JSIKA Vol. 5, No ISSN X

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Persediaan Barang pada Afif Jaya Motor Surabaya dibutuhkan perangkat keras

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... vii DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... xii BAB I PENDAHULUAN...

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 4. Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 4, No. 1. Tahun 2015 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 3. Tahun 2016 ISSN X

Gambar 4.39 Form View Pembelian Pemesanan Supplier

JSIKA Vol. 5, No. 7, Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Bangun Sistem Informasi Penjualan Roti Menggunakan Web-Services. Sebelum

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

ABSTRAK. Kata kunci : Sistem Informasi Manajemen Persediaan dan Penjualan,

JSIKA Vol. 5, No. 12, Tahun 2016 ISSN X

Perancangan Sistem Informasi Persediaan pada PT. Djasa Autotrans

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

Perancangan Aplikasi Transaksi Dan Inventaris Barang Intan Jaya Motor

JSIKA Vol. 5, No. 8, Tahun 2016 ISSN X

BAB I PENDAHULUAN. berakibat bahwa di suatu perusahaan yang barang penjualannya lengkap maka

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. dengan baik. Adapun kebutuhan perangkat lunak (software) dan perangkat keras

SISTEM INFORMASI INVENTORY VOUCER DAN SIMCARD PADA PT INDOSAT Tbk SEMARANG

JSIKA Vol. 4, No. 1. Tahun 2015 ISSN X

JSIKA Vol. 5, No. 8, Tahun 2016 ISSN X

SISTEM INFORMASI PENJUALAN SPARE PARTS DAN SERVICE PADA BENGKEL ISTA MOTOR YOGYAKARTA. Naskah Publikasi. diajukan oleh Septian Permadi

Perancangan Sistem Informasi Persediaan Penjualan Sparepart Pada PT Duta Umindo Aditya

Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.14 No.4 Tahun 2014

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

SISTEM ADMINISTRASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN PADA CV. MITRA PERKASA MOTOR PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 7.0 DAN SQL SERVER 2008

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

Sistem Informasi Penjualan dan Service Handphone pada Mobile Square

JSIKA Vol. 5, No. 8, Tahun 2016 ISSN X

Sistem Akuntansi Penjualan pada Namex Cell Delanggu

Model Aplikasi Sistem Penjualan Suku Cadang Pada PT. Kobexindo Tractors Cabang Banjarmasin

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

JSIKA Vol.5, No.12. Tahun 2016 ISSN X

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum melakukan implementasi aplikasi administrasi pembelian dan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. sehingga aplikasi ini dapat berjalan dengan baik.

PROSEDUR MENJALANKAN PROGRAM. Berikut ini merupakan tampilan user interface beserta keterangan dari user interface bersangkutan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Persediaan Pada PT. Putra Kencana Jaya Medan

Aplikasi Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagangan dengan Menggunakan Metode Rata-Rata Bergerak pada PT. Distribusi Indonesia Jaya

JSIKA Vol. 5, No. 12. Tahun 2016 ISSN X

Aplikasi ini dimulai dengan menklik ikon aplikasi ini. Setelah di klik, maka aplikasi ini akan masuk ke form login

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Dan Sistem Informasi Perdagangan Alat Berat Multicabang Pada UD X

JSIKA Vol. 5, No. 8, Tahun 2016 ISSN X

ABSTRAK. Kata Kunci : Aplikasi Sistem Informasi Inventory pada perusahaan retail. ii Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sistem penjualan merupakan bagian yang penting dalam pengoperasian

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN ADMINISTRASI SEKOLAH PADA SMK N 1 ENAM LINGKUNG. Bayu Rahmadiyus, Arnita 1), Rini Widyastuti 2)

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

APLIKASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN BARANG DAN JASA

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

JSIKA Vol. 5, No. 8, Tahun 2016 ISSN X DASHBOARD UNTUK VISUALISASI PENJUALAN VOUCHER PULSA ELEKTRIK DI RAJAWALI RELOAD MOJOKERTO

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. ROHMAT JAYA yang terletak di Jl. Makam No 1,Balong Dowo, Candi

JSIKA Vol. 4, No. 1. Tahun 2015 ISSN X

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR TABEL... xxi BAB I PENDAHULUAN...

