ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015

dokumen-dokumen yang mirip
WURI PRATIWI SILVIANI A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

ERWAN RAMADHAN ARI WIBOWO A

ROHMA DWI SETYOWATI A

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Oleh : GALUH FAUZI YAHYA A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

RIDA KUSUMA MAHARANI A

HASIL BELAJAR AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1 DITINJAU DARI PENGUASAAN KONSEP AKUNTANSI DAN KONTINUITAS

PENGARUH MINAT DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SDN GESI 1 TAHUN AJARAN 2015/2016

HASIL BELAJAR AKUNTANSI DALAM PERSEPSI CARA MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

Oleh : Ridwan Prayogo A

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARTASURA JURNAL PUBLIKASI

Diajukan Oleh: RETNO LIA MAYASARI A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BALAI LATIHAN KERJA (BLK) PERTANIAN KLAMPOK DI BANJARNEGARA

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN KREATIVITAS SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS VIII SMP N 1 SELOGIRI TAHUN 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Oleh : DEWI RUSIANA A

LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR KONTRIBUSINYA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN

Diajukan Oleh : Anasta Tia Yunanda Istiani A

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH INTENSITAS PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Oleh: MUHAMMAD DZIKRI ZUFRIANSYAH A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: TRI SARIYANTI A

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

: PRAMESTI DWI LARASATI A

ARIF HIDAYAT A

PENGARUH BIMBINGAN KONSELING DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP N I Sine Tahun Ajaran 2011/2012 NASKAH PUBLIKASI

Oleh YULIYANTO A

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : MEILANI A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh : DWI PUJI HASTUTI A

Diajukan Oleh : PRAMESTI DWI LARASATI A

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

RESSA TEJA ARIVIANTO A

ANALISIS HASIL BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN CARA BELAJAR PADA SISWA KELAS XI MADRASAH ALIYAH NEGERI PURWODADI TAHUN

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTADI BELAJAR PADA SISWA KELAS TINGGI SDN 2 GEMBONG PATI TAHUN 2015/2016

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MAN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Diajukan Oleh : INDRI AVISHA SETYANINGSIH A

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: PRIYO CANDRA PRATAMA A

Diajukan Oleh: Rike Dwi Pratiwi A

Diajukan Oleh : NIKEN DYAH AYU FITRIANA A

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KELENGKAPAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KUALITAS PELAYANAN COSTUMER SERVICE

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: ARIF ANGGA SAPUTRA A

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII SMK NEGERI I SALATIGA

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: LILI MURDIASTUTI A

PENGARUH JENJANG PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PERSEPSI MENGENAI PENEMPATAN KERJA DI PT. TIGA SERANGKAI JURNAL PUBLIKASI

PENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016 PUBLIKASI ILMIAH

PUBLIKASI ILMIAH. oleh: YESI SERVIANA A

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN MOTIVASI ORANGTUA TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA KELAS ATAS

Jurnal Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNY Maret, 2015

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN DALAM KEGIATAN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI KERJA, LINGKUNGAN KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI KASUS PADA SPBU

Diajukan Oleh : NOVITA ELYSIA A

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: SITI AMINAH A

SKRIPSI. Oleh : ADIL TANENDHA K

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

DIAN TRI PRASETYOWATI A

Oleh : Riana Lutfitasari A

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Sastra I pada Jurusan Pedidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH SEMANGAT KERJA PEMILIK DAN PEKERJA TERHADAP KEWIRAUSAHAAN MORO ARTOS DI SALATIGA SKRIPSI

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

GURU DAN NEGERI 1 ANDONG. salah satu. Oleh A PROGRAM

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

PENGARUH MINAT MEMBACA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BAHASA INDONESIA SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 1 MUNGGUNG KARANGDOWO KLATEN TAHUN

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Artikel Publikasi. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

