BAB III PELAKSANAAN PEMBERIAN DEPOSITO OLEH BANK WOORI SAUDARA (BANK SAUDARA) KEPADA NASABAH

dokumen-dokumen yang mirip
RINGKASAN INFORMASI PRODUK DEPOSITO

BAB 1 PENDAHULUAN. mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan dapat dengan mudah menarik

PERANAN BPR UNTUK MASYARAKAT

Ringkasan Informasi Produk/Layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) - Mikro

PT. : : : ABSTRAK

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembantu Krian dan berdasarkan hal-hal yang telah dibahas pada bab-bab

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

: Simpanan berupa rekening giro produk/layanan Nama penerbit : PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk ( BTPN )

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menghimpun dana dari masyarakat (funding), menyalurkannya kembali kepada

Ringkasan Informasi Produk/Layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) - Ritel

BAB IV PEMBAHASAN. 1. Pembukaan Simpanan Berjangka (SIJANGKA)

PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH PADA BANK JAWA TIMUR CABANG PEMBANTU KRIAN RANGKUMAN TUGAS AKHIR

UNISKA TABUNGAN

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan, bank harus melakukan pendekatan oprasional sampai berhasil

BAB I PENDAHULUAN. untuk menanamkan dananya adalah deposito berjangka. Menurut Ismail

TABUNGAN CITA2KU RINGKASAN INFORMASI PRODUK

PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH DI BANK TABUNGAN NEGARA CABANG BANGKALAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari beberapa hal pokok yang telah dibahas dalam bab bab sebelumnya


BAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk ditanamankan pada sektor produksi dan investasi, di samping

TABUNGAN CITA2KU RINGKASAN INFORMASI PRODUK

RINGKASAN INFORMASI PRODUK Sukuk Tabungan seri ST001

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV. ANALISIS MEKANISME TRANSAKSI PRODUK DEPOSITO ib HASANAH DOLLAR PADA BNI SYARIAH PEKALONGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari uraian penjelasan di atas dapat di simpulkan : dan juga memberikan pelayanan dalam bentuk jasa-jasa perbangkan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masyarakat dalam bentuk pinjaman dan atau bentuk lainya, sedangkan untuk

PELAKSANAAN TABUNGAN CITRA PADA PT. BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL, Tbk KANTOR CABANG UTAMA SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH DI BANK BTN CABANG SURABAYA

GIRO. Alat atau sarana yang digunakan dalam lalu lintas pembayaran giral, yaitu surat berharga atau surat dagang seperti: 1.

Flowchart Deposito Di Bank

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA

BAB II LANDASAN TEORI. lembaga keuangan yang kegiatannya adalah dalam bidang jual beli uang.

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 37/POJK.04/2014 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF PENYERTAAN TERBATAS

Frequently Asked Questions (FAQ) Sukuk Negara Ritel SR-010

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB IV PEMBAHASAN. 1 Wawancara dengan Ajeng selaku Teller

BAB IV PEMBAHASAN. Berikut ini adalah prosedur pelaksanaan deposito ib mudharabah Bank

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PELAKSANAAN TABUNGAN BERENCANA PADA BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG LUBUK SIKAPING

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 18/PMK.010/2012 TENTANG PERUSAHAAN MODAL VENTURA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KEUANGAN,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PROSEDUR PEMBUKAAN GIRO RUPIAH PADA BANK RAKYAT INDONESIA KANTOR CABANG KUSUMA BANGSA SURABAYA TUGAS AKHIR

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 23 /POJK.04/2016 TENTANG REKSA DANA BERBENTUK KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF

IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

PEMBAHASAN KASUS SUMBER DANA BANK

PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA UNIVERSITAS MATARAM DENGAN PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. Nomor : MDC.DPS/PKS. /2013

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 1 /POJK.05/ TENTANG PERIZINAN USAHA DAN KELEMBAGAAN LEMBAGA PENJAMIN

Flowchart Deposito. Tugas sistem operasional bank syariah Dosen : Gita Danupranata, S.E., M.M

