BAB II KAJIAN PUSTAKA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dan memiliki akhlak yang mulia.

BAB I PENDAHULUAN. tidak akan dapat beragama Islam dengan mudah tanpa melalui pendidikan, yaitu

BAB I PENDAHULUAN. keseimbangan dan keserasian antara aspek-aspek material dan spiritual. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan sejumlah pengalaman dari seseorang atau

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan tujuan sebagai sesuatu yang hendak dicapai. Maka yang merupakan

BAB I PENDAHULUAN. mengajarkan sesuatu maka pembelajaran berarti menunjuki seseorang tentang

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah diajarkannya cara menulis Al-Quran dan Hadits. Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an adalah kitab suci penyempurna dari kitab-kitab yang diturunkan

BAB I PENDAHULUAN. Al-Qur an dan Hadits adalah sumber hukum umat Islam yang menjadi

BAB I PENDAHULUAN. akan pentingnya pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga dapat

BAB I PENDAHULUAN. dirumuskan itu bersifat abstrak sampai pada rumusan-rumusan yang dibentuk

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang ditopang oleh empat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran dilakukan dimulai dari proses, cara dan perbuatan menjadikan manusia

BAB I PENDAHULUAN. Untuk mengimbangi perkembangan tersebut dituntut adanya manusia-manusia

BAB I PENDAHULUAN. terbelakang. Pendidikan harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan

BAB I PENDAHULUAN. derajat dan kedudukan suatu negara tersebut menjadi lebih tinggi. Sebagaimana

BAB I PENDAHULUAN. sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah

BAB I PENDAHULUAN. diturunkan (diwahyukan) kepada Nabi Muhammad SAW dan ditulis di mushaf

BAB I PENDAHULUAN. kebaikan serta kesejahtraan bagi seluruh umat manusia di dunia. Disamping

BAB I PENDAHULUAN. Allah swt Berfirman. dalam surat Al-Mujadallah ayat 11.

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa

BAB I PENDAHULUAN. Belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses belajar mengajar merupakan suatu kegiatan melaksanakan

BAB I PENDAHULUAN pasal 31 yang menyatakan bahwa (1) setiap warga negara berhak

BAB I PENDAHULUAN. suatu kelompok manusia dapat berkembang sejalan dengan aspirasi (cita-cita)

BAB I PENDAHULUAN. penting. Oleh karena itulah dilakukan penyelenggaraan pendidikan, sebagaimana

اللغة هي اصوات يعب ر بها كل قوم عن اغراضهم

BAB I PENDAHULUAN. dapat menghadapi segala tantangan yang akan timbul, lebih-lebih dalam

BAB I PENDAHULUAN. rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang.

BAB I PENDAHULUAN. manusia karena tujuan yang dicapai oleh pendidikan tersebut adalah untuk

BAB I PENDAHULUAN. posisi itu selalu didambakan oleh semua orang yang benar dan orang yang

SILABUS PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. Maju tidaknya peradaban manusia, tidak terlepas dari eksistensi pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. potensi anak didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan masyarakat adalah orang-orang dewasa, orang-orang yang. dan para pemimpin formal maupun informal.

KEMAMPUAN SISWA DALAM MENGHAFAL JUZ AMMA PADA PENGEMBANGAN DIRI DI MIM 3 AL-FURQAN BANJARMASIN OLEH NOOR ULINNA SARI

BAB I PENDAHULUAN. menghayati kandungan isinya. Buta aksara membaca al-qur an ini

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. dan perkembangan bangsa. Pendidikan Agama Islam akan mengenalkan bangsa

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia yakni Al-qur an dan al-hadist yang di dalamnya

BAB I PENDAHULUAN. bersikap kritis, berinisiatif, unggul, dan kompetitif selain menguasai ilmu

BAB I PENDAHULUAN. kearah peningkatan yang lebih positif. Agar usaha-usaha tersebut dapat terwujud

BAB I PENDAHULUAN. menurut ajaran Islam dengan hikmah mengarahkan, mengajarkan, melatih,

