Mukadimah. Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 1

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I KODE ETIK. Pasal 1 KODE ETIK ROC

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA PERUBAHAN ENIMMAX COMMUNITY ANGGARAN DASAR

IKATAN AHLI PENGADAAN INDONESIA (IAPI)

ANGGARAN DASAR MOBILIO INDONESIA

ANGGARAN DASAR NINJA OWNERS CLUB

ANGGARAN DASAR ASOSIASI SMASH INDONESIA

MUKADIMAH BAB I NAMA, TEMPAT, WAKTU DAN SIFAT. Pasal 1 NAMA

ANGGARAN DASAR MASYARAKAT PERIKANAN NUSANTARA (INDONESIAN FISHERIES SOCIETY) PERUBAHAN MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR PERHIMPUNAN ANAK TRANSMIGRAN REPUBLIK INDONESIA ( P A T R I ) MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI PELAKU PARIWISATA INDONESIA ( AD/ART ASPPI )

PENGURUS BESAR IGPKhI SELAKU PIMPINAN MUNAS I IGPKhI Sekretaris Jenderal,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 97 TAHUN 1996 TENTANG PERSETUJUAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI

ANGGARAN DASAR/ ANGGARAN RUMAH TANGGA (AD/ART), PROGRAM KERJA DAN KODE ETIK AHLI GIZI

ANGGARAN DASAR IKATAN PUSTAKAWAN INDONESIA PERIODE

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

AD dan ART. Ditulis oleh AMPI Kukar Selasa, 28 May :42 - P E M B U K A A N

PANITIA MUSYAWARAH DAN RAPAT KERJA NASIONAL

ANGGARAN DASAR. ASOSIASI KONTRAKTOR KETENAGALISTRIKAN INDONESIA (Association of Indonesia Electrical Contractors) A K L I N D O

MUSYAWARAH DAN RAPAT KERJA NASIONAL IKATAN LEMBAGA MAHASISWA PSIKOLOGI INDONESIA ( ILMPI ) PSIKOLOGI BERSATU DEMI NUSANTARA

MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

KEPUTUSAN MUSYAWARAH NASIONAL PERHIMPUNAN AHLI EPIDEMIOLOGI INDONESIA NOMOR: 06/MUNAS/PAEI/2013

BERITA ACARA. BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN, WAKTU DAN SIFAT Pasal 1 NAMA

ANGGARAN DASAR LEGIUN VETERAN REPUBLIK INDONESIA MUKADIMAH "DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA"

ANGGARAN DASAR PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS TELINGA HIDUNG TENGGOROK-BEDAH KEPALA DAN LEHER INDONESIA

M U K A D I M A H DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2010 TENTANG PENGESAHAN ANGGARAN DASAR KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA

ANGGARAN DASAR LEGIUN VETERAN REPUBLIK INDONESIA MUKADIMAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH BESAR IKATAN ALUMNI BUMISERAM ( IKAB )MAKASSAR

ANGGARAN DASAR YAMAHA RIDERS FEDERATION of INDONESIA

Anggaran Dasar Daihatsu Zebra Club

ANGGARAN DASAR ASOSIASI KONTRAKTOR MEKANIKAL ELEKTRIKAL INDONESIA ( A S K O M E L I N ) MUKADIMAH. BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN WAKTU Pasal 1 NAMA

ANGGARAN DASAR DEWAN PENGURUS PUSAT IKATAN KELUARGA ALUMNI INSTITUT MANAJEMEN KOPERASI INDONESIA MUKADIMAH

Halaman PEMBUKAAN

DAFTAR ISI ANGGARAN RUMAH TANGGA FORUM BELA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

IKATAN KELUARGA ALUMNI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

ANGGARAN DASAR IKATAN SARJANA KATOLIK INDONESIA SANCTUS ALBERTUS MAGNUS PEMBUKAAN

ANGGARAN DASAR SEVENIST CLUB ALUMNI SMA 7 JAKARTA

ANGGARAN RUMAH TANGGA INDONESIA MAX OWNERS (IMO) BAB I PRINSIP DASAR DAN KODE KEHORMATAN. Pasal 2 Kode Kehormatan

IAP KETETAPAN KONGRES ISTIMEWA IKATAN AHLI PERENCANAAN INDONESIA (IAP) NO. 3 TAHUN 2009 TENTANG

IKATAN ARSITEK INDONESIA ANGGARAN DASAR

ANGGARAN DASAR HIMPUNAN PENDIDIK DAN PENELITI BIOLOGI INDONESIA (HPPBI)

