BAB I PENDAHULUAN. pendidikan, pekerjaan dan semua unsur yang ada. Saat ini perkembangan media

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. seseorang. Komunikasi tidak saja dilakukan antar personal, tetapi dapat pula

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat indonesia yang semakin berkembang dan kritis, perkembangan

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa

BAB I PENDAHULUAN. membuat setiap orang melakukan berbagai bentuk komunikasi, seperti

BAB I PENDAHULUAN. katanya dari bahasa latin communicatio yang berarti proses penyampaian suatu. pernyataan oleh seseorang kepada orang lain.

BAB I PENDAHULUAN 1.1

BAB I PENDAHULUAN. maupun media elektronik mengalami kemajuan yang sangan pesat.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. vindonesia ke-17 pada tanggal 17 Agustus Siaran langsung itu masih

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. bergantung kepada dirinya sendiri, melainkan membutuhkan kehadiran orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan akan informasi dan diiringi dengan kemajuan zaman yang sangat pesat,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keberadaan televisi di Indonesia saat ini bertumbuh sangat pesat. Hingga

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan inti dari kehidupan. Dalam hidup, apa saja yang kita

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi membuat dunia komunikasi menjadi luas dan

BAB I PENDAHULUAN. kepada khalayak. Media adalah salah satu unsur terpenting dalam komunikasi. Pada

BAB I PENDAHULUAN. meresap banyak informasi secara langsung dari media. berubah sesuai dengan situasi yang berlaku. 2 Komunikasi mengacu tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Perangkat televisi menjadi suatu kebiasaan yang popular dan hadir secara luas

BAB 1 PENDAHULUAN. kertas. Seperti Koran, majalah, tabloid, dll. Media Massa Elektronik (Electronic Media).

BAB I PENDAHULUAN. yang penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat

BAB I PENDAHULUAN. seluruh dunia. Media televisi menjadi penting dari semua media yang ada di

BAB 1 PENDAHULUAN. penontonnya apa yang disebut Simulated Experiece, yaitu pengalaman yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung

BAB I PENDAHULUAN. media massa karena sifatnya yang lebih efisien dan cepat. Media massa kini tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. begitu cepat, termasuk perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. proses kehidupannya, manusia akan selalu terlihat dalam tindakan tindakan

BAB I PENDAHULUAN. communicatio yang diturunkan dari kata communis yang berarti membuat

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi saat ini, peran media massa sangat penting dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. mengakibatkan kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Dan informasi

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sumber inspirasi dan keuntungan bagi para penggunanya, hal ini

BAB I PENDAHULUAN. berbagai hal, termasuk perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. yang berarti setiap manusia tidak dapat hidup sendiri dan sangat dianjurkan untuk

BAB I PENDAHULUAN. dapat dilakukan secara verbal maupun non verbal. Komunikasi yang lazim

BAB I PENDAHULUAN. dengan adanya media massa masyarakat pun bisa dapat terpuaskan.

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah

BAB I PENDAHULUAN. luas dan pada sisi lain merupakan proses dimana pesan tersebut dicari

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Stasiun televisi ini berkembang karena masyarakat luas haus akan hiburan

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, yang pada masanya

BAB I. Pendahuluan. baik itu lingkungan rumah, sekolah, kampus maupun lingkungan kerja 1.

BAB 1 PENDAHULUAN. banyaknya program acara variety show, reality show, infotainment menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. Televisi dapat dikatakan telah mendominasi hampir semua waktu luang setiap

BAB I PENDAHULUAN. membuat pemirsanya ketagihan untuk selalu menyaksikan acara-acara yang ditayangkan.

