dokumen-dokumen yang mirip
Bab I Pendahuluan. I.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai pihak, baik dari sisi developer, manajemen perusahaan, operasional

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

PRESENTASI TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

AUDIT SISTEM INFORMASI PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUMAS MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 ABSTRAK

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRACT ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. layanan perusahaan terhadap client perlu ditingkatkan. Banyak tantangan yang

BAB I PENDAHULUAN. Bali, Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur (PT PJB UPHT) Gresik

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat cepat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Bab I Pendahuluan I. 1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 9. STANDAR DAN PROSEDUR (BAGIAN KEEMPAT)

Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi merupakan hal yang sangat penting dalam

BAB VIII Control Objective for Information and related Technology (COBIT)

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang

AUDIT MANAJEMEN TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN MENGGUNAKAN COBIT 4.1 PADA SISTEM TRANSAKSI KEUANGAN

EVALUASI TATA KELOLA CALL CENTER DENGAN KERANGKA COBIT UNTUK MENINGKATKAN LAYANAN DAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus Di PT Astra Graphia Tbk)

BAB I PENDAHULUAN. Dalam lingkungan bisnis yang begitu kompetitif dan cepat berubah,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA DOMAIN PO (PLAN AND ORGANIZE) MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.1 (STUDI KASUS DI RENTAL MOBIL PT.

ANALISIS PENGELOLAAN SERVICE DESK DAN INSIDEN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (DS8) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO BERDASARKAN FRAMEWORK COBIT 4.

USULAN TATA KELOLA MANAJEMEN INSIDEN DAN MASALAH BERDASARKAN KOMBINASI COBIT 4.1 DAN ITIL V3

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

I. BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

EVALUASI TATA KELOLA CALL CENTER DENGAN KERANGKA COBIT UNTUK MENINGKATKAN LAYANAN DAN KEPUASAN PELANGGAN (Studi Kasus Di PT Astra Graphia Tbk)

BAB II LANDASAN TEORI

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2014) ISSN: ( Print) A-175

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memberikan layanan kepada stakeholder utama, yaitu mahasiswa, dosen, dan. bisnis Labkom (Sutomo dan Ayuningtyas, 2014).

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. terbatas pada masalah teknis yang melibatkan aplikasi database, support, aplikasi. pengelolaan sumber daya di perusahaan tersebut.

PENGUKURAN TINGKAT MODEL KEMATANGAN PROSES COBIT MENGGUNAKAN APLIKASI BERBASIS WEB (Studi Kasus di STMIK AMIKOM Yogyakarta)

BAB I PENDAHULUAN. organisasi semakin menyadari manfaat potensial yang dihasilkan oleh Information

PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA PROSES MANAJEMEN PROYEK TI MENGGUNAKAN COBIT 4.1 (STUDI KASUS PUSDATA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II DASAR TEORI. Strategi TI terbaik adalah strategi yang selalu baru dan sesuai

Seminar Nasional Informatika 2010 (semnasif 2010) ISSN: UPN Veteran Yogyakarta, 22 Mei 2010

ANALISA GAP UNTUK PERANCANGAN TATA KELOLA MANAJEMEN INSIDEN TI BERDASARKAN KERANGKA KERJA ITIL 2011 PADA PT BANK ABC

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Manejemen Pusat Data

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. layanan yang memanfaatkan kegunaan dari software, hardware, dan fasilitas

1. Pendahuluan 2. Kajian Pustaka

Bab III Kondisi Teknologi Informasi PT. Surveyor Indonesia

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXV Program Studi MMT-ITS, Surabaya, 30 Juli 2016

PENINGKATAN KINERJA TI BERDASARKAN METODE DMAIC DENGAN PENDEKATAN FRAME WORK ITIL V.3 TESIS. Alvian Guntur Perdana Kusuma

EVALUASI TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT (STUDI KASUS : PT. BIRO KLASIFIKASI INDONESIA CABANG MAKASSAR) Oleh

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

PENILAIAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA APLIKASI CSBO DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 4.0

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya penerapan teknologi informasi tidak lepas dari

BAB III METODE PENELITIAN. merupakan alur dari serangkaian kegiatan metode penelitian.

