Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012
STATISTIK DAERAH KECAMATAN GUNUNG KIJANG 2014 ISSN : No. Publikasi: 21020.1419 Katalog BPS : 1101001.2102.061 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : Naskah: KSK Gunung Kijang Gambar Kulit: KSK Gunung Kijang Diterbitkan Oleh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Bintan Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya
KATA PENGANTAR Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang 2014 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Bintan berisi berbagai data informasi terpilih seputar Kecamatan Gunung Kijang yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Gunung Kijang. Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang diterbitkan untuk melengkapi publikasi publikasi statistik yang sudah diterbitkan secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini menekankan pada analisis. Materi yang disajikan dalam Statistik Dearah Kecamatan Gunung Kijang 2014 memuat berbagai informasi/ indikator terpilih yang berkaitan dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Gunung Kijang dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/ kajian dalam perencanaan dan evakuasi kegiatan pembangunan. Kritik dan saran konstruktif dari berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntunan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademis maupun masyarakat luas. Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bintan H A M I Z A R Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang 2014 ii
DAFTAR ISI 1. Geografi dan Iklim 1 2. Pemerintahan 2 3. Penduduk 4 4. Pendidikan 5 5. Kesehatan 6 6. Perumahan 7. Pertanian 8. Pertambangan dan Energi 9. Industri Pengolahan 10. Hotel dan Pariwisata 7 8 9 10 11 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang 2014 iv
GEOGRAFI Kecamatan Gunung Kijang terdapat 20 pulau Luas wilayah kecamatan Gunung Kijang sebagian besar terletak di Pulau Bintan, dan sebagian kecil di pulau-pulau. Terdapat 20 pulau dengan 1 pulau yang berpenghuni dan 19 pulau belum berpenghuni. Kecamatan Gunung Kijang secara geografis terletak antara 0 59 18 Lintang Utara - 1 10 20 Lintang Utara dan 104 36 6 Bujur Barat di sebelah barat dan 104 43 17 Bujur Timur di sebelah timur. Wilayah ini berbatasan dengan: Utara : Kecamatan Teluk Sebong Selatan : Kecamatan Bintang Timur Barat Timur : Kecamatan Toapaya : Kecamatan Bintan Timur dan Laut Luas wilayah kecamatan Gunung Kijang sebesar 4.803,155 km² dengan luas daratan sebesar 7,84 persen atau sekitar 376,55 km² dan luas lautan sekitar 92,16 persen yaitu 4.426,61 km². Kawal merupakan ibu kota kecamatan dengan jarak 34 km ke ibukota kabupaten. Adapun desa Malang Rapat merupakan desa terjauh dari Ibukota kecamatan yaitu sejauh 15 km dan jarak dari ibukota kabupaten berjarak 49 km. Wilayah Kecamatan Gunung Kijang memiliki keadaan topografi bervariasi dari datar hingga berbukit dengan kemiringan 0 40 persen mencapai 98,03 persen. Sedangkan untuk kemiringan lebih dari 40 persen hanya mencapai 1,97 persen. Daerah ini memiliki klasifikasi jenis tanah podsolik, aluvial, lisotol dan andosol. Di kecamatan ini juga dapat dijumpai DAS kawal seluas 93 km² dengan kapasitas 715 liter/detik. Statistik Geografi Dan Iklim Gunung Kijang Desa / Kelurahan Luas Wilayah ( Km² ) Daratan Lautan Jarak ke Ibukota (Km) Kecamatan Kabupaten (1) (2) (3) (4) (5) Gunung Kijang 71,2 15 15 Kawal 116 0,5 35 Teluk Bakau 112,12 9 43 Malang Rapat 77,23 15 49 J u m l a h 376,55 4.426,61 Sumber : Gunung Kijang Dalam Angka, 2014 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 1
