DAFTAR PUSTAKA. BUMN, Surat Keputusan Negara No: Kep. 117/M-MBU/2002 tentang Peraturan Undang-Undang Pelaksanaan GCG bagi Perusahaan BUMN

dokumen-dokumen yang mirip

LAMPIRAN. Atas bantuan Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih.

UNIVERSITAS PASUNDAN FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH AUDIT INTERNAL TERHADAP EFEKTIVITAS PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT.PINDAD (PERSERO)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (2009 : 67) mencoba memberikan definisi dari kinerja, antara lain sebagai

Bandung, 14 oktober Kepada Yth, Bapak / Ibu respoden Di tempat

KISI KISI INSTRUMEN PENELITIAN VARIABEL BUDAYA ORGANISASI (X)

KEBIJAKAN MANAJEMEN Bidang: Kepatuhan (Compliance) Perihal : Pedoman Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) No.

09Pasca. Kewirausahaan, Etika Profesi dan Hukum Bisnis

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK (GOOD CORPORATE GOVERNANCE/GCG)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Prinsip-prinsip GCG 1. Transparansi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

KEWRAUSAHAAN, ETIKA PROFESI dan HUKUM BISNIS

BAB IV PEMAHAMAN KARYAWAN TERHADAP SITEM MANAJEMEN SYARIAH DI KJKS BMT WALISONGO SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) PADA BUMD KABUPATEN SUMENEP (STUDI PADA PT. BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) BHAKTI SUMEKAR SUMENEP)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Krisis ekonomi global sangat mempengaruhi kinerja perusahaan-perusahaan di

BAB I PENDAHULUAN. Good Corporate Governance (GCG) adalah salah satu pilar dari sistem

DAFTAR ISI. LEMBAR JUDUL... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. ABSTRAK... iii. KATA PENGANTAR... iv. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... x

Analisis Pengungkapan Good Corporate Governance (GCG) pada Perusahaan Indeks Pefindo25 (SME Index) Tahun

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Kinerja Aparat Pemerintah Daerah. Anggaran terhadap Kinerja Pemerintah Daerah. Anggaran terhadap Kinerja Pemerintah Daerah.

BAB I PENDAHULUAN. Istilah corporate governance pertama kali diperkenalkan oleh Cadbury

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT PERTAMINA INTERNASIONAL EKSPLORASI & PRODUKSI

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian. Bandung, November Kepada Yth, Bapak / Ibu Responden Di tempat

BAB I PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah asing Good Corporate Governance (GCG) tidak dapat

Tanggung jawab perusahaan tidak hanya diberikan kepada pemegang saham, namun juga kepada Stakeholders

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengevaluasi kegiatan-kegiatan organisasi yang dilaksanakan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 5 PENUTUP. Berdasarkan hasil analisis mengenai Penerapan Good Corporate Governance

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Financial distress yang terjadi pada perusahaan property and real estate UKDW

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Laba merupakan sekumpulan angka yang berisi informasi, dimana laba juga merupakan bagian penting dari

BAB I PENDAHULUAN. Perhatian dunia terhadap Good Corporate Governance mulai meningkat

EVALUASI PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT KRAKATAU STEEL (PERSERO)

PENGARUH PENERAPAN PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PT KERETA API (PERSERO) DIVISI REGIONAL III SUMATERA SELATAN

Kebijakan Corporate Governance. PT. Persero Batam. Tim GCG PT. Persero Batam Hal : 1 of 9

BAB III PENUTUP. ditarik kesimpulan bahwa peranan Komisaris Independen dalam rangka

STIE DEWANTARA GCG Bank

Pedoman Tata Kelola Yang Baik (Good Governance) BPJS Ketenagakerjaan. Good Governance is Commitment and Integrity

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai peranan penting bagi pengukuran dan penilaian kinerja sebuah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

KUESIONER. Pengaruh Pengendalian internal, Review internal, Komitmen Organisasi serta

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh seorang yang kompeten dan independen. pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. efektif dan efisien agar bisa bersaing dengan perusahaan lain di dalam negeri

TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kondisi perekonomian di Indonesia semakin berkembang dan menjadikan

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkatkan kesejahteraan pemiliknya atau pemegang saham, serta

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

- 2 - PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Angka 1 sampai dengan angka 13 Cukup jelas.

