B. Dasar C. Tujuan D. Tema

dokumen-dokumen yang mirip
CERDAS, TERAMPIL, KREATIF, dan KOMPETITIF untuk MERAIH PRESTASI TERBAIK

OLIMPIADE MATEMATIKA DAN IPA SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH

PANDUAN PELAKSANAAN FESTIVAL DAN LOMBA ABK BERSERI PKLK TAHUN 2018

PETUNJUK TEKNIS LOMBA CIPTA SENI PELAJAR NASIONAL TAHUN 2016

PANDUAN LOMBA CIPTA SENI PELAJAR NASIONAL TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2016 DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH BIDANG PENDIDIKAN DASAR

PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE SAINS NASIONAL SEKOLAH DASAR TAHUN 2017

INFORMASI DAN KISI-KISI

PANDUAN LOMBA KARYA ILMIAH LINGKUNGAN HIDUP

: Q$( / c?l/'r i;,/: li t!

PETUNJUK PELAKSANAAN OLIMPIADE LITERASI SISWA NASIONAL SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN 2017

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKRTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH DASAR JAKARTA

FESTIVAL DAN LOMBA LITERASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)


Kata Pengantar. Jakarta, Maret An. Direktur Jenderal Direktur Pendidikan Agama Islam pada Sekolah

PANDUAN PENYELENGGARAAN LOMBA KARYA TULIS PROGRAM KB NASIONAL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2011

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 3879 TAHUN 2015 TAHUN 2015

AKU BANGGA MENJADI PETANI. 1. Topik Lomba Menggambar untuk tingkat SD dan SMP a. Petani Yang Rajin b. Bangganya menjadi Petani

NASKAH SOAL (Terbuka)

PANDUAN TEKNIS PENULISAN NASKAH BACAAN SEKOLAH DASAR KELAS RENDAH, TAHUN 2009 KATA PENGANTAR

Ditulis oleh SMA PU Al Bayan Rabu, 23 Januari :38 - Pemutakhiran Terakhir Minggu, 26 Januari :25

Lubuk Basung, 04 April 2017 M 08 Rajab 1438 H. Kepada Yth. Sdr Kepala UPT Pendd TK/SD dan LS

PEDOMAN PELAKSANAAN KOMPETISI SAINS MADRASAH ( KSM ) KABUPATEN GRESIK TAHUN 2016 MADRASAH IBTIDAIYAH

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kurikulum Nasional merupakan pengembangan dari Kurikulum 2013 yang

31. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs)

PERSYARATAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK. Peran Generasi Muda Dalam Meningkatkan Kesehatan Melalui Sains dan Teknologi

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS PERKOPERASIAN BAGI MAHASISWA DAN MASYARAKAT UMUM TAHUN 2017

FORMULIR PENDAFTARAN

KEMENTERIAN HUKUM DAN ASASI MANUSIA RI Jln. H.R. Rasuna Said Kav. 6-9 Jakarta Selatan PEDOMAN LOMBA DESAIN BATIK

Lomba online nasional

Kompetisi Penulisan Buku Jawa 2018

TEKNIS LOMBA PADA BUNKASAI 15 Mojokerto de Oshogatsu ni Tanoshiku Shimashō 13 JANUARI 2013

PANDUAN LOMBA ESAI SOCRATES NATIONAL COMPETITION

PANDUAN LOMBA SGM 8 CREATIVE STUDENT PROJECT (CSP) TINGKAT NASIONAL SMA/SMK/MA/Sederajat

PANDUAN TEKNIS LOMBA VOKAL GRUP BAGI MAHASISWA TINGKAT PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2014

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM NOMOR 3878 TAHUN 2015 TAHUN 2015

07. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. A. Latar Belakang

KETENTUAN LOMBA ESSAY TINGKAT SMP/MTs Se-Kabupaten Bantul Tahun 2011

PEDOMAN PELAKSANAAN KOMPETISI SAINS MADRASAH (KSM) TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN. MI, MTs, MA

A. Deskripsi Kegiatan Lomba B. Tema C. Persyaratan Administratif

- 1 - PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 57 TAHUN 2014 TENTANG PENGEMBANGAN, PEMBINAAN, DAN PELINDUNGAN BAHASA

PANDUAN PELAKSANAAN FESTIVAL DAN KOMPETISI ROBOTIK MADRASAH TAHUN ANGGARAN 2016

PETUNJUK TEKNIS LOMBA WEB PROGRAMMING TINGKAT NASIONAL 2017 MENJAGA NILAI BUDAYA DALAM PESATNYA PERKEMBANGAN DUNIA TEKNOLOGI INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran adalah sebuah proses, pada proses tersebut adanya perubahan dan

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

PEDOMAN PENULISAN KARYA ESSAI SEMARAK ESSAI NASIONAL (SEN)

LEMBAR INFORMASI Mata Lomba: DEBAT BAHASA INDONESIA LOMBA DEBAT BAHASA INDONESIA SISWA SMK TINGKAT NASIONAL

JUKNIS LOMBA KARYA CIPTA ALAT PERAGA DAN PENELITIAN ILMIAH REMAJA KABUPATEN GRESIK TAHUN 2011

Gebyar Puisi Nasional Tema Memupuk Rasa Kebangsaan Melalui Puisi

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PANDUAN LOMBA KARYA JURNALISTIK SISWA (LKJS) SEKOLAH MENENGAH PERTAMA TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. memperhitungkan efek yang ditimbulkan oleh perkataan tersebut, karena nilai

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk menumbuh kembangkan

I. PENDAHULUAN. Keterampilan berbahasa mencakup empat komponen, yaitu menyimak/

PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017

PANDUAN PENULISAN KARYA TULIS KOMPETISI TEKNOLOGI TEPAT GUNA SCIENCE EXPO 2015

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH GLANCE 2017

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, baik untuk bertutur maupun untuk memahami atau mengapresiasi

FORMULIR PENDAFTARAN DATA DIRI TIM PESERTA

PANITIA HUT XXXVI SMP NEGERI 3 DENPASAR. Pendaftaran dimulai dari tanggal 9 Februari sampai 25 Februari 2015 pukul s.d 12.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

HASIL KESEPAKATAN TEMU TEKNIS LOMBA WASIS BASA JAWA TINGKAT SMP/MTs SE-JAWA TIMUR BULAN BAHASA DAN SASTRA 2016

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PANDUAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH TINGKAT SMA /SEDERAJAT TEMA KARYA TULIS REMAJA SEBAGAI PELOPOR MASYARAKAT SEHAT

BAB II DESKRIPSI KEGIATAN

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

PETUNJUK TEKNIS LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

PEDOMAN LOMBA KARYA TULIS PERKOPERASIAN TINGKAT JAWA TIMUR BAGI MAHASISWA DAN MASYARAKAT UMUM TAHUN 2015

PANDUAN LOMBA DESAIN LOGO BRANDING BANTUL

BAB I PENDAHULUAN BAB I

BAB I PENDAHULUAN. kreatif dalam rupa atau wujud yang indah. Pengertian indah, tidak semata-mata merujuk pada

PETUNJUK TEKNIS LOMBA KARYA TULIS ILMIAH

34. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas Luar Biasa Tunarungu (SMALB B)

OLIMPIADE SAINS NASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan sebuah keterampilan berbahasa. Keterampilan berbahasa terbagi

Olimpiade Sains Nasional

BUKU PEDOMAN. Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI 2018) Tingkat SMA/SMK/MA se Madura

BAB I PENDAHULUAN. berekspresi dan salah satunya adalah menulis puisi. Puisi dalam Kamus Besar. penataan bunyi, irama, dan makna khusus; sajak.

