DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK i KATA PENGANTAR ii UCAPAN TERIMA KASIH iii DAFTAR ISI v DAFTAR TABEL viii DAFTAR GAMBAR ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang. 1 B. Fokus Penelitian... 5 C. Tujuan Penelitian. 6 D. Manfaat Penelitian... 6 E. Kerangka Teoritis... 7 F. Metode Penelitian... 8 G. Sistematika Penulisan.. 8 BAB II KURIKULUM VOKASIONAL DAN SENI KRIYA TEKSTIL A. Kurikulum Vokasional. 10 1. Pengertian Kurikulum 10 2. Pengertian Vokasional... 11 3. Perkembangan Kurikulum Vokasional di Indonesia... 12 4. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.. 14 5. Struktur Kurikulum Pendidikan Vokasional.. 15 B. Kompetensi dan Standar Kompetensi.. 18 C. Pendidikan Seni Rupa.. 20 1. Proses Belajar Mengajar Seni Rupa... 20 2. Metode Belajar Mengajar di SMK Jurusan Tekstil... 22 a. Metode Kelompok Kecil (Metode KK)... 22 v
BAB III BAB IV b. Metode Latihan Partisipasi (Metode LP)... 23 c. Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA)... 24 d. Metode Pembinaan Kreativitas (Metode PK).. 25 3. Kompetensi Jurusan Kriya Tekstil... 25 4. Tujuan Jurusan Keahlian Tekstil SMK.. 26 5. Fungsi Jurusan Keahlian Tekstil 27 D. Seni Kriya Tekstil... 27 1. Seni Kriya.. 27 2. Tekstil... 33 3. Batik... 35 a. Sejarah singkat Batik... 35 b. Pengertian Batik... 39 c. Pembagian Pola Batik.. 40 4. Alat Batik... 47 5. Bahan Batik 59 6. Proses Membatik 63 7. Motif Batik... 68 8. Motif Batik berbagai Daerah di Indonesia... 73 E. Komparasi Pendidikan.. 84 METODOLOGI PENELITIAN A. Metoda Penelitian 87 B. Subjek Penelitian.... 89 C. Teknik Pengumpulan Data.. 92 D. Teknik Pengolahan dan Analisis Data 94 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Kekuatan Lokal Kota Bandung dan Kota tasikmalaya 97 B. Gambaran Umum. 1. SMK Negeri 14 Bandung... 98 2. SMK Negeri 3 Tasikmalaya 103.. C. Komparasi Perangkat Pembelajaran Membatik 107 vi
D. Komparasi Pelaksanaan Pembelajaran Membatik 113 E. Komparasi Hasil Pembelajaran Membatik 116 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan.. 135 B. Rekomendasi 136 DAFTAR PUSTAKA 138 LAMPIRAN... 142 vii
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 2.1 Perkembangan Orientasi Kurikulum Dikmenjur... 12 2.2 Struktur Kurikulum SMK/MAK. 16 2.3 Perkembangan Teknik Rintang Warna Zaman Prasejarah hingga Kemerdekaan... 37 3.1 Daftar Siswa XII Tekstil SMK Negeri 14 Bandung 91 3.2 Daftar Siswa XII Tekstil 1 dan 2 SMK Negeri Tasikmalaya.. 92 4.1 Program Keahlian dan Hasil Akreditasi SMK Negeri 14 Bandung.. 102 4.2 Pengajar Vokasional Desain dan Produksi Kriya Tekstil SMK 102 Negeri 14 Bandung.. 4.3 Program Keahlian dan Hasil Akreditasi SMK Negeri 3 106 Tasikmalaya 4.3 Pengajar Vokasional Desain dan Produksi Kriya Tekstil SMK 106 Negeri 3 Tasikmalaya.. 4.4 Komparasi Struktur Kurikulum Mata Pelajaran Membatik 107 4.6 Komparasi Silabus salah Satu Materi Pelajaran Membatik Kelas XI... 109 4.7 Komponen RPP... 111 4.8 Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Mata Pelajaran Membatik 113 4.9 Komponen Uji Kompetensi Praktik Vokasional Tekstil. 121 4.10 Tim Penguji Ujian Praktik Vokasional Tekstil 128 4.11 Selendang Batik Hasil Ujian Praktik Kompetensi... 129 viii
