BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan cerita pendek Le

dokumen-dokumen yang mirip
WUJUD EKSISTENSI TOKOH PEREMPUAN DALAM CERITA PENDEK LE DERNIER AMOUR DU PRINCE GENGHI KARYA MARGUERITE YOURCENAR SKRIPSI

1. BAB I PENDAHULUAN

2014 ANALISIS STRUKTURALISME GENETIK TERHADAP NILAI-NILAI EKSISTENSIALISME DALAM NASKAH TEATER HUIS CLOS KARYA JEAN-PAUL SARTRE

BAB I PENDAHULUAN. Manusia mengenal bermacam-macam ilmu di dalam kehidupan. Salah

BAB I PENDAHULUAN. Pada hakekatnya, hidup manusia tidak bisa lepas dari bersastra. Kata sastra

2015 ANALISIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVELET MONSIEUR IBRAHIM ET LES FLEURS DU CORAN (2001) KARYA ÉRIC-ÉMMANUEL SCHMITT

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka, sebab data

WUJUD EKSISTENSI TOKOH UTAMA DALAM ROMAN TROIS JOURS CHEZ MA MÈRE KARYA FRANÇOIS WEYERGANS SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. sehingga bahasa menjadi media sastra. Karya sastra muncul dalam bentuk ungkapan

BAB IV KESIMPULAN. efikasi diri. Teori struktural digunakan untuk mengetahui unsur-unsur intrinsik cerpen

L EXISTENCE DE LA FEMME EN NOUVELLE LE DERNIER AMOUR DU PRINCE GENGHI DE MARGUERITE YOURCENAR. Dinar Primarry

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mencakup metode dan desain penelitian, definisi-definisi operasional dari variabel

BAB 1 PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan sebuah ungkapan pribadi manusia. berupa pengalaman, pemikiran, perasaan, imajinasi, ide, keyakinan dalam

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

BAB IV PENUTUP. Hasil analisis yang penulis lakukan tehadap novel Namaku Hiroko karya N.H.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB VI KESIMPULAN. Karya sastra seperti novel memiliki unsur-unsur yang membentuk

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. sebagaimana dikatakan Horatio (Noor, 2009: 14), adalah dulce et utile

BAB I PENDAHULUAN. Wanita merupakan topik pembicaraan yang terus dikupas di media masa

BAB I PENDAHULUAN. puisi. Latar belakang kehidupan yang dialami pengarang, sangat berpengaruh

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Littérature Française II PR 403

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. karya sastra yang bersifat imajinasi (fiksi) dan karya sastra yang bersifat non

NILAI MORAL NOVEL KUTITIPKAN AZEL KEPADAMU KARYA ZAYYADI ALWY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Eksistensialisme dalam Novel Tarian Bumi Karya Oka Rusmini

BAB V PENUTUP A. Simpulan

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra sebagai karya seni bersifat kreatif, artinya sebagai hasil

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB IV KESIMPULAN. memang tidak dijadikan tema utama. Tetapi unsur-unsur kekerasan tersebut seolah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Indonesia saat ini memasuki era globalisasi yang ditandai dengan arus

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN TELAAH KONSEPTUAL. Penelitian tentang perempuan etnis Tionghoa muslim belum

PENDAHULUAN. sosialnya. Imajinasi pengarang dituangkan dalam bentuk bahasa yang kemudian

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. imaginasi, pengamatan, dan perenungannya dalam bentuk karya sastra. Karya-karya

BAB I PENDAHULUAN. digambarkan secara luas oleh pengarang melalui pemikiran-pemikiran yang menjadikan

BAB VI PENUTUP. unsur intrinsik roman La Consolante karya Anna Gavalda, dapat. disimpulkan beberapa hal sebagai berikut

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. hubungan antarmasyarakat, antara masyarakat dan seseorang, antarmanusia, dan

BAB IV KESIMPULAN. Peristiwa yang terjalin dalam novel Nagabonar Jadi 2 terbentuk menjadi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kesusastraan berasal dari kata susastra. Su dan Sastra, dan kemudian kata

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengalaman dan pengamatannya terhadap kehidupan. Kehidupan

I. PENDAHULUAN. Setiap manusia pasti pernah mengalami konflik di dalam hidupnya. Konflik

DAFTAR ISI ABSTRAK. KATA PENGANTAR.. UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR TABEL. DAFTAR DIAGRAM.. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian 1

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

BAB II KAJIAN TEORI. Littérature est un écrit, un discours superficiel, emprient d artifice. En semble

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia sejalan dengan perkembangan masyarakatnya. Hal tersebut dapat dilihat

DIMENSI PERNYAIAN DAN JUGUN IANFU DALAM NOVEL MIRAH DARI BANDA KARYA HANNA RAMBE : KAJIAN FEMINISME EKSISTENSIALIS

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perempuan adalah objek cerita yang hampir selalu digambarkan sebagai tokoh

BAB III METODE PENELITIAN. dengan pendekatan struktural (objektif). Metode dan pendekatan ini dianggap

SKRIPSI Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Dearah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa konflik dalam novel 5 cm

BAB I PENDAHULUAN. 1 William Chang, Berkaitan Dengan Konflik Etnis-Agama dalam Konflik Komunal Di Indonesia Saat Ini, Jakarta, INIS, 2002, hlm 27.

