ROBOT LABA-LABA PENJEJAK GARIS (HEXAPOD LINE FOLLOWER)

dokumen-dokumen yang mirip
MERANCANG ROBOT PENJEJAK GARIS DENGAN MENGGUNAKAN DELTA ROBO KITS DAN DST-R8C STAMP

DELTA LOW COST LINE FOLLOWER

ROBOT YANG DIPROGRAM OLEH WINDOW PARAMETER MELALUI MEDIA INFRA RED

AN-0011 LINE TRACKER ROBOT DENGAN MENGGUNAKAN UNIVERSAL DELTA ROBO KITS

MOTOR DRIVER. Gambar 1 Bagian-bagian Robot

MERANCANG DELTA ROBO SOCCER (WARRIOR VERSION)

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN. Inggris, Jepang, Perancis) berlomba-lomba untuk menciptakan robot-robot

Membuat Robot Line Follower Hendawan Soebhakti Dosen Teknik Elektronika Politeknik Negeri Batam

Perancangan Model Alat Pemotong Rumput Otomatis Berbasis Mikrokontroler AT89C51

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Line follower robot pada dasarnya adalah suatu robot yang dirancang agar

JOBSHEET SENSOR CAHAYA (PHOTOTRANSISTOR, PHOTODIODA, LDR)

BAB III PERANCANGAN ALAT. eletronis dan software kontroler. Konstruksi fisik line follower robot didesain

SISTEM ROBOT PENGIKUT GARIS DAN PEMADAM API BERBASIS MIKROKONTROLER AT89C51. Budi Rahmani, Djoko Dwijo Riyadi ABSTRAK

Robot Bergerak Penjejak Jalur Bertenaga Sel Surya

Membuat Robot Tidak Susah. Hendawan Soebhakti Dosen Teknik Elektro Politeknik Batam Portal : hendawan.wordpress.

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

KENDALI ROBOT MELALUI RF DENGAN D-JOY CONTROLLER

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. mana sistem berfungsi sesuai dengan rancangan serta mengetahui letak

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III PERANCANGAN SISTEM

APLIKASI DGPS-508 sebagai penanda lokasi kecelakaan kapal (Beacon Locator Position)

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III PERANCANGAN DAN CARA KERJA RANGKAIAN

RANCANG BANGUN ROBOT PENGIKUT GARIS (LINE FOLLOWER) MENGGUNAKAN SENSOR INFRA MERAH (PHOTODIODE)

BAB III RANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT. Dalam perancangan dan realisasi alat pengontrol lampu ini diharapkan

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV ANALISA DAN PENGUJIAN ALAT

BAB IV HASIL KERJA PRAKTEK. elektronika dan sensor sebagai alat pendukung untuk membuat sebuah remote control

Media Informatika Vol. 15 No. 2 (2016) SIMULASI ROBOT LINE FOLLOWER DENGAN PROTEUS. Sudimanto

BAB IV PERANCANGAN. Gambar 4. 1 Blok Diagram Alarm Rumah.

PROPOSAL EC6030 PERANCANGAN SENSOR INFRA RED (IR) UNTUK NAVIGASI ROBOT BERBASIS FPGA DAN up LEON

BAB III PERENCANAAN PERANGKAT KERAS DAN LUNAK

BAB III PERANCANGAN KECERDASAN-BUATAN ROBOT PENCARI JALUR

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada Bab IV ini menjelaskan tentang spesifikasi sistem, rancang bangun

BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PEMBUATAN SISTEM

USER MANUAL LEGO LINE FOLLOWING MATA DIKLAT : SISTEM OTOMASI DAN PENGENDALIAN ELEKTRONIKA

Perancangan Robot Pengikut Garis Sederhana Sebagai Perangkat Pelatihan Tingkat Pemula

Aplikasi Penggerak Lengan Robot dalam memindahkan barang pada sistem roda berjalan.

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN

BAB III PEMBAHASAN PERANCANGAN ALAT

2 - anakuntukmengetahuidanmelihats ecaralangsungbinatangbinatangbukanhanyabinatang masihbanyakterdapat di alam liar tetapijugabinatang hampirpunah. Te

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM. didapat suatu sistem yang dapat mengendalikan mobile robot dengan pengendali

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

ROBOT "AVOIDER" Robot Penghindar Halangan. St. Deddy Susilo

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA. monitoring daya listrik terlihat pada Gambar 4.1 di bawah ini : Gambar 4.1 Rangkaian Iot Untuk Monitoring Daya Listrik

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

ROBOT LINE FOLLOWER ANALOG

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan dibahas mengenai beberapa hal dasar tentang bagaimana. simulasi mobil automatis dirancang, diantaranya adalah :

Pemrograman Robot LEGO (RCX & NXT)

Rancang Bangun Robot Leader Dan Robot Follower Dengan Sistem Navigasi Sensor Infra Merah

BAB IV PENGUJIAN SISTEM. selesai dibuat untuk mengetahui komponen-komponen sistem apakah berjalan

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. perangkat yang dibangun. Pengujian dilakukan pada masing-masing subsistem

BAB III METODE PENELITIAN

1. Latar Belakang Masalah

DSR CHANNEL DELTA SERVO CONTROLLER

ROBOT CERDAS BERKAKI PEMADAM API

Intisari. Kata kunci: mikrokontroler, sensor panjang, mesin pemilah, kayu, sinyal

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

Tutorial Eagle. Berikut jendela baru

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

PRAKTIKUM PEMOGRAMAN ROBOT CERDAS LABORATORIUM AI

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Pengujian dilakukan terhadap 8 sensor photodioda. mendeteksi garis yang berwarna putih dan lapangan yang berwarna hijau.