BAB I PENDAHULUAN. menyeluruh. Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS,

05/PP/DITDIKTENDIK/2012 PEDOMAN UMUM PEMILIHAN PENGELOLA KEUANGAN BERPRESTASI

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria

SMP kelas 8 - BAHASA INDONESIA BAB 11. PUISILatihan Soal Himne. Balada. Epigram. Elegi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Sisdiknas tahun 2003 pasal I mengamanahkan bahwa tujuan

KERANGKA ACUAN KERJA LOMBA ESAI TINGKAT MAHASISWA

KANTOR BAHASA KEPULAUAN RIAU

-1- PERATURAN LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2018 TENTANG PEMBINAAN ILMIAH LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

Kisi-Kisi Uji Kompetensi Guru Tahun 2012

PANDUAN LOMBA PENULISAN ARTIKEL ILMIAH DI SEKOLAH DASAR

PANDUAN LOMBA KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BADAN LINGKUNGAN HIDUP KOTA SEMARANG TAHUN 2015

PETUNJUK TEKNIS LOMBA KARYA CIPTA ALAT PERAGA DAN PENELITIAN ILMIAH REMAJA KABUPATEN GRESIK TAHUN 2017

PEDOMAN KEGIATAN LOMBA KARYA TULIS ILMIAH (LKTI) PENGEMBANGAN KAPASITAS DAERAH TAHUN 2017

Lomba Penggalian Sumber Sejarah Dalam Bentuk Audiovisual PENYELENGGARA

PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG

PETUNJUK TEKNIS IKAHIMKI CARNIVAL 2013 LOMBA KARYA DAUR ULANG (LKDU) SMA/SEDERAJAT TINGKAT NASIONAL

TERM OF REFERENCE. EAST JAVA SENIOR HIGH SCHOOL BRIDGE DESIGN COMPETITION 2014 Jadwal Kegiatan:

B. Jumlah Peserta Pameran Guru yang diikutkan dalam kegiatan pameran secara keseluruhan akan

BAB I PENDAHULUAN. bahasa siswa, karena siswa tidak hanya belajar menulis, membaca,

3. Peserta dalam satu kelompok boleh dari lintas prodi, jurusan dan fakultas yang berbeda (S1 dan atau D3) namun dalam satu

Transkripsi:

A. Latar Belakang Dalam Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2010-2014, antara lain dinyatakan bahwa Pembangunan Manusia Indonesia seutuhnya menjadi landasan konseptual dari pembangunan Pendidikan Nasional yang hendak dikembangkan. Dalam perspektif ini, pembangunan pendidikan tidak cukup hanya berorientasi pada penyiapan tenaga kerja, tetapi harus pula mampu membangun seluruh potensi kecerdasan manusia agar berkembang secara optimal dan bermanfaat bagi diri sendiri, masyarakat dan pembangunan nasional termasuk pembangunan karakter dan jati diri bangsa. Perkembangan tersebut digalang melalui aktivitas olah hati, olah pikir, olah rasa, dan olah raga. Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengantarkan umat manusia ke era kompetisi global di berbagai bidang kehidupan yang menuntut kita agar segara berbenah diri dan sekaligus menyusun langkah nyata guna menyongsong masa depan. Langkah utama yang harus dipikirkan adalah bagaimana menyiapkan sumber daya manusia (dalam hal ini peserta didik) agar berkarakter kuat, kokoh, tahan uji serta memiliki kemampuan di bidangnya. Upaya tersebut harus ditempuh dengan merealisasikan pendidikan yang berorientasi pada bagaimana peserta didik mampu berkreasi memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, paradigma pendidikan yang mengedepankan peningkatan daya nalar, kreatifitas, serta berpikir kritis harus diaplikasikan dalam setiap langkah pengembangan potensi peserta didik. Pengembangan potensi peserta didik antara lain ditandai dengan makin menguatnya apresiasi dan kekuatan spiritual kegamaan, kemampuan mengendalikan diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan peserta didik itu sendiri. Sebagai upaya untuk mengetahui perkembangan potensi peserta didik tersebut, salah satu diantaranya dilihat dari perwujudan pikiran mereka dalam bentuk tulisan atau sastra. Kata sastra itu sendiri menurut kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai karya tulis, yang jika dibandingkan dengan tulisan lain memiliki berbagai ciri keunggulan seperti keaslian, keartistikan, keindahan dalam isi dan ungkapannya. Berdasarkan pemikiran tersebut, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menyelenggarakan Kegiatan Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tingkat Nasional 1 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014