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan gagasan-gagasan ataupun merefleksikan pandangannya terhadap

BAB I PENDAHULUAN. berbagai macam masalah kehidupan manusia secara langsung dan sekaligus.

BAB I PENDAHULUAN. pengalaman pengarang. Karya sastra hadir bukan semata-mata sebagai sarana

KONFLIK ITRAPSIKIS TOKOH UTAMA DALAM NOVEL KERUMUNAN TERAKHIR KARYA OKKY MADASARI (Kajian Psikoanalisis Sosial Karen Horney)

BAB I PENDAHULUAN. pikiran sastrawan tentang kehidupan yang diungkapkan lewat bahasa (Sayuti,

BAB 4 KESIMPULAN Citra Tokoh Utama Perempuan die Kleine sebagai Subordinat dalam Novel RELAX karya Henni von Lange RELAX RELAX

PSIKOLOGI SOSIAL DALAM NOVEL TUHAN, IZINKAN AKU MENJADI PELACUR! KARYA MUHIDIN M DAHLAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. seorang pengarang yang dituangkan melalui kata-kata yang indah sehingga. berbentuk tulisan dan karya sastra berbentuk lisan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Wanita adalah makhluk perasa, sosok yang sensitif dari segi perasaan, mudah

BAB I PENDAHULUAN. untuk diteladani. Berdasarkan isi karya sastra itu, banyak karya sastra yang dipakai

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan sebuah karya sastra yang bermanfaat bagi masyarakat.

ANALISIS NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL ASSALAMUALAIKUM BEIJING! KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

I. PENDAHULUAN. 2008:8).Sastra sebagai seni kreatif yang menggunakan manusia dan segala macam

BAB I PENDAHULUAN. Sastra merupakan kata serapan dari bahasa sanskerta śāstra, yang berarti teks yang

DE TEXTES LITTÉRAIRES PR 414

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sastra merupakan karya seni yang mengandung banyak estetika

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. imajinasi yang tinggi, yang terbukti dari karya-karyanya yang menarik dan banyak

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL SEE YOU IN UZLIFATUL JANNAH KARYA FERYANTO HADI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. penelitian, maka pada subbab ini akan dijelaskan rancangan-rancangan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mengarang suatu novel, seorang pengarang menggunakan pengalaman

BAB I PENDAHULUAN. dengan menggunakan bahasa tanpa meninggalkan kesopanan dan keindahan.

BAB I PENDAHULUAN. Perbedaan antara laki-laki dan perempuan sudah terlihat jelas sejak

Analisis Struktural Objektif Cerita Sambung Rembulan Wungu Karya Ardini Pangastuti dalam Majalah Djaka Lodang Edisi Maret-Juli 2011

BAB I PENDAHULUAN. Menurut beberapa situs di internet, naskah-naskah teater Molière

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan dan keadaan sosial masyarakat baik secara langsung maupun tidak

NILAI AKHLAK TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IBUKU TAK MENYIMPAN SURGA DI TELAPAK KAKINYA KARYA TRIANI RETNO A. DAN SKENARIO PEMBELAJRANNYA DI KELAS XII SMA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PENUTUP. memfokuskan pada Ideologi Tokoh Utama Wanita Dalam Novel Surga Yang Tak

BAB I PENDAHULUAN. dan ketertarikan terhadap masalah manusia serta kehidupan sosialnya atau keinginannya

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. 1 Drs. Atar Semi. Kritik Sastra, 1984: Ibid. Hal. 52.