DiajukanOleh : FATIMAH DIAH UTAMI A

PENGARUH MINAT DAN BAKAT MENGGAMBAR TERHADAP HASIL GAMBARAN SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 24 GAJAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH AKTIVITAS DAN GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 7 PURWODADI TAHUN 2012/ 2013 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN MENGAJAR TERHADAP KOMPETENSI PROFESIONAL GURU MA NEGERI 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh:

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Matematika. Oleh

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH BELAJAR TUNTAS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI KADIPIRO 2 SAMBIREJO SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Transkripsi:

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015 Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi Diajukan Oleh: AISYAH PUTRI PARAMUDITA A. 210 011 061 PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016 i

ii

iii

iv

ABSTRAK ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) mengetahui adakah pengaruh pemberian kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil. 2) Untuk mengetahui adakah pengaruh pemberian kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil. 3) Untuk mengetahui adakah pengaruh pemberian kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. 4) Untuk mengetahui adakah pengaruh pemberian kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah pedagang kecil peminjam modal di Badan Kredit Kecamatan (BKK) di Sukoharjo, Jawa Tengah. Sampel diambil sebanyak adalah 40 orang dengan sampel random sampling. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket dan dokumentasi. Angket sebelumnya diuji cobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji F, uji t, uji R 2, dan sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi: Y = 5,590 + 0,480X 1 + 0,334X 2 + 0,240X 3. Persamaan menunjukkan bahwa pendapatan pedagang kecil dipengaruhi oleh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Ada pengaruh kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 7,504>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 29,4%. 2) Ada pengaruh kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 5,431>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 21,1%. 3) Ada pengaruh kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 3,086>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,004 dengan sumbangan efektif sebesar 14%. 4) Ada pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 142,227>3,320 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. 5) Hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,184 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan secara bersama-sama terhadap pendapatan pedagang kecil adalah sebesar 64,5%, sedangkan 35,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata Kunci: kredit pasaran, mingguan, bulanan dan pendapatan pedagang kecil v

ABSTRACT ANALYSIS OF CREDIT FROM DISTRICT CREDIT AGENCY (BKK) ON REVENUE SMALL TRADERS IN SUKOHARJO 2015 YEARS The purpose of this study was to determine: 1) know the market is there any influence of credit on the income of small traders. 2) To know is there any influence weekly lending to small traders revenue. 3) To determine the effect of the provision is there any monthly credit against the income of small traders. 4) To determine the effect of the credit market is there, weekly, and monthly income of the small traders. This research is quantitative descriptive research by drawing conclusions through statistical analysis. The population in this study are small traders borrowers of capital in the District Credit Agency (BKK) in Sukoharjo, Central Java. Samples taken as many as are 40 people with random sampling. Necessary data obtained through questionnaires and documentation. The questionnaire previously tested and tested for validity and reliability were tested. Data analysis technique used is multiple linear regression analysis, F test, t-test, R2, and the relative contribution and effective. The results of the regression analysis obtained regression equation: Y = 5,590 + 0,480X1 + 0,334X2 + 0,240X3. The equation shows that the income of small traders affected by the credit market, weekly, and monthly. The conclusions drawn were: 1) "There is the influence of the market credit on the income of small traders" unacceptable. This is based on multiple linear regression analysis (t test) note that tcount> ttable, namely 7.504> 2.042 and the significance value <0.05, ie 0,000 effective contribution of 29.4%. 2) "There is a weekly credit effect on the income of small traders" unacceptable. This is based on multiple linear regression analysis (t test) note that tcount> ttable, namely 5.431> 2.042 and the significance value <0.05, ie 0,000 effective contribution of 21.1%. 3) "There is a monthly credit on the income effect of small traders" unacceptable. This is based on multiple linear regression analysis (t test) note that tcount> ttable, namely 3.086> 2.042 and the significance value <0.05, namely 0.004 with the effective contribution of 14%. 4) "There is the influence of the credit market, weekly, and monthly income of the small traders" unacceptable. This is based on multiple linear regression analysis of variance (F test) is known that F count> F table, ie 142.227> 3.320 and the significance value <0.05, namely 0.000. 5) The result of the coefficient of determination (R2) of 0.184 indicates that the influence of the credit market, weekly, and monthly basis together against small traders revenues amounted to 64.5%, while 35.5% is influenced by other variables not examined, Keywords: credit market, weekly, monthly and income of small traders vi

