E-JOURNAL. Oleh Nungki Fortuna Dewi NIM

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH PERMAINAN LEMPAR SHUTTLECOCK TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMP NEGERI 2 PLAYEN GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA

PENGARUH PERMAINAN TARGET TERHADAP KETEPATAN BACKHAND SERVICE

TINGKAT KEMAMPUAN SERVIS PENDEK FOREHAND DAN KEMAMPUAN SMASH BULUTANGKIS SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMP N 32 PURWOREJO

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Indonesia menurut Depdikbud (1978/1979: 129) menyatakan bulutangkis

Hubungan Kemampuan Servis. (Ibnu Nur Budiawan)

PENGARUH LATIHAN VARIASI UMPAN TERHADAP KETERAMPILAN SEPAK SILA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER DI SMP NEGERI 2 GODEAN

PENGARUH METODE PART AND WHOLE TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR SERVIS BAWAH BOLAVOLI PADA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI DI SMP N 4 PACITAN

PENGARUH LATIHAN BOLA LEWAT NET DAN LATIHAN DRILL PASSING

BAB 1 PENDAHULUAN. Bulutangkis merupakan salah satu olahraga yang terkenal di Indonesia.

S K R I P S I. Oleh : NUGROHO SETYO PRESTANTO

KEMAMPUAN PUKULAN SERVIS PANJANG, LOB DAN SMASH DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMP MUHAMMADIYAH 2 DEPOK

JURNAL. Oleh: AINU ROHMAT HAFIDI Dibimbing oleh : 1. Drs. Sugito, M.Pd. 2. Mokhammad Firdaus, M.Or.

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH LATIHAN BEBAN RAKET TERHADAP HASIL PUKULAN LONG FOREHAND

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP KEMAMPUAN JUMP SMASH DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWA KELAS VII SMP SANTA MARIA KOTA SELATAN TAHUN 2013

JURNAL ILMIAH OLAHRAGA. Hikmah Nindya Putri/

Oleh: Claudia Megawati Suyanto, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta

NET TRAINING METHOD EFFECT FOR OVERHEAD PASS ABILITY OF BASKETBALL EXTRACURRICULAR MEMBERS IN RANDUDONGKAL SENIOR HIGH SCHOOL, PEMALANG REGENCY

PENGEMBANGAN TES KETERAMPILAN SERVIS PENDEK BULUTANGKIS UNTUK ATLET KELOMPOK ANAK-ANAK, PEMULA, REMAJA DAN TARUNA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

Oleh: Ganang Cipto Pramodho/ Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi/Fakultas Ilmu Keolahragaan/Universitas Negeri Yogyakarta

PENGARUH PERMAINAN TARGET TERHADAP KETEPATAN SERVIS GAYA FOREHAND PADA PESERTA EKSTRA KULIKULER BULUTANGKIS DI SMP KOSGORO SRAGI TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya yang bermain bulutangkis baik di ruangan tertutup (indoor)

METODOLOGI PENELITIAN. yang selalu dilakukan dengan maksud untuk melihat akibat dari suatu

SKRIPSI. Oleh: Nungki Fortuna D NIM

BAB I PENDAHULUAN. ruangan untuk rekreasi juga sebagai ajang persaingan. Shuttlecock bulutangkis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Perbedaan Ketepatan Overhead...(Ardiansyah Trias D) 1

BAB I PENDAHULUAN. tingkat nasional dan dimainkan hampir di semua kota di Indonesia khususnya

Oleh : Miswar NPM: P

BAB III METODE PENELITIAN. jam belajar siswa SMP Santa Maria kelas VII, sesuai dengan dikeluarkannya surat

PENGARUH PERMAINAN LEMPAR SHUTTLECOCK TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PUKULAN LOB

OLEH DILLA FARID W. T

INFLUENCE EXERCISE USING NET GAME THE IMPROVEMENT OF SET UP THE PARTICIPANTS IN EXTRACURRICULAR VOLLEYBALL AT SMK YPKK 1 SLEMAN YEAR 2015/2016

I. PENDAHULUAN. diharapkan siswa akan dapat mencapai standar kompetensi pada masingmasing

Pengaruh Latihan Menggunakan Net Terhadap Kemampuan Overhead Pass Peserta Ekstrakurikuler Bola Basket Di SMP Negeri 2 Wonosari Kabupaten Gunungkidul