ANGGARAN DASAR FORUM PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI INDONESIA. Anggaran Dasar FPPTI

ANGGARAN DASAR IKATAN DOKTER INDONESIA MUKADDIMAH

ANGGARAN DASAR FEDERASI PANJAT TEBING INDONESIA

AD Page 1 of 5

KEPUTUSAN SILATNAS PGMI Nomor : 04/SK/Silatnas-PGMI/XI/2008. Tentang ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA PGMI ANGGARAN DASAR

ASOSIASI TENAGA AHLI KONSTRUKSI INDONESIA ASTAKI ANGGARAN DASAR ASTAKI ANGGARAN DASAR (AD)

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA HISWARA MIGAS INDONESIA MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR ASOSIASI TENAGA TEKNIK INDONESIA (ASTTI)

ANGGARAN DASAR ASOSIASI KONTRAKTOR KONSTRUKSI INDONESIA BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN, DAERAH KERJA, DAN WAKTU. Pasal 1 NAMA

ANGGARAN DASAR ASOSIASI PERUSAHAAN PERJALANAN WISATA INDONESIA (ASITA) MUKADIMAH

Oktober Tata Kerja. Asosiasi Psikologi Industri dan Organisasi. S u r a b a y a, O k t o b e r

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2000 TENTANG PENGESAHAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR KORPS PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA

ANGGARAN DASAR IKATAN PENSIUNAN PELABUHAN INDONESIA II (IKAPENDA) PEMBUKAAN

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

ANGGARAN DASAR ORGANISASI AMATIR RADIO INDONESIA

ASOSIASI PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN INDONESIA (APS-TPI)

ANGGARAN DASAR ( AD ) GAKESLAB INDONESIA

ASOSIASI BADAN PENYELENGGARA PERGURUAN TINGGI SWASTA INDONESIA

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

Lampiran SURAT KEPUTUSAN Nomor: 006/MUNASLUB/APKOMINDO/III/2014. Tentang

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI INDONESIA (APSPBI)

ASOSIASI PENGEMBANG RUMAH SEDERHANA SEHAT NASIONAL DEWAN PENGURUS PUSAT

HIMPUNAN AHLI KESEHATAN LINGKUNGAN INDONESIA

DEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR Kampus IPB Darmaga, Wing barat rektorat lt. 1

PERATURAN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN NOMOR 001 TAHUN 2015

MERCEDES-BENZ W201 CLUB INDONESIA ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA (AD DAN ART)

DPN APPEKNAS ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI PENGUSAHA PELAKSANA KONTRAKTOR DAN KONSTRUKSI NASIONAL

ANGGARAN DASAR: ASOSIASI PROFESI PENDIDIKAN EKONOMI INDONESIA (ASPROPENDO) MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR ANGGARAN RUMAH TANGGA

ANGGARAN DASAR IKATAN NOTARIS INDONESIA HASIL KONGRES XIX IKATAN NOTARIS INDONESIA JAKARTA, 28 JANUARI 2006

ANGGARAN DASAR / ANGGARAN RUMAH TANGGA HIMATIKA FMIPA UNY

KOMUNITAS PEDULI DONOR DARAH SUKARELA ( KPDDS ) PEMBUKAAN

KEPUTUSAN MUSYAWARAH NASIONAL VII PURNA PASKIBRAKA INDONESIA Nomor : 05/MUNAS-VII/PPI/2016

ANGGARAN DASAR BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER 2015/2016