PEMERINTAHAN Statistik Pemerintahan Gunung Kijang Wilayah Administrasi (1) (2) (3) (4) Desa 3 3 3 Kelurahan 1 1 1 Aparat Kecamatan 2011 2012 2013 2011 2012 2013 PNS 18 18 19 Honorer 10 11 Laki-Laki 18 13 13 Perempuan 10 5 6 Total 28 29 19 Sumber : Gunung Kijang Dalam Angka, 2014 Jumlah Aparat Kecamatan Gunung Kijang Menurut Pendidikan, 2013 SLTA, 15, 53% Kecamatan Gunung Kijang pada awal berdirinya hanyalah merupakan kecamatan pembantu dari Kecamatan Bintan Timur. Pada tanggal 20 September 2001 berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Riau No : 22 Tahun 2001 secara resmi kecamatan Gunung Kijang dinaikan statusnya menjadi kecamatan dengan empat desa yaitu: Desa Gunung Kijang, Desa Toapaya, Desa Teluk Bakau dan Desa Malang Rapat. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Riau No :12 Tahun 2004 tertanggal 25 Agustus 2004, desa Gunung Kijang dimekarkan menjadi desa Gunung Kijang dan Kelurahan Kawal, sehingga untuk keadaan sekarang ini kecamatan Gunung Kijang terdiri dari satu kelurahan dan tiga desa dengan pemerintahan ditingkat terendah yaitu dusun berjumlah 5 kemudian RW sebanyak 14 dan RT sejumlah 42. S1, 8, 28% D3, 3, 11% S1 D3 SLTA Jumlah pegawai Kecamatan Gunung Kijang bertambah 1 orang ditahun 2013 dengan jumlah pegawai laki-laki sebanyak 13 orang dan 6 orang pegawai perempuan. Sedangkan pegawai kelurahan Kawal sebanyak 9 orang, dengan 77 persennya adalah pegawai laki-laki. 2 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014
PEMERINTAHAN Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kepulauan Riau nomor 10 Tahun 2005, tentang pembentukan organisasi kecamatan dan kelurahan Kabupaten Kepulauan Riau dengan struktur organisasi terdiri atas 1 (satu) orang camat, 1 (satu) orang sekretaris kecamatan, 5 (lima) orang kepala seksi, dan 2 (dua) orang kepala sub bagian Untuk kelancaran dalam pelaksanaan tugas lurah, maka dibentuk lembaga lainnya sesuai dengan kebutuhan yang ditetapkan dengan perda. Lembaga lain yang dimaksud adalah lembaga kemasyarakatan seprti Rukun Tetangga, Rukun Warga, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Selama tahun 2013 banyaknya perangkat desa yang membantu pelaksanaan tugas yang dibawahi oleh Kecamatan Gunung Kijang terdiri dari 3 orang kades, 2 orang sekdes yang pada tahun sebelumnya berjumlah 3 orang, 15 orang kaur, dan 5 orang kadus. Banyaknya Perangkat Desa Kecamatan Gunung Kijang Jumlah Perangkat Masyarakat di Kecamatan Gunung Kijang Perangkat Masyarakat 2011 2012 2013 BPD 15 15 15 J+LPM --- 43 --- LPM 4 4 4 RW 14 14 14 RT 42 42 42 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 3
