BAB I PENDAHULUAN. penciptaan dan pertukaran produk dan nilai 1. Berhasil tidaknya suatu usaha atau

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang utama yang harus

BAB I PENDAHULUAN. Artinya: Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. (QS. Al- Baqarah : 275).

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan usaha, yakni salah satunya adalah strategi pemasaran.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan kebutuhan konsumen maka produsen perlu memahami perilaku

BAB I PENDAHULUAN. orang lain. Setiap manusia akan membutuhkan orang lain, bertolong-tolongan,

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia pemasaran semakin disadari penting dalam kegiatan bisnis.

BAB I PENDAHULUAN. masalah ini disebabkan, salah satu tolok ukur kemajuan suatu negara adalah dari

BAB I PENDAHULUAN. oleh perusahaan. Persoalan tersebut menuntut manajemen untuk

BAB I PENDAHULUAN. Definisi Properti adalah harta berupa tanah dan bangunan serta sarana dan

BAB I PENDAHULUAN. antara orang lain agar mereka saling tolong-menolong dan tukar-menukar

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi pada era globalisasi seperti sekarang ini makin

BAB I PENDAHULUAN. Lembaga keuangan seperti perbankan merupakan instrumen penting. syariah telah memasuki persaingan berskala global,

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. sebagai berikut : Produk Pendanaan ( Funding Product), Produk Pembiayaan

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan. Agar perusahaan unggul dalam persaingan, selain berwawasan

BAB I. sangat penting, karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan bertambahnya perusahaan-perusahaan sejenis yang. dalam memenuhi kebutuhannya mereka semakin jeli untuk melihat mana

BAB I PENDAHULUAN. potensi diri agar menjadi pribadi yang berkualitas sehingga tercipta umat yang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar sukses

BAB I PENDAHULUAN. 1 Ekawati Rahayu Ningsih, Manajemen Pemasaran, STAIN Kudus, Kudus, 2008, hlm.40.

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk simpanan dan penyaluran dana ke masyarakat dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. produknya kepada konsumen. Dalam hal ini keunggulan dalam bersaing sangat diperlukan

BAB I PENDAHULUAN. suatu proses sosial dan manajemen. Dalam proses itu, individu-individu atau kelompokkelompok

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan yang pesat di perbankan syariah ini belum memadai bila dibandingkan

BAB I PENDAHULUAN. menjadi-jadi dan tidak dapat dipenuhi sendiri menyebabkan mereka melakukan

BAB I PENDAHULUAN. keperluan-keperluan lain, tidak bisa diabaikan. Kenyataan menunjukkan bahwa di

BAB I PENDAHULUAN. masalah ekonomi rakyat yang diilhami oleh nilai-nilai Islam 1. Sistem ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. Pada kondisi pasar seperti sekarang ini, kosumen memiliki. berbagai alasan memilih suatu produk untuk memenuhi kebutuhannya.

BAB I PENDAHULUAN. itu ada dalam bentuk hubungan langsung dengan Allah SWT (Habluminallah) dan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Syari ah (SE, Sy) Oleh: RATNA DEWI NIM.

BAB I PENDAHULUAN. masuknya para pesaing untuk ikut menikmati manfaat yang diberikan oleh

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan pembangunan disegala bidang yang lumayan tinggi dan. PLN harus menyediakan pasokan listrik yang cukup, tentunya dengan

BAB I PENDAHULUAN. Ekonomi Islam merupakan ilmu yang multidimensi, komprehensif dan

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan atau laba perusahaan. Hal ini dapat dilakukan, jika perusahaan. langsung terhadap peningkatan laba perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. selalu bersaing dalam menarik konsumen dengan menerapkan strategi yang. tepat dalam memenuhi target volume penjualan.

BAB IV ANALISIS DATA. suatu perusahaan dalam memasarkan produknya secara efektif.

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan perekonomian yang pesat di indonesia dalam rangka

BAB I PENDAHULUAN. benefit memiliki strategi untuk memasarkan produk-produk yang. ditawarkan tersebut.dalam pemasaran ada strategi yang ampuh

BAB I PENDAHULUAN. Islam agama yang sempurna, yang diturunkan oleh Allah SWT kepada. Nabi Muhammad SAW yang memiliki sekumpulan aturan.

