PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE TERDAFTAR DI BEI JURNAL ILMIAH

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PT MAYORA INDAH TBK

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PT AKASHAWIRA INTERNATIONAL, Tbk.

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP TINGKAT PROFITABILTAS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH RASIO UTANG TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH MODAL KERJA DALAM MENINGKATKAN RENTABILITAS EKONOMI PADA KOPERASI KARYAWAN RUWA JURAI PTP NUSANTARA VII UNIT USAHA SENABING

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP NET PROFIT MARGIN DAN CURRENT RATIO PADA PT HERO SUPERMARKET, Tbk.

Albinatus Riki Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Syaiful Arif Raden Rustam Hidayat Zahroh Z.A Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai tujuan dari penelitian diperlukan suatu penelitian dengan

ANALISIS PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PROFITABILITAS

BAB III METODE PENELITIAN. operasional. Oleh karena itu, pada bagian ini diuraikan hal-hal mengenai variabel

Peranan Modal Kerja Dan Pengaruhnya Terhadap Peningkatan Profitabilitas Pada PT. Hagabaya Sejati Palembang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS PADA PT MILLENNIUM PHARMACON INTERNATIONAL, Tbk.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Jl. Tamansari No.1 Bandung

Disusun Oleh: NURUL FAJRINA B

SKRIPSI. Oleh: MARIA FRANSISCA

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Oleh :

SKRIPSI PENGARUH ARUS KAS OPERASI TERHADAP TINGKAT LIKUIDITAS PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA OLEH :

BAB III METODE PENELITIAN. Bursa Efek Indonesia (BEI). S edangkan waktu yang digunakan dalam melakukan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN EKONOMI DI SMAK ABDI WACANA

BAB III METODE PENELITIAN. untuk memperoleh data dan informasi yang diperlukan.

DINA ARIYANTI NIM. EA

Firman, Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Makanan dan...

PENGARUH EARNING PER SHARE DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI LQ-45

SKRIPSI PENGARUH ARUS KAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAPAT DI BURSA EFEK INDONESIA OLEH

Yolanda Ngabito Jurusan Manajemen, Program Studi Sarjana Manajemen. Raflin Hinelo Moh. Agussalim Monoarfa

Triyanto Prasetya Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

Kadek Agustia Dewi, I Wayan Suwendra, Fridayana Yudiaatmaja. Jurusan Manajemen Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

Christine Program Studi Akuntansi STIE Widya Dharma Pontianak

PENGARUH TOTAL ASSET TURNOVER (TAT) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengambil objek penelitian yaitu perusahaan properti dan real

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Jurusan Akuntansi OLEH:

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA

John Henry Wijaya. Universitas Widyatama, Bandung,

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, penulis mengadakan penelitian dengan mengunjungi

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. objek penelitian yang penulis lakukan adalah Biaya Produksi susu dan

Tri Handayani 1) Djoko Kristianto 2) Dewi Saptantinah Puji Astuti 3) ABSTRACT

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH PEMBERIAN KREDIT DARI BADAN KREDIT KECAMATAN (BKK) TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG KECIL DI SUKOHARJO TAHUN 2015

PENGARUH HASIL BELAJAR PENGANTAR ILMU EKONOMI TERHADAP PERILAKU KONSUMSI MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNTAN ARTIKEL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini pokok bahasan atau variabel independen yang diteliti

SKRIPSI OLEH MUHAMMAD MAFAZI HSB

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh perputaran modal kerja

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP KINERJA KEUANGAN

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERIODE PENGUMPULAN PIUTANG TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN PEMBIAYAAN

Prosiding Manajemen ISSN:

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Yang menjadi objek Pada penulisan skripsi ini, adalah Analisis Modal

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

KOMPETITIF Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Tridinanti Palembang

PENGARUH PERPUTARAN PEREDIAAN TERHADAP PROFITABILITAS PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER DAN WORKING CAPITAL TURNOVER TERHADAP NET PROFIT MARGIN PADA PT MAYORA INDAH, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA) DAN RETURN ON EQUITY (ROE) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PT ASTRA OTOPARTS TBK

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA INDUSTRI MAKANAN & MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON INVESTMENT PADA PT GOODYEAR INDONESIA, Tbk

Keywords: Cash Turnover, Receivable Turnover, Inventory Turnover, Working Capital Turnover and Profitabiliy

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah awal yang harus dilakukan oleh

ABSTRAK. Kata-kata kunci: laba bersih, laba kotor, arus kas. vii Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. ditetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk.

