CIVIL WAR. Oleh: Taat Wulandari

dokumen-dokumen yang mirip
REKONSTRUKSI NEGARA- NEGARA SELATAN PASCA PERANG SAUDARA

Laporan CRS untuk Kongres

Menyelesaikan Masalah Antar Daerah Administrasi dengan Special Purpose District: Sejarah dan Contoh dari Amerika Serikat

PEMILIHAN PRESIDEN 2000 DI AMERIKA SERIKAT

BAB VIII PERANG SIPIL ( ) DAN REKONSTRUKSI ( )

BAB VII EKSPANSI DAN DISINTEGRASI ( )

BAB I PENDAHULUAN. Skripsi ini mengkaji tentang upaya penerimaan konsep equality oleh

Nenek moyang dari penduduk asli Amerika berasal dari Asia. Mereka menyeberangi jembatan darat Bering ke Alaska.

Andi Sabrina Qamarani (4) Dhara Devina Velda (8) REVOLUSI AMERIKA KELAS XI IIS 2

Studi kasus Employee Relation

BAB VI KESIMPULAN. Kennedy hanya menjalankan jabatan kepresidenan selama dua tahun yakni

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

E VA D A E L U M M A H K H O I R, M. A B. P E R T E M U A N 2 A N A

PEMERINTAHAN AWAL KOLONI AUSTRALIA

PERADABAN AMERIKA MODERN DOSEN : AGUS SUBAGYO, S.IP., M.SI

KEKUATAN MENGIKAT RESOLUSI DEWAN KEAMANAN PBB DALAM PENYELESAIAN SENGKETA INTERNASIONAL

BAB II DIPLOMASI AMERIKA SERIKAT PASCA MONROE DOCTRINE

PERANG SAUDARA DI AMERIKA SERIKAT TAHUN SKRIPSI. Oleh: Siti Faizah NIM

BAB I. PENDAHULUAN. bangsa Indonesia setelah lama berada di bawah penjajahan bangsa asing.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

- Dalam kalimat Bahasa Inggris sedikitnya mempunyai 1 SUBJEK dan 1 KATA KERJA - Mencari Subjek dan Kata Kerja dalam kalimat

Dr. Taat Wulandari, M. Pd. HP , (0274)

BAB I SEJARAH KEMERDEKAAN DAN DIPLOMASI AMERIKA SERIKAT

Pada tanggal 1 September 1945, Komite Sentral dari Komite-komite Kemerdekaan Indonesia mengeluarkan sebuah manifesto:

Revolusi Industri: Latar Belakang, Proses Revolusi, & Dampaknya

DALAM PERSPEKTIF HUKUM INTERNASIONAL (PUTUSAN ICJ NOMOR 143 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ANALISIS CAPAIAN OPTIMASI NILAI SUKU BUNGA BANK SENTRAL INDONESIA: SUATU PENGENALAN METODE BARU DALAM MENGANALISIS 47 VARIABEL EKONOMI UNTU

Burma mempunyai catatan tersendiri dalam sejarah Burma karena AFPFL BAB V. Kesimpulan

4.2.Upaya Penyelesaian Konflik antara Pemerintah dengan Bangsamoro Faktor Pendorong Moro Islamic Liberation Front (MILF) untuk

PENGADILAN DISTRIK AMERIKA SERIKAT MENYATAKAN JOHN LIEGEY DAN ENTITAS WESTON LAINNYA TELAH MELAKUKAN PENGHINAAN TERHADAP PENGADILAN (CONTEMPT OF COURT

Metode Pemulusan Eksponensial Sederhana

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. negara di pesisir Atlantik, yang kemudian diarahkan oleh satu Konstitusi

Sistem Pemerintahan. Fitra Arsil

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) PERTEMUAN KE-1

I. PENDAHULUAN. dalamnya. Untuk dapat mewujudkan cita-cita itu maka seluruh komponen yang

BAB VI KESIMPULAN. Parlemen selama 30 tahun. Kakek John Malcolm Fraser berasal dari Nova Scotia.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Yofa Fadillah Hikmah, 2016

Laporan CRS untuk Kongres Diterima melalui Web CRS

ABSTRACT. Bankruptcy is a general confiscation of all property and the administration

SILABUS. 1 : Pendidikan Sejarah/Pendidikan Sejarah. Kode : SJR 218 SKS : 2

PEMBUBARAN PARTAI POLITIK (Kajian Yuridis Terhadap Kedudukan Hukum Pemohon dan Akibat Hukum Pembubaran Partai Politik) S K R I P S I.

