حفظه هللا Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-abbad al-badr. Publication 1436 H/ 2015 M HAJI DAN TAWAKKAL

dokumen-dokumen yang mirip
Haji dan Tawakkal. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr. Terjemah : Ahmad Zawawi Editor : Abu Ziyad Eko Haryanto

Prof. Dr. Syaikh Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

HAJI dan MEMENUHI PANGGILAN ALLAH

حفظه هللا Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-abbad al-badr. Publication 1436 H/ 2015 M HAJI DAN TAUBAT

Mengabulkan DO A Hamba-Nya

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR

Tatkala Menjenguk Orang Sakit

Keutamaan Membaca dan Merenungkan AYAT AL-KURSI حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim al-buthoni, MA

SUMPAH PALSU Sebab Masuk Neraka

AGAR KAMU LEBIH DICINTAI ALLAH

Qawa id Fiqhiyah. Pertengahan dalam ibadah termasuk sebesar-besar tujuan syariat. Publication: 1436 H_2014 M

PAKAIAN IHRAM DAN MENGINGAT KAIN KAFAN

Amalan-amalan Khusus KOTA MADINAH. خفظو هللا Ustadz Anas Burhanuddin,Lc,M.A. Publication: 1435 H_2014 M AMALAN-AMALAN KHUSUS KOTA MADINAH

حفظو هللا Oleh : Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc, MA. Publication : 1437 H_2016 M. Keutamaan Tauhid dan Bahaya Syirik

Hadits Palsu Tentang Keutamaan Mencium Kening Ibu

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

Ustadz Ahmas Faiz Asifuddin, MA. Publication: 1436 H_2014 M. Disalin dari Majalah al-sunnah, Edisi 08, Th.XVIII_1436/2014

Al-'Azhiim, Al-Majiid dan Al-Kabiir

MENANGGUNG AMANAT KETIKA ADA KERUSAKAN

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

MENGGAPAI KHUSYU. Publication : 1439 H_2017 M

KEWAJIBAN PUASA. Publication: 1435 H_2014 M. Tafsir Surat al-baqarah ayat

KAIDAH FIQH. Perubahan Sebab Kepemilikan Seperti Perubahan Sebuah Benda. حفظو هللا Ustadz Ahmad Sabiq bin Abdul Lathif Abu Yusuf

Hadits yang Sangat Lemah Tentang Larangan Berpuasa Ketika Safar

Syarah Istighfar dan Taubat

DOA-DOA YANG DINUKIL DARI

KAIDAH FIQH. "Mengamalkan dua dalil sekaligus lebih utama daripada meninggalkan salah satunya selama masih memungkinkan" Publication: 1436 H_2015 M

Petunjuk Rasulullah. Ber-KOKOK

DOA dan DZIKIR. Publication in PDF : Sya'ban 1435 H_2015 M DOA DAN DZIKIR SEPUTAR PUASA

KAIDAH FIQH. Disyariatkan Mengundi Jika Tidak Ketahuan Yang Berhak Serta Tidak Bisa Dibagi. حفظه هللا Ustadz Ahmad Sabiq bin Abdul Lathif Abu Yusuf

PROSES AKAD NIKAH. Publication : 1437 H_2016 M. Disalin dar Majalah As-Sunnah_Baituna Ed.10 Thn.XIX_1437H/2016M

Hadits Palsu Tentang Surga Di Bawah Telapak Kaki Ibu

Kaidah Fiqh BERSUCI MENGGUNAKAN TAYAMMUM SEPERTI BERSUCI MENGGUNAKAN AIR. Publication in CHM: 1436 H_2015 M

Jangan Mengikuti HAWA NAFSU. Publication : 1437 H_2016 M. Jangan Mengikuti Hawa Nafsu

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa

APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA?

Pengertian Ikhlas. Syaikh Muhammad Bin Shalih al-'utsaimin. rahimahullah. Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Kepada Siapa Puasa Diwajibkan?