PEDOMAN PERILAKU Code of Conduct KEBIJAKAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 2.1 Pengertian Good Corporate Governance. Corporate Governance, antara lain oleh Forum for Corporate

BAB II LANDASAN TEORI. mengelola serta mengarahkan atau memimpin bisnis atau usaha usaha korporasi dengan

BAB I PENDAHULUAN. menentukan antara arah dan kinerja perusahaan (Monks & Minow,

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis dan ekonomi sudah berkembang

BAB I PENDAHULUAN. digariskan. Audit internal modern menyediakan jasa- jasa yang mencakup

GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) DALAM PERSPEKTIF AGENCY THEORY

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO)

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya tujuan utama didirikannya suatu perusahaan adalah untuk

PEDOMAN TATA TERTIB KERJA KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI PEDOMAN TATA TERTIB KERJA KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI DESEMBER 2014

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. Istilah good corporate governance pertama kali diperkenalkan oleh

KEBIJAKAN MANAJEMEN Bidang: Kepatuhan (Compliance) Perihal : Pedoman Tata Kelola Terintegrasi BAB I. No. COM/002/00/0116

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. Konsep Good Corporate Governance (GCG) diperlukan untuk memastikan

Sehubungan penyelesaian skripsi Program Strata Satu (S1) Fakultas. Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Widyatama Bandung, saya

ANALISIS PERAN AUDIT INTERNAL SEBAGAI PENUNJANG PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

BAB 1 PENDAHULUAN. melakukan perluasan usaha agar dapat terus bertahan dan bersaing. Tujuan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Bagi perusahaan yang sebagian sahamnya dimiliki oleh masyarakat,

Nama : Anes Ika Murti Menyetujui, NRP : H A. Data Responden (Petunjuk: Berilah tanda (X) pada setiap jawaban yang anda dimaksud)

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan meningkat dalam hampir dua dekade belakangan ini, terlebih setelah

BAB 1 PENDAHULUAN. Didirikannya sebuah perusahaan memiliki tujuan yang jelas yang terdiri dari:

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Tujuan Ruang Lingkup 2 BAB II KERANGKA UMUM PENYAJIAN 3 BAB III MATERI LAPORAN TAHUNAN 4

KASUS WASTE MANAGEMENT, INC (WMI)

BAB I PENDAHULUAN. Community (AEC) atau Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Masyarakat Ekonomi ASEAN merupakan sebuah komunitas negaranegara

DAFTAR ISI. SK BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PT BARATA INDONESIA(Persero)

BAB I PENDAHULUAN. sebagai wakil dari pemilik juga memiliki kepentingan pribadi sehingga perilaku

Kasus Terungkapnya Skandal PT. Waskita Karya. pelaksanaan implementasi Good Corporate Governance (GCG) BUMN,

BOARD MANUAL PT PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY

PEDOMAN DIREKSI DAN KOMISARIS PERSEROAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam Pedoman Umum Good Corporate Governance yang diterbitkan

BAB I PENDAHULUAN. kegagalan penerapan Good Corporate Governance (Daniri, 2005). Menurut

PEDOMAN DAN KODE ETIK DEWAN KOMISARIS A. LANDASAN HUKUM

GOOD CORPORATE GOVERNANANCE DALAM MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER. : Kesediaan Menjadi Responden Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut, perusahaan memerlukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PENJELASAN ATAS PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR /POJK.05/2014 TENTANG TATA KELOLA YANG BAIK BAGI PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) PADA DUNIA PERBANKAN ISNIAR BUDIARTI. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi UNIKOM

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN RUMUSAN HIPOTESIS

BAB II LANDASAN TEORI. ekstern (modal ekuiti serta pinjaman) untuk pembiayaan kegiatan-kegiatan mereka,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Kepada Yth. Bapak/Ibu Karyawan DCS Area Bandung Barat Divisi Customer Service PT Telkom Tbk Bandung

