PENGARUH DANA BAGI HASIL PAJAK DAN DANA BAGI HASIL SUMBER DAYA ALAM TERHADAP BELANJA DAERAH (Studi Pada Kabupaten dan Kota di Eks Karesidenan Madiun Tahun 2009-2015) SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi sebagian syarat syarat guna memperoleh Gelar Sarjana Program Strata Satu (S-1) Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo Nama : Yuli Rantika NIM : 13440581 Program Studi : Akuntansi FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO 2017 i
RINGKASAN Dana Bagi Hasil adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan angka persentase untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Dana Bagi Hasil terdiri dari Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil sumber daya alam terhadap belanja daerah baik secara parsial maupun simultan. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 5 Kabupaten dan 1 Kota di Eks Karisidenan Madiun dengan periode selama 7 tahun yaitu tahun 2009-2015. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan sampling jenuh. Sampling jenuh yaitu seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Dana Bagi Hasil Pajak, Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam dan Belanja Daerah. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan metode analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil sumber daya alam masing-masing secara parsial berpengaruh terhadap belanja daerah. Sedangkan nilai dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil sumber daya alam secara simultan juga berpengaruh terhadap belanja daerah di Kabupaten dan Kota di Eks Karisidenan Madiun. Dana Bagi Hasil Pajak tahun 2009-2015 mengalami peningkatan rata-rata sebesar 10,13% dan dana bagi hasil sumber daya alam tahun 2009-2015 mengalami peningkatan rata-rata sebesar 47,86%. Hal ini diikuti dengan belanja daerah tahun 2009-2015 juga mengalami peningkatan rata-rata sebesar 13,64%. Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa semakin meningkat nya Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam yang diterima memberikan pengaruh untuk belanja daerah di Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Eks Karesidenan Madiun. Pemerintah daerah masih memiliki ketergantungan yang besar terhadap alokasi dana bagi hasil sumber daya alam dalam membiayai pengeluaran dan belanja daerah. Kata Kunci : Dana Bagi Hasil Pajak, Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam, Belanja Daerah iii
KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr.Wb. Puji syukur Alhamdulillah peneliti panjatkan atas kehadirat Allah SWT telah melimpahan rahmat, hidayah serta karunia-nya. Sholawat serta salam semoga tercurah selalu kepada Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabat sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul Pengaruh Dana Bagi Hasil Pajak Dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Terhadap Belanja Daerah (Studi Pada Kabupaten Dan Kota Di Eks Karesidenan Madiun Tahun 2009-2015). Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan program Sarjana (S1) pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Peneliti menyadari selama proses penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini peneliti ingin mengucapkan terimakasih kepada : 1. Ayah dan Bunda tercinta yang selalu memberikan doa, motivasi, semangat dan dukungan secara moril maupun materiil kepada peneliti dalam penyusunan skripsi sehingga skripsi ini dapat selesai. 2. Drs. H. Sulton., M.Si, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas kepada saya untuk mengikuti dan menyelesaikan Program Strata 1 pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi di Universitas Muhammadiyah Ponorogo. iv