PERATURAN ANGGOTA DEWAN GUBERNUR NOMOR 19/20/PADG/2017 TENTANG REKENING GIRO DI BANK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KETENTUAN UMUM PENYELENGGARA DANA PERLINDUNGAN PEMODAL

BAB IV PEMBAHASAN. A. Implementasi Prinsip Mudharabah Muthlaqah pada BNI ib Deposito

PELAKSANAAN DEPOSITO BERJANGKA RUPIAH DI BANK JAWA BARAT & BANTEN CABANG SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR: 6/22/PBI/2004 TENTANG BANK PERKREDITAN RAKYAT GUBERNUR BANK INDONESIA,

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PENDAPAT KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA NOMOR A20110 TENTANG

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 28/POJK.05/2014 TENTANG PERIZINAN USAHA DAN KELEMBAGAAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

2 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini yang dimaksud dengan: 1. Perusahaan adalah perusahan pembiayaan dan perusaha

BAB I. KETENTUAN UMUM

No. 17/ 14 /DPSP Jakarta, 5 Juni S U R A T E D A R A N Kepada PESERTA SISTEM KLIRING NASIONAL BANK INDONESIA DI INDONESIA

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 39/POJK.04/2014 TENTANG AGEN PENJUAL EFEK REKSA DANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB II LANDASAN TEORI. dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangkah meningkatkan

PT Bank QNB Indonesia Tbk

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL. penelitian, dalam hal ini adalah data dari Bank Syariah Muamalat dan Bank DKI

OTORITAS JASA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA SALINAN

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 16/ 15 /PBI/2014 TENTANG KEGIATAN USAHA PENUKARAN VALUTA ASING BUKAN BANK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. kelangsungan perusahaan tersebut baik perusahaan dagang, jasa, maupun

ekonomi Kelas X BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK KTSP & K-13 A. Pengertian Bank Tujuan Pembelajaran

SERI OBLIGASI NEGARA INDONESIA Mata Uang Rupiah, Obligasi Negara Ritel

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PUNGUTAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SUMBER SUMBER DANA BANK

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PUNGUTAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 141/PMK.08/2017 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 179/KMK.017/2000 TENTANG

SERI OBLIGASI NEGARA INDONESIA Mata Uang Rupiah, Obligasi Negara Ritel

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pembantu Krian mahasiswa dapat memberikan kesimpulan dan saran kepada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Utama Surabaya sebagai objek laporan Tugas Akhir.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perbankan di Indonesia memiliki Peranan penting dalam Perekonomian

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PUNGUTAN OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Ringkasan Informasi Produk/Layanan

PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR : 5 / 5 / PBI / 2003 TENTANG PERUSAHAAN PIALANG PASAR UANG RUPIAH DAN VALUTA ASING GUBERNUR BANK INDONESIA,

SALINAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 41 /SEOJK.03/2017 TENTANG BATAS MAKSIMUM PEMBERIAN KREDIT BANK PERKREDITAN RAKYAT

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Bank Perkreditan Rakyat adalah bank yang menerima simpanan hanya dalam

Pertemuan ke V : Produk Dana

Informasi dan Persyaratan Fasilitas Dana Bantuan Sahabat : A. Manfaat

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1999 TENTANG PENYELENGGARAAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Layanan Bebas Biaya Layanan perbankan yang cepat, mudah dan ekonomis

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Prosedur dapat didefinisikan sebagaai suatu urutan pekerjaan (clerical), biasanya

No.16/3 /DPTP Jakarta, 3 Maret 2014 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM DI INDONESIA DAN PT. PERMODALAN NASIONAL MADANI (PERSERO)

SERI OBLIGASI NEGARA INDONESIA (Seri FR) Mata Uang Rupiah

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. yang kegiatan utamanya menerima simpanan atau dana-dana dari masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. Di negara berkembang, seperti Indonesia dan negara di Asia lainnya,

