Lampiran Pengumuman Rektor tentang Peogram Beasiswa Doktoral Proyek IDB tahap II

dokumen-dokumen yang mirip
PENGUMUMAN Nomor: In.06.0/R/PP.00.9/2286/2014. Ketentuan lebih lanjut dapat dilihat pada Petunjuk Teknis Program Beasiswa IAIN Walisongo.

PENGUMUMAN. Nomor: B. /Un.15 /R/SK/KP.07.6/X/2017

PENGUMUMAN. Nomor: 3937/UN. 17/R.I/HM.OO. 1 /10/2017

Kembali Dibuka! Siapkan Diri Anda untuk Meraih

4. Beasiswa ditawarkan selama maksimal 6 semester (Tiga Tahun)

PETUNJUK TEKNIS (STRATA 3/DOKTOR) BAGI DOSEN DI LINGKUNGAN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014

PEDOMAN BEASISWA KUALIFIKASI S2 GURU PAI CALON PENGAWAS

Pedoman Beasiswa PasTi

- 2 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA,

PETUNJUK TEKNIS BEASISWA PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK DAN NON-AKADEMIK TAHUN 2018

NOMOR: PEDOMAN PEMBERIAN BEASISWA PENDIDIKAN TINGGI PROGRAM MAGISTER KONSENTRASI TATA KELOLA PEMILIHAN UMUM DI LINGKUNGAN KOMISI PEMILIHAN UMUM

Pedoman Beasiswa PasTi

PEDOMAN BANTUAN KUALIFIKASI S1 GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

PANDUAN PESERTA SELEKSI PROGRAM PROFESI DAN PASCASARJANA

PETUNJUK TEKNIS PENGAJUAN STUDI LANJUT (STRATA 3/DOKTOR) BAGI DOSEN DI LINGKUNGAN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2016

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA NOMOR: 065/SK/R/III/2015

PERATURAN KEPALA BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR 1 TAHUN 2013 TENTANG TUGAS BELAJAR

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal,, Kelembagaan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan Tinggi, ttd. Patdono Suwignjo NIP

BANTUAN STUDI S3 DALAM NEGERI 2017/ Maret JUNI Program 5000 Doktor Dalam Negeri. Pendaftaran

BEASISWA PASTI Beasiswa Pascasarjana untuk Tenaga Kependidikan Berprestasi

KATA PENGANTAR. Jakarta, April 2018 Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan TTD. Intan Ahmad. ~ i ~

Wassalamu alaikum wr. wb.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR :... TENTANG PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRA JABATAN

SOP Penerimaan Mahasiswa Baru Program Doktor Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada

PROGRAM BEASISWA BANTUAN BELAJAR MAHASISWA (BBM) PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA) PENINGKATAN PROGRAM BANTUAN BEASISWA DAN BIAYA PENDIDIKAN

BEASISWA PENDIDIKAN PASCASARJANA DALAM NEGERI (BPP-DN) UNTUK TENAGA KEPENDIDIKAN

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

- 1 - PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN TUGAS BELAJAR SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

PEDOMAN BANTUAN KUALIFIKASI S1 GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (LANJUTAN)

BUKU PANDUAN PROGRAM BEASISWA UNGGULAN MASYARAKAT BERPRESTASI PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN TAHUN 2016

PANDUAN PENDAFTARAN DAN SELEKSI MAHASISWA

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN BAGI MAHASISWA MISKIN UNTUK PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM SWASTA (PTKIS) TAHUN 2015

Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul

Pedoman Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik 2017 I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG.

PERATURAN SEKRETARIS JENDERAL

PEDOMAN UMUM BEASISWA DAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK 2013

PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN KELAS KHUSUS INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA,

PEDOMAN UMUM BEASISWA DAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK

SOSIALISASI BEASISWA UNGGULAN DOSEN INDONESIA (BUDI) DALAM NEGERI TAHUN 2016

PEDOMAN UMUM BEASISWA DAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA)

PANDUAN PROGRAM BEASISWA PRA- S2 DOSEN DAN CALON DOSEN PERGURUAN TINGGI NEGERI BARU ATAU PERGURUAN TINGGI DAERAH TERDEPAN,TERLUAR, DAN TERTINGGAL

Kembali Dibuka! Siapkan Diri Anda untuk Meraih

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG

REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN NEGARA PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. PENGUMUMAN Nomor :1150/B.