PENJELASAN ATAS PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 36 /POJK.05/2015 TENTANG TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK BAGI PERUSAHAAN MODAL VENTURA

Transkripsi:

DAFTAR PUSTAKA Anthony, Robert N., Govindarajan Vijay. 2005. Management Control System, Edisi 11. Alih Bahasa Kurniawan Tjakrawala. Jakarta: Salemba Empat. BUMN, Surat Keputusan Negara No: Kep. 117/M-MBU/2002 tentang Peraturan Undang-Undang Pelaksanaan GCG bagi Perusahaan BUMN Chariri, A., and Ghozali, I. 2003. Teori Akuntansi. Semarang: Badan Penerbit UNDIP Daniri, Mas Ahmad. 2005 Good Corporate Governance. Edisi 2005. Jakarta: Bank Indonesia Emirzon, Joni. Hukum dan Bisnis Vol. 4 No. 8. 2006. Palembang: Universitas Sriwijaya. Harahap, Sofyan Syahri. 2008. Teori Akuntansi, Edisi 2008. Jakarta: Rajawali Pers. Harian saint. 2009. Peningkatan Kualitas Pelaksaan Good Corporate Governance. htt://www.harianisaint.com Nazir, Mohammad. 2009. Metode Penelitian. Jakarta: Graha Indonesia. Pusat Bahasa. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. R.A. Supriyono. 2001. Sistem Pengendalian Manajemen, Edisi 1. Yogyakarta: BPFE. Reider, Rob, 2002, Operational Review: Maximum Result at Efficient Cost, Second Edition, New York: John Wiley and Sons inc Supardji dan Suherlin, Yulian. Fokus Ekonomi Vol. 9 No. 2. 2009. Bogor: Sekolah Tinggi Imu Ekonomi Kesatuan. Soemarso S.R 2004. Akuntansi Suatu Pengantar, Edisi 9. Jakarta: Bineka Cipta. Zarkasyi, Wahyudin 2008. Good Corporate Governance. Bandung :Alfabeta

KUISIONER PENELITIAN Kepada Yth. Bapak /Ibu Responden Di Tempat Dengan Hormat, Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu yang meluangkan waktunya dalam mengisi kuisioner ini. Kuisioner ini merupakan alat untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai Analisis Penerapan Good Corporate Governance (GCG) Dalam kaitannya Dengan Keefektifan Laba. Sebelumnya saya akan memperkenalkan diri terlebih dahulu dan sebagai informasi pendahuluan dari kuisioner ini, Nama :NUR RAYA NST NPM : 12 833 0260 Pendidikan :Mahasiswa Jurusan Akuntansi, Konsentrasi Akuntansi Manajemen Universitas Medan Area. Adapun tujuan pengumpulan data dalam bentuk kuisioner ini semata-mata untuk kepentingan akademis dalam rangka menyusun skripsi. Oleh karena itu, saya sangatt mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu agar meluangkan waktu untuk dapat mengisi kuisioner penelitian ini. Selanjutnya untuk menambah keyakinan Bapak/Ibu dalam menjawab setiap pertanyaan, bahwa data dan informasi yang diperoleh dari kuisioner hanya digunakan untuk penelitian dan semua jawaban akan dirahasiakan. Sebelum menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini, saya berharap agar Bapak/Ibu membaca terlebih dahulu petunjuk pengisian dan menjawab setiap pertanyaan dengan keyakinan yang tinggi tanpa suatu keraguan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu saya ucapkan terima kasih. Hormat Saya NUR RAYA NST