DAFTAR GAMBAR Tabel Halaman 2.1 Skema Belajar Mengajar Metode Kelompok Kecil... 23 2.2 Skema Belajar Mengajar Metode Latihan Partisipasi. 24 2.3 Skema Belajar Mengajar Metode CBSA... 24 2.4 Skema Metode Pembinaan Kreativitas 25 2.5 Skema Pengolahan Bahan Dasar Tekstil. 34 2.6 Klasifikasi Desain Tekstil 35 2.7 Pola Kawung 41 2.8 Pola Tumpal. 43 2.9 Bagian-bagian Canting... 48 2.10 Canting Cecekan.. 50 2.11 Canting Loron.. 50 2.12 Canting Telon.. 50 2.13 Macam-macam Kuas... 51 2.14 Gawangan... 52 2.15 Anglo/Kompor... 52 2.16 Wajan... 53 2.17 Ceret... 53 2.18 Timbangan... 53 2.19 Stik Besi... 54 2.20 Dingklik... 54 2.21 Meja Pola... 55 2.22 Ember... 55 2.23 Gelas Ukur... 56 2.24 Sarung Tangan... 56 2.25 Mangkuk, Gelas dan Sendok... 57 2.26 Pensil, Spidol, Penghapus, Penggaris dan Rautan... 57 2.27 Gunting... 57 ix
2.28 Meteran 58 2.29 Scrap... 58 2.30 Seterika dan Meja Seterika.. 58 2.31 Jemuran 59 2.32 Malam.. 60 2.33 Parafin.. 60 2.34 Pedoman Penggunaan Warna Indigosol dan Napthol. 67 2.35 Parang Rusak Barong (Batik Tulis)... 70 2.36 Truntum (Batik Tulis).. 71 2.37 Kawung (Batik Tulis).. 71 2.38 Sidomukti (Batik Tulis)... 72 2.39 Semen Romo (Batik Tulis).. 72 2.40 Ornamen Binatang Kupu-kupu 75 2.41 Ornamen Meru... 75 2.42 Salah Satu Contoh Batik Pekalongan.. 76 2.43 Ornamen Garuda.. 77 2.44 Batik Binatang Burung Merak... 78 2.45 Batik Lereng Pagi-Sore... 78 2.46 Batik Kembang Kapas dari Indramayu... 79 2.47 Batik Mega Mendung dari Cirebon. 81 2.48 Motif Batik Lereng dari Ciamis... 82 2.49 Batik Sekar Jagad dari Garut... 82 2.50 Batik Lasem... 84 4.1 Hasil Pembelajaran Pengenalan Cara Mencanting.. 116 4.2 Hasil Pembelajaran Pengenalan Serat Alam... 117 4.3 Hasil Karya Siswa pada Uji Kompetensi 2010... 117 4.4 Kain setelah dibatik dan dicolet.. 117 4.5 Penjemuran Kain setelah dilakukan Proses Pembatikan dan 118 Pewarnaan 4.6 Hasil Pembelajaran Membatik Siswa Kelas X 118 x
4.7 Hasil Pembelajaran Membatik Siswa Kelas X 119 4.8 Hasil Pembelajaran Membatik Siswa Kelas XI... 119 4.9 Salah Satu Hasil Prakerin Siswa Kelas XI Pesanan Bapak Walikota Tasikmalaya. 119 4.10 Kegiatan Mencanting... 124 4.11 Kegiatan Pewarnaan dengan Teknik Colet.. 124 4.12 Kegiatan Penimbangan Zat Pewarna... 125 4.13 Kegiatan Pewarnaan 125 4.14 Kegiatan Penutupan Motif yang telah dilakukan Proses Pewarnaan dengan Teknik Colet. 126 4.15 Kegiatan Pewarnaan dengan Teknik Colet.. 126 xi