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Emiten LQ45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun Nisran, LCA. Robin Jonathan, Suyatin

Oleh : MARTHA NURHIDAYATI NPM : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016

ANALISIS PENGARUH PENGELOLAAN MODAL KERJA TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2012

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menguji pengaruh rasio keuangan terhadap pertumbuhan laba. Dalam penelitian ini

ABSTRAK. Kata kunci: Current Ratio, Total Asset Turnover, Net Profit Margin, Debt to Equity Ratio, Earning PerShare, Laba Bersih.

ANALISIS PENGARUH RASIO LEVERAGE

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perusahaan yang dikeluarkan dari penelitian dikarenakan data Outlier.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP DEVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN KELOMPOK LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, objek penelitian yang menjadi variabel bebas

PENGARUH NET PROFIT MARGIN

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PADA CV. BUSINESS ALI SOLOK

ABSTRAK. Keywords: ROI cash turnover, inventory turnover and working capital turnover. Universitas Kristen Maranatha

III. METODE PENELITIAN. Objek penelitian pada penelitian ini adalah return saham perusahaan sektor

Handi Andriana NPM

PENGARUH CURRENT RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT MARGIN DAN WORKING CAPITAL TO TOTAL ASSET

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP TINGKAT RETURN ON ASSET (ROA) BANK SYARIAH

PENGARUH CURRENT RATIO DAN PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK.

ABSTRAK. Kata Kunci: Perputaran Modal Kerja, Perputaran Persediaan, Perputaran Piutang, Leverage, Profitabilitas. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODELOGI PENELITIAN

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN TOTAL ASET TERHADAP RETURN ON ASSETS PADA PT XL AXIATA, Tbk. DAN ENTITAS ANAK

ABSTRAK. Kata Kunci: Cash Ratio, Return on Equity, Ukuran Perusahaan, dan Kebijakan Dividen

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. melakukan penelitiannya. Menurut Suharsimi Arikunto (2010:22), Variabel atau

Transkripsi:

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE TERDAFTAR DI BEI JURNAL ILMIAH Oleh SILVIANA DWI SULISTIANINGRUM NIM: F01108005 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2012

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE TERDAFTAR DI BEI Tanggung Jawab Yuridis Material Pada, SILVIANA DWI SULISTIANINGRUM NIM: F01108005 Disetujui, Pembimbing I Pembimbing II Drs. Suryadi Sowinangun Drs. Warneri, M.Si NIP 194909081983031001 NIP 196303071990021001 Disahkan: Dekan FKIP Untan Ketua Jurusan Pendidikan IPS Dr. Aswandi Drs. Parijo, M. Si NIP 19580513 1986031002 NIP 195308181987031002

PENGARUH PERPUTARAN MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE TERDAFTAR DI BEI Silviana Dwi Sulistianingrum, Suryadi, Warneri Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Akuntansi FKIP Untan Email : viiaii@rocketmail.com Abstrak: Judul penelitian ini adalah Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Perusahaan Property and Real Estate Terdaftar Di BEI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat PMK dan NPM yang paling baik selama periode 2007-2011 dan untuk mengetahui pengaruh PMK terhadap NPM. Metode penelitian adalah metode analisis asosiatif dengan bentuk kausal dan analisis statistik dengan regresi linier sederhana dengan program komputer SPSS. Hasil penelitian menunjukkan tingkat hubungan yang sangat lemah, pengaruh PMK terhadap NPM tidak ada dan dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini, nilai probabilitas yang diperoleh menunjukkan Ho diterima dan pengaruh yang terjadi tidak dapat berlaku untuk populasi yang diteliti. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara PMK dan profitabilitas (mengunakan NPM). Kata Kunci: Modal Kerja,Perputaran Modal Kerja, Profitabilitas, Net Profit Margin, dan BEI Abstract : The title of this research is Influence of Working Capital Turnover Profitability Against Property and Real Estate Company Registered in IDX. This study aims to determine the level of PMK and NPM best during the period 2007-2011 and to determine the effect of PMK on NPM. The research method is a method of analysis of causal and associative with the form of statistical analysis with a simple linear regression with SPSS computer program. The results showed a very weak level, the effect of PMK on NPM does not exist and is explained by other variables not included in this study, the probability value obtained shows Ho received and the impact that can not be applicable to the population studied. It can be concluded that there is no significant effect between PMK and profitability (using NPM). Keywords: Working Capital, Working Capital Turnover (Cash Cycle), Profitability, Net Profit Margin, and IDX