PENDAHULUAN Keterbatasan modal akan membatasi ruang gerak pedagang kecil dalam menjalankan serta meningkatkan usahanya. Dengan kepemilikan modal yang sangat terbatas serta sangat sulitnya mendapatkan modal dari luar membuat semakin sulitnya para pedagang kecil mengembangkan usahanya. Pada dasarnya kebanyakan pedagang kecil tidak mempunyai pendidikan yang sangat memadai. Kurangnya pendidikan membuat mereka tidak mengetahuai arti pentingnya pengetahuan pasar untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi usaha mereka saat ini maupun yang akan datang. Selain itu kurangnya perencanaan juga menjadi masalah bagi pedagang kecil, usaha akan berjalan baik jika dilaksanakan berdasarkan perencanaan yang bagus seperti perencanaan persediaan barang yang harus dibeli dan bagaimana strategi yang akan diterapkan untuk mencapai laba yang tinggi. Pada dasarnya pedagang kecil tidak mempunyai administrasi keuangan yang dapat memberikan gambaran dari waktu ke waktu. Sehingga pedagang kecil tidak mampu untuk mengetahui apakah wirausahanya dalam keadaan baik atau buruk karena antara modal dan keuangan rumah tangga tidak dapat di pisahkan. Oleh karena itu pemerintah harus tanggap dalam mengatasi masalah kesulitan modal yang dihadapi oleh pedagang kecil tersebut, karena bila dibiarkan berlarut-larut para pedagang kecil akan semakin sulit untuk mendapatkan modal dan akan semakin sulit untuk mengembangkan usahanya. Upaya pemerintah dalam mengembangkan usaha pedagang kecil yaitu dengan memberikan bantuan dan bimbingan teknis pelatihan keterampilan pemasaran. Oleh karena itu pemerintah, dalam hal ini Pemda Jateng memberikan kemudahan mendapatkan modal melalui Badan Kredit Kecamatan (BKK) sebagai salah satu badan perkreditan yang dimiliki oleh pemerintah yang berada pada tingkat kecamatan yang memberikan kemudahan bagi pedagang kecil untuk mendapatkan modal melalui kredit dengan mudah, murah, dan suku bunga yang rendah yang dihadirkan di tengah-tengah kehidupan pelaku ekonomi yang berskala kecil untuk 1

meningkatkan dan mengembangkan usahanya yang paling diharapkan adalah meningkatkan pendapatan pedagang kecil dan kesejahteraan pedagang kecil lebih terjamin. Besarnya pendapatan pada masyarakat sebagai bahan pertimbangan pemberian pinjaman. Tingkat pendapatan pada masyarakat merupakan suatu penghasilan yang diperoleh seseorang per bulan, per minggu maupun per hari. Semakin besar tingkat pendapatan pada masyarakat maka pihak Badan Kredit Kecamatan (BKK) dapat menawarkan pinjaman dalam jumlah yang besar. Menurut Winardi (1992:171) Pendapatan adalah hasil berupa uang atau materi lainnya yang dapat dicapai dari pada pengguna faktor-faktor produksi. Tingkat pendapatan masyarakat pada Kecamatan Sukoharjo biasanya berbeda-beda. Tingkat pendapatan masyarakat menengah kebawah dan tingkat pendapatan masyarakat menengah ke atas. Pada kecamatan Sukoharjo masih terdapat beberapa desa yang kekurangan modal dan masih membutuhkan modal buat usahanya. Fungsi di dirikannya Badan Kredit Kecamatan (BKK) oleh pemerintah daerah guna membantu pedagang kecil dalam mengatasi masalah permodalan. Kredit yang diberikan, diharapakan sesuai dengan kemauan dan kemampuan pedagang kecil dalam menggunakan kreditnya secara selektif guna mencapai tujuan yang di inginkan serta tidak membebani pedagang kecil. Kredit yang akan diberikan sesuai dengan kemauan dan kemampuan pedagang kecil dalam mengunakan kredit secara selektif guna mencapai tujuan dan tidak membebani pedagang kecil adanya Badan Kredit Kecamatan (BKK). Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh pemberian kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil, 2) pengaruh pemberian kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil, 3) pengaruh pemberian kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil, 4) pengaruh pemberian kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. 2

