harus mempunyai kemahiran individu, juga dituntut bisa kerjasama antar pemain dalam satu tim yang baik. Salah satu teknik individu yang mutlak dimiliki dan dikuasai pemain adalah menendang bola. Baik menendang bola untuk operan kepada teman maupun menendang baik untuk mencetak gol ke mulut gawang (shooting). Kerjasama yang baik bisa tercapai, bila semua pemain menguasai teknik-teknik dan ketrampilan-ketrampilan yang sifatnya individu. Di antaranya adalah kemampuan menendang bola, menggiring bola, menyundul bola dan lain sebagainya. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk membuat tim sepak bola kerjasama yang baik, maka sebelumnya harus memiliki dan menguasai tehnik-tehnik sepak bola yang sifatnya individu. Diantara tehnik individu yang harus dikuasai seorang pemain yaitu untuk operan kepada teman maupun menendang bola untuk mencetak gol (shooting) aktivitas menendang bola merupakan dasar dari permainan sepak bola lebih tegas dijelaskan dikatakan sehingga bahwa apabila seseorang dapat memainkan bola dengan sisi kakinya dengan baik, maka ia adalah seorang pemain sepak bola. Lebih tegas dikatakan bahwa bila seorang dapat memainkan bola adalah sisi kakinya dengan baik, maka ia adalah seorang sepak bola. Baik calon maupun superstar, harus berlatih bagaimana cara mencetak gol. Mencetak gol adalah terpenting dari segalanya. Katakanlah sebuah kesebelasan telah memainkan sistem blok, atau telah menguasai tehnik dan aspek permainan, tetapi semua ini merupakan sebagian dari jalan menuju hasil akhir yang diinginkan. Karena betapa indah dan berkesannya antar blok yang diperagakan oleh kesebelasan. Itu hanya mempunyai arti jika melahirkan golongan yang mengantarkan kesebelasannya kemenangan. Kenyataannya 5

ini juga terbukti walaupun persiapan sudah memadai, mutu pemain yang baik, namun tanpa terciptanya gol di gawang lawan, maka penilaian terhadap kemampuan kesebelasan tersebut tetap negatif. Pada hakekatnya setiap pemain harus mampu melakukan tembakan yang jitu, karena mencetak gol mempakan bagian terpenting dalam sepak bola. Namun kenyataannya sangat menyedihkan. Jarang ada pemain yang hidup kedua kakinya dan kebanyakan pemain-pemain untuk menedang bola. Akibatnya kurang ditekan latihan menendang bola kesasaran (shooting), sering terlihat pemain sepak bola Indonesia dihinggapi penyakit takut gagal dalam membuahkan gol. Walaupun sudah berada pada jarak tembak, tetapi temannya berusaha menembaknya bahkan dioperkan pada temannya yang kadang posisinya lebih jelek. Dari uraian di atas, maka kesimpulannya adalah kemampuan menendang bola merupakan unsur yang penting dalam permainan sepak bola. Baik menendang bola untuk sasaran pendek (short pass) maupun untuk sasaran jauh (long shooting). Pemain belakang membutuhkan tendangan jauh ke depan untuk menyelamatkan gawangnya dan mengoperkan pada temannya yang berada jauh di depan. Penyerang (striker) supaya tembakannya sulit dijangkau oleh penjaga Artikel Skripsi gawang, maka tendangannya harus keras disamping ketepatan sasaran. B. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Eksperimen dengan pola Randomized Group Pre-test-Post-test Same Subjek Design. (Collega Statistic Sen I.A. Metodofogi Riset Jilid 4). Guna menyesuaikan pola eksperimen ini, jumlah subjek 40 dibagi menjadi dua kelompok. Masing-masing kelompok berjumlah 20 subjek yaitu 20 subjek ditugaskan sebagai kelompok I yaitu latihan interval dan 20 subjek ditugaskan sebagai kelompok II yaitu peregangan statis. C. Kesimpulan 1. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah kemampuan menendang bola yang ditatih dengan metode kemampuan interval = 66,525 dan yang dilatih dengan metode peregangan statis = 61,35. Menunjukkan ada perbedaan yang sangat bermakna, karena to = 7,70 > t 1% = 2,70 p < 0,01. 2. Dengan demikian terdapat perbedaan yang sangat bermakna antara metode interval dan metode peregangan statis dalam kemampuan menendang bola, karena nipura metode > nipura metode peregangan statis, maka metode interval lebih efektif untuk menendang bola. 6

D. Daftar Pustaka Bouchard. Kualitas Fisik dan latihan Masalah-masalah Kedokteran OR. Jakarta. Terjemahan M. Soebroto, 1975. Deveney, J. Rahasia Para Piulang. Jakarta: 1986. Hadi, Sutrisno. Metodologi Research Jilid I Yogyakarta: Andi Offset, 1984. ---- Statisfik II. Yogyakarta: Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi Universitas Gajah Mada, 1984. ---- College Statistic. Sen IA Metodologi Riset Jilid 4. Nurhasan. Tes dan Pengukuran Pork 2235/2 2 SKS/Modul 1-3. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Universitas 1984. Sadosa Sumosarjono. Petunjuk Praktis Kesehatan Olahraga. Jakarta- PT Pustaka Karya Grafika Utama, 1987. Soekatamsi. Teknik Dasar Bermain Sepak Bola. Solo: Tiga Serangkai, 1984. Soekatmo. Peran Ilmu Faal OR dalam Peningkatan Prestasi. Solo. Tiga Serangkai, 1984. Soepardi. Coaching dan Training. Jakarta: Proyek Pendidikan Olahraga STO 1970-1987. Suharno HP. llmu Kepelatihan dan Olahraga. Yogyakarta: 1985. Sunaryo, Basuki. Atletik, Latihan dan Penyelenggaraan Perlombaan Untuk SGO. Artikel Skripsi Stalling, Loretta M. Motor Learning, From Theory to Practice. The CV. Mosby Company, St. Lots Toronto. Uram, Paul. Latihan Peregangan. Jakarta: Alih Bahasa Iskadar Z.A dan Engkos Kosasih, Penerbit Akademika Pressondo, 1985. Wachowski. Metodologi Latihan Olahraga dan Coaching. Jakarta. Inti Indayu Press, 1975. 7