BAB 1 PENDAHULUAN. baik yang berada di daerah perkotaan maupun di daerah pedesaan sekalipun sangat

BAB I PENDAHULUAN. tiap individu di dunia. Musik menemani kegiatan sehari-hari dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya media komunikasi saat ini membuat orang dari

BAB I PENDAHULUAN. Televisi sebagai salah satu produk ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. sebuah informasi yang ingin didapatkan. Media yang tersedia kini beragam, mulai

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial manusia atau masyarakat. Aktifitas komunikasi dapat terlihat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. hati, sikap, perasaan pikiran, ide, gagasan maupun informasi kepada orang lain

I. PENDAHULUAN. kehidupan masyarakat sekarang ini. Hampir di setiap daerah di Indonesia televisi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media massa adalah jembatan informasi bagi masyarakat, dengan

BAB I PENDAHULUAN. Industri penyiaran di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan teknologi komunikasi yang kian canggih,

BAB 1 PENDAHULUAN. Dunia pertelevisian di Indonesia merupakan dunia baru bagi masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. tetapi bisa juga melalui wadah media seperti majalah, koran, internet, radio dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Ilmu komunikasi merupakan hal yang sangat penting dan vital bagi

BAB I PENDAHULUAN. tinggi dibanding dengan makhluk lainnya, karena manusia memiliki naluri dan akal

BAB I PENDAHULUAN. satu sumber informasi yang bersifat satu arah, linear communication.

BAB 1 PENDAHULUAN. Kesulitan mendapatkan lapangan pekerjaan terutama di kota-kota besar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dunia telah menjadi sistem pertukaran informasi yang pesat dan

BAB 1 PENDAHULUAN. Penyiaran merupajan sebuah proses untuk menyampaikan siaran yang di

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. maupun media elektronik saat ini baru menunjukan kegiatan komunikasi massa

BAB I PENDAHULUAN. kabar, menonton berita, mendengarkan radio, mengakses berita melalui internet.

PERAN PRODUCTION ASSISTANT PROGRAM 100% AMPUH DI GLOBAL TV

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. jenis kelamin, pendidikan, maupun status sosial seseorang. Untuk mendukung

BAB I PENDAHULUAN. makhluk sosial sangatlah penting untuk bisa berkomunikasi secara global

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan aktifitas manusia yang sangat penting, bukan

BAB I PENDAHULUAN. Suatu Pengantar, komunikasi berasal dari bahasa Latin yaitu communis yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara yang berkembang dalam

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. Kehadiran media televisi di era kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, banyak membawa berkah bagi masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. interaksi. Komunikasi dapat di lakukan secara verbal yaitu suatu bentuk

BAB I PENDAHULUAN. tanpa butuh waktu lama, tenaga yang besar ataupun biaya mahal. Perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. bahasa sebagai alat penyalurnya. Dalam bahasa komunikasi, pernyataan

BAB I PENDAHULUAN. elektronik radio dan televisi. Khususnya untuk televisi, dunia broadcasting

BAB I PENDAHULUAN. akan informasi pun semakin meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. media atau khalayak menggunakan media sebagai pemuas kebutuhannya. Sumber

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era informatif, kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari peranan media massa sebagai alat komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. terdahulu, perubahan dalam berkomunikasi terus berkembang dari waktu ke

BAB 1 PENDAHULUAN. munculnya berbagai media komunkasi yang semakin canggih sehingga mampu

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Di era sekarang ini dituntut persaingan yang sangat ketat baik dari segi pendidikan, pekerjaan dan semua unsur yang ada. Saat ini perkembangan media massa sangatlah pesat, bahkan kini telah menjadi sebuah industri. Seluruh informasi akan didapat dengan mudah melalui media massa. Sehingga peranan media massa sangat berguna dan merupakan salah satu unsur vital yang tidak lepas dari bagian kehidupan manusia pada saat ini. Media massa merupakan bagian terpenting untuk mengakses berbagai macam informasi, karena media massa merupakan jembatan antara informasi dengan masyarakat. Semakin pesatnya arus informasi di seluruh dunia, dengan berbagai peristiwa memaksa media massa untuk lebih cepat dan lugas dalam menyajikan informasi. Selain itu, media massa juga dijadikan sebagai mata dan telinga bagi masyarakat, yang memiliki ciri utama yaitu keserempakan. 1 Media massa merupakan salah satu wadah dimana informasi itu bisa didapatkan. Media massa merupakan salah satu bentuk komunikasi sosial yang memiliki sifat khusus, dikarenakan komunikan merupakan khalayak yang luas, heterogen dan anonim. 2 1 Werner J. Serverin & James W. Tankard Jr, Komunikasi Massa Sejarah Metode dan Terapan di dalam Media Massa, Kencana Edisi Ke-5, hal.4 2 Wiryanto, Teori Komunikasi Massa, (Jakarta : Grasindo), 1999, hal.16 1

