BAB IV ANALISA HASIL DAN UJI PROGRAM IV.1. Tampilan Hasil Dalam bab ini akan dijelaskan dan ditampilkan bagaimana hasil dari pengujian rancangan alat yang dibuat beserta pembahasan tentang aplikasi android. Adapun hasil dari pengujian yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak android yang dirancang dengan menggunakan aplikasi Basic 4 Android dan alat yang dibuat atau dirancang dan di program dengan menggunakan aplikasi CV AVR. IV.2. Pelaksanaan Pengujian Rangkaian dan Aplikasi Android 1. Pada awalnya hidupkan kedua bluetooth yang ada di android dan di alat. 2. Hubungkan antara bluetooth Android ke Modul bluetooth HC-05. 3. Apabila kedua bluetoothsudah terhubung dengan baik selanjutnya buka aplikasi Android yang sudah di rancang dan di program di Basic 4 Android. 4. Setelah aplikasi Android di buka maka secara otomatis aplikasi yang ada di Android sudah terhubung ke Modul bluetooth HC-05. 5. Kemudian Sensor akan bekerja dan hasilnya akan di kirim melalui bluetooth dan terkirim di smartphone android sebagai alat monitoring berapa hasil nilai dari suhu dan gas. 51
52 IV.3. Tampilan Hasil Aplikasi Android Berikut adalah tampilan hasil aplikasi android dan pembahasan dari monitoring kadar polusi udara menggunakan smartphone Android. IV.3.1.Tampilan Menu Utama Tampilanmenu utama merupakan halaman awal yang akan muncul apabila program dijalankan. Pada halaman ini user dapat memilih menu apa yang diinginkan. Tampilan Menu Utama dapat dilihat pada gambar IV.1. Gambar IV.1.Tampilan Halaman Menu Utama IV.3.2.Tampilan Koneksi Android Ke Alat Pada tampilan ini terdapatnilai hasil dari monitoring gas. Tampilan monitoring gasdapat dilihat pada gambar IV.2.
53 Gambar IV.2.Tampilan Connection IV.3.2.Tampilan Monitoring Udara Pada tampilan ini terdapat nilai hasil dari monitoring Udara. Tampilan monitoring udaradapat dilihat pada gambar IV.3. Gambar IV.3.Tampilan Monitoring Udara
54 IV.3.3.Tampilan Monitoring Suhu dfssssssssssssssssssssssssssssssssssss IV.3.4.Tampilan About Tampilan ini merupakan tampilan informasi tentang programer berupa nama, nim dan kampus.tampilan Menu About dapat dilihat pada gambar IV.4. Gambar IV.4.Tampilan About IV.4. PengujianSoftware Untuk mengetahui apakah rangkaian Mikrokontroler ATMega8535telah bekerja dengan baik pada alat, maka dilakukan pengujian dengan memberikan program perintah pada Mikrokontroler dengan melakukan penginputan data dari komputer ke dalam Mikrokontroler. Dalam melakukan instalasi hubungkan terlebih dahulu menghubungkan antara komputer dengan downloadermelalui kabel USB ke rangkaian
55 mikrokontroler. Untuk melakukan pengujian alat dengan perintah dapat dilakukan dengan beberapa langkah antara lain : a. Langkah pertama yang dilakukan adalahmenjalankan softwarecode Vision AVRdengan mengklik icon.setelah aplikasi melakukan loadmaka akan terlihat bentuk tampilan seperti gambar IV.5. : Gambar IV.5. Tampilan SoftwareCode VisionAVR. b. Selanjutnya untuk memprogram Mikrokontroler ATMega8535 yaitu dengan mengetikkan program sesuai dengan yang dibutuhkan pada alat. Seperti yang terlihat pada gambar IV.6. :
56 Gambar IV.6. Tampilan ProgramCode VisionAVR. c. Sebelum melanjutkan tahap instalasi mikrokontroler pada programyang telah selesai, maka terlebih dahulu program tersebut di Save sebelum di Compile. Untuk menyimpan Program dapat dilihat pada gambar IV.7. Gambar IV.7.Tampilan Proses Penyimpanan File. d. Untuk melanjutkan tahap instalasi mikrokontroler, program terlebih dahulu di-check dengan mengklik tombol Compile atau proses ini berfungsi untuk mensetting program kedalam Chip Mikrokontroler. Dapat dilihat apakah program yang dibuat memiliki kesalahan atau tidak, kalau berhasil maka akan tertulis No errors. Proses Compile dapat dilihat pada gambar IV.8.
57 Gambar IV.8. Hasil Compile. Untuk mengisi programyang telah di compile dari PC/Laptop ke mikrokontroler maka di perlukan software Avr-dude. Avrdude adalah program untuk meng-upload/download kode hex ke dalam mikrokontroler ATMege8535. Untuk mengisi filehex ke mikrokontroler dapat dilakukan dengan beberapa langkah antara lain : 1. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah buka program Khazama AVR Programmer dengan mengklik icon. Kemudian Khazama AVR Programmer akan tampil seperti gambar IV.9.