JSIKA Vol. 4, No. 2. September 2015 ISSN X

APLIKASI SISTEM INFORMASI PENJUALAN APOTEK

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

SISTEM INFORMASI PENJUALAN BARANG PADA TOKO TAS SUPER NAUFAL 2 MENGGUNAKAN VISUAL FOXPRO 6. Naskah Publikasi

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan. Salah satu kesulitan yang sering terjadi pada bagian internal perusahaan

Jurnal Sistem Informasi

Bab 4. Hasil dan Pembahasan

Rancang Bangun Sistem Informasi Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba Menggunakan PSAK 45 pada Panti Asuhan Muhammadiyah Pamekasan

ABSTRAK. i Universitas Kristen Maranatha

LAPORAN ANALISIS SISTEM SISTEM PENJUALAN TOKO BANGUNAN

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Peran teknologi informasi sangat penting dalam perkembangan dunia

ANALISA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN, PEMBELIAN, PERSEDIAAN SPAREPART MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA JAYA MOTOR

JSIKA Vol. 5, No ISSN X

Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi, Penjualan, Pembelian dan Persediaan Barang Pada Toserba X

Perancangan Sistem Informasi Persediaan Barang Dengan Metode First In First Out (FIFO) Andriani Kusumaningrum 1)

JSIKA Vol. 5, No. 10, Tahun 2016 ISSN X

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, termasuk dalam bidang

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM. berjalan pada PT. As Motor saat ini, meliputi proses penjualan suku cadang, jasa

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. permasalahan yang ada Dalam Sistem aplikasi yang dibangun ini meliputi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI PADA PETERNAKAN AYAM PETELUR X

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

RANCANG BANGUN PENGOLAHAN DATA PENJUALAN SPAREPART ALAT BERAT (HOSE HIDROLIK) PADA PT. SUMATRA UNGGUL MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO BAHAN BANGUNAN TUNGGAL KARYA BERBASIS DESKTOP DI PIYUNGAN KABUPATEN BANTUL

BAB I PENDAHULUAN. distributor galvalum. Depo Galvalum terletak di Jl. Dr. Wahidin No.128A Sidoarjo.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

Aplikasi Sistem Informasi Administrasi Dan Inventori Berbasis Website Pada Toko Sumber Mulia

ABSTRACT. Keywords : management, material, information. vii

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Tahap implementasi sistem adalah tahap penerapan dari hasil analisis dan

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

Prosedur Menjalankan Aplikasi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakansuatu proses untuk menganalisis dan

Transkripsi:

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG PADA AFIF JAYA MOTOR SURABAYA Arie Rozzy Pribadi 1) Titik Lusiani 2) Henry Bambang Setyawan 3) Program Studi/Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknologi Dan Informatika Institut Bisnis Dan Informatika Stikom Surabaya Jl. Raya Kedung Baruk 98 Surabaya, 60298 E-Mail: 1)s080104@si.stikom.edu, 2)lusiani@stikom.edu, 3)henry@stikom.edu Abstract Administrative records of goods in and goods out sloppy and updates resulting in the difference between the existing stock on the record sheet in the warehouse. Parts warehouse difficult to know the most salable items and goods that are not selling well and often there is accumulation of stock even no stock at all for a particular item and place the data redundancy due to the recording of the entry or exit of goods on the record sheet. With these problems it is necessary to Inventory Information System that can perform administrative records of goods in and goods out so there is no difference in stock and redundancy of data items in the warehouse. Given the Inventory Information Systems, part warehouse easier administration and recording of goods in goods out. The system generates reports on expenditures, income statement items, the report returns, inventory taking reports, and report cards needed goods warehouse management to evaluate the activity inventory. Kata Kunci: inventory, inventory information, warehouse. Analisis persediaan adalah salah satu topik yang paling penting dalam ilmu manajemen karena hampir semua bisnis memiliki persediaan. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, Afif Jaya Motor perlu memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan kinerja, produktivitasnya agar dapat bertahan dan bersaing dalam usahanya serta selalu berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi permintaan pelanggan. Afif Jaya Motor merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan spare part sepeda motor. Sistem penerimaan yang ada saat ini pada gudang Afif Jaya Motor yaitu petugas gudang akan mengecek yang datang. Pengecekan dilakukan secara manual sesuai dengan spesifikasi dari perusahaan., yang lolos seleksi akan disimpan di dalam gudang dan yang tidak lolos seleksi akan diretur ke bagian pembelian. Pada sistem pengeluaran yaitu petugas gudang akan menerima dokumen permintaan dari bagian penjualan. Bila stok mencukupi petugas gudang akan membuat surat jalan dan surat pengeluaran. Apabila kekurangan stok maka bagian gudang akan membuat dokumen stok yang kurang dan menyerahkan kepada bagan pembelian. Stok opname dilakukan setiap tiga bulan sekali, - yang rusak akan dipinggirkan atau dibuang dan dicatat dalam tabel rusak. Berdasarkan proses bisnis yang ada sekarang permasalahan yang muncul karena pencatatan administrasi masuk dan keluar yang tidak rapi dan update sehingga terjadi perbedaan stok antara yang ada di lembar catatan dengan yang ada di gudang. Bagian gudang kesulitan untuk mengetahui yang paling laku dan yang kurang laku. Sering terjadi penumpukan stok bahkan tidak ada stok sama sekali untuk tertentu dan terjadi redudansi data akibat pencatatan keluar ataupun masuknya pada lembar catatan. Berdasarkan permasalahan di atas, Afif Jaya Motor perlu dibangun sistem informasi persediaan yang dapat membantu dalam pencatatan masuk maupun keluar sehingga tidak terjadi redudansi data serta dapat memberikan laporan yang diperlukan oleh pihak manajemen. METODE Menurut Leitch dan Davis R. (Hartono, 2003: 11) sistem informasi adalah suatu sistem JSIKA Vol.5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 1

dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan. Laporan tersebut dapat dijadikan sebagai informasi untuk mengambil keputusan. Sistem informasi persediaan yang berlangsung pada Afif Jaya Motor selama ini dapat dilihat pada Gambar 1 yang menjelaskan proses persediaan yang dimulai dari penerimaan yang dilakukan oleh bagian pembelian, kemudian bagian gudang akan melakukan pengecekan yang datang sebelum disimpan dalam gudang. yang tidak lolos dalam pengecekan dikembalikan kepada bagian pembelian untuk diretur kepada supplier. Bagian gudang akan menerima permintaan pengeluaran dari bagian penjualan sesuai dengan kebutuhan customer, bagian gudang akan mengecek yang terdapat dalam gudang apakah mencukupi atau tidak untuk memenuhi kebutuhan customer. Input Process Output Data pembelian Data Data penjualan Penerimaan rusak Pengecekan Retur Pengeluaran Stok opname baik Update stok Laporan penerimaan Laporan retur ke suplier Laporan pengeluaran Surat jalan Bagian Penjualan Data Customer Data Yang Dipesan Data Penerimaan Staff Gudang Data Pengeluaran Data Petugas Data Datang 0 Data Suplier Rancang Bangun Sistem Informasi Persediaan + Laporan Pengeluaran Laporan Retur Laporan Kartu Data Bagian Pembelian Data Retur Pembelian Laporan Stock Opname Laporan Penerimaan Manager Gudang Gambar 2 Context Diagram Sistem Informasi Persediaan System Flow Subsistem Penerimaan Pada fungsionalitas ini, sistem dimulai dari staf gudang menerima data masuk dari bagian pembelian. Kemudian staf gudang melakukan pengecekan masuk, yang tidak lolos akan dilakukan retur kembali. yang lolos disimpan dalam database penerimaan. Laporan stok opname Pembuatan Kartu Stok Kartu Gambar 1 Blok Diagram Sstem Informasi Persediaan Pada Gambar 2 terdapat context diagram sistem informasi persediaan. Pada context diagram ini terdiri dari 4 entitas (bagian), yaitu bagian penjualan, bagian pembelian, staff gudang, dan manajer gudang. Masing-masing dari entity memberikan input dan oleh sistem diberikan output berupa laporan atau data yang diperlukan JSIKA Vol. 5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 2

System Flow Penerimaan System Flow Pengeluaran Bagian Penjualan Staf Gudang Bagian Pembelian Staf Gudang Permintaan petugas Start Data Masuk petugas login Start Pengecekan stok login Pengecekan masuk Data permintaan tidak ada tidak Rekap permintaan tidak ada Stok > permintaan ya Rusak? ya Data permintaan tidak ada Input data pengeluaran Data retur Retur rusak tidak Surat jalan Cetak surat jalan detil Input data retur Input data masuk Surat jalan pengeluaran retur Finish detil Penerimaan Finish Gambar 4 System Flow Subsistem Pengeluaran Gambar 3 System Flow Subsistem Penerimaan HASIL DAN PEMBAHASAN Implementasi Sistem Tampilan Menu Utama System Flow Subsistem Pengeluaran Pada fungsionalitas ini, sistem dimulai dari staf gudang menerima permintaan dari bagian pembelian. Kemudian staf gudang melakukan pengecekan stok, apabila mencukupi staf gudang akan menginput pengeluaran dan membuat surat jalan. Gambar 5 Tampilan Menu Utama JSIKA Vol. 5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 3