PENDUDUK Pertumbuhan Penduduk Kecamatan Gunung Kijang Kisaran 2% Pertumbuhan penduduk di Kecamatan Gunung Kijang Tahun 2013 meningkat hanya 0.03 poin dibanding tahun lalu Indikator Kependudukan Gunung Kijang Jumlah Penduduk 2012 2013 (1) (3) (4) Laki-laki 6,894 6,815 Perempuan 5,728 6,090 Jumlah 12,622 12,905 Uraian 2012 2013 Pertumbuhan Penduduk 2.21% 2.24% Kepadatan Penduduk 33.52 34.27 Sex Rasio (L/P) 120% 112% Sumber : BPS Kabupaten Bintan Jumlah Migrasi Penduduk Kecamatan Gunung Kijang Tahun 2013 Uraian Laki-laki Perempuan Total Pindah 164 152 316 Datang 179 175 354 Sumber: Disduk Capil Kabupaten Bintan Komposisi penduduk Gunung kijang didominasi oleh penduduk muda/dewasa. Jika pemerintah berhasil mempertahankan tingkat pertumbuhan yang rendah atau lebih rendah di banding sebelumnya, maka seharusnya jumlah penduduk usia 0-4 tahun lebih rendah dibanding penduduk usia 5-9 tahun. Hal ini dapat menjadi perhatian pemerintah dalam mengambil langkah-langkah kebijakan di bidang kependudukan kedepan. Jika dilihat dari laju pertumbuhan penduduk Kecamatan Gunung Kijang tahun 2013 lebih tinggi 0,03 poin disbanding tahun sebelumnya. Hal ini juga disebabkan karena migrasi penduduk menuju Kecamatan Gunung Kijang lebih besar dibanding kedatangan. Hal menarik yang dapat diamati pada komposisi penduduk Gunung Kijang adalah jumlah penduduk berjenis kelamin laki-laki jauh lebih besar daripada jumlah penduduk berjenis kelamin perempuan. Jumlah penduduk Gunung Kijang berdasarkan hasil proyeksi pada tahun 2013 mencapai 12,9 ribu jiwa, dengan jumlah rumah tangga sebanyak 2.988. Angka ini terus meningkat dari tahun 2012, jumlah penduduk Gunung Kijang mencapai 12,6 ribu jiwa. 4 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014
PENDIDIKAN Pertumbuhan fasilitas pendidikan Taman Kanak-kanak Meningkat Penambahan jumlah fasilitas TK lebih dari 100 persen, mulai dari jumlah sekolah, jumlah guru maupun jumlah muridnya. Pendidikan merupakan titik sentral untuk mengatasi rendahnya kualitas sumber daya manusia. Dengan meningkatkan kualitas pendidikan, setiap orang mempunyai kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan dan dapat mengatur hidupnya secara layak sehingga kesejahteraan akan menjadi lebih baik. Sarana pendidikan di Kecamatan Gunung Kijang terdiri dari 9 Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) dengan 8 diantaranya adalah SD/MI Negeri. Sedangkan jumlah SLTP/MTs sebanyak 3 sekolah negeri dan 1 sekolah swasta. Belum tersedianya fasilitas untuk tingkat SMA, namun terdapat 1 MA dan 1 SMK swasta. Jumlah murid SD/ MI sebanyak 1.505 siswa dan jumlah murid SLTP/ MTs sebanyak 534 siswa. Capaian di bidang pendidikan terkait erat dengan ketersediaan fasilitas pendidikan. Pada jenjang SD untuk TA. 2013/2014 seorang guru rata-rata mengajar 11 murid SD. Rasio ini terus meningkat dibanding periode Tahun Ajaran sebelumnya (2012/2013), dimana seorang guru SD rata-rata mengajar hanya 10 orang murid SD. Statistik Pendidikan di Kecamatan Gunung Kijang Sekolah 2011/2012 2012/2013 2013/2014 (1) (3) (4) (5) TK 1 1 7 SD/MI 9 9 9 SMP/MTs 3 4 4 SMA/MA/SMK 0 0 2 Guru 2011/2012 2012/2013 2013/2014 (1) (3) (4) (5) TK 3 3 21 SD/MI 119 136 136 SMP/MTs 27 53 55 SMA/MA/SMK 0 0 22 Murid 2011/2012 2012/2013 2013/2014 (1) (3) (4) (5) TK 13 15 181 SD/MI 1248 1464 1.505 SMP/MTs 372 489 534 SMA/MA/SMK 0 0 99 Rasio 2011/2012 2012/2013 2013/2014 (1) (3) (4) (5) TK 4 5 8 SD/MI 10 10 11 SMP/MTs 13 9 9 SMA/MA/SMK 0 0 4 Sumber: Gunung Kijang Dalam Angka 2014 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 5