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

SENSOR PHOTO DIODA. D Electronica Ranger

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

EMDEDDED ARRAY SENSOR UNTUK LINE FOLLOWING ROBOT

BAB IV PENERAPAN DAN ANALISA

BAB III PERANCANGAN DAN PEMODELAN

MANAJEMEN ENERGI PADA SISTEM PENDINGINAN RUANG KULIAH MELALUI METODE PENCACAHAN KEHADIRAN & SUHU RUANGAN BERBASIS MIKROKONTROLLER AT89S51

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS SISTEM. didapat suatu sistem yang dapat mengendalikan mobile robot dengan PID

Autonomous Follower Transport Menggunakan Robot Quaddruped

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan dan

Gambar 3.1 Diagram Blok Sistem

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB II SISTEM KENDALI GERAK SEGWAY

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

JOBSHEET SISTEM CERDAS REASONING 1 PENGENALAN ROBOT LINE FOLLOWER

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

DT-51 Application Note

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK

BAB III PERANCANGAN. Microcontroller Arduino Uno. Power Supply. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Lampu LED Otomatis

RANCANG BANGUN ROBOT PENGANTAR SURAT MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER AT89S51

SISTEM KONTROL LISTRIK MENGGUNAKAN MEDIA HANDPHONE BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51

Transkripsi:

ROBOT LABA-LABA PENJEJAK GARIS (HEXAPOD LINE FOLLOWER) Modul yang digunakan - Delta Robo CPU - Delta DC Driver - Hexapod Mechanic - Battery Pack - ISP Cable - Delta IR Line Sensing Deskripsi Pada aplikasi ini akan dibahas bagaimana sebuah robot bergerak mengikuti petunjuk menuju ke suatu tempat yang ditentukan. Dalam hal ini petunjuk yang diberikan adalah sebuah garis hitam yang akan diikuti oleh robot tersebut sesuai dengan alurnya. Seperti halnya pada manusia, agar robot tersebut dapat bergerak mengikuti alur garis maka dibutuhkan indera maka Delta Robo Kit juga membutuhkan alat pengindera berupa sensor. Delta IR Line Sensing adalah sensor cahaya yang diletakkan pada sungut yang dapat diatur posisinya, hal ini diperlukan untuk menyesuaikan robot terhadap lebar garis yang diikuti. Teori Dasar Cahaya infra merah adalah suatu pilihan yang cukup baik sebagai sensor karena cahaya spektrum cahaya ini berada di luar spektrum cahaya matahari sehingga tidak mengganggu kinerja sensor.

VCC VCC TOPS030ATB LED Phototransistor TOPS030ATB adalah sebuah sensor infra merah yang dilengkapi dengan lapisan pelindung yang juga mereduksi pengaruh cahaya-cahaya liar selain batasan panjang gelombangnya yaitu 750 1050 nm Pancaran cahaya dari LED Infrared yang dipantulkan ke garis akan diserap dan tidak dipantulkan ke detektor namun apabila cahaya menimpa bidang berwarna terang akan dipantulkan kembali ke detektor (phototransistor). Pada saat pancaran cahaya yang dipantulkan diterima oleh phototransistor maka sensor ini akan berada pada kondisi saturasi sehingga basis dari transistor yang terhubung pada bagian kolektornya akan terhubung ke ground. Transistor akhir tersebut akan cut off, arus bias akan mengalir dari resistor ke bagian keluaran sensor sehingga berlogika 1. Sebaliknya bila pancaran cahaya tidak diterima, maka phototransistor akan berada pada kondisi cut off. Arus bias akan masuk melalui resistor ke basis transistor akhir sehingga transistor ini berada pada kondisi saturasi dan keluaran sensor berlogika 0. MOTOR KIRI SENSOR KIRI OTAK KENDALI MOTOR BATTERY MOTOR KANAN SENSOR KANAN Cara Kerja Robot penjejak cahaya ini terdiri dari beberapa bagian sesuai fungsinya masingmasing yaitu otak sebagai bagian penentu aktifitas. Otak bekerja menentukan gerakangerakan motor berdasarkan masukan yang diterima oleh sensor-sensornya. Dalam aplikasi ini, bagian otak adalah Delta Robo CPU yang merupakan sistem mikrokontroler khusus untuk keperluan robotik. Sistem mikrokontroler ini sudah dilengkapi dengan konektor-konektor untuk sensor maupun pengendali motor. Walaupun aplikasi robot penjejak garis ini sebetulnya cukup sederhana sehingga tidak mengharuskan penggunaan sistem mikrokontroler namun pada aplikasi ini digunakan sistem mikrokontroler sebagai otak karena sistem ini bersifat fleksibel dan dapat diprogram sesuai kebutuhan sehingga aplikasi robot dapat diubah dengan mudah tanpa melakukan modifikasi yang terlalu besar pada perangkat kerasnya. Program 1 #include <at89x51.h>