METODE PENELITIAN Menurut Sugiyono (2010:3) Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu cara ilmiah, data, tujuan, dan kegunaan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan Penelitian Deskriptif-Kuantitatif. Menurut Sugiyono (2010:12) Penelitian Deskriptif merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel lain. Dalam penelitian deskriptif, peneliti menggunakan strategi kuantitatif (misalnya, teknik kuesioner dan observasi) untuk mengumpulkan data yang diperoleh berasal dari angka yang bertujuan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel lain. Penelitian ini dilakukan di Badan Kredit Kecamatan (BKK) di Sukoharjo, Jawa Tengah. Populasi dalam penelitian ini 200 orang. Menurut Arikunto (2007:135) jika populasinya 200 dapat di ambil 25% diperoleh 40 orang sampel. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah sampel random sampling dengan cara acak, dan teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu Variabel terikat adalah pendapatan pedagang kecil (Y), sedangkan variabel bebas atau yang mempengaruhi adalah kredit pasaran (X 1 ), pemberian kredit mingguan (X 2 ), dan pemberian kredit bulanan (X 3 ). Untuk menguji instrument menggunakan Uji validitas dan uji reliabilitas untuk mengetahui tingkat kevalitan dan keandalan (reliabel) angket. Setelah itu dilakukan uji prasarat analisis dengan Uji normalitas untuk menguji asumsi yang diambil benar atau menyimpang. Uji Linieritas untuk mengetahui apakah model persamaan yang diperoleh cocok atau tidak. Setelah memenuhi kriteria pada uji prasarat analisis dilanjutkan dengan analisis regresi berganda untuk mengetahui pengaruh X 1, X 2 dan X 3 terhadap Y. Selanjutnya dilakukan Uji t untuk mengetahui pengaruh variabel bebas 3

terhadap variabel terikat secara sendiri-sendiri. Uji F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara bersamasama. Yang terakhir adalah mencari Sumbangan Relatif (SR) dan Sumbangan Efektif (SE). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Hasil Penelitian Badan Kredit Kecamatan atau disebut juga BKK didirikan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Tengah tanggah 4 September 1969 No. DS4. G. 226/1969 tentang penentuan Lembaga Pembiayaan Pembangunan Desa (LPPD) Tingkat Kecamatan No. DS4.6.232/1970 isinya memasukkan BKK sebagai unit operasional dari LPPD. Sebelum angket diberikan kepada sampel, angket tersebut ditryoutkan/diujicobakan terlebih dahulu kepada 20 orang di luar sampel. Item angket dinyatakan valid jika r xy > r tabel pada taraf signifikansi ( ) = 5% yaitu 0,444. Angket dikatakan tidak valid jika r xy < r tabel sebesar 0,444. Dengan jumlah soal untuk X 1 15, X 2 15, X 3 15, dan Y 15. Dari uji validitas Angket kredit pasaran (X 1 ) tidak ada soal yang tidak valid, angket kredit mingguan (X 2 ) tidak ada soal yang tidak valid, angket kredit bulanan (X 3 ) yang tidak ada soal yang tidak valid, sedangkan angket pendapatan pedagang kecil (Y) yang tidak ada soal yang tidak valid. Sehingga jumlah soal angket untuk X 1, X 2, X 3, dan Y yang diberikan kepada sampel sejumlah 15 soal. Angket dikatakan reliabel jika r hitung > r tabel dan nilai r positif. Dari uji reliabilitas diperoleh nilai Alpha untuk kredit pasaran 0,898, kredit mingguan 0,907, kredit bulanan 0,901, dan pendapatan pedaganag kecil 0,934, nilai ini kemudian dibandingkan dengan nilai r tabel, r tabel dicari pada signifikansi 0,05 dengan uji 2 sisi dan jumlah data (n) = 20, maka didapat r tabel sebesar 0.444. Oleh karena variabel kredit pasaran nilai r = 0,898 > r tabel = 0,444, variabel kredit mingguan nilai r = 0,907 > r tabel = 0,444, 4

