PENTINGNYA GROOMING BAGI SEKRETARIS. O l e h : S i t i Z u b a i d a h

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun

PERSONAL GROOMING. 1. Kesan Pertama 2. Etiket dan Etika 3. Penampilan Menarik

Keindahan Desain Kalung Padu Padan Busana. Yulia Ardiani (Staff Teknologi Komunikasi dan Informasi Institut Seni Indonesia Denpasar) Abstrak

PEMBELAJARAN IX PENAMPILAN DIRI

KIAT CANTIK DI HARI RAYA

PELAYANAN PRIMA 11 AP

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan proses dimana seseorang menyampaikan suatu pesan kepada penerima pesan.

Standar Penampilan Pribadi.

IV. Tata Krama Penampilan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. 1. Pengertian Standar Operasional Prosedur (SOP) bergantung pada petugas atau karyawan bank yang melayaninya.

PERANAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESEHATAN SISWA SEKOLAH DASAR : PENDIDIKAN KESEHATAN

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (PENGANTIN INDONESIA II) 1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Basahan.

Bab 5. Ringkasan. suatu hal baru dan orang orang tertentu akan turut mengikuti hal tersebut, terutama

Penampilan merupakan bentuk citra diri yang terpancar dari seorang individu. Penampilan juga dapat menjadi salah satu sarana komunikasi antara seorang

SERAGAMKU SAYANG, SERAGAMKU MENAWAN... SUATU KEGIATAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PROFESIONALISME DAN BUDAYA KERJA DI RS PANTI RAPIH YOGYAKARTA

Disampaikan pada Acara PKK Ibu-ibu Desa Trihanggo Sleman Yogyakarta Tahun 2004

BAB I PENDAHULUAN. bagian yang tidak dapat dilepas dari kaum wanita. Secara psikologis wanita memang

BAB II URAIAN TEORITIS MENGENAI WAITER/WAITRESS

Rias pengantin yang terkesan sederhana dan segar dengan penampilan yang natural namun tetap anggun dan elegan. Rias pengantin yang terkesan lembut

PENAMPILAN DIRI DAN KEPRIBADIAN

JURNAL STIE SEMARANG, VOL 6, NO 1, Edisi Februari 2014 (ISSN : ) BUSANA MENCERMINKAN KEPRIBADIAN. V. Naniek Risnawati

BAB I PENDAHULUAN. Kecantikan identik dengan penampilan diri dan merupakan aset berharga

Template Standar Powerpoint Etik UMB

SOAL SMT GASAL MAPEL: PELAYANAN PRIMA KELAS: 11 AP

TEKNIK PRESENTASI. Lantas, Bagaimana mempresentasikan proposal hingga hasil penelitian anda?

Menggambar Busana. Untuk SMK Program Keahlian Tata Busana

PERATURAN PESERTA OSMARU COR 2015

PANDUAN PROGRAM ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS HARMONI 2016 STIE PERBANAS SURABAYA TAHUN AKADEMIK 2016/2017

BAB III PEMBAHASAN. Menurut La Rose (2003:38) bahwa Pengembangan Kepribadian

BAB II LANDASAN TEORI. (1994) sebagai orang yang memiliki uang untuk dibelanjakan dan tinggal di kota

Jangan Jadi Muslimah Dekil. Tips Perawatan Mudah dari Ujung Rambut hingga Kaki

A. PENDAHULUAN B. Pengetahuan dan Teknik Corective Make Up 1. Pengertian rias wajah korektif

PERSYARATAN PAKAIAN STUDENT DAY 2016 UNIVERSITAS UDAYANA

Modul ke: ETIK UMB. AFIYATI SSi., MT. Fakultas FAKULTAS ILMU KOMPUTER. Program Studi TEKNIK INFORMATIKA

Usaha Sampingan Jasa Rias Pengantin

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA JOB SHEET (RIAS WAJAH KHUSUS) 1.Kompentensi: Rias Wajah Cikatri Mahasiswa dapat :

Seorang wanita juga akan memiliki pancaran aura kecantikan yang kuat, bila kecantikan

BAB I PENDAHULUAN. disesuaikan dengan kebutuhan aktifitas atau peran, bahkan profesi tertentu. Oleh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

10. Kepribadian yang cenderung lebih suka tertutup adalah kepribadian. a. Ambievert b. Irrasional

Mengenal Etika dan Etiket di Tempat Kerja Lestari Wuryanti, S.E., M.M.