ASOSIASI PENGUSAHA DAN PEMILIK ALAT KONSTRUKSI INDONESIA ( APPAKSI ) ANGGARAN DASAR

ANGGARAN DASAR ORGANISASI IKATAN ALUMNI STM PEMBANGUNAN/SMKN 26 JAKARTA JAKARTA (IASPEM26)

ANGGARAN DASAR ASOSIASI ANTROPOLOGI INDONESIA MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR PERSATUAN DRUM BAND INDONESIA MUKADIMAH

ANGGARAN DASAR PDGI (HASIL KONGRES PDGI XXV 2014 PONTIANAK) BAB I NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN

ANGGARAN DASAR ORARI H A S I L M U N A S U S

AMANDEMEN Nomer: SKEP/01/Abi-Bali/amd/XII/2016. Tentang ANGGARAN DASAR Asosiasi Bartender Indonesia Bali ABI Bali

ANGGARAN RUMAH TANGGA ASOSIASI ANTROPOLOGI INDONESIA

ANGGARAN DASAR IKATAN ALUMNI STEMBAYO

P W R I MUSYAWARAH NASIONAL PERSATUAN WREDATAMA REPUBLIK INDONESIA KETETAPAN MUSYAWARAH NASIONAL PWRI XIII TAHUN 2016 NOMOR: 05/TAP/MUNAS/XIII/2016

ANGGARAN DASAR IKATAN APOTEKER INDONESIA

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 97 TAHUN 1996 TENTANG PERSETUJUAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI

ANGGARAN DASAR IKATAN PEMUDA TIONGHOA INDONESIA PEMBUKAAN

MUSYAWARAH NASIONAL IX HISKI HIMPUNAN SARJANA-KESUSASTRAAN INDONESIA (HISKI)

ANGGARAN RUMAH TANGGA

ANGGARAN DASAR INSTITUT AKUNTAN MANAJEMEN INDONESIA ANGGARAN DASAR INSTITUT AKUNTAN MANAJEMEN INDONESIA TAHUN 2016 MUKADIMAH

AD/ART Last Updated Thursday, 13 October 2011

KEPPRES 76/1993, PENGESAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA AKADEMI ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA PERHIMPUNAN PELAJAR DAN MAHASISWA INDONESIA DI PHILIPPINA (PPMIP)

AD KAI TAHUN 2016 PEMBUKAAN

ANGGARAN DASAR DAN RUMAH TANGGA (AD/ART) IKATAN ALUMNI UNIVERSITAS SETIA BUDI SURAKARTA (IKA USB) Pembukaan

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA IKANI PEMBUKAAN

KEPPRES 24/1999, PENGESAHAN PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DEWAN KOPERASI INDONESIA

ANGGARAN DASAR Tunas Indonesia Raya TIDAR

ANGGARAN DASAR HIMPUNAN ALUMNI SEKOLAH BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR PEMBUKAAN

Transkripsi:

Mukadimah Pada tanggal 11 Januari 2009, beberapa pemilik sepeda motor Kaisar Ruby yang mempunyai kesamaan tekad, prinsip, visi dan misi mengadakan pertemuan dan sepakat untuk membentuk perkumpulan kendaraan bermotor yang selanjutnya diberi nama Ruby Owners Club (ROC). Tujuan utama pendirian ROC adalah untuk meningkatkan kesetia-kawanan sesama pemilik atau pengendara motor Kaisar Ruby, menjadi tauladan bagi para pengemudi kendaraan beroda dua lainnya dalam hal tertib lalu lintas dan kepatuhan terhadap peraturan perundangan yang berlaku. Di samping itu, ROC ini diharapkan juga ikut berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya seperti donor darah, bhakti sosial, penanggulangan bencana alam, dan misi kemanusiaan lainnya. Setelah ROC terbentuk, maka beberapa bulan kemudian didaftarkan secara resmi dan pada saat ini telah dicatat sebagai salah satu anggota Ikatan Motor Indonesia (IMI). Hingga saat ini jumlah pemilik Kaisar Ruby makin hari makin meningkat. Dalam kurun waktu 3 tahun sejak 2008 sampai 2010 tercatat sebanyak 1.800 orang pemilik, dan 820 orang diantaranya telah menyatakan diri sebagai anggota ROC, dan keberadaannya pada saat ini tersebar di berbagai wilayah di seluruh Indonesia. Melihat kenyataan bahwa semakin hari jumlah pemilik sepeda motor Kaisar Ruby yang menyatakan diri sebagai anggota ROC semakin bertambah, dan keberadaan paguyuban yang selama ini menaungi sudah tidak mampu lagi menampung dinamika serta aspirasi para anggotanya, maka dirasakan perlu untuk membentuk organisasi resmi yang lebih tertib dan lebih tertata berdasarkan aturan dan atau ketentuan yang disepakati bersama. Oleh karena itu, melalui Musyawarah Nasional ROC - I yang baru pertama kali diselenggarakan di Cipayung, Bogor Jawa Barat pada tanggal 6 dan 7 Nopember 2010 ini, diharapkan menjadi suatu langkah awal yang konkrit untuk membentuk sebuah organisasi sosial kemasyarakatan berbasis sepeda motor yang tertib dan patuh pada aturan perundangan yang berlaku dan ketentuan lain yang mendasarinya. Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 1