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang begitu pesat. Sistem informasi dan teknologi turut

Evaluasi Kesesuaian Struktur Organisasi Pengelola Teknologi Informasi dengan Rencana Jangka Panjang Instansi (Studi Kasus pada Dinas XYZ)

Tulisan ini bersumber dari : WikiPedia dan penulis mencoba menambahkan

BAB I PENDAHULUAN. pentingnya Information Technology dalam peningkatan kinerja suatu bisnis. Salah

BABI PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan sistem informasi (TI/SI) memberikan

STUDI PENERAPAN IT GOVERNANCE UNTUK MENUNJANG IMPLEMENTASI APLIKASI PENJUALAN DI PT MDP SALES

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya merupakan sebuah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

Cobit memiliki 4 Cakupan Domain : 1. Perencanaan dan Organisasi (Plan and organise)

BAB I PENDAHULUAN. Berikut adalah pokok pokok rumusan masalah change management pada aplikasi inventory di TPK Koja :

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu aktivitas penunjang yang cukup penting pada PT sebagai

PENGUKURAN TINGKAT MATURITY TATA KELOLA SISTEM INFORMASI RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT VERSI 4.1 (Studi Kasus : Rumah Sakit A )

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

AUDIT SISTEM INFORMASI PADA DIGILIB UNIVERSITAS XYZ MENGGUNAKAN KERANGKA KERJA COBIT 4.0

Sekilas Tentang COBIT

Dosen : Lily Wulandari

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam menjalankan proses bisnisnya, semakin maju dan canggih teknologi. posisi terdepan dalam persaingan bisnis saat ini.

1.1 Latar Belakang Masalah

TUGAS AKHIR. Diajukan Oleh : FARIZA AYU NURDIANI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan Masalah

DSS.01 Manage Operations

BAB 6. STANDAR DAN PROSEDUR (BAGIAN KEDUA)

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur *

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pengukuran Efektivitas Pembelajaran Jarak Jauh Menggunakan Framework Cobit 4.1 Dengan Pola Sinkronus

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perguruan Tinggi (PT) merupakan institusi yang memberikan pelayanan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI

Transkripsi:

BAB PENDAHULUAN.. Latar Belakang Membangun kontrol internal yang kuat dalam Teknologi Informasi (TI) dapat membantu organisasi untuk meningkatkan pemahaman tentang TI di kalangan eksekutif, membuat keputusan bisnis yang lebih baik dalam kualitas yang lebih tinggi dan informasi lebih tepat waktu, menyelaraskan berbagai inisiatif proyek dengan kebutuhan bisnis. Kontrol internal dalam implementasi Teknologi informasi digunakan untuk mengoptimalkan teknologi informasi dalam meningkatkan kompetensi manajemen insiden dalam perusahaan yang sasaran strategisnya pada bidang Pengukuran, Analisis, dan Pengelolaan Pengetahuan, yaitu membangun infrastruktur teknologi informasi yang handal dan aman yang diselaraskan dengan kebutuhan dan arah organisasi. Agar penanganan insiden dapat semakin baik dan optimal, diperlukan sebuah kontrol terhadap proses tata laksana manajemen insiden yang berdasarkan framework tata kelola TI. Telkom Sigma sebagai salah satu pelaku impelementasi manajemen insiden terhadap semua infrastur data center sangat terkait didalam kerja operation sehari-harinya sangat terkait dana memerlukan implementasi tata kelola pengaturan terhadap insiden manajemen, terlebih semakin berkembangnya bisnis Telkom sigma, maka dibutuhkan kontrol internal dalam operation kerjanya, agar lebih optimal dan sesuai dengan prosedur yang telah disepakati. Banyaknya persentase Insiden yang terjadi terhadap infrastruktur service datacenter Telkom sigma dalam kurun waktu per bulan,serta kadar penyelesaian insiden serta keterbatasan technical support sebagai manpower handled incident, menjadi salah satu concern manajemen Telkom sigma dalam meningkatkan performance departemen data center serta manajemen, keterkaitan dengan bisnis Telkom Sigma dengan DRC - data center nya sebagai support binis

