PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ANIMASI EDUKASI BACKPACKER Edward Velwin Jovanca Universitas Bina Nusantara Jln. K.H. Syahdan no. 9, Kemanggisan, Jakarta barat 11480 edwardvelwin.social@gmail Ardiyan, S.Sn. A. F. Choiril Anam. F, S.Sn ABSTRAK Giving an usefull information about things before you go for a backpacker trip. Research methods the final assignment with literature and data acquisition, the result achived an educational animation in rom of a 2D animation that give knowledge about things must bring for backpacking. Conclusion the design from this movie to show us that backpacking is very easy. untuk memberikan edukasi tentang barang apa saja yang harus dibawa oleh seorang backpacker. Tugas Akhir ini dilakukan dengan studi pustaka, dan pengumpulan data. Animasi edukasi berupa film 2D animasi yang memberikan pengetahuan tentang barang apa saja yang harus dibawa saat backpacking, dan cara-cara melakukan backpacking. Dari perancangan ini menunjukkan bahwa mudahnya melakukan backpacking, walaupum kita melakukanya sendiri. Kata Kunci: Backpacker, backpacking, animasi PENDAHULUAN Saat ini sedang sangat populer di kalangan anak muda maupun dewasa dengan yang namanya jalanjalan, mau itu didalam negeri atau keluar negeri. Melihat wiisata alam yang indah, petualangan saat melakukan perjalanan, mudahnya memesan tiket perjalanan, serta menjadi ajang pamer ke teman-teman, semakin memotivasi kita untuk melakukan perjalan kesana kemari. Meskipun sekarang biaya transportasi untuk traveling keluar negeri semakin murah, sayangnya terkadang malah untuk tempat-tempat tertentu, biaya
transportasi didalam negeri lebih mahal dan tidak terjangkau oleh orang Indonesia sendiri, dibandingkan traveling ke luar negeri. Hal ini terjadi karena minimnya sarana transportasi dan fasilitas wisata di tempattempat tersebut. Keindahan alam Indonesia ditempat -tempat sulit diakses, terkadang hanya dapat dinikmati oleh para wisatawan lokal yang berkantong tebal, dan wisatawan asing, bahkan sering kali justru pihak asing yang lebih dulu menyadari potensi wisata disuatu tempat di negara kita. Untungnya selalu ada cara kreatif untuk berwisata murah meriah ke tempat-tempat indah yang sulit tersentuh tersebut, salah satunya dengan cara backpacking Melakukan perjalanan dengan cara backpacking juga sedang menjadi tren di Indonesia saat ini, backpacking sendiri bisa didefinisikan sebagai kegiatan perjalan dengan biaya seminimal mungkin, namun dapat tetap dinikmati secara maksimal. Tetapi kebanyak orang masih bingung untuk memulai perjalanan dengan cara backpacking. Maka dari itu tips-tips menjadi backpacker atau melakukan melakukan perjalan secara backpacking menjadi tema penulis untuk membuat suatu tayangan edukasi dengan bentuk animasi yang menarik, agar bisa dinikmati oleh siapapun. METODE PENILITIAN Untuk mendukung pembuatan film pendek animasi ini, penulis melakukan riset untuk mendapatkan data yang mendukung dan referensi visual yang bisa dijadikan acuan dalam pembuatan film pendek animasi ini. Beberapa riset yang dilakukan penulis adalah literatur buku, literatur internet, dan referensi video. HASIL DAN BAHASAN Style visual terinspirasi dari video animasi pendek yang sudah ada yang berjudul The Backpack. Dari segi warna maupun gerakanya. Animasi The Backpack Animasi The Backpack
Warna yang akan digunakan adalah warna-warna cerah, untuk memberikan kesan semangat dan ceria.. Warna Emerge USA Warna The Lemon Song Motion style yang digunakan adalah pergerakan kamera yang lambat, agar pesan yang ingin disampaikan dapat dilihat dengan jelas, dan dapat ditangkap oleh penonton. Serta pengambilan gambar yang bervariasi sesuai dengan adegan. Pada film animasi edukasi Backpacker ini, penulis menggunakan font Popular Invite, font ini tulisan tangan memberi kesan fleksibel dan menarik. B A C K P A C K E R Desain Judul Hasil Visual Scene Intro Title atau Story Board Gambar 5.2 Storyboard
Karakter Dan Aset Visual Desain Karakter Desain Aset
SIMPULAN DAN SARAN Poster Film animasi edukasi ini dengan dapat dikonsumsi oleh kalangan muda dan kalangan anak muda, karena film ini memberitahukan cara untuk melakukan backpacking, pada film animasi edukasi ini terdapat dua karakter utama, dimana karakter pertama ini mewakili penonton. Diharapkan penonton bisa lebih tertarik pada dunia traveling, dan penonton yang suka jalan-jalan, bias melakukan jalan-jalan dengan cara backpacking. Saran dari penulis untuk pembuatan film edukasi animasi adalah harus melakukan riset yang mendalam. Agar informasi yang ingin disampaikan bisa diterima oleh penonton. REFERENSI Herajeng, Gustiayu. 2012. Backpacking 101 Catatan praktis untuk backpacker pemula., PT. Elex Media Komputindo. William, Richard. 1957, The Animator s Survival Kit, faber and faber http://www.duaransel.com/tips-2/travel-tips/tips-memilih-backpack/ http://flashpackerindonesia.wordpress.com/2009/02/11/flashpacker-perbedaannya-dengan-backpacker-atauturis/ RIWAYAT PENULIS Edward Velwin Jovanca lahir di Jakarta pada 28 November 1991, Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Desain Komunikasi Visual Program Animasi pada 2014.