BAB I PENDAHULUAN. wajah bulat telur, mata bulat besar, kulit mulus dan rambut yang indah, gigi yang

DIAN NURSEHA SMK N 23 JAKARTA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diolah secara fantasi, dengan menggunakan potongan three pieces menggunakan tiga

BAB I PENDAHULUAN. didalam menyiapkan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam

Lembar Identitas Informan Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. yaitu kecantikan ragawi dan juga inner beauty atau kecantikan dari dalam.

BAB I PENDAHULUAN. memberikan identitas kultural terhadap seseorang (Jayanti, 2008: 48).

KOMUNIKASI. Pelayanan Jasa. Berkomunikasi

15 Kegunaan Lain Dari Pasta Gigi

PERATURAN PSYCHE 2017

PERAWATAN WAJAH / FACIAL

1.Kompetensi: Rias Pengantin Gaya Solo Putri. Mahasiswa dapat :

LANGKAH-LANGKAH MAKE -UP

2016 REPRESENTASI SENSUALITAS PEREMPUAN DALAM IKLAN

BAB 5 PENUTUP. 5.1 Kesimpulan

BAB IV ANALISIS DATA. 1. Simbol kecantikan dalam iklan Vaseline Body Serum. kemudian muncul suatu ideologi. 1

FIKOM Public Relations

CATATAN PERKEMBANGAN Implementasi dan Evaluasi Keperawatan. Tindakan Keperawatan

Biodata : Nama : Melody Cheria Setyo Utami. Tempat & Tanggal Lahir : Padang, 1 Mei 1991 NIM : Program Studi : Desain Komunikasi Visual

4. WAJIB, tidak memakai aksesoris apapun kecuali penunjuk waktu yang digunakan dipergelangan tangan.

BAB 3 ANALISIS DATA. Berikut ini penulis akan memaparkan mengenai analisisis unsur westernisasi

Skala Kepercayaan Diri Tryout

BAB 10 ETIKET PERGAULAN

BAB II KARAKTERISTIK BUSANA ETNIK

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SINGKAWANG

Briefing , 18 July 2016 Day 1-3, July 2016 Day 4, 23 July 2016

Suara alunan piano terdengar begitu lembut

Kiat Sukses Menghadapi Wawancara Kerja

BAB I PENDAHULUAN. satu sama lain. Plautus, Filsuf dari Roma mengatakan wanita tanpa kosmetik

Penyusun: HAPSARI KUSUMAWARDANI. Editor TIM KONSULTAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan bagian integral dalam perubahan pembangunan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. up, dan lainnya. Selain model dan warna yang menarik, harga produk fashion

Cara Paling Ampuh Merawat Wajah Secara Alami, Sehat dan Agar Awet Muda. Cara Paling Ampuh Merawat Wajah Secara Alami, Sehat dan Agar Awet Muda

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pipit Yuliani, 2013

A. Pengertian Defisit Perawatan Diri B. Klasifikasi Defisit Perawatan Diri C. Etiologi Defisit Perawatan Diri

BAB I PENDAHULUAN. suatu produk bukan lagi untuk memenuhikebutuhan (need), melainkan karena

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Ringkas Butik Dorayaky Shop. menuangkan hobi nya di bidang fashion tersebut dia berkeinginan

Menerima dan Melayani Tamu Serta Bertamu

Edisi April Kebaya. Kutubaru. Hal. 4

BAB I PENDAHULUAN. rambut dan tata rias wajah yang mengusung gaya ketimuran khususnya tren