BAB I PENDAHULUAN. tergantung dari perubahan sosial yang melatarbelakanginya (Ratna, 2007: 81). Hal

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN. Suatu penelitian dapat mengacu pada penelitian-penelitian yang telah

BAB 1 PENDAHULUAN. suatu objek tertentu. Rene Wellek mengatakan bahwa sastra adalah institusi sosial

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Darma Persada

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI.. HALAMAN JUDUL.. LEMBAR PENGESAHAN ABSTRAK BAHASA INDONESIA. ABSTRAK BAHASA JEPANG

BAB III KESIMPULAN & SARAN. menjabarkan keterkaitan antara perjalanan sang hero dengan jiwa bebas yang

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan cerita pendek Le dernier Amour du Prince Genghi karya marguerite Yourcenar, maka dapat disimpulkan mengenai tiga masalah seperti yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah pada BAB I, yaitu mengenai wujud unsur intrinsik, keterkaitan antarunsur intrinsik dan wujud eksistensi tokoh perempuan dalam cerita pendek Le dernier Amour du Prince Genghi. 1. Wujud Unsur Intrinsik Setelah melakukan analisis struktural tentang unsur-unsur intrinsik yang terdapat pada cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi, maka dapat diketahui bahwa cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi karya Marguerite Yourcenar memiliki alur campuran, yaitu antara alur progesif dan regresif. Alur progresif dimulai dari tahap état initial (situasi awal) menuju tahap provocation (munculnya pemicu konflik). Kemudian pada puncaknya yaitu pada tahap action alur berubah regresif dan kembali progresif di tahap état final dan sanction. Akhir cerita cerita pendek ini berakhir dengan tragis tanpa adanya harapan (Fin tragique sans espoir) karena kematian salah satu tokohnya. Terdapat satu tokoh utama yaitu la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent dan satu tokoh tambahan yang mendukung jalannya cerita, yaitu Pangeran 94

95 Genghi. Latar tempat dalam cerita pendek ini adalah di sebuah pondok di lereng gunung, dengan latar waktu yang ditunjukkan dengan perubahan empat musim, yaitu musim gugur, musim dingin, musim semi, dan musim panas. Cerita pendek ini memiliki latar sosial kebudayaan patriarki di Jepang pada zaman Heian, dimana perempuan tidak dianggap dan menempati posisi di bawah laki-laki. Tema mayor dalam cerita pendek ini adalah perjuangan seorang perempuan, dan tema minornya berupa kesetiaan, kesabaran, kesedihan, keteguhan dan ketegaran seorang perempuan. 2. Keterkaitan Antarunsur Intrinsik Keterkaitan antarunsur dalam cerita pendek ini adalah hubungan antara alur, penokohan dan latar yang terikat dalam tema sebagai dasar ide cerita. Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa cerita pendek ini memiliki alur campuran, yaitu progresif dan regresif. Pergerakan alur ini dipengaruhi oleh konflik yang ditimbulkan antartokoh dan dapat juga dipengaruhi oleh fungsi tokoh dalam cerita tersebut (les forces agissantes), yaitu la Dame-du-villagedes-fleurs-qui-tombent sebagai subjek cerita yang memiliki ambisi (destinateur) untuk mendapatkan kebebasannya menentukan hidup (objet). Peristiwa-peristiwa yang terjadi pada tokoh dapat mempengaruhi pergerakan alur dan membuat jalannya cerita menjadi menarik, seperti ketika pangeran Genghi akan mati dan mengingat kembali perempuan-perempuan yang pernah mengisi hidupnya. Pada situasi ini alur berubah menjadi regresif. Sikap dan

96 perbuatan tokoh dalam menggerakkan alur cerita dipengaruhi oleh adanya latar, baik latar tempat, latar waktu dan latar sosial. Keseluruhan unsur intrinsik dalam cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi diikat dalam tema yang ada. Tema tersebut berupa tema mayor yaitu Perjuangan seorang perempuan dan tema minor berupa kesetiaan, kesabaran, kesedihan, keteguhan dan ketegaran seorang perempuan. Tema tersebut tergambar lewat alur, penokohan dan latar yang disajikan dalam cerita pendek. 3. Wujud Eksistensi Tokoh Perempuan Penelitian ini kemudian dilanjutkan dengan pendekatan eksistensialisme Jean Paul Sartre dan feminis eksistensialis Simone de Bouvoir, yang menjelaskan wujud-wujud eksistensi yang dilakukan la Damedu-village-des-fleurs-qui-tombent untuk mendapatkan tujuan hidupnya. Proses eksistensi la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent dimulai dari adanya fakta masa lalu sebagai gundik pangeran yang tidak dianggap, kehadirannya diacuhkan, dilupakan dan ditolak keberadaannya, dia tidak dapat berbuat apaapa dan hanya pasrah menerima kodratnya sebagai seorang selir. Sikap la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent tersebut adalah akibat dari konstruksi sosial yang menjadikannya perempuan seperti keinginan masyarakat, yang patuh dan mengorbankan diri untuk laki-laki. Berangkat dari masa lalu yang menyedihkan tersebut la Dame-duvillage-des-fleurs-qui-tombent menyadari posisinya sebagai objek, dia

