REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA TAHUN 2016

dokumen-dokumen yang mirip
REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA TAHUN 2015

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MENENGAH BESAR RESTORAN / RUMAH MAKAN TAHUN 2015

RESTORAN / RUMAH MAKAN

Badan Pusat Statistik

STANDAR USAHA SPA. NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR I. PRODUK A. Ruang Perawatan

SURVEI PERUSAHAAN/USAHA SPA TAHUN 2015 PEDOMAN PENCACAHAN DAN PEMERIKSAAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH

SURVEI PERUSAHAAN/ USAHA SPA TAHUN 2016

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MENENGAH BESAR RESTORAN DAN RUMAH MAKAN TAHUN 2013 BLOK I: PENGENALAN TEMPAT (2)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEDAGANG VALUTA ASING

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2015 PENERBITAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PEMBIAYAAN DAN MODAL VENTURA

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 PENERBITAN BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

PENYIARAN DAN PEMROGRAMAN

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN DANA PENSIUN

JASA TELEVISI BERBAYAR

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN PEGADAIAN

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA JASA AKOMODASI Tahun : 2013 BLOK I : PENGENALAN TEMPAT

STANDAR USAHA SPA SESUAI PERMEN PAREKRAF NOMOR 24/2014

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PENGILANGAN MIGAS (KUESIONER KILANG)

REPUBLIK INDONESIA SURVEI USAHA KONSTRUKSI PERORANGAN BLOK I: KETERANGAN TEMPAT (disalin dari SKP13-DS) BLOK II: KETERANGAN USAHA

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PENGGALIAN BAHAN INDUSTRI DAN KONSTRUKSI BERBADAN HUKUM (KUESIONER GALIAN - BH)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM

PEDOMAN PENGISIAN SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN LISTRIK 2014 (KUESIONER LISTRIK 2014)

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN KONSTRUKSI 2008

BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI PERUSAHAAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2013 JASA MULTIMEDIA BLOK I. KETERANGAN TEMPAT. RT : RW : Kode Pos :

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN KIP 1) : BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

BLOK I: PENGENALAN TEMPAT

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA JASA AKOMODASI Tahun : 2016 BLOK I : PENGENALAN TEMPAT

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PERUSAHAAN PASAR MODAL

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK10-DS)

BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA JASA AKOMODASI Tahun : 2015 BLOK I : PENGENALAN TEMPAT

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

REPUBLIK INDONESIA SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2013 ) PERHATIAN

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN GAS (KUESIONER GAS)

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH DESA / NAGARI 2017

PENYIARAN DAN PEMROGRAMAN TELEVISI DAN RADIO

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERBANKAN KONVENSIONAL

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

REPUBLIK INDONESIA SURVEI PERUSAHAAN KONSTRUKSI TAHUNAN BLOK I. KETERANGAN UMUM PERUSAHAAN

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK13-DS)

REPUBLIK INDONESIA SURVEI INDUSTRI MIKRO DAN KECIL TAHUN 2014 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA INDUSTRI MIKRO DAN KECIL

SURVEI UPAH BURUH KEGIATAN USAHA PERHOTELAN

Kerahasiaan data yang diberikan dijamin oleh Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997,Pasal 21, tentang Statistik. BLOK I : PENGENALAN TEMPAT (1) (2) (3)

REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA BLOK I : PENGENALAN TEMPAT

PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA

SURVEI UPAH BURUH KEGIATAN USAHA PERDAGANGAN

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA PANTI PIJAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH PROVINSI ( APBD 2015 )

INDEPTH - R&D 2015 (K2)

JARINGAN TELEKOMUNIKASI

REPUBLIK INDONESIA SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH DESA / NAGARI 2013 PERHATIAN

SURVEI KHUSUS STRUKTUR INPUT PEMERINTAH (SKSIP) TAHUN 2013

SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA MIKRO KECIL BLOK I: PE GE ALA TEMPAT

SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN GAS

Tugas Kewirausahaan Medan, Desember 2009 ENY BEAUTY SALON. Dosen penanggung jawab: Dr. Budi Utomo, S.P, M.P

SURVEI UPAH BURUH KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN NON-MIGAS

REPUBLIK INDONESIA SURVEI INDUSTRI MIKRO DAN KECIL TAHUNAN TAHUN 2014 PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA INDUSTRI MIKRO DAN KECIL (1) (2) (3)

REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK SENSUS EKONOMI 2006 PENCACAHAN PERUSAHAAN MENENGAH/BESAR PERUSAHAAN AIR BERSIH PENGENALAN TEMPAT (1) (2) (3)

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN TERNAK BESAR/KECIL TAHUN

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN NON MIGAS (KUESIONER NON MIGAS)

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SPA THERAPIS

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN TERNAK BESAR/KECIL TAHUN 2009

SURVEI TAHUNAN PERUSAHAAN PERTAMBANGAN MIGAS (KUESIONER MIGAS)

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN TERNAK BESAR/KECIL TAHUN 2013 :... :... :... :...

SURVEI STATISTIK KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DAERAH

DATA IDENTITAS WAJIB PAJAK DATA IDENTITAS WAJIB PAJAK

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 14 TAHUN 2014 TENTANG TATA CARA PENDAFTARAN USAHA PARIWISATA DI KABUPATEN BANYUWANGI

BAB IV. KONSEP PERANCANGAN

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK13-DS)

SURVEI LEMBAGA KEUANGAN PERUSAHAAN ASURANSI

SURVEI PENYUSUNAN INDIKATOR KHUSUS

C-D-E-F REPUBLIK I DO ESIA BADA PUSAT STATISTIK

BAB 3 PROFIL PERUSAHAAN

LAMPIRAN I-A SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21

BAB I PENDAHULUAN. merilekskan pikiran dan tubuh dari kesibukan mereka sehari-hari seperti tempat

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PENANGKAPAN IKAN

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

2 2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republ

Lampiran. Harap diisi dulu kolom data diri berikut sebelum memulai pengisian kuesioner. Nama Perusahaan Bagian

Indonesia - Survei Tahunan Perusahaan Industri Pengolahan 2009

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA GELANGGANG RENANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK12-DS)

2015, No Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembar

TRIWULAN IV. BLOK I.1 : KETERANGAN TEMPAT (disalin dari VIMK11-DS)

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR USAHA KAFE

LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN PETERNAKAN UNGGAS TAHUN 2009

REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK SURVEI KHUSUS PENGELUARAN PERLINDUNGAN LINGKUNGAN DAN PRODUKSI BARANG/JASA LINGKUNGAN

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG STANDAR USAHA WISATA MEMANCING DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SURVEI KHUSUS PERUBAHAN TAHUN DASAR

SURVEI STATISTIK KEUANGAN PEMERINTAH DESA / NAGARI 2015

Transkripsi:

RAHASIA V-SPA16 REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK PENCACAHAN PERUSAHAAN/USAHA SPA TAHUN 2016 Tujuan: Mendapatkan data mengenai karakteristik yang terkait dengan perusahaan/usaha SPA. Obyek Survei: Perusahaan/usaha SPA di Indonesia. Waktu Pengembalian Dokumen: Mohon dikembalikan paling lambat 1 (satu) bulan setelah dokumen diterima. Dasar Hukum: Pelaksanaan kegiatan ini berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Kerahasiaan: Kerahasiaan data yang diberikan dijamin oleh Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 Pasal 2 Provinsi BLOK I. PENGENALAN TEMPAT (2) 2. Kabupaten/Kota *) 3. Kecamatan 4. Kelurahan/Desa *) 5. Nomor Blok Sensus 6. Nomor Urut Perusahaan/Usaha (Diisi pada saat pengolahan ) : 7. Nama Perusahaan/Usaha : (Contoh: Taman Sari Royal Heritage Spa, Muslimah Spa) 8. Alamat Perusahaan/Usaha : RT :. / RW :. Kode pos : Nomor telepon : ( ).. E-mail :.... Nomor faksimili : ( ).. *) Coret yang tidak sesuai 1 Homepage :....