Tata Cara Pengisian Formulir untuk pembukaan rekening & fasilitas perbankan (Perorangan)

Transkripsi:

BAB III PELAKSANAAN PEMBERIAN DEPOSITO OLEH BANK WOORI SAUDARA (BANK SAUDARA) KEPADA NASABAH A. Gambaran Umum Bank Woori Saudara PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk, dahulu bernama PT Bank Himpunan Saudara, Tbk (Bank Saudara). Bank Saudara adalah perusahaan Indonesia yang berbentuk Perseroan Terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Berdiri pada Tahun 1906 atas prakarsa 10 saudagar Pasar Baru. Pada tahun 1913 perusahaan ini disahkan sebagai Badan Hukum berstatus Vereeniging yang memiliki arti perhimpunan atau perkumpulan, baru pada tahun 1975 menjadi Badan Hukum dengan nama PT. Bank Tabungan Himpunan Saudara 1906. Kemudian di tahun 1993 Bank Tabungan Himpunan Saudara 1906 mulai beroperasi sebagai Bank Umum. Kemudian pada tahun 2006 Bank Saudara identitas korporat berubah dari Bank Himpunan Saudara menjadi Bank Saudara sekaligus menjadi perusahaan publik/terbuka, kemudian terjadi perubahan susunan pengurusan perseroan serta penambahan layanan menjadi salah satu Bank Kustodian, selain itu Bank Saudara juga memperoleh izin beroperasi menjadi Bank Devisa. 107

108 Pada Tahun 2009 Bank Saudara melakukan Penawaran Umun Terbatas-I (PUT-I) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah 750.000.000 (Tujuh ratus lima puluh juta) saham, dengan nilai nominal Rp. 100 (Seratus rupiah). Kemudian Pada tahun 2011 Bank Saudara I menerbitkan Obligasi dalam rangka mengembangkan pasar kredit di Indonesia, Bank Saudara menerbitkan Obligasi Bank Saudara I Tahun 2011 senilai Rp 250 miliar yang listing di Bursa Efek Indonesia tanggal 2 Desember 2011. Pada tanggal 29 Oktober 2012 Bank Saudara menerbitkan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I dan Obligasi Bank Saudara II tahun 2012 sebesar Rp 300 Miliar. Kemudian pada tanggal 18 April 2013, Kantor Pusat Bank Saudara berpindah dari yang semula berada di Jalan Buah Batu Nomor 58 Bandung ke Gedung Bank Saudara di Jalan Diponegoro No. 28 Bandung. PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk, telah memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat tertanggal 30 Desember 2013 terkait pembelian 33% (tiga puluh tiga persen) saham Bank Saudara oleh Woori Bank Korea. Pada tanggal 28 Januari 2014, terjadi perubahan susunan pemegang saham Bank Saudara yang diakibatkan penjualan 764.403.090 lembar saham atau setara dengan 33% saham Bank Saudara. Penggabungan Usaha (Merger) PT Bank Woori Indonesia ke dalam PT Bank Himpunan Saudara

109 1906, Tbk (Perseroan) telah berlaku efektif sejak tanggal 30 Desember 2014. Tujuan penggabungan (merger) ini untuk memberi kontribusi dan manfaat bagi industri perbankan di Indonesia. Salah satunya meningkatkan kemampuan bersaing dengan menciptakan skala ekonomi yang lebih besar dan memperkuat kekuatan keuangan serta memperkuat struktur permodalan diantara kedua bank ini. Kemudian pada Tahun 2015 telah terjadi perubahan nama dari PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk (Bank Saudara) menjadi PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk ( Bank Woori Saudara ). Bank Woori Saudara memiliki 145 Kantor Cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, di daerah Bandung sendiri Bank Woori memiliki 1 Kantor Pusat yang beralamat di Jalan Dipenogoro Nomor 28 Bandung, 2 Kantor Cabang, 22 Kantor Cabang Pembantu dan 7 Kantor Kas Keuangan dan memiliki sekitar 2.209 karyawan. Bank Woori Saudara memiliki Visi, Strategi dan Slogan yaitu sebagai berikut : 1. Visi Menjadi 20 Bank Terbesar di Indonesia. 2. Strategi a. Performance Oriented (Mengutamakan Kinerja yang Baik).