2 Media muncul dengan berbagai macam, baik cetak maupun elektronik di Indonesia guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi dan hiburan. Membahas kebutuhan masyarakat akan informasi, telah melahirkan stasiunstasiun televisi yang harus berkembang dan memiliki metode serta strategi masing-masing untuk meningkatkan kualitas tayangannya guna menjadi modal utama dalam persaingan dikancah stasiun televisi. Media massa yang paling banyak diminati salah satu diantaranya yaitu televisi. Televisi sebagai salah satu bentuk teknologi komunikasi massa yang memiliki keunikan dalam proses penyampaian pesannya. Karena menyangkut teknik produksi yang menyajikan gambar-gambar visual secara khusus serta membutuhkan indera penglihatan dan pendengaran. Itulah sebabnya televisi dapat dikatakan sebagai media audio visual. 3 Sejalan dengan perkembangan terhadap kehidupannya, manusia modern di kota besar memiliki tuntutan lebih pada media elektronik audio visual. Televisi merupakan salah satu media pandang dengar (audio visual) yang paling kuat dalam mempengaruhi khalayaknya. Televisi sebagai media paling akrab dengan masyarakat karena sifatnya yang audio visual itu, televisi mempunyai pengaruh yang lebih besar dibandingkan dengan media surat kabar dan radio. 4 Saat ini televisi bukanlah barang mewah yang sulit diperoleh. Statusnya kini tak lagi dianggap sebagai kebutuhan tertier, melainkan menjadi kebutuhan sekunder. Dan tidak menutup kemungkinan pada sebagian kalangan televisi dianggap sebagai kebutuhan yang harus terpenuhi. 3 Soewardi Indris, Jurnalistik Televisi, (Bandung : Rosdakarya), 1978, hal. 145 4 Astrid S. Susanto, Komunikasi Massa, (Bandung : Remaja Rosda Karya), 1996, hal 10

3 Televisi akan berusaha menyuguhkan program acara yang terbaik untuk menarik perhatian penonton. Terdapat beberapa kekuatan yang diberikan oleh media televisi 5 diantaranya kemampuan menampilkan gambar hidup yang bergerak dan suara untuk mendalami kekuatan gambar. Kekuatan ini dianggap paling berpengaruh dibandingkan dengan kekuatan media massa lainnya seperti koran, radio dan internet. Dengan menyajikan gambar bergerak, khalayak seakan merasa terlibat langsung didalamnya. Sementara kekuatan suara, mengarahkan khalayak pada situasi batin tertentu yang dapat lebih mendekatkan khalayak yang bersangkutan pada program yang disajikan. Hal ini menyebabkan banyak stasiun televisi bermunculan dan berlomba menawarkan tayangan-tayangan yang menarik dan menghibur masyarakat. Pada akhirnya sikap stasiun televisi tersebut adalah untuk memperoleh keuntungan bagi mereka. Perkembangan industri pertelevisian Indonesia saat ini berjalan begitu pesat. Dimulai dengan hadirnya beberapa televisi swasta nasional yang memancar dari Jakarta, kini bermunculan stasiun televisi lokal di hampir seluruh pelosok Nusantara. Pada pertengahan tahun 1989 munculah RCTI sebagai stasiun televisi swasta pertama di Indonesia yang telah mengubah atmosfir pertelevisian di Indonesia. Kemudian diikuti beberapa televisi swasta lainnya seperti SCTV, TPI, ANTV, INDOSIAR, METRO TV, TRANS TV, TV ONE, TRANS7, GLOBAL TV. Dan sampai saat ini sudah lebih dari 10 stasiun televisi swasta yang mengudara di Indonesia. 5 J.B. Wahyudi, Jurnalistik Televisi, (Bandung), hal.17