variabel kredit bulanan nilai r = 0,901 > r tabel = 0,444, dan variabel pendapatan pedaganag kecil nilai r = 0,934 > r tabel = 0.444, maka dapat disimpulkan bahwa item-item tersebut reliabel. Uji normalitas menggunakan uji liliefors melalui uji Kolmogorov- Smirnov dalam program SPSS for windows versi 15.0. Jika L 0 hitung < L tabel, maka data berdistribusi normal. Jika L 0 hitung > L tabel maka data berdistribusi tidak normal. L tabel dengan = 0,05 dan n = 40 diperoleh 0,140. Pendapatan pedaganag kecil diperoleh L 0 hitung 0,082 < L tabel 0,140 = data berdistribusi normal, kredit pasaran diperoleh L 0 hitung 0,088 < L tabel 0, 140 = data berdistribusi normal, kredit mingguan diperoleh L 0 hitung 0,084 < L tabel 0, 140 = data berdistribusi normal, dan sedangkan kredit bulanan L 0 hitung 0,082 < L tabel 0, 140 = data berdistribusi normal. Dari hasil tersebut maka data-data tersebut dinyatakan memiliki distribusi normal atau memiliki sebaran data yang normal. Uji linieritas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat berupa garis lurus (hubungan linier) atau tidak. Kriteria uji linieritas adalah bahwa hubungan yang terjadi berbentuk linier jika F hitung < F tabel atau nilai probabilitas signifikansi >0, 05. Dengan menggunakan SPSS for windows versi 15.0, untuk X 1 Y diperoleh F hitung 0,640 < F tabel 2,110 atau nilai probabilitas signifikansi 0,823 > 0,05 = hubungan antara variabel X 1 dengan Y berbentuk linier, untuk X 2 Y diperoleh F hitung 1,196 < F tabel 2,150 atau nilai probabilitas signifikansi 0,347 > 0,05 = hubungan antara variabel X 2 dengan Y berbentuk linier, dan sedangkan X 3 Y diperoleh F hitung 0,497 < F tabel 2,210 atau nilai probabilitas signifikansi 0,926 > 0,05 = hubungan antara variabel X 3 dengan Y berbentuk linier. Analisis regresi berganda untuk mengetahui pengaruh keaktifan siswa dalam proses pembelajaran dan intensitas belajar terhadap prestasi belajar akuntansi dengan SPSS for windows versi 15.0 diperoleh persamaan Y = 5,590+ 0, 480 X 1 + 0, 334 X 2 + 0, 240 X 3. 5,590, berarti jika tidak ada kredit pasaran, mingguan, dan bulanan atau bernilai nol maka 5

