STATISTIK DAERAH KECAMATAN JAPARA kuningankab.bps.go.id

dokumen-dokumen yang mirip



KATALOG BPS : kuningankab.bps.go.id


STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR DIKIT.

STATISTIK DAERAH KECAMATAN AIR MANJUNTO

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SEKUPANG


BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN RAJA AMPAT.


kuningankab.bps.go.id


Katalog BPS : BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALANGKA RAYA

kuningankab.bps.go.id

STATISTIK DAERAH KECAMATAN JEKAN RAYA 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SAGULUNG

kaurkab.bps.go.id Statistik Daerah Kecamatan Padang Guci Hilir 2016 Halaman i

pekanbarukota.bps.go.id

STATISTIK DAERAH KECAMATAN KOTA MUKOMUKO


Katalog BPS :



STATISTIK DAERAH KECAMATAN BENGKONG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN TERAS TERUNJAM 2014


STATISTIK DAERAH KECAMATAN LEMBEH UTARA


STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATU AMPAR 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUMEDANG SELATAN 2016

NO KATALOG :

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BATAM KOTA


Katalog BPS :


KATALOG BPS:

STATISTIK DAERAH. Kecamatan Sukajadi Kota Bandung Tahun 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG. Katalog BPS nomor :

STATISTIK DAERAH KECAMATAN SUKAJADI 2016 ISSN : - No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman

GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian

Katalog : STATISTIK DAERAH KECAMATAN BOTIN LEOBELE DALAM ANGKA

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PASAWAHAN 2015

Statistik Daerah Kabupaten Bintan

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BULANG


STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUKIT BATU 2013


Katalog : pareparekota.bps.go.id

Statistik Daerah. Kecamatan Barus Utara. Katalog BPS :

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PAHANDUT 2013

STATISTIK DAERAH KECAMATAN RANCASARI 2016 ISSN : - No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman


STATISTIK DAERAH KECAMATAN BACUKIKI BARAT 2012


Katalog BPS :

STATISTIK DAERAH KECAMATAN PEGANDON 2016

Katalog BPS :


Katalog BPS : STATISTIK DAERAH KECAMATAN RANCASARI BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BANDUNG



STATISTIK DAERAH KECAMATAN WAY JEPARA TAHUN 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BONDOWOSO 2015

STATISTIK KECAMATAN MUARA SAHUNG 2016

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BUNGURAN BARAT 2015

SAMBUTAN. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang senantiasa melimpahkan rahmat dan ridho-nya kepada kita sekalian.

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LUMBANG 2015

kuningankab.bps.go.id


Katalog BPS :

STATISTIK DAERAH KECAMATAN BINAKAL 2015


Statistik Daerah Kabupaten Bintan

STATISTIK DAERAH KECAMATAN LOBALAIN 2016

STATISTIK DAERAH KECAMATAN MISOOL TIMUR

Kecamatan Bojongloa Kaler

BAB IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN



Statistik Daerah. Kecamatan Andam Dewi. Katalog BPS : Sopo Godang Raja U




STATISTIK DAERAH KECAMATAN BANTARAN 2015

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAMUJU

Katalog : Statistik Daerah Kecamatan Weliman belukab.bps.go.id BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BELU

Katalog :


STATISTIK DAERAH KECAMATAN GALANG

STATISTIK DAERAH KECAMATAN ANDIR 2015

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MUSI BANYUASIN

KATALOG BPS BADANPUSATSTATISTIK KABUPATENACEHSELATAN

Katalog BPS

Statistik Daerah. Kecamatan Sarudik. Katalog BPS :

Statistik Daerah. Kecamatan Tapian Nauli. Katalog BPS :

GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang cukup, potensial untuk pertanian

Statistik Daerah Kecamatan Waru 2015

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


STATISTIK DAERAH KECAMATAN TOMMO 2012 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAMUJU

Transkripsi:

in ku n id o. ps.g.b nk ab ga

STATISTIK DAERAH KECAMATAN JAPARA 2015

STATISTIK DAERAH KECAMATAN JAPARA 2014 ISBN : 978-602-0964-73-7 No.Publikasi : 32080.1514 Katalog BPS : 1101002.3208161 Ukuran Buku : 17,6 X 25 Jumlah Halaman : v + 14 Halaman Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan Japara Gambar Kulit : Koordinator Statistik Kecamatan Japara Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuningan Dicetak Oleh : Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