BAB I PENDAHULUAN. yang telah Allah turunkan kepada Rasul-Nya, Nabi mulia Muhammad SAW. Kitab suci

BAB I PENDAHULUAN. bangsa yang maju.pada Al-qur an surah ar-ra d ayat 11 Allah SWT berfirman:

BAB I PENDAHULUAN. persaingan di berbagai negara. Dengan bantuan dari berbagai media, pengetahuan

BAB I PENDAHULUAN. dirumuskan dalam Undang-Undang No.20 Tahun 2003 pasal 3, yang berbunyi:

memberikan gairah dan motivasi kepada para siswa. Sesuai dengan Undang dengan visi misi pendidikan nasional dan reformasi pendidikan menyebutkan

BAB I PENDAHULUAN. siswa untuk berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin kompetitif dewasa ini. Pendidikan Islam sebagai bagian dari sistem

BAB I PENDAHULUAN. kebaikan serta kesejahteraan bagi seluruh umat manusia di dunia. Di samping itu

BAB I PENDAHULUAN. Al-Quran adalah kitab suci yang merupakan sumber utama dan utama

BAB I PENDAHULUAN. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang selalu ingin maju dalam segala

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul

BAB I PENDAHULUAN. termasuk hal yang sangat diperhatikan di Indonesia disamping bidang yang lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. semua pihak, baik pemerintah, orang tua maupun masyarakat.

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. yang materinya tidak dapat dikelompokkanke dalam mata pelajaran yang ada. Kabupaten

TAFSIR SURAT AL- ASHR

PENDAHULUAN. mencapai tujuan pendidikan nasional. Perkembangan zaman saat ini menuntut

Keutamaan Membaca dan Merenungkan AYAT AL-KURSI حفظه هللا Ustadz Abdullah Taslim al-buthoni, MA

BAB I PENDAHULUAN. kepribadian dan kemampuan menuju kedewasaan serta pembentukan manusia

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dari yang diharapkan. Banyak siswa yang mempunyai perilaku menyimpang,

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah salah satu faktor yang yang menentukan keberhasilan

BAB I PENDAHULUAN. dalam menghasilkan lulusan-lulusan yang dapat bersaing di zaman modern yang

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan Umum (Perum). Perusahaan tersebut milik pemerintah (BUMN), berada

DISIBUKKAN AL-QUR AN Dr. Wido Supraha

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, dan mandiri.

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PAI TENTANG TATA CARA SALAT DI SDN PEMURUS 2 KABUPATEN BANJAR OLEH ROSIDAH

BAB I PENDAHULUAN. penting karena dapat menentukan perkembangan dan kemajuan suatu kelompok

BAB I PENDAHULUAN. dengan meningkatnya hasil belajar siswa. Peningkatan hasil belajar dapat. mengerti dan untuk dapat memecahkan suatu masalah.

BAB I PENDAHULUAN. dirumuskan itu bersifat abstrak sampai pada rumusan-rumusan yang dibentuk. khusus memudahkan pencapaian tujuan yang lebih tinggi.

BAB I PENDAHULUAN. berinteraksi, bergaul, dan berkomunikasi, untuk keperluan semua itu manusia. memerlukan alat, dan alat yang efektif adalah bahasa.

LEMBAR OBSERVASI UNTUK SISWA

BAB I PENDAHULUAN. diturunkannya ayat pertama kepada Nabi Muhammad saw yang berisi perintah

BAB I PENDAHULUAN. mendapat perhatian dan prioritas secara optimal dari pemerintah maupun

BAB I PENDAHULUAN. UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional disebutkan bahwa:

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

STUDI KOMPARASI KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN SISWA KELAS VIII ANTARA YANG BERASAL DARI MI DAN YANG BERASAL DARI SD DI MTs YAKTI TEGALREJO MAGELANG

BAB I PENDAHULUAN. Nuryani Y Rustama, dkk, Strategi Belajar Mengajar Biologi, (tt.p: Universitas Pendidikan Indonesia, 2003), hlm. 4.

TAFSIR SURAT AL- AADIYAAT

3BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. bagi rakyatnya, sehingga mampu mandiri dan dapat membangun bangsa.