bagi siswa SD/MI. Kegiatan tersebut sebagai sarana pertemuan dan pembelajaran antarsiswa untuk mengikuti lomba mengarang cerita pendek, lomba cipta pantun, lomba cipta syair dan lomba mendongeng, dalam rangka penganugerahan apresiasi karya sastra bagi penulis cilik. Dari kegiatan dimaksud diharapkan dapat memacu siswa untuk melakukan olah budi, penalaran dan kreativitas, sehingga melahirkan generasi pemikir yang kelak dapat membangun karakter manusia seutuhnya. B. Dasar 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Peraturan Pemerintah No. 28 tahun 1999 tentang Pendidikan Dasar; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 2000 tetang Pembagian Tugas dan Wewenang Pemerintah Pusat dan Daerah; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar nasional Pendidikan; 6. Peraturan Mendiknas Republik Indonesia Nomor 79 tahun 2008 tentang Koordinasi dan Pengendalian Program di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2009; 7. Peraturan Mendiknas Republik Indonesia Nomor 39 tahun 2008 tentang Kesiswaan pasal 3. C. Tujuan 1. Meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang seni dan sastra; 2. Meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya cerpen sebagai sarana estetika dalam mengungkapkan buah pikiran dan perasaannya; 3. Meningkatkan kecintaan siswa terhadap sastra dan bahasa Indonesia sebagai sarana untuk membangun karakter, jati diri, dan kebanggaan nasional; 4. Memberi motivasi kepada siswa untuk meningkatkan budaya membaca dan menulis sejak dini. D. Tema 1. Tema Raih Prestasi Junjung Tinggi Budi Pekerti 2. Subtema Melalui kegiatan lomba cipta karya sastra kita tingkatkan kreativitas, kemampuan berbahasa dan penghargaan terhadap kearifan lokal budaya Indonesia. 2 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014

E. Topik (Pilihan) - Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama. - Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. - Tak ada rotan akar pun jadi. - Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. - Karena nila setitik rusak susu sebelanga. F. Rangkaian Kegiatan Lomba di bidang sastra, antara lain: a. Menulis Cerpen b. Cipta Pantun c. Cipta Syair Definisi Syair : Syair ialah jenis puisi melayu lama yang berangkap dan setiap rangkapnya mengandung 4 baris ayat yang kesemuanya membawa makna isi dan maksud. Keempat-empat baris itu pula berirama sama. Syair sering membawa makna isi yang berhubung dengan kias ibarat, sindiran, nasihat, pengajaran, agama dan sejarah. d. Mendongeng G. Peserta dan Pendamping 1. Peserta Peserta adalah siswa Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah baik negeri maupun swasta di seluruh Indonesia yang pada tahun pelajaran 2014/2015 masih berstatus sebagai siswa sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah dan belum pernah menjadi juara I, II dan III tingkat nasional pada lomba sejenis. 2. Pendamping Pendamping peserta sebanyak 1 orang dari Dinas Pendidikan Provinsi berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi. 3. Peserta Peserta untuk Lomba Menulis Cerpen, Lomba Cipta Pantun, Lomba Cipta Syair, dan Lomba Mendongeng adalah yang telah lolos seleksi dari pusat. H. Juri 1. Tim juri untuk masing-masing bidang lomba terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut: a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan b. Perguruan Tinggi c. Para pakar di bidang seni yang bersangkutan 3 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014

