PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK KANDANG AYAM DAN SP 18 TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN PADA ANDOSOL

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI OLEH : SAMUEL T Z PURBA AGROEKOTEKNOLOGI ILMU TANAH

Peran Media Tanam dan Dosis Pupuk Urea, SP36, KCl Terhadap Pertumbuhan Tanaman Bawang Daun (Allium fistulosum L.) dalam Polybag. Oleh: Susantidiana

PENGARUH PUPUK KANDANG KELINCI DAN PUPUK UREA TERHADAP KETERSEDIAAN N TOTAL PADAPERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG

Aplikasi Pupuk Kandang dan Pupuk SP-36 Untuk Meningkatkan Unsur Hara P Dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) di Tanah Inceptisol Kwala Bekala

PENGARUH KERAPATAN DAN KEDALAMAN TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG HIJAU (Vigna radiata L.)

PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.) VARIETAS LINDA AKIBAT PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK UREA

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

STUDY TENTANG TIGA VARIETAS TERUNG DENGAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN

RESPONS TANAMAN KEDELAI TERHADAP PEMBERIAN PUPUK FOSFOR DAN PUPUK HIJAU PAITAN

Jurnal Agroekoteknologi FP USU E-ISSN No Vol.5.No.3, Juli 2017 (81):

PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KOTORAN AYAM DAN UREA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG DAUN PADA TANAH GAMBUT PEDALAMAN

SERAPAN P DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) AKIBAT PEMBERIAN KOMBINASI BAHAN ORGANIK DAN SP 36 PADA TANAH ULTISOL LABUHAN BATU SELATAN

OLEH : REZEKI AYU CITRA UTAMA ILMU TANAH

Vol 3 No 1. Januari - Maret 2014 ISSN :

Jurnal Agroekoteknologi FP USU E-ISSN No Vol.5.No.1, Januari 2017 (22):

PENGARUH KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR DAN MACAM VARIETAS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.

Pemberian Bahan Organik Kompos Jerami Padi dan Abu Sekam Padi dalam Memperbaiki Sifat Kimian Tanah Ultisol Serta Pertumbuhan Tanaman Jagung

PENGARUH KOMBINASI TAKARAN PUPUK UREA DAN SP-36 TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN (Allium fistulosum L,) Alumni Fakultas Pertanian 2)

PEMBERIAN KAPUR CaCO 3 DAN PUPUK KCl DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN SERTA SERAPAN K DAN Ca TANAMAN KEDELAI SKRIPSI OLEH:

PENGARUH DOSIS PUPUK KANDANG SAPI DAN PUPUK NITROGEN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans. Poir)

RESPON TANAMAN SELADA (Lactuca sativa L.) MENGGUNAKAN BEBERAPA JENIS PUPUK ORGANIK DENGAN DUA KALI PENANAMAN SECARA VERTIKULTUR

1 ZIRAA AH, Volume 27 Nomor 1, Pebruari 2010 Halaman 1-8 ISSN

I. PENDAHULUAN. pertambahan jumlah penduduk dan peningkatan konsumsi per kapita akibat

IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 1. Tinggi tanaman padi akibat penambahan jenis dan dosis amelioran.

RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG TANAH PADA APLIKASI DOSIS PUPUK ORGANIK PADAT DAN CAIR

PENGARUH JENIS DAN DOSIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KROKOT LANDA (Talinum triangulare Willd.)

Jurnal Online Agroekoteknologi. ISSN No Vol.3, No.2: , Maret 2015

PENGARUH PUPUK HIJAU Calopogonium mucunoides DAN FOSFOR TERHADAP SIFAT AGRONOMIS DAN KOMPONEN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt)

PEMBERIAN PUPUK P DAN Zn UNTUK MENINGKATKAN KETERSEDIAAN P DAN Zn DI TANAH SAWAH SKRIPSI OLEH : KIKI DAMAYANTI

BAHAN DAN METODE. Sumatera Utara (USU), Medan pada ketinggian tempat sekitar 25 m dpl. Analisis

HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH PEMBERIAN NITROGEN DAN KOMPOS TERHADAP KOMPONEN PERTUMBUHAN TANAMAN LIDAH BUAYA (Aloe vera)

ABSTRAK. Oleh. Mitra Suri. Penanaman tomat memerlukan teknik budidaya yang tepat. Aplikasi pemberian

PENGARUH JENIS PUPUK KANDANG DAN JARAK TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays L. var. saccharata Sturt) SKRIPSI

PENGARUH PUPUK KANDANG KELINCI DAN PUPUK NPK (16:16:16) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.)