Konsisten dalam kebaikan

Hukum Onani. Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Syaikh Muhammad al-utsaimin rahimahullah

Hukum Mengubah Nazar

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH

KAIDAH FIQH. Sama saja antara orang yang merusak milik orang lain baik dengan sengaja, tidak tahu, ataupun lupa

MAKNA dan CAKUPAN I B A D A H. Publication : 1437 H_2016 M. Makna dan Cakupan IBADAH

ADAB AL-IJAARAH (Mempekerjakan Orang)

KAIDAH FIQH. Sesuatu yang Diperbolehkan Oleh Syar'i Meniadakan Kewajiban Mengganti. Publication 1438 H_2016 M

MASUK SURGA Karena MEMBUANG DURI

KAIDAH FIQH. Pengakuan Adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Pengakuan adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas

Bagi YANG BERHUTANG. Publication: 1434 H_2013 M. Download > 600 ebook Islam di PETUNJUK RASULULLAH

Hukum Menanam Saham Di Sebagian Perusahaan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

NIFAK. حفظو هللا Oleh : Syaikh Shalih bin Fauzan 'Abdillah al-fauzan. Publication : 1437 H_2016 M. NIFAK, Defenisi dan Jenisnya *

TAFSIR SURAT اإلنفطار. (T e r b e l a h) Surat Makkiyah, Surat ke 82: 19 Ayat. Publication : 1437 H_2015 M. Tafsir Surat Al-Infithaar ( Terbelah )

Hadits-hadits Shohih Tentang

Sebuah Renungan. Prof. Dr. Syaikh Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin. Publication: 1435 H_2014 M. Wabah MERS Sebuah Renungan

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

Perkara yang Bermanfaat Bagi Seorang yang Telah Mati PERKARA YANG BERMANFAAT BAGI SEORANG YANG TELAH MATI

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

KEUTAMAAN S H A L A. حفظو هللا Oleh: Syaikh Said bin Ali Wahf al-qahthani. Publication : 1438 H_2017 M. Keutamaan SHOLAT

Publication: 1435 H_2014 M. Beginilah Mencintai Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam Dengan Benar

Rahasia di Balik Uban Menurut

HAJI DAN PERBAIKAN DIRI

Puasa Mengajarkan Mencintai Orang Miskin

BAHAYA Minuman KERAS

KESOMBONGAN Penghalang Masuk Surga

Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif

KAIDAH FIQH PENGGABUNGAN HUKUMAN DAN KAFFAROH. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Penggabungan HUKUMAN dan KAFFAROH

2. Tauhid dan Niat ]رواه مسلم[

SIKSA N E R A KA. Muhammad Ahmad al-'amari. Publication 1437H/2016M. SIKSA NERAKA Dari Buku ADA APA DI HARI KIAMAT

HOMOSEKS Dosa yang Lebih Besar Dari Zina

Makna Islam dan iman

TAFSIR SURAT ATH- THAARIQ

Jagalah Lisan ك ب ع ا ي س ئ ىل

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

خفظه االله Ustadz Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-sidawi

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan

ع ل ي ك م ب س ن ت ي و س ن ة ال خ ل ف اء الر اش د د الر د دي ي

YANG HARAM UNTUK DINIKAHI

TETANGGA Makna dan Batasannya حفظه هللا Syaikh 'Ali Hasan 'Ali 'Abdul Hamid al-halabi al-atsari

Dzikir Keluar Masuk RUMAH Serta Syarahnya

TAFSIR AKHIR SURAT AL-BAQARAH

DZIKIR PAGI & PETANG dan PENJELASANNYA

AL-JABBAAR dan AL-HASIIB

OBAT PENAWAR HATI. Ingatlah bahwa dalam jasad ada segumpal daging; jika ia baik, maka baiklah seluruh jasadnya, dan jika ia rusak, - 1 -

Hadits Palsu Tentang Keutamaan Berdzikir Dengan BIJI TASBIH حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim al-buthoni, MA

Oleh: Ustadz Sanusin Muhammad Yusuf حفظه هللا

Tafsir Surat AL-LAIL

Beriman Kepada Taqdir

KAIDAH FIQH. Semua hukum ilmu dan amal tidak sempurna kecuali dengan dua perkara: Terpenuhi syarat dan rukunnya serta tidak ada penghalangnya

Maka dirikanlah shalat karena Rabbmu; dan berkorbanlah. (QS. al-kautsar:2)

Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah

Wa ba'du: penetapan awal bulan Ramadhan adalah dengan melihat hilal menurut semua ulama, berdasarkan sabda Nabi r:

Kebahagiaan Mana yang Ingin Anda Raih?