BAB I PENDAHULUAN. mendasar dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas baik jasmaniah

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Mujadilah ayat 11:

BAB I PENDAHULUAN. mengartikan pendidikan tertulis the education is the development of knowledge, skill,

PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR TAHFIZ JUZ AMMA ANTARA ALUMNI MA DAN SMA PADA MAHASISWA PGMI OLEH ZAINUDDIN

S K R I P S I. Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Dalam Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

TAFSIR SURAT AT-TIIN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional. berdiri sendiri. Untuk itu individu perlu diberi berbagai kemampuan dalam

BAB I PENDAHULUAN. dunia dan akhirat. Selain itu, menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap orang dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kegiatan pengajaran. Ada dua buah konsep

BAB 1 PENDAHULUAN. rumusan fungsi dan tujuan pendidikan nasional seperti yang tercantum dalam

BAB I PENDAHULUAN. Guru merupakan jabatan profesi, sebagai pihak pendidik dan pengajar

Ustadz Ahmas Faiz Asifuddin, MA. Publication: 1436 H_2014 M. Disalin dari Majalah al-sunnah, Edisi 08, Th.XVIII_1436/2014

BAB I PENDAHULUAN. secara sistematis dan terencana dalam setiap jenis dan jenjang pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. dikarenakan kegiatan belajar mengajar, diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu

Transkripsi:

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Pengertian Kemampuan Kemampuan didalam bahasa Inggris disebut ability, kemampuan berasal dari kata mampu yang menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, mampu adalah kuasa (sanggup melakukan sesuatu) dan kemampuan adalah kesanggupan,kecakapan dan kekuatan. 7 Menurut Mohammad Zain kemampuan adalah kesanggupan, kecakapan, kekuatan kita berusaha dengan diri sendiri. Sedangkan Anggiat M.Sinaga dan Sri Hadiati mendefinisikan kemampuan sebagai suatu dasar seseorang yang dengan sendirinya berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan secara efektif atau sangat berhasil. 8 Sementara itu, Robbin menyatakan bahwa kemampuan berarti kapasitas seseorang individu untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan. lebih lanjut Robbin menyatakan bahwa kemampuan (ability) adalah sebuah penilaian terkini atas apa yang dapat dilakukan seseorang. 9 Menurut Robbin pada dasarnya kemampuan terdiri atas dua kelompok faktor yaitu : 7 W. J. S. Poerwadarminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2007), Ed. III, Cet. Ke-4, h.742 8 Milman Yusdi, Pengertian Kemampuan,www. Wordpress. Pength.com/2002/02/04,15 juli 2013. 9 Robbin, Bahasa Untuk Anak-Anak, (Jakarta: Universitas Terbuka, 2007), h.57 12

13 1. Kemampuan intelektual (Intelectual ability) yaitu kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktifitas mental-berfikir, menalar dan memecahkan masalah. 2. Kemampuan fisik (physical ability) yaitu kemampuan melakukan tugastugas yang menuntut stamina, keterampilan, kekuatan, dan karakteristik serupa. 10 Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan (Ability) adalah kecakapan atau potensi seseorang individu untuk menguasai keahlian dalam melakukan atau mengerjakan beragam tugas dalam suatu pekerjaan atau suatu penilaian atas tindakan seseorang. Jadi, kemampuan adalah keterampilan atau kesanggupan yang dimiliki seseorang untuk dapat menyelesaikan suatu masalah. Sedangkan kata menghapal menurut etimologi/bahasa, berasal dari kata dasar hapal yang dalam bahasa Arab Al-Hifzh memiliki arti penjagaan,perlindungan,pemeliharaan,hapalan. 11 Dalam terminologi, menghapal merupakan tindakan yang berusaha meresapkan kedalam pikiran agar selalu ingat. Menurut Wina Sanjaya kemampuan berpikir memerlukan kemampuan mengingat dan memahami, oleh sebab itu kemampuan mengingat adalah bagian terpenting dalam mengembangkan kemampuan berpikir. 12 10 Ibid, h. 57 11 Ahmad Warson Munawwir, Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia Lengkap, (Surabaya: Pustaka Progressif, 1997), h.279 12 Wina Sanjaya, Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi, (Jakarta: Kencana, 2008), h. 132