PERTUMBUHAN DAN HASIL KAILAN (brassica alboglabra) PADA BERBAGAI DOSIS KOMPOS SOLID ABSTRAK

PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PAKCOY (Brassica rapa L.) DENGAN PEMBERIAN DUA JENIS PUPUK KANDANG PADA DUA KALI PENANAMAN

BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilakukan di Rumah Kasa, Laboratorium Kesuburan dan

PENGARUH DOSIS PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL MENTIMUN

Pengaruh Tiga Jenis Pupuk Kotoran Ternak (Sapi, Ayam, dan Kambing) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Rumput Brachiaria Humidicola

PENGARUH DUA JENIS PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativa L.) YANG DI TANAM PADA MEDIA GAMBUT DAN TANAH MINERAL

PENGARUH DOSIS PUPUK ANORGANIK NPK MUTIARA DAN CARA APLIKASI PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN

PENGARUH PUPUK GANDASIL B DAN PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.)

Pengaruh Teknik Dan Dosis Pemberian Pupuk Organik Dari Sludge Bio- Digester Terhadap Produksi Tanaman Jagung (Zea Mays L.

Pengaruh Konsentrasi dan Waktu Penyemprotan Pupuk Organik Cair Super ACI terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis

HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil

Jurnal Cendekia Vol 13 No 1 Jan 2015 ISSN:

Pengaruh BAP ( 6-Benzylaminopurine ) dan Pupuk Nitrogen terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)

PENGARUH VOLUME PEMBERIAN AIR DAN KONSENTRASI PUPUK DAUN TERHADAP PERTUMBUHAN VEGETATIF TANAMAN ANGGREK Dendrobium undulatum

PENGARUH DOSIS PUPUK KANDANG KOTORAN AYAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL CABAI RAWIT DI TANAH GAMBUT

Urea fertilizer and goat manure application for increasing N Total on Inceptisol Kuala Bekala and corn growth ( Zea mays L. )

Jurnal Online Agroekoteaknologi. ISSN No Vol.3, No.3 : , Juni 2015

PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN (Allium Fistulosum L.) PADA BERBAGAI DOSIS PUPUK KANDANG AYAM

PENGARUH MEDIA TANAM DAN PERLAKUAN ROOTONE F PADA PERTUMBUHAN STEK BATANG Aglaonema Donna Carmen

PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN SAWI (Brassica juncea L) DENGAN PEMBERIAN MIKROORGANISME LOKAL (MOL) DAN PUPUK KANDANG AYAM

Pengaruh Dosis dan Cara Pemberian Pupuk.I Putu Wisardja 130

DAMPAK PEMUPUKAN P DAN PEMBERIAN MEDIA TANAM KOMERSIAL TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG

RESPONS TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) TERHADAP DOSIS PUPUK KANDANG KAMBING DAN PUPUK DAUN YANG BERBEDA

Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Dengan Pemberian Pupuk Kandang Sapi Dan Pupuk Fosfat

KAJIAN PENGGUNAAN PUPUK BIOURIN SAPI DAN PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.)

Pemakaian Pupuk Organik Cair Sebagai Dekomposer dan Sumber Hara Tanaman Padi (Oriza sativa L.)

Pengaruh Waktu Panen dan Pemberian Pupuk Organik Terhadap Hasil Tanaman Wortel (Daucus carota L.)