BAB III METODE PENELITIAN. proses penelitian dan pemahaman yang berdasarkan pada metodologi yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, seiring dengan persaingan pasar yang semakin ketat, banyak perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. disetujuinya UU No. 10 Tahun Undang-Undang tersebut mengatur

BAB I PENDAHULUAN. Seiring perkembangan dan perjalanan sejarah manusia, aspek ekonomi juga

BAB I PENDAHULUAN. terdapat sandaran nilai ibadah di dalamnya. 1

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan bisnis, dan hal tersebut juga diatur dalam Al-Qur an. Konsep Al- dunia, tetapi juga menyangkut urusan akhirat.

BAB I PENDAHULUAN. produknya. Pemasaran mempengaruhi setiap orang dalam masyarakat. pemasaran

BAB I PENDAHULUAN. dipermukaan bumi serta dapat diterapkan dalam setiap waktu dan tempat dimana

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam satu pasar

BAB I PENDAHULUAN. Perekonomian merupakan bagian dari kehidupan manusia, dalam. berdasarkan Al-Quran Al Karimdan As-Sunnah Nabawiyah.

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP JUAL BELI BERSYARAT S K R I P S I

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan lembaga financial intermediary yang menjadi. kekurangan dana. Karena itu industri perbankan mempunyai peranan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. tanggapan atau jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh seseorang

BAB I PENDAHULUAN. dan keadaan, mengangkat dan menghilangkan segala beban umat. Hukum

BAB V PEMBAHASAN. Untuk menjawab tujuan penelitian yang pertama, kedua dan ketiga, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. penciptaan uang atau money creation dan juga bebas dari proses. penghancuran uang atau yang dikenal money destruction.

BAB I PENDAHULUAN. hubungan manusia dengan Tuhannya. Ibadah juga merupakan sarana untuk

Bisma, Vol 1, No. 6, Oktober 2016 PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN FASILITAS PENDUKUNG TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HOTEL KINI DI PONTIANAK

BAB I PENDAHULUAN. muslim yang memenuhi syarat isti tha ah sekali seumur hidupnya. Rukun Islam kelima

BAB I PENDAHULUAN. dalam judul skripsi makelar mobil dalam perspektif hukum islam (Studi di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. menjalankan kiat-kiat alternatif (strategi) dalam menyiasati pasar. Salah satu strategi yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. pula kebutuhan masyarakat dalam pemenuhan pendanaan untuk membiayai

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peran yang sangat penting karena tanpa melalui

BAB IV ANALISIS TENTANG STRATEGI DAN KENDALA YANG DIHADAPI OLEH PT. BANK BNI SYARIAH KANTOR CABANG SURABAYA DHARMAWANGSA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. syariah dianggap sangat penting khususnya dalam pengembangan sistem ekonomi

place, product, process, physical evidence

BAB I PENDAHULUAN. Bank dikenal sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL

BAB I PENDAHULUAN. yang mengatur semua aspek kehidupan manusia, baik aqidah, ibadah, akhlak. membeda-bedakan antara muslim dan non muslim.

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya kaum muslimin untuk mendasari segenap aspek kehidupan. ekonominya berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah.

BAB IV STRATEGI PEMASARAN PROPERTI PADA PT. TIANG KENCANA GRAHA. A. Latar Belakanng dan Faktor-Faktor Konsumen dalam Memilih Rumah

BAB I PENDAHULUAN. dari tiga topik sentral, yaitu jasa atau pelayanan (service), kualitas (quality), dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

STRATEGI MARKETING DAN PELAYANAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA USAHA MARTABAK BANGKA DI KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.

BAB I PENDAHULUAN. Apalagi tuntutan konsumen untuk dipuaskan semakin besar.

BAB I PENDAHULUAN. tetapi juga aspek muamalah, khususnya ekonomi Islam.Al-Quran secara tegas. Allah SWT berfirman dalam al-quran yang berbunyi :

BAB I PENDAHULUAN. waktu tertentu dan siap bersusah payah untuk menunaikan rukun Islam yang. ke lima tersebut karena tingginya nilai ibadah haji.

BAB I. Pendahuluan. dengan cara yang efektif dan efisien melalui Planning (menentukan tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Proses pembangunan yang sedang berlangsung di negara ini disertai

APAKAH PEMASARAN ITU?

