BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pembuatan suatu bangunan atau jalan yang membutuhkan bahan-bahan bangunan yang berkualitas selain dengan tingkat ketelitian dari arsitek, kualitas barang bangunan juga mempengaruhi seberapa kuat bangunan/jalan dapat bertahan dari kondisi yang paling buruk. Bencana alam yang dapat mengancam kondisi bangunan dan jalan,misalnya,banjir sewaktu-waktu dapat mengancam kehidupan sehari-hari dan membuat bangunan atau jalan menjadi rusak dan membuat rumah yang tidak kuat pondasinya bisa terbawa hanyut. Dengan kebutuhan akan bahan bangunan ini semakin penting, banyak penjual toko bangunan yang menjual bahan-bahan bangunan dengan berbagai macam barang untuk membangun dan memperindah bangunan,mulai dari semen, bata, batako, cat, pasir dan lain-lain. Untuk menawarkan barang-barang bangunan biasanya pembeli melakukan pembelian barang langsung datang ke toko bangunan tersebut. Selain itu, pembeli perlu mengetahui barang-barang bangunan yang akan dibeli dan yang sesuai dengan kebutuhan. Toko bangunan umunya diketahui pembeli dari mulut ke mulut atau secara tidak sengaja lewat toko bangunan tersebut. Pemilik toko TB H. Ali ingin memberikan informasi kebutuhan konsumen akan bahan bangunan tips- tips atau manfaat serta memperluas jangkauan penjualan secara online. Jadi disini dibutuhkan sebuah program yang dapat memesan bahan bangunan dengan mudah dan cepat. Aplikasi pemesanan ini dapat digunakan pada smartphone android dengan menggunakan web service yang memberikan kemudahan bagi pemilik toko karena dapat langsung mengolah data pesanan dengan cepat. Pada pembuatan aplikasi pemesanan ini, metode penelitian yang digunakan adalah observasi 1
dan studi literatur dalam pengumpulan data. Perancangan sistem meliputi use case diagram, deskripsi use case, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram. Hasil dari sistem ini dapat memberikan kemudahan bagi pembeli karena dapat menghemat waktu dan tidak harus datang ke toko bangunan. Sedangkan dari pemilik toko bangunan dapat menambah pelayanan kepada pembeli dan mempermudah proses pemesanan bahan bangunan sehingga laporan yang dihasilkan valid. Agar proses pengecekan dan pemesanan bahan bangunan berjalan lebih mudah tanpa memakan banyak waktu dan dapat dilakukan dimana saja, diperlukan adanya sistem aplikasi. Aplikasi ini bisa digunakan calon pembeli untuk melihat review mengenai bahan bangunan dan memesan bahan bangunan. Selain memudahkan calon pembeli, aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan penjual untuk mempromosikan bahanbahan yang dijual tanpa membuat brosur atau pamflet. Pemilihan mobile android untuk mengembangkan aplikasi ini, selain lebih mudah pengoperasiannya, dan fungsi dari mobile yang fleksibel. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis akan mengajukan judul APLIKASI PEMESANAN BAHAN BANGUNAN BERBASIS ANDROID (Studi Kasus TB. H. ALI). Perancangan program ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan penjualan dan memberikan informasi pelayanan guna mempermudah para konsumen mendapatkan informasi. 1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan uraian singkat diatas pada latar belakang diatas, maka penulis mencoba mengidentifikasi permasalahan yang ada dengan rumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana cara membuat aplikasi pemesanan bahan bangunan guna mempermudah konsumen dalam memesan dan mencari informasi bahan bangunan? 2
2. Bagaimana proses aplikasi pemesanan bahan bangunan ini dapat memberikan informasi dan harga mengenai bahan bangunan yang ada di dalam toko tersebut? 3. Apakah pemesanan bahan bangunan ini dapat berfungsi dengan baik dan dapat memberikan informasi kepada para konsumen? 1.3 BATASAN MASLAH Pembatasan masalah diperlukan agar tidak menyimpang dari tujuan yang diharapkan dalam merancang dan membangun aplikasi ini, maka penulis membatasi penulisan antara lain : 1. Ruang lingkup Aplikasi ini hanya meliputi pemesanan dan informasi bahan bangunan.. 2. Aplikasi ini dijalankan pada smartphone yang menggunakan OS Android 5.0 Lollipop. 3. Aplikasi ini dibatasi hanya untuk melihat informasi bahan bangunan dan pemesanan yang akan dilakukan konsumen dan tidak mencakup pembayaran pada aplikasi pemesanan bahan bangunan. 1.4 Tujuan dan Manfaat 1.4.1 Tujuan 1. Dibuatnya aplikasi ini adalah untuk mempermudah konsumen dalam mengetahui informasi bahan bangunan yang akan di pesan. 2. Dibuatnya aplikasi ini diharapkan akan memberikan peningkatan pembelian bagi toko tersebut. 3. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu konsumen dalam memilih bahan bangunan yang tepat. 1.4.2 Manfaat 1. Aplikasi ini memberikan kemudahan dengan melihat informasi barang yang ada pada toko. 3