PENINGKATAN PERTUMBUHAN DAN HASIL KACANG TANAH

PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) YANG DIBERI PUPUKKANDANG AYAM DENGAN KERAPATAN TANAM BERBEDA

Jurnal Agroekoteknologi. E-ISSN No Vol.4. No.1, Desember (560) :

THE EFFECT OF AZOLLA AND N FERTILIZER APLICATION ON RICE FIELD (Oryza sativa L.) VARIETY INPARI 13

PENGARUH IMBANGAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TOMAT DI TANAH REGOSOL SKRIPSI. Oleh: Nasrizal

I. PENDAHULUAN. Cabai (Capsicum annum L.) merupakan salah satu jenis sayuran penting yang

Jurnal Cendekia Vol 11 No 3 Sept 2013 ISSN

Pengaruh Varietas dan Pemberian Jenis Pupuk terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah

E-JURNAL ARSITEKTUR LANSEKAP ISSN: VOL. 3, NO. 1, APRIL 2017

RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI SAWI ( Brassica juncea L ) TERHADAP PEMBERIAN URINE KELINCI DAN PUPUK GUANO

PENGARUHKOMPOSISI MEDIA TANAM DANTAKARAN AIR CUCIAN BERASTERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KUBIS BUNGA. (Brassica oleracea botrytis L.

RESPOMS PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI SAAWI (Brassica Juncea. L) TERHADAP INTERVAL PENYIRAMAN DAN KONSENTRASILARUTAN PUPUK NPK SECARA HIDROPONIK

Aplikasi Pupuk Organik Cair pada Tanaman Caisim (Brassica juncea) dan Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) di Ultisol Lapisan Bawah

Jurnal Cendekia Vol 12 No 2 Mei 2014 ISSN

HASIL DAN PEMBAHASAN. perlakuan Pupuk Konvensional dan kombinasi POC 3 l/ha dan Pupuk Konvensional

PENGARUH PENGGUNAAN PUPUK KANDANG DAN NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH

EFEK KOMBINASI DOSIS PUPUK N P K DAN CARA PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS. Jumini, Nurhayati, dan Murzani

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan di Screen House, Balai Penelitian Tanaman Sayuran

PENGARUH PEMBERIAN BATUAN FOSFAT ALAM DAN SKRIPSI. Mohamad Irfan Hermawan NIM

PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI (Brassica juncea L.) PADA BERBAGAI DOSIS PUPUK UREA

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

KETERSEDIAAN NITROGEN AKIBAT PEMBERIAN KOMBINASI BERBAGAI BAHAN ORGANIK TERHADAP TIGA JENIS TANAH DAN EFEKNYA PADA PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG

THE EFFECT OF WEED CONTROL AND SOIL TILLAGE SYSTEM ON GROWTH AND YIELD OF SOYBEAN (Glycine max L.)

Penggunaan Pupuk pada Tanaman Bawang Merah

SKRIPSI. Oleh : YULI SAGALA/ ILMU TANAH

PERBAIKAN SIFAT KIMIA TANAH FLUVENTIC EUTRUDEPTS PADA PERTANAMAN SEDAP MALAM DENGAN PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK NPK

169 ZIRAA AH, Volume 35 Nomor 3, Oktober 2012 Halaman ISSN

PENGARUH KONSENTRASI DAN INTERVAL APLIKASI EKSTRAK DAUN INSULIN (Thitonia difersifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH

KERAGAAN PERTUMBUHAN JAGUNG DENGAN PEMBERIAN PUPUK HIJAU DISERTAI PEMUPUKAN N DAN P

PEMBERIAN FERMENTASI URIN MANUSIA SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG DI TANAH INSEPTISOL KWALA BEKALA SKRIPSI

APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN SAWI

IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH KERAPATAN TANAMAN DAN KOMBINASI PUPUK NITROGEN ANORGANIK DAN NITROGEN KOMPOS TERHADAP PRODUKSI GANDUM. Yosefina Mangera 1) ABSTRACK

PENGARUH JARAK TANAM DAN POSISI RUAS STEK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) SKRIPSI

Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada pada Tiga Jenis Tanah Mineral dengan Pemberian Dosis Pupuk Kandang Sapi yang Berbeda

PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH DENGAN PENGOLAHAN TANAH YANG BERBEDA DAN PEMBERIAN PUPUK NPK

PENGARUH JARAK TANAM DAN DOSIS PUPUK NITROGEN TERHADAP PERTUMBUHAN BUD CHIP TEBU (Saccharum officinarum L.) SKRIPSI OLEH:

Transkripsi:

PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK KANDANG AYAM DAN SP 18 TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN PADA ANDOSOL Haryanto, Kartini dan A.H. Syaiful Anwar Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman haryanto_mp55@yahoo.com ABSTRAK Penelitian menggunakan pupuk kandang ayam dan SP 18 bertujuan untuk (1) mengkaji pengaruh secara mandiri dari dosis pupuk kandang ayam dan SP 18 dan interaksinya terhadap pertumbuhan dan hasil bawang daun pada andosol. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok lengkap secara faktorial terdiri dari tiga taraf pupuk kandang ayam : K 1 = 5 ton /ha, K 2 = 10 ton/ha dan K 3 = 15 ton /ha serta faktor kedua SP 18 dengan 4 level yaitu S 0 = 0 kg SP 18/ha, S 1 = 100 kg SP 18/ha, S 3 = 200 kg SP 18/ha dan S 4 = 300 kg SP 18/ha. Adapun variabel yang diamati adalah variabel pertumbuhan sifat kimia tanah terpilih dan serapan P oleh tajuk bawang daun. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh mandiri dari perlakuan berpengaruh nyata terhadap ph tanah, Kadar P,serapan P,tinggi tanaman,bobot segar tajuk, bobot kering tajuk, bobot segar akar, luas daun dan volume akar. Sedangkan kombinasi perlakuan berpengaruh nyata pada ph tanah, kadar P dan serapan P oleh bawang daun Kata kunci : Pupuk Kandang ayam, SP 18, Andosol dan bawang daun ABSTRACT Research using chicken manure and SP 18 aims to (1) assess independently the effect of a dose of chicken manure and SP 18 and its interaction with growth and yield of onion leaves on andosol. Research using a complete randomized block design in factorial consists of three levels of chicken manure: K1 = 5 tons / ha, K2 = 10 tonnes / ha and K3 = 15 tonnes / ha and the second factor SP 18 with 4 levels, namely S0 = 0 kg SP 18/ha, S1 = 100 kg SP 18/ha, S3 = 200 kg SP 18/ha and S4 = 300 kg SP 18/ha. The observed variables are variables selected soil chemical properties of growth and P uptake by onion leaf canopy. The results showed an independent effect of treatment significant effect on soil ph, levels of P, P uptake, plant height, canopy fresh weight, dry weight crown, root fresh weight, leaf area and root volume. While the combination treatment significantly on soil ph, levels of P and P uptake by onion leaf. Keywords: Chicken Manure, SP 18, Andosol and scallion PENDAHULUAN Bawang daun merupakan salah satu jenis sayuran daun sebagai bahan penyedap masakan, yang dapat tumbuh dengan baik di daerah tropis dan subtropis. Kebutuhan akan sayuran ini terus meningkat sejalan dengan bertambahnya jumlah penduduk,pendapatan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan (Cahyono, 2005) Sayuran bawang daun dapat tumbuh dengan baik jika kondisi tanah mendukung seperti tersedianya unsur hara. Unsur hara dalam tanah bisa dalam keadaan berkurang atau menjadi tidak tersedia karena sifat atau keadaan tanah. Jenis andosol mempunyai sifat kandungan bahan organik kurang dari 25 %, kandungan bahan amorf seperti alofan dan senyawa komplek Al-humus yang tinggi, kondisi yang demikian ini menyebabkan jerapan terhadap P tinggi sehingga menjadi tidak tersedia bagi tanaman, akibatnya tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik. 91