JURNAL SKRIPSI PENGARUH METODE LATIHAN DRILL DAN BERPASANGAN TERHADAP KETEPATAN PUKULAN SMASH PADA PERSATUAN BULUTANGKIS THOKEWOH KLATEN TAHUN 2016

PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIC

SUMBANGAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN SERVIS PANJANG BULUTANGKIS PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB NEGERI PEMBINA YOGYAKARTA

Pengaruh Pendekatan Keterampilan Taktis Terhadap Ketepatan Smash Bulutangkis Di SMA Muhammadiyah 1 Kota Pontianak

BAB I PENDAHULUAN. dimainkan oleh berbagai kelompok umur, dari anak-anak, pemula, remaja, dewasa

PENGARUH LATIHAN BOX SKIP TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER KARATE DI SMP N 1 KALASAN, SLEMAN

TINGKAT KETERAMPILAN PUKULAN FOREHAND DAN BACKHAND GROUNDSTROKE TENIS LAPANGAN SISWA SEKOLAH BANTUL TENIS CAMP DIY

EFEKTIVITAS MODEL RETURN BERPASANGAN TERHADAP HASIL PUKULAN DROPSHOOT DAN PUKULAN LOB JURNAL. Oleh DODI ALVINDO

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

I. PENDAHULUAN. Sekolah pada hakikatnya merupakan lembaga pendidikan yang bertugas untuk

TINGKAT KETERAMPILAN BERMAIN BOLA VOLI SISWA SD NEGERI PELEM 1 KELAS V KABUPATEN KEDIRI TAHUN 2015 SKRIPSI

TINGKAT KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKTAKRAW PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKTAKRAW DI SD KRADENAN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2015/2016

2015 HUBUNGAN ANTARA FLEKSIBILITAS PERGELANGAN TANGAN DAN POWER OTOT LENGAN DENGAN KECEPATAN SMASH DALAM OLAHRAGA BULU TANGKIS

Kata kunci : Pengaruh Latihan Medicine Ball, Kekuatan, Kemampuan Akurasi Groundstroke.

PENGARUH LATIHAN POSISI BERUBAH DAN TETAP TERHADAP HASIL DROPSHOT

Oleh : Watak Putra Wijaya Kusuma, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

Journal of Sport Sciences and Fitness

PENGARUH LATIHAN SMALL SIDED GAMES

Bravo s Jurnal Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan STKIP PGRI Jombang ISSN:

PENGARUH LATIHAN SHOOTING

perkembangan olahraga itu bersifat dinamis, seiring dengan perkembangan yang digemari oleh masyarakat umum yaitu badminton.

TINGKAT KETERAMPILAN DASAR BERMAIN BOLA VOLI SISWA PUTRA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMP NEGERI 3 SLEMAN TAHUN AJARAN 2015/2016

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. seseorang dapat menguasai unsur teknik dasar dalam permainannya. Unsur teknik

I. PENDAHULUAN. UU RI NO 3 tahun 2005 BAB II pasal 4 sistem keolahragaan nasional

Gambar 3.1 Desain Penelitian

Hubungan Koordinasi Mata... (Aditya Budi S)

PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP KEBUGARAN JASMANI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULU TANGKIS DI MTs NEGERI YOGYAKARTA 2 TAHUN AJARAN 2016/2017

KEMAMPUAN PUKULAN DROPSHOT BULUTANGKIS PADA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMA NEGERI 9 PONTIANAK

TINGKAT PENGETAHUAN STRATEGI DAN TAKTIK BAGIPEMAIN SPIRIT FUTSAL AKADEMI KULON PROGO TAHUN 2015 ARTIKEL E-JOURNAL

PENGARUH LATIHAN MULTIBALL

BAB III METODE PENELITIAN

PERBANDINGAN MODEL PENDEKATAN TAKTIS DAN TEKNIS TERHADAP KETEPATAN HASIL PUKULAN BOLA KASTI JURNAL. Oleh AHMAD HERWANTO

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan secara terencana akan meningkatkan kebugaran jasmani seseorang.

BAB I PENDAHULUAN. Permainan bulutangkis adalah cabang olahraga yang banyak digemari oleh

I. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan usaha orang dewasa secara sengaja menuju kedewasaan baik

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KONSENTRASI TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN SEPAKBOLA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMP N 1 NGAGLIK E-JOURNAL

TANGGAPAN SISWA KELAS IV TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SDN 1 KARANGREJO TAHUN 2017

SKRIPSI Diajuakan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PENJASKESREK.