14 Menghapal juga berarti suatu aktifitas menanamkan suatu materi didalam ingatan sehingga nantinya dapat diingat secara harfiah, sesuai dengan materi yang asli. Dalam menghapal Al-Qur an harus memperhatikan tiga unsur pokok, yaitu: 1. Menghayati bentuk-bentuk visual sehingga bisa diingat kembali meski melihat mushaf Al-Qur an. 2. Membacanya secara rutin ayat-ayat yang dihapalkannya. 3. Mengingat-ingat kembali ayat-ayat yang dihapalkannya. 13 Jadi, menghapal merupakan proses mental untuk mengecamkan dan menyimpan kesan-kesan yang suatu waktu dapat diingat kembali ke alam sadar. Adapun kemampuan menghapal yang dimaksudkan disini adalah keterampilan atau kesanggupan yang dimiliki seseorang untuk dapat mengingat atau menyimpan suatu materi yang suatu waktu dapat diulang kembali. B.Strategi Random Teks (Teks Acak) Kemp menjelaskan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efesien. Senada dengan pendapat diatas,dick and Carey,juga menyebutkan bahwa strategi pembelajaran itu adalah set materi dan produser pembelajaran yang digunakan secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada siswa. 14 13 Ahsin Wijaya, Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur an, (Jakarta: Amzah, 2008), h. 5 14 Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, (Jakarta: Kencana, 2008), Cet. Ke-5, h. 126

15 Dewi Mulyanah menyimpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah rencana dan cara-cara membawakan pengajaran agar segala prinsip dasar dapat terlaksana dan segala tujuan pengajaran dapat dicapai secara efektif. 15 Strategi Random Teks merupakan strategi pembelajaran aktif yaitu suatu pembelajaran yang mengajak siswa untuk belajar secara aktif. Dengan belajar aktif ini siswa diajak turut serta dalam semua proses pembelajaran, tidak hanya mental akan tetapi juga melibatkan fisik. Menurut Syuaeb Kurdi dan Abdul Aziz, guru diharapkan dapat mengembangkan strategi lain yang dipandang lebih tepat. Sebab, pada dasarnya tidak ada strategi yang paling ideal, karena strategi pembelajaran itu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hal ini sangat tergantung pada tujuan yang hendak dicapai, kemampuan guru, ketersediaan fasilitas, dan kondisi peserta didik. 16 Strategi Random Teks bertujuan agar siswa dapat berpikir logis dengan mengurutkan suatu alur cerita, bacaan atau surah-surah Al Qur an dan Al-Hadits. Berikut langkah-langkah pembelajaran dari Strategi Random Teks, yaitu: a. Pilih bacaan/surah yang akan disampaikan. b. Potong bacaan/surah tersebut menjadi beberapa bagian, potongan bisa per surah/per ayat. c. Bagi siswa menjadi beberapa kelompok kecil. d. Beri setiap kelompok satu bacaan utuh yang sudah dipotong-potong. 15 Dewi Mulyanah, Strategi Pembelajaran Baca Tulis Al-Qur an Siswa kelas V SDN Kembangan Selatan 02 Pagi Kecamatan Kembangan Jakarta Barat, Skripsi, ( Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah,2005), h. 9 16 Aswan Zain, Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Jurnal, (Banjarmasin: IAIN Antasari, 2010), h. 31. t.d.

