GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 80 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN UMUM BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA DARI PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2009 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : a. bahwa dalam rangka mendukung peningkatan akselerasi pembangunan infrastruktur pedesaan di Kabupaten Mojokerto, Blitar, Gresik, Lamongan dan Bojonegoro perlu diberikan Bantuan Keuangan kepada Desa, b. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, perlu menetapkan Pedoman Umum Bantuan Keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 dengan Peraturan Gubernur Jawa Timur; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844) ; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578) ; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593) ; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737) ; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4587) ; Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 1
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4826) ; 7. Keputusan Presiden Nomor 74 Tahun 2005 tentang Tata Cara Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2008 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2009 (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 3, Seri A); 9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 8 Tahun 2009 tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2009 (Lembaran Daerah Tahun 2009 Nomor 2, Seri A); 10.Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 165 Tahun 2008 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2009 sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 40 Tahun 2009 ; 11.Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 3 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Belanja Subsidi, Hibah, Bantuan Sosial, Bagi Hasil, Bantuan Keuangan dan Belanja Tidak Terduga Provinsi Jawa Timur ; 12.Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 58 Tahun 2009 tentang Penjabaran Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2009 ; Menetapkan, MEMUTUSKAN PERATURAN GUBERNUR TENTANG PEDOMAN UMUM BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA DARI PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2009. Pasal 1 Dengan Peraturan ini, ditetapkan Pedoman Umum Bantuan Keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 sebagaimana tersebut dalam Lampiran. Pasal 2 Pedoman Umum Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 merupakan kerangka acuan dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan percepatan pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur Desa di Kabupaten Mojokerto, Blitar, Gresik, Lamongan dan Bojonegoro. Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 2
Pasal 3 Pedoman Umum Bantuan Keuangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 digunakan sebagai Pedoman pelaksanaan bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Blitar, Gresik, Lamongan dan Bojonegoro serta Pemerintah Desa penerima bantuan keuangan tahun 2009. Pasal 4 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Gubernur ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. Pasal 5 Peraturan Gubernur ini berlaku surut sejak tanggal 1 Desember 2009. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Jawa Timur. DIUNDANGKAN DALAM BERITA DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR Tgl 23-12 - 2009 No.80 Th 2009/E1 Ditetapkan di Surabaya Pada tanggal 23 Desember 2009 GUBERNUR JAWA TIMUR ttd Dr.H.SOEKARWO Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 3
LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR : 80 TAHUN 2009 TANGGAL : 23 DESEMBER 2009 PEDOMAN UMUM BANTUAN KEUANGAN KEPADA DESA DARI PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2009 I. LATAR BELAKANG Infrastruktur pedesaan di Provinsi Jawa Timur kondisinya saat ini masih banyak yang belum layak sebagai sarana dan prasarana yang memadahi dalam mendukung percepatan pembangunan kesejahteraan kehidupan masyarakat pedesaan. Oleh hal tersebut sejalan dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa khususnya Pasal 100 huruf b, maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur menetapkan kebijakan Bantuan Keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam rangka percepatan atau akselerasi pembangunan Desa khususnya dalam meningkatkan sarana dan prasarana / infrastruktur pedesaan. II. TUJUAN DAN SASARAN a. Tujuan Meningkatkan akselerasi pembangunan pedesaan khususnya dibidang sarana dan prasarana/infrastruktur pedesaan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. b. Sasaran 1. Pembangunan jalan desa yang diprioritaskan