BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. Ada beberapa faktor-faktor yang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. maupun pasar modal, keduanya adalah lembaga-lembaga yang bahu membahu.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dananya. Jasa jasa perbankan memang

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan investasi jangka panjang suatu perusahaan yang dapat

menentukan apakah harga saham tersebut sudah mencerminkan nilai intrinsiknya. Ide dasar pendekatan ini adalah bahwa harga saham dipengaruhi oleh

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam menghasilkan laba. Kinerja keuangan suatu perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Bursa Efek Jakarta (BEJ) atau Jakarta Stock Exchange (JSX) adalah sebuah

BAB I PENDAHULUAN. menggalang pergerakan dana jangka panjang dari masyarakat (investor) yang

ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan usaha di Indonesia yang semakin ketat saat ini mendorong banyak

BAB I PENDAHULUAN. semakin tinggi pula nilai perusahaan. Bagi perusahaan yang sudah go public nilai perusahaan

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode )

BAB I PENDAHULUAN. Semakin ketatnya persaingan usaha di Indonesia mendorong perusahaan untuk terus

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN LQ 45 YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi ini, keadaan perekonomian semakin tidak stabil. Dimana

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN. Financial Intermediary, menjadi semakin dibutuhkan dalam perekonomian,

BAB I PENDAHULUAN. cukup besar baik ditinjau dari sudut supply maupun demand. Potensi dari

BAB I PENDAHULUAN. biasanya ditandai dengan adanya kenaikan tingkat pendapatan masyarakat. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. dapat memilih alternatif investasi yang memberikan return yang paling

ANALISIS PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA), RETURN ON EQUITY (ROE) DAN EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN INDEKS LQ-45

BAB I PENDAHULUAN. efektif dalam menunjang pertumbuhan perusahaan, karena pasar modal

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal di Indonesia telah menjadi salah satu alternatif pembiayaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka akan semakin meningkat pula upaya berbagai perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang. Seiring dengan laju perekonomian Indonesia yang terus mengalami

BAB I PEDAHULUAN. Bursa Efek Indonesia (BEI) merupakan salah satu bursa efek yang cepat

BAB I PENDAHULUAN UKDW. satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan

BAB I PENDAHULUAN. pasar modal. Dengan adanya pasar modal para investor dapat melakukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Pasar Modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara yang

III. METODOLOGI PENELITIAN. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. yang ditetapkan dan struktur permodalan yang lemah dan sebagainya.

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Hal ini disebabkan semakin banyaknya perusahaan yang berdiri dan

BAB I PENDAHULUAN. berinvestasi di pasar modal. Mulai dari pengusaha, pegawai, buruh,

PENGARUH PERGERAKAN RASIO PROFITABILITAS EMITEN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi perekonomian yang sedang recovery ini masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia atau go public pasti menerbitkan

BAB I PENDAHULUAN. informasi perusahaan di Indonesia sangat sulit didapatkan, sekalipun perusahaan

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM EMITEN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. menanamkan modalnya, tanpa melihat return perusahaan maupun

BAB I PENDAHULUAN. keuangan, pasar modal memungkinkan pemilik dana memeproleh keuntungan

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal memiliki peran yang strategis didalam pembangunan nasional

BAB I PENDAHULUAN. penurunan keuntungan, yang mengakibatkan turunnya tingkat return saham. Grafik LQ45 Periode sampai

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di era ekonomi modern seperti sekarang ini, perusahaan sangat membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. diharapkan. Investasi pada sekuritas juga bersifat likuid (mudah dirubah). Oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN UKDW. yaitu aset riil (real asset) dan aset finansial (financial asset), yang sama-sama

BAB I PENDAHULUAN. adalah melalui pasar modal. Pasar modal adalah sarana yang. masyarakat dalam hal ini investor untuk mengembangkan perekonomian

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE

Pengaruh Kinerja Keuangan dan Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Nilai Perusahaan Pada Bank Go Public yang Terdaftar di BEI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kegiatan investasi adalah kegiatan untuk menanam modal pada satu asset

BAB I PENDAHULUAN. tersebut melalui suatu analisis yang dapat dijadikan pedoman untuk menilai

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI

PENGARUH EPS ( EARNING PER SHARE

BAB I PENDAHULUAN. berbagai jenis tabungan di bank, digunakan untuk modal usaha sendiri maupun

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan akan mampu memberikan deviden kepada pemegang saham, kelangsungan hidup suatu perusahaan.