3. Titi Rapini, SE., MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas untuk melaksanakan skripsi sehingga skripsi ini dapat selesai. 4. Dra. Hj. Khusnatul Zulfa Wafirotin, MM., Ak., CA, selaku Ketua Program Studi Akuntansi sekaligus sebagai Dosen Pembimbing I yang selalu meluangkan waktu dalam kesibukannya untuk memberikan bimbingan, pengarahan, semangat, ilmu pengetahuan selama penyusunan skripsi hingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik. 5. Dwiati Marsiwi, S.E, M.Si, Ak, CA selaku Dosen Pembimbing II yang selalu meluangkan waktu dalam kesibukannya untuk memberikan bimbingan, pengarahan, semangat, ilmu pengetahuan selama penyusunan skripsi hingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik. 6. Bapak/Ibu dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo, yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang sangat luas dan pengalaman yang begitu berharga kepada peneliti selama belajar di Universitas Muhammadiyah Ponorogo. 7. Bapak dan Ibu karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Ponorogo, yang telah memberikan kesediaannya untuk membantu peneliti dalam mengurus segala kebutuhan baik itu administrasi ataupun yang lainnya. 8. Untuk sahabat-sahabat Prodi Akuntansi angkatan 2013 khusunya kelas Akuntansi E atas bantuan, semangat dan kerjasamanya selama ini. v
9. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Peneliti menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan dan keterbatasan, oleh karena itu kritik dan saran sangatlah peneliti harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat digunakan sebagai tambahan informasi dan pengetahuan bagi semua pihak yang membutuhkan. Wassalamu alaikum Wr. Wb. Ponorogo, 2017 Peneliti YULI RANTIKA NIM. 13440581 vi
MOTTO Barangsiapa yang menginginkan kehidupan dunia, maka ia harus memiliki ilmu, dan barang siapa yang menginginkan kehidupan akhirat maka itupun harus dengan ilmu, dan barang siapa yang menginginkan keduanya maka itupun harus dengan ilmu (HR. Thabrani) Learn from yesterday, Live for today, and Hope for tomorrow (Albert Enstein) vii
DAFTAR ISI Halaman Cover... Halaman Pengesahan... Ringkasan... Kata Pengantar... Motto... Pernyataan Tidak Menyimpang Kode Etik Penelitian... Daftar Isi... Daftar Tabel... Daftar Gambar... Daftar Lampiran... i ii iii iv vii viii ix xiv xv xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Rumusan Masalah... 10 1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian... 11 1.3.1 Tujuan Penelitian... 11 1.3.2 Manfaat Penelitian... 11 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori... 13 2.1.1 Akuntansi Sektor Publik... 13 2.1.2 Otonomi Daerah... 15 2.1.2.1 Pengertian Otonomi Daerah... 15 ix
2.1.2.2 Tujuan Otonomi Daerah... 16 2.1.2.3 Prinsip Otonomi Daerah... 17 2.1.3 Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)... 17 2.1.3.1 Pengertian APBD... 17 2.1.3.2 Fungsi APBD... 19 2.1.3.3 Struktur APBD... 19 2.1.4 Pendapatan Daerah... 20 2.1.4.1 Pengertian Pendapatan Daerah... 20 2.1.4.2 Sumber Pendapatan Daerah... 21 2.1.5 Dana Bagi Hasil... 23 2.1.5.1 Pengertian Dana Bagi Hasil... 23 2.1.5.2 Sumber Dana Bagi Hasil... 24 2.1.6 Dana Bagi Hasil Pajak... 26 2.1.6.1 Pengertian Dana Bagi Hasil Pajak... 26 2.1.6.2 Pengalokasian Dana Bagi Hasil Pajak... 26 2.1.7 Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam... 28 2.1.7.1 Pengertian Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam... 28 2.1.7.2 Pengalokasian Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam... 29 2.1.8 Belanja Daerah... 33 2.1.8.1 Pengertian Belanja Daerah... 33 2.1.8.2 Klasifikasi Belanja Daerah... 34 x
2.1.8.3 Jenis Belanja Daerah... 36 2.2. Penelitian Terdahulu... 41 2.3. Kerangka Konseptual... 43 2.4. Hipotesis... 44 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Ruang Lingkup Penelitian... 49 3.2 Populasi dan Sampel Penelitian... 50 3.2.1 Populasi... 50 3.2.2 Sampel... 50 3.3 Metode Pengambilan Data... 51 3.3.1 Jenis Data... 51 3.3.2 Metode Pengambilan Data... 51 3.4 Definisi Operasional Variabel... 52 3.4.1 Dana Bagi Hasil Pajak (X 1 )... 52 3.4.2 Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam (X 2 )... 53 3.4.3 Belanja Daerah (Y)... 54 3.5 Metode Analisis Data... 56 3.5.1 Statistik Deskriptif... 56 3.5.2 Uji Asumsi Klasik... 56 3.5.2.1 Uji Normalitas... 56 3.5.2.2 Uji Multikolinearitas... 57 3.5.2.3 Uji Heterokedastisitas... 58 3.5.2.4 Uji Autokorelasi... 58 xi