pembangunan jalan poros desa. 2. Pembangunan sarana dan prasarana sanitasi Iingkungan desa. 3. Pembangunan sarana dan prasarana air bersih desa dan pengairan serta infrastruktur Pemerintahan Desa. III. RUANG LINGKUP KEGIATAN Bantuan Keuangan Kepada Desa dipergunakan dalam meningkatkan akselerasi pembangunan pedesaan. Bantuan keuangan dimaksud diberikan kepada 200 (dua ratus) desa di Provinsi Jawa Timur yang tersebar dalam 5 (lima) Kabupaten yaitu Kabupaten Mojokerto, Blitar, Gresik, Lamongan dan Bojonegoro. Nominal besaran Bantuan Keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur berkisar antara mulai Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) sampai dengan Rp. 350.000.000,- (tiga ratus lima puluh juta rupiah), yang ditetapkan dengan Keputusan Gubernur Jawa Timur. Penggunaan dana bantuan keuangan kepada Desa, meliputi : 1. Pembangunan atau peningkatan jalan desa yang diprioritaskan jalan poros desa. 2. Pembangunan atau peningkatan sarana dan prasarana sanitasi lingkungan. 3. Pembangunan atau peningkatan sarana dan prasarana air bersih desa dan pengairan serta infrastruktur Pemerintahan Desa. Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 1
IV. HASIL YANG DIHARAPKAN 1. Meningkatnya sarana dan prasarana infrastruktur Desa di Provinsi Jawa Timur. 2. Adanya koordinasi yang baik Jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten, dan Pemerintah Desa penerima bantuan keuangan dalam pelaksanaan dan pelaporan. 3. Adanya pelaporan hasil penggunaan bantuan, dari Pemerintah Desa kepada Gubernur Jawa Timur melalui Bupati yang bersangkutan. V. MEKANISME PELAKSANAAN A. Pencairan Dana Proses pencairan dana Bantuan Keuangan Kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009, dengan cara Cash Transfer yang disalurkan langsung ke Rekening Pemerintah Desa masing-masing Desa penerima bantuan keuangan dari Biro Keuangan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. Usulan pencairan dimohon oleh Kepala Desa kepada Gubernur Jawa Timur melalui Biro Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur dan harus ada pengantar dari Pemerintah Kabupaten. Berkas usulan yang sudah memenuhi ketetuan persyaratan pencairan dana bantuan akan diteruskan pencairannya ke Biro Keuangan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. Selanjutnya Biro Keuangan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, akan meneliti berkas usulan yang diajukan oleh Biro Administrasi Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur dan apabila berkas sudah benar maka dana bantuan akan segera ditransfer ke Rekening Pemerintah Desa penerima bantuan keuangan melalui Bank Jatim. Setelah dana masuk ke rekening Pemerintah Desa maka Bendahara Desa harus mencatat pada buku kas desa. Pencairan dana dari Rekening Pemerintah Desa melalui Bendahara Desa kepada Panitia Pembangunan Desa (Bendahara Panitia Pembangunan Desa) harus mendapat persetujuan Kepala Desa. Tata Cara pencairan kepada Panitia Pembangunan Desa dilakukan secara bertahap, yaitu : 1. Tahap Pertama senilai 50 % ; 2. Tahap Kedua senilai 30 % setelah kondisi fisik bangunan sudah 70 % dan SPJ Tahap Pertama sudah selesai ; 3. Tahap Ketiga senilai 20 % setelah bangunan fisik sudah 100% atau sudah selesai dan SPJ Tahap Kedua dan Ketiga sudah selesai. B. Penggunaan Dana Penggunaan Dana bantuan keuangan desa adalah sebagai berikut : 1. Anggaran biaya administrasi, koordinasi, perencanaan, pengawasan dan pelaporan maksimal 5 % (lima persen). 2. Anggaran biaya fisik bangunan 95 % (sembilan puluh lima persen). C. Pertanggung Jawaban Panitia Pembangunan Desa mempertanggung jawabkan pekerjaannya kepada Kepala Desa, dan Kepala Desa mempertanggung jawabkan pelaksanaan bantuan keuangan kepada Gubernur Jawa Timur melalui Bupati yang bersangkutan. Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 2
Selanjutnya Bupati melaporkan kepada Gubernur Jawa Timur dalam waktu yang tidak terlalu lama. D. Pembinaan dan Pengawasan Agar pelaksanaan bantuan keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 dapat berjalan secara efektif, maka diharapkan Pemerintah Kabupaten masing-masing untuk melakukan fasilitasi dalam pelaksanaannya, baik dalam pembinaan, pengawasan dan pelaporannya. VI. PENUTUP Demikian pedoman umum ini disusun sebagai landasan dan pedoman bagi pengelolaan bantuan keuangan kepada Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2009 untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. DIUNDANGKAN DALAM BERITA DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR Tgl 23-12 - 2009 No.80 Th 2009/E1 GUBERNUR JAWA TIMUR ttd Dr.H.SOEKARWO Dok. Informasi Hukum - JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim 3