Modal kerja pada hakikatnya merupakan jumlah yang terus menerus harus ada dalam menopang usaha perusahaan yang menghubungkan antara saat pengeluaran untuk memperoleh bahan atau jasa dengan waktu penerimaan penjualan. Berikut ini tujuh perusahaan yang menjadi subjek penelitian di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2007-2011, yaitu: Tabel 1 Daftar Perusahaan Property and Real Estate yang listing di Bursa Efek Indonesia BSDE CTRA DUTI JRPT PJAA RBMS SMRA Kode Emiten Nama Perusahaan PT. Bumi Serpong Damai Tbk PT. Ciputra Development Tbk PT. Duta Pertiwi Tbk PT. Jaya Real Property Tbk PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk PT. Ristia Bintang Mahkota Sejati Tbk PT. Summarecon Agung Tbk Ada beberapa penelitian menggunakan perputaran modal kerja untuk mempengaruhi profitabilias perusahaan, antara lain penelitian Uray Rully Indrawan(2010), Indah Ayu Lestari (2007), dan Ilsya Ayuwandika (2011). Menurut Agnes Sawir (2003) menyebutkan bahwa, Modal kerja adalah keseluruhan aktiva lancar yang dimiliki perusahaan atau dapat pula dimaksudkan sebagai dana yang harus tersedia untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan sehari-hari., Horne dan Wachowich menyatakan bahwa, Modal kerja dibagi menjadi dua yaitu Modal Kerja Bersih dan Modal Kerja Kotor. Modal Kerja Bersih (Net Working Capital) mengartikan modal kerja yaitu perbedaaan jumlah aktiva lancar dengan kewajiban lancarnya, yang merupakan kelebihan atas aktiva lancar di atas hutang lancar. Sedangkan Modal Kerja Kotor (Gross Working Capital) sebagai keseluruhan dari jumlah aktiva lancar. (Uray Rully Indrawan, 2010). Berdasarkan uraian diatas maka yang menjadi konteks penelitian ini adalah Bagaimana pengaruh perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan Property and Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? dengan sub sub sebagai berikut : (1)Seberapa baik tingkat perputaran modal kerja pada perusahaan Property and Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode tahun 2007 sampai dengan 2011?;(2)Seberapa baik tingkat profitabilitas pada perusahaan Property and Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode tahun 2007 sampai dengan 2011?;(3) dan Apakah terdapat pengaruh perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan Property and Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? METODE Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif, karena penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih, yaitu pengaruh perputaran modal kerja terhadap profitabilitas pada perusahaan property and real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Untuk menganalisis data, penulis menggunakan metode kuantitatif. Langkahlangkah yang dilakukan penulis dalam menganalisis data-data penelitian adalah : Menganalisis tingkat perputaran modal kerja pada perusahaan property and real estate. Beberapa langkah menghitung perputaran modal kerja menurut Asri, Marwan (1993) adalah sebagai berikut : Pertama menghitung rata-rata komponen modal kerja, digunakan rumus: Rata-rata modal kerja = Komponen modal kerja (awal+akhir) 2 Kemudian menghitung tingkat perputaran masing-masing komponen modal kerja, digunakan rumus: Perputaran Penjualan Neto komponen = x 1 kali modal kerja Rata-rata komponen Modal Kerja Kemudian menghitung jangka waktu keterikatan modal kerja selama setahun: Jangka waktu 360 keterikatan modal = x 1 hari kerja Perputaran komponen modal kerja Terakhir menghitung perputaran modal kerja, digunakan rumus: Perputaran 360 Modal kerja = x 1 kali Keterikatan modal kerja setahun Menganalisis tingkat profitabilitas pada perusahaan property and real estate. Tingkat profitabilitas dianalisis dengan menggunakan rasio net profit margin (NPM), dengan rumus (Agnes Sawir, 2003): NPM = Laba Bersih Penjualan Menganalisis Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (Net Profit Margin) dengan uji statistik. (1) Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak (Duwi Priyatno, 2010). Data dinyatakan berdistribusi normal jika signifikansi lebih besar dari 5% atau 0,05.(2) Menganalisis hubungan keeratan variabel X (Perputaran Modal Kerja) terhadap variabel Y (Net Profit Margin) dapat menggunakan Analisis korelasi sederhana dengan metode Korelasi Produk Moment dari Pearson (Product Moment Pearson). (Duwi Priyatno, 2010). (3) Koefisien Determinasi (R 2 ) pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel terkait. (4) Analisis Regresi Linear Sederhana ini bertujuan untuk mengetahui arah hubungan antara variabel X (Perputaran Modal Kerja) dengan variabel Y (Net Profit Margin) apakah positif atau negatif. Rumus regresi linear sederhana (Duwi Priyatno, 2010), sebagai berikut: Y = a +Bx. (5)Pembuktian hipotesis menggunakan Uji koefisien Regresi Sederhana (Uji t). Dasar pengambilan keputusan dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan nilai probabilitas, dimana: Jika probabilitas < 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak dan Jika probabilitas > 0,05 maka Ha ditolak dan Ho diterima.