FATWA DEWAN SYARI'AH NASIONAL NO: 81/DSN-MUI/III/2011 Tentang

Hukum Bersumpah Atas Nama Nabi Muhammad shalallahu alihiwasallam

Hukum Memakai Emas Dan Intan Bagi Laki-Laki

Download > 300 ebook dari:

Pengertian Wasathiyah (Moderat) Dalam Agama

Transkripsi:

HAJI dan TAWAKKAL حفظه هللا Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-abbad al-badr Publication 1436 H/ 2015 M HAJI DAN TAWAKKAL Karya: Syaikh Abdurrozzaq bin Abdul Muhsin al-badr Terjemah: Ahmad Zawawi Editor: Eko Haryanto Abu Ziyad Terbitan: IslamHouse 1431 H/2010 M حفظه هللا

Sesungguhnya haji adalah perjalan yang penuh barakah dan agung menuju bumi yang terbaik lagi mulia untuk,عز وجل memenuhi panggilan Allah memburu pahala-nya, berharap untuk mendapatkan keagungan janji-nya dan banyaknya balasan-nya, serta pahala yang melimpah. Haji جل جال له adalah gerbang selamat datang untuk para tamu Allah yang menghapus kesalahan dan menambah kebaikan, mempersedikit kemungkinan untuk melakukan kemaksiatan, dan membebaskan dari api neraka. Barangsiapa yang keluar dari rumahnya untuk haji yang diniatkan untuk Rabb-nya dengan bertawakkal kepada-nya dan menyerahkan segala urusannya kepada-nya. Meminta perlindungan, taufiq, dan hidayah hanya kepada-nya saja. Ia mengetahui bahwa perkara seluruhnya ada dibawah ketentuan dan taqdir Allah و تعاىل,سبحانه jika Allah ta ala berkehendak maka terjadilah, sedangkan jika Allah عز وجل tidak menghendaki maka tidak akan terjadi, dan tidak ada kekuatan kecuali pada Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung. Bersamaan dengan itu ia membawa bekalnya, mencurahkan semua usaha untuk mendapatkan rahmat dan.سبحانه و تعاىل pahala dari Allah Renungkanlah firman Allah عز وجل dalam ayat haji: و ت ز و د وا ف إ ن خ ي ر الز اد الت ق و ى

Berbekallah, dan Sesungguhnya Sebaik-baik bekal adalah takwa (QS. Al-Baqarah [2]: 197) Telah disebutkan sebab turunnya ayat ini adalah ketika ada sekelompok manusia keluar untuk haji tanpa membawa bekal, mereka mengira itulah tawakkal yang sebenarnya. Kemudian mereka memaksa manusia untuk memberi kebutuhan mereka. Diriwayatkan dari Imam Bukhari dalam shahihnya dari Abdullah bin Abbas عما ا رضي هللا berkata: Dahulu penduduk Yaman berhaji dan tidak membawa bekal, mereka mengatakan: kami bertawakkal. Jika mereka tiba di Makkah maka mereka meminta bantuan kepada penduduknya. Maka Allah عز وجل menurunkan firman-nya: و ت ز و د وا ف إ ن خ ي ر الز اد الت ق و ى Berbekallah, dan Sesungguhnya Sebaik-baik bekal adalah takwa [QS. Al-Baqarah [2]: 197] (HR. Bukhari: 1523) Ibnu Abi Dunya meriwayatkan dalam kitab Tawakkal dari Muawiyah ibnu Qurroh berkata: Umar هللايضر bertemu dengan manusia dari penduduk Yaman. Beliau berkata:

م ن أنتم قالوا: حنن املتوك لون قال: بل أنتم املت كلون إن املتوك ل الذي یلقي حب ة يف األرض ویتوك ل على هللا عز وج ل Siapa kalian? mereka menjawab: Kami adalah orangorang yang bertawakkal. Beliau berkata: Kalian orangorang yang bertawakkal?, sesungguhnya orang yang bertawakkal itu yang membawa biji-bijian dari bumi dan bertawakkal kepada Allah. عز وجل (At-Tawakkal: 10) Sesungguhnya hakikat tawakkal yaitu amalan hati, penghambaan diri terhadap Allah,عز وجل percaya pada-nya, kembali kepada-nya, menyerahkan diri, dan ridho atas apa yang terjadi pada dirinya menurut ilmu Allah جل جال له yang meliputi segala sesuatu. Allah عز وجل memilihkan yang terbaik untuk hamba-nya jika ia menyerahkan semua urusannya kepada-nya, dengan tidak meninggalkan sebab yang telah diperintahkan dan kesungguhan untuk mendapatkannya. Makna tawakkal adalah, bersandar diri kepada Allah saja dan tidak menyekutukan-nya dengan melaksanakan sebab-sebab yang telah diperintahkan. Manusia dalam menjalankan tawakkal terbagi menjadi tiga, yang Pertama: ia meninggalkan sebab atau usaha dengan bertawakkal. Kedua: meninggalkan tawakkal dengan menjalankan sebab-sebabnya. Ketiga adalah yang diantara