BAB I NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN, WAKTU DAN SIFAT Pasal 1 N A M A Organisasi ini bernama Ruby Owners Club yang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta Peraturan Organisasi selanjutnya disebut dan disingkat ROC ---------- Pasal 2 TEMPAT KEDUDUKAN ROC Pusat berkedudukan di Ibukota Negara Indonesia dan mempunyai kegiatan di seluruh dunia. Pasal 3 JANGKA WAKTU PENDIRIAN ROC didirikan di Jakarta pada tanggal 11 Januari 2009 dan disahkan secara resmi sebagai organisasi pada tangal 6 November 2010 melalui MUNAS I di Cipayung Bogor, Jawa Barat untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya. ------------------------------------------------------- Pasal 4 SIFAT ROC merupakan organisasi sosial kemasyarakatan nirlaba yang didasari pada kesamaan kegemaran mengendarai sepeda motor roda dua merk Kaisar type Ruby Cruiser, serta tidak melakukan kegiatan di bidang politik dan tidak memihak pada salah satu golongan apapun dan atau organisasi politik manapun. -------------------------------------------------------------------------- BAB II AZAS, TUJUAN, FUNGSI DAN LAMBANG Pasal 5 AZAS Organisasi ROC ini berazaskan dan berlandaskan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945 beserta amandemennya ----------------------------------------------------------------------------------- Tujuan: Pasal 6 TUJUAN DAN FUNGSI 1. Menjalin silaturahmi, kesetiakawanan dan solidaritas antar - sesama anggota ROC dan antar anggota organisasi lain yang sejenis dengan aktif pada kegiatan sosial kemasyarakatan. 2. Membangun semangat persaudaraan antar anggota organisasi yang sejenis dan mengutamakan keamanan dan kenyamanan dalam berkendara (safety riding); 3. Berkendara dengan menjaga ketertiban sesuai dengan Undang Undang Lalu Lintas yang berlaku Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 2

Fungsi: Menjadi mitra pemerintah untuk: 1. Membantu mengadakan sosialisasi Undang-Undang Lalu Lintas kepada masyarakat; 2. Memberikan sumbangan pemikiran dalam hal keselamatan pengendara sepeda motor 3. Memberikan masukan dan pemikiran untuk mengantisipasi atau membuat solusi terhadap kondisi lalu lintas di Indonesia; Pasal 7 LAMBANG Lambang ROC adalah SERIGALA yang mempunyai makna: KESABARAN, KETANGGUHAN, KEKUATAN, dan SOLIDARITAS ------------------------------- Gambar lambang tersebut adalah sebagai berikut : BAB III KODE ETIK Pasal 8 KODE ETIK 1. Kode Etik ROC : Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi Pancasila dan UUD 45, taal pada Hukum, menjunjung tinggi kehormatan dan setia 2. Kode etik merupakan jiwa anggota ROC. 3. Kode etik ROC dibacakan pada setiap kegiatan resmi. Penjelasan lebih lanjut tentang Kode Etik disebutkan dalam Anggaran Rumah Tangga. -------- Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 3