BAB III METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen murni diartikan sebagai

PERBEDAAN KEEFEKTIFAN ANTARA LAY UP SHOOT

ANALISIS KEMENANGAN LEE CHONG WEI DALAM PERTANDINGAN MELAWAN CHEN LONG

KETERAMPILAN TEKNIK DASAR PUKULAN PADA PROSES PEMBELAJARAN BULU TANGKIS

PENGARUH PERBEDAAN LATIHAN TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLA VOLI. Slamet Riyadi Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan FKIP UNS Surakarta

SKRIPSI. Oleh : IBNU NUR BUDIAWAN

PENGARUH LATIHAN SMASH SASARAN TETAP DAN SASARAN BERUBAH TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN SMASH PADA ATLET BULUTANGKIS DI PB AC QUALITY YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat menyenangkan dan sangat menggairahkan, tidak ada batasan. menunjang permainan tenis menjadi lebih baik.

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN TAKTIS TERHADAP KETERAMPILAN SEPAKBOLA SISWA KELAS XI SMA LABSCHOOL UPI KOTA BANDUNG

PENGARUH LATIHAN KELINCAHAN-LATIHAN KECEPATAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER FUTSAL DI MTS N 2 YOGYAKARTA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERPASANGAN DAN PERORANGAN TERHADAP HASIL PUKULAN LOB. (Jurnal Skripsi) Oleh RINI PUSPITA SARI

BAB I PENDAHULUAN. Tenis Lapangan merupakan salah satu jenis olahraga yang populer dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

Gde Ryan Saputra, Gede Doddy Tisna MS, Made Budiawan. Jurusan Ilmu Keolahragaan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

KONTRIBUSI KONSENTRASI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN TERHADAP KETEPATAN SHORT SERVE PADA PEMAIN BULUTANGKIS SMAN 2 TANGGUL - JEMBER

PENGARUH METODE BERMAIN TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI PUTRA SMA NEGERI 6 PURWOREJO

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Rahmat Hidayatuloh, 2013

KEMAMPUAN DASAR BERMAIN BOLA VOLI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI PUTRA DI SMP NEGERI 2 MUNTILAN

BAB III METODE PENELITIAN. membantu mengungkapkan suatu permasalahan yang akan dikaji kebenarannya,

PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN TERHADAP KEMAMPUAN SERVIS ATAS DALAM PERMAINAN BOLAVOLI MAHASISWA PUTRA

BAB I PENDAHULUAN. berbagai tingkat keterampilan, pria maupun wanita memainkan olahraga ini di

BAB III METODE PENELITIAN

Universitas Pendidikan Indonesia

Transkripsi:

PENGARUH PERMAINAN TARGET TERHADAP PENINGKATAN KETEPATAN PUKULAN SERVIS PENDEK PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMP NEGERI 1 WATES KULONPROGO DIY E-JOURNAL Oleh Nungki Fortuna Dewi NIM 12601241008 PRODI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 1 PENGARUH PERMAINAN TARGET TERHADAP PENINGKATAN KETEPATAN PUKULAN SERVIS PENDEK PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMP NEGERI 1 WATES, KULONPROGO, DIY THE EFFECT OF TARGET GAME TO INCREASMENT ACCURACY OF SHORT SERVICE STRIKE BY BADMINTON EXTRACURRICULAR MEMBERS IN SMP NEGERI 1 WATES, KULONPROGO, DIY Oleh: Nungki Fortuna Dewi, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Yogyakarta, Nungkifortunad@gmail.com Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang akuratnya kemampuan pukulan servis pendek karena belum adanya variasi latihan, sehingga siswa tidak tertarik untuk melakukan latihan dan belum adanya variasi latihan menggunakan bentuk permainan target peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan permainan target terhadap peningkatan ketepatan pukulan servis pendek peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan instrument berupa tes servis pendek French oleh Tohar. Subjek penelitian adalah peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY sebanyak 22 siswa. Teknik analisis data menggunakan uji hipotesis dengan analisis uji t (paired sample t test). Hasil penelitian diperoleh nilai t hitung (11,359) > t tabel (2,080) dan nilai p (0,000) < dari 0,05. Hasil ini menunjukkan ada pengaruh yang signifikan dan positif dari latihan permainan target terhadap peningkatan ketepatan pukulan servis pendek siswa peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Kata kunci: permainan target, ketepatan pukulan, servis pendek bulutangkis Abstract This research was inspired by less accurate on short service strike skill because there wasn t training variation, so the students wasn t interested to do training and there wasn t training variation using target game of badminton extracurricular members in SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. The purpose of this research is to find out the effect of target game to accuracy increasment of short service strike by badminton extracurricular members in SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. The usage research type was experiment research with the instrument is French short service test by Tohar. The subject of this research were badminton extracurricular members in SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY which consist by 22 students. The analyzed data technic was using hypothesis test with analyzed t-test (paired sample test). The result of this research is gained t count value (11,359) > t table (2,080) and p (0,000) < (0,05). The result shows that there were a significance and positive effect of target game to accuracy increasment of short service strike by badminton extracurricular members in SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Keywords: target game, strike accuracy, bandminton short service