110 b. Synergy (Bersinergi Untuk Mencapai Tujuan Perusahaan). 3. Slogan Dengan Profesionalisme yang Tinggi Menjadikan Bank yang Sehat dan Kuat. Budaya Kerja memiliki peranan yang sangat penting di dalam suatu kegiatan kerja, termasuk kegiatan kerja di bidang perbankan, Bank Woori Saudara memiliki budaya kerja yaitu : 1. Customer Oriented : Mengutamakan Nasabah. 2. Excellence : Pelayanan yang Terbaik Untuk Stakeholder 3. Professional : Kompeten dan Bertanggung Jawab 4. Accountability : Tata Kelola Perusahaan yang Baik 5. Trust : Bank yang Terpercaya PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk dimiliki oleh beberapa pemegang saham diantaranya yaitu : 1. 74,02 % saham dimiliki oleh Woori Bank Korea. 2. 12,46 % saham dimiliki oleh Arifin Panigoro. 3. 6,06 % saham dimiliki oleh Medco Intidinamika. 4. 7,64 % saham dimiliki oleh Masyarakat. Bank Woori Saudara memiliki logo dengan gambar fajar menyingsing yang memiliki makna sebagai suatu terobosan dan harapan,

111 yang sama halnya seperti sebuah janji untuk menjadi seorang pemimpin baru yang membuka cara pandang dan wawasan baru terhadap sektor ekonomi Indonesia. Seperti pada Bank Umum lainnya Bank Woori Saudara juga melakukan Kegiatan Usaha Perbankan yaitu kegiatan menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat/ menyediakan produk-produk perbankan dan layanan perbankan diantaranya yaitu Pertama, produk Simpanan yang terdiri dari Produk Tabungan, tabungan Bank Woori Saudara Berjangka (TASKA) yang terdiri dari taska wisata, umroh dan installment plus, produk Giro dan Rekening Koran, produk Deposito dan Deposito retail. Kedua adalah Produk Kredit, yang terdiri dari kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), kredit pegawai (KUPEG), kredit pekerja (KUJA), kredit pensiun saudara, kredit waralaba, kredit tunjangan hari tua dan kredit. Layanan Perbankan yang diberikan oleh Bank Woori Saudara diantaranya berupa Jasa Kustodian, Western Union, Mediasi Perbankan, Bancassurance, Internet Banking dan layanan lainnya. Bank Woori Saudara telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan juga telah terdaftar sebagai Bank peserta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). B. Prosedur/Mekanisme Pelaksanaan Pemberian Produk Deposito di Bank Woori Saudara.

112 Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, dengan cara wawancara kepada salah satu staf di bagian costumer service Bank Woori Saudara, diketahui bahwa prosedur/ syarat-syarat dalam pembuatan deposito adalah sebagai berikut : 149) 1. Membuka Rekening Tabungan di Bank Woori Saudara, hal ini dimaksudkan agar bunga deposito tiap bulannya dapat langsung ditransfer ke rekening tabungan nasabah yang bersangkutan. 2. Mengisi formulir pendaftaran deposito. 3. Untuk Perorangan, menyerahkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) / Surat Izin Mengemudi (SIM) / Paspor / KIMS / KITS. Untuk Perusahaan, menyerahkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah tangga, SIUP dan NPWP, fotokopi KTP/SIM identitas penggurus. Sebelum mengisi formulir pendaftaran deposito, nasabah/deposan diharuskan lebih dahulu untuk memahami mengenai produk deposito itu sendiri, diantaranya mengenai jangka waktu, perhitungan suku bunga, setoran awal serta mengenai denda. Pihak Bank berkewajiban untuk memberikan informasi mengenai produk deposito. 149) Wawancara dengan Staf Customer Service Bank Woori Saudara Cabang Kopo, 14 Maret 2017.