2. Aplikasi ini dapat meningkatkan daya beli konsumen pada toko tersebut. 3. Aplikasi ini dapat mempermudah konsumen karena dapat menghemat waktu dan tidak harus datang ke toko bangunan. 1.5 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam proses aplikasi pemesanan bahan bangunan berbasis android akan digunakan beberapa cara sebagai berikut : 1. Studi Pustaka Studi pustaka merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis maupun elektorik yang berkaitan dengan judul tugas akhir ini, guna menjadikan landasan penelitian dan sumber data dalam pembuatan Aplikasi Pemesanan Bahan Bangunan berbasis android ini. 2. Observasi Observasi merupakan langkah kedua dalam melakukan pengumpulan data setelah melakukan studi pustaka. Penelitian ini dilakukan dengan cara survei dan mengamati beberapa toko bangunan dengan mengamati sistem yang sedang berjalan untuk mengetahui secara pasti kelemahan yang ada pada sistem tersebut. 3. Wawancara Penelitian ini dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan kepada pihak-pihak yang terlibat untuk mendapatkan penjelasan mengenai sistem berjalan dan kelemahannya serta kebutuhan Pemesanan Bahan Bangunan dengan sistem yang diinginkan. 1.6 Metode Perancangan Sistem Informasi Dalam melakukan perancangan Aplikasi Pemesanan Bahan Bangunan berbasis android ini, metodologi yang digunakan adalah : A. Model Waterfall Menurut Pressman (2010,p39) model waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software. Fase-fase dalam model waterfall menurut refrensi Pressman : 4
1. Communication. 2. Planning 3. Modeling. 4. Construction. 5. Deployment. B. Unified Modeling Language (UML) Menurut Martin Fowler (2005:1) Unified Modeling Language (UML) adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh meta-model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman beroreantasi objek (OO). Diagram UML yang akan dibahas pada bab ini adalah use case, activity diagram, sequence diagram. 1.7 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan bertujuan untuk memberikan gambaran secara garis besar tentang penulisan tugas akhir ini. Adapun sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penulisan skripsi ini, perumusan masalah batasan masalah, tujuan dan manfaat serta metodologi yang digunakan dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Didalam landasan teori ini berisikan tentang teori informasi, teori tentang sistem informasi pemesanan dan penjualan, tentang penjelasan-penjelasan tentang konsep dasar aplikasi, karakteristik aplikasi, teori tentang metode waterfall, UML, penjelasan tentang metode dalam pengujian sistem serta teori-teori yang 5
berhubungan dengan pembuatan Aplikasi Pemesanan Bahan Bangunan berbasis android ini. BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini berisikan tentang pembahasan analisa dari pembuatan pembuatan Aplikasi Pemesanan Bahan Bangunan berbasis android ini, perancangan aplikasi, gambaran umum sistem yang diusulkan serta desain rancangan tampilan berdasarkan hasil perancangan yang telah dilakukan. BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Bab ini berisi tentang pembahasan mengenai aplikasi yang telah dibuat sekaligus mengenai cara dan proses instalasi, dan evaluasi hasil sistem yang telah diimplementasikan. BAB V PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dari sistem yang telah dibuat dan dianalisis dari keseluruhan pembahasan untuk pengembangan aplikasi selanjutnya. Selain itu terdapat saran yang dapat digunaan untuk pengembangan aplikasi selanjutnya. 6