Tabel. Total perbandingan incident per quartal pada tahun 206 di datacenter telkomsigma Table Tabel. Total perbandingan incident per quartal pada tahun 206 di datacenter telkomsigma Quartal Total Insiden Solving Outstanding Quartal 54 23 3 Quartal 2 24 5 9 Quartal 3 73 37 36 Quartal 4 48 26 22 Sumber : Datacenter Report 206, Telkomsigma Dimana incident yang belum terselesaikan masuk kedalam hitungan total insiden pada quartal berikutnya. Dengan table perbandingan diatas dpt diketahui performance departemen datacenter dalam melakukan implementasi insiden manajemen. Performance tersebut dilihat dari banyaknya perbandingan jumlah Total insiden tehadap total outstanding penyelesaian incident ditiap quartal. Hal ini bagi Auditor atau pihak yang melakukan kontrol terhadap proses insiden, menebuah temuan yang memberikan proses tersebut dijalankan atau complay tidak proses tersebut di terapkan oleh users. Dari sisi manajemen aspek performance datacenter menjadi hal yang semestinya di tekan kan fokus concern nya, sebagai bentuk improvement terhadap pelaksanaan service melalui insiden manajemen di datacenter telkomsigma. Oleh karena itu dibutuhkan proses kontrol terhadap pelaksanaan insiden amanjemen di datacenter, beserta hasil reportig terhadap hasil kontrol terhadap proses tata laksana insiden manajemen. Dengan adanya kontrol terhadap tata laksana manajemen insiden, semua karyawan di Divisi Help Desk, Managed Service, Telkom Sigma dapat mengetahui fungsi dan tanggungjawabnya serta juga langkah-langkah yang harus diambilnya dalam penanganan suatu insiden, untuk mengurangi terjadinya kesalahan atau kekacauan dalam infrastruktur teknologi informasi yang digunakan. Untuk pengelolaan eksploitasi layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) organisasi dapat menggunakan ITIL (Information Technology 2

Infrastructure Library).Metode ITIL muncul ketika di Inggris sektor publik mulai memprivatisasi eksploitasi ICT. Disisi lain tidak hanya deskripsi tugas dilihat terpisah adalah penting, tetapi juga hubungan antara berbagai tugas dan jalannya proses dalam berbagai tugas harus jelas. Implementasi ITIL harus mengarah kepada pelaksanaan manajemen proses penyediaan layanan pertemuan tingkat layanan tertentu (Thiadens et al., 2000). Meskipun ITIL mencakup sejumlah bidang, fokus utamanya adalah pada IT. Service Management (ITSM), yang dengan sendirinya umumnya dibagi menjadi dua bidang utama: Layanan Dukungan dan Pelayanan. Bersama-sama, kedua bidang terdiri dari disiplin yang bertanggung jawab untuk penyediaan dan pengelolaan layanan TI yang efektif ( http://www.itil-itsmworld.com/ what.htm).ini merupakan salah satu penggunaan Framework ITIL dalam penelitian ini, dimana ITIL memiliki fokus pengembangan tata kelola TI khususnya dalam hal layanan (IT service). Selain itu framework ITIL sangat tepat digunakan sebagai panduan dalam mengembangkan sebuah tata laksana karena bersifat best practice dan memiliki library yang terinci untuk mengembangkan langkah-langkah dalam prosedur..2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, yang dapat diidentifikasi dalam penelitian yaitu:. Bagaimana mengukur dan mempresentasikan tingkat maturity model process pada manajemen insiden di pusat data Telkom Sigma? 2. Bagaimana analisis dan perancangan aplikasi yang sesuai untuk melakukan audit implementasi manajemen insiden di pusat data Telkom Sigma? 3. Bagaimana peran aplikasi audit dalam mengukur tingkat maturity model process pada manajemen insiden di pusat data Telkom Sigma dan rekomendasi proses insiden audit yang lebih baik? 3