pendapatan pedagang kecil adalah sebesar 5,590. Dan 0,480, berarti setiap penambahan 1 poin kredit pasaran maka akan menambah pendapatan pedagang kecil sebesar 0, 480 dengan asumsi variabel lain tetap, 0,334, berarti setiap penambahan 1 poin kredit mingguan maka akan menambah pendapatan pedagang kecil sebesar 0, 334 dengan asumsi variabel lain tetap, Sedangkan 0,240, berarti setiap penambahan 1 poin kredit bulanan maka akan menambah pendapatan pedagang kecil sebesar 0, 240 dengan asumsi variabel lain tetap. Uji t untuk mengetahui pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil secara sendiri-sendiri. Perhitungan menggunakan program SPSS for windows versi 15.0. Kriteria pengujiannya adalah Ho diterima apabila t ( /2;n-k-1) < t < t ( /2;n-k-1) atau signifikansi > 0, 05 dan Ho ditolak apabila t tabel > t ( /2;n-k-1) atau t < -t ( /2;n-k-1) atau signifikansi < 0,05. 1) Pengaruh kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil. Diketahui t tabel = t (α/2, n-k-1) = t (0,025; 36) = 2,042. Diperoleh nilai t hitung sebesar 7,504 dengan signifikansi 0,000. Keputusan pengujian: H 0 ditolak, karena t hitung > t tabel yaitu 7,504 > 2,042 dengan nilai probabilitas signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Artinya Ada pengaruh yang signifikan kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil, 2) Pengaruh kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil. Diketahui t tabel = t (α/2, n-k-1) = t (0,025; 36) = 2,042. Diperoleh t hitung sebesar 5,431 dengan signifikansi 0, 000. Keputusan pengujian: H 0 ditolak, karena t hitung > t tabel yaitu 5,431 > 2,042 dengan nilai probabilitas signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Artinya Ada pengaruh yang signifikan kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil, 3) Pengaruh kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. Diketahui t tabel = t (α/2, n-k-1) = t (0,025; 36) = 2,042. Diperoleh t hitung sebesar 3,086 dengan signifikansi 0, 004. Keputusan pengujian: H 0 ditolak, karena t hitung > t tabel yaitu 3,086 > 2,042 dengan nilai probabilitas signifikansi < 0,05, yaitu 0,004. Artinya Ada pengaruh yang signifikan kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. 6

Uji F untuk mengetahui pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil secara bersama-sama. Perhitungan menggunakan program SPSS for windows versi 15.0. Kriteria pengujian: H 0 diterima apabila F hitung < F (α,k;n-k-1) atau signifikansi > 0,05. H 0 ditolak apabila F hitung > F (α,k;n-k-1) atau signifikansi < 0,05. F tabel = F (α,k; n-k-1) = F (0, 05; 2, 36) = 3,320. Berdasarkan analisis data diperoleh F hitung sebesar 142,227 dengan signifikansi sebesar 0,000. Keputusan pengujian: H 0 ditolak, karena F hitung > F tabel, yaitu 142,227 > 3,320 dan nilai probabilitas signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Artinya Ada pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil. Perhitungan sumbangan relatif dan sumbangan efektif digunakan untuk melihat besarnya pengaruh yang diberikan oleh masing-masing variabel kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap prestasi pendapatan pedagang kecil. Berdasarkan hasil perhitungan sumbangan efektif dan relatif menggunakan SPSS for windows versi 15.0. Variabel kredit pasaran memberikan sumbangan relatif sebesar 45,6% dan sumbangan efektif 29,4%. Variabel kredit mingguan memberikan sumbangan relatif sebesar 32,7% dan sumbangan efektif 21,1%. Dan variabel kredit bulanan memberikan sumbangan relatif sebesar 21,7% dan sumbangan efektif 14%.. Total sumbangan variabel kredit pasaran, mingguan, dan bulanan memberikan sumbangan sebesar 64,5% terhadap pendapatan pedagang kecil. 2. Pembahasan Hasil penelitian menunjukkan bahwa kredit pasaran, mingguan, dan bulanan secara bersama-sama terhadap pendapatan pedagang kecil. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 5,590 + 0,480X 1 + 0,334X 2 + 0,240X 3, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing variabel independen bernilai positif, artinya variabel kredit pasaran, mingguan, dan bulanan secara bersama-sama terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo. 7