Pada saat sistem dijalankan yang pertama kali muncul adalah tampilan menu utama. Dari tampilan ini, pengguna dapat memilih menu-menu yang ingin dilakukan. Selain itu, didalam menu utama disediakan menu-menu yaitu menu login, master, transaksi, laporan, dan ganti password. memesan. Button simpan digunakan untuk melanjutkan pencatatan data pengeluaran. Sedangkan button cetak berfungsi untuk melanjutkan pencetakan surat jalan sesuai data pemesanan customer. Tampilan Menu Login Tampilan form login muncul ketika menu login dipilih oleh pengguna, pengguna disini ialah petugas gudang yang berhubungan dengan sistem. Login akan dilakukan terlebih dahulu untuk dapat melanjutkan ke menu transaksi yang lainnya. Login dilakukan dengan memasukkan username dan password dengan benar pada textbox yang tersedia, sesuai tampilan form login pada Gambar 6. Gambar 7 Tampilan Form Pengeluaran Tampilan Form Surat Jalan Pada form cetak nota terdapat nama customer, alamat dan nomer telp serta yang dipesan. Form surat jalan akan ditampilkan pada saat petugas menekan button cetak pada form pengeluaran dan printer memproses pencetakan surat jalan. Gambar 6 Menu Login Tampilan Menu Pengeluaran Tampilan menu pengeluaran muncul ketika menu transaksi pengeluaran pada menu utama dipilih dan sebelumnya sudah berhasil melakukan login. Pada form pengeluaran terdapat textbox no pemesanan yang berfungsi untuk menyimpan data nomer pemesanan customer yang telah dibuat oleh bagian penjualan. Di dalam grupbox data customer terdapat isian nama customer yang JSIKA Vol. 5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 4

Gambar 8 Tampilan Form Surat Jalan Tampilan Menu Penerimaan Pada form penerimaan terdapat isian berupa nomer surat jalan yang berasal dari surat jalan suplier. Selain parameter nomer surat jalan, petugas juga dapat memasukkan data dan data jenis dan keterangan keadaan. Data listview berfungsi sebagai tabel untuk menampilkan hasil penerimaan data. SIMPULAN Setelah dilakukan uji coba dan evaluasi terhadap sistem informasi persediaan ini, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Sistem ini dapat menghasilkan Sistem Informasi Persediaan pada Afif Jaya Motor Surabaya yang membantu pihak manajemen untuk mendapatkan informasi mengenai penerimaan, pengeluaran, retur dan data terkini. 2. Sistem ini dapat menghasilkan informasi kartu stok yang dibutuhkan bagian manajemen untuk mengambil keputusan dalam pengadaan. Informasi yang dihasilkan diambil dari riwayat data penerimaan dan pengeluaran yang dicatat oleh petugas dan tersimpan dalam database SARAN Adapun beberapa saran yang dapat diberikan kepada peneliti berikutnya apabila ingin mengembangkan sistem yang telah dibuat ini agar menjadi lebih baik adalah sebagai berikut: 1. Tampilan form untuk aplikasi yang berjalan masih sederhana sehingga perlu ditingkatkan lagi kualitasnya. 2. Aplikasi mendatang sebaiknya menggunakan database terintegrasi dengan unit lain pada Afif Jaya sehingga antar unit dapat saling bertukar informasi melalui aplikasi yang sudah saling terintegrasi. 3. Aplikasi ini juga dapat dikembangkan ke arah pengadaan dimana didalamnya terdapat saran dan spesifikasi jumlah pengadaan masing-masing berdasarkan hasil dari laporan pengeluaran yang sudah ada. Gambar 9 Tampilan Form Penerimaan RUJUKAN Elwood, Buffa., 1996, Manajemen Operasi / Produksi Modern, Binarupa Aksara, Jakarta. Hartono, J., 2003, Analisis dan Disain Sistem Informasi Pendekeatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, ANDI OFFSET, Yogyakarta. Herjanto, Eddy., 2007, Manajemen Produksi Dan Operasi Edisi 3, BPFE, Yogyakarta. JSIKA Vol. 5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 5

Kristanto, A., 2003, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Gaya Media, Yogyakarta. Ristono, Agus., 2009, Manajemen Persediaan, Graha Ilmu, Yogyakarta. JSIKA Vol. 5, No. 1, 2016, ISSN 2338-137X Page 6