Unsur P sebagai faktor pembatas produktifitas andosol kondisi ini masih dapat ditingkatkan, melalui pengeningkatkan melalui peningkatan pelolaan tanah seperti penggunaan amelioran tanah menggunakan pupuk kandang dan tindakan pemupukan menggunakan superpospat 18 (SP 18 ) sebagai inovasi baru dari SP 36, sebagai sumber P205 bagi tanaman. Berdasarkan latar belakang di atas permasalahan yang dapat dirumuskan yaitu 1. Bagaimana pengaruh SP 18 dan pupuk kandang ayan terhadap ketersediaan P dan pertumbuhan bawang daun pada andosol. 2. Berapa takaran dan dosis SP 18 dan pupuk kandang terhadap ketersediaan P untuk pertumbuhan bawang daun pada andosol. 3. Apakah ada interaksi antara dosis pupuk kandang ayam dengan SP 18 Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1. Untuk mengkaji pengaruh pemberian pupuk kandang ayam dan SP 18 terhadap pertumbuhan bawang daun pada andosol 2. Mengetahui dosis optimal dari pupuk kandang ayam dan S{P 18 terdapat pertumbuhan bawang daun. Serta mengetahui ada tidaknya interaksi dari pupuk kandang ayam dan SP 18 terhadap pertumbuhan bawang daun pada andosol. METODE ANALISIS Percobaan dilakukan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman pada ketinggian tempat 110 meter di atas permukaan air laut, dengan menggunakan polibag sebagai media tumbuh tanaman. Analisis kimia tanah dan jaringan dilakukan di laboratorium Ilmu tanah Fakultas Pertanian UNSOED. Percobaan dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Septtember 2012. Percobaan dirancang dalam Acak Kelompok lengkap secara faktorial dengan 2 faktor yang diulang tiga kali ulangan. Faktor pertama dengan pupuk kandang ayam terdiri dari 3 taraf : K1 = 5 ton/ha, K2 = 10 ton/ha K3 = 15 ton/ha, faktor kedua adalah dosis pupuk SP 18 terdiri dari 4 taraf yaitu S1 = 0 kg/ha(kontrol), S1 = 100 kg /ha, S2 = 200 kg/ha, S3 = 300 kg /ha. Perlakuan tersebut diberikan 2 minggu sebelum tanam. Sedangkan pupuk urea diberikan pada umur 15 hari setelah tanam. Pengamatan inggi tanaman dilakukan setiap seminggu sekali, jumlah daun, jumlah anakan bobot trubus dan diamati pada akhir penelitian, bobot keringan tajuk setelah dioven pada suhu 70 o C sampai bobot konstan, sedang ph (H20), Kadar P tersedia dan serapan P dilakukan setelah panen. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil penelitian secara singkat dapat dilihat dalam tabel 1 berikut ini: Tabel 1. Hasil analisis pengaruh pemberian perlakuan terhadap sifat kimia tanah dan Pertumbuhan bawang daun pada andosol No Variabel K S K X S 1 ph (H 2 O) tanah sn sn sn 2 Kadar P tersedia (ppm) sn sn sn 3 Serapan P oleh tajuk sn sn 4 Tinggi tanaman sn tn tn 5 Bobot segar tajuk sn tn tn 6 Bobot kering tajuk n n tn 7 Bobot segar akar n tn tn 8 Volume akar n tn tn 9 Luas daun n tn tn 10 Jumlah daun tn tn tn 11 Jumlah anakan tn tn tn Keterangan : K = pupuk kandang ayam S = SP 18 K x S = interaksi ppk kandang ayam dengan SP 18 sn = sangat nyata n= nyata tn = tidak nyata 92