KATA SAMBUTAN Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa. saya menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi dan kabupaten/kota. Penyusunan publikasi S t a t i s t i k D a e r a h i n i m e r u p a k a n i n o v a s i d a n p e n g e m b a n g a n k e g i a t a n p e r s t a t i s t i k a n s e r t a penyebarluasan informasi sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai " pelopor data statistik terpercaya untuk semua ". Penerbitan publikasi Statistik Daerah dimaksudkan untuk melengkapi ragam publikasi statistik yang telah tersedia di daerah seperti Daerah Dalam Angka (DDA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi daerah. Buku ini menyajikan indikator-indikator terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian deskriptif sederhana. Saya berharap. publikasi Statistik Daerah ini mampu memberikan informasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan. monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan di berbagai sektor serta membantu para pengguna data Iainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya. Akhirnya. saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini. dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa meridhoi usaha kita. Kuningan, November 2015 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuningan ONO MARGIONO, S.Si. M.M. NIP. 19660513 198802 1 001 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 iii

KATA PENGANTAR Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuningan berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kecamatan Japara dengan ulasan dan analisis secara sederhana oleh Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Japara Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada. publikasi ini Iebih menekankan pada analisis. Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Japara dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan. Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik. baik oleh instasi/dinas pemerintah. swasta. kalangan akademisi maupun masyarakat luas. Kuningan, November 2015 Koordinator Statistik Kecamatan Japara AI NURAISAH NIP. 19640210 198503 2 007 iv Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015

DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v 1. Geografi... 1 2. Pemerintahan... 2 3. Penduduk... 3 4. Pendidikan... 5 5. Kesehatan... 9 6. Pembangunan Manusia... 10 7. Pertanian... 11 8. Akomodasi Pariwisata... 12 9. Pendapatan Daerah dan Pajak... 13 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 v

vi Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015

Kecamatan Japara berada di wilayah Peta Wilayah Kecamatan Japara Kawasan Utara Kabupaten Kuningan yang berbatasan di sebelah utara Kecamatan Cigandamekar, sebelah Timur dengan Kecamatan Ciawigebang dan Kabupaten Cirebon dan di sebelah selatan, Kecamatan Karamatmulya dan di sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Jalaksana. Secara astronomis Kecamatan Japara terletak antara 6 derajat 53 dan 47 detik lintang selatan serta 108 derajat, 31 menit, 10 detik bujur timur. Luas Kecamatan Japara adalah 27,79 km 2 atau sekitar sekitar 2,49% dari total luas wilayah Kabupaten Kuningan ( ± 1.117,95 km 2 ). Kecamatan Japara merupakan daerah dataran yang yang rata, hanya desa Kalimati yang lebih rendah permukaan dari permukaan laut, dengan ketinggian sekitar 159 470 mdpl, Masih sebagian besar wilayah Kecamatan Japara berupa lahan pertanian sawah, baik berupa sawah berpengairan maupun sawah tadah hujan, hasil utama pertanian berupa padi dan ubi jalar. Juga daerah penghasil buah manga. Letak Geografis dan Astronomis Kecamatan Japara Uraian Tahun 2014 Luas 27,79 Km 2 Batas-batas Barat Selatan Timur Utara Lintang Bujur Wilayah Kec.Jalaksana Kab.Majalengka Kec. Karamatmulya Kec. Japara Kec. Cigandamekar 6 0 54 08-6 0 58 47 LS 108 0 31 10 BT Sumber : Kab. Kuningan Dalam Angka 2015 Tahukah Anda...? Luas Kecamatan Japara 27,79 Km 2, atau 2,49 % dari Luas kabupaten Kuningan. Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 1