ISIAN KUISIONER Biodata Responden Berilah tanda atau x pada kotak pilihan yang disediakan. Apabila preferensi pilihan tidak tersedia, mohon isikan secara tertulis pada titik-titik yang disediakan : Nama / Instansi : Jenis Kelamin : ( ) Pria ( ) Wanita Bekerja pada Bagian : Tingkat Pendidikan Terakhir :( ) D3/Akademik ( ) S1 ( ) S2 ( ) S3 Masa bekerja di perusahaan : ( ) >5 tahun ( )5-10 tahun ( ) >10 tahun Petunjuk Pengisian Kuisioner: Bapak/Ibu dimohon untuk menjawab setiap pertanyaan dengan keyakinan tinggi serta tidak mengosongkan jawaban satu pun. Jawaban atas pertanyaan dilakukan dengan memberikan tanda atau x pada salah satu jawaban yang dianggap paling sesuai dengan kondisi yang dirasakan. Jawaban yang diberikan merupakan jawaban yang paling mewakili kondisi yang ada pada perusahaan tempat Bapak/Ibu bekerja. Keterangan : SS S KS TS STS : Sangat Setuju : Setuju : Kurang Setuju : Tidak Setuju : Sangat Tidak Setuju

Good Corporate Governance 1. Transparancy Keterbukaan Informasi. 1 Kebijakan perusahaan telah dilakukan secara tertulis dan dikomunikasikan kepada pemangku kepentingan. 2 Perusahaan mewajibkan adanya suatu informasi laporan keuangan yang terbuka, tepat waktu, serta jelas dan dapat dibandingkan yang menyangkut keadaan keuangan, pengelolaan perusahaan dan kepemilik perusahaan. Proses Pengambilan Keputusan dalam Mengungkapkan Informasi Material dan Relevan. 3 Manajer bertanggung jawab terhadap proses pengambilan keputusan yang dipimpinnya. 4 Informasi laporan keuangan yang disampaikan telah disusun, diaudit, dan disajikan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. 2. Accountability Adanya Kejelasan Fungsi, Struktur, Sistem dalam perusahaan. 5 Perusahaan telah menetapkan rincian tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian dan semua karyawaan secara jelas dan selaras dengan visi, misi, sasaran usaha dan strategi. 6 Kejelasan fungsi dan struktur memungkinkan perusahaan bergerak dalam berbagai bidang dengan selaras..

Tanggung Jawab Pengelolaan Perusahaan Secara Efektif 7 Jajaran pegawai perusahaan tidak saling melempar tanggung jawab antara satu dengan lain. 8 Terciptanya tanggung jawab dalam pengelolaan perusahaan yang efektif. 3. Responsibility Pertanggungjawaban Perusahaan adalah Kesesuaian (Kepatuhan) Dalam Perusahaan Terhadap Prinsip Korporasi Yang Sehat. 9 Seluruh jajaran pegawai perusahaan harus berpegang pada prinsip kehati-hatian dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan, anggaran dasar dan peraturan perusahaan. 10 Perusahaan memiliki tanggung jawab yang besar kepada negara, masyarakat dan pihak lain yang terlibat. 4. Independency Perusahaan Dikelola Secara Profesional Tanpa Benturan Kepentingan 11 Masing-masing bagian tidak ada dominasi oleh pihak manapun, tidak terpengaruh oleh kepentingan tertentu, bebas dari benturan kepentingan dan dari segala pengaruh atau tekanan, sehingga pengambil keputusan dilakukan secara objektif. 12 Penetapan Dewan Komisaris dan Direksi serta jabatan penting lainnya dilakukan secara independen.

5. Fairness Pemenuhan Hak-Hak Stakeholder. 13 Perusahaan memberikan kesempatan kepada pemangku kepentingan untuk memberikan masukkan dan menyampaikan pendapat bagi kepentingan perusahaan. 14 Perusahaan telah berlaku adil dalam memenuhi hak-hak stakeholders. (stakeholders : pemerintah, masyarakat, karyawan, kreditor dsb) Perlakuan Terhadap Pemengang Saham 15 Perusahaan telah memberikan perlakuan yang setara dan wajar kepada pemangku kepentingan sesuai dengan manfaat dan kontribusi yang diberikan kepada perusahaan. 16 Perusahaan menghormati stakeholders dan kepentingannya dengan cara menciptakan hubungan timbal balik yang saling menguntungkan antara perusahaan dengan stakeholders.