BAB 1 PENDAHULUAN. periode ke periode, hal tersebut terbukti dengan meningkatnya jumlah saham yang

BAB I PENDAHULUAN. saham yang meningkat menggambarkan bahwa nilai perusahaan meningkat atau

BAB I PENDAHULUAN. untuk mendapatkan tambahan modal ialah dengan menawarankan kepemilikan

BAB V PENUTUP. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan Price Earning Ratio (PER),

BAB I PENDAHULUAN. terbukti dengan meningkatnya jumlah perusahaan yang listing di Bursa Efek

BAB I PENDAHULUAN. mencari tambahan dana (berupa fresh money) untuk disuntikan ke dalam perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. Perbankan bukanlah suatu hal yang asing bagi masyarakat di Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. investasinya tersebut akan mampu memberikan tingkat pengembalian (rate of return)

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan perusahaan yang secara sederhana adalah tingkat keuntungan

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pasar modal adalah salah satu alternatif yang dapat dimanfaatkan perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. suatu negara dikarenakan pasar modal menjalankan fungsi ekonomi sekaligus

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. memperlihatkan perkembangan yang cukup signifikan, hal ini dilihat dari

BAB I PENDAHULUAN. nilai investasi di masa yang akan datang. (Jones, 2004). Tujuan kegiatan investasi

Pengaruh Leverage dan Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Otomotif dan Komponen di Bursa Efek Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. penjualan efek ini dilaksanakan berdasarkan satu lembaga resmi yang disebut

BAB I PENDAHULUAN. dipisahkan dari peran investor yang melakukan transaksi di Bursa Efek

BAB 1 PENDAHULUAN. fungsi pasar modal inilah maka kebutuhan atas informasi yang relevan dalam

) TERHADAP HARGA SAHAM DI BEI SELAMA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah untuk mendapatkan dana dari masyarakat yang dapat digunakan

BAB I PENDAHULUAN. disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi dan jenis

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan di masa yang akan datang. Sebelum melakukan suatu investasi, para

: Hartaty Robiasih NPM : Pembimbing:: Ely Sapto Utomo, SE., MM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Berkembangnya suatu perusahaan tergantung pada kinerja keuangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha semakin memicu persaingan antar. perusahaan untuk mencapai suatu keberhasilan. Indikator keberhasilan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang membutuhkan dana. Transaksi yang dilakukan dapat dengan

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Pelaporan keuangan merupakan sarana yang digunakan perusahaan untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tujuan utama yaitu untuk memakmurkan pemilik perusahaan. Laba perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal merupakan pasar yang mempertemukan antara penawaran

BAB I PENDAHULUAN. dalam menanamkan modalnya agar dapat memperoleh keuntungan.

ABSTRAK. Kata kunci: net profit margin, return on asset, return on equity, harga saham

BAB I PENDAHULUAN. kali perusahaan tidak bisa memenuhi kebutuhan bisnisnya hanya dengan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. variabel dependen yang digunakan dalam model analisis regresi linear berganda.

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saham (stock) merupakan salah satu alternatif investasi dapat menghasilkan keuangan dalam bentuk dividen dan capital gain. Apabila seorang investor membeli saham, maka menjadi pemilik dan disebut sebagai pemagang saham (shareholders ) perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. Ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham, yaitu: Laba per Lembar Saham, Permintaan dan Penawaran, Berita pada perusahaan, Tingkat Bunga, Jumlah Laba yang didapat Perusahaan, Jumlah Kas Deviden yang Diberikan dan Tingkat Resiko dan Pengembalian. Investasi saham merupakan investasi mulai diminati oleh investor akhir akhir ini. Dalam melakukan investasi di pasar modal, seorang investor harus memliki kemampuan analisis yang cukup baik untuk dapat melakukan interepretasi situasi dan kondisi yang ada di masyarakat. Terutama pada masa krisis dimana nilai saham cenderung melemah, investor harus lebih selektif dalam memilih saham mana yang memiliki fundamental yang masih cukup kuat dan baik untuk dibeli atau ditahan. Disisi lain, Jasa jasa perbankan memang lebih dahulu dalam membangun perekonomian negara. Sejalan dengan eksistensi yang telah diakui dan dimanfaatkan oleh masyarakat maupun pemerintah, dana perbankan tumbuh meningkat dalam setiap tahun. Baik perbankan maupun pasar 2 modal, keduanya adalah lembaga