UMUR DAN JENIS KELAMIN)

STRATEGI PENGEMBANGAN WILAYAH KABUPATEN GROBOGAN SEBAGAI SENTRA PRODUKSI SAPI POTONG SKRIPSI DREVIAN MEITA HARDYASTUTI

PELAKSANAAN PEMILIHAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA BERDASARKAN PARADIGMA DEMOKRASI KONSTITUSIONAL (Studi Mengenai Sidang Umum MPR 1999)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya,

BAB I PENDAHULUAN. Perang saudara Suriah yang juga dikenal dengan pemberontakan Suriah atau

center of gravity (cog)

BAB V PENUTUP. di Cilacap untuk mempertahankan pengaruhnya di kota tersebut. Pembangunan

PENDAFTARAN DAN PERGANTIAN HARTA WAQAF DITINJAU DARI HUKUM ISLAM DAN PERATURAN PEMERINTAH (Penelitian Di Kota Medan)

SKRIPSI PERAN INTERNATIONAL LABOUR ORGANIZATION (ILO) TERHADAP PELANGGARAN HAM BERUPA PERDAGANGAN ORANG YANG TERJADI PADA ANAK BUAH KAPAL (ABK)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

MPR dalam Sistem Hukum Ketatanegaraan ( People s Consultative Assembly in Constitutional System)

BAB V KESIMPULAN. Islam, telah membawa pengaruh dala etnis dan agama yang dianut.

BAB I PNDAHULUAN. Jepang dalam Perang Raya Asia Timur tahun Namun, ditengah tengah

BAB V KESIMPULAN. Bab ini merupakan kesimpulan dari penulisan skripsi yang berjudul Peranan

KETERLIBATAN INGGRIS DALAM UPAYA PENYELESAIAN PERANG SOMALIA TAHUN

MANAJEMEN RISIKO 1 (INDONESIAN EDITION) BY IKATAN BANKIR INDONESIA

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN

FOREIGN LANGUAGE INDONESIAN 0545/3

KETERANGAN WAKTU, KATA DEPAN & KATA PENGUHUBUNG NO KATA BHS INGGRIS

Pemilihan Presiden Amerika Serikat Tahun 2000 dan Hikmahnya Bagi Indonesia

KJRI CHICAGO HANYA MENERIMA PEMBAYARAN DALAM BENTUK MONEY ORDER, CAS HIER S CHECK ATAU COMPANY S CHECK

6 KERANJANG 7 LANGKAH API (INDONESIAN EDITION) BY LIM TUNG NING

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Aceh memiliki kedudukan yang sangat strategis sebagai pusat

BAB I PENDAHULUAN. keberadaannya di mata dunia. Perjuangan untuk mempertahankan Indonesia yang

: SARJANA/DIPLOMA. PETUNJUK KHUSUS Pilihlah salah satu jawaban yang saudara anggap paling tepat diantara 5 pilihan yang tersedia

DOKTRIN DAN STRATEGI PERTAHANAN. Edy Prasetyono, PhD Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. dapat dipakai untuk melakukan penyerangan kepada pihak musuh. Peraturanperaturan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perjuangan kemerdekaan melawan penjajahan telah terjadi sejak kedatangan penjajah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V PENUTUP. kebijakan isolasi untuk menutup negara Myanmar dari dunia internasional. Semua. aspek kehidupan mulai dari politik, ekonomi, hukum

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP WARGA SIPIL DALAM KONFLIK BERSENJATA (NON-INTERNASIONAL) LIBYA DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. Amerika Serikat masih berupa non-intervensi. Namun ketika Perang Dunia Kedua

Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Infrastructure Outlook 2016, 10 Februari 2016 Profil Pembicara/Speaker s profile

UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA FAKULTAS HUKUM

" Ideologi Jaminan Kesehatan di Indonesia: Apakah akan bertabrakan atau seiring dengan "ideologi dokter (spesialis) dan rumah sakit?