16 e. Tugas siswa adalah menyusun satu bacaan secara utuh sehingga dapat dibaca dengan urut. f. Presentasikan. g. Pelajari bacaan/surah tersebut sesuai dengan tujuan pembelajaran. 17 C. Hubungan Strategi Random Teks dengan Materi Hapalan Hubungan antara Strategi Random Teks dengan materi hapalan surahsurah pendek, menurut penulis adalah sangat berkaitan, karena : 1. Dapat memudahkan siswa dalam menghapal surah-surah pendek. 2. Dapat memberikan motivasi kepada siswa sehingga siswa senang akan materi hapalan surah-surah pendek. 3. Dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghapalkan surah-surah pendek karena strategi ini sesuai dengan materi hapalan. 4. Tujuan pembelajaran akan mudah tercapai dengan efektif dan efisien. 5. Dapat memudahkan siswa mengungkapkan kembali materi hapalan yang telah dipelajari. 6. Dapat mengembangkan potensi siswa dalam menghapal. 7. Pembelajaran akan menjadi lebih aktif dan menyenangkan. D. Tinjauan Materi Surah-Surah Pendek Al Qur an terdiri dari 30 juz yang terdiri dari surah-surah yang berjumlah 114 surah. Surah-surah Al Qur an ada yang turun di Mekkah yang disebut surah Makkiyah dan ada yang turun di Madinah disebut surah Madaniyah. 17 Ibid, h. 34

17 Materi surah-surah pendek terdapat didalam Juz Am ma yang merupakan juz ke 30 didalam Al Qur an (juz terakhir Al Qur an) yang berisi surah-surah pendek yang kebanyakan diturunkan di Mekkah (SurahMakkiyah), surah-surah pendek yang ada didalam Juz Am ma berjumlah 37 surah yaitu dari surah An- Naba sampai dengan surah An-Naas. Adapun untuk materi surah-surah pendek yang diajarkan pada kelas IV Madrasah Ibtidaiyah yaitu surah Al- Adiyat, Al-Insyirah, An-Nasr, dan Al-Kausar (semester I) serta surah Al-Lahab (semester II). Sedangkan surah pendek yang akan menjadi bahan penelitian ini adalah surah Al- Adiyat yang terdiri dari 11 ayat. Surah Al- Adiyat turun sebelum surah Al-Kausar dan sesudah surah Al- Ashr, Isinya menjelaskan sifat-sifat buruk manusia, kebangkitan mereka, serta pembalasan yang akan mereka terima pada hari kiamat. 18 Nama surah Al- Adiyat diambil dari ayat yang pertama yang berarti kuda yang berlari kencang. Menurut riwayat Ibnu Abbas dan penyempurnaannya seperti riwayat ibnu jabir bin zaid yang mengoreksi berbagai masalah yang bisa dipercaya,urutan nomor surahnya adalah yang ke-100. 19 Sedangkan urutan surah berdasarkan turunnya surah,menurut Imam Baihaqi dan Ibnu Dhurais,turunnya surah Al- Adiyat adalah yang ke-13. 20 Lafal surah Al- Adiyat adalah sebagai berikut: 18 Fahrudin, Tafsir Ringkas Juz Amma, (Jogjakarta: Darul Hikmah, 2012), Cet ke-1, h. 30 19 M.Hadi Ma rifat, Sejarah Lengkap Al-Qur an, (Jakarta: Al-Huda,2010), Cet ke-1, h.81 20 Imam Jalaluddin As-Suyuthi, Al-Itqan Fi Ulumil Qur an, diterjemahkan oleh Tim Editor Indiva dengan judul, Studi Al-Qur an Komprehensif, (Jakarta: Indiva Pustaka,2008), h. 41-42

18 س بي ا ب ا رل س ب ا رل ب بي ب و ا س و ح ب ا و ح ب ا و س ح ا (١) وحا س م بو و ح ب ا و س ح ا (٢) و ب ا م س ح ا (٣) وحا س م ب و و ث و س ل و ب ب ث و س ح ا (٤) و ث و و س و ب ب و س ح ا (٥) و ل ب ب ا و و م دا (٦) و ح و ا ب ب ر سا ب و ب ر م و و وا ب و ا و و ب د (٧) و ب ر م ب ل م بب س ل و س ب ا و و ب د (٨) و ل و ح ب ا س م م بو (٩) و و و ث و س و م ي ب و ث م س ب و و ح ب ا صل م بو (١٠) و م بل د (١١) س ي ث و س و ب ذ ر ل و ب و و ث ر م ي ب ب ب ر