2. Hasil keputusan juri dalam penentuan peserta terbaik bersifat final, tidak dapat diganggu gugat. I. Penjelasan Umum Penjelasan umum dimaksudkan untuk memberikan gambaran kepada para peserta dan pendamping mengenai hal-hal yang berkenaan dengan kegiatan Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar. J. Pelaksanaan Lomba 1. Persyaratan yang harus dibawa oleh peserta a. Pas foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 3 lembar b. Surat keterangan dari kepala sekolah yang bersangkutan, yang menerangkan bahwa peserta didik yang bersangkutan masih duduk di bangku sekolah dasar tahun ajaran 2014/2015 c. Membawa alat pendukung (pensil berwarna, crayon, cat air, pena/ ballpoint tinta warna hitam). 2. Seluruh peserta membuat karya dengan topik yang ditentukan pada butir E. 3. Kriteria Penilaian a. Lomba Mengarang Cerpen 1) Kesesuaian isi dengan tema/topik 2) Struktur, pengisahan, dan bahasa: a) Terpenuhinya aspek struktur (unsur intrinsik dan ekstrinsik) dan teknik pengisahan; b) Kekuatan pengisahan melalui pemanfaatan bahasa Indonesia yang baik dan benar (diksi, kalimat, gaya bahasa); c) Kekuatan menghidupkan cerita; d) Isi Kesesuaian ide cerita dengan tema; Makna dan/pesan yang disampaikan; Nilai-nilai kehidupan/budaya yang ditawarkan. e) Keaslian dan kreativitas Keaslian dan kekhasan (unsur baru) isi cerita; Aspek lain yang memperlihatkan adanya inovasi. f). Panjang karangan antara 3 sampai 5 halaman 1,5 spasi; g). Karya dikirim dalam bentuk soft copy (CD/DVD) dan hard copy (print out); h). Naskah untuk penjurian tingkat nasional paling lambat diterima Panitia/Juri satu bulan sebelum pengumuman 4 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014

b. Lomba Cipta Pantun 1) Kesesuaian topik dan tema dengan isi. 2) Gaya bahasa. 3) Makna dan manfaat. 4) Kreativitas. 5) Satu karya terdiri dari minimal 3 bait. c. Lomba Cipta Syair 1) Kesesuaian topik dan tema dengan isi. 2) Gaya bahasa. 3) Makna dan manfaat. 4) Kreativitas. 5) Panjang syair maksimal 4 bait. d. Kriteria Penilaian Lomba Mendongeng 1) Kesesuaian isi cerita dengan topik dan tema. 2) Disampaikan dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar. 3) Makna dan manfaat. 4) Penyajian (ekspresi, penjiwaan, intonasi, dll) dan kreativitas. 5) Naskah bisa diambil dari cerita yang sudah popular atau merupakan karya sendiri. 4. Tim juri menetapkan peserta terbaik berdasarkan hasil penilaian untuk menentukan juara I, II, III. K. Hak Cipta 1. Copyright ada pada pencipta yang bersangkutan. 2. Hak penggandaan/reproduksi karya menjadi ada pada Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selama 3 tahun sejak karya diterima panitia. 3. Apabila dikemudian hari diketahui bahwa karya tersebut bukan karya sendiri, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berhak membatalkan Kejuaraan. 5 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014

L. Pemenang dan Hadiah 1. Tim juri menentukan pemenang berdasarkan hasil penilaian dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan. 2. Untuk masing-masing jenis lomba akan ditentukan Juara I, II, III. 3. Seluruh pemenang akan mendapatkan hadiah dan sertifikat. M. Waktu dan Tempat Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar akan dilaksanakan pada bulan 2014. Oktober N. Pembiayaan Sumber dana untuk membiayai kegiatan Konferensi Penulis Cilik Tingkat Nasional Tahun 2014 dibebankan pada APBN yang relevan pada tahun 2014 yang dikelola oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar. 6 Pedoman Apresiasi Sastra Siswa Sekolah Dasar Tahun 2014