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

SISTEM DEMOKRASI DI NEGARA AMERIKA SERIKAT, JEPANG DAN INDONESIA DALAM PENINGKATAN PERTUMBUHAN EKONOMI 1

I. PENDAHULUAN. kota Grozny, ibu kota Chechnya, setelah mendengar kabar Uni Soviet berada

FOR IMMEDIATE RELEASE

BAB V KESIMPULAN. Bab ini berisi kesimpulan akhir dari penulisan skripsi ini. Kesimpulan ini

BAB I PENDAHULUAN. berat bagi rakyat Indonesia. Sebagai negara yang baru merdeka belum lepas

BAB IV PENUTUP. Strategi keamanan..., Fitria Purnihastuti, FISIP UI, 2008

Penganggaran Modal (Capital Budgeting)

kelompok nomina modifikatif (mewatasi)

Badai sandy yaitu sesuatu siklon tropis yang menerjang beberapa karibia, amerika serikat mid-atlantik serta timur laut pada akhir oktober 2012.

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KAJIAN TEORITIS PEMGARUH SISTEM PENETAPAN CALON TERPILIH DENGAN SUARA TERBANYAK TERHADAP PEMENUHAN HAK AFFIRMATIVE ACTION

KJRI CHICAGO HANYA MENERIMA PEMBAYARAN DALAM BENTUK MONEY ORDER, CAS HIER S CHECK ATAU COMPANY S CHECK

ABSTRAK. Kata Kunci : Konsistensi, UU Pengampunan Pajak, UU Tindak Pidana Pencucian Uang. Universitas Kristen Maranatha

BAB II LANDASAN TEORI. menganalisis data seperti teori pelanggaran maxim dan teori mengenai konteks.

BAB III. TERBENTUKNYA MASYARAKAT KOLONI AMERIKA

PERISTIWA YANG TERJADI PADA TAHUN A ZIZATUL MAR ATI ( )

Transkripsi:

CIVIL WAR Oleh: Taat Wulandari E-mail: taat_wulandari@uny.ac.id

INTRODUCTION Perang Saudara Amerika, adalah sebuah konflik militer antara USA (Union) dan Negara Konfederasi Amerika (Konfederasi) mulai dari tahun 1861 sampai 1865

Perang Saudara Amerika disebut juga Perang Antar Negara, Perang Pemberontakan, atau Perang Kemerdekaan Selatan. Perang dimulai 12 April 1861, ketika Jenderal Konfederasi P. G. T. Beauregard menyerang Fort Sumter di Pelabuhan Charleston, South Carolina. Perang berakhir 26 Mei 1865, ketika tentara Konfederasi menyerah. Perang memakan korban 600.000 nyawa, kerusakan kepemilikan senilai $5 milyar, membawa kebebasan 4 juta budak Negro, dan membuka sebuah luka yang tidak selesai lebih dari 125 tahun kemudian.

SEBAB - SEBAB PERANG Pada tahun 1860, Utara dan Selatan berkembang mejadi dua wilayah yang sangat berbeda. Berbeda dalam pandangan sosial, ekonomi, dan politik, sejak periode kolonial, dan terus berlanjut dimana masing-masing wil semakin terpisah. Adanya Kompromi-kompromi telah menjaga Union selama beberapa tahun, namun 1860 situasinya meledak. Terpilihnya Abrahan Lincoln sebagai presiden dinilai Selatan sebagai ancaman bagi perbudakan dan menandai dimulainya perang

Utara Free states Industri Proteksionisme Lebih maju Selatan Slave states Agraris Perdagangan bebas Kurang berkembang

Ekonomi Pertengahan bad ke-19, perbedaan ekonomi antar kedua wilayah juga meningkat. Pada tahun 1860, kapas merupakan tanaman utama di Selatan, dan mewakili 57% dari seluruh ekspor Amerika. Keuntungan dari Kapas, dikenal sebagai King Cotton, Melengkapi ketergantungan sistem pertanian di Selatan dan komponen utamannya, yaitu perbudakan. Utara dengan mantap membangun masyarakat industri. Buruh juga sangat dibutuhkan, tetapi bukan Buruh budak. Imigran dari Eropa meningkat untuk bekerja di pabrik-pabrik, membangun jalan kereta apai di Utara, dan pemukiman di Barat. Sangat sedikit yang bermukim di Selatan

PERBEDAAN TARIF Selatan, menolak industrialisasi, manufaktur sangat sedikit. Orang-orang Selatan menolak tarif yang tinggi, atau pajak yang harus dibayar untuk barang-barang impor, serta menolak menaikkan harga manufaktur. Di satu sisi, ekonomi manufaktur di Utara menuntut tarif tinggi untuk melindungi produksi dalam negeri dari barang-barang luar negeri yang murah. Sebelum Perang Saudara, pemasukan utama pemerintah federal adalah dari tarif/pajak. Ada beberapa sumber penghasilan lain: pajak pendaparan individu maupun perusahaan. Tarif tersebut diperlukan untuk membangun jalan raya, kanal, jalan. Sedangkan di Selatan lebih memilih tidak melakukan peningkatan, untuk menghindari pajak tinggi.