1. Pengaruh perlakuan terhadap (ph (H 2 O),Kadar P tersedia dan serapan P oleh Bawang Daun Secara mandiri dosis pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap peningkatan ph (H20), akan tetapi SP 18 secara mandiri dan interaksinya berpengaruh nyata terhadap peningkatan ph tanah (tabel 2). Tabel 2. Hasil analisis statistik pada variabel ph, Kadar P dan serapan P oleh Tajuk bawang daun Perlakuan ph (H 2 0) Kadar P Serapan P K1 5,61 0,160 c 20,898 c K2 5,50 0,537 a 28,702 b K3 5,56 0,231 b 42,073 a S0 5,41 b 0,232 d 20,644 d S1 5,59 a 0,318 c 24,440 c S2 5,56 ab 0,355 a 44,246 a S3 5,66 a 0,333 b 42,901 b K1S0 5,55 ab 0,107 i 14,850 e K1S1 5,66 ab 0,228 f 14,800 e K1S2 5,48 ab 0,150 h 32,507 c K1S3 5,75 a 0,155 h 21,437 d K2S0 5,73 a 0,388 d 12,497 c K2S1 5,73 a 0,422 c 23,800 d K2S2 5,48 ab 0,700 a 46,433 b K2S3 5,71 a 0,637 b 31,617 c c K3S0 5,62 ab 0,195 g 34,137 c K3S1 5,36 b 0,303 e 34,720 c K3S2 5,74 a 0,216 fg 53,787 a K3S3 5,52 ab 0,209 fg 43,650 b Keterangan : Angka-angka yang diikuti huruf yang sama tidak menunjukkan Berbeda nyata pada jenjang murad 5 % Pada kenyataan dari tabel 2 bahwa dengan larutnya SP 18 akan menghasilkan OH -- yang akan bereaksi dengan H + yang berasal dari hidrolisis Al sehingga akan meningkatkan keadaan ph tanah, hal ini pengaruh pemberian SP 18 sejalan dengan variabel Kadar P dan serapan P oleh tajuk bawang daun. Pengaruh tertinggi pada variabel ph dicapai pada kombinasi perlakuan K2S3 (5,73), sedangkan kadar P dicapai tertinggi pada K2S2 (0,700 ppm) dan serapan P pada kombinasi K3S2 sebesar 57,787 ini semua disebabkan karena posfor dalam SP 18 mudah larut sehingga mudah tersedia. Peningkatan P tersedia juga duga karena pemberian SP 18 mampu meningkatkan ph, ketiga variabel tersebut sesuai dengan penelitian (Mursid et al., 1983) menggunakan batuan pospat alam dan TSP pada tanaman padi. 93

2. Pengaruh perlakuan terhadap komponen pertumbuhan dan hasil bawang daun Tabel 3. Pengaruh perlakuan terhadap pertumbuhan dan hasil bawang daun Variabel Perlakuan TT JD LD BST BKT JA K1 45,40 c 15,08 104,74 34,71 2,87 c 1,55 K2 49,76 b 14,22 138,43 46,53 3,97 b 1,36 K3 54,53 a 16,72 167,01 60,21 5,12 a 1,69 S0 49,35 14,03 122,11 46,07 3,84 1,44 S1 46,78 15,40 131,59 40,00 3,16 1,55 S2 51,16 17,92 143,06 53,61 4,52 1,77 S3 52,26 14,00 150,15 48,92 4,43 1,37 K1S0 46,09 14,11 97,60 40,41 3,64 1,67 K1S1 40,50 15,55 98,05 28,56 2,39 1,78 K1S2 46,65 17,33 123,87 35,82 2,88 1,56 K1S3 47,97 13,33 99,45 34,12 2,58 1,22 K2S0 48,63 13,55 121,39 39,80 3,14 1,33 K2S1 46,62 14,77 129,44 37,06 3,00 1,45 K2S2 52,63 16,44 147,80 59,36 5,17 1,55 K2S3 51,16 12,11 155,10 49,89 4,57 1,11 K3S0 53,44 14,44 147,35 58,00 4,76 1,33 K3S1 52,62 15,88 167,28 54,42 4,09 1,44 K3S2 54,21 20,00 157,51 65,67 5,51 2,22 K3S3 57,65 16,55 195,90 62,76 6,14 1,78 Keterangan : angka yang diikuti dengan huruf yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan pengaruh yang berbeda. TT = tinggi tanah JD = jumlah daun LD = luas daun BST = bobot segar tajuk BKT = bobot kering tajuk JA = jumlah anakan Hasil analisis statistik perlakuan secara mandiri berpengaruh secara nyata pada variabel pertumbuhan dan hasil terjadi pada tinggi tanaman, luas daun, bobot segar tajuk dan bobot kering tajuk, sedangkan pada perlakuan kombinasi pupuk kandang ayam dan SP 18 tidak menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata. Varibel pertumbuhan sangat membutuhkan adanya unsur esensial seperti N dan P, unsur ini dapat diperoleh dari pupuk kandsang ayam dan juga dari SP 18 yang diaplikasikan. Pupuk kandang ayam cukup tinggi mengandung N ( 1% N) yang bisa dimanfaatkan oleh bawang daun yang berpengaruh terhadap tinggi tanaman, luas daun Bobot segar tanaman dan bobot kering tanaman. Hasil ini sejalan dengan hasil penelitian Lingga dan Marsono, 2002. Hal ini dapat diperjelas bahwa N dan P205 dari pupuk kandang ayan dan SP 18 dapat diserap oleh bawang daun untuk proses metabolisme dan pertumbuhan seperti untuk meningkatkan tinggi tanam, luas daun dan pertumbuhan organ yang lain. Sedangkan pada variabel seperti jumlah anakan tidak berpengaruh secara nyata, akan tetapi mempunyai kecenderungan nilai rata-rata meningkat, hal yang demikian diduga sifat genitis dari bawang daun belum bisa meningkatkan jumlah anak, kondisi ini juga sama seperti hasil penelitian Latif (2012). Pemberian pupuk kandang ayam dan SP 18 dapat memberikan pengaruh nyata pada pertumbuhan bawang daun pada andosol ini sejalan dengan sifat kimia tanah andosol yang lebih baik jika dibandingkan dengan tanpa perlakuan. Disini pupuk kandang berfungsi sebagai pembenah tanah pada andososl yaitu mampu menekan alopan dan kelaruitan Al sehingga alopan dan Al terkelat atau terendapkan oleh pupuk kandang ayam, sehingga P yang tadinya terikat menjadi lepas dan tersedia bagi tanaman karena pengaruh, sedangkan SP 18 yang mengandung Ca diduga mampu mengendapakan Al sehingga meningkatkan ph melalui pengendapan, hal ini sesuai pendapat Rosand and Wild( 1982) nilai ph meningkat dengan pemberian SP dimana Ca dapat menggantikan ion H + dan Al 3+ dalam komplek jerapan dan pada akhirnya unsur hara 94