58 Gambar IV.9. Tampilan Configuration AVR-Dude 2. Setelah itu klikpada lokasi filenya kemudian cari Monitoring Bluetooth.hex, seperti terlihat pada gambar IV.10 Gambar IV.10. Tampilan Download File Pada AVR-DUDE 3. Selanjutnya tekan Execute untuk men-download program dari PC ke mikrokontroler.
59 IV.5. Hasil Pengujian PerangkatHardware dan Aplikasi Android Setelah perangkat hardware di program ke mikrokontroler dan sudah di execute menggunakan downloader maka secara otomatis program sudah masuk ke mikrokontroler. Untuk selanjutnya hubungkan bluetooth yang ada di Android ke Module bluetooth HC-05 kemudian secara otomatis sensor gas dan suhu bekerja dan mengirim data ke Smartphone android dengan komunikasi bluetooth. Berikut adalah gambar pada saat monitoring gas dan suhu, ditunjukkan pada gambar IV.13. berikut : Gambar IV.11. Tampilan Monitoring Kualitas Udara
60 Pada gambar IV.11 menunjukkan bagaimana proses kerja dari rangkaian monitoring kadar polusi udara menggunakan mikrokontroler dan aplikasi android. Fungsi dari aplikasi android yang sudah di rancang dengan menggunakan softwarebasic4android adalah untuk memonitoring kadar polusi udara contohnya monitoring gas dan suhu. Aplikasi android yang di rancang sebagai alat monitoring di komunikasikan melalui bluetooth. Pengujian ini dilakukan untuk menghidupkan alat dan mencoba melakukan pairing antara modul bluetoothdengan bluetooth pada smartphone android. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui berapa kondisi suhu dan kondisi asap dalam waktu yang sudah di tentukan. Hasil pengujian alat dan komunikasi bluetooth dapat dilihat pata tabel IV.1. Tabel IV.1. Hasil Pengujian Alat Dan Komunikasi Bluetooth Uji coba 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Rentang Waktu / WIB 6:00 7:00 8:00 9:00 10:00 11:00 12:00 13:00 14:00 15:00 Kondisi Suhu Ruangan / C Kondisi Asap/ Gas (PPM) Komunikasi Bluetooth 27 28 29 29 30 30 31 30 31 30 31 34 38 40 37 39 40 41 37 40 On On On On On On On On On On Setelah melakukan pengujian alat dan komunikasi Bluetooth kemudian lihat bagaimana proses pengujian dari konektifitas Bluetooth yang di smartphone dan di module Bluetooth HC 05 untuk melihat jarak komunikasi bluetooth.
61 Hasil pengujian konektifitas Bluetooth tanpa penghalang dapat di lihat pada table IV.2. Tabel IV.2. Hasil Pengujian Konektifitas Bluetooth Tanpa Penghalang No Jarak Hasil Keterangan 1. 2 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 2. 3 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 3. 4 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 4. 5 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 5. 6 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 6. 7 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 7. 8 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 8. 9 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 9. 10 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim Dari pengujian jarak ini didapatkan hasil dimana koneksi bluetooth akan terkoneksi dengan baik pada jarak 10 meter tanpa penghalang, jika terdapat penghalang koneksi hanya sebatas 9 meter, hasil ini dapat dilihat pada tabel IV.2 namun alat ini tidak dapat terkoneksi jika alat terdapat dilantai yang berbeda atau lebih dari 9 meter dengan penghalang karena kemampuan sinyal bluetooth untuk menembus benda padat sangat lemah.
62 Tabel IV.3. Hasil Pengujian Konektifitas Bluetooth Ada Penghalang No Jarak Hasil Keterangan 1. 2 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 2. 3 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 3. 4 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 4. 5 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 5. 6 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 6. 7 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 7. 8 Meter Berhasil terkoneksi Data Terkirim 8. 9 Meter Berhasil terkoneksi Data Terputus 9. 10 Meter Gagal terkoneksi Data Tidak Terkirim IV.8. Kelebihan dan Kekurangan Pada Monitoring Kadar Polusi Udara Di lingkungan Kampus Universitas Potensi Utama Menggunakan Mikrokontroler dan Aplikasi Android ini masih kurang sempurna. Perakitan dan pembuatanperangkat ini masih memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, diantaranya: a. Kelebihan
63 Adapun beberapa kelebihan yang dimiliki perangkat Monitoring Kadar Polusi Udara Di lingkungan Kampus Universitas Potensi Utama Menggunakan Mikrokontroler dan Aplikasi Android ini, antara lain : 1. Dengan adanya rangakaian alat ini, maka dapat mempermudah dalam memonitoring kualiatas udara. 2. Dari rangkaian alat yang dibuat dengan menggunakan Mikrokontroler yang digunakan untuk memonitoring kadar polusi udara sudah mudah karna hasil dari monitoring menggunakan smartphone android. b. Kekurangan Adapun beberapa kekurangan yang dimiliki perangkat Monitoring Kadar Polusi Udara Di lingkungan Kampus Universitas Potensi Utama ini, antara lain : 1. Jikapemasangan kurang baik maka akan terjadi problem pada rangkaian. 2. Jarak untuk monitoring kadar polusi udara tidak dapat diakses dengan jarak jauh maksimal dengan jarak kurang lebih 10 meter. 3. Proses monitoring kadar polusi udara tidak akan bertahan lama jika hanya menggunakan baterai.