RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 215 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 21 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi 1. LAPORAN REALISASI Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 1 Desember 215. Realisasi Pendapatan Negara sampai dengan 1 Desember 215 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp 7,561,48,6 atau mencapai 191.29 persen dari estimasi Pendapatan-LRA sebesar Rp 6,886,852,64. Realisasi Belanja Negara sampai dengan 1 Desember 215 adalah sebesar Rp 2,24,416,498,478 atau mencapai 71.45 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp,15,697,15, 2. NERACA Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas pada 1 Desember 215. Nilai Aset per 1 Desember 215 dicatat dan disajikan sebesar Rp 2,529,576,978,15 yang terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp 162,72,547,64; Aset Tetap (neto ) sebesar Rp 2,64,97,545,; dan Aset Lainnya (neto ) sebesar Rp 1,96,885,129. Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing sebesar Rp 2,557,26,881 dan Rp 2,527,19,714,224. -1-
. LAPORAN OPERASIONAL ( LO ) Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-lo, beban, surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan nonoperasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-lo, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar. Pendapatan-LO untuk periode sampai dengan 1 Desember 215 adalah sebesar Rp 64,18,568,728, sedangkan jumlah beban adalah sebesar 2,77,81,912,2 sehingga terdapat Defisit dari Kegiatan Operasional senilai Rp (2,1,621,4,595). Kegiatan Non Operasional dan Pos Luar Biasa masing-masing sebesar defisit Rp (1,658,467,52) dan defisit Rp. () sehingga entitas mengalami Defisit-LO sebesar Rp (2,24,279,811,118). 4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada tanggal 1 Januari 215 adalah sebesar Rp 2,655,25,74,951 ditambah Defisit-LO sebesar Rp(2,24,279,811,118) kemudian ditambah/dikurangi dengan koreksi-koreksi senilai Rp (128,215,66,727) sehingga Ekuitas entitas pada tanggal 1 Desember 215 adalah senilai Rp 2,527,19,714,224. 5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapanpengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan. Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal November 215 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk Tahun 215 disusun dan disajikan dengan menggunakan basis akrual. -2-
NERACA PER 1 DESEMBER 215 DAN 214 Kode Laporan Tanggal Halaman NSAIE1T 26/9/17 1 KEMENTERIAN /LEMBAGA 18 6 ASET NAMA PERKIRAAN 215 214 ASET LANCAR Kas di Bendahara Pengeluaran 1,122,86,562 259,98,241 862,85,21 1.88 Kas di Bendahara Penerimaan 19,72,728 44,6,15 ( 24,612,47) ( 55.51) Kas Lainnya dan Setara Kas 19,86,87 19,918,961 ( 58,88) (.) Kas pada Badan Layanan Umum 8,921,45,615 21,8,755,458 17,87,59,157 78.26 Pendapatan yang Masih Harus Diterima 74,57, 74,57,. Piutang Bukan Pajak 28,625,7,927 864,92,527 27,761,215,4,212.75 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak ( 141,69,571) ( 4,2,462) ( 16,749,19),165.15 Piutang Bukan Pajak (Netto) 28,484,28,56 859,772,65 27,624,466,291,212.99 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi 1,52,4,155 1,846,47,116 ( 14,9,961) ( 17.) Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi ( 814,52,785) ( 1,14,24,219) 499,671,44 ( 8.2) Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (Netto) 718,77,7 52,445,897 185,61,47 4.86 Persediaan 67,46,9,992 4,589,6,445 ( 27,18,59,45) ( 77.86) Persediaan Badan Layanan Umum 25,794,852,147 4,941,12,2 ( 9,146,25,17) ( 26.17) ASET LANCAR 162,72,547,64 6,251,944,522 ( 2,519,96,879) ( 55.2) ASET TETAP Tanah 771,646,8,996 766,74,596,26 4,911,712,76.64 Tanah Badan Layanan Umum 612,568,774,174 647,27,99,926 ( 4,758,25,752) ( 5.6) Peralatan dan Mesin 777,69,4,25 699,461,668,959 77,67,761,276 11.9 Peralatan dan Mesin Badan Layanan Umum 77,847,156,2 6,858,84,45 1,989,71,975 21.9 Gedung dan Bangunan 629,5,298,575 516,29,481,426 11,59,817,149 21.89 Gedung dan Bangunan Badan Layanan Umum 52,11,875,76 4,87,56,126 11,474,12,25 28.9 Jalan, Irigasi dan Jaringan 17,89,5,525 84,59,18,592 2,54,16,9 27.62 Jalan,Irigasi, dan Jaringan Badan Layanan Umum 15,529,419,99 11,615,22,49,914,97,5.7 Aset Tetap Lainnya 8,559,286,27 9,11,166,194 ( 451,879,987) ( 5.1) Aset Tetap Lainnya Badan Layanan Umum 465,44,76 477,44,76 ( 12,,) ( 2.51) Konstruksi Dalam Pengerjaan 412,921,7 46,888,72,242 ( 46,475,81,542) ( 99.11) Akumulasi Penyusutan ( 688,746,665,841) ( 595,7,554,45) ( 9,79,111,796) 15.75 ASET TETAP 2,64,97,545, 2,292,,574,567 72,87,97,766.17 ASET LAINNYA Aset Tak Berwujud 914,41,47 649,5,47 264,88, 4.78 Aset Tak Berwujud- Badan Layanan Umum 149,25, 149,25,. Aset Lain-lain 6,892,64,77 6,41,41,622 479,2,151 7.46 Aset Lain-lain-Badan Layanan Umum 466,5,17 ( 466,5,17) ( 1.) Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya ( 6,18,89,991) ( 5,788,467,78) ( 2,72,211).97
NERACA PER 1 DESEMBER 215 DAN 214 Kode Laporan Tanggal Halaman NSAIE1T 26/9/17 2 KEMENTERIAN /LEMBAGA 18 6 NAMA PERKIRAAN 215 214 ASET LAINNYA 1,96,885,129 1,889,47,26 47,477,8 2.51 ASET 2,529,576,978,15 2,657,174,926,415 ( 127,597,948,1) ( 4.8) KEWAJIBAN KEWAJIBAN JANGKA PENDEK Utang kepada Pihak Ketiga 1,274,415,855 1,16,872,74 ( 42,456,219) (.22) Pendapatan Diterima Dimuka 16,11,464 62,696,149 ( 22,684,685) ( 55.88) Uang Muka dari KPPN 1,122,86,562 259,98,241 862,85,21 1.88 KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 2,557,26,881 1,99,551,464 617,712,417 1.84 KEWAJIBAN 2,557,26,881 1,99,551,464 617,712,417 1.84 EKUITAS EKUITAS Ekuitas 2,527,19,714,224 2,655,25,74,951 ( 128,215,66,727) ( 4.82) EKUITAS 2,527,19,714,224 2,655,25,74,951 ( 128,215,66,727) ( 4.82) KEWAJIBAN DAN EKUITAS 2,529,576,978,15 2,657,174,926,415 ( 127,597,948,1) ( 4.8) Jakarta, 21 April 216 Direktur Jenderal Dr. Ir. Muladno, MSA NIP. 1961824 1986 1 1
LAPORAN REALISASI ESELON I UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 1 DESEMBER 215 Kode Lap. LRAWT Tanggal Tuesday, 26 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 18 Halaman 1 ESELON I 6 Prog.Id lu_pauaet No REALISASI REALISASI DI ATAS (BAWAH) 6 215 214 % REAL. ANGG. REALISASI REALISASI DI ATAS (BAWAH) % REAL. ANGG. 7 8 9 1 A A.I A.I.1 A.I.1.a A.I.1.b A.I.2 PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH 6,886,852,64 7,561,48,6,674,495,696 191.29 4,685,87,64 8,119,48,28 48,4,6,64 29.64 PENERIMAAN NEGARA 6,886,852,64 