HASIL PENELITIAN Net Profit Margin merupakan rasio yang menunjukkan berapa besar keuntungan bersih yang diperoleh perusahaan dalam periode waktu tertentu. Berikut ini disajikan pembandingan antara rasio perusahaan dengan rasio rata-rata perusahaan industri jenis contruction yang disusun oleh Duns and Bradstreet yang diunduh dari pusat studi properti Indonesia. Tabel 2 Pembandingan antara rasio perusahaan dengan rasio rata-rata industri. Periode/ Tahun Kode 2007 2008 2009 2010 2011 Rasio Emiten Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Rasio Prshn Industri Prshn Industri Prshn Industri Prshn Industri Prshn Industri BSDE PMK 0,8 1,5 0,64 1,3 0,57 1,2 0,44 1,6 0,43 1,5 NPM 0,07 0,5 0,16 0,7 0,13 0,4 0,16 0,7 0,4 0,6 CTRA PMK 0,38 1,5 0,3 1,3 0,31 1,2 0,39 1,6 0,45 1,5 NPM 0,12 0,5 0,16 0,7 0,1 0,4 0,15 0,7 0,15 0,6 DUTI PMK 0,78 1,5 0,61 1,3 0,56 1,2 0,56 1,6 0,56 1,5 NPM 0,05 0,5 0,04 0,7 0,21 0,4 0,27 0,7 0,31 0,6 JRPT PMK 0,79 1,5 0,83 1,3 0,67 1,2 0,57 1,6 0,51 1,5 NPM 0,21 0,5 0,23 0,7 0,29 0,4 0,34 0,7 0,39 0,6 PJAA PMK 1,95 1,5 1,63 1,3 1,51 1,2 1,5 1,6 1,64 1,5 NPM 0,18 0,5 0,15 0,7 0,15 0,4 0,15 0,7 0,17 0,6 RBMS PMK 0,36 1,5 0,3 1,3 0,26 1,2 0,33 1,6 0,4 1,5 NPM 0,02 0,5 0,03 0,7 0,01 0,4 0,03 0,7 (0,01) 0,6 SMRA PMK 1,33 1,5 1,37 1,3 1 1,2 0,87 1,6 0,69 1,5 NPM 0,16 0,5 0,07 0,7 0,14 0,4 0,14 0,7 0,16 0,6 Berdasarkan Tabel 2, dengan mengadakan pembandingan antara rasio perusahaan dengan rasio industri dapatlah diambil kesimpulan sebagai berikut: Untuk tahun 2007. Diantara sampel perusahaan hanya satu perusahaan yaitu PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang rasio perputaran modal kerjanya diatas rasio rata-rata industri yaitu 1,93 kali. Ini menyatakan perputaran modal kerja pada PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk baik karena melebihi angka rata-rata industri. Sedangkan perusahaan lain masih berada dibawah rata-rata industri hal ini menyatakan kurang baik perputaraan modal kerjanya. Untuk rasio net profit margin seluruh perusahaan berada dibawah rata-rata industri. Sehingga dapat dikatakan pada tahun 2007 sebagian besar perusahaan kurang baik kondisi keuangannya. Untuk tahun 2008. Diantara sampel perusahaan hanya dua perusahaan yaitu PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk dan PT. Summarecon Agung Tbk yang rasio perputaran modal kerjanya diatas rasio rata-rata industri yaitu 1,63 kali dan 1,37 kali. Ini menyatakan perputaran modal kerja pada PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk dan PT. Summarecon Agung Tbk sudah baik karena berada diatas rata-rata industri. Sedangkan perusahaan lain masih berada dibawah rata-rata industri hal ini menyatakan kurang baik perputaraan modal kerjanya. Untuk rasio net profit margin seluruh perusahaan berada dibawah rata-rata industri. Sehingga dapat