Jumlah Wilayah Administrasi di Kecamatan Japara Wilayah Administrasi Sblm 2004 Desa 10 10 Kelurahan 0 0 Jumlah 10 10 Jumlah Aparat Pemerintahan di Kecamatan Japara Wilayah Administrasi Jumlah Aparat PNS Desa 8 89 Kelurahan 0 0 Jumlah 8 89 19,51% Prosentase RT, RW, dan Dusun 17,07% RT RW Dusun Sumber : Kec. Japara Dalam Angka 2015 2004-Skr Non PNS 63,41% Semua wilayah administratif di Kecamatan Japara masih berstatus desa. Dengan demikian urusan pemerintahan di level terbawah di pegang oleh kepala desa beserta aparat desanya yang berstatus PNS, yaitu sekretaris desa yang sebanyak 8 orang, dan 2 orang masih Non PNS. Sebetulnya sebelum Tahun 2004 Kecamatan Japara bersatu dengan wilayah Kecamatan Jalaksana, akan tetapi pada tahun tersebut terjadi pemekaran wilayah dimana Kecamatan Jalaksana di pecah menjadi 2 yaitu Kecamatan Jalaksana sebanyak 14 desa, dan Kecamatan Japara 10 desa. Jumlah pegawai/aparat pemerintah desa di Kecamatan Japara Tahun 2014 sebanyak 97 orang dengan 8 orang diantaranya sudah berstatus sebagai PNS yang tersebar di 10 desa sebagai sekretaris desa. Sementara pegawai non PNS bertugas sebagai aparat desa baik itu sebagai kepala desa yang berjumlah 10 orang, kepala urusan sebanyak 42 orang dan kepala dusun sebanyak 35 orang, sebagian besar berjenis kelamin laki laki, hanya 1 orang Kepala desa dan 1 Orang Kepala dusun berjenis kelamin wanita.

Jumlah penduduk di Kecamatan Japara hasil registrasi penduduk Tahun 2014 sebanyak 22.212 jiwa dengan komposisi laki-laki 11.444 dan perempuan 10.768. Dengan demikian penduduk lakilaki masih mendominasi penduduk di Kecamatan Japara dengan selisih sebanyak 676 jiwa. Dilihat dari Piramida Penduduk, Komposisi jumlah penduduk usia muda di Kecamatan Japara masih kuat mendominasi. Hal ini memberikan efek positif bagi peningkatan program pembangunan yang berujung pada peningkatan kualitas dan kesejahteraan penduduk. Banyaknya Penduduk usia muda yang masih produktif memberikan andil besar dalam menurun kan angka beban ketergantungan (dependency ratio) yang juga meningkatnya jumlah angkatan kerja secara signifikan. Jumlah penduduk Kecamatan Japara pada Tahun 2014 mencapai 22.212 jiwa. Dengan luas wilayah 27,79 km 2, ini berarti setiap km 2 wilayah Kecamatan Japara dihuni oleh 798,6 jiwa, masih di bawah kepadatan penduduk Kabupaten Kuningan yang hanya mencapai 931 jiwa/ km 2. Angka Sex Ratio Kecamatan Kuningan adalah 106,28 yang berarti jumlah penduduk laki laki lebih. Tabel Penduduk Kecamatan Japara Tahun 2013 75 + 70-74 65-69 60-64 55-59 50-54 45-49 40-44 35-39 30-34 25-29 20-24 15-19 10-14 5-9 0-4 Laki-laki Perempuan Indikator Kependudukan Kecamatan Kuningan Uraian 2013 2014 Jumlah Penduduk 22.192 22.212 Jumlah Rumah Tangga 5.900 6.304 Kepadatan Penduduk 786,54 798,60 Sex ratio 109,75 106,28 Rata-rata ART 3,72 3,50 % Penduduk menurut kelompok Umur 0-14 tahun 29,30 29,07 16-59 tahun 59,15 59,42 >60 tahun 11,47 11,52 Sumber : Kec. Japora Dalam Angka 2015 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 3

Komposisi Penduduk Menurut Kelompok Umur 60+ 15-59 0-14 0 5000 10000 15000 Sumber : Kec. Japara Dalam Angka 2015 Indikator Mobilitas Penduduk Kecamatan Kuningan Uraian 2013 2014 Angka Kelahiran Kasar 6,91 10,40 Angka Kematian kasar 3,25 6,84 Angka Migrasi -0,87-1,85 Datang 41 137 Pindah 60 178 Sumber : Kec. Japara Dalam Angka 2015 Dengan jumlah Rumah tangga sebanyak 6.304, rata rata ART untuk setiap keluarga adalah 3,52. Indikasi ini menunjukan peran program Keluarga Berencana (KB) di Kecamatan Japara masih memerlukan perhatian lebih banyak lagi. Setiap tahun penduduk mengalami pertambahan yang cukup signifikan. Hal ini ada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Dengan angka kelahiran kasar sebesar 10,40 dan Angka Kematian Kasar sebesar 6,84. Sedangkan jika ditinjau dari angka migrasi penduduk, Tahun 201 tercatat sebanyak 137 penduduk datang dan 178 penduduk pindah. Migrasi ini sebagian besar dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa serta pedagang yang memang memiliki mobilitas yang cukup tinggi.