.3. Batasan Penelitian Yang manjadi batasan masalah dalam penulisan ini adalah analisa terhadap implementasi insiden manajemen yang menjadi sub dari ITIL berupa :. Analisa terhadap proses yang sudah dilakukan dalam insiden manajemen berdasar framework COBIT. 2. Pembuatan sistem aplikasi sebagai alat bantu pada proses kontrol insiden manajemen datacenter di telkomsigma. 3. Pengguna di aplikasi ini hanya terdiri dari karyawan divisi helpdesk yang terkait dengan bisnis proses insiden manajemen. 4. Aplikasi hanya dapat dijalankan pada sistem LAN / Intranet (internal network)..4. Tujuan Penelitian. Mengidentifikasi hambatan-hambaatan yang terjadi saat proses implementasi incident management pada datacenter telkomsigma dengan sebuah aplikasi kontrol. 2. Penerapan proses perhitungan kontrol pada aplikasi sebagai analisa aplikasi pada implementasi DS-8 Cobit sehingga dapat diterapkan dalam organisasi 3. Mengidentifikasi Gap analisis dalam mempengaruhi keberhasilan pelaksanaan manajemen insiden IT Infrastructure Library (ITIL) di telkomsigma..5. Metodologi Penelitian.5.. Tahapan Penelitian Beberapa langkah dalam penelitian ini digambarkan dalam diagram pada Gambar. berikut 4

Gambar Diagram Kerangka Analisa Keterangan dari gambar diatas adalah sebagai berikut:. Melakukan studi dan observasi proses insiden manajemen berupa service (maintenance dan monitoring) yang sudah berjalan di layanan data center telkomsigma. 2. Pemetaan data mengacu pada framework COBIT dengan menitik beratkan pada proses-proses dalam domain yang telah ditentukan. Pada tahap ini dilakukan perancangan dan pembuatan aplikasi web untuk memudahkan kuesioner pengumpulan data. 3. Kuesioner pengumpulan data dengan cara diskusi bersama penentuan nilai pernyataan dengan acuan domain DS dan ME dengan Departemen help desk dan 5

jawaban di detail dan pastikan dengan proses Wawancara serta digunakan aplikasi web yang telah di buat pada tahap sebelumnya. 4. Pengolahan data untuk menentuan tingkat Maturity Model layanan TI yang berjalan saat ini. 5. Menentukan kondisi ideal yang diinginkan dan menentukan jarak (gap) antara level saat ini(existing) dan level rekomendasi dari COBIT(target). 6. Analisis dari hasil pengolahan data untuk menentukan rekomendasi tata kelola TI. 7. Penyusunan rekomendasi tata kelola TI berdasarkan analisis kesenjangan (gap analysis). 8. Pengujian hasil rekomendasi tata kelola TI dari tahap sebelumnya..5.2. Pengumpulan Data Metode penelitian yang dilakukan dalam pengelolahan dan menganalisa data meliputi langkah berikut:. Studi Literatur dan Identifikasi Permasalahan. Pada tahap ini dilakukan pencarian literatur berupa buku, jurnal, artikel, ataupun sumber ilmiah lainnya yang membahas mengenai panduan audit IT, manajemen insiden, serta metode penilaiannya. Tahap ini dilakukan untuk memahami kriteria serta metode dan prosedur untuk mengaudit. 2. Pengumpulan Informasi dan Analisa. Dalam tahap ini dilakukan aktifitas penelaahan dokumen tata kelola Teknologi Informasi Divisi Help Desk, Managed Service, Telkom Sigma.Selain itu juga dilakukan studi literatur framework Cobit 4. Mengolah informasi dan data internal managed service, khususnya pelaksanaan manajemen insiden pada Bagian Operasional dan Dukungan Teknologi Informasi, bagian Teknologi Informasi, serta prosedur auditinternal yang berlaku. Pengumpulan informasi dilakukan dengan metode observasi dokumen dan wawancara dengan pihak terkait. 3. Analisa Informasi Teridentifikasi 6