dikatakan pada tahun 2008 sebagian besar perusahaan kurang baik kondisi keuangannya. Untuk tahun 2009. Diantara sampel perusahaan hanya satu perusahaan yaitu PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang rasio perputaran modal kerjanya diatas rasio rata-rata industri yaitu 1,51 kali. Ini menyatakan perputaran modal kerja pada PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk sudah baik karena berada diatas rata-rata rasio industri. Sedangkan perusahaan lain masih berada dibawah rata-rata industri hal ini menyatakan kurang baik perputaraan modal kerjanya. Untuk rasio net profit margin seluruh perusahaan berada dibawah rata-rata industri. Sehingga dapat dikatakan pada tahun 2009 sebagian besar perusahaan kurang baik kondisi keuangannya. Untuk tahun 2010. Diantara sampel perusahaan hanya satu perusahaan yaitu PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang rasio perputaran modal kerjanya hampir mencapai rasio rata-rata industri yaitu 1,5 kali. Ini menyatakan perputaran modal kerja pada PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk cukup baik karena berada diatas rasio industri. Sedangkan perusahaan lain masih berada dibawah rata-rata industri hal ini menyatakan kurang baik perputaraan modal kerjanya. Untuk rasio net profit margin seluruh perusahaan tetap berada dibawah rata-rata industri. Sehingga dapat dikatakan pada tahun 2007 sebagian besar perusahaan kurang baik kondisi keuangannya. Untuk tahun 2011. Diantara sampel perusahaan hanya satu perusahaan yaitu PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang rasio perputaran modal kerjanya diatas rasio rata-rata industri yaitu 1,64 kali. Ini menyatakan perputaran modal kerja pada PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk sudah baik karena berada diatas rasio industri. Sedangkan perusahaan lain masih berada dibawah rata-rata industri hal ini menyatakan kurang baik perputaraan modal kerjanya. Untuk rasio net profit margin seluruh perusahaan tetap berada dibawah rata-rata industri. Sehingga dapat dikatakan pada tahun 2007 sebagian besar perusahaan kurang baik kondisi keuangannya Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (Net Profit Margin) Pada Perusahaan Property and Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara Tingkat Perputaran Modal Kerja terhadap Profitabilitas yang diwakili oleh Net Profit Margin (NPM) serta mengetahui lebih lanjut seberapa besar pengaruh yang ditimbulkan antar variabel dependen dengan variabel independen digunakan bantuan program SPSS versi 16.0 dalam menganalisis data, dengan alat analisis regresi linear sederhana. Uji normalitas merupakan suatu jenis uji statistik untuk menentukan apakah suatu populasi data berdistribusi normal atau tidak. Normal atau tidaknya data dapat dilihat dari tingkat Asymp.Sig. (2-tailed), dimana data yang dinyatakan berdistribusi normal apabila nilai tersebut lebih besar dari 5% atau 0,05. Dibawah ini akan disajikan hasil uji normalitas, diketahui bahwa pada nilai Asymp.Sig. (2- tailed) semua variabel yaitu NPM dan perputaran modal kerja berada diatas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data dalam penelitian ini keduanya berdistribusi normal. Setelah data berdistribusi normal maka kemudian dilakukan analisis regresi linear sederhana. Adapun output hasil analisis regresi linear sederhana akan disajikan sebagai berikut :

