SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH KEMAMPUAN EKONOMI KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KECENDERUNGAN PUTUS SEKOLAH ANAK USIA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas sumber daya manusia maka perlu dikembangkan

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat. Hal ini menuntut adanya sumber daya manusia yang. berkualitas, dengan begitu perkembangan yang ada dapat dikuasai,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pendidikan pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menyiapkan

I. PENDAHULUAN. Peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas, pendidikan memegang

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari kehidupan seseorang, baik dalam keluarga, masyarakat dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan berkembangnya zaman dan kemajuan ilmu teknologi.

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika. Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. penting sebagai bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. dari tujuan pendidikan, seperti yang tertuang dalam Undang-Undang No.20

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dari seberapa maju pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sebagai warga negara perlu mengembangkan diri untuk dapat hidup

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat. Hal ini menuntut adanya sumber daya manusia yang berkualitas,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. di masa depan, karena dengan pendidikan manusia dididik, dibina dan dikembangkan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dalam kehidupan suatu negara memegang peranan yang. sangat penting untuk menjamin kelangsungan hidup negara dan bangsa.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGEMBANGAN AKTIVITAS BELAJAR EKONOMI MELALUI METODE PEMBELAJARAN JIGSAW PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TERAS TAHUN AJARAN 2009/2010

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia terus

BAB I PENDAHULUAN. dan pengembangan potensi ilmiah yang ada pada diri manusia secara. terjadi. Dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya,

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pribadi manusia secara normative. Pendidikan tidak hanya diperoleh di lembagalembaga

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pendidikan mempunyai peran yang sangat strategis dalam meningkatkan

PENGARUH AKTIVITAS SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRA KURIKULER DAN KEDISIPLINAN MENGIKUTI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan menjadi hal yang sangat penting bagi suatu bangsa, dikatakan

Disusun Oleh : LINA FIRIKAWATI A

BAB I PENDAHULUAN. ditengah-tengah masyarakat, apalagi dengan perkembangan teknologi

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Dalam dunia pendidikan khususnya, pelajaran akuntansi sangat

BAB I PENDAHULUAN. Ilham Taufik Effendi, 2015 PENGARUH MINAT BELAJAR, LINGKUNGAN BELAJAR, DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR

BAB I PENDAHULUAN. terus berkembang pesat sekarang ini, akan membawa berbagai dampak

1. PENDAHULUAN. Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal yang merupakan salah satu jalan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN. Pendidikan memegang peranan sangat penting dalam kehidupan karena

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam. Indonesia. Di samping itu, pendidikan dapat mewujudkan sumber daya

BAB I PENDAHULUAN. peranan penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional melalui

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan manusia dalam melakukan pekerjannya guna memenuhi kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan individu.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peran yang sangat strategis dalam meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga,

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan dinamika perubahan sosial budaya masyarakat. mengembangkan dan menitikberatkan kepada kemampuan pengetahuan,

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kemajuan suatu

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan pada dasarnya merupakan upaya mencerdaskan kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang diadakan di Negara tersebut. Pendidikan dapat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi, politik, budaya, sosial dan pendidikan. Kondisi seperti ini menuntut

BAB 1 PENDAHULUAN. kualitas sumber daya manusia. Menurut Djamarah (2000: 22) Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi, budaya serta nilai-nilai yang positif yang ada dari satu generasi ke

BAB I PENDAHULUAN. yang bagus, dibutuhkan proses pendidikan yang bagus pula. Setiap usaha

BAB I PENDAHULUAN. memperkuat kepribadian, dan mempertebal semangat kebersamaan agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. keluarga maupun masyarakat dalam suatu bangsa. Pendidikan bisa. dikatakan gagal dan menuai kecaman jika manusia - manusia yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. waktu. Seperti tercantum dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20

BAB I PENDAHULUAN. memiliki peran penting dalam menghasilkan generasi muda yang berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan bagi bangsa. Kemajuan suatu bangsa dapat dilihat dalam segi

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, serta orang tua. Menurut Dimyati dan Mujiono (2006: 7),

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat telah membawa konsekuensi bagi dunia pendidikan agar segera

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGARUH KOMUNIKASI GURU-SISWA DAN BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI KELAS X DAN XI SMA MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ELY ERNAWATI A

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang

SKRIPSI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh:

SKRIPSI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. dijangkau dengan sangat mudah. Adanya media-media elektronik sebagai alat

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yang telah dinyatakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. sistematis, rasional, dan kritis terhadap permasalahan yang dihadapi.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan di bidang pendidikan merupakan suatu upaya

BAB I PENDAHULUAN. kuantitas hal tersebut dapat tercapai apabila peserta didik dapat. manusia indonesia seutuhnya melalui proses pendidikan.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat. Guna Mencapai Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan. Diajukan Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Perubahan yang dialami akan berlangsung cepat dan

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pendidikan. daya manusia dan merupakan tanggung-jawab semua pihak, baik

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peranan penting di dalam peningkatan kualitas sumber