Beberapa indikator yang dapat dijadikan ukuran keberhasilan pemba ngunan pada bidang pendidikan diantara nya Angka Melek Huruf (AMH), Rata-rata Lama Sekolah (RLS) ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan dan sebarannya serta rasio antara jumlah sekolah, kelas dan guru dengan jumlah murid. Kemampuan baca tulis yang direpresentasikan dengan Angka Melek Huruf penduduk di Kecamatan Japara pada tahun 2014 sebesar 96,98% yang berarti dari 10.000 penduduk usia 10 tahun ke atas hanya 302 orang yang buta huruf. Sementara Rata Rata Lama Sekolah tahun 2014 adalah 8,12 Artinya rata-rata penduduk di Kecamatan Japara bersekolah selama 8 tahun 10 bulan atau sampai kelas 2 SMP Sederajat. Ketersediaan dan sebaran fasilitas pendidikan sangat terkait dengan capaian di bidang pendidikan. Pada tahun ajaran 2013/2014 terdapat 8 TK, 15 SD yang tersebar di seluruh desa dengan jumlah murid sebanyak 2.445 siswa. Untuk Tingkat SLTP, pada tahun yang sama terdapat 3 SMP Negeri 2 Madrasah Tsanawiyah 1.309 siswa. Tahukah anda.? Jumlah Siswa yang ada mulai dari TK s/d SLTA sebanyak 4.480 siswa 100 80 60 40 20 Angka Melek Huruf (AMH) Kecamatan Dan Kabupaten Kuningan Tahun 2013 & 2014 0 2013 2014 Japara Kuningan Grafik Rata Rata lama Sekolah (RLS) Kecamtan dan Kabupaten Kuningan Tahun 2013 & 2014 (tahun) 12 10 8 6 4 2 0 2013 2014 Japara Kuningan Sumber : Suseda Kab. Kuningan Tahun 2014 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 5

Grafik Jumlah sekolah Di Kecamatan Japara Tahun 2014 SMP/ MTS; 5; 17% Jumlah Rombel Menurut Tingkat Pendidikan Di Kecamatan Japara 2013- SMP; 28 SD/MI; 15; 50% SMK; 21 SMA/ SMK/ MA; 2; 6% TK; 14 SD; 90 TK; 8; 27% Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Sedangkan untuk tingkat SLTA terdapat 2 SMK Negeri dengan jumlah murid 726 orang dan jumlah guru sebanyak 56 orang, dengan jumlah rombongan belajar sebanyak 9 kelas dan ratio murid terhadap guru sebesar 15,57 artinya setiap guru mengajar sebanyak 15 atau 16 orang siswa yang menjadi siswanya. Jumlah fasilitas pendidikan yang hampir merata di setiap desa terutama sekolah sekolah dasar ditunjang pula oleh ketersediaan tenaga pengajar dalam jumlah yang cukup memadai. Hal dapat dijadikan suatu indikator keberhasilan pendidikan dengan terciptanya kondusifitas dan kenyamanan dalam kegiatan belajar mengajar. Hal yang menjadi catatan, meskipun jumlah fasilitas pendidikan cukup memadai dengan sebaran yang hampir merata, pada kenyataannya masih terjadi ketimpangan dalam jumlah murid, tenaga pengajar serta kualitas sarana serta proses kegiatan belajar mengajar. Dalam hal murid dan tenaga pengajar, sebagian besar masih terpusat di desa-desa yang berstatus perkotaan dengan akses yang sangat mudah sehingga banyak sekolah yang kelebihan jumlah siswa sementara di desa-desa yang berstatus pedesaan banyak sekolah yang mengalami kekurangan siswa. Demikian pula halnya dengan jumlah tenaga pengajar dan kualitas fasilitas pendidikan yang ada. Di