BAB IV KEANGGOTAAN Pasal 9 ANGGOTA Anggota ROC adalah warga Negara Indonesia dan atau Warga Negara Asing yang telah memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh perundang-undangan yang berlaku. --------------- Tatacara dan ketentuan lebih lanjut tentang Keanggotaan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ------------------------------------------------------------------------------------------------- Pasal 10 HAK DAN KEWAJIBAN Hak dan kewajiban anggota ROC diatur dalam Anggran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. -------- BAB V SUSUNAN, KEKUASAAN, KEPENGURUSAN DAN ATRIBUT Pasal 11 SUSUNAN ORGANISASI DAN ISTILAH 1. Susunan organisasi ROC secara bertingkat terdiri dari: --------------------------------------------- 1. ROC Pusat berkedudukan di Ibukota Negara 2. ROC Daerah berkedudukan di Ibukota Propinsi / Daerah Tingkat I 3. ROC Wilayah berkedudukan di Ibukota Daerah Tingkat II 2. Istilah organisasi ROC sebagai berikut: 1. ROC Pusat disebut sebagai : ROC CENTRAL 2. ROC Daerah disebut sebagai : REGENT 3. ROC Wilayah disebut sebagai : CHAPTER 3. Setiap Regent wajib mempunyai 5 Chapter dibawahnya untuk wilayah pulau Jawa dan 3 chapter dibawahnya untuk diluar pulau Jawa dan sebagai gantinya Ditunjuk PIC 4. Pembentukan Regent didasarkan atas keinginan para ketua Chapter di daerah masingmasing. 5. Ketua Regent dipilih oleh anggota Chapter. 6. Ketua Regent dikukuhkan oleh Ketua Umum atau Pegurus Central yang mewakilinya. 7. Surak Keputusan (SK) Ketua Regent diterbitkan oleh pengurus Central dan Surat Keputusan (SK) Ketua Chapter diterbitkan oleh Pengurus Central. 8. Apabila suatu daerah tersebut belum terbentuk Regent maka Ketua Chapter dikukuhkan oleh pengurus Central. 9. Syarat sahnya terbentuk Chapter minimal 3 orang pemilik Ruby di wilayah tersebut,apabila kurang dari 2 pemilik, pengurus Pusat hanya memberikan MANDAT pembentukan Chapter diwilayah tersebut 10. Tugas Regent adalah membina, mengkoordinir dan Melantik Chapter di daerahnya masing-masing. 11. Untuk SUMUT akan diberikan surat Mandat selama 3 bulan untuk pembentukan Chapter agar dapat mengadakan pemilihan Ketua Regent Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 4

Pasal 12 KEKUASAAN ORGANISASI Kekuasaan Organisasi terdiri dari: ------------------------------------------------------------------------------ 1. Musyawarah Nasional 2. Pengurus Pusat 3. Musyawarah Wilayah 4. Pengurus Wilayah Pasal 13 KEPENGURUSAN ORGANISASI Pengurus ROC Pusat terdiri dari: ----------------------------------------------------------------------------- A. Presiden ROC, Dewan Penasehat Organisasi Tingkat Pusat B. Pengurus Nasional Organisasi yang terdiri dari : 1. Ketua Umum 2. Wakil Ketua Umum 3. Ketua I, Ketua II, dan Ketua III 4. Sekretaris Jenderal 5. Wakil Sekretaris Jenderal 6. Bendahara Umum 7. Wakil Bendahara Umum 8. Hubungan Masyarakat I ; Internal dan pengembangan Chapter 9. Hubungan Masyarakat II ; External, hubungan dengan Motor Club Lain dan event-event Bikers 10. Hubungan Masyarakat III ; Hubungan dengan ATPM dan IMI Pengurus ROC di tiap daerah baik Dati I maupun Dati II terdiri dari : ---------------------------------- 1. Dewan Penasehat 2. Pengurus Daerah Presiden ROC, Dewan Penasehat adalah unsur perorangan organisasi, unsur pemerintah dan atau kepolisian, sedangkan Pengurus adalah satu kesatuan kolektif yang menjalankan organisasi. ------------------------------------------------------------------------------------ Segala sesuatu yang mengatur tentang Kepengurusan Organisasi diatur kemudian dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ---------------------------------------------------------------------------- Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 5