keduanya, Mengetahui bahwa tawakkal yang sebenarnya tidak akan sempurna kecuali dengan menjalankan sebab, maka tawakkal kepada Allah عز وجل itu bersamaan dengan menjalankan sebab. karena keduanya itu harus dilakukan untuk mewujudkan tawakkal yang sebenarnya. Kedua dasar tawakkal diatas telah digabungkan dalam :جل جال له banyak nash, seperti firman Allah ف اع ب د ه و ت و ك ل ع ل ي ه Maka sembahlah Dia, dan bertawakkallah kepada-nya.. (QS. Huud [11]: 123) dan firman-nya: إ ي ك ن ع ب د وإ ي ك ن س ت ع ي hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta pertolongan. (Al-Faatihah [1] : 5) Serta ayat-ayat lain yang sejenis. Diriwayatkan dari Imam Muslim dalam shahihnya dari hadits Abu Hurairah هللايضر berkata, Rasulullah هللاىلص bersabda:

ك ل خ ي ر ال ؤ م ن ال ق و ي خ ي ر و أ ح ب إ ىل ا لل م ن ال ؤ م ن الض ع ي ف و يف اح ر ص ع ل ى م ا ی م ف ع ك و اس ت ع ن ب لل و ل ت ع ج ز Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah, dan di setiap kebaikan, bersungguh-sungguhlah terhadap sesuatu yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan pada Allah serta jangan lemah. (HR. Muslim: 2664) Sabda Nabi :هللىلص bersungguh-sungguhlah terhadap sesuatu yang bermanfaat terdapat perintah untuk melaksanakan usaha yang baik dalam urusan agama ataupun duniawi. Bahkan didalamnya terdapat perintah untuk bersungguh-sungguh dengan dibarengi niat, tekad yang kuat, dan pelaksanaan. Sabda Nabi :هللىلص dan mintalah pertolongan kepada Allah didalamnya terdapat iman dengan ketentuan dan taqdir Allah جل جال له dan perintah untuk bertawakkal kepada-nya, bersandar diri, dan percaya kepada-nya. هللايضر Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Anas bin Malik berkata:

ق ال ر ج ل ي ر س ول ا لل! و أ ت و ك ل أ ع ق ل ه و أ ت و ك ل أ و أ ط ل ق ه ل ه : ف ق ا ل اع ق ل ا ا و ت و ك ل Seorang lelaki berkata kepada Rasulullah: apakah aku mengikatnya dan tawakkal ataukah aku melepaskannya dan tawakkal? Rasulullah menjawab, ikatlah dan tawakkallah. (HR. Tirmidzi: 2517) Rasulullah هللاىلص memberi petunjuk untuk menggabungkan dua perkara melaksanakan sebab dan bersandar diri kepada.جل جال له Allah Tirmidzi meriwayatkan juga dari Umar bin Khattab هللا يضر dari Nabi هللا ىلص berkata: ل و أ ن ك م ك م ت م ت و ك ل ون ع ل ى ا لل ح ق ت و ك ل ه ل ر ز ق ت م ك ا ی ر ز ق الط ي ر ت غ د و خ اص ا و ت ر وح ب ط ان Seandainya kalian bertawakkal kepada Allah sebenarbenar tawakkal maka Allah akan memberi rizki kepada kalian sebagaimana Allah memberi rizki kepada burung