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2005 TENTANG GURU DAN DOSEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No pada Kementerian Agama, telah dibahas dan dikaji oleh Tim Penilai; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huru

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

2 Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336); 3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

KATA PENGANTAR. Jakarta, Maret 2017 Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Intan Ahmad. ~ i ~

P E N G U M U M A N Nomor: 3926/UN8/KP/2017

PEDOMAN TEKNIS BEASISWA PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA) TAHUN 2018

PANDUAN BEASISWA JALUR PRESTASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS FAJAR TAHUN AKADEMIK

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2005 TENTANG GURU DAN DOSEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Panduan Pelaksanaan TAHUN 2018

PENGUMUMAN Nomor : 892 / 271 TENTANG PENERIMAAN PESERTA TUGAS BELAJAR PASCASARJANA (S2) BEASISWA PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL TAHUN ANGGARAN 2016

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG

Panduan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Dalam Negeri (BPP-DN) Tenaga Kependidikan. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

PEDOMAN BANTUAN BEASISWA KUALIFIKASI S2 CALON PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (LANJUTAN)

BUPATI AGAM PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 05 TAHUN 2012 T E N T A N G

PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 85 TAHUN 2010 TENTANG TUGAS BELAJAR BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BUKU PEDOMAN BEASISWA

PEDOMAN BANTUAN PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN PENGAWAS MELALUI POKJAWAS TAHUN 2013

PENGUMUMAN Nomor: 12.i/PPM/VIII/2013

PEDOMAN BEASISWA PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA) DAN BANTUAN BELAJAR MAHASISWA (BBM)

PERATURAN WALIKOTA PANGKALPINANG NOMOR 07 TAHUN 2014

PEDOMAN BANTUAN PENDIDIKAN BAGI MAHASISWA MISKIN PERGURUAN TINGGI AGAM ISLAM NEGERI (PTAIN) TAHUN 2014

FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA PENDIDIKAN PASCASARJANA DALAM NEGERI (BPPDN) DIKTI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN AKADEMIK 2013/2014

MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DRAFT PETUNJUK TEKNIS

Beasiswa Afirmasi. 1. Overview

, No.1901 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 No

GUBERNUR JAMBI PERATURAN GUBERNUR JAMBI

FORMULIR PERMOHONAN BEASISWA PENDIDIKAN PASCASARJANA DALAM NEGERI (BPPDN) DIKTI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN AKADEMIK

REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN

PERATURAN BUPATI LUWU TIMUR NOMOR 23 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN PEMBERIAN TUGAS BELAJAR, TUGAS BELAJAR MANDIRI DAN IZIN BELAJAR BAGI PEGAWAI

Nomor Dokumen : QP-UGM-FA-MFK-01 Berlaku sejak : 30 Juli 2015 Revisi : 00 Nomor Distribusi : Status Distribusi : TERKENDALI

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10/Permentan/OT.140/3/2015 TENTANG

PENGUMUMAN JUMLAH ALOKASI KUALIFIKASI PENDIDIKAN. Teknik Multimedia dan Jaringan. S2 Desain Produk 1. S2 Tata Kelola Seni 1. S2 Desain Produk 1


Lampiran : A. Latar Belakang

WALI KOTA BALIKPAPAN PENGUMUMAN TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2009 TENTANG BEASISWA UNGGULAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PEDOMAN UMUM BEASISWA DAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 54 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN TUGAS BELAJAR SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

PENGUMUMAN Nomor : 4673/PL27/KP/2017 TENTANG SELEKSI PENERIMAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) POLITEKNIK NEGERI MEDIA KREATIF

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT SUMBERDAYA MANUSIA PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENGADAAN PEGAWAI

2 Indonesia Tahun 1999 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3882); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidi

PEDOMAN BEASISWA PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA)

RINGKASAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU PROGRAM MAGISTER SAINS AGRIBISNIS IPB. Oleh ; Netti Tinaprilla