BAB VI MUSYAWARAH DAN RAPAT-RAPAT Pasal 14 MUSYAWARAH DAN RAPAT-RAPAT Musyawarah ROC terdiri dari : ----------------------------------------------------------------------------------- 1. Musyawarah Nasional 2. Musyawarah Daerah 3. Musyawarah Wilayah Rapat-rapat ROC terdiri dari: ------------------------------------------------------------------------------------- 1. Rapat Kerja Nasional / Daerah / Wilayah 2. Rapat Paripurna Nasional / Daerah / Wilayah 3. Rapat Pengurus Nasional / Daerah / Wilayah 4. Rapat Koordinasi Nasional / Daerah / Wilayah Segala sesuatu yang mengatur tentang Musyawarah dan Rapat-Rapat diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ---------------------------------------------------------------------------- Pasal 15 ATRIBUT ORGANISASI Atribut ROC terdiri dari Bendera, Pataka, Logo (lambang), Kartu Tanda Anggota, dan Pakaian Seragam. --------------------------------------------------------------------------------------------------- Segala sesuatu yang mengatur tentang penggunaan Atribut Organisasi diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ---------------------------------------------------------------------------- BAB VII KEUANGAN DAN USAHA Pasal 16 SUMBER KEUANGAN Sumber keuangan ROC diperoleh dari: ----------------------------------------------------------------------- 1. Uang pangkal anggota 2. Iuran Anggota 3. Sumbangan sukarela dari pihak ketiga yang tidak mengikat 4. Usaha-usaha lain yang yang tidak mengikat. Pasal 17 USAHA Pengurus ROC diperbolehkan membuat kegiatan usaha untuk dan atas nama ROC baik yang berbentuk koperasi dan atau bentuk Badan Hukum lainnya untuk tujuan mensejahterakan organisasi ROC maupun anggota ROC. ----------------------------------------------- Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 6

Segala sesuatu yang mengatur tentang Usaha diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ BAB VIII ANGGARAN RUMAH TANGGA Pasal 18 PENJABARAN ANGGARAN DASAR Segala sesuatu yang tidak dan atau belum diatur dalam Anggaran Dasar diatur dan ditetapkan kemudian di dalam Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi yang isinya tidak bertentangan dengan isi dan maksud Anggaran Dasar ini. ------------------------------- BAB IX PEMBUBARAN Pasal 19 WEWENANG PEMBUBARAN ROC hanya dapat dibubarkan berdasarkan keputusan Musyawarah Nasional yang khusus diselenggarakan untuk itu, dan atau apabila ada pernyataan serta perintah pembubaran oleh Pemerintah. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------- BAB X PERUBAHAN DAN PENGESAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA Pasal 20 PERUBAHAN Perubahan atas isi dan maksud Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ROC hanya dapat dilaksanakan oleh Musyawarah Nasional yang diselenggarakan untuk maksud itu. ------ Pasal 21 PENGESAHAN Anggaran Dasar ini disahkan dan ditandatangani oleh Pimpinan Sidang Definitif setelah memperoleh masukan dari Sidang Komisi dan mendapat persetujuan dari Sidang Paripurna pada Musyawarah Nasional III ROC di Jakarta, pada hari Sabtu, tanggal 29 Nopember 2014, kemudian diperbaiki serta mendapat persetujuan dari Sidang Paripurna pada Musyawarah Nasional III ROC di Hotel MEGA MATRA II, Jakarta pada hari Sabtu 29 Nopember 2014, dan dinyatakan berlaku serta mengikat secara yuridis bagi seluruh anggota ROC terhitung mulai tanggal ditetapkan dan ditandatangani. --------------------- Anggaran Dasar Ruby Owners Club Munas III Hal : 7