KESEHATAN Penderita muntaber di Kecamatan Gunung Kijang Menurun Penderita muntaber menurun 29 persen dari tahun 2012, jumlah penderita muntaber tahun 2013 sebanyak 286 jiwa yang sebelumnya mencapai 404 jiwa ditahun 2012 Kecamatan Gunung Kijang memiliki fasilitas kesehatan yaitu 1 puskesmas, 2 puskesmas pembantu, serta terdapat 13 posyandu yang tersebar di kecamatan Gunung Kijang. Ditahun 2012 terdapat 3 unit puskesmas keliling, namun ditahun 2013 sudah tidak terdapat puskesmas keliling. Tenaga Kesehatan di kecamatan Gunung Kijang dari tahun 2012 s/d tahun 2013 tidak terlalu banyak perubahan yaitu untuk tenaga dokter dari tahun 2013 berjumlah 10 orang yang terdiri dari 1 orang dokter spesialis, 8 orang dokter umum, dan 1 orang dokter gigi, untuk tenaga bidan terdapat 12 orang berkurang dari tahun sebelumnya yang berjumlah 16, sedangkan jumlah perawat tahun 2013 berjumlah 22 dengan 1 orang perawat gigi meningkat dari tahun sebelumnya yg berjumlah 20 orang. Untuk tenaga sanitasi dimana tahun 2012 hanya berjumlah 1 orang juga tidak mengalami perubahan di tahun 2013. *** Tahukah anda*** Jumlah kejadian bayi lahir mati di Kecamatan Gunung Kijang tidak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya yaitu terdapat 2 kasus lahir mati. Statistik Kesehatan Gunung Kijang Tempat Berobat 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) Rumah Sakit 0 0 0 Puskesmas 1 1 1 Pustu 2 2 2 Puskesmas Keliling 1 3 0 Klinik 2 2 2 Posyandu 12 12 13 Jumlah 18 20 18 Sumber : Bintan Dalam Angka Tenaga Medis di Kecamatan Gunung Kijang 6 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014
PERUMAHAN Hanya 0,64 persen rumahtangga di Bintan yang masih menggunakan fasilitas tempat buang air besar umum. Pada tahun 2012 masih terdapat rumah tangga yang menggunakan pelita/sentir/obor sebagai sumber penerangan sebesar 1,28 persen 7% persentase penerangan rumah di kecamatan Gunung Kijang 20% 2% 71% PLN Meteran Tanpa Meteran Non PLN Bukan Listrik persentase sumber airminum di kecamatan Gunung Kijang 13% 18% 40% 29% Sebuah rumah dapat dikatakan memenuhi kebutuhan dasar yaitu jika kebutuhan akan listrik serta air dapat terpenuhi. Dalam menentukan lokasi rumah setiap orang pasti melihat pada kondisi terpenuhinya kebutuhan listrik serta air. Di kecamatan Gunung Kijang persentase sumber penerangan rumah tangga berdasrkan hasil SP 2010 yaitu sebesar 70,45 % menggunakan PLN meteran, 7,43 % menggunakan PLN tanpa meteran, 20,04 % menggunakan listrik non PLN dan sisanya sebesar 2,08 % rumah tangga tidak memiliki penerangan. **Tahukah Anda** Sekitar 4% rumahtangga di Bintan belum memiliki akses listrik PLN pada tahun 2009. Akses terhadap air minum bersih bagi penduduk di Gunung Kijang kondisinya pada tahun air kemasan sumur terlindung air ledeng sumur tidak terlindung 2010 paling dominan sumber air minumnya berasal dari sumur terlindung sebesar 45,88 persen dan 32,84 persen menggunakan air kemasan sisanya menggunakan sumber air lainnya seperti menggunakan air ledeng, pompa, sumur tidak terlindung dan mata air lainnya. Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 7