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 2 PENDAHULUAN Bulutangkis dimasukkan sebagai salah satu kegiatan ekstrakurikuler di sekolah karena permainan bulutangkis di Indonesia berkembang sangat pesat dan memiliki keunggulan. Menurut Tony Grace (2002 : 1) olahraga bulutangkis menarik minat berbagai kelompok umur, berbagai tingkat ketrampilan, dan pria maupun wanita untuk memainkan bulutangkis ini di dalam maupun di luar ruangan untuk rekreasi juga sebagai ajang persaingan. Bagi yang memainkan olahraga ini dapat mengambil banyak keuntungan dari permainan ini dari segi sosial, hiburan, mental. Selain sebagai wahana untuk rekrasi dapat juga dijadikan media untuk bersaing. Bersaing dalam hal ini berwujud dalam sebuah pertandingan. Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak pemain bulutangkis kelas dunia. Tunggal putra, ganda putra, tunggal putri, ganda putri dan ganda campuran merupakan nomor yang dipertandingkan dalam sebuah kejuaraan, tidak jarang dari beberapa nomor tersebut menyumbangkan emas untuk Indonesia. Oleh karena itu, motivasi yang kuat muncul dari berbagai kalangan baik masyarakat, remaja maupun siswa. Dipakainya permainan bulutangkis sebagai bentuk kegiatan pendidikan diwaktu senggang cukup beralasan karena dalam permainan bulutangkis dapat mengembangkan jasmani individu dan memberikan pengaruh baik terhadap perilaku individu untuk masa kini maupun masa mendatang. Permainan bulutangkis mengenal adanya teknik pukulan, seorang pemain dituntut untuk menguasai salah satu komponen dasar yaitu teknik dasar untuk mencapai prestasi. Menurut Syahri Alhusin (2007: 24), Jenis pukulan yang harus dikuasai dalam bermain bulutangkis antara lain servis, lob, dropshot, smash, netting, underhand, dan drive. Menurut Herman Subardjah (2002: 13) Tujuan permaianan bulutangkis adalah berusaha untuk menjatuhkan shuttlecock didaerah permaianan lawan dan berusaha agar lawan tidak dapat memukul shuttlecock dan menjatuhkannya didaerah permainan sendiri. Pada saat permainan berlangsung masing-masing pemain harus berusaha agar shuttlecock tidak menyentuh lantai di daerah permainan sendiri. Apabila shuttlecock jatuh di

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 3 lantai atau menyangkut di net maka permainan terhenti. Pada permainan bulutangkis shuttlecock tidak dipantulkan dan harus dimainakan di udara, sehingga permainan ini merupakan permianan cepat yang membutuhkan gerak yang enerjik, tepat, dan akurat baik untuk tingkat kebugaran yang tinggi (Tony Grace, 2002 : 1). Bulutangkis merupakan sebuah olahraga permainan yang bersifat individual, dapat dilakukan dengan cara satu orang melawan satu orang atau dua orang melawan dua orang. Permaianan ini memerlukan raket sebagai alat untuk memukul shuttlecock sebagai objek pukul, yang dipukul bolak balik melewati net dan jatuh pada bidang lapangan permaianan lawan. Lapangan untuk memainkan olahraga bulutangkis berbentuk empat persegi panjang dengan lebar 6,10 m dan panjang lapangan 13,40 m (Syahri Alhusin, 2007: 16). Servis merupakan modal utama dalam permainan bulutangkis. Setiap pemaian harus memiliki ketepatan servis yang baik, karena servis dapat berpengaruh untuk mendapatkan angka dan memenangkan pertandingan. Servis merupakan pukulan tunggal yang paling penting, sulit bagi setiap pemain untuk mendapatkan skor secara konsisten tanpa servis yang memadai. Servis pendek yaitu servis dengan mengarahkan shuttlecock dengan tujuan kedua sasaran yaitu: ke sudut titik perpotongan antara garis servis di depan dengan garis tengah dan garis servis dengan garis tepi, sedangkan jalannya shuttlecock menyusur tipis melewati net (Tohar, 1992: 68). Bentuk latihan yang menyenangkan dan menarik, diharapkan mampu membuat siswa bersemangat dalam mengikuti kegiatan ekstrakulikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY dan dapat meningkatkan ketepatan servis pendek. Jika guru pembimbing ektrakurikuler memberikan berbagai macam metode latihan dengan permainan, akan membuat siswa bersemangat untuk bergerak aktif sekaligus memberikan kesempatan anak mendapatkan hal yang baru dari metode latihan dengan permainan. Peneliti ingin membantu pelatih dalam melakukan latihan servis pendek dengan permainan berupa permainan target. Mitchell, Oslin, dan Griffin (2003) menjelaskan bahwa permainan target adalah permainan dimana pemain