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini setiap Usaha Mikro, Kecil dan menengah (UMKM) serta

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. landasan operasi yang lebih jelas bagi bank syariah. Sebagai tindak lanjut UU

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DI PONG-PONG CAFE LAMONGAN

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian Indonesia telah membawa dampak di seluruh

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini orientasi pemasaran untuk setiap bidang usaha mulai terlihat

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. dunia usaha ke persaingan yang sangat ketat untuk memperebutkan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan oleh penulis pada bulan April sampai dengan september 2015.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Sejak dasawarsa 1970'an, fenomena kebangkitan Islam

BAB I PENDAHULUAN. Pada PT Selaras Kausa Busana, Jurnal Ilmiah, STIE MULIA PRATAMA BEKASI, 2015, hal. 4.

BAB I PENDAHULUAN. jasa untuk memperoleh laba agar dapat terus hidup dan berkembang. Untuk

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dengan mana seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai 1. Berhasil tidaknya suatu usaha atau bisnis sangat tergantung pada keahlian dibidang pemasaran dari barang atau jasa yang diproduksi. Dalam konsep Pemasaran Konvensional sekarang ini yang diperhatikan adalah bagaimana agar produk baru dikenal oleh sasaran pasar dan diterima demikian juga produk yang sudah ada, dengan mementingkan sisi keuntungan produk saja, sehingga para marketer atau yang bergelut dalam bidang marketing dan promosi dituntut untuk berfikir mencari cara dalam menarik minat dan perhatian sasaran pasar dengan meramu kreatifitas, baik dengan menggunakan gambar ataupun pengolahan kata, lalu memberikan pengaruh terhadap semua ideidenya agar sasaran pasar tertarik lalu mengambil keputusan untuk membeli 2. Pemasaran dalam Islam adalah bentuk muamalah yang dibenarkan dalam Islam, sepanjang dalam segala proses transaksinya terpelihara dari hal-hal terlarang oleh ketentuan syariah. Syariah marketing adalah sebuah disiplin bisnis strategis, yang harus memayungi seluruh aktivitas dalam sebuah perusahaan, 1 Philip Kotler dan Kevin Lane Keller. Manajemen Pemasaran Edisi Keenam. (Jakarta: Erlangga, 2009) Jilid 1, h. 4 2 M. Ismail Yusanto dan M. K Widjajakusuma. Menggagas Bisnis Islami. (Jakarta : Gema Insani, 2002) h. 67 1

2 meliputi seluruh proses, menciptakan, menawarkan, pertukaran nilai, dari seorang produsen, atau satu perusahaan, atau perorangan, yang sesuai dengan ajaran Islam 3. Menurut prinsip syariah, kegiatan pemasaran harus dilandasi semangat beribadah kepada Tuhan Sang Maha Pencipta, berusaha semaksimal mungkin untuk kesejahteraan bersama demi pencapaian hasil yang diinginkan. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surah An-Najm (53) : 39, و أ ن ل ی س ل لا نس ن إ لا م ا س ع ى Artinya : Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. Berdasarkan ayat Al-Qur an diatas, maka dapat disimpulkan bahwa seseorang yang mau berusaha keras dalam usaha atau bisnisnya, maka akan memperoleh apa yang telah diusahakannya. Hal ini dapat kita lihat pada kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh pemasar dalam memasarkan produk barang atau jasanya, disini marketer melakukan kegiatan promosi untuk menarik pelanggannya untuk membeli, menyewa, atau menggunakan manfaat yang ditawarkan, sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai dengan adanya kegiatan tersebut. Salah satu contoh bisnis yang berkembang di Kota Pekanbaru ini adalah hotel yang berbasis syariah. Operasional hotel syariah secara umum tidak berbeda dengan hotel-hotel lainnya, tetap tunduk kepada peraturan Pemerintah, tetap buka 24 jam, tanpa interupsi. Pemasarannya pun terbuka bagi semua kalangan, baik 3 Buchari Alma. Manajemen Bisnis Syariah. (Bandung : Alfabeta, 2009), h. 258