seperti P menjadi tersedia untuk pertumbuhan tanaman khusus baru berpengaruh pada tinggi tanaman, luas daun bobot segar tanaman dan bobot kering tanaman. Hasil penelitian ini terbaik dicapai pada K2S2 ( dosis pupuk kandang ayam 10 ton/ha dengan SP 18 sebesar 200 kg/ha baik pada sifat kimia tanah seperti ph (H20), kadar P tersedia maupun serapan P oleh tanaman bawang daun. KESIMPULAN 1. Pemberian dosis pupuk kandang ayam berpengaruh nyata pada sifat kimia tanah seperti ph (H2O), kadar P tersedia dan serapan P serta pada pertumbuhan seperti pada variabel tinggi tanaman, luas daun, bobot segar tanaman dan bobot kering tanaman. 2. Dosis SP 18 berpengaruh nyata pada sifat kimia tanah andosol, serapan P oleh tanama bawang daun dan jumlah anakan. 3. Pengaruh kombinasi antara pupuk kandang ayam dan dosis SP 18 rata-rata terbaik dicapai pada kombinasi K2S2 hampir pada variabel yang diamati. DAFTAR PUSTAKA Cahyono, Bambang. 2005. Bawang Daun. Kanisius Yogyakarta. Latif,A. 2012. Kajian Berbagai Jenis Pupuk Kandang dan Pupuk N Terhadap Pertumbuhan Bawang daun pada Ultisol. Skripsi Fakultas Pertanian UNSOED. Tidak dipublikasikan. Ling P dan Marsono. 2002. Pupuk, jenis dan aplikasinya. Penebar Swadaya. Jakarta. Marschner, 1986. Mineral Nutrition in Higher Plant.Academik Press. New York/ Notohadipawiro T. 1998. Farming Acid Mineral Soil For Crop Indonesia Experence dalam Graswell and Puspojarah. Management of Acid in the Humanic Tropic of Asia IBSRAM Technical Note No 1 : 62-68. Moersidi S, Prawirosumantri, W Adi dan Sujadi. 1983. Pengaruh Pupuk Posfat Alam dan TSP Terhadap Hasil Padi di Jawa. Pemberitaan Penelitian Tanah dan Pupuk 4:23-29. 95