4 Dalam persaingan global, televisi menyajikan berbagai macam tayangan favorit pilihan pemirsa. Program atau acara yang disajikan adalah faktor yang membuat penonton tertarik mengikuti siaran. Program siaran itu sendiri adalah segala hal yang disampaikan segala hal yang ditampilkan stasiun penyiaran untuk memenuhi kebutuhan audiensnya. 6 Tepatnya 24 Agustus 1989, RCTI sebagai stasiun televisi swasta pertama di Indonesia mulai mengudara secara terrestrial di Jakarta. Menayangkan berbagai macam program acara hiburan, informasi dan berita yang dikemas dengan menarik. RCTI tumbuh dengan cepat menjadi agen perubahan dan pembaharu dalam dinamika sosial masyarakat di Indonesia. 7 RCTI memiliki berbagai program unggulan yang ditayangkan pada setiap harinya, dari program berita hingga hiburan. Diantaranya yaitu program Berita Unggulan (Seputar Indonesia, Sergap, Breaking News, Sekilas Info), program Mega Sinetron (Kemilau Cinta,, Seindah Senyum Winona), Program Layar Emas, Program Hiburan dan Musik (Dahsyat, Tolong, Bedah Rumah, Mandiri Viesta), program Infotaiment (Silet, Cek & Ricek), dan masih banyak lagi program yang menarik lainnya. Ditengah semakin maraknya persaingan program pada stasiun televisi di Indonesia, program musik juga mengambil perhatian pemirsa. Program music show tidak dipungkiri banyak meraih minat pemirsa karena ditayangkan oleh televisi setiap harinya. 6 Morissan. Media Penyiaran, Strategi Mengelola Radio dan Televisi. Jakarta : Ramdina Prakarsa. 2005, hal.47 7 www.rcti.co.id/home/profil-perusahaan/2008

5 Seiring berjalannya perkembangan industri pertelevisian programprogram acara yang ditampilkan di televisi juga banyak mengalami perkembangan. Baik dari segi konsep maupun isi, antara lain program acara berita, kuis terutama musik. Kemajuan yang di alami program acara musik adalah banyaknya variasi pengemasan acara yang ditampilkan. Pada penelitian ini, penulis membahas mengenai program musik yang ditayangkan oleh RCTI yaitu Dahsyat. Tayangan Dahsyat ini ditayangkan secara live setiap harinya (striping type), pada Dahsyat Daily (Senin-Jumat pukul 09.00 WIB), Dahsyat Weekend (Sabtu pukul 08.30 WIB dan Minggu pukul 13.00 WIB). 8 Dahsyat merupakan suguhan program musik dengan variatif yang unik selain menampilkan artis artis pendukung dan host-host yang menarik, audience juga dilibatkan untuk ikut serta menonton langsung dari dekat dalam penampilan artis tersebut. Dan dengan suguhan program musik yang sangat menarik maka dari itu rating Dahsyat semakin tinggi. Dengan rating yang tinggi membuktikan bahwa tayangan tersebut merupakan program yang menarik bagi audience. Program Dahsyat tayang perdana pada 24 Maret 2008, sejak tayang perdana sambutan masyarakat sangat besar, rating program Dahsyat menduduki peringkat tertinggi diantara program musik sejenis lainnya. Program Dahsyat yang ditayangkan setiap harinya (striping), dipandu oleh beberapa host yaitu Olga Syahputra, Raffy Ahmad dan Luna Maya. Semakin hari tayang tersebut semakin menunjukan eksistensinya ditengah maraknya tayangan 8 www.rcti.co.id/home/infotaiment/dahsyat, 2009