PEDOMAN UMUM BEASISWA DAN BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN PENINGKATAN PRESTASI AKADEMIK (PPA)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan pusat bagi kemajuan sebuah bangsa, melalui

PEDOMAN PENINGKATAN KUALIFIKASI S2 BAGI PENGAWAS SEKOLAH / CALON PENGAWAS PENDIDIKAN MENENGAH

PENGUMUMAN Nomor: PENG- 01/01.3.1/PPATK/09/14 PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL PUSAT PELAPORAN DAN ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN SUBSIDI TUNJANGAN FUNGSIONAL BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN DASAR

::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::

Transkripsi:

Lampiran Pengumuman Rektor tentang Peogram Beasiswa Doktoral Proyek IDB tahap II PETUNJUK TEKNIS PROGRAM BEASISWA PENDIDIKAN DOKTORAL (S-3) PROYEK PENGEBANGAN KAMPUS II UIN SUNAN AMPEL SURABAYA MELALUI SKEMA ISLAMIC DEVELOPMENT BANK (ISDB) BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perguruan tinggi mempunyai peran dan fungsi strategis dalam mewujudkan amanat Undang-Undang, khususnya Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU SISDIKNAS). Secara umum, UU SISDIKNAS mengamanatkan bahwa potensi peserta didik harus dikembangkan agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk melaksanakan amant SISDIKNAS ini, peran dan fungsi tenaga pendidik; dosen sebagai garda terdepan dalam meningkatkan potensi peserta didik sangat penting. Dalam rangka mewujudkan peran dan fungsinya tersebut, dosen harus memiliki kualifikasi akademik minimum dan Sertifikasi Pendidik Profesional sesuai dengan jenjang kewenangan mengajarnya. Amanat tersebut secara jelas tertuang dalam pasal 46 ayat 2 Undang Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, yaitu bahwa dosen harus memiliki kualifikasi akademik minimum: (a) lulusan program magister untuk program diploma atau program sarjana; dan (b) lulusan program doktor untuk program pascasarjana. Sampai dengan tahun 2017, jumlah doktor di UIN Sunan Ampel Surabaya masih 156 orang (28%) dari 608 orang dosen. Seiring dengan berkembnangnya UIN Sunan Ampel Surabaya, kondisi dosen di atas masih sangat perlu untuk ditingkatkan, baik secara kualitas maupun kuantitas. UIN Sunan Ampel Surabaya mutlak memerlukan tenaga pengajar yang lebih banyak dan berkualifikasi doktor karena UIN Sunan Ampel Surabaya sedang mengembangkan sejumlah program studi umum, baik dalam kelompok Sains dan Teknologi (Sainstek) maupun Sosial Humaniora (Soshum). Sesuai dengan target yang diamanahkan oleh undang-undang, UIN Sunan Ampel Surabaya terus mengupayakan untuk meningkatkan kualifikasi akademik dosen pada akhir pelaksanaan proyek pada tahun 2020. Beragam pendekatan telah ditempuh dalam upaya memenuhi kualifikasi akademik minimal bagi para dosen. Salah satu diantaranya adalah dengan memberikan beasiswa kepada dosen. Menyadari hal tersebut, UIN Sunan Ampel Surabaya memandang perlu untuk merumuskan sebuah petunjuk teknis (JUKNIS) pelaksanaan program Beasiswa dalam implementasi program beasiswa S3. Juknis ini diharapkan mampu memberikan panduan dalam pelaksanaan program mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi sehingga dapat memenuhi asas transparansi dan akuntabilitas. B. TUJUAN Secara umum, program bantuan ini bertujuan untuk memberikan beasiswa kepada 1