Hakikat Sekretari Oleh Yn. Valah

Tapi penulis punya alas an untuk penampilan luar dan dalam tersebut.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sepanjang tindakan itu mempunyai makna atau arti subjektif bagi dirinya dan

09/04/2013 PT. KOKEK PELAYANAN PRIMA

BAB IV PEMBAHASAN. A. Standar pelayanan keluhan pada Bank Nagari Cabang Pembantu Syariah

BAB I PENDAHULUAN. menata rambut terkhusus pada waktu waktu tertentu, dan dengan model-model

PERATURAN. ATURAN PAKAIAN SERAGAM PUTRA (Gambar dilampiran) Hari Pertama (Rabu, 31 Agustus 2016)

Bab 1. Pendahuluan. suatu hal baru dan orang orang tertentu akan turut mengikuti hal tersebut, terutama

SURAT PENGANTAR RESPONDEN

BAB IV PENYAJIAN DATA

BAB II LANDASAN TEORI

Ringkasan Novel Grotesque

Permohonan Menjadi Responden. Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kecantikan merupakan bagian terpenting dari gaya hidup wanita. Setiap

BAB IV KONSEP PENATAAN DISPLAY INOVASI BUSANA ETNIK

Edisi Juni Ramadhan Edition

BAB I PENDAHULUAN. sukses di tengah ketatnya persaingan adalah berusaha mencapai tujuan untuk

Transkripsi:

PENTINGNYA GROOMING BAGI SEKRETARIS O l e h : S i t i Z u b a i d a h (sitizubaidah_49@ymail.com) SEKRETARIS Seorang sekretaris identik dengan pekerjaan yang teratur dan menjadi ikon perusahaan. Seorang sekretaris bukan hanya cantik tapi dituntut untuk memiliki skill yang baik, memiliki wawasan yang luas, bekerja cerdas dan bekerja teliti. Apabila ditinjau dari bahasa Latin, sekretaris berasal dari kata secretum yang berarti rahasia. Istilah Sekretaris sebenarnya berasal dari istilah asing yang di Indonesiakan, Istilah sekretaris itu kita ambil dari bahasa Belanda Secretaries atau dalam bahasa Inggris Secretary yang menyangkut seorang yang bisa dipercaya atau seorang yang dapat menyimpan rahasia. Dengan demikian seorang sekretaris adalah orang yang dipercaya, membantu, memperlancar, dan mempermudah pekerjaan pimpinan dalam bidang administrasi perkantoran agar tujuan perusahaan tercapai. Sehingga sekretaris dapat dikatakan otaknya sebuah perusahaan. Berpenampilan menarik dan baik merupakan salah satu syarat sebagai seorang sekretaris yang profesional. Penampilan yang baik dan menarik akan memberikan persepsi dan kesan yang positif terhadap orang lain yang bertemu dengannya. Penampilan adalah bentuk pernyataan diri atas penampilan yang menarik dan menimbulkan rasa percaya diri. Secara harfiah Grooming berarti penampilan diri. Kata Groom menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia artinya mengurus, merawat, rapi, dan pelihara. Grooming dalam penampilan prima adalah penampilan diri seorang petugas pelayanan pada saat dia bekerja memberikan pelayanan kepada kolega dan pelanggan. Sekretaris bukan hanya dituntut kecantikannya saja tapi juga harus diiringi dari dalam atau yang sering disebut dengan inner-beauty. Beauty diterjemahkan sebagai cantik, indah, menarik. Sedangkan Inner bagian dalam. Jadi secara keseluruhan, Inner Beauty bermakna sesuatu yang cantik, menarik, di mana kecantikan tersebut merupakan pancaran dari dalam diri seseorang. Pancaran kuat inilah yang menyebabkan mengapa seseorang tampil begitu penuh mempesona. Kecantikan hakiki adalah kecantikan yang muncul atau timbul dari dalam 1