lembaga yang bahu membahu. Dinegara yang telah mapan, kedua lembaga ini sangat diperlukan kehadirannya dalam mejalankan peranan memobilitas dana untuk pembangunan. Karena itu negara yang telah berkembang mengusahakan kehadiran pasar modal (Pakarti dan Anoraga, 2001 : 2). Pemain saham atau investor perlu memiliki sejumlah informasi yang berkaitan dengan dinamika harga saham agar dapat mengambil keputusan tentang saham perusahaan yang layak untuk dipilih. Para emiten, melihat bahwa pencarian dana melalui pasar modal merupan pilihan pembiayaan yang lain, kemudian mereka memanfaatkan kesempatan ini dengan mengeluarkan saham dan atau obligasi. Semakin efisien dan efektif pengelolan pasar modal, maka semakin banyak pula para calon emiten yang berdatangan ke pasar modal, berarti hal ini sekaligus pula memperbaiki posisi quitas-nya dan pada akhirnya akan memperkuat daya saing di industri dimana ia terlibat. Dengan adanya pasar modal, maka perusahaan perusahaan akan lebih mudah memperoleh dana sehingga kegiatan ekonomi diberbagai sektor dapat ditingkatkan. Terjadinya peningkatan kegiatan ekonomi akan menciptakan dan mengembangkan lapangan kerja yang luas, dengan sendirinya dapat menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar sehingga secara langsung dapat berpengaruh dalam mengurangi jumlah pengangguran (Pakarti dan Anoraga, 2001 : 6). Sebelum melakukan investasi, para investor perlu mengetahui dan memilih saham saham mana yang dapat memberikan keuntungan paling optimal bagi dana yang diinvestasikan. Dalam kegiatan analisis dan memilih saham, para investor memerlukan informasi informasi yang relevan dan memadai melalui laporan keuangan perusahaan. Sehubungan dengan hal itu, Bapepam melalui

Keputusan Ketua Bapepam No. Kep. 38/PM/1996 tentang laporan tahunan, telah mewajibkan para emiten untuk menyampaikan laporan tahunan agar terdapat transparansi dalam pengungkapan berbagai informasi yang berhubungan dengan kinerja emiten yang bersangkutan melalui Keputusan Ketua Bapepam No. Kep. 38/PM/1996 tentang laporan tahunan. Harga saham juga mencerminkan nilai dari suatu perusahaan. Jika perusahaan mencapai prestasi yang baik, maka saham tersebut akan banyak diminati oleh para investor. Prestasi baik yang dicapai perusahaan dapat dilihat dalam laporan keuangan 3 yang dipublikasikan oleh perusahaan (emiten). Emiten berkewajiban untuk mempublikasikan laporan keuangan pada periode tertentu. Laporan keuangan ini sangat berguna bagi investor membantu dalam mengambil keputusan investasi, seperti, menjual, membeli atau menanam saham. Harga saham di bursa efek akan ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran. Pada saat permintaan saham meningkat, maka harga saham tersebut akan cenderung meningkatkan. Sebaliknya, pada saat banyak orang menjual saham, maka harga saham tersebut cenderung akan mengalami penurunan (Pakarti dan Anoraga, 2001 : 60). Variasi harga saham ditentukan oleh banyak faktor, baik yang berasal dari lingkungan eksternal maupun internal perusahaan. Dalam penelitian yang dilakukan Rinati (2008:9) Net Profit Margin (NPM) tidak mempunyai pengaruh terhadap harga saham, sedangkan Return On Assets (ROA) diperoleh hasil bahwa variabel ini mempunyai pengaruh terhadap harga saham dan Return On Equity (ROE) tidak mempengaruhi harga saham. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Nurmalasari (2008:6) Return On Assets (ROA) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

harga saham dimana saat laba sebelum pajak naik dan total aktiva turun maka ROA akan naik, maka besar ROA akan naik. ROE terhadap harga saham tidak memiliki pengaruh yang signifikan, untuk NPM juga tidak memiliki pengaruh signifikan dan hubungan negatif. Indeks LQ45 sebagai salah satu indikator indeks saham di BEI dapat dijadikan acuan sebagai bahan untuk menilai kinerja perdagangan saham. Indeks ini hanya terdiri dari 45 saham yang telah terpilih setelah melalui beberapa kriteria pemilihan sehingga akan terdiri dari saham saham dengan likuiditas tinggi (Rinati, 2008 :3). Oleh karena itu perlu mengkaji pengaruh NPM, ROA, dan ROE terhadap harga saham di perusahaan yang tercantum dalam indeks LQ 45 yang terdaftar di BEI, mengingat pasar modal semakin sering menuju ke arah yang efisien sehingga semua informasi yang relevan dapat dijadikan sebagai masukan untuk menilai harga saham. Berdasarkan hal hal diatas, maka diambil judul Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin Dan Return On Equity Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang telah dijelaskan di atas,maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

Apakah Return On Assets (ROA) berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013? Apakah Net Profit Margin (NPM) berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013? Apakah Return On Equity (ROE) berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013? Apakah Return On Assets, Net Profit Margin dan Return On Equity secara signifikan berpengaruh terhadap harga saham pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013? 1.3 Tujuan Penelitian Penelitian ini berupaya untuk mengetahui Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin Dan Return On Equity Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013.