113 Jangka waktu deposito berjangka di Bank Woori Saudara yaitu ada yang berjangka 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan dan 24 bulan. Kemudian menurut salah satu staf costumer service di Bank Woori Saudara terkait dengan perhitungan dan suku bunga dalam deposito, pembayaran bunga deposito yaitu setelah dikurangi pajak penghasilan dan dibayarkan sesuai atas instruksi deposan, penetapan suku bunga ditentukan oleh pihak Bank Woori Saudara, saat ini penetapan suku bunga deposito diberikan sesuai dengan tingkat suku bunga penjaminan yang telh ditetapkan oleh pemerintah. Suku Bunga Deposito per maret 2017 yaitu sebesar 5,75 % untuk deposito dalam jangka waktu 1 bulan, 6,00 % untuk deposito dalam jangka waktu 3 bulan, 6,25 % untuk deposito dalam jangka waktu 6, 12 dan 24 bulan. Sementara untuk setoran awal deposito di Bank Woori Saudara untuk perorangan yaitu minimal senilai Rp. 5.000.000 (Lima Juta Rupiah) dan untuk perusahan setoran awal minimal senilai Rp. 10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah). Kemudian terkait dengan denda dalam deposito menurut salah satu staf di bagian costumer service Bank Woori Saudara, produk deposito merupakan produk yang hanya dapat dicairkan pada saat jatuh tempo, dalam hal deposito berjangka dicairkan sebelum jatuh tempo, maka akan dikenakan denda sesuai dengan ketentuan tarif produk dan jasa.

114 Deposan/Nasabah juga harus memahami mengenai hak dan kewajiban nasabah dalam deposito. Hak-hak dan kewajiban-kewajiban yang timbul dari hubungan antara nasabah penyimpan dana merupakan suatu hal yang timbul akibat adanya kerjasama antara bank dengan nasabah. Hak nasabah diantaranya : 1. Nasabah berhak memperoleh informasi secara detail dan benar mengenai produk yang ditawarkan. 2. Menerima pokok simpanan dan pembayaran bunga yang telah disepakati. 3. Menerima bilyet deposito berjangka sebagai bukti kepemilikan deposito di bank. Sementara Kewajiban dari Nasabah diantaranya adalah : 1. Nasabah berkewajiban untuk menyerahkan dokumen dan informasi yang dipersyaratkan secara benar, lengkap dan jelas untuk mendapatkan fasilitas layanan produk yang ditawarkan. 2. Mengisi aplikasi deposito berjangkadan menyerahkan kepada bank. Adapun Kewajiban PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk terhadap Deposan/Nasabah dalam deposito berjangka antara lain : 1. Kewajiban Bank untuk tetap menjaga rahasia keuangan deposan.

115 2. Kewajiban Bank untuk mengamankan dana nasabah. 3. Kewajiban untuk menerima sejumlah uang dari nasabah. 4. Bank wajib menolak aplikasi pembukaan rekening dari calon nasabah yang tidak memenuhi persyaratan kelengkapan informasi dan atau apabila dokumen-dokumen calon nasabah diragukan kebenarannya. 5. Kewajiban Bank untuk memperpanjang deposito berjangka atas permintaan deposan yang telah jatuh tempo. 6. Berkewajiban mencairkan deposito berjangka baik yang telah jatuh tempo maupun yang belum jatuh tempo (dengan konsekuensi jika belum jatuh tempo maka deposan akan dikenakan denda) atas permintaan deposan. 7. Berkewajiban menerbitkan bilyet pengganti deposito berjangka atas hilangnya bilyet asli deposito berjangka milik deposan. Setelah itu Staf Bank Woori Saudara akan memberikan informasi mengenai manfaat serta keunggulan produk Deposito di Bank Woori Saudara yaitu diantaranya : 150) 1. Tingkat suku bunga yang lebih kompetitif 2. Merupakan pilihan produk investasi yang relatif paling aman 3. Potensi pengembalian dana secara rutin 150) Ibid