7,561,48,6,674,495,696 191.29 4,685,87,64 8,119,48,28 48,4,6,64 29.64 Penerimaan Perpajakan.. Penerimaan Negara Bukan Pajak 6,886,852,64 7,561,48,6,674,495,696 191.29 4,685,87,64 8,119,48,28 48,4,6,64 29.64 HIBAH.. PENDAPATAN DAN HIBAH (A.I + A. II) 6,886,852,64 7,561,48,6,674,495,696 191.29 4,685,87,64 8,119,48,28 48,4,6,64 29.64 B B.I.1 B.I.1.a B.I.1.b B.I.1.c B.I.1.d B.I.1.e B.I.1.f B.I.1.g B.I.1.h B.I.2 B.I.2.a B.I.2.b B.I.2.c B.I.2.d B.I.2.e B.I.2.f B.I.2.g B.I.2.h BELANJA NEGARA Rupiah Murni Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Pembayaran Bunga Utang Subsidi Hibah Bantuan Sosial Belanja Lain-lain Pinjaman dan Hibah Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Pembayaran Bunga Utang Subsidi Hibah Bantuan Sosial Belanja Lain-lain BELANJA (B.I + B. II),12,166,794, 2,22,819,49,74 ( 89,47,,926) 71.49 1,79,547,5, 1,22,249,86,472 ( 156,297,69,528) 88.67 14,69,277, 17,875,246,719 ( 5,194,,281) 96.7 129,869,556, 125,862,779,17 ( 4,6,776,68) 96.91 2,676,79,259, 1,821,197,569,76 ( 855,181,689,924) 68.5 1,99,877,414, 957,75,511,579 ( 142,171,92,421) 87.7 284,218,258, 254,46,674,279 ( 29,871,58,721) 89.49 14,44,5, 97,1,851,576 ( 7,9,678,424) 92.97...... 19,5,, 19,4,, ( 1,,) 99.49 45,6,, 42,58,664, ( 2,779,6,) 9.87.. 12,5,56, 7,597,8,44 ( 4,9,47,596) 6.6 12,5,56, ( 12,5,56,)... 2,17,469, 1,24,14,99 ( 78,64,61) 61.17 2,17,469, ( 2,17,469,). 1,512,887, 6,62,94,5 ( 4,149,982,995) 6.52 1,512,887, ( 1,512,887,)...........,15,697,15, 2,24,416,498,478 ( 895,28,651,522) 71.45 1,92,77,856, 1,22,249,86,472 ( 168,828,49,528) 87.87 C C.I PEMBIAYAAN PEMBIAYAAN DALAM NEGERI (NETO).. C.I.1 Perbankan Dalam Negeri.. C.I.2 Non Perbankan Dalam Negeri (Neto).. C.II PEMBIAYAAN LUAR NEGERI (NETO)..
LAPORAN REALISASI ESELON I UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 1 DESEMBER 215 Kode Lap. LRAWT Tanggal Tuesday, 26 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 18 Halaman 2 ESELON I 6 Prog.Id lu_pauaet No REALISASI REALISASI DI ATAS (BAWAH) 6 215 214 % REAL. ANGG. REALISASI REALISASI DI ATAS (BAWAH) % REAL. ANGG. 7 8 9 1 C.II.1 C.II.1 Penarikan Pinjaman Luar Negeri.. Pembayaran Cicilan Pokok Utang Luar Negeri.. PEMBIAYAAN (C.1 +C.2).. Jakarta, 21 April 216 Direktur Jenderal Dr. Ir. Muladno, MSA NIP. 1961824 1986 1 1
LAPORAN OPERASIONAL UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 1 Desember 215 DAN 214 Tanggal Kode Laporan Halaman 26/9/17 lu_loes1 1 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 18 6 215 214 KEGIATAN OPERASIONAL PENDAPATAN OPERASIONAL PENDAPATAN PERPAJAKAN Pendapatan Pajak Penghasilan. Pendapatan Pajak Pertambahan Nilai dan Penjualan. Barang Mewah Pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan. Pendapatan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan. Bangunan Pendapatan Cukai. Pendapatan Pajak Lainnya. Pendapatan Bea Masuk. Pendapatan Bea Keluar. Jumlah Pendapatan Perpajakan. PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK Pendapatan Sumber Daya Alam. Pendapatan Bagian Pemerintah atas Laba. Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya 64,18,568,728 64,18,568,728. Jumlah Pendapatan Negara Bukan Pajak 64,18,568,728 64,18,568,728. PENDAPATAN HIBAH Pendapatan Hibah. Jumlah Pendapatan Hibah. PENDAPATAN OPERASIONAL 64,18,568,728 64,18,568,728. BEBAN OPERASIONAL Beban Pegawai 18,269,59,92 18,269,59,92. Beban Persediaan 29,416,226,894 29,416,226,894. Beban Barang dan Jasa 729,449,677,567 729,449,677,567. Beban Pemeliharaan 56,151,166,171 56,151,166,171. Beban Perjalanan Dinas 254,85,14,41 254,85,14,41. Beban Barang Untuk Diserahkan Kepaada Masyarakat 865,999,55,85 865,999,55,85. Beban Bunga. Beban Subsidi. Beban Hibah. Beban Bantuan Sosial 19,4,, 19,4,,. Beban Penyusutan dan Amortisasi 14,22,889,846 14,22,889,846. Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih 287,868,7 287,868,7. Beban Transfer. Beban Lain-Lain. BEBAN OPERASIONAL 2,77,81,912,2 2,77,81,912,2. SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN OPERASIONAL ( 2,1,621,4,595) ( 2,1,621,4,595).
LAPORAN OPERASIONAL UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 1 Desember 215 DAN 214 Tanggal Kode Laporan Halaman 26/9/17 lu_loes1 2 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 18 6 215 214 KEGIATAN NON OPERASIONAL SURPLUS/(DEFISIT) PELEPASAN ASET NON LANCAR Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar 1,9,662, 1,9,662,. Beban Pelepasan Aset Non Lancar 22,964,56,15 22,964,56,15. Jumlah Surplus/(defisit) Pelepasan Aset Non ( 21,624,694,15) ( 21,624,694,15). Lancar SURPLUS/(DEFISIT) PENYELESAIAN KEWAJIBAN JANGKA PANJANG Pendapatan Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang. Beban Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang. Jumlah Surplus/(defisit) Penyelesaian. Kewajiban Jangka Panjang SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL LAINNYA Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 11,7,676,612 11,7,676,612. Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 17,45, 17,45,. Jumlah Surplus/(defisit) Dari Kegiatan Non 1,966,226,612 1,966,226,612. Operasional Lainnya POS LUAR BIASA SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL ( 1,658,467,52) ( 1,658,467,52) Beban Luar Biasa. SURPLUS/(DEFISIT) DARI POS LUAR BIASA SURPLUS / (DEFISIT) - LO ( 2,24,279,811,118) ( 2,24,279,811,118). Jakarta, 21 April 216 Direktur Jenderal Dr. Ir. Muladno, MSA NIP. 1961824 1986 1 1
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 1 DESEMBER 215 DAN 214 Tanggal Kode Laporan Halaman 26/9/17 lu_lpees1 1 KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA 18 6 215 214 EKUITAS AWAL 2,655,25,74,951 2,655,25,74,951. SURPLUS/DEFISIT - LO ( 2,24,279,811,118) ( 2,24,279,811,118). PENYESUAIAN NILAI TAHUN BERJALAN (,689,115,81) (,689,115,81). Penyesuaian Nilai Aset (,689,115,81) (,689,115,81). Penyesuaian Nilai Kewajiban. DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN ( 5,94,857,15) ( 5,94,857,15). AKUNTANSI / KESALAHAN MENDASAR Koreksi Nilai Persediaan. Selisih Revaluasi Aset Tetap 424,519,99 424,519,99. Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi ( 4,599,48,586) ( 4,599,48,586). Lain-lain ( 1,766,27,666) ( 1,766,27,666). TRANSAKSI ANTAR ENTITAS 2,262,694,122,625 2,262,694,122,625. KENAIKAN/PENURUNAN EKUITAS ( 128,215,66,727) ( 128,215,66,727). EKUITAS AKHIR 2,527,19,714,224 2,527,19,714,224. Jakarta, 21 April 216 Direktur Jenderal Dr. Ir. Muladno, MSA NIP. 1961824 1986 1 1