Perluasan wilayah Barat Laut, ke wilayah yang sekarang dikenal: Ohio, Indiana, Illinois, Michigan, Wisconsin, dan sebagian Minnesota, jauh dari pemasaran untuk bijibijian dan ternaknya. Butuh pembangunan internal untuk bertahan, serta didukung permintaan Timur Laut akan pajak yang tinggi. Sehingga wilayah Timur Laur banyak membantu keuangan pem. Federal untuk membangun wilayah Barat Laut. Akibatnya, walaupun Selatan dan Barat lebih bercorak pertanian, Barat dengan sendirinya bersekutu dengan Utara daripada dengan Seatan.

FAKTOR POLITIK Politik di Utara dan Selatan juga mengalami perkembangan yang berbeda. Utara membutuhkan pemerintah pusat untuk membangun infrastruktur (jalan raya dan jalan kereta apai), melindungi perdagangan dan finansial, dan megendalikan peredaran uang nasional. Selatan dalam banyak hal masih tergantung pada pemerintah federal drpd wilayah lain. Patriot Selatan takut jika pemerintah pusat terlalu kuat akan mencampuri urusan perbudakan

NEGARA YANG TERBAGI

PERJUANGAN DALAM HAL PERBUDAKAN Kompromi Missouri Kompromi 1850 Uncle s Tom Cabin Kansas-Nebraska Act Perdebatab Lincoln dan Douglas Pemilu presiden 1860

Pemilu 1860 Masalah perbudakan melatarbelakangi pemilu presiden 1860. Dalam Konvensi nasional demokrasi di Charleston, South Carolina, pada 23 April, Delegasi Selatan menolak mendukung Douglas. Kovensi ditunda sampai tanggal 18 Juni di Baltimore, Maryland. 16 Mei Konvensi Nasional Republik mengadakan pertemuan di Chicago, Illinois, dan meloloskan William H. Seward dan Salmon P. Chase. Abraham Lincoln Justru tidak dinominasikan. Di Baltimore, delegasi selatan keluar dari konvensi. Tinggal satu nominasi Stephen A. Douglas. 28 Juni, kaum demokrat Selatan menominasikan John C. Breckenridge dari Kentucky. Partai demokrat Yang pecah salah satunya Partai Persatuan Konstitusional, menominasikan John C. Bell. The popular vote was: Lincoln, 1,866,452; Douglas, 1,376,957; Breckinridge, 849,781; Bell, 588,879. Lincoln won in the electoral college, where he received 180 votes against 72 for Breckinridge, 39 for Bell, and 12 for Douglas. Perpecahan itu mengakibatkan Lincoln menang dengan mudah

SELATAN MEMISAHKAN DIRI Sebulan sebelum Lincoln terpilih menjadi presiden, Gubernur Willian Henry Gist dari South Carolina menulis surat kepada seluruh gubernur di negara bagian (Kapas) kecuali Texas, bahwa South Carolina akan memisahkan diri jika Lincoln terpilih dan bertanya apa negara bagian lain (Kapas) akan mengikuti langkahnya?

SETELAH SOUTH CAROLINA MEMISAHKAN DIRI, DIIKUTI: The first states to follow South Carolina s course in 1861 were: Mississippi, January 9; Florida, January 10; Alabama, January 11; Georgia, January 19; Louisiana, January 26; and Texas, February 1. In April, Lincoln called for states to send militias for national service to suppress the rebellion. The upper South refused to send their militias to coerce the seceded states. Instead they joined the lower South in secession beginning with Virginia on April 17th; Arkansas, May 6; North Carolina, May 20; and Tennessee, June 8.