diri. Sekretaris dengan inner beauty akan merasa nyaman dengan dirinya sendiri, mengetahui kelemahan serta kelebihanya, sehingga dapat meminimalisir kekurangan tersebut menjadi sesuatu yang bahkan akan tidak tampak sama sekali, dan tidak membiarkannya mengganggu kenyamanan dirinya dalam bersosialisasi. ia juga tahu bagaimana menonjolkan kelebihannya menjadikan sebagai point plus, cerdas, percaya pada diri sendiri, serta menebarkan alur positif ke mana pun dia melangkah dan di mana pun dia berada. Seorang sekretaris harus mempunyai penampilan yang ideal, yaitu penampilan yang diorientasikan kepada kepribadian diri darinya. Tampil dengan rapi, bersih, segar, dan cantik bukan merupakan syarat mutlak menjadi seorang sekretaris, namun yang paling penting adalah inner beauty sekretaris itu sendiri. Dimana sekretaris itu berada, ia harus mampu menjaga citra perusahaan dengan baik. Oleh karena itu grooming mempunyai hubungan yang erat dengan sekretaris. Apabila kita ingin menjadi sekretaris yang baik maka kita juga harus mempunyai penampilan diri dan kepribadian yang baik juga. Perlunya grooming atau penampilan diri yang baik dari seorang sekretaris dalam memberikan pelayanan kerja bagi pimpinan terutama relasi atau rekan kerja yang akan menentukan keberhasilan. Seorang sekretaris harus mempunyai daya tarik yang dapat membuat orang memberikan kesan yang positif. Untuk itu sekretaris harus mengetahui prinsip yang harus diketahui dalam berpenampilan menarik. Penampilan utama seorang sekretaris dapat diukur dari kepribadiannya. Oleh karena itu, sekretaris hendaknya berperilaku sesuai dengan norma dan etika seorang sekretaris Penampilan seorang sekretaris untuk dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, dan dapat menampilkan diri secara terampil dan menarik maka perlu memperhatikan hal-hal berikut : 1. Berpenampilan bersih dan rapi Pada umumnya, kebersihan dan kerapih an disukai oleh semua orang. Kebersih an dan kerapihan seseorang dapat menumbuhkan kesukaan orang lain kepadanya. Penampilan yang dekil, bau badan dan bau mulut yang tidak sedap akan sangat mengganggu lawan bicara. Untuk itu, dalam berhubungan dengan orang lain, hendaknya diupa yakan untuk menjaga kebersihan badan, kesehatan mulut dan tenggo rokan, serta membiasakan diri untuk berpakaian bersih dan rapi. Bau yang timbul daribadan dan mulut dapat diantisipasi dengan deodorant dan pencuci mulut. 2

2. Tampilah dengan menarik Seseorang tidak perlu cantik sekali, tetapi harus tahu bagaimana cara membawa diri, dengan memperhatikan rambut, kulit, make up, pakaian, tas, sepatu, perhiasan, dan parfum dalam menggunakannya, sehingga timbul rasa percaya diri. Berikut adalah hal yang harus diperhatikan dalam grooming diantaranya : a. Perawatan rambut Tata rambut bagi seorang sekretaris jangan sampai mengganggu saat dia bekerja, sebagai contoh rambut yang terlalu panjang, terurai, tanpa diikat. Bagi sekretaris amatlah tidak sopan apabila menyisir dan membenahi rambut diruang kerja, terlebih lagi apabila sedang ada tamu diruangan tersebut. Sebenarnya bagi sekretaris model dan kebersihan rambut harus dipelihara dengan baik. Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan dalam merawat rambut antara lain : hindari penggunaan hairspray terlalu banyak. Gunakan serum atau vitamin rambut sehabis keramas. Lakukan perawatan serti creambath atau masker rambut, juga massage di kulit kepala untuk melancarkan peredaran darah di kulit kepala. Ganti gaya rambut adalah cara termudah mengubah "total look". b. Kulit Kulit juga harus bersih dan bebas penyakit. Jika kulit wajah dan tubuh sehat, penampilan akan terlihat segar dan sempurna walaupun tanpa make up yang berarti, dengan mempunyai kulit yang bersih juga menghindarkan anda dari bau badan yang menyengat. c. Make up Make up bukan hanya rias wajah, melainkan mencakup perawatan kulit muka agar bersih dan berseri-seri. Penggunaan bahan make up yang cocok merupakan perawatan dasar wajah anda. Cara berdandan seorang sekretaris tidak perlu menor atau glamour agar terlihat menarik. Berdandanlah secukupnya dan disesuaikan dengan waktu dan posisi dimana kita berada. Hendaknya menghindari merias muka sampai menyita waktu terlalu banyak sebelum sekretaris berangkat kerja, dengan pengertian jika sekretaris merias muka hendaknya dilakukan dengan cepat tetapi dapat bertahan lama. Sangat disarankan agar wajah sekretaris selalu tampak segar sepanjang ia bekerja, oleh karena itu harus dicegah jangan sampai kurang tidur agar tetap sehat selama bekerja. 3