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 4 akan mendapatkan skor apabila bola atau proyektil lain yang sejenis dilempar atau dipukul dengan terarah mengenai sasaran yang telah ditentukan dan semakin sedikit pukulan menuju sasaran semakin baik. Permainan target merupakan permainan akan ditentukan oleh diri sendiri karena kecermatan, kejelian, dan akurasi tanpa ada gangguan dari pihak lain, dalam hal ini lawan. Permainan ini tidak mengenal kontak tubuh dengan lawan (Tri Ani Hastuti, 2011: 3-4). Permainan target dianggap cocok untuk meningkatkan ketepatan karena hampir sama dengan servis pendek yaitu mempunyai arah menuju sasaran dengan tepat, servis juga membutuhkan konsentrasi, ketenangan, dan akurasi dalam pelaksanaanya. Dapat disimpulkan bahwa permainan target juga mempunyai keselarasan dengan servis pendek dalam bulutangkis jika permainan terget dilaksanakan secara kontiyu dengan latihan yang rutin dan berulang ulang. Maka permainan target dimasukkan dalam susunan program latihan yang akan diberikan kepada siswa peserta ekstrakurikuler bulutangkis. Manfaat dari permainan target yaitu siswa dituntut untuk mengembangkan kesadaran taktis dan kemampuan pembuatan keputusan manakala hal ini menjadi orientasi utama dalam pengajaran (Aris Fajar Pambudi, 2007: 37). Berdasar uraian masalah diatas metode untuk mengatasinya dengan menggunakan permainan target, tujuannya agar peserta ektrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY meningkat keterampilan bermain bulutangkisnya, khusus untuk ketepatan servis pendek. Oleh sebab itu, untuk menguji dan membuktikan dengan penelitian, sehingga judul yang dipilih adalah Pengaruh Permainan Target Terhadap Peningkatan Ketepatan Pukulan Servis Pendek Peserta Ekstrakurikuler Bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY METODE PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian yang bersifat eksperimen atau perlakuaan. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode pra-eksperimen dengan desain penelitian menggunakan pre-test -postest group design yaitu eksperimen yang dilakukan hanya pada satu kelompok saja tanpa kelompok

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 5 pembanding (Arikunto Suharsimi, 2002: 78). Kulonprogo, DIY yang berjumlah 22 anak. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY yang beralamatkan di JL. Kediri No. 3 Wates, Kulonprogo, Yogyakarta. Frekuensi ekstrakurikuler dua kali seminggu yaitu pada hari Rabu dan Sabtu, ditambah satu hari setiap hari senin sehingga menjadi tiga kali dalam seminggu. Penilitian dilaksanakan di Gor UNY Wates pada tanggal 6 Februari 2016 sampai dengan tanggal 7 Maret 2016. Pretest dilaksanakan pada tanggal 6 Februari 2016 dan posttest dilaksankan pada tanggal 7 Maret 2016. Pemberian latihan permainan target dilaksanakan pada tanggal 9 Februari sampai 5 Maret 2016 selama 12 kali pertemuan dilaksanakan tiga kali dalam seminggu pada pukul 16.00 17.30 WIB. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah Peserta Ekstrakurikuler Bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Data, Instrumen dan Teknik Pengambilan Data Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan dala agar data pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah diolah, Suharsimi Arikunto (2002: 136). Instrumen penelitian ini dalam penelitian ini menggunakan tes servis pendek French yang dikemukakan oleh Tohar (1992: 215-216). Data yang akan dikumpulkan yaitu data pre-test yang didapat dari jumlah ketepatan melakukan servis pendek sebanyak 20 pukulan servis pendek sebelum sampel diberikan perlakuan, dan data post-test didapatkan dari jumlah ketepatan servis pendek sebanyak 20 pukulan servis setelah sampel diberi perlakuan (treatment) permainan target dengan menggunakan tes servis pendek French. Teknik Analisis Data Dalam penelitian ini, analisis data yang digunakan yaitu uji-t sampel berpasangan. Penelitian ini