6 hiburan seperti ini dan semakin memperbaiki konsep penayangan. Selain itu Dahsyat juga didukung oleh penampilan host yang memiliki karakteristik tersendiri yang dapat menghidupkan acara tersebut, program Dahsyat yang dibawakan oleh presenter dan artis artis ternama sebut saja dengan penampilan Choky Sitohang, Yossi Project Pop bersama dengan Tika Pangabean dan akhirnya tayangan tersebut dapat meraih rating yang tinggi dibandingkan dengan Dahsyat sebelumnya dengan perolehan rating sebesar 2,1 dan share sebesar 19,6 pada bulan Juli 2008. 9 Seiring dengan perkembangan host Dahsyat mengalami beberapa kali pergantian, sampai pada akhirnya program ini di pegang oleh Olga Syahputra, Raffy Ahmad kemudian disusul dengan Luna Maya sebagai host program Dahsyat kemudian mengalami peningkatan rating yang cukup drastis sebesar 4,2 dan 39,5 pada rating dan sharenya. Ini menunjukkan eksistensi mereka sebagai penyaji program musik yang patut dipertimbangkan. 10 Salah satu kekuatan tayangan ini terletak pada kekompakan trio host-nya: Olga Syahputra, Raffi Ahmad, dan Luna Maya. Gaya konyol, kocak, dan penuh canda dari mereka selalu mampu mencerahkan suasana dan menghibur para sahabat Dahsyat, julukan untuk para penonton tayangan ini, baik yang ada di studio maupun di rumah. Sekarang ini semakin banyak program acara musik yang berlombalomba untuk mendapatkan rating terbaik di televisi. Semuanya memiliki gaya dan kemasan yang berbeda-beda. Contohnya seperti Inbox di SCTV, Derings di Indosiar, On The Spot di Trans 7, Klik di ANTeve dan sebagainya. Keempat acara 9 http//www.kabarinews.com/article/beritaindonesia,10 September 2008 10 http//selebriti.kapanlagi.com/dahsyat/berita, 15 Februari 2009

7 tersebut sama-sama menampilkan tangga lagu musik pilihan, dengan ciri khas tersendiri yang dapat dilihat oleh masyarakat. Kita sebagai penikmat musik ditelevisi tidak hanya menikmati musik yang diputar di sebuah stasiun televisi, acara musik akan menarik perhatian audiens pastinya tidak terlepas dari peranan host yang membawakan program acara musik itu sendiri. Pengertian host atau pembawa cara adalah orang yang bertugas memandu acara dan bertanggungjawab atas kelancaran dan suksesnya acara. Acara yang dibawakan adalah acara-acara hiburan yang menuntut kreativitas dan improvisasi yang akan menciptakan karakteristik acara sesuai dengan jenis acaranya. Tugas utama seorang host sangatlah penting karena ia bertanggung jawab sebagai perantara mempunyai pesan kepada pemirsa. Jadi pesan atau hal yang disampaikan haruslah sesuai dengan alur yang disediakan oleh program acara tersebut sehingga membuat program tersebut semenarik mungkin di depan kamera 11, host hanya menyajikan apa yang diberikan oleh produser atau tim keatif dan diimprovisasikan oleh host dengan cara mereka masing-masing dalam mengemas isi suatu program yang mereka bawakan. Pada penyampaian pesan program yang disampaikan melalui media televisi memang akan cepat tersampaikan kepada masyarakat luas yang menonton serta para redaksi dari stasiun-stasiun televisi dapat mengetahui seberapa besar respon audiens terhadap program yang mereka tayangkan. Semakin berkembangnya persaingan dalam menyajikan program televisi semakin ketat, 11 Suprapto, Tommy, Berkarier di Bidang Broadcasting, (Media Pressindo), Jogjakarta, 2006 : hal. 103