Biasakan dengan satu jenis/merek make up sehingga wajah anda tidak rusak karena kulit anda harus terus menyesuaikan diri dengan produk make up yang baru. Merias wajah harus dilakukan sewajar mungkin (natural) sesuai dengan jabatan dan ciri pembawaan anda. Gunakan pelembab yang membuat kulit lebih hakus dan lembut. Pilih foundation dengan formula ringan. Hindari warna lipstick yang terlalu gelap, terlalu terang, atau pucat. Gunakan lipgloss untuk memberi tampilan bibir kian segar. Janganlah memakai aksesoris atau make up yang berlebihan, karena akan kelihat norak, dan akan menimbulkan kesan yang negatif bagi orang lain, dan akan dianggap orang yang tidak mengetahui tata krama berdandan. d. Perhiasan dan Aksesoris Pakailah perhiasan dan aksesoris sedikit mungkin, tidak berlebihan dan disesuaikan dengan busana yang dipakai. Macam-macam aksesoris yang umumnya dipakai wanita adalah anting-anting yang tidak terlampau besar, ikat pinggang yang sederhana, senada dengan warna sepatu, jam tangan, bando, selendang, scraf, cincin, kalung, gelang dan bros. e. Mulut dan gigi Kedua hal ini juga sangat penting, karena jelas kita berinteraksi dan mengobrol dengan orang lain. Investasilah untuk kebersihan dan kerapihan gigi, hal ini tidaklah sia-sia. Jaga juga kesegaran aroma mulut. Yang Anda lihat di iklan-iklan pasta gigi di televisi benar adanya, bahwa senyum yang indah dan nafas segar dapat memikat wanita. f. Parfum Dalam kehidupan dikantor, parfum memegang peranan yang lebih dominan daripada perhiasan/ aksesoris. Pilihlah parfum yang cocok dengan kepribadian anda dan tentu saja aromanya tidak terlalu menyengat. g. Busana kerja Berpenampilan baik dan menarik tidak dilihat dari pakaiannya yang bagus ataupun yang harganya mahal, namun dilihat dari kesesuaian pakaiannya. Pakaian yang sederhanapun apabila apabila rapi, bersih, dan sopan akan terlihat menarik. Tidak disarankan mengenakan pakaian dengan warna - warni yang mencolok, tapi sebaiknya mengenakan warna polos dapat berupa model two-pieces atau three-pieces. kedua, jangan memakai rok terlalu pendek, minimal 3 cm diatas lutut dan bagian dada yang 4