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 6 menggunakan uji t sampel berpasangan dengan kaidah t hitung harus berada di daerah batasan penerimaan Ho dan nilai signifikasi harus lebih kecil dari 0.05 agar Ha diterima. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian Hasil penelitian ketepatan pukulan servis pendek peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY saat pretest, diperoleh nilai minimum = 31; nilai maksimum = 62; rerata = 47,86; median = 49,5; modus = 52 dan standard deviasi = 9,11. Tabel 1. Deskriptif statistik data hasil pretest No Interval Frekuensi Presentase 1 59 65 3 13,63 2 52 58 7 31,81 3 45 51 5 22,72 4 38 44 4 18,18 5 31 37 3 13,63 Jumlah 22 100 Hasil penelitian ketepatan pukulan servis pendek peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY saat posttest, diperoleh nilai minimum = 47, nilai maksimum = 68; rerata = 59,77; median = 61; modus = 62 dan standard deviasi = 6,33. Tabel 2. Deskriptif statistik data hasil posttest No Interval Frekuensi Presentase 1 59 65 14 63,7 2 52 58 5 22,7 3 45 51 3 13,6 4 38 44 0 0 5 31 37 0 0 Jumlah 22 100 Berdasarkan hasil analisis data tersebut diperoleh nilai t hitung (11,359) > t tabel (2,080), dan nilai p (0,000) < dari 0,05, hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel. Hasil tersebut diartikan Ha: diterima dan Ho: ditolak. Jika Ha diterima diartikan ada pengaruh yang signifikan metode latihan permainan target terhadap peningkatan ketepatan pukulan servis pendek siswa peserta Ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Pembahasan Bulutangkis merupakan sebuah olahraga permainan yang bersifat individual, dapat dilakukan dengan cara satu orang melawan satu orang atau dua orang melawan dua orang. Permaianan ini memerlukan raket sebagai alat untuk memukul shuttlecock sebagai objek pukul, yang dipukul bolak balik melewati net dan jatuh pada bidang lapangan permaianan lawan.

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 7 Servis merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan bulutangkis, servis pendek dapat dilakukan pada posisi forehand ataupun beckhand. Penelitian ini bermaksud untuk mengtahui peningkatan servis pendek menggunakan permainan target. Servis ini bertujuan untuk memaksa lawan agar tidak bisa melakukan serangan. Selain itu lawan dipaksa berada dalam posisi bertahan sehingga dapat melakukan serangan terlebih dahulu. Mitchell, Oslin, dan Griffin (2003) menjelaskan bahwa permainan target adalah permainan dimana pemain akan mendapatkan skor apabila bola atau proyektil lain yang sejenis dilempar atau dipukul dengan terarah mengenai sasaran yang telah ditentukan dan semakin sedikit pukulan menuju sasaran semakin baik. Permainan target merupakan permainan akan ditentukan oleh diri sendiri karena kecermatan, kejelian, dan akurasi tanpa ada gangguan dari pihak lain, dalam hal ini lawan. Permainan target dianggap cocok untuk meningkatkan ketepatan karena hampir sama dengan servis pendek yaitu mempunyai arah menuju sasaran dengan tepat, servis juga membutuhkan konsentrasi, ketenangan, dan akurasi dalam pelaksanaanya. Maka permainan target dimasukkan dalam susunan program latihan yang akan diberikan kepada siswa peserta ekstrakurikuler bulutangkis. Hasil uji t diperoleh nilai t hitung (11,359) > t tabel (2,080), dan nilai p (0,000) < dari 0,05, hasil tersebut diartikan ada pengaruh yang signifikan metode latihan permainan target terhadap peningkatan ketepatan pukulan servis pendek siswa peserta Ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Latihan permaianan target dalam penelitian ini anak di tuntut untuk aktif menggerakkan anggota badan (khusunya tangan), dan melatih konsentrasi serta koordinasi dalam mengarahkan shuttlecook kedalam target yang diinginkan, dengan hal tersebut secara tidak langsung aktifitas yang secara terus menerus akan meningkatkan ketepatan tangan dalam mengolah suttlecook menuju sasaran, sehingga kemampuan pukulan servis pendek anak menjadi meningkat. Latihan target melatih anak untuk melakukan pembiasaan dalam mengarahkan shutllecook pada sasaran yang dinginkan. Dengan pembiasaan