3.5.3 Analisis Regresi... 59 3.5.4 Uji Koefisien Korelasi (r)... 60 3.5.5 Uji Koefisien Determinasi (R 2 )... 61 3.5.6 Uji Hipotesis... 61 3.5.6.1 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)... 61 3.5.6.2 Uji Signifikansi Keseluruhan dari Regresi Sample (Uji Statistik F)... 62 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian... 63 4.1.1 Kondisi Objektif Lokasi Penelitian... 63 4.1.2 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian... 69 4.1.3 Uji Asumsi Klasik... 72 4.1.3.1 Uji Normalitas... 72 4.1.3.2 Uji Multikolinearitas... 73 4.1.3.3 Uji Heterokedastisitas... 74 4.1.3.4 Uji Autokorelasi... 76 4.1.4 Analisis Regresi... 77 4.1.5 Uji Koefisien Korelasi (r)... 79 4.1.6 Uji Koefisien Determinasi (R 2 )... 81 4.1.7 Uji Hipotesis... 82 4.1.7.1 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)... 82 xii
4.1.7.2 Uji Signifikansi Keseluruhan dari Regresi Sample (Uji Statistik F)... 85 4.2 Pembahasan... 88 4.2.1 Pengaruh Dana Bagi Hasil Pajak terhadap Belanja Daerah... 88 4.2.2 Pengaruh Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Terhadap Belanja Daerah... 94 4.2.3 Pengaruh Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Terhadap Belanja Daerah... 99 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan... 102 5.2 Keterbatasan dan Saran Penelitian... 103 5.2.1 Keterbatasan Penelitian... 103 5.2.2 Saran Penelitian... 104 DAFTAR PUSTAKA... 105 xiii
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu... 41 Tabel 3.1 Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi... 61 Tabel 4.1 Uji Statsitik Deskrptif... 70 Tabel 4.2 Uji Normalitas... 72 Tabel 4.3 Uji Multikolinearitas... 74 Tabel 4.4 Uji Heterokedastisitas... 75 Tabel 4.5 Uji Autokorelasi... 77 Tabel 4.6 Regresi Linier Berganda... 78 Tabel 4.7 Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi... 80 Tabel 4.8 Hasil Uji Koefisien Korelasi (r)... 80 Tabel 4.9 Hasil Uji Koefisien Determinasi (R 2 )... 82 Tabel 4.10 Hasil Uji t... 83 Tabel 4.11 Hasil Uji F... 86 xiv
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Realisasi Dana Bagi Hasil... 6 Gambar 1.2 Realisasi Belanja Daerah... 7 Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran... 44 Gambar 4.2 Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho... 84 Gambar 4.3 Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho... 85 Gambar 4.4 Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho... 87 Gambar 4.5 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kab. Ponorogo... 89 Gambar 4.6 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kab. Pacitan... 89 Gambar 4.7 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kab. Madiun... 90 Gambar 4.8 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kab. Magetan... 90 Gambar 4.9 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kab. Ngawi... 91 Gambar 4.10 Pergerakan DBH Pajak dan Belanja Daerah Kota Madiun... 91 Gambar 4.11 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kab. Ponorogo... 95 Gambar 4.12 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kab. Pacitan... 95 Gambar 4.13 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kab. Madiun... 96 Gambar 4.14 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kab. Magetan... 96 Gambar 4.14 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kab. Ngawi... 97 Gambar 4.14 Pergerakan DBH SDA dan Belanja Daerah Kota Madiun... 97 xv
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Data Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten dan Kota di Eks Karesidenan Madiun Tahun 2009-2015 Lampiran 2 Data Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten dan Kota di Eks Karesidenan Madiun Tahun 2009-2015 Lampiran 3 Data Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Pemerintah Kabupaten dan Kota di Eks Karesidenan Madiun Tahun 2009-2015 Lampiran 4 Data Output SPSS Lampiran 5 Berita Acara Bimbingan Skripsi xvi