116 4. Pokok dan bunga bisa diperpanjang secara otomatis (Automatic Rollover/ARO) 5. Jangka waktu deposito tersedia dalam beberapa pilihan, deposito berjangka 1, 3, 6 dan/atau 12 bulan dan untuk On Call 1 dan 2 minggu 6. Bunga Deposito dapat ditransfer ke rekening tabungan atau ditambahkan ke dalam pokok deposito Sedangkan PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk, berhak untuk mempergunakan dana deposito berjangka untuk membiayai kegiatan usaha perbankan (misalnya untuk kegiatan pemberian kredit) serta mengenakan denda atau penalty dan biaya administrasi apabila deposan mencairkan deposito berjangkanya sebelum jatuh tempo. Setelah deposan/nasabah memahami mengenai produk deposito di Bank Woori Saudara dan telah mengisi formulir pendaftaran deposito serta melengkapi syarat-syarat lainnya seperti menyerahkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan juga telah menentukan jangka waktu dan juga besarnya bunga yang akan diterima, nasabah/ deposan dapat melakukan kesepakatan dengan pihak Bank mengenai kapan dana deposito tersebut diserahkan. Menurut salah satu staf di Bank Woori Saudara, mekanisme dalam penyerahan dana deposito yaitu dengan cara deposan tersebut menyetorkan dana deposito dimaksud ke Bank Woori Saudara, penyerahan dana harus

117 dilakukan di Bank Woori Saudara. Kemudian setelah itu nasabah atau deposan akan diberikan bukti kepemilikan deposito atau yang disebut dengan bilyet deposito atau lembaran deposito. Bilyet Deposito atau Lembaran Deposito memuat nama pemilik, besarnya nilai pokok deposito, besarnya suku bunga yang berlaku atas deposito tersebut pada saat dibuka dan tanggal jatuh tempo. Kepada setiap deposan diberikan bunga yang besarnya sesuai dengan berlakunya bunga pada saat deposito berjangka dibuka. Pencairan bunga deposito dapat dilakukan setiap bulan atau setelah jatuh tempo (jangka waktu) sesuai jangka waktunya. Bunga deposito setiap bulannya akan disetorkan ke rekening tabungan milik deposan. Kepada setiap deposan dikenakan pajak terhadap bunga yang diterimanya. C. Kasus dan Masalah Yang Timbul. Kasus yang diangkat oleh penulis adalah kasus perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Ricky Bagja selaku Eks Staf Bank Woori Saudara terhadap nasabah yang bernama Tengku Ajuana terkait dengan bilyet deposito fiktif. Kasus ini terjadi pada tahun 2014 dengan kasus posisi sebagai berikut. Kasus ini bermula saat Tengku Ajuana pada awal Januari 2014 pernah dihubungi melalui Telepon oleh Bank Woori Saudara (Bank Saudara) untuk menempatkan dananya di Bank Woori Saudara. Kemudian pada tanggal 21 Januari 2014 Tengku Ajuana mendatangi Kantor Bank

118 Woori Saudara di kawasan Ruko Kopo Mas Blok J-9 Bandung untuk menindaklanjuti pembicaraan melalui telepon sebelumnya, Kemudian Tengku Ajuana selaku nasabah dilayani dan berbicara dengan Ricky Bagja dimana saat itu Tengku Ajuana akan menempatkan dananya sebesar Rp. 2.000.000.000 (Dua Milyar Rupiah) dalam bentuk Deposito dan meminta agar diberi bunga 12 % dan Ricky Bagja menyanggupinya. Lalu kemudian Ricky Bagja menyerahkan blanko formulir aplikasi pembukaan rekening deposito, dan kemudian diisi oleh Tengku Ajuana dengan melampirkan fotocopy KTP Tengku Ajuana, Tengku Ajuana memberi tahu bahwa dananya akan diserahkan pada tanggal 22 Januari 2014. Ricky Bagja menerangkan bahwa jika penyerahan dana deposito tersebut agar ditransfer ke Bank Woori Saudara Cabang Kopo dengan Nomor 1503994234 atas nama Anggi Novita Dewi. Ricky Bagja berkata kepada nasabah Tengku Ajuana bahwa Anggi Novita Dewi adalah karyawan Bank Woori Saudara Cabang Kopo di bagian input dana, namun pada kenyataannya Anggi Novita Dewi bukan merupakan karyawan dari Bank Woori Saudara, tetapi adalah istri dari Ricky Bagja. Kemudian Tanggal 22 Januari 2014, Ricky Bagja dan Tengku Ajuana bertemu di Bank BCA Kantor Cabang Pembantu Kopo untuk proses pemindahan dana dari Rekening Penggugat di Bank BCA Nomor

