Materi Kuliah [02] SPK & Business Intelligence Sistem Pendukung Keputusan Dr. Sri Kusumadewi Magister Teknik Informatika Program Pascasarjana Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia 2015 1 Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar sistem pendukung keputusan. 2 1
Referensi Utama Turban, Efraim; Aronson, Jay, E.; Liang, Ting-Peng. 2005. Decision Support Systems and Intelligent Systems. International Edition, Edisi 7. New Jersey: Pearson Prentice-Hall Education International. 3 Pokok Bahasan Sistem Definisi Sistem Pendukung Keputusan Kompleksitas Masalah Klasifikasi SPK 4 2
Definisi Sistem Sistem adalah koleksi dari objek objek objek, seperti: manusia, sumber daya, konsep, dan prosedur yang diharapkan dapat: membentuk fungsi yang dapat dikenali, atau menyediakan maksud (tujuan) tertentu. Turban (2005) 5 Karakteristik Sistem Weather conditions Government Vendors Turban (2005) 6 3
Kinerja Sistem Efektivitas, derajat yang mana suatu tujuan dapat dicapai i (difokuskan k pada hasil akhir). Melakukan sesuatu yang tepat Efisiensi, ukuran penggunaan input (sumber daya) untuk mencapai output. Melakukan sesuatu dengan tepat 7 Definisi Umum SPK Menurut Raymond McLeod, Jr. (1998): Sistem Pendukung Keputusan merupakan sebuah sistem yang menyediakan kemampuan dalam penyelesaian masalah dan komunikasi untuk permasalahan yang bersifat semi terstruktur terstruktur. 8 4
Computer Solution Manager + Computer (DSS) Solution Manager Solution Terstruktur Semiterstruktur Tidak Terstruktur Derajat struktur permasalahan Raymond McLeod, Jr (1998) 9 Definisi Khusus Menurut Bonczek, dkk. (1980): Sistem pendukung keputusan merupakan suatu sistem komputer yang berisi 3 komponen interaksi, yaitu: sistem bahasa (mekanisme komunikasi antara pengguna dengan komponen lain dalam DSS), sistem pengetahuan (gudang pengetahuan dari domain permasalahan yang berupa data atau prosedur), dan sistem pemrosesan masalah (hubungan antara 2 komponen yang berisi 1 atau lebih kapabilitas dalam memanipulasi masalah yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan) 10 5
Definisi Khusus Menurut Little (1970): Sistem pendukung keputusan adalah sekumpulan prosedur berbasis model untuk memproses data dan memberikan pertimbangan kepada seorang manajer dalam membuat keputusan 11 Definisi Khusus Alter (1980), memberikan definisi terhadap DSS dengan membandingkannya dengan electronics data processing (EDP): Dimensi DSS EDP Penggunaan Aktif Pasif Pengguna Setiap level manajemen Yg berhub dg administrasi Tujuan Efektivitas Efisiensi Waktu Sekarang & akan datang Yang lalu Sasaran Fleksibilitas Konsistensi 12 6
Definisi Khusus Menurut Moore & Chang g( (1980): Sistem pendukung keputusan adalah sistem yang memiliki kemampuan dalam mendukung analisis data dan pemodelan keputusan dengan berorientasi pada perencanaan masa depan dan digunakan dalam jangka waktu yang tak tentu 13 Definisi Khusus Menurut Keen (1980): Sistem pendukung keputusan diaplikasikan pada situasi dimana sistem dikembangkan hanya melalui proses adaptasi selama pembelajaran atau evolusi 14 7
z Kubus Masalah banyak ksitas (jumlah kriteria) sedikit Komple bebas y terikat derajat ketidakpastian deterministik resiko ketidakpastian x 15 Metode yang digunakan 1. Masalah optimasi pada perancangan teknik. Linear programming Quadratic programming Generalized Reduced Gradient method Sequential Quadratic Programming Augmented Lagrangian Method Genetic Algorithms Simulated Annealing 16 8
2. Masalah pengambilan keputusan dibawah resiko, seperti: Tipe resiko & ketidakpastian Contoh Manufaktur Macam-macam manufaktur Macam-macam properti material Desain/analisis Evaluasi kinerja produk Translasi nilai kinerja Ekonomi/pemasaran Perubahan lokasi pemasaran Aksi kompetitif Perubahan preferensi customers Harga material Faktor ekonomi eksogen 17 3. Pengambilan keputusan di bawah ketidakpastian: Menggunakan pertimbangan subyektif dan atau menghimpun data baru (teorema Bayes) 4. Multicriteria decision making di bawah kepastian: Multi Attribute Decision Making (MADM): Pugh s selection method, Quality Function Deployment (QFD), Analytic Hierarchy Process (AHP). Multi Objective Decision Making (MODM) 18 9
5&6 Multicriteria decision making di bawah resiko dan ketidakpastian: Teori himpunan fuzzy Multi Attribute Utility Theory (MAUT) Decision tree Bayesian method 19 7,8,9 Pengambilan keputusan terdistribusi, dilakukan melalui tahap tahap: Definition phase Conceptual phase Embodiment phase Detail phase 20 10
Klasifikasi DSS Model driven DSS. Mengakses dan memanipulasi model statistik, keuangan, optimasi, atau model simulasi. Menggunakan data dan parameter yang diberikan oleh untuk menugaskan pengambil keputusan dalam menganalisis situasi. Tidak membutuhkan data secara intensif. if 21 Klasifikasi DSS Communication driven DSS Mengakomodasi dukungan dari beberapa pengambil keputusan dalam berbagi tugas. Data driven DSS Mengakses dan memanipulasi data runtun waktu. 22 11
Klasifikasi DSS Document driven DSS Pengaturan, temu kembali, memanipulasi i informasi yang tidak terstruktur dalam berbagai format elektronik. Knowledge driven DSS Penyelesaian masalah tertentu yang disimpan sebagai fakta, aturan, prosedur, atau struktur lain yang sejenis. 23 12