Dalam tahap ini akan dilakukan verifikasi masing-masing bagian dari dokumen tata laksana untuk mengetahui apakah masing-masing aktifitas dalam dokumen sudah sesuai dengan tujuannya dan dapat dilaksanakan. Selain lampiranlampiran.dari informasi yang sudah diidentifikasikan tersebut, dilakukan analisa tiap aktivitas untuk mendapatkan alur aktivitas dalam proses manajemen insiden. Hasil analisa tersebut akan digunakan sebagai bahan pengembangan panduan audit..5.3. Jadwal Penelitian Sebagai bahan untuk membantu mekanisme penelitian, maka dibuat schedule planning penelitian selama 3 pekan(weeks), pada table berikut dibawah. Tabel. Jadwal Penelitian N o Tahapan Output Waktu dalam Minggu Melakukan studi & observasi proses IT yang di layanan Helpdesk Managed service Memperoleh informasi sejauh mana penggunaan TI di Lingkungan Helpdesk MAnageds service 2 3 4 5 6 7 8 9 0 2 3 2 3 Pemetaan data mengacu pada framework COBIT dengan menitik beratkan pada prosesproses dalam domain yg telah ditentukan Kuesioner pengumpulan data dengan menggunakan aplikasi web Mengetahui kerangka kerja COBIT untuk digunakan sebagai acuan perancangan tata kelola TI Data dan informasi hasil kuisioner yang digunakan untuk analisis dan pengolahan 4 5 Pengolahan data untuk menentuan tingkat Maturity Model layanan TI saat ini Menentukan kondisi ideal yang diinginkan dan menentukan jarak (gap) antara level saat ini dan level rekomendasi COBIT kondisi tingkat Maturity Model layanan TI saat ini Menaikan tingkat Maturity Model dari kondisi saat ini untuk dijadikan kondisi ideal 7

6 7 8 Analisis dari hasil pengolahan data untuk menentukan rekomendasi tata kelola TI Penyusunan rekomendasi tata kelola TI berdasarkan analisis kesenjangan (gap analysis) Pengujian hasil rekomendasi tata kelola TI dari tahap sebelumnya. Hasil analisis data yang dapat digunakan untuk perancangan kerangka tata kelola TI Kerangka tata kelola TI yang sesuai untuk digunakan di Helpdesk Telkomsigma Hasil rancangan model tata kelola TI dan dokumentasi aplikasi web yang sesuai dengan tata kelola TI.6. Sistematika Penulisan Untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas tugas akhir ini disusun dan dibagi secara sistematis ke dalam lima bab, yaitu: BAB : PENDAHULUAN Dalam bab ini, menjelaskan mengenai latar belakang dan rumusan masalah, batasan, tujuan dan manfaat, metodologi dan sistematika penulisan. BAB 2: LANDASAN TEORI Dalam bab ini, menjelaskan mengenai teori-teori dari beberapa sumber baik bukur eferensi maupun internet, membuat kerangka pikir, membahas mengenai metode penelitian yang akan digunakan untuk mendukung penulisan dan sebagai pedoman dalam penyusunan tugas akhir ini. BAB 3: ANALISA DAN PERANCANGAN Bab ini akan menjelaskan mengenai analisa dan perancangan sistem yang akan dibangun, meliputi analisis sistem yang sudah berjalan, analisis sistem usulan, spesifikasi basis data dan rancangan layar. BAB 4: PEMBAHASAN, IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Dalam bab ini akan menguraikan proses audit, penilaian audit dan kepada kebutuhan sistem, implementasi dan hasil pengujian dari sistem yang sudah dibangun 8

BAB 5: PENUTUP Dalam bab ini akan dikemukakan hasil penelitian dan saran-saran diberikan untuk ditindak lanjuti, diharapkan dapat diterapkan oleh divis terkait audit. 9

0