119 8105179011 ke Rekening Nomor 1503994234 atas nama Anggi Novita sebagaimana yang telah disarankan dan diarahkan oleh Ricky Bagja. Kemudian di tanggal 25 Januari 2014, Ricky Bagja menemui Tengku Ajuana di Miko Mall Kopo untuk menyerahkan Bilyet Deposito dengan nomor 0118202 tanggal valuta 23 Januari 2014 atas nama Tengku Ajuana dengan nilai tercantum Rp.2.000.000.000 (dua milyar rupiah) dengan tanggal jatuh tempo 23 Februari 2014 dengan jangka waktu 1 bulan. Pada Tanggal 23 Februari 2014, Tengku Ajuana mendatangi Kantor Bank Woori Saudara untuk mempertanyakan hasil bunga deposito dimaksud dan berniat menarik kembali dananya setelah tanggal jatuh tempo tersebut, namun Tengku Ajuana kaget karena menurut karyawan Bank Woori Saudara yang bernama Sari Destira Hasan, bahwa Deposito atas nama Hj.Tengku Ajuana tidak terdaftar di Bank Woori Saudara. Kemudian dari hasil pembicaraan dengan Pimpinan KCP Bank Woori Saudara diketahui bahwa Ricky Bagja telah diberhentikan dari kantor Bank Woori Saudara, namun ada dana yang masuk ke rekening Tengku Ajuana sebesar Rp.20.000.000 (Dua puluh juta rupiah). Bank Woori Saudara menyatakan akan membantu menyelesaikan masalah dimaksud dan memfasilitasi untuk bertemu dengan Keluarga Ricky Bagja, yaitu dengan Ibu Eem (Orang Tua Ricky Bagja) dan Anggi Novita Dewi (Istri Ricky Bagja). Dari hasil pertemuan tersebut, Istri Ricky Bagja

120 menyanggupi untuk mengganti dana milik Tengku Ajuana namun hasilnya tak pernah ada. Kemudian pihak Legal dari Bank Woori Saudara, pernah meminta kepada Tengku Ajuana untuk bertemu di Miko Mall Kopo yang ternyata untuk menyerahkan uang sebesar Rp.30.000.000 (Tiga puluh juta rupiah) yang menurutnya adalah titipan dari Keluarga Ricky Bagja. Namun selanjutnya tidak ada tindak lanjut. Masalah yang timbul dalam kasus ini adalah Ricky Bagja selaku staf Bank Woori Saudara (Bank Saudara) pada waktu kejadian itu terjadi yang karena perbuatannya telah menimbulkan kerugian secara nyata kepada nasabah tengku ajuana Ricky Bagja Merdeka telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum yang perbuatan tersebut telah mengakibatkan kerugian bagi nasabah Tengku Ajuana yaitu sebesar Rp.2.000.000.000 (Dua Milyar Rupiah) dan juga kerugian lain yaitu tidak mendapatkan manfaat dari nilai investasi dana tersebut yaitu dapat dihitung dengan bunga deposito umum sebesar 8% pertahun sejak Januari 2014 (Rp.2.000.000.000 8%) 2 tahun = Rp.320.000.000 (Tiga ratus dua puluh juta rupiah)