8 para host dari berbagai stasiun televisi berlomba-lomba menampilkan gayanya masing-masing dalam mengemas isi program yang mereka bawakan agar masyarakat dapat menikmati dan mengetahui pesan apa yang disampaikan dalam program acara tersebut dengan tujuan menghibur. Host dalam program musik Dahsyat pun turut dalam mengemas isi program, seperti menyumbangkan ide dan masukan untuk konsep setiap episodenya. Disini para host diminta untuk memberikan ide untuk setiap episodenya, dan mereka juga memberikan ide untuk siapa saja artis yang akan diundang. Pada program musik Dahsyat yang dibawakan oleh para host terkenal yang programnya sengaja dibuat dengan gaya live music band dengan diselingi beberapa kuis untuk daya tarik pemirsa dengan tema yang dibicarakan adalah tema yang sesuai dengan sponsor yang mendukung. Disetiap episode Dahsyat dapat menampilkan para bintang tamu yang spektakuler dan seputaran video klip yang masuk menjadi chart Dahsyat disetiap episodenya. Suatu acara tidak akan berjalan lancar tanpa peran serta host atau kerabat kerja lainya. Kualifikasi peran host tidak terbatas pada gender tertentu, karena yang paling diutamakan adalah kelancaran berbicara, kemampuan mengendalikan audiens, secara fisik menarik, mampu mengendalikan logat dan artikulasi, serta sedapat mungkin mampu menghafal teks dalam waktu cepat. Penulis memilih periode Mei Juni karena dibulan Mei Trio Dahsyat (Olga Syahputra, Raffy Ahmad dan Luna Maya) masih menjadi icon dalam program tersebut dan dibulan Juni Awal Dahsyat mengalami pergantian host,

9 dimana Astrid Tiar menggantikan Luna Maya. Namun, Astrid berstatus sebagai presenter tamu. Bukan pengganti Luna seterusnya. Penulis sangat tertarik untuk meneliti pada bulan ini, karena dengan pergantian host penulis bisa lebih mengetahui apakah peranan host dalam mengemas isi sebuah program sangat menentukan program tersebut. Karena peranan host sangat terkait dengan rating yang didapat dari sebuah program di sebuah stasiun televisi. Dalam hal ini harus disadari bahwa host adalah lambang dari stasiun televisi atau radio, bahkan menjadi ukuran martabat perusahaan atau stasiun dimana dia bekerja. Karena itu pula dikatakan bahwa penyiar adalah ujung tombak dan mewakili sebuah stasiun siaran. Peranan seorang host menjadi lebih menonjol, apabila mereka melakukan hal yang membuat penonton lebih tertarik untuk menyaksikan acara tersebut dengan karakter mereka masing-masing dalam mengemas acara tersebut. Dengan penampilan Olga Syahputra, Raffy Ahmad dan Luna Maya pada acara Dahsyat, mereka yang biasa disapa dengan panggilan Trio Dahsyat karena kehebohan yang disuguhkan. Mereka sangatlah menambah nilai plus bagi tayangan tersebut, karena mereka benar-benar menyajikan hiburan segar yang dapat membuat pemirsa sangat ingin menyaksikan program tersebut dan tidak pindah ke channel tv lain. Karena dalam menghasilkan suatu program yang bagus tidak hanya didukung oleh produser, assistant produser, tim kreatif, dan sebagainya, host juga sangat menentukan andil dalam penayangan acara tersebut. Karena dari cara membawakan acara tersebut, kita dapat tahu secara langsung bahwa acara tersebut

10 layak ditonton atau tidak. Darisitulah, peran host sangat berarti dalam penyuguhan sebuah program. Berdasarkan dari uraian latar belakang di atas dan didorong oleh keinginan sang penulis untuk memperdalam pengetahuan mengenai peran host dalam mengemas isi program musik Dahsyat di RCTI sebagai judul dalam penelitian ini. Karena sehubungan dengan peranan besar yang dilakukan oleh host atau pembawa acara dalam acara tersebut. I.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana Peran Host dalam Proses Produksi Program Musik Dahsyat di RCTI Periode Mei Juni 2010? I.3 Tujuan dan Kegunaan Penelitian I.3.1 Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Host dalam Mengemas Isi Program Musik Dahsyat di RCTI. I.3.2 Kegunaan Penelitian Adapun manfaat dari penelitian yang penulis lakukan adalah sebagai berikut : I.3.2.1 Kegunaan Akademis

11 Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam ilmu komunikasi, khususnya pada ilmu jurnalistik untuk memahami dan mengetahui bagaimana peran host dalam mengemas isi program musik di televisi. I.3.2.2 Kegunaan Praktis Secara praktis, hasil penelitian ini dapat memberikan masukan kepada media televisi khususnya RCTI tentang peran host dalam mengemas isi program musik yang ditayangkan.