BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sumber daya kelautan dan perikanan adalah salah satu sumber daya alam yang merupakan aset negara dan dapat memberikan sumbangan yang berharga bagi kesejahteraan suatu bangsa termasuk Indonesia. Sebagai negara maritim yang terdiri dari ribuan pulau yang membentang dari Sabang sampai Merauke, potensi ekonomi yang terkandung di lautan sangat besar mulai dari pertambangan minyak, bumi dan gas, perikanan hingga pariwisata dan lain-lain. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dan memiliki panjang pantai mencapai + 81.000 km, dengan jumlah pulau mencapai 17.508 buah, serta potensi lestari sumber daya perikanan laut sebesar 6,40 juta ton per tahun ( Sumber Dinas Kelautan dan Perikanan ). Dari potensi tersebut, jumlah tangkapan yang diperbolehkan sebesar 5,12 juta ton per tahun atau sekitar 80% dari potensi lestari. Potensi lestari yang dimaksud adalah pemanfaatan hasil tangkap perikanan yang berkelangsungan dan tak pernah habis sehingga dapat diambil hasil panen di tahun berikutnya. Pelabuhan Perikanan/Pangkalan Pendaratan Ikan adalah tempat yang terdiri dari daratan dan perairan dengan batas-batas tertentu, sebagai salah satu sentra kegiatan ekonomi perikanan, tempat bersandar, berlabuh dan bongkar muat kapalkapal ikan yang dilengkapi beberapa fasilitas dan dibedakan menjadi beberapa kelas sesuai skala pelayanan. Sebagai salah satu sentra kegiatan perekonomian, Pelabuhan Perikanan memiliki peran penting dan strategis dalam menunjang kehidupan, ketahanan dan pertumbuhan perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat pesisir. Hal ini berlaku pula di PPI Sendang Sikucing, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. 1
Sejalan dengan pelaksanaan otonomi daerah, sesuai UU No. 32/2004, Kabupaten Kendal berusaha mengoptimalkan potensi daerahnya dalam berbagai sektor. Sektor unggulan yang memberikan kontribusi cukup besar bagi Pendapatan Asli Daerah adalah sektor perikanan, terutama perikanan tangkap (laut). Pengembangan PPI Sendang Sikucing saat ini yang telah dan sedang dilaksanakan, salah satunya adalah kegiatan Pembangunan Breakwater yang sudah terealisir sepanjang 272 m. Pembangunan tersebut merupakan realisasi dari tahapan kegiatan SIDCOM ( Survey, Investigation, Design, Construction, Operation dan Maintenance ) atas PPI Sendang Sikucing. 1.2. Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan dari perencanaan pengembangan PPI Sendang Sikucing ini adalah Mendapatkan gambaran mengenai rencana pengembangan PPI pada lokasi yang direncanakan beserta segenap sasarannya yang digunakan sebagai dasar untuk mengkaji kondisi PPI Sendang Sikucing saat ini dan merencanakan pengembangan sarana dan prasarana PPI Sendang Sikucing sampai 10 tahun kedepan. Mengembangkan kapasitas dermaga secara maksimal sehingga memperlancar aktivitas-aktivitas kapal nelayan. Memberikan tempat yang nyaman bagi para nelayan untuk melakukan kegiatanya. Meningkatkan taraf hidup nelayan melalui peningkatan kualitas dan kuantitas hasil produksi yang diperoleh dari pengembangan PPI Sendang Sikucing Kabupaten Kendal. Memberikan kontribusi bagi pemerintahan pusat umumnya dan pemerintahan daerah Kendal khususnya dari sub sektor perikanan. Mengembagkan potensi nelayan sebagai salah satu komponen kekuatan sosial ekonomi Kabupaten Kendal. 2
1.3. Lokasi Proyek Kabupaten Kendal terdapat 4 PPI yang tercatat di Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi Jawa Tengah ( Profil Perikanan Tangkap Propinsi Jawa Tengah tahun 2010 ) yakni PPI Tawang, PPI Tanggul Malang, PPI Bandengan dan PPI Sendang Sikucing. PPI Sendang Sikucing berada di muara Sungai Turunsih, Desa Sendang Sikucing, Kecamatan Rowosari, Kab. Kendal. Secara geografis PPI Sendang Sikucing, terletak pada posisi 6º51 54 LS dan 109º38 42 BT. (lihat Gambar 1.1 dan 1.2) JAWA TENGAH LAUT JAWA Lokasi Kegiatan : PPI Sendang Sikucing, Kab. Kendal KAB. KENDAL Gambar 1.1. Peta Lokasi Pekerjaan 3
Lokasi Kegiatan : PPI Sendang Sikucing, Kab. Kendal Gambar 1.2. Peta Lokasi Pekerjaan 1.4. Lingkup Pekerjaan Untuk mewujudkan maksud dan tujuan tersebut diatas maka ruang lingkup pekerjaan Perencanaan Pengembangan PPI Sendang Sikucing Kabupaten Kendal adalah mengkaji kondisi PPI Sendang Sikucing saat ini serta perencanaan pengembangan fasilitas laut diantaranya sebagai berikut : Perencanaan Breakwater Perencanaan Dermaga Perencanaan Kolam Pelabuhan 1.5. Sistematika Penyusunan Laporan ini disusun dalam tiga bagian yaitu, bagian awal, bagian isi atau bagian pokok, dan bagian akhir. Bagian awal meliputi halaman judul, lembar pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar bagan, daftar gambar. Bagian isi atau bagian pokok, merupakan laporan itu sendiri yang disajikan dalam 9 (sembilan) bab. Sedangkan bagian akhir berupa lampiran- 4
lampiran yang terdiri dari surat-surat yang berhubungan dengan Tugas Akhir, data-data lapangan, gambar-gambar kerja, lembar presentasi dan kegiatan konsultasi selama Tugas Akhir, serta daftar pustaka. Secara garis besar sistematika penulisan Laporan tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Merupakan pendahuluan laporan tugas akhir yang berisi latar belakang, maksud dan tujuan proyek, lokasi proyek, lingkup pekerjaan, dan sistematika penyusunan laporan. BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI Pada bab ini membahas tentang keadaan umum lokasi pengembangan PPI Sendang Sikucing. BAB III TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tentang penjelasan-penjelasan PPI dan fasilitasnya. BAB IV METODOLOGI Bab ini membahas langkah-langkah persiapan sebelum melakukan penyusunan laporan. BAB V ANALISA DATA TEKNIS Bab ini membahas tentang data-data teknis angin dan gelombang yang akan digunakan untuk perencanaan pengembangan PPI Sendang Sikucing. BAB VI PERENCANAAN Bab ini membahas tentang perhitungan perencanaan konstruksi PPI Sendang Sikucing. BAB VII RENCANA KERJA DAN SYARAT (RKS) Bab ini berisi tetang syarat-syarat umum, syarat-syarat administrasi dan syarat-syarat teknis yang terkait dengan pekerjaan tersebut dikarenakan Rencana Kerja dan Syarat merupakan acuan dari pekerjaan pelaksanaan sehingga konstruksi yang dikerjakan sesuai dengan spek yang ada. 5
BAB VII RENCANA ANGGARAN BIAYA Bab ini berisi tentang harga satuan upah dan bahan, daftar analisa harga satuan, perhitungan volume, yang kemudian diolah menjadi Time Schedule dan Network Panning. BAB IX PENUTUP Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran-saran mengenai hasil-hasil perhitungan dan perencanaan Pangkalan Pendaratan Ikan Sendang Sikucing. 6