PERTANIAN Tanaman jagung selama periode 2011-2013 dilakukan panen muda dengan jumlah luas panen tetap selama periode tersebut yaitu 37 Ha. Statistik Tanaman Pangan Gunung Kijang Kecamatan Gunung Kijang mempunyai potensi pertanian yang cukup menjanjikan. Hal ini Uraian 2011 2012 2013 tergambarkan dari luas lahan potensi yang tersedia Padi untuk tanaman pangan cukup luas, yaitu mencapai Luas panen (ha) - - - 66 Ha dengan luas lahan yang diusahakan seluas Produksi (ton) - - - Jagung Luas panen (ha) 37 37 37 61,5 Ha. Luas panen tanaman pangan tidak Produksi (ton) - - - mengalami perubahan dari tahun sebelumnya, Ubi Kayu begitu juga dengan jumlah produksinya. Produksi Luas panen (ha) 13 13 12 Produksi (ton) 214,6 214,5 72 tanaman pangan yang mengalami peningkatan Ubi Jalar hanya kacang tanah dan talas, kenaikan Talas Luas panen (ha) 3 3 2 Produksi (ton) 36,3 36 18 Luas Panen (ha) 5 5 5 Produksi (ton) 9 9 10 Kacang Tanah Luas panen (ha) 4,5 5 5 Produksi (ton) 4 5,5 6 Sumber: Gunung Kijang Dalam angka, 2014 produksinya mencapai 0,5 ton dan 1 ton dari tahun sebelumnya untuk masing-masing komoditi. Sedangkan luas panen yang potensial untuk tanaman hortikultura di kecamatan Gunung Kijang seluas 2.330 Ha dengan rincian 660 Ha untuk tanaman sayuran, dan 1670 Ha untuk tanaman buah-buahan. Namun hanya 311 Ha yang baru diusahakan. Produksi Perikanan Gunung Kijang (Ton) Jenis Usaha 2011 2012 2013 (1) (2) (3) (4) Penangkapan 2.731 3.883 3.938 Budidaya air Laut 1,07 0,3 0,34 Budidaya Air Tawar 1,07 6,59 7,58 Jumlah 2.733,14 3.889,89 3.945,92 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Volume produksi perikanan pada tahun 2013 tercatat 3.945,92 ton, naik sebesar 1,44 persen dari tahun sebelumnya dengan nilai produksi sebesar Rp. 59.214.020.000-. Volume pemasaran perikanan tahun 2013 tercatat 448,506 ton dengan nilai pemasaran sebesar Rp. 1.865.100.000,-. 8 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014
PERTAMBANGAN DAN ENERGI Pertambangan jenis galian granit berada di Lokasi Kecamatan Gunung Kijang Sebesar 100 persen luas tambang jenis galian granit berada di Kecamatan Gunung Kijang dengan luas tambang sebesar 111,22 Ha. Sekitar 29 persen perusahaan tambang yang ada di Kabupaten Bintan pada tahun 2013 berada di Kecamatan Gunung Kijang dengan jumlah sebanyak 5 perusahaan. Jika dirinci menurut jenis bahan galiannya jumlah perusahaan tambang granit sebanyak 2 perusahaan dan perusahaan tambang pasir darat sebanyak 3 perusahaan. Kegiatan pertambangan di Kabupaten Bintan untuk jenis tambang granit seluruhnya berada di Kecamatan Gunung Kijang. Luas usaha pertambangan berdasarkan jenis bahan galian yang ada di Kecamatan Gunung Kijang sekitar 327,5 Ha, dengan 66 persennya adalah luas tambang jenis pasir darat yaitu seluas 216,28 Ha. Sedangkan sekitar 34 persennya adalah jenis tambang granit dengan luas 111,22 Ha. Produksi tambang yang dihasilkan untuk jenis bahan galian Granit sebanyak 934.025,61 M 3 menurun 21 persen dari tahun sebelumnya dan untuk produksi pasir darat sebanyak 169.203,73 M 3. Selama tahun 2013 kegiatan tambang jenis bauksit sudah tidak beroperasi lagi. Jumlah Perusahaan Tambang di Kecamatan Gunung Kijang Tahun 2011-2013 Uraian 2011 2012 2013 Bauksit 0 1 0 Granit 2 2 2 Pasir Darat 3 3 3 Jumah 5 6 5 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Statistik Pertambangan di Kecamatan Gunung Kijang Uraian 2012 2013 Luas Usaha Tambang (Ha) Bauksit 19,00 - Granit 111,23 111,22 Pasir Darat 216,28 216,28 Produksi Hasil Tambang (M3) Bauksit 11.432,00 - Granit 1.183.998,69 934.025,61 Pasir Darat 178.773,85 169.203,73 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 9