97 menginginkan perubahan dalam hidupnya untuk menjadi subjek. La Damedu-village-des-fleurs-qui-tombent memiliki ambisi untuk menakhlukkan lakilaki dan menginginkan keberadaannya diingat dan diakui oleh Pangeran Genghi. La Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent berusaha menunjukkan keberadaannya kepada pangeran Genghi dan memperjuangkan cintanya kepada pangeran, dengan begitu la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent memiliki pola pikir yang baru dan memulai subjektivikasinya, namun subjektivitas la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent bukanlah subjektivitas sempurna yang mengada untuk dirinya sendiri, karena la Damedu-village-des-fleurs-qui-tombent menjalankan perannya dan menunjukkan dirinya dengan menyamar sebagai orang lain. Kesadaran la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent untuk mengubah posisinya dari objek menjadi subjek membuatnya bebas menentukan pilihan hidup, dan la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent memilih memperjuangkan cintanya kepada pangeran dengan melawan pandangan masyarakat tentang dirinya yang seorang gundik. Pilihan la Damedu-village-des-fleurs-qui-tombent semata-mata untuk mendapatkan tujuannya saja tetapi juga merupakan bentuk tanggung jawab terhadap dirinya sendiri dan pangeran Genghi. Tanggung jawab la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent terhadap pilihannya terlihat hingga akhir cerita. Tanggung jawab yang dilakukan la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent meliputi tanggung jawab pada dirinya sendiri dan tanggung jawab pada pangeran Genghi, yaitu membuat

98 pangeran jatuh cinta padanya, hal tersebut dilakukan dengan cara melayani pangeran Genghi. sementara tanggung jawab untuk dirinya sendiri atas pilihan yang diambilnya terbukti saat dia tetap konsisten menjalani pilihannya meskipun berakhir menyedihkan karena la Dame-du-village-des-fleurs-quitombent tidak mendapat pengakuan dari pangeran Genghi tentang keberadaan dirinya. Hal tersebut terjadi karena la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent tidak jujur dan tidak menunjukkan eksistensi sebagai dirinya sendiri. Eksistensi la Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent gagal karena dia terlalu menikmati perannya sebagai perempuan dibalik topeng dan tidak menunjukkan keberadaan dirinya sendiri, meskipun dia menyadari dan memutuskan untuk berjuang dengan melawan aturan yang ada. Keputusannya untuk melawan aturan masyarakat adalah usaha untuk mengembalikan kebebasannya dan menempatkan posisinya sebagai subjek, dengan begitu dia berharap dapat membuat Pangeran Genghi mengingat dan mengakui keberadaannya. Namun keinginan La Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent tidak dapat diwujudkan karena hingga kematiannya Pangeran Genghi tidak dapat mengingat keberadaan La Dame-du-village-des-fleurs-qui-tombent, sehingga semua usaha yang dilakukannya sia-sia. B. IMPLIKASI 1. Dari hasil penelitian ditemukan kesesuaian antara apa yang diteliti dengan pendekatan eksistensialisme. Dengan demikian, secara teoretis hasil penelitian ini berimplikasi mendukung atau memperkuat pendekatan

99 eksistensialisme, yaitu tentang kesadaran seseorang sebagai subjek dan kebebasan dalam menentukan pilihan untuk mendapatkan apa yang diinginkan. 2. Hasil penelitian secara praktis dapat memberikan pembelajaran hidup bahwa kita harus menunjukkan keberadaan kita dan berjuang untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. C. SARAN Setelah melakukan analisis secara struktural dan menggunakan pendekatan eksistensialisme pada cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi maka saran yang dapat diberikan oleh peneliti sebagai upaya dalam pemahaman dari cerita pendek ini adalah : 1. Penelitian terhadap cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi ini dapat dijadikan sebuah pelajaran hidup bagi para pembaca bahwa setiap manusia bebas menentukan esensi hidupnya sendiri. Manusia bereksistensi dan menemukan esensinya dan meskipun manusia itu bebas namun kebebasan yang dimiliki manusia adalah kebebasan yang disertai tanggung jawab. 2. Penelitian terhadap cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi ini dapat dijadikan referensi bagi penelitian selajutnya untuk mengupas lebih dalam mengenai unsur-unsur sastra yang terdapat pada cerita pendek ini baik secara intrinsik ataupun ekstrinsik.

100 3. Penelitian terhadap cerita pendek Le dernier amour du Prince Genghi ini dapat dijadikan bahan referensi dalam pengetahuan tentang kesusastraan Prancis dan sebagai pembelajaran sastra dalam mata kuliah analyse de la literature française di jurusan Pendidikan Bahasa Prancis UNY.