satu sisi tenaga pengajar dan kualitas fasilitas cukup memadai, sementara di sisi lainnya kekurangan tenaga pengajar dengan fasilitas yang seadanya. Jika dilihat dari status jumlah 15 buah sekolah dasar berstatus sekolah Inpres 3 sekolah Dasar dan 12 sekolah Dasar Non Inpres. Dari Ratio Murid terhadap guru masih cukup tinggi, hal ini dikarenakan masih minimnya jumlah guru yang tersedia. Jumlah Guru menurut Status pegawai di Kecamatan Japara Tahun 2014 SD & MI SMP & MTs Sumber data : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Hal ini dapat digambarkan bahwa menurut status jenjang kepegawaian yang ada masih terdapatnya jumlah guru yang belum menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), hal ini bisa kita lihat adanya guru sukwan sebanyak 112 orang dan guru kontrak sebanyak 9 oarang, sementara guru dengan status Pegawai SMA, MA, & SMK Grafik Indeks Rata Rata lama Sekolah (RLS) Kecamtan dan Kabupaten Kuningan Tahun 2013 & 2014 80 70 60 50 40 30 20 10 0 2013 2014 Japara Grafik Nilai Rata Rata lama Sekolah (RLS) Kecamtan dan Kabupaten Kuningan Tahun 2013 & 2014 12 10 8 6 4 2 0 Kuningan 2013 2014 Japara Kuningan Sumber : Suseda Kab. Kuningan Tahun 2014 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 7

Grafik Jumlah Murid menurut Tingkat Pendidikan di Kecamatan Japara Tahun 2014 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Grafik Indek Pendidikan di Kecamatan Japara 2013-2014 92 90 88 86 84 82 80 78 76 523 786 726 302 TK SD/MI SMP MTS SMK 2013 2014 Japara Sumber : Suseda Kab. Kuningan Tahun 2014 2143 Sedangkan untuk tingkat SLTA terdapat 2 SMK dengan jumlah murid 726 orang dan jumlah guru sebanyak 56 orang, dengan ratio murid terhadap guru sebesar 15,87 artinya setiap guru mengajar sebanyak 15 atau 16 orang siswa yang menjadi siswanya. Jumlah fasilitas pendidikan yang hampir merata di setiap desa terutama sekolah sekolah dasar ditunjang pula oleh ketersediaan tenaga pengajar dalam jumlah yang cukup memadai. Hal dapat dijadikan suatu indikator keberhasilan pendidikan dengan terciptanya kondusifitas dan kenyamanan dalam kegiatan belajar mengajar. Hal yang menjadi catatan, meskipun jumlah fasilitas pendidikan cukup memadai dengan sebaran yang hampir merata, pada kenyataannya masih terjadi ketimpangan dalam jumlah murid, tenaga pengajar serta kualitas sarana serta proses kegiatan belajar mengajar. Dalam hal murid dan tenaga pengajar, Kuningan sebagian besar masih terpusat di desadesa yang berstatus perkotaan dengan akses yang sangat mudah sehingga banyak sekolah yang kelebihan jumlah siswa sementara di desa-desa yang berstatus pedesaan banyak sekolah yang mengalami kekurangan siswa.

Bidang kesehatan tetap menjadi salah satu prioritas pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah di Kecamatan Japara dibuktikan dengan terus ditambahnya fasilitas dan tenaga kesehatan serta berbagai program peningkatan tingkat kesehatan masyarakat baik melalui program Jamkesmas, Jampersal serta program kesehatan lainnya. Tahun 2014, indikator kesehatan di Kecamatan Japara dapat dilihat dari angka IPM serta unsur pendukung nya yang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Berdasarkan data tahun 2014 Angka Harapan Hidup (AHH) sebagai salah satu ukuran keberhasilan pembangunan kesehatan misalnya, meningkat sebesar 0,32% dari 74,87 Tahun 2013 menjadi 75,19 Angka Kematian Kasar (CDR) di Kecamatan Japara Tahun 2014 mengalami Kenaikan dari 6,84 Tahun 2013 menjadi 3,25 atau naik 3,59%. Begitu pun Angka Kelahiran Kasar (CBR) mengalami kenaikan dari 6,91 menjadi 10,40 atau naik sebesar 3,49. Dari segi tenaga medis, di Kecamatan Japara Tahun 2014 terdapat 11 tenaga kesehatan, 2 Dokter dan 9 Bidan. Dengan jumlah penduduk 22.222 sehingga jumlah tenaga medis tersebut masih kurang. AHH, CBR dan CDR Kecamatan Japara Tahun 2014 CDR CBR AHH 0 50 100 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Klasifikasi Jumlah Posyandu Di Kecamatan Japara Tahun 2014 23 Kuningan 1 Madya Purnama Mandiri Japara 12 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 9