Pendidikan Nasional Indonesia pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia Indonesia baik secara fisik maupun intelektual

BAB I PENDAHULUAN. yang sudah menyelesaikan pendidikannya adalah aktor-aktor penting yang

BAB I PENDAHULUAN. peradapan bangsa yang bermartabat. untuk terus-menerus belajar. Seorang mahasiswa dalam meraih tujuan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Pendidikan Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

BAB I PENDAHULUAN. yang dihadapinya dan mampu untuk melakukan sesuatu yang baru. untuk menunjang kemajuan kehidupan, baik bagi diri dan bangsanya.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu aspek utama suksesnya program

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat yang cerdas, damai, terbuka dan demokratis. Kemajuan bangsa

BAB I PENDAHULUAN. Dalam UU N o. 20 tahun 2003 pasal 4 tentang sistem pendidikan nasional. bahwa :

PENGARUH REWARD TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI DAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Prasyaratan Guna Mencapai Drajat Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Matematika. Disusun oleh:

BAB I PENDAHULUAN. Bab I ketentuan umum pada pasal 1 dalam UU ini dinyatakan bahwa :

BAB I PENDAHULUAN. manusia yang berkualitas adalah melalui pendidikan. Salah satu upaya membina dan membangun Sumber Daya Manusia (SDM)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pengertian pendidikan menurut Undang-undang Sistem Pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan proses yang sangat menentukan perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. dengan inovasi dalam bidang pendidikan. Peningkatan kualitas pendidikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

PENGARUH MOTIVASI ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR DASAR AKUTANSI I MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2006/2007 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh : AGUS DIDIK NUGROHO A 210 040 104 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2008 ii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan masalah yang menarik untuk dibahas, karena melalui usaha pendidikan diharapkan tujuan pendidikan akan dapat tercapai. Salah satu tujuan nasional yang ingin dicapai dalam pembangunan sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea keempat adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan peningkatan dan penyempurnaan sistem penyelenggaraan pendidikan nasional yang berorentasi pada peningkatan kualitas hasil pendidikan. Kita semua tahu dan sadar bahwa saat ini hidup di era teknologi, sarana komunikasi mulai dari yang sederahana sampai yang canggih telah berkembang dengan pesat. Didaalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus ditunjang oleh kemampuam pemanfaatan, pengembangan, dan penguasaan teknologi. Dalam tujuan pendidikan nasional menurut uu (20, 2003) tentang sistem pendidikan nasional menyatakan bahwa : Pendidikan nasional berfungsi meengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermanfaat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, beraklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. 1

2 Secara umum kondisi pengajaran akuntansi di Universitas Muhammadiyah Surakarta belum seperti yang diharapkan. Hal ini ditunjukan dengan nilai Indek Presatasi (IPK) yang rata-rata masih kurang dari 3,00 atau kurang dari nilai B berbagai usaha telah dilakukan untuk mengantisipasi hal tersebut misalnya dengan penyempurnaan kurikulum dan peningkatan mutu pendidikan. Namun usaha tersebut juga harus disertai peninjauan faktor-faktor yang lain yang ikut berpengaruh terhadap sistem pembelajaran serta hasil belajar akutansi. Hasil belajar peserta didik dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain sikap dan bakat terhadap suatu bidang mata kuliah dan jenis mata kuliah. Banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar akuntansi baik yang datang dari dalam diri mahasiswa atau faktor internal, maupun faktor yang datang dari luar diri mahasiswa atau faktor eksternal. Menurut Nana Sudjana (2000 : 39) bahwa yang termasuk faktor internal adalah motivasi belajar, minat dan perhatian, sikap dan kebiasaan belajar, ketekunan, faktor fisik dan psikis. Sedangkan faktor eksternal adalah lingkungan belajar yang paling dominan mempengaruhi prestasi belajar, misalnya lingkungan kampus dan lingkungan keluarga. Dalam lingkungan keluarga kususnya motivasi orang tua sangat menentukan keberhasilan dari prestasi anak didik. Dengan adanya motivasi orang tua yang tinggi seorang anak akan terdorong untuk belajar, sehingga mencapai hasil yang diinginkan. Tanpa adanya motivasi dari orang tua anak tidak akan memiliki semangat untuk belajar. Dalam jenjang perkuliahan seorang mahasiswa diberikan kebebasan untuk bertindak, tetapi bukanya bertindak secara bebas