para dosen dalam meningkatkan kapasitasnya sebagai tenaga pendidik pada UIN Sunan Ampel Surabaya. Secara khusus, program ini bertujuan untuk mendorong tenaga pendidik agar dapat: 1. Meningkatkan kapasitas dan profesionalitas tenaga pendidik di bidang akademik dan keilmuan; 2. Memperkuat kapasitas kelembagaan UIN Sunan Ampel Surabaya; 3. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi; 4. Memperluas kesempatan memperoleh pendidikan tinggi bagi tenaga pendidik; 5. Meningkatkan kualitas dan profesionalitas dosen UIN Sunan Ampel Surabaya sesuai dengan standar nasional pendidikan; 6. Melakukan penguatan kelembagaan melalui peningkatan kualitas dosen pada berbagai program studi guna meningkatkan status akreditasi UIN Sunan Ampel Surabaya. C. SKEMA PROGRAM Program beasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya tahun 2018-2020 dilaksanakan menggunakan skema model beasiswa dengan alokasi anggaran yang dituangkan dalam DIPA UIN Sunan Ampel Surabaya. Rekruitmen dan penyelenggaraan program beasiswa dilaksanakan secara khusus dan terprogram. BAB II PROGRAM BEASISWA A. Rasional UIN Sunan Ampel Surabaya sebagai salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) terus berusaha mengembangkan diri secara komprehensif. Selain terus menambah infrastruktur secara fisik, seiring dengan terus berkembangnya jumlah mahasiswa, peningkatan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan pun terus diupayakan. Salah satu upaya yang lebih menjamin output berkualitas adalah diadakannya Beasiswa bagi para dosen UIN Sunan Ampel Surabaya untuk melanjutkan pendidikan S3 sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan. Hal ini didasari pada asas kebutuhan bahwa dosen merupakan salah satu faktor penentu kualitas pendidikan di perguruan tinggi yang memegang kunci dengan tujuan untuk mengembangkan peserta didiknya dalam rangka menjadi manusia yang bermartabat, handal dan mampu menghadapi tantangan zaman serta berdaya saing tinggi, mandiri, produktif dan memiliki kepedulian sosial tinggi serta dapat terserap lapangan pekerjaan sesuai kebutuhan masyarakat. Dosen yang berkualitas diharapkan dapat melakukan pelayanan akademik serta memroses pendidikan ke arah pencapaian tujuan yang diharapkan tersebut. Untuk memperoleh dosen yang bermutu maka perlu disiapkan langkah-langkah strategis yang terencana dan terukur. Salah satu langkah yang ditempuh UIN Sunan Ampel Surabaya adalah upaya peningkatan kompetensi dan kualifikasi dosen melalui program beasiswa. Hal ini penting karena salah satu persoalan yang dihadapi UIN Sunan Ampel Surabaya adalah keterbatasan dana untuk mengikutsertakan dosen dalam menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Atas dasar itulah, UIN Sunan Ampel Surabaya, melalui dana DIPA IDB memberikan Beasiswa kepada dosen untuk mengikuti jenjang pendidikan yang lebih tinggi dengan pembiayaan secara penuh dan dilakukan secara selektif. B. Tujuan 1. Memenuhi kualifikasi dosen UIN Sunan Ampel Surabaya; 2. Meningkatkan kualitas dan profesionalitas dosen sesuai dengan standar nasional pendidikan; 3. Melakukan penguatan kelembagaan melalui peningkatan kualitas dosen pada berbagai 2