2. Cara pengisian kuesioner : l Isi jawaban/keterangan pada tempat yang disediakan dan tulis kode yang sesuai pada kotak yang tersedia. l Lingkari salah satu kode jawaban yang sesuai, lalu pindahkan kode jawaban ke dalam kotak yang tersedia. l Pindahkan isian ke kotak dengan mengikuti kaidah penuh tepi kanan (right justified ). l Jika kode yang dilingkari lebih dari satu, jumlahkan kode yang dilingkari dan tulis pada kotak yang tersedia. 3. a. Nama pengusaha/pengelola usaha :. b. Jenis kelamin pengusaha/pengelola usaha: Laki-Laki -1 Perempuan -2 2. Jenis izin operasional usaha yang dimiliki: Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) -1 Izin Tetap Usaha Pariwisata (ITUP) -2 Lainnya (tuliskan...... ) -3 Tidak memiliki izin -4 3. Apakah usaha ini sudah memperoleh sertifikasi usaha pariwisata dari Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU) di bidang pariwisata: Ya -1 Belum -2 4. Bentuk badan hukum/badan usaha/perizinan: PT/PT (Persero) -1 CV -4 Yayasan -2 Firma -5 Koperasi -3 Tidak berbadan hukum/perseorangan -6 5. Tahun mulai beroperasi secara komersial :....... 6. Banyaknya hari kerja selama tahun 2015 : Hari Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Banyaknya hari kerja Hari Kerja adalah hari perusahaan melakukan kegiatan usaha dan ada seorang atau lebih yang bekerja secara terus menerus paling sedikit selama satu jam. Banyaknya hari kerja adalah banyaknya hari usaha SPA beroperasi, bukan banyaknya hari kerja karyawan. 7. a. Banyaknya pengunjung WNI selama tahun 2015 : Orang Bulan Jan Feb Mar Apr Banyaknya pengunjung b. Banyaknya pengunjung WNA selama tahun 2015 : Orang Banyaknya pengunjung TATA TERTIB PENGISIAN KUESIONER Semua isian harus ditulis dengan jelas agar mudah dibaca. Penulisan kata-kata harus menggunakan huruf kapital (balok) serta tidak boleh disingkat, kecuali kata-kata yang terlalu panjang. Angka harus ditulis dengan angka biasa (bukan angka romawi). Usaha spa adalah usaha perawatan yang memberikan layanan dengan metode kombinasi terapi air, terapi aroma, pijat, rempah-rempah, layanan makanan/minuman sehat, dan olah aktivitas fisik dengan tujuan menyeimbangkan jiwa dan raga dengan tetap memperhatikan tradisi dan budaya bangsa Indonesia (Permenkarekraf 24 Tahun 2014 tentang Standar Usaha Spa). BLOK II. KETERANGAN UMUM TDUP adalah dokumen resmi yang membuktikan bahwa usaha yang dilakukan oleh pengusaha telah tercantum di dalam daftar usaha pariwisata. TDUP diterbitkan oleh Bupati/Walikota setempat, kecuali untuk wilayah DKI Jakarta TDUP dikeluarkan oleh Gubernur. ITUP adalah izin tetap usaha bidang pariwisata yang berisi hal-hal sesuai dengan Peraturan Menteri yang wajib didaftarkan oleh setiap pengusaha usaha pariwisata. ITUP dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Izin Terpadu di tiap kabupaten/kota. Jika perusahaan/usaha memiliki izin usaha berupa TDUP dan ITUP, maka cukup menggunakan kode yang terkecil. Sertifikasi Usaha Pariwisata adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata untuk mendukung peningkatan mutu produk pariwisata, pelayanan, dan pengelolaan usaha pariwisata melalui audit. Tidak termasuk sertifikat penghargaan. Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU) Bidang Pariwisata adalah lembaga mandiri yang berwenang melakukan sertifikasi usaha di bidang pariwisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Mei Bulan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des Jun Jul Agus Sep Okt Nov Des Sep Okt Nov Des 2