3 muslim maupun non-muslim. Bisnis hotel syariah memang tidak mudah. Ada banyak persyaratan yang harus dipenuhi investor, terutama prinsip syariah itu sendiri yang terkait dengan kaidah "halallan thoyiban. Perkembangan bisnis hotel syariah di Pekanbaru, salah satunya adalah Hotel Zaira Pekanbaru yang terletak di Pusat Kota Pekanbaru. Jl. Tuanku Tambusai No. 9, yang dianggap mampu bersaing dan menggarap pasar yang ada dan dapat mengambil segmennya sendiri. Berdirinya Hotel Zaira sebagai hotel syariah di Pekanbaru, tentunya akan diperlukan suatu strategi pemasaran agar produk dan pelayanan yang diberikan dapat diketahui oleh masyarakat. Dalam hal ini Hotel Zaira menggunakan 4 komponen yang tercakup dalam marketing mix untuk mengetahui strategi pemasaran pada Hotel Zaira tersebut, atau yang terkenal dengan sebutan 4P, yaitu Product, Price, Place dan Promotion 4. Dengan maraknya dunia persaingan bisnis saat ini, khususnya pada bidang perhotelan menyebabkan banyaknya perusahaan yang harus bisa mempertahankan produk yang mereka tawarkan. Cara yang paling tepat yaitu dengan adanya produk pesaing ataupun jasa yang dapat memberikan manfaat tambahan bagi para konsumennya atau yang sering disebut sebagai Augmented Product. Augmented Product yaitu ada sesuatu nilai tambah yang diluar apa yang dibayangkan konsumen 5. Jika dibandingkan dengan hotel syariah yang ada di Pekanbaru pada umumnya, maka Hotel Zaira adalah salah satu hotel syariah yang memiliki Augmented Product (produk dan pelayanan) yang berdasarkan prinsip syariah. 4 Buchari Alma. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. (Bandung : Alfabeta, 2014) h. 205 5 Ibid, h. 141

4 Oleh karena itu penulis tertarik untuk melihat sejauh mana augmented product yang dimiliki oleh Hotel Zaira ini mampu menarik minat para tamu untuk memilih Hotel Zaira sebagai pilihan. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai strategi pemasaran yang dilakukan hotel zaira terhadap Augmented Product seiring dengan perkembangan hotel yang berbasis syariah dengan melakukan penelitian ilmiah yang berjudul : STRATEGI PEMASARAN HOTEL ZAIRA PEKANBARU TERHADAP AUGMENTED PRODUCT MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM. B. Batasan Masalah Batasan masalah adalah ruang lingkup masalah atau membatasi ruang lingkup masalah yang diteliti. Agar penelitian ini lebih terarah dan sampai kepada sasaran yang di inginkan, penulis membatasi permasalahan dalam penulisan ini. Penulis hanya mengkaji tentang strategi pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product seiring berkembangnya hotel syariah menurut perspektif Ekonomi Islam. C. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis akan merumuskan permasalahan yang menjadi objek penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana strategi pemasaran terhadap Augmented Product yang dilakukan oleh Hotel Zaira Pekanbaru?

5 2. Bagaimana strategi pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product menurut Ekonomi Islam? D. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui strategi pemasaran terhadap Augmented Product yang dilakukan oleh Hotel Zaira Pekanbaru 2. Untuk mengetahui strategi pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product menurut Ekonomi Islam. 2. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini, yaitu sebagai berikut : 1. Sebagai pengembangan pengetahuan penulis di bidang ekonomi syariah khususnya berhubungan dengan strategi pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product. 2. Sebagai informasi ilmiah bagi penelitian selanjutnya yang ada kaitannya dengan strategi pemasaran Augmented. 3. Sebagai salah satu syarat menyelesaikan studi Strata (1) Jurusan Ekonomi Islam Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim. E. Metodologi Penelitian a. Lokasi Penelitian Adapun lokasi yang menjadi tempat penelitian dalam strategi pemasaran hotel syari ah tehadap Augmented Product ini adalah : Zaira

6 Hotel Pekanbaru terletak di Jl. Tuanku Tambusai No. 9, Pusat Kota Pekanbaru. b. Subjek dan Objek Penelitian Subjek penelitian adalah sumber utama dalam penelitian yaitu yang memiliki data mengenai variabel-variabel yang diteliti. Subjek dalam penelitian ini adalah Manajemen Hotel. Sedangkan objek penelitian adalah sifat keadaan dari sesuatu benda, orang/keadaan yang menjadi pusat penelitian atau sasaran penelitian. Objek dalam penelitian ini adalah strategi pemasaran terhadap Augmented Product Hotel Zaira Pekanbaru. c. Populasi dan Sampel Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang memenuhi kriteria. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh yang bekerja di hotel Zaira yang berjumlah 40 orang. Populasi yang ada di Hotel Zaira ini terdiri dari 1 orang Pimpinan Utama/Top Manajemen (Manajer Hotel), 9 orang Kepala Bagian pada Manajemen Hotel Zaira, dan 30 orang lainnya adalah sebagai Karyawan/Staf pada Hotel Zaira. Sedangkan sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Dengan populasi yang ada, maka penulis menggunakan teknik random sampling yaitu memilih populasi yang tersedia secara acak sebagai informan penelitian. d. Data Penelitian Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian pada strategi pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product ini adalah sebagai berikut:

7 1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh dari responden melalui kuesioner, kelompok fokus, dan panel, atau juga data dari hasil wawancara peneliti dengan nara sumber. Data yang diperoleh dari data primer ini harus diolah lagi. Sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data 6. Adapun data primer dalam penelitian ini berasal dari hasil wawancara dengan manajemen hotel terhadap produk yang ditawarkan. 2. Data Sekunder, yaitu data yang didapat dari catatan, buku, majalah berupa laporan keuangan publikasi perusahaan, laporan pemerintah, artikel, buku-buku sebagai teori, dan lain sebagainya 7. Adapun data sekunder dalam penelitian ini berasal dari buku-buku sebagai teori, artikel, laporan perusahaan (hotel zaira) berupa profil hotel, data tingkat hunian hotel, dan lain sebagainya. e. Metode Pengumpulan Data Untuk mendapatkan data yang benar-benar dapat mendukung penelitian ini, maka penulis melakukan pengumpulan data melalui beberapa cara sebagai berikut : 1. Observasi adalah pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian 8. Disini peneliti melakukan observasi langsung pada hotel zaira. h. 74 6 V. Wiratna Sujarweni. Metodologi Penelitian. ( Yogyakarta: Pustaka Baru Press, 2014) 7 Ibid, h. 74 8 Ibid, h. 75

8 2. Wawancara adalah salah satu instrumen yang digunakan untuk menggali data secara lisan 9. Disini peneliti melakukan wawancara dengan HRD Hotel Zaira. 3. Studi Dokumen merupakan metode pengumpulan data kualitatif, sejumlah besar fakta dan data tersimpan dalam bahan yang berbentuk dokumentasi. Sebagian besar data berbentuk surat, catatan harian, arsip foto, hasil rapat, cenderamata, jurnal kegiatan dan sebagainya 10. Peneliti menggunakan metode dokumentasi untuk memperoleh data berbentuk surat seperti profil hotel, struktur organisasi hotel, arsip foto dan lain sebagainya. f. Metode Analisa Data Adapun metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah berbentuk Analisa deskriptif Kualitatif. Analisa deskriptif kualitatif yaitu adalah suatu metode analisa penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati. Disini peneliti memberikan gambaran tentang bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan oleh hotel zaira tersebut terhadap Augmented Product. g. Metode Penulisan Setelah data dianalisa, kemudian dituangkan dalam bentuk tulisan dengan menggunakan metode deskriptif, yaitu suatu metode yang bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan suatu keadaan, peristiwa, objek apakah orang, atau segala sesuatu yang terkait dengan 9 Ibid, h. 74 10 Ibid, h. 33

9 variabel-variabel yang bisa dijelaskan baik dengan angka-angka maupun kata-kata. F. Sistematika Pembahasan Agar penulisan ini lebih sistematis dan terarah, maka disusun sebuah sistematika pembahasan sebagai berikut: Bab I : PENDAHULUAN Terdiri dari Latar Belakang Masalah, Batasan Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Metode Penelitian dan Sistematika Pembahasan. Bab II : GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Memaparkan tentang Kota Pekanbaru, meliputi : letak geografis di kota pekanbaru, kependudukan dan ketenagakerjaan di kota pekanbaru, agama di kota pekanbaru, perekonomian di kota pekanbaru, dan pendidikan di kota pekanbaru. Memaparkan tentang Hotel Zaira, meliputi : Sejarah berdirinya Hotel Zaira, Lokasi Hotel Zaira, Visi Misi Hotel Zaira, Motto Hotel Zaira, Struktur Organisasi Hotel Zaira, dan Strategi Pemasaran Augmented Product. Bab III : TINJAUAN TEORITIS Menguraikan tentang Pengertian Strategi dan Pemasaran, pengertian Pemasaran Syariah, Sumber Hukum Pemasaran, dan Strategi Pemasaran dalam Islam.

10 Bab IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Meliputi uraian hasil penelitian dan pembahasan mengenai Strategi Pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product, Strategi Pemasaran Hotel Zaira terhadap Augmented Product menurut Ekonomi Islam. Bab V : KESIMPULAN DAN SARAN Berisi tentang kesimpulan dan saran-saran yang dikemukakan penulis atas dasar analisis yang telah dilakukan.