Hasil uji hipotesis pertama diketahui bahwa koefisien arah regresi dari variabel kredit pasaran (b 1 ) adalah sebesar 0,480 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel kredit pasaran berpengaruh positif terhadap terhadap pendapatan pedagang kecil. Berdasarkan uji keberartian koefisien regesi linear ganda untuk variabel kredit pasaran (b 1 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 7,504>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan relatif sebesar 45,6% dan sumbangan efektif 29,4%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik kredit pasaran akan semakin tinggi terhadap pendapatan pedagang kecil. Sebaliknya semakin rendah kredit pasaran, maka semakin rendah pula terhadap pendapatan pedagang kecil. Hasil uji hipotesis kedua diketahui bahwa koefisien regresi dari variabel kredit mingguan (b 2 ) adalah sebesar 0,334 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel kredit mingguan berpengaruh positif terhadap terhadap pendapatan pedagang kecil. Berdasarkan uji t untuk variabel kredit mingguan (b 2 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 5,431>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan relatif sebesar 32,7% dan sumbangan efektif 21,1%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik kredit mingguan akan semakin tinggi terhadap pendapatan pedagang kecil, demikian pula sebaliknya semakin rendah kredit mingguan akan semakin rendah terhadap pendapatan pedagang kecil. Hasil uji hipotesis ketiga diketahui bahwa koefisien regresi dari variabel kredit bulanan (b 3 ) adalah sebesar 0,240 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel kredit bulanan berpengaruh positif terhadap terhadap pendapatan pedagang kecil. Berdasarkan uji t untuk variabel kredit bulanan (b 3 ) diperoleh t hitung > t tabel, yaitu 3,086 >2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,004 dengan sumbangan relatif sebesar 21,7% dan sumbangan efektif 14%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik kredit bulanan akan semakin tinggi terhadap pendapatan pedagang kecil, demikian pula sebaliknya 8

semakin rendah kredit bulanan akan semakin rendah terhadap pendapatan pedagang kecil. Berdasarkan uji keberartian regresi linear ganda atau uji F diketahui bahwa nilai F hitung > F tabel, yaitu 142,227>3,320 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Hal ini berarti kredit pasaran, mingguan, dan bulanan secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap prestasi belajar. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa kecenderungan peningkatan kombinasi kredit pasaran, mingguan, dan bulanan akan diikuti peningkatan terhadap prestasi belajar, sebaliknya kecenderungan penurunan kombinasi variabel kredit pasaran, mingguan, dan bulanan akan diikuti penurunan akan terhadap pendapatan pedagang kecil. Sedangkan koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,645, arti dari koefisien ini adalah bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap terhadap pendapatan pedagang kecil adalah sebesar 64,5% sedangkan 35,5% dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa variabel kredit pasaran memberikan sumbangan relatif sebesar 45,6% dan sumbangan efektif 29,4%. Variabel kredit mingguan memberikan sumbangan relatif sebesar 32,7%dan sumbangan efektif 21,1%.Dan variabel kredit bulanan memberikan sumbangan relatif sebesar 21,7% dan sumbangan efektif 14%. Dengan membandingkan nilai sumbangan relatif dan efektif nampak bahwa variabel kredit pasaran memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap terhadap pendapatan pedagang kecil dibandingkan variabel kredit mingguan dan kredit bulanan. KESIMPULAN 1. Ada pengaruh kredit pasaran terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > 9

t tabel, yaitu 7,504>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 29,4%. 2. Ada pengaruh kredit mingguan terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 5,431>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif sebesar 21,1%. 3. Ada pengaruh kredit bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa t hitung > t tabel, yaitu 3,086>2,042 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,004 dengan sumbangan efektif sebesar 14%. 4. Ada pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo dapat diterima. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa F hitung > F tabel, yaitu 142,227>3,320 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. 5. Hasil uji koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,184 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh kredit pasaran, mingguan, dan bulanan secara bersamasama terhadap pendapatan pedagang kecil di Badan Pemberian Kredit (BKK) di Sukoharjo adalah sebesar 64,5%, sedangkan 35,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. 10

DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2007. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta. Sugiyono. 2010. Pedoman penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta. Winardi. 1992. Pengertian Pendapatan. http://id.shvoong.com. 11