KONFEDERASI On February 4, delegates from the first six states to secede met in Montgomery, Alabama, to set up a provisional government for the Confederate States of America. Four days later they adopted a constitution modeled to a large extent on the Constitution of the United States. On February 9 the provisional Confederate Congress elected Jefferson Davis of Mississippi provisional president and Alexander H. Stephens of Georgia provisional vice president. Both men were to hold office until February 22, 1862. On that date, after an uncontested election in November 1861, Davis and Stephens were given permanent status.

LINCOLN S INAUGURATION When Lincoln took the oath of office on March 4, 1861, seven states had seceded and organized a working government. Southern leaders believed that their action was lawful, but Lincoln and a majority of Northerners refused to accept the right of Southern states to secede. The new president announced in his inaugural address that he would hold, occupy, and possess the property and places belonging to the government. He promised that the government would not assail the states of the South, and he pleaded with the Southern people not to act hastily but to give the new administration a chance to prove that it was not hostile. Lincoln seems to have believed that with time, and without an act of provocation, the states in secession might return to the Union, but time ran out

PERANG DIMULAI Januari 1861, Buchanan mengirim pasukan dan supplies ke Mayor Robert Anderson, komandan di Fort Sumter. Namun gagal. Awal April Lincoln memutuskan mengirimkan ekspedisi ke Sumter. Dan Selatan menganggap jika Utara mau menyerang Selatan.

FORT SUMTER Fort Sumter menyerah pada hari kedua setelah tembak menembak Utara dan Selatan segera memobilasasi kekuatan. In the North the first troops ready for service were sent to Washington, D.C., and to points along the Ohio River. Confederate troops were concentrated in Tennessee and in northern Virginia, where they could threaten the federal capital.

STRATEGI UTARA DAN SELATAN The Confederacy pursued what often is termed a defensive-offensive strategy. Simply put, Confederate armies generally adopted a defensive strategy, protecting as much of their territory as possible against Northern incursions. However, when circumstances seemed to offer an opportunity to gain a decided advantage over Northern forces, the Confederacy launched offensives the three most important of which culminated in the battles of Antietam (Maryland) and Perryville (Kentucky) in 1862, and Gettysburg (Pennsylvania) in 1863. The North sought to restore the Union, which meant it had to compel the seceded states to give up their hopes to found a new nation. Northern armies would have to invade the Confederacy, destroy its capacity to wage war, and crush the will of the Southern people to resist.

FAKTOR GEOGRAFI Selatan: kondisi alam sgt terjal dan luas tanpa jalur komunikasi yang mendukung Pegunungan Apallachian menyulitkan Utara menghalangi gerakan pasukan Utara. Utara: banyak jalan raya dan jalan kereta api, sehingga memudahkan mensuplai pasukan Teknologi: senapan, ballon udara (utara), Kapal Selam (Selatan)

MANPOWER AND FINANCE Utara lebih unggul dalam keuangan dan jumlah penduduk Utara lebih banyak dari Selatan shg mudah dalam memperoleh wamil/militia.

JALANNYA PERANG Pada bagian pertama Perang Saudara ada 2 front: Front Barat di sepanjang Suingai Mississippi dan Front Timur di Virginia Di F. Barat, pihak Utara dapat dengan mudah menguasai medan pertempuran di bawah Ullyses S. Grant. Setelah merebut kota Shillah, kmd menguasai Vicksburg. Di F. Timur, Utara mengalami kesulitan baik di medan pertempuran maupun dalam diplomasi. Lincoln kemudian mengeluarkan Proklamasi Emansipasi Setelah pertempuran di Gettysburg, terjadi titik balik dalam pertempuran di F. Timur

BAGIAN KEDUA PERANG SAUDARA Merupakan usaha Utara untuk menekan Selatan agar mengakui kekalahanya. Rencana: tentara di S. Potomac akan ditarik ke Selatan melalui Virginia menuju Richmond. Sementara Jenderal Grant yang menang di Barat ditarik ke Timur melewati Tennesse dan Virginia.

AKHIR PERANG Setelah jenderal Lee menyerah, Only two sizable Confederate armies remained. One was in Louisiana, led by General Richard Taylor. The other, commanded by General Edmund Kirby Smith, was in Texas. Taylor surrendered on May 4, and Smith surrendered on May 26, both of them to General E. R. S. Canby. On May 10 Jefferson Davis was captured in Georgia.

Selesai