program studi. C. Sasaran Sasaran program ini adalah dosen pada UIN Sunan Ampel Surabaya. D. Ketentuan Ketentuan bagi para calon peserta Beasiswa ini diatur sebagai berikut: 1. Model beasiswa ini, secara teknis, memberikan biaya studi secara penuh bagi dosen yang sudah lulus S2; 2. Calon peserta program S3 telah mendapatkan persetujuan dari Dekan Fakultas; 3. Pelamar yang diterima diutamakan memiliki latar belakang pendidikan linier dengan pendidikan sebelumnya; E. Jumlah Beasiswa dan Tujuan Nomor Tujuan Jumlah Beasiswa 1 Belanda (NISIS Network Universities) 3 2 ASEAN (non-singapura) 4 3 Indonesia 5 Untuk beasiswa ke Belanda, kandidat diarahkan untuk memilih salah satu perguruan tinggi yang tergabung dalam NISIS. Untuk beasiswa ke ASEAN, diarahkan untuk memilih universitas yang ada di Malaysia, Thailand, atau Filipina yang telah diakui oleh Kemenristekdikti. Sedangkan untuk beasiswa di Indonesia, diarahkan untuk memilih ITB, UI, UGM, ITS, UPI, dan Unair. G. Persyaratan Umum 1. Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya; 2. Kajian studi diperuntukkan bagi semua program studi yang ada di UIN Sunan Ampel Surabaya, baik kajian keislaman, sosial, humaniora, maupun sains. 3. Mendapat rekomendasi dari dekan tempat dosen bertugas yang menyatakan bahwa program studi yang akan diambil dibutuhkan untuk penguatan satuan program studi/jurusan pada fakultas tersebut. 4. Mengajukan permohonan kepada Rektor yang disertai: a. Daftar Riwayat Hidup; b. Fotokopi SK pertama dan SK terakhir penempatan sebagai dosen yang telah disahkan lembaga; c. Foto berwarna ukuran 4x6 (3 lbr); d. Fotokopi ijazah dan transkrip nilai (S1 dan S2); e. Terjemahan ijazah dan transkrip nilai (S1 dan S2) bagi kandidat yang akan mendaftar beasiswa di luar negeri (setelah dinyatakan lolos); f. Surat pernyataan tidak sedang menerima bantuan beasiswa dari Kementerian Agama atau lembaga lain (APBN/APBD) yang ditandatangani di atas materai 6000 H. Persyaratan Khusus 1. Usia maksimal 45 tahun; 2. Indeks prestasi kumulatif IPK minimal 3,25 untuk S3 dengan skala 4; 3. Menyerahkan rencana proposal disertasi; 4. Memiliki Sertifikat TOEFL/TOAFL minimal 475 atau sertifikat IELTS minimal 5,5. I. Prosedur Pengajuan Bantuan 3

1. Pengumuman ditayangkan melalui website http://www.uinsby.ac.id/ 2. Mendaftarkan diri sebagai calon peserta Beasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya di Bagian Kepegawaian UIN Sunan Ampel Surabaya. 3. Mengikuti dan memenuhi seluruh persyaratan proses seleksi. 4. Berkas permohonan yang dikirim memenuhi ketentuan sebagai berikut: a. Dikirim secara perorangan; b. Berkas permohonan sesuai dengan persyaratan yang ada dalam Petunjuk Teknis ini. c. Tim seleksi tidak menerima berkas permohonan susulan atau berkas permohonan tambahan setelah berkas pertama diterima. J. Proses Seleksi Seleksi calon penerima Beasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya dilaksanakan dengan beberapa tahap. Tahap I, seleksi administrasi. Tahap II, wawancara. Tahapan III adalah pengumuman calon penerima beasiswa tahap pertama. Tahap IV ialah training bahasa serta tes bahasa bagi yang dinyatakan layak untuk mengikuti tes IELTS/TOEFL internasional. Tahap V ialah pengumuman penerima beasiswa. K. Pengumuman Hasil Seleksi Hasil seleksi penerimaan akan diumumkan melalui website http://www.uinsby.ac.id/. Bagi peserta yang dinyatakan lulus harap segera melaksanakan registrasi. L. Pelaksanaan 1. Komponen Pembiayaan Komponen pembiayaan terdiri atas: a. Biaya pendidikan, yaitu biaya yang diterimakan kepada peserta Beasiswa, meliputi: Biaya Hidup, Pendaftaran, Biaya Penelitian (dalam rangka penyelesaian thesis atau disertasi), Biaya Buku, dan SPP. b. Biaya hidup (living-cost), yaitu biaya yang diterimakan kepada mahasiswa selama mengikuti masa studi (8 semester). c. Ketentuan besaran pembiayaan poin a) dan b) sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang berlaku. 2. Hak dan Kewajiban 4