1.4 Batasan Penelitian Masalah yang diangkat dalam Tugas Akhir ini terlalu luas jika diteliti secara menyeluruh. Maka dari itu agar masalah tidak melebar kemana-mana penulis hanya meneliti 3 variable yang dianggap sebagai pengaruh pada harga saham di perusahaan jasa sector bank, yaitu Return On Assets, Net Profit Margin dan Return On Equity. Hal ini didasarkan bahwa ketiga. 1.5 Metodelogi Penelitian 1.5.1 Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI ) yang berjumlah 5 perusahaan. 1.5.2 Sampel Penelitian Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Kriteria yang digunakan dalam pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Semua Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013 Semua Perusahaan Jasa Sektor Bank yang telah mempublikasikan laporan keuangan periode Desember 2010 Desember 2014 secara lengkap.

Semua Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013. Adapun jumlah sampel yang memenuhi kriteria di atas adalah berjumlah 5 perusahaan. Jenis dan Sumber Data Jenis Data Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh bukan dari sumber utama data tetapi melalui media perantara. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi laporan keuangan Perusahaan Jasa Sektor Bank yang memiliki rasio keuangan Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin (NPM) Dan Return On Equity (ROE) di dalam laporan keuangan. 1.5.3 Sumber Data Data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh bukan dari sumber utama data tetapi melalui media perantara. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi laporan keuangan Perusahaan Jasa Sektor Bank yang memiliki rasio keuangan. Data yang digunakan diambil dari website http://www.idx.co.id dan http://www.sahamok.com 1.5.4 Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan cara teknik dokumentasi dan teknik kepustakaan

1.5.5 Variabel Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen adalah : Return On Assets (X1) adalah rasio keuangan yang menunjukkan sejauh mana asset lancar pada perusahaan. Rumusnya adalah sebagai berikut : ROA= Net Profit Margin (X2) adalah asio keuangan yang mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan net income dari kegiatan operasional pokok perusahaan. Rumusnya adalah sebagai berikut : NPM= Return On Equity (X3) adalah rasio yg memperlihatkan sejauh manakah perusahaan mengelola modal sendiri secara efektif. Rumusnya adalah sebagai berikut : ROE= Dalam penelitian ini menjadi variabel dependen adalah Harga saham pada saat punutupan akhir periode. 1.5.6 Metode Analisis Data Metode analisis data dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda yang menggunakan alat bantu SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi

16.0. Dalam analisis data terdiri dari uji statistik deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, autokorelasi, multikoloniearitas, dan heteroskedastisitas) dan uji hipotesis (uji t, uji F dan koefisien determinasi). 1.6 Manfaat Penelitian Bagi penulis Untuk menerapkan teori yang diterima selama dalam proses perkuliahan serta menambah pengetahuan dan wawasan khususnya mengenai saham. Bagi investor Dapat menjadi bahan evaluasi dan masukan untuk kedepannya saat memilih investasi yang diinginkan. Bagi Universitas Gadja Mada Dapat menambah perbendaharaan perpustakaan di Universitas Gadja Mada Bagi Pembaca Menambah pengetahuan mengenai implementasi Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin Dan Return On Equity Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013.

1.7 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Menjelaskan tentang latar belakang penelitian, mengapa topik ini menjadi pilihan penulis, tujuan penelitian, batasan penelitian serta metodologi penelitian yang digunakan. BAB II GAMBARAN UMUM PENULISAN Pada bab ini berisi teori-teori yang akan digunakan dalam menyelesaikan Tugas akhir ini. BAB III ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi mengenai analisa sistem yang sekarang berjalan. Dari hasil analisa tersebut dapat diketahui lebih jelas mengenai masalah yang dihadapi pada sistem yang sekarang berjalan dan menjelaskan mengenai Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin Dan Return On Equity Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013. BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi uraian tentang kesimpulan yang didapat dari proses pengamatan tentang Pengaruh Return On Assets, Net Profit Margin Dan Return On Equity Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (LQ45) Periode 2011-2013.