yang pergi di pagi hari dengan rasa lapar kemudian pulang sore dengan perut kenyang. 1 Dua perkara tersebut disebutkan secara bersamaan, burung pergi di pagi hari hingga petang ia berusaha mencari rizki dengan bersungguh-sungguh untuk mendapatkannya. Dikatakan kepada Imam Ahmad رمحه هللا apa yang dikatakan oleh seorang lelaki yang duduk di rumahnya atau masjid ia berkata: Aku tidak akan melakukan apapun sampai rizki mendatangiku. Imam Ahmad رمحه هللا berkata, "ini adalah laki-laki yang :هللىلص bodoh. Tidakkah ia mendengar sabda Nabi و ج ع ل إن هللا ظ ل ر م ي ر ز ق ي ت ت Sesungguhnya Allah menjadikan rizkiku dibawah lemparan panahku. Beliau berkata ketika menyebutkan tentang burung: ت غ د و خ اص ا و ت ر وح ب ط ا ن 1 Sunan Tirmidzi (2344) dan dishahihkan oleh Al Albani dalam shahih Al Jami (5254)

mereka pergi dipagi hari dalam keadaan lapar dan kembali sore hari dengan perut kenyang. 2 Dari pelajaran tersebut diketahui bahwa dalam tawakkal harus ada penggabungan antara melaksanakan usaha dan bersandar diri kepada Allah و تعاىل.سبحانه Barangsiapa yang meninggalkan sebab dan ia beranggapan telah bertawakkal maka hakikatnya ia orang bertawakkal yang tertipu, dan dari perbuatannya ini ia hanya mendapatkan kelemahan, dan siasia. Seandainya seseorang berkata, Seandainya aku ditakdirkan pintar maka aku akan bersungguh-sungguh atau tidak akan bersungguh-sungguh, atau ia berkata, seandainya aku ditakdirkan punya anak maka aku akan menikah atau tidak akan menikah. Demikianlah ia berharap untuk mendapatkan hasil atau panen tanpa menanam dan menyiram lebih dulu. Demikian juga dengan orang yang meninggalkan keluarga dan anaknya tanpa nafkah dan makanan, dia juga tidak berusaha untuk mendapatkannya hanya bertawakkal pada taqdir. Semua itu sia-sia, bermalasmalasan, dan bertawakkal tanpa (mencari) usaha. Imam Ibnu Qudamah رمحه هللا berkata, Sebagian manusia mengira bahwa makna tawakkal itu meninggalkan usaha dengan anggota badan, meninggalkan pengaturan hati, dan jatuh ke bumi seperti daging diatas papan landasan tempat 2 Disebutkan oleh Ibnu Qudamah dalam Mukhtashar Minhajul Qasidin (95)

pemotongan. Ini adalah dugaan orang-orang bodoh. Hal itu diharamkan oleh syari at. (Mukhtashar Minhajul Qasidin: 361) Barangsiapa yang melaksanakan sebab dengan menunggu datangnya sebab secara sengaja dan lalai dari mengambil musabbab (akibat) yang bisa didapat darinya, maka tawakkal yang seperti ini lemah dan berujung pada kesia-siaan. Oleh karena itu sebagian ulama berkata: Meninggalkan sebab itu syirik dalam tauhid, meninggalkan sebab menjadikan sebab berkurangnya akal, berpaling dari sebab secara keseluruhan tercela dalam syariat. Sesungguhnya tawakkal dan berharap itu maknanya dibangun atas tauhid, akal dan syariat. عز وجل Sesungguhnya tawakkal kepada Allah hanya dilakukan oleh mukmin yang benar dalam setiap urusan agama dan dunianya, juga yang benar dalam shalatnya, puasanya, hajinya, berbuat baiknya, dan selainnya dari urusan agamanya. Dan juga yang benar dalam mendapatkan rizkinya, mencari yang dihalalkan, dan selainnya dari urusan dunianya. Tawakkal adalah dasar dari semua perkara agama, kedudukannya seperti kedudukan badan dari kepala. Bagaimana kepala itu bisa berdiri jika tidak diatas badan. Begitu juga iman tidak akan tegak bersama amalanamalannya kecuali bertumpu dengan tawakkal.

Semoga Allah عز وجل menjadikan kita dari orang-orang yang bertawakkal dengan sebenar-benarnya, juga termasuk dari سبحانه و تعاىل orang-orang yang berpegang teguh kepada Allah dengan keyakinan dan kejujuran. Allah-lah sebaik-baik penolong.[]