Hasil Analisis Korelasi. Berdasarkan hasil pengujian regresi dari spss,maka persamaan regresi yang terbentuk menunjukkan bahwa nilai korelasi antara NPM dengan Perputaran Modal Kerja adalah 0,048. Angka ini menunjukkan bahwa hubungan yang terjadi sangat lemah karena merujuk pada pedoman interpretasi korelasi yaitu 0,048 termasuk dalam rentang 0,00 0,199 sehingga dapat disimpulkan hubungan yang terjadi antara NPM dan Perputaran Modal Kerja sangat lemah. Hasil Analisis Determinasi. Berdasarkan hasil pengujian regresi dari spss,maka persamaan regresi yang terbentuk diperoleh angka R-Square atau koefisien determinasi sebesar 0,002 atau 0,2%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen (Perputaran Modal Kerja) terhadap variabel dependen (NPM) hampir tidak ada, yakni sebesar 0.2%. dan sisanya yaitu sebesar 99,98%. dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. Hasil Analisis Coefficients. Berdasarkan hasil pengujian regresi dari spss,maka persamaan regresi yang terbentuk adalah adalah sebagai berikut: Persamaan yang terbentuk : Y = 0,149 + 0,11X Dimana dari persamaan di atas diketahui bahwa X adalah variabel tingkat perputaran modal kerja dan Y adalah variabel profitabilitas yang digambarkan oleh nilai Net Profit Margin. Dari perhitungan di peroleh nilai sebesar 0,149 yang merupakan constanta artinya jika nilai perputaran modal kerja adalah sama dengan nol, maka nilai net profit margin adalah naik sebesar 0,149 poin. Sedangkan nilai 0,11 adalah koefisien variabel perputaran modal kerja yang menunjukkan bahwa setiap peningkatan sebesar 0,01 kali pada perputaran modal kerja akan mempengaruhi terjadinya penambahan nilai net profit margin sebesar 0,11 poin. Begitu pula sebaliknya bahwa penurunan sebesar 0,01 kali pada perputaran modal kerja akan mempengaruhi penurunan nilai net profit margin sebesar 0,11 poin. Koefisien bernilai prositif artinya pola hubungan antara variabel dalam penelitian ini adalah positif, artinya adalah peningkatan nilai pada variabel perputaran modal kerja akan mengakibatkan kenaikan nilai variabel net profit margin. Sebaliknya jika terjadi penurunan nilai pada variabel perputaran modal kerja akan mengakibatkan penurunan nilai variabel net profit margin. Uji Koefisien Regresi Sederhana (Uji t). Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel PMK berpengaruh terhadap NPM. Untuk menguji tingkat signifikasi (α) menggunakan α = 0,05. Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai kesalahan prediksi(probabilitas) 0,785. Pengambilan keputusan berdasarkan uji dua sisi nilai α = 0,05 / 2 = 0,025 adalah: Jika probabilitas < 0,025 maka Ha diterima dan Ho ditolak Jika probabilitas > 0,025 maka Ha ditolak dan Ho diterima Dari hasil pengujian, nilai probabilitas yang diperoleh dari output SPSS sebesar 0,785 > 0,025,sehingga Ha ditolak dan Ho diterima. Nilai signifikasi didapat sebesar 0,785 lebih besar dari 0,05 sehingga pengaruh yang terjadi tidak dapat berlaku untuk populasi yang diteliti (tidak dapat digeneralisasikan). Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara

variabel perputaran modal kerja dan profitabilitas (mengunakan net profit margin). SIMPULAN Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di BEI. Perputaran modal kerja tertinggi selama tahun 2007-2011 adalah PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) yaitu dengan rata-rata perputaran modal kerja 1,64 kali. Net profit margin paling tