Lampiran : Peraturan Gubernur Papua Nomor : 33 Tahun 2014 Tanggal : 30 Desember 2014

dokumen-dokumen yang mirip
PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

PAPUA BANGKIT, MANDIRI & SEJAHTERA

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global

GUBERNUR KALIMANTAN BARAT,

EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN VISI : Menuju Sidoarjo Sejahtera, Mandiri, dan Berkeadilan

PROVINSI BANTEN TABEL PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH TERHADAP CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2016

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

Visi : Ponorogo Lebih Maju, Berbudaya dan Religius

Dalam rangka. akuntabel serta. Nama. Jabatan BARAT. lampiran. perjanjiann. ini, tanggungg. jawab kami. Pontianak, Maret 2016 P O N T I A N A K

IKU Pemerintah Provinsi Jambi

LAMPIRAN Capaian Kinerja Sasaran Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tahun 2015

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN TAHUN 2016

Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi

INDIKATOR KINERJA UTAMA PROVINSI GORONTALO. Tujuan 1 : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten Kuningan

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2015 (PERUBAHAN) No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2015

MATRIKS RANCANGAN PRIORITAS RKPD PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

Rencana Kerja P emerintah Daerah Kabupaten Barru Tahun 2015 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

Daftar Tabel Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD ) Kab. Jeneponto Tahun 2016

RANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN RPJMD TAHUN KE-4

Laporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Tahun 2014 DAFTAR ISI

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Provinsi Jawa Timur

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2015 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

Tabel 9.1 Penetapan Indikator Kinerja Daerah terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Kota Surakarta 2021 A. 1

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

Lampiran Meningkatnya cakupan

BUPATI PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

RPJMD Kabupaten Agam tahun IX - 1

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

RANCANGAN RPJMD PROVINSI BANTEN TAHUN

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN

BAB I PENDAHULUAN... I-1

Tahun Penduduk menurut Kecamatan dan Agama Kabupaten Jeneponto

PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN 2017

PENGUKURAN KINERJA VISI : TERWUJUDNYA KABUPATEN BIMA YANG RAMAH RELIGIUS, AMAN, MAKMUR, AMANAH DAN HANDAL

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2017

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN ROTE NDAO TAHUN 2016

PAPARAN Rancangan Awal RPJMD Tahun Wates, 27 September 2017

PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

BAB VII P E N U T U P

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG. 2. Indeks Pembangunan Gender = 1/3 [ (Xede(1) + Xede(2) + Iinc-dis)]

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pemalang Tahun 2013 IKHTISAR EKSEKUTIF

Terwujudnya Pemerintahan yang Baik dan Bersih Menuju Masyarakat Maju dan Sejahtera

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

Pengukuran Kinerja Pemerintah Provinsi Jawa Timur Tahun 2014

PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU Tahun 2015

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 PEMERINTAH KOTA MALANG

PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2016

PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016

TATARAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN ASPEK TINGKAT CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN URUSAN WAJIB DAN URUSAN PILIHAN

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 1 EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU DAN CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN... 1

KABUPATEN ACEH TENGAH PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BAB IV PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN

BAPPEDA KAB. LAMONGAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

BAB IX PENETAPAN INDIKATOR KINERJA DAERAH

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN BUNGO PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

Daftar Tabel. Halaman

RANCANGAN: PENDEKATAN SINERGI PERENCANAAN BERBASIS PRIORITAS PEMBANGUNAN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017

TARGET DAN REALISASI INDIKATOR RPJMD PROVINSI DIY TAHUN

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

: RUSLI HABIBIE :

BAB VI TUJUAN DAN SASARAN

TABEL 9-1 Indikator Kinerja Kabupaten Nagan Raya Tahun

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA PALU DT - TAHUN

Tabel 5.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran dan Target Sasaran Visi : "Bali Mandara Jilid 2", Bali yang Maju, Aman, Damai dan Sejahtera

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG TAHUN

Lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2014 PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GOWA

PENGUKURAN KINERJA PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2015

GUBERNUR GORONTALO, KEPUTUSAN GUBERNUR GORONTALO NOMOR 277 / 02/ VII / 2013

TANGGAL : 9 OKTOBER 2014 TENTANG : PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak = x 100 % Jumlah anak usia 4-6 tahun =

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

NO INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET TAHUN Misi 1 : Meningkatnya kualitas sumber daya manusia dengan berbasis pada hak-hak dasar masyarakat

PERJANJIAN KINERJA PEMERINTAH ACEH TAHUN Pergub menjaga keberlanjutan perdamaian. 1.3 Persentase pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP.

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 14 TAHUN 2017

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

DAFTAR ISI. Halaman. X-ii. RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun

Lampiran 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2016

DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

LAMPIRAN 1 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 PEMERINTAH KABUPATEN MALUKU TENGGARA BARAT

Transkripsi:

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( IKU ) PROVINSI PAPUA TAHUN 2014 2018 Lampiran : Peraturan Gubernur Papua Nomor : 33 Tahun 2014 Tanggal : 30 Desember 2014 Misi 1 : Mewujudkan Suasana Aman, Tentram dan Nyaman Bagi Seluruh Masyarakat Papua dalam Kedaulatan NKRI 1. Meningkatnya rasa aman, tentram dan nyaman dan Ketaatan terhadap Hukum seluruh masyarakat Papua Jumlah peraturan perundang-undangan yang responsif dan partisipasif 1. Persentase peraturan perundang-undangan yang responsif dan partisipasif Jumlah Perda yg ditetapkan melalui uji publik Jumlah Perda Provinsi yg diusulkan 2. konflik horisontal berdasarkan SARA Jumlah konflik berdasarkan SARA (tahun sebelumnya - tahun sekarang) Jumlah konflik horisontal berdasarkan SARA tahun sekarang 3. Persentase jumlah korban bencana alam yang tertangani Jumlah korban bencana alam yang tertangani Jumlah korban bencana alam seluruhnya 4. Angka kriminalitas Jumlah tindak kriminal yang tertangani selama satu tahun Jumlah penduduk seluruhnya Biro Hukum Badan KesbangPol BPBD Badan KesbangPol Misi 2 : Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik, Bersih dan Berwibawa serta Penguatan Otonomi Khusus 1. Meningkatnya Profesionalisme dan Akuntabilitas Kinerja serta Disiplin Aparatur 1. Persentase pejabat struktural yang memenuhi syarat jabatan 2. Persentase pemenuhanjabatan fungsional sesuai kebutuhan Jumlah pejabat struktural yang memenuhi syarat jabatan struktural Jumlah seluruh Pejabat struktural di Pem. Provinsi Papua Jenis jabatan fungsional yang telah diisi jumlah kebutuhan jenis jabatan fungsional Badan Kepegawaian Badan Kepegawaian

- 2-2. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik yang Komprehensif berbasis Teknologi Informasi 3. Meningkatnya Penegakan Hukum dan Pemberantasan KKN 4. Meningkatnya pemenuhan Hak-Hak Dasar Orang Asli Papua. 3. Nilai evaluasi akuntabilitas kinerja pemerintah sesuai rumusan penilaian evaluasi provinsi oleh KEMENPAN dan RB Akuntabilitas KEMENPAN dan RB RI 4. Opini BPK atas LKPD sesuai rumusan penilaian evaluasi LKPD oleh BPK RI 5. Rata-rata kehadiran pegawai Jumlah Pegawai yang hadir selama setahun jumlah hari kerja 1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Jumlah responden yang menyatakan setuju/puas terhadap pelayanan publik Jumlah Responden yang ditetapkan 2. Persentase SKPD yang telah memiliki Standar Jumlah SKPD yang telah memiliki Operasional Prosedur (SOP) Standar Operasional Prosedur (SOP) Jumlah Seluruh SKPD 1. Persentase pengaduan dan gugatan masyarakat Jumlah pengaduan yang ditangani yang ditangani 2. Persentase tindak lanjut atas rekomendasi temuan hasil pemeriksaan 1. Persentase penduduk di atas garis kemiskinan 2. Persentase Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Misi 3 : Mewujudkan Kualitas Sumber Daya Manusia Papua yang Sehat, Berprestasi dan Berahlak Mulia 1. Terwujudnya Masyarakat yang Sehat 1. Persentase penduduk asli Papua yang terjangkau dalam Kartu Papua Sehat (KPS) Jumlah pengaduan yang diterima Jumlah rekomendasi temuan yang ditindaklanjuti Jumlah rekomendasi (100 % - % Angka Kemiskinan) Jumlah kelompok PMKS yang tertangani Jumlah kelompok PMKS Jumlah Penduduk Asli Papua yang terjangkau dalam KPS Jumlah penduduk Asli Papua di Provinsi Papua 2. Angka kematian ibu per 100.000 ibu melahirkan jumlah kematian ibu melahirkan 100.000 ibu melahirkan Biro ORPA BPKAD Biro ORPA Biro ORPA Biro ORPA Inspektorat Inspektorat NAKERDUK Kessos dan Pemukiman Kesehatan Kesehatan

- 3-3. Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup jumlah kematian bayi yang lahir 1.000 kelahiran hidup 4. Penanganan Penderita HIV/AIDS yang ditemukan Jumlah Penderita HIV/AIDS yang dan mendapatkan ARV ditemukan dan mendapatka ARV Jumlah Penderita HIV/AIDS yang 5. Persentase kelahiran (partus) yang ditangani tenaga medis 6. Persentase Balita gizi buruk yang ditemukan dan mendapat perawatan ditemukan Jumlah kelahiran (partus) yang ditangani tenaga medis Jumlah kelahiran (partus) Jumlah Balita Gizi buruk yg ditemukan dan mendapat perawatan Jumlah Balita Gizi buruk yang ditemukan 7. Angka usia harapan hidup rata-rata tahun hidup yang masih akan dijalani oleh seseorang yang telah berhasil mencapai umur x, pada suatu tahun tertentu, dalam situasi mortalitas yang berlaku di Provinsi Papua Kesehatan Kesehatan Kesehatan Kesehatan Kesehatan 2. Terwujudnya Masyarakat yang Cerdas dan terampil 1. Persentase angka melek huruf Jumlah penduduk yg melek huruf Jumlah penduduk 2. Rata-rata lama sekolah (jumlah siswa SD X 6 tahun) + (jumlah Siswa SMP X 9 tahun) + (jumlah Siswa SMA X 12 tahun) + (jumlah Mahasiswa X 5 tahun) jumlah Penduduk usia 7 tahun ke atas 3. APK PAUD/TK Jumlah siswa PAUD usia 4-6 thn Jumlah penduduk/anak usia 4-6 4. Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI Jumlah siswa SD/MI Jumlah penduduk usia sekolah SD/MI

- 4-5. Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs Jumlah siswa SMP/MTs Jumlah penduduk usia sekolah SMP/MTs 6. Angka Partisipasi Kasar (APK) SMU/SMK/MA Jumlah siswa SMU/SMK/MA Jumlah penduduk usia sekolah SMU/SMK/MA 7. Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI Jumlah siswa usia 7-12 thn di tingkat SD/MI Jumlah penduduk usia sekolah SD/MI 8. Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs Jumlah siswa usia 13-15 thn di tingkat SMP/MTs Jumlah penduduk usia sekolah SMP/MTs 9. Angka Partisipasi Murni (APM) SMU/SMK/MA Jumlah siswa usia 16-18 thn di tingkat SMU/SMK/MA Jumlah penduduk usia sekolah SMU/ SMK/MA 10. Angka putus sekolah SD/MI Jumlah anak yang putus sekolah SD/MI Jumlah murid SD/MI saat pertama kali mengikuti pendidikan 11. Angka putus sekolah SMP/MTs Jumlah anak yang putus sekolah SMP/MTs Jumlah Murid SMP/MTs saat pertama kali mengikuti pendidikan 12. Angka putus sekolah SMU/SMK/MA Jumlah anak yang putus sekolah SMU/SMK/MA Jumlah siswa SMA/MA saat pertama kali mengikuti pendidikan 13. Persentase guru yang telah bersertifikasi Jumlah guru yang telah lulus sertifikasi nasinal Jumlah seluruh guru

- 5-3. Meningkatnya prestasi olahraga 4. Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan 14. Persentase angka kelulusan SD/MI Jumlah lulusan pada jenjang SD/MI Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SD/MI 15. Persentase angka kelulusan SMP/MTs Jumlah lulusan pada jenjang SMP/MTs Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMP/MTs 16. Persentase angka kelulusan SMU/SMK/MA Jumlah lulusan pada jenjang SMU/SMK/MA Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMU/SMK/MA 1. Persentase atlet/klub olah raga yang menerima penghargaan tingkat nasional Jumlah atlet/klub olahraga yang menerima penghargaan tingkat nasional Jumlah klub olahraga yang dibina 1. Peningkatan wirausaha muda asli Papua Jumlah wirausaha muda asli Papua tahun sekarang - jumlah wirausaha muda Tahun lalu Jumlah wirausaha muda asli Papua tahun lalu Misi 4 : Pengembangan dan Peningkatan Taraf Ekonomi Masyarakat yang Berbasis Potensi Lokal 1. Terwujudnya iklim investasi yang kondusif 2. Meningkatnya kapasitas dan produktivitas koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) 1. Persentase peningkatan nilai Investasi PMDN dari tahun ke tahun 2. Persentase peningkatan nilai Investasi PMA dari tahun ke tahun 1. Persentase jumlah koperasi sehat (berkualitas) 2. Persentase peningkatan jumlah Industri Kecil Menengah Nilai investasi PMDN tahun ybs-nilai investasi PMDN tahun lalu Nilai investasi PMDN tahun lalu Nilai investasi PMA tahun yang ybs- Nilai investasi PMA tahun lalu Nilai investasi PMA tahun lalu Jumlah Koperasi Sehat/menghasilkan laba tahun ybs Jumlah Koperasi di Papua Jumlah IKM tahun ybs- Jumlah IKM tahun lalu Jumlah IKM di Papua tahun lalu Olah Raga dan Pemuda Peridutrian dan Perdagangan Badan PTPM Badan PTPM Koperasi dan UKM Peridutrian dan Perdagangan

- 6-3. Terwujudnya peningkatan penyediaan lapangan kerja 4. Meningkatnya peran sektor pariwisata dalam perkonomian daerah 5. Terwujudnya pengelolaan SDA secara lestari mendukung peningkatan pekenomian masyarakat 3. Persentase peningkatan jumlah Usaha Kecil Menegah Jumlah UKM tahun ybs- Jumlah UKM tahun lalu Jumlah UKM di Papua tahun lalu 1. Tingkat pengangguran terbuka Jumlah Pengangguran Jumlah angkatan kerja 2. Tingkat partisipasi angkatan kerja Jumlah Angkatan Kerja yang bekerja Jumlah Angkatan kerja 1. Persentase Jumlah PDRB dari sektor perdagangan, hotel dan restoran 2. Persentase peningkatan kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Provinsi Papua 1. Kontribusi sub sektor perkebunan dan hasilnya terhadap PDRB (%) PDRB sub sektor pariwisata tahun ybs Jumlah (Rp) PDRB tahun ybs Jumlah kunjungan wisatwan ke Papua tahun sekarang - tahun lalu jumlah kunjungan wisatawan tahun lalu PDRB sub sektor perkebunan dan hasilnya tahun ybs 2. Kontribusi sub sektor peternakan terhadap PDRB (%) PDRB sub sektor peternakan tahun ybs 3. Kontribusi sub sektor perikanan terhadap PDRB PDRB sub sektor Perikanan tahun ybs (%) 4. Kontribusi sektor Tanaman Pangan terhadap PDRB sektor Tanaman Pangan tahun PDRB ybs 5. Kontribusi sektor Kehutanan terhadap PDRB PDRB sektor Kehutanan tahun ybs 6. Kontribusi sektor pertambangan terhadap PDRB PDRB sektor pertambangan tahun ybs Koperasi dan UKM NAKERDUK NAKERDUK Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Perkebunan Peternakan dan Kesehatan Hewan Kelautan dan Perikanan Tanaman Pangan dan Holtikultura Kehutanan ESDM

- 7-6. Meningkatnya Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing 1. Pertumbuhan Ekonomi (Pertumbuhan PDRB) PDRB (t+1) - PDRB (t) PDRB (t) 2. PDRB per Kapita PDRB Penduduk pertengahan tahun 3. Inflasi Inflasi (n+1) - Inflasi (n) Inflasi (n) 4. Indeks Gini k G 1 P ( Q Q 5. Kontribusi sektor industri pengolahan terhadap PDRB 6. Kontribusi PAD terhadap total Pendapatan i 1 i i ) i 1 Pi : persentase rumahtangga atau penduduk pada kelas ke-i Qi : persentase kumulatif total pendapatan atau pengeluaran sampai kelas ke-i Nilai gini ratio berkisar antara 0 dan 1, jika: G < 0,3 = ketimpangan rendah 0,3 G 0,5 = ketimpangan sedang G > 0,5 = ketimpangan tinggi PDRB sektor pengolahan tahun ybs Jumlah Realisasi PAD Jumlah Realisasi Total Pendapatan BAPPEDA BAPPEDA BAPPEDA BAPPEDA Perindustrian dan Perdangan Pendapatan

- 8 - Misi 5 : Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Konektivitas Antar Kawasan dan Antar dengan Mengedepankan Prinsip Pembangunan Berkelanjutan 1. Meningkatnya konektivitas antar wilayah 2. Meningkatnya pengelolaan sumberdaya air dan irigasi dalam mendukung pengembangan wilayah 3. Meningkatnya pemenuhan perumahan rakyat yang layak huni 1. Persentase panjang Jalan Provinsi dalam kondisi mantap (baik dan sedang) Panjang Jalan Provinsi dalam kondisi mantap Total Panjang Jalan Provinsi 2. Persentase jembatan dalam kondisi baik Panjang Jembatan Provinsi dalam kondisi baik Total Panjang Jembatan (Provinsi) 3. Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan Total jumlah kendaraan di wilayah Provinsi Total Panjang Jalan di wilayah Provinsi 4. Jumlah arus penumpang angkutan umum per tahun 1. Persentase lahan budidaya pertanian yang mendapatkan layanan irigasi Jumlah arus penumpang angkutan umum (angkutan laut dan angkutan udara) yang masuk dan keluar selama satu tahun Luas lahan budidaya pertanian yg mendapat layanan irigasi Luas lahan budidaya pertanian 2. Panjang jaringan irigasi yang kondisinya baik Panjang jaringan irigasi di wilayah Provinsi yg berfungsi baik Total panjang jaringan irigasi di wilayah Provinsi 3. Meningkatnya ketersediaan air baku untuk irigasi Rata2 ketersediaan air irigasi per tahun Kebutuhan air baku untuk irigasi 4. Prosentase cakupan sistem pengendalian banjir dan abrasi banjir dan abrasi yang tertangani daerah yang berpotensi banjir dan abrasi yang harus tertangani 1. Jumlah rumah layak huni yang dibutuhkan Jumlah Rumah Layak huni yang dibangun Jumlah yang KK yang membutuhkan layak huni Pekerjaan Pekerjaan Pekerjaan Perhubungan Pertanian Pekerjaan Pekerjaan Pekerjaan Kessos dan Pemukiman

- 9-4. Meningkatnya pemenuhan air bersih 5. Meningkatnya pemenuhan energi murah dan ramah lingkungan 6. Implementasi Rencana Tata Ruang Secara Konsisten 7. Terwujudnya Papua sebagaiparu-paru dunia 1. Persentase RT yang terlayani air bersih Jumlah RT/KK yang mendapatkan layanan air bersih Jumlah RT/KK yang membutuhkan air bersih 1. Rumah Tangga pengguna listrik Jumlah rumah tangga pengguna listrik Jumlah seluruh rumah tangga yang 1. Persentase penerbitan ijin penggunaan lahan skala luas yang sesuai dengan peruntukannya 1. Persentase area hutan mangrove yang kondisi baik membtuhkan listrik ijin penggunaan lahan skala luas yang diterbitkan yang sesuai ketentuan Ijin penggunaan lahan skala luas yang diterbitkan Luas area kawasan hutan mangrove yang kondisi baik Total luas area kawasan hutan mangrove 2. Kerusakan Kawasan Hutan Luas kerusakan kawasan hutan lindung yang kondisi baik Luas kawasan hutan lindung 3. Persentase Area Hutan Lindung Terhadap Seluruh Kawasan Luas area hutan lindung Total luas area kawasan hutan Pekerjaan ESDM Badan PTPM Kehutaan Kehutaan Kehutaan Salinan sesuai dengan aslinya KEPALA BIRO HUKUM, GUBERNUR PAPUA, CAP/TTD LUKAS ENEMBE, SIP,MH Y. DEREK HEGEMUR, SH., MH