Angka IPM Kecamatan Japara dan Komponennya Tahun 2013-2014 Angka Harapan Hidup (AHH) Angka Melek Huruf (AMH) Rata-rata Lama Sekolah (RLS) Rincian 2013 2014 Nilai 69,92 70,12 Indeks 74,87 75,19 Nilai 95,91 96,98 Indeks 95,91 96,98 Nilai 8,10 8,12 Indeks 53,97 54,13 Indeks Pendidikan 81,93 82,7 Kemampuan Daya Beli Nilai 554,3 555,4 Indeks 58,77 59,02 Angka IPM 71,86 72,31 Angka IPM Kecamatan Japara dan Kabupaten Kuningan Tahun 2013 & 2014 80 78 76 74 72 70 68 2013 2014 Japara Sumber : Suseda 2013-2014 Evaluasi Terhadap program pembangunan Sumber Daya Manusia secara umum dapat ditunjukkan dengan melihat perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dimana capaian pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi.digambarkan dalam angka, indeks dan persentase. Sebagai kecamatan yang berbatasan dengan kabupaten lain, Kecamatan Japara dapat dijadikan tolok ukur keberhasilan pembangunan Kabupaten Kuningan, apalagi Japara sebagai kecamatan perkotaan di jalur utama Kabupaten Kuningan ke Kota Cirebon. Angka IPM Kecamatan Japara pada Tahun 2014 mencapai 72,31 meningkat sebesar 0,45 dari tahun sebelumnya yaitu dari 71,86 pada Tahun 2013. Angka ini masih dibawah angka IPM Kabupaten Kuningan Tahun 2014 mencapai 78,07 yang juga mengalami peningkatan sebesar 0,19 dari angka IPM Kuningan Tahun 2013 sebesar 77,88. Peningkatan angka IPM kecamatan lebih rendah dari peningkatan IPM Kabupaten. Hal ini tidak berarti pemba ngunan manusia di Kecamatan Japara lebih lambat dari kabupaten, tetapi karena di wilayah Kecamatan Japara banyak pendatang dari luar kabupaten sehingga peningkatan IPM menjadi kecil.

Secara umum posisi dan topografi Kabupaten Kuningan merupakan daerah potensi pengembangan sektor pertanian, begitu pun dengan Kecamatan Japara yang berpotensi di bidang pertanian dimana sebagian besar wilayahnya merupakan areal pertanian dimana hasil utamanya berupa tanaman padi dan ubi jalar. Apalagi di Japara telah ada industri pengolahan ubi jalar skala ekspor yang dipasok dari petani setempat. Tahun 2014 luas lahan sawah di Kecamatan Japara sebesar 780,277 ha terdiri atas lahan sawah berpengairan 503,367 ha dan lahan sawah tadah hujan atau tidak berpengairan sebesar 276,91 ha. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa secara umum lahan sawah di Kecamatan Japara dapat ditanami sepanjang tahun., walaupun masih terdapat beberapa wilayah yang hanya dapat ditanami 1 kali dalam 1 tahun. Jenis komoditi pertanian yang terus dikembangkan di Kecamatan Japara diantaranya adalah Padi Sawah, ubi jalar, dan beberapa tanaman buah buahan (Hortikultura). Selain tanaman pangan dan palawija, pada beberapa desa menghasilkan pula kayu kayuan dan bambu dan beberapa jenis tanaman tahunan lainya. Prosentasi Luas Wilayah di Kec Japara Tahun 2014 Hutan Rakyat; 12,56 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Produksi Tanaman Pangan di Kecamatan Japata Tahun 2014 12000 10000 8000 6000 4000 2000 0 Perumahan ; 283,2 Perkebuna n; 190,3 Lainnya; 234,2 Ladang; 935,34 Padi Jagung Ubi Kayu Ubi Jalar Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 11