terlalu terbuka. Dalam busana kerja mampu menceriminkan kepribadian dan profesi kita, maka dalam memilih busana kerja harus mempertimbangkan beberapa hal sebagai berikut : Kepantasan dan keserasian model, citra diri yang dingin ditampilkan, variasi model dan warna yang enak dilihat, dan kerapihan busana kerja. Adapun kiatkita dalam berbusana antara lain harus mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : (1) Bahan Dalam memilih bahan harus sesuai dengan tujuan. Sebagai contoh apabila busana untuk ke kantor jangan memilih bahan yang mudah kusut (seperti linen, katun), dan pada siang hari jangan memilih bahan yang mengkilap. (2) Ukuran Pilihlah ukuran yang cocok dengan kondisi tubuh, sebaiknya disesuaikan dengan selera pemakai. Apabila ingin memakai kain kebaya, tentu saja ukuran harus disesuaikan dengan bentuk tubuh. Kalau ingin yang agak longgar dapat menggunakan baju kurung. (3) Potongan dan Jahitan Biasakan untuk memilih pakaian dengan potongan dan jahitan yang rapi. (4) Perawatan Untuk perawatan pakaian yang kita miliki, tergantung mampu tidaknya membiayai perawatan tersebut. Sebagai contoh baju yang harus dicuci dengan dry clean tentu saja memerlukan biaya yang lebih besar daripada baju dari bahan yang sederhana yang cukup dicuci dengan cara biasa. (5) Style Hindari meniru orang lain, tetaplah jadi diri sendiri. Sehingga terhindar dari rasa tidak enak pada waktu memakainya, karena tidak bisa mewakili citra diri. (6) Harga Pilihlah harga yang wajar, sesuai kemampuan keuangan. 5

h. Sepatu Untuk di lingkungan kantor, atas nama kerapihan dan norma kepantasan lebih baik tidak memakai sepatu sandal atau sepatu yang tidak berhak. Sepatu yang bertumit tinggi lebih sedap dipandang dan membuat figure tubuh anda tegap sewaktu berjalan. Perencanaan pemakaian sepatu juga perlu dilakukan. Apakah sepatu yang akan dipakai masih dalam keadaan baik, sol, atau kulitnya, apakah telah disemir dan telah sesuai warnanya dengan pakaian yang akan dipakai. Sepatu meskipun sepele tetapi bisa mengurangi nilai penampilan anda jika kebersihannya diabaikan. i. Fose dan Gaya berjalan Selama sekretaris duduk ditempat kerjaannya, menerima tamu atau berbicara dengan tamu harus menjaga jangan sampai terlihat letih, lesu, kurang percaya diri atau memberi kesan bermalas malasan. Hindari gaya pose yang memberikan kesan sensual, demikian juga ketika berjalan seharusnya tidak menunduk atau sambil menggigit jari dan tersipu malu. Gaya ini biasanya dilakukan oleh sekretaris yang kurang percaya diri. Sebenarnya tanpa memoles Make up, seseorang sekretaris dapat tetap memperlihatkan kecantikannya, yaitu dengan menumbuhkan citra diri yang positif. Citra diri adalah persepsi/pradigma/konsep sendiri tentang dirinya, identitas,kemampuan, dan martabatnya. Kecantikan diri dari dalam bersinar lebih cemerlang dari pada kecantikan hasil polesan semata. Yang lebih penting adalah citra positif mampu membuat anda berpikir positif dan pada akhirnya menuntun anda mencapai sukses. Demikianlah berbagai tips Penampilan Sekretaris yang bisa dipublikasikan kepada Anda pada kesempatan ini. Semoga apa yang sudah dipublikasikan diatas, kiranya dapat membawa manfaat bagi profesi Anda. 6

DAFTAR PUSTAKA Haryadi, Hendi, Administrasi Perkantoran untuk Manajer & Staf, Transmedia Pustaka, 2009 http://announgfitriana.blogspot.com/2012/04/penampilan-yang-ideal-dan-menarik-bagi.html, diunduh tanggal 28 Agustus 2013-09-04 http://likongcu.blogspot.com/2013/01/tips-memancarkan-inner-beauty.html, diunduh tanggal 02 September 2013 Nuraeni, Nani, Panduan menjadi Sekretaris, Jakarta: Transmedia Pustaka, 2008 Sumaryati Yeti, dan ratu Evi Zulfika, Kesekretarisan, Bandung:Armico, 1996 Sutrisno, dan Liyah Tjarlijasih, Perjalanan Dinas Pimpinan, Jakarta: Airlangga, 2007 Suyetty, dan Gita Kurniawan, Bekerja Sama Kolega dan Pelanggan, Jakarta: Airlangga, 2005 7