3 melainkan mereka dituntut untuk berkreatif dalam kehidupanya agar nantinya mampu bersaing di era persaingan bebas. Dosen yang profesional mempunyai komitmen untuk selalu memperbarui dan meningkatkan kemampuanya dalam suatu proses bertindak dan berekpresi. Jelas, dosen harus bertindak dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari. Namun, sebagai seorang profesional, tindakan dosen ini didasari oleh pemikiran sesama rekan dosen, dan atasan dengan pengetahuan mengenai teori dan penelitian yang berhubungan dengan pengajaran dibidangnya. Sehingga profesionalisme dosen sangat diperlukan untuk peningkatan prestasi belajar mahasiswa. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta beranggapan bahwa profesaionalisme dosenya sangatlah berpengaruh terhadap prestasi belajar akutansi. Persepsi mereka bahwa dosen yang profesional, yang mengajar dengan terperinci dan runtut, akan memudahkan mahasiswa dalam memahami materi perkuliahan. Selanjutnya, persepsi mahasiswa yang positif terhadap dosenya akan menimbulkan motivasi dan minat mahasiswa untuk belajar. Motivasi mempunyai kaitan yang erat dengan minat. Mahasiswa yang memiliki motivasi dan minat terhadap suatu bidang perkuliahan tertentu cenderung tertarik perhatianya, dengan demikian timbul motivasi dan minatnya untuk mempelajari mata kuliah yang ditekuninya. Sesuatu yang dilakukan dengan penuh motivasi dan minat akan menghasilkan sesuatu yang lebih baik. Sehubungan dengan itu, seseorang yang memiliki motivasi dan minat yang tinggi terhadap akuntansi, maka akan aktif belajar akuntansi dan pada akhirnya akan menghasilkan prestasi belajar yang baik.

4 Bertitik tolak pada uraian diatas, penulis terdorong untuk melakukan penelitian dengan judul PENGARUH MOTIVASI ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2006/2007. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka ada beberapa masalah yang komplek dan berkaitan dengan satu dengan yang lainya yang dapat mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa. Permasalahan tersebut antara lain : 1. Indek prestasi (IP) yang masih rendah. 2. Motivasi dari orang tua mahasiswa yang masih rendah. 3. Minat belajar mahasiswa yang masih rendah. C. Pembatasan Masalah Agar tidak terjadi penyimpangan dari persoalan pokok dan untuk mendukung hasil yang lebih baik, maka penulis membatasi pada masalah motivasi orang tua, minat belajar mahasiswa, dan prestasi belajar Dasar Akuntansi I mahasiswa jurusan pendidikan akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007. 1. Motivasi orang tua yang dimaksud penulis adalah salah satu bentuk dorongan yang diberikan dari orang tua kepada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007 untuk belajar Dasar Akuntansi I. meliputi pengarahan, pemberian hadiah, pujian, pembiayaan perkuliahan.

5 2. Sedangkan yang dimaksud minat belajar mahasiswa adalah rasa senang atau ketertarikan pada hal atau aktivitas belajar Dasar Akutansi I. Dengan melihat minat mahasiswa dalam mengerjakan tugas dari dosen, perasaan senang dalam mengikuti perkuliahan Dasar Akutansi I, minat yang diwujudkan dan minat yang diinventarisasikan. 3. Sedangkan prestasi belajar Dasar Akutansi I merupakan hasil kegiatan belajar yang ditampilkan dalam bentuk nilai yang diperoleh mahasiswa setelah mengikuti tes akhir semester. Nilai disini adalah nilai Dasar Akutansi I yang dicapai selama studi di kampus. D. Perumusan Masalah Perumusan masalah merupakan hal yang penting karena akan menjadi penuntun bagi langkah-langkah berikutnya, terutama dalam mengkontruksi suatu hipotesis (Bagoes.M,2002:06) melalui adanya permasalahan yang jelas, maka proses pemecahanya pun akan terarah dan terfokus pada permasalahan tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut diatas maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : 1. Adakah pengaruh motivasi orang tua terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007? 2. Adakah pengaruh minat belajar mahasiswa terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007?

6 3. Adakah pengaruh motivasi orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007? E. Tujuan Penelitian Dalam suatu penelitian tujuan merupakan salah satu alat kontrol yang dapat dijadikan petunjuk supaya penelitian ini dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan yang diinginkan. Tujuan penelitian adalah rumusan kalimat yang menunjukan adanya suatu hal yang diperoleh setelah peneliti selesai. (Arikunto, 2002: 51). Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh motivasi orang tua terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusun Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007. 2. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007. 3. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh motivasi orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar Dasar Akuntansi I pada mahasiswa jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta tahun 2006/2007.

7 F. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian yang dilakukan adalah : 1. Bagi Tenaga Pengajar / Dosen Sebagai masukan untuk memberikan pengarahan kepada mahasiswa agar memiliki minat belajar yang tinggi guna meningkatkan prestasi belajarnya. 2. Bagi Peserta Didik / Mahasiswa Diharapkan dapat bermanfaat bagi peserta didik / mahasiswa tentang pentingnya minat atau keinginan untuk belajar, guna meningkatkan prestasi belajar. 3. Bagi Orang Tua Sebagai masukan dalam memberikan motivasi kepada anaknya. 4. Bagi Penulis Dapat menemukan cara pemecahan dari permasalahan yang diteliti dan menambah wawasan serta pengetahuan penulis. 5. Bagi Universitas Merupakan masukan sebagai sumbangan pemikiran pentingnya kurikulum sebagai upaya untuk meraih prestasi belajar yang lebih baik bagi peserta didik.