INDUSTRI PENGOLAHAN Sektor industri merupakan salah satu sektor utama di Kabupaten Bintan Jumlah perusahaan industry di Kecamatan Gunung Kijang terus mengalami peningkatan baik industry besar/sedang maupun industry kecil. Statistik Industri Kecamatan Gunung Kijang Uraian 2012 2013 Industri Besar Jumlah industri 9 10 Jumlah Tenaga Kerja 1.674 1.577 Industri Menengah Jumlah industri 9 9 Jumlah Tenaga Kerja --- --- Industri Kecil Jumlah industri 23 25 Jumlah Tenaga Kerja 88 98 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Perusahaan Industri Berdasarkan Penanaman Modal di Kecamatan Gunung Kijang Uraian 2012 2013 Penanaman Modal Asing 14 16 Penanaman Modal Dalam Negeri 5 5 Non Fasilitas - - Jumlah 19 21 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Industri pengolahan dibagi menjadi empat kelompok yaitu industry besar, industry sedang, industry kecil dan industry kerajinan rumah tangga. Pengelompokan ini berdasarkan pada banyaknya tenaga kerja yang terlibat didalamnya tanpa memperhatikan penggunaan mesin produksi maupun modal yang ditanamkan. Jumlah industri besar dan industry kecil di Kecamatan Gunung Kijang mengalami peningkatan. Untuk industry besar terjadi penambahan sebanyak 1 perusahan namun jumlah tenaga kerja berkurang sekitar 5,8 persen pada tahun 2013, sedangkan peningkatan jumlah industry kecil dibarengi dengan peningkatan jumlah tenaga kerja. Jika dilihat dari perusahaan berdasarkan penanaman modal, di Kecamatan Gunung Kijang terdapat 16 perusahaan dengan penanaman modal asing bertambah 2 perusahaan dari tahun sebelumnya, dan terdapat 5 penanaman modal dalam negeri. 10 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014
HOTEL DAN PARIWISATA Jumlah kamar hotel meningkat dalam 3 tahun terakhir Secara garis besar rata-rata lama tamu menginap adalah 2 hari, hal ini ditunjukkan dengan angka rata-rata lama menginap tahun 2013 sebesar 2,46 Pembangunan kepariwisataaan daerah yang berpotensi adalah hotel dan resort karena lokasinya yang stategis berada dipinggir pantai menjadikan sektor ini sebagai salah satu penggerak perekonomian daerah. Usaha pemerintah dalam memajukan kepariwisataan daerah adalah dengan terus memberi peluang bagi para investor untuk membangun fasilitas perhotelan dan jasa akomodasi lainnya. Tahun 2013 jumlah hotel berbintang di Kecamatan Gunung Kijang sebanyak 3 hotel dan 13 hotel lainnya non berbintang dengan jumlah kamar yang bertambah setiap tahunnya. Untuk tahun 2013 jumlah kamar hotel berbintang maupun non bintang meningkat 26,18 persen. Selain perhotelan, di Kecamatan Gunung Kijang juga telah tersedia fasilitas restoran dan rumah makan. Jumlah restoran selama periode 2009-2012 terus mengalami peningkatan. Namun pada tahun 2013 jumlah restoran menurun 50 persen. Dengan jumlah tempat duduk yang tersedia sebanyak 323 buah. Statistik Hotel dan Pariwisata Kecamatan Gunung Kijang Akomodasi Uraian 2011 2012 2013 Hotel Berbintang 3 3 Hotel Non Berbintang 13 13 Total 16 16 Jumlah Tempat Tidur Hotel Berbintang 435 305 Hotel Non Berbintang 438 403 Jumlah Kamar Hotel Berbintang 217 219 Hotel Non Berbintang 207 316 Total 424 535 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Banyaknya Restoran dan Tempat Duduk di Kecamatan Gunung Kijang Tahun Jumlah Restoran Jumlah Tempat Duduk 2009 8 812 2010 7 323 2011 11 382 2012 30 323 2013 15 Sumber: Bintan Dalam Angka 2014 Statistik Daerah Kecamatan Gunung Kijang, 2014 11
Statistik Daerah Kabupaten Bintan 2012