void main() { while(1) { P1_1=0; P1_3=0; P1_0=P1_4; P1_2=P1_5; } //Motor Kanan aktif //Motor Kiri aktif } DELTA ROBO CPU P1.0 P1.1 P1.2 P1.3 P1.4 P1.5 DELTA IR LINE TRACKER Bagian Kiri DELTA IR LINE TRACKER Bagian Kanan Arah Motor Kanan Enable Motor Kanan Arah Motor Kiri Enable Motor Kiri Kiri DELTA ROBO DC DRIVER Tampak depan Tampak pada program di atas fungsi sistem mikrokontroler sebetulnya dapat digantikan dengan menghubungkan kabel antara P1.0 dengan P1.4, P1.2 dengan P1.5 dan P.1 serta P1.3 ke ground. Namun pada aplikasi ini kita gunakan sistem mikrokontroler di mana pengguna dapat dengan mudah menambahkan fungsi-fungsi lain pada robot atau mengatur waktu tunda antara sensor dengan aktifitas motor. Pada kondisi tidak mendeteksi garis, P1.0 dan P1.3 akan berlogika 1 sehingga kedua motor bergerak maju. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa kondisi keluaran Delta IR Line Sensing akan berubah menjadi logika 1 saat sensor mendeteksi obyek terang (di luar garis) dan berubah menjadi logika 0 saat sensor mendeteksi obyek gelap ( garis). Logika 0 pada sensor kiri akan mengubah kondisi logika P1.4 menjadi 0. Sesuai pada bagian program bahwa P1.0 = P1.4 maka kondisi logika port inipun juga berubah menjadi 0. Motor kiri yang terhubung dengan port tersebut akan mengubah arah menjadi mundur dan motor kanan tetap maju dan robot akan bergerak ke kiri Motor kiri bergerak mundur Motor kanan bergerak maju Sensor kiri mendeteksi garis Robot akan berbelok ke kiri Pengaturan waktu tunda tersebut digunakan untuk menggerakkan robot dengan kecepatan tinggi. Seperti pada sebuah kendaraan, untuk kecepatan yang lebih tinggi dibutuhkan jarak pandang yang lebih jauh. 9 lubang spacer TSAL4400 TOPS030ATB

Delta IR Line Sensing memiliki 9 lubang spacer yang berfungsi untuk mengatur jarak sensor. Untuk gerakan dengan kecepatan yang lebih tinggi, sensor dapat dipasang lebih maju agar robot dapat mendeteksi lebih dini adanya perubahan terang gelap pada sensor dan mikrokontroler pada Delta Robo CPU segera mengambil aksi. Untuk aplikasi yang membutuhkan kecepatan tinggi ini mikrokontroler tidak harus langsung menggerakkan motor namun dibutuhkan waktu tunda yang harus disesuaikan dengan kecepatan motor terlebih dahulu sebelum melakukan belokan. Di sinilah kegunaan mikrokontroler pada aplikasi robot penjejak garis di mana pengguna dapat mengatur adanya waktu tunda untuk menyesuaikan gerakan robot. Petunjuk Instalasi 1. Pasang Delta IR Line Sensing pada bagian bawah Hexapod Crawler dengan menggunakan spacer 2. Pasang Spacer pada bagian atas Hexapod Crawler dan Battery Pack 3. Pasang Delta Robo DC Driver di bagian bawah dan Delta Robo CPU dibagian atas

4. Hubungkan kabel motor kiri dan kanan ke Delta DC Driver 5. Hubungkan kabel Delta IR Line Sensing ke port sensor dari Delta Robo CPU 6. Hubungkan Kabel Battery Pack ke Delta Robo CPU, pastikan kondisi robot berada pada kondisi bebas di mana kedua kaki tidak menyentuh lantai. Hal ini dapat dilakukan dengan memberi penyangga di bagian bawah atau melepas terlebih dahulu kabel motor

7. Hubungkan kabel ISP ke ISP Port dan sisi lain (DB25) ke port parallel PC DELTA ROBO CPU 8. Jalankan Software RIDE (lakukan instalasi pada paket yang ada dalam CD bila anda belum memiliki) dan buka program line_tracker.c. Lakukan kompilasi dengan memilih Make All pada menu Project. 9. File Hex akan terbentuk dengan nama file line_tracker.hex 10. Buka ISP PGM 3.0 dan download file hex tersebut ke robot.

11. Letakkan robot di garis hitam kurang setebal kurang lebih 5 cm 12. Atur posisi Delta IR Line Sensing pada garis tersebut dan lepaskan robot