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 8 secara terus menerus maka kordinasi tangan dan mata akan terllatih dengan baik dan mampu meningkatkan ketepatan pada pukulan servis pendek. mengingat servis merupakan pukulan awal untuk memualainya sebuah pertandingan, jika seorang pemain gagal melakukan servis maka dia akan kehilangan poin dan bola berpindah ke lawan. Selain itu permainan target dengan berbagai modifikasi juga dapat membuat anak tidak merasa bosan dalam melakukan latihan servis bulutangkis. Inti dari sebuah permainan adalah menarik dan menyenangkan. Sesuai dengan hasl uji t bahawa latihan permainan target memberi pengaruh yang positif terhadap ketepatan pukulan servis pendek. Hal tersebut dapat diartikan bahawa hasil latihan permainan target memberikan pengaruh secara positif terhadap ketepatan pukulan servis pendek. Peningkatan yang diperoleh permainan target dalam meningkatakn ketepatan pukulan servis pendek peserta ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY sebesar 24,88 %. Dengan adanya peningkatan tersebut tentu saja latihan permainan target menjadi metode latihan yang efektif dalam proses berlatih siswa ekstrakurikuler bulutangkis. SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya dapat diperoleh nilai t hitung (11,359) > t tabel (2,080), dan nilai p (0,000) < dari 0,05, dapat disimpulkan ada pengaruh yang signifikan dan positif metode latihan permainan target terhadap peningkatan ketepatan pukulan servis pendek siswa peserta Ekstrakurikuler bulutangkis di SMP Negeri 1 Wates, Kulonprogo, DIY. Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, ada beberapa saran yang dapat disampaikan yaitu: 1. Bagi siswa yang masih mempunyai ketepatan pukulan servis pendek kurang, dapat dilatih dan ditingkatkan dengan cara berlatih secara kontinyu, salah satunya menggunakan latihan permainan target. 2. Bagi guru atu pelatih agar selalu memperhatikan kemampuan anak dalam teknik dasar bulutangkis dengan memberikan pembelajaran

Pengaruh Permainan Target (Nungki Fortuna Dewi) 9 dengan berbagai metode latihan yang efektif, yaitu metode latihan permainan target, dengan harapan siswa mempunyai ketepatan pukulan servis pendek yang baik. 3. Bagi peneliti selanjutnya hendaknya melakukan penelitian dengan sampel dan populasi yang lebih luas, sehingga ketepatan pukulan servis pendek siswa peserta Ekstrakurikuler bulutangkis dapat teridentifikasi lebih luas lagi. DAFTAR PUSTAKA Herman Subardjah. (2000). Bulu Tangkis. Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta. Mitchell, SA., Oslin, JL., Griffin, LL. (2003). Sport Foundation for Elementary Phisical Education: A Tactical Games Appoach. Champaign: Humam Kinetic. Poole, James. (1982). Belajar Bulutangkis. Bandung: Penerbit Pionir. Sugiyono. (2006). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: CV. Alfabeta. Sukadiyanto. (2010). Pengantar Teori dan Metodologi Melatih Fisik. Yogyakarta: FIK. Universitas Negeri Yogyakarta. Amat Komari.(2008). Jendela Bulutangkis. FIK UNY Yogyakarta. Arikunto Suharismi. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:Rineka Cipta..(2010).). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:Rineka Cipta. Aris Fajar Pambudi. (2007). Target Games dalam Sebuah Pengembangan Konsep Diri Melalui Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Jurnal Pendidikan JasmaniIndonesia, volume 7, nomor 2, (pp 34-40). Yogyakarta. Universitas NegeriYogyakarta.. Grice, Tony. (2002). Bulutangkis; Petunjuk Praktis Untuk Pemula dan Lanjut. Jakarta:PT Raja Grafindo Persada.