a. Hak Peserta. Peserta Beasiswa mempunyai hak: 1. Menerima beasiswa biaya pendidikan, 2. Memperoleh layanan pendidikan dari PT penyelenggara pendidikan Pascasarjana, 3. Memperoleh gelar akademik yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi sesuai dengan jenjang pendidikan yang diikuti apabila telah menyelesaikan studinya, b. Kewajiban Peserta. Selain hak yang diperoleh, peserta beasiswa mempunyai kewajiban, yaitu: 1. Bagi dosen diwajibkan melaporkan dan mengajukan surat tugas belajar kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Agama melalui Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya; 2. Mematuhi semua peraturan dan ketentuan yang berlaku pada perguruan tinggi penyelenggara program dan lembaga pemberi beasiswa, dalam hal ini UIN Sunan Ampel Surabaya; 3. Menjaga nama baik lembaga pemberi beasiswa dan perguruan tinggi penyelenggara program pascasarjana; 4. Menandatangani dokumen perjanjian bantuan beasiswa; 5. Mengikuti perkuliahan dengan sungguh-sungguh untuk mencapai prestasi belajar yang optimal; 6. Melaporkan penggunaan dana yang diterima kepada Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya setiap semester, sesuai ketentuann yang berlaku; 7. Menyerahkan laporan kegiatan akademik dan hasil proses belajar setiap semester kepada UIN Sunan Ampel Surabaya; 8. Lulus dalam jangka waktu secepat mungkin atau maksimal sesuai batas waktu yang ditentukan (8 semester). 9. Bantuan hanya diberikan dalam batas waktu yang telah ditentukan. Apabila dalam masa studi peserta beasiswa belum dapat menyelesaikannya, maka biaya penyelesaian studi menjadi tanggung jawab peserta yang bersangkutan; 10. Apabila peserta tidak dapat menyelesaikan studi karena mengundurkan diri atau drop out, maka peserta wajib mengembalikan seluruh biaya ke kas negara sebesar bantuan yang telah dikeluarkan selama mengikuti pendidikan. 3. Penghentian Beasiswa Beasiswa diberhentikan apabila: a. Telah menyelesaikan studi yang dibuktikan dengan hasil ujian disertasi; b. Penerima mengundurkan diri dari Program Beasiswa atas kemauan sendiri, maka yang bersangkutan berkewajiban mengganti kerugian negara sesuai ketentuan yang berlaku; c. Hasil monitoring dan evaluasi menyatakan penerima tidak layak melanjutkan studi karena tidak mencapai standar mutu minimum prestasi akademik; d. Tidak mampu menyelesaikan studi dalam batas waktu yang telah ditentukan; e. Sakit, cacat atau sebab lain yang menyebabkan bersangkutan tidak dapat melanjutkan pendidikan. 4. Sanksi Penerima program beasiswa yang tidak menggunakan dan/atau tidak melaporkan penggunaan dana bantuan sebagaimana ketentuan yang berlaku akan dikenakan sanksi berupa pengembalian uang sejumlah yang diterima ke kas Negara dan tidak dapat menerima bantuan serupa pada tahun berikutnya. 5

Lampiran: MATRIK PROSEDUR PENGAJUAN BEASISWA * Prosedur pengajuan beasiswa studi S2/S3 UIN Sunan Ampel Surabaya dapat dilihat pada jadwal berikut: No Waktu Kegiatan/Agenda Keterangan 1 16-2 7 Oktober 2017 Pengumuman pendaftaran Diupload pada http://www.uinsby.ac.id/ 2 30 Oktober 2017 Tahap I Seleksi administrasi 3 31 Oktober2017 Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi 4 6-7 November Pelaksanaan 2017 Wawancara 5 13 November 2017 Pengumuman Hasil Wawancara 6 14 15 November Registrasi Ulang 2017 untuk proses selanjutnya Persyaratan sebagaimana tertera pada Petunjuk Teknis Bab II Bagi pendaftar yang berkas persyaratannya tidak lengkap dinyatakan gugur Petugas: Bagian Kepegawaian UIN Sunan Ampel Surabaya Diumumkan lewat http://www.uinsby.ac.id/ Tempat; Sekretariat PIU IDB UIN Sunan Ampel Surabaya Jam: 09.00 s.d selesai Diumumakan lewat http://www.uinsby.ac.id/ Sekretariat PIU IDB UIN Sunan Ampel Surabaya. * Jadwal dan Kegiatan dapat berubah sewaktu-waktu. 7