8. Jenis pengunjung/tamu usaha ini: Hanya Laki-laki (for men) -1 Hanya Perempuan (for ladies) -2 Laki-laki dan Perempuan -3 9. a. Apakah perusahaan/usaha ini menjadi anggota asosiasi usaha bidang SPA? langsung ke rincian 10 b. Jika 'Ya', asosiasi apa yang diikuti? ASPI -1 Lainnya (tuliskan.) -2 10. a. Apakah dalam beroperasi, sudah menjalankan sistem ramah lingkungan? langsung ke rincian 11 b. Jika 'Ya', apakah ada donasi yang disisihkan dari biaya pengunjung? 1 Apakah memberlakukan konsep 3R (Reduce, Reuse, and Recycle )? 12. Sistem pengolahan limbah : Instalasi pengolah limbah internal -1 Dibuang ke luar kawasan -2 13. Sistem penyediaan air bersih : Air tanah -1 PDAM -2 Air tanah & PDAM -3 14. a. Apakah dalam operasional atau pengelolaan usaha, perusahaan menerapkan teknologi komputer? BLOK II. KETERANGAN UMUM (LANJUTAN) Asosiasi SPA Indonesia (ASPI) adalah suatu organisasi sebagai wadah para pengusaha SPA di Indonesia. Pendirian ASPI dikukuhkan oleh Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya pada tanggal 24 April 2004. Sistem ramah lingkungan adalah suatu sistem yang bertujuan untuk mencegah kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Contoh sistem ramah lingkungan: penghematan energi (listrik, air, AC dsb), penggunaan air daur ulang, penggunaan energi alternatif dan sebagainya. Reduce (Menghemat) yaitu mengurangi segala sesuatu yang menyebabkan timbulnya sampah, contoh: menggunakan kedua sisi kertas untuk penulisan dan fotokopi, menyediakan jaringan informasi dengan komputer (tanpa kertas), menggunakan produk yang dapat diisi ulang. Reuse (Guna ulang) yaitu kegiatan penggunaan kembali sampah yang masih digunakan baik untuk fungsi yang sama maupun fungsi lain, contoh: menggunakan alat kantor yang dapat digunakan berulang-ulang. Recycle (Mendaur ulang) yaitu mengolah sampah menjadi produk baru lagi, contoh: mengolah sampah organik menjadi kompos. langsung ke rincian 15 b. Jumlah unit komputer yang dimiliki dan digunakan dalam operasional: unit c. Apakah komputer tersebut ada yang digunakan untuk mengakses internet? langsung ke rincian 15 d. Apakah dalam transaksi usahanya menggunakan fasilitas E-commerce? E-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik, seperti internet, televisi, home page, atau jaringan komputer lainnya. 15. Apakah pembayaran dapat menggunakan kartu kredit/kartu debit? 16. Sarana promosi yang digunakan : (jawaban boleh lebih dari satu) TV/Radio -1 Spanduk/billboard -8 Internet -2 Brosur/leaflet -16 Surat kabar/majalah -4 Lainnya -32 3

a. Jenis perawatan yang tersedia bagi pengunjung/tamu: (jawaban boleh lebih dari satu) Perawatan rambut (hair treatment ) -1 Perawatan tangan & kaki (hand & foot treatment ) -8 Perawatan wajah (facial treatment ) -2 Paket khusus (special package ) -16 Perawatan tubuh (body treatment ) -4 Lainnya (tuliskan -32 b. Jenis perawatan yang paling diminati oleh pengunjung/tamu: (tuliskan salah satu kode jawaban di atas) 2. a. Tarif paling rendah dari perawatan yang disediakan: Rp. b. Tarif paling tinggi dari perawatan yang disediakan: Rp. 3. a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi air: b. Jika R.3a. berkode 1, apakah menyediakan layanan berikut: Berendam BLOK III. KETERANGAN KHUSUS Perawatan rambut adalah serangkaian prosedur perawatan pada rambut, misalnya potong rambut, creambath, masker rambut, dll. Perawatan wajah adalah prosedur perawatan untuk mengatasi masalah pada kulit wajah, misalnya peeling, facial microdermabrasi, masker, dll. Perawatan tubuh adalah prosedur perawatan pada tubuh/badan pelanggan, misalnya pijat, lulur, body scrub, mandi susu, dll. Perawatan tangan dan kaki adalah prosedur perawatan pada tangan dan kaki, misalnya manicure, pedicure, foot reflexology, dll. Paket khusus adalah paket perawatan yang terdiri atas kombinasi dua atau lebih jenis perawatan. Misalnya paket untuk pernikahan (wedding package ), paket pasca melahirkan (post maternity/post natal ), paket post menopause, dll. Terapi air adalah penggunaan air untuk penyembuhan dengan cara meringankan segala keluhan, yang meliputi kegiatan berendam; berendam dengan semburan air yang bisa diatur suhu dan tekanannya; pancuran air yang bisa diatur suhu dan tekanannya; mandi uap; terapi lumpur; terapi air laut; atau terapi dengan ganggang. Jenis Layanan 2. 3. 4. 5. Berendam dengan semburan air yang bisa diatur suhu & tekanannya Pancuran air yang bisa diatur suhu dan tekanannya Mandi uap (sauna) Terapi lumpur/terapi air laut/terapi ganggang 4. a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi aroma: Terapi aroma adalah atau sering disebut aromaterapi, ialah terapi atau pengobatan yang dilakukan dengan menggunakan wewangian, seperti bunga, akar-akaran, dan daun-daunan. b. Jika R.4a. berkode 1, berapa jenis minyak atsiri yang digunakan untuk terapi aroma: - Minyak atsiri asli Indonesia :... jenis - Minyak atsiri non Indonesia :... jenis Minyak atsiri, atau dikenal juga sebagai minyak eterik (aetheric oil ), minyak esensial (essential oil), minyak terbang (volatile oil ), serta minyak aromatik (aromatic oil ), adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas. 5. a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi pijat (massage ): Terapi pijat adalah memanipulasi jaringan lunak dan otot-otot menggunakan tangan atau kaki yang ditujukan untuk menghilangkan ketegangan, nyeri, kejang, stres, dan meningkatkan sirkulasi darah. b. Jika R.5a. berkode 1, berapa jenis pijat yang dapat dipilih pada terapi pijat (massage) : - Pijat tradisional Indonesia :... jenis - Pijat dari negara lain :... jenis Pijat Tradisional pijatan khas Indonesia yang mengandalkan teknik urut dengan jari-jari dan dikombinasi dengan kekuatan telapak tangan juga. Contoh jenis pijat tradisional Indonesia adalah pijat Jawa dan pijat Bali. Pijat dari negara lain jenis terapi pijat yang tidak berasal dari Indonesia, contohnya pijat refleksi dari China, Swedish Massage, Thai Massage, Shiatsu, Hawaian Massage, Ayurvedic Massage. 4

6. a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi rempah: b. Jika R.6a. berkode 1, berapa jenis rempah yang dapat dipilih pada terapi rempah:... jenis BLOK III. KETERANGAN KHUSUS (LANJUTAN) Terapi rempah adalah terapi dengan menambahkan rempah-rempah alami yang bertujuan untuk memengaruhi suasana hati atau kesehatan seseorang, yang dapat dilakukan dengan cara rendam rempah, lulur, dan masker. Jika rempah-rempah yang digunakan dalam terapi sudah tidak dapat dipisahkan lagi bahan bakunya, misalnya produk lulur yang terbuat dari ramuan berbagai macam rempah-rempah, maka jenis rempah tersebut dihitung sebagai satu satuan. Namun lain halnya jika dapat diuraikan menurut jenis bahan bakunya, maka banyaknya jenis rempah yang digunakan adalah sebanyak bahan baku yang digunakan. Contoh lulur bengkuang dihitung sebagai satu jenis rempah; lulur kopi dihitung sebagai satu jenis rempah. 7. a. Apakah menyediakan layanan perawatan terapi pikiran: Terapi pikiran adalah terapi untuk penyembuhan dengan cara meringankan segala keluhan psikis, meliputi meditasi, olah peregangan otot (relaksasi), terapi musik, atau terapi warna. b. Jika R.7a. berkode 1, apakah tersedia layanan berikut: Jenis Layanan (2) 2. Meditasi Olah peregangan otot/relaksasi, terapi musik/terapi warna Meditasi adalah praktek relaksasi yang melibatkan pelepasan pikiran dari semua hal yang menarik, membebani, maupun mencemaskan dalam hidup kita sehari-hari. Terapi musik adalah usaha meningkatkan kualitas fisik dan mental dengan rangsangan suara. Terapi warna adalah terapi yang menggunakan cahaya untuk menyeimbangkan energi fisik, emotional dan spiritual seseorang. 8. a. Apakah menyediakan layanan perawatan olah fisik: Olah fisik adalah serangkaian gerak fisik yang dilakukan dalam usaha untuk penyembuhan atau meningkatkan kulaitas hidup; menunda atau mengelola penyakit; atau meniadakan komplikasi yang akan ditimbulkan dari suatu penyakit. b. Jika R.8a. berkode 1, apakah tersedia layanan berikut: Jenis Layanan (2) 2. Latihan napas Yoga, pilates, atau latihan koreksi postur (postural exercise ) Yoga adalah salah satu dari ajaran filfasat Hindu yang menitikberatkan pada aktivitas meditasi dimana seseorang memusatkan seluruh pikiran untuk mengontrol panca indera dan tubuhnya secara keseluruhan. Pilates adalah jenis olahraga yang dikembangkan oleh Joseph Pilates yang menekankan keseimbangan tubuh melalui kekuatan keseimbangan, kelenturan, dan kesadaran agar efisien dalam pergerakan yang anggun. Latihan koreksi postur (postural exercise) adalah salah satu jenis latihan dalam kegiatan olah fisik yang bertujuan untuk mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan fungsi. 5

BLOK III. KETERANGAN KHUSUS (LANJUTAN) 9. Fasilitas yang tersedia: Tuliskan kode 1 pada kotak tersedia di kolom jika pada usaha SPA tersedia fasilitas seperti yang tertera pada kolom (2) dan tuliskan kode 2 jika tidak tersedia. Jenis Jenis (2) (2) Alunan musik 12. Peralatan untuk handuk panas 2. Pengaturan cahaya 13. Alat steam (steamer ) untuk sauna 3. Selimut panas (heating blanket ) 14. Pancuran air 4. Tensimeter 15. Bak rendam 5. Termometer air 16. Ruang olah fisik 6. Lampu facial (magnifing lamp ) 17. Ruang bilas 7. Kursi cuci rambut 18. Tempat cuci tangan + sabun 8. Alat facial 19. Toilet bersih 9. Alat steam rambut 20. Locker 10. Alat untuk sterilisasi 2 Area lobi 1 Alat untuk perawatan kaki 22. Area makan & minum BLOK IV : PEKERJA DAN BALAS JASA PEKERJA Banyaknya pekerja/karyawan tetap, pekerja tidak tetap/kontrak, dan pekerja asing pada saat pencacahan menurut jenis kelamin dan jenjang pendidikan yang ditamatkan: Jenjang Pendidikan Pekerja Tetap Laki-laki Perempuan Pekerja WNI Pekerja Kontrak / Tidak Tetap Laki-laki Perempuan Pekerja Tidak Dibayar Laki-laki Perempuan Pekerja WNA (Asing) Laki-laki Perempuan Jumlah kol (2) s.d kol (9) (2) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) a. SMP & sederajat b. SMA & sederajat c. D I / D II / D III d. D IV dan S1 e. S2 / S3 Jumlah Pekerja tetap adalah orang yang bekerja pada perusahaan/usaha dengan menerima upah/gaji secara tetap, tidak tergantung pada absensi/kehadiran pekerja tersebut dan biasanya apabila diberhentikan akan mendapat pesangon. Pekerja tidak tetap adalah orang yang bekerja pada perusahaan/usaha dengan menerima upah/gaji dengan memperhitungkan jumlah hari masuk kerja/kehadiran pekerja tersebut. Pekerja kontrak adalah orang yang bekerja dengan perjanjian tertentu. Pekerja tidak dibayar adalah orang yang bekerja pada suatu perusahaan/usaha dengan tidak menerima upah dan gaji sebagaimana yang berlaku di perusahaan tersebut. Pekerja ini biasanya berasal dari pekerja pemilik/pengusaha dan pekerja keluarga lainnya. Pekerja keluarga yang bekerja kurang dari 1/3 (sepertiga) jam kerja normal di perusahaan/usaha tidak dihitung sebagai pekerja. Pekerja asing (WNA) adalah pekerja yang bukan warga negara Indonesia (WNI) dan bekerja dengan mendapat upah/gaji secara tetap (sebagai pekerja tetap) atau yang bekerja dengan perjanjian tertentu (sebagai pekerja kontrak). 6

BLOK IV : PEKERJA DAN BALAS JASA PEKERJA (LANJUTAN) 2. a. Jumlah pekerja terapis : orang b. Jumlah pekerja pendidik/pelatih spa : orang Terapis atau seorang pelaksana spa/terapi adalah seseorang yang telah memiliki kompetensi pada tingkat kualifikasi tertentu sesuai kategori pelayanan spa, dan mempunyai kewenangan untuk menjalankan profesinya. Pendidik/pelatih spa adalah orang bertugas untuk memberikan pendidikan/pelatihan kepada para terapis/calon terapis. 3. a. Jumlah pekerja yang memiliki sertifikat kompetensi sebagai terapis SPA : orang b. Jumlah pekerja yang memiliki sertifikat kompetensi sebagai pelulut/pemijat : orang Sertifikat Kompetensi Bidang Pariwisata adalah tanda atau surat keterangan tertulis yang menerangkan bahwa seseorang telah menguasai kompetensi kerja tertentu sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang pariwisata, standar internasional dan/atau standar khusus dan dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang dibentuk oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). 4. Jumlah balas jasa seluruh pekerja selama tahun 2015 (Rupiah) Balas jasa Pekerja Pelaksana Bukan Pekerja Pelaksana (2) Jumlah kol (2) dan (5) a. Upah/gaji pokok b. Upah lembur c. Hadiah, bonus dan sejenisnya d. Tunjangan rutin e. Lain-lain Jumlah Upah/gaji: balas jasa perusahaan untuk pekerja/karyawan, sebelum dikurangi pajak, baik dalam bentuk uang maupun barang. Perkiraan sewa rumah dinas, fasilitas kendaraan dan sejenisnya dimasukkan dalam upah dan gaji walaupun tidak tertulis dalam neraca (catatan) perusahaan. Upah lembur: upah yang diberikan/dibayarkan kepada pekerja/karyawan yang bekerja di luar jam kerja biasa. Tunjangan rutin adalah penerimaan pekerja yang sifatnya rutin/teratur seperti uang makan, transport, dan beras. Tidak termasuk tunjangan rutin antara lain: THR, bonus tahunan, semesteran, perlengkapan kerja, dll. Balas jasa lain-lain meliputi balas jasa selain yang disebutkan diatas seperti iuran dana pensiun, tunjangan sosial, asuransi tenaga kerja, dan sejenisnya. Pekerja pelaksana adalah pekerja yang terlibat secara langsung dalam pelayanan tamu SPA atau bekerja untuk kenyamanan tamu, diantaranya resepsionis, terapis, kasir, juru cuci, dsb. Bukan pekerja pelaksana antara lain eksekutif, staf kepegawaian, pembukuan, pemasaran, dsb yang tidak berkaitan langsung dengan pekerjaan yang berhubungan dengan pelayanan tamu SPA. BLOK V. PENDAPATAN DAN PENGELUARAN Pendapatan dan pengeluaran perusahaan/usaha SPA selama tahun 2015: Uraian Jumlah pendapatan usaha a. Pendapatan dari kegiatan utama b. Pendapatan dari kegiatan lainnya (iklan, bunga, royalti, sumbangan, dll) 2. Jumlah pengeluaran usaha selain balas jasa Nilai (Rupiah) (2).................................................................... 7

BLOK VI. PERMODALAN a. Status penanaman modal : Fasilitas PMDN -1 Fasilitas PMA -2 Non Fasilitas -3 b. Jika a. berkode 2 (PMA), tuliskan negara utama penanam modal:........... Status permodalan adalah permodalan utama yang diperoleh perusahaan pada waktu pendirian dan berdasarkan keputusan yang diberikan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). 2. Persentase permodalan : Pemerintah Pusat/Daerah :.......... % Swasta nasional/perorangan :.......... % Asing :.......... % Jumlah : 100 % Pemerintah pusat/daerah adalah modal perusahaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggraan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Swasta Nasional adalah modal perusahaan berasal dari Badan Usaha Swasta Nasional atau warga negara Indonesia (WNI). Asing adalah modal perusahaan yang berasal dari pemerintah asing, warga negara asing (WNA) dan atau pihak asing. 3. Sumber modal : (jawaban boleh lebih dari satu) Sendiri -1 Pinjaman Bank -4 Saham -2 Pinjaman Lembaga Keuangan bukan bank -8 BLOK VII. CATATAN Apabila ada hal-hal yang memerlukan keterangan, bisa dituliskan pada blok ini. Selain informasi dari responden, petugas juga bisa menambahkan catatan untuk memperjelas masalah yang berkaitan dengan isian kuesioner. BLOK VIII. PENGESAHAN Nama Pemberi Jawaban :............ 2. Jabatan :............ 3. Telepon :............ 4. Tanggal Pengesahan :............ 5. Tanda Tangan : 6. Cap Perusahaan............ BLOK IX. KETERANGAN PETUGAS Uraian Nama Petugas Pencacah Pengawas (2) 2. Tanggal Pelaksanaan... s/d.... s/d. 3. Tanda Tangan 8