Perhatian Pemerintah Kabupaten Kuningan terhadap kondisi dan kualitas jalan sebagai urat nadi perekonomian cukup besar. Hal ini dibuktikan dengan pembangunan dan perbaikan jalan yang tiap tahun terus mengalami peningkatan. Di Kecamatan Japara sendiri seratus persen jalan yang menghubungkan kantor desa dengan kantor kecamatan sudah berupa jalan hotmix dengan kualitas bagus. Dengan Luas wilayah 27,79 Km 2 orbitrasi kantor desa/kelurahan dengan kantor kecamatan relatif kecil dengan akses yang cukup mudah dan dapat ditempuh hanya dalam hitungan menit. Jarak terjauh sekitar 18 km sementara jarak terdekat hanya 600 meter. seluler telah merambah Kabupaten Kuningan dan juga Kecamatan Japara sebagai pintu gerbang ke Kabupaten Kuningan. Imbasnya beberapa tahun belakangan teknologi telekomunikasi konvensional (telepon kabel) mengalami penurunan yang cukup tajam. Jumlah pengguna jasa telepon kabel di Kecamatan Japara dari tahun ke tahun terus berkurang. Hal ini terlihat dari semakin berkurangnya jumlah warung telekomunikasi bahkan hampir tidak ada maupun pelanggan telepon kabel. Jumlah Alat Transportasi di Kecamatan Japara 2014 161 2 Truck Angkutan Pedesaan 24 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015 Jumlah Alat Komunikasi Elektronik Kecamatan Japara 2014 4500 4000 3500 3000 2500 2000 1500 1000 500 0 Sumber : Kecamatan Japara Dalam Angka 2015

Target PBB Kecamatan Japara Tahun 2014 ( Dalam Ribuan Rupiah ) D e s a Target Realisasi 1. Garatengah 22 162 077 22 162 077 2. Japara 56 100 414 56 100 414 3. Singkup 17 576 918 17 576 918 4. Rajadanu 53 064 011 53 064 011 5. Dukuh Dalem 44 242 434 44 242 434 6. Wano 18 331 077 18 331 077 7. Citapen 29 349 845 29 349 845 8. Cengal 73 651 688 73 651 688 9. Cikeleng 56 726 327 56 726 327 10. Kalimati 19 227 371 19 227 371 Jumlah 366 716 485 366 716 485 Sumber data : Kec. Japara Dalam angka 2015 Berbicara mengenai pendapatan daerah, tidak dapat dilepaskan dari komoditas yang ada di tiap kecamatan Potensi yang ada di Kecamatan Japara dapat dikategorikan menjadi dua sektor yaitu pendapatan dari sektor pertanian dan sektor non pertanian. Dalam hal ini Kecamatan Japara memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap PAD Kabupaten Kuningan baik dari sektor pertanian maupun non pertanian. Pendapatan daerah yang terbesar dari sektor pertanian terutama pertanian tanaman pangan dan perkebunan. Adapun pendapatan daerah dari sektor non pertanian yang terbesar dari perdagangan yang disusul dari jasa dan lainnya yang merupakan gabungan beberapa komoditas diluar tersebut di atas. Penerimaan pajak Bumi dan Bangunan Kecamatan Japara ternyata cukup banyak menyumbangkan penerimaan daerah dari sektor pajak, dari Target terhadap Realisasi penerimaan terdapat selisih yang sepertinya tidak tercapai, akan tetapi itu terjadi dikarenakan adanya koreksi. Prosentase Pendapatan Per Sektor Tahun 2014 Kalimati 5% Cikeleng 15% Cengal 19% Dukuh Dalem 11% Garaten gah 6% Japara 14% Rajadanu 14% Citapen 7% Wano 5% Sumber data : Kec. Japara Dalam angka 2015 Hanya tingal pemerintah daerah membuat kebijakan Kecamatan Japara sebagai kecamatan potensial untuk menyumbang PAD Kab Kuningan. Tahukah Anda...? Penerimaan Pajak Bumu dan Bangunan ( PBB ) Kecamatan Japara Tahun 2014 sebesar Rp. 366.716.485,- dan telah lunas 100%. Singkup 4% Statistik Daerah Kecamatan Japara 2015 13

DATA MENCERDASKAN BANGSA B A D A N P U S A T S T A T I S T I K K A B U P A T E N K U N I N G A N J l. R. E. M a r t a d i n a t a N O. 6 6 K u n i n g a n T e l p / F a x : 0 2 3 2 8 7 1 6 6 2 E m a i l : b p s 3 2 0 8 @ b p s. g o. i d W e b s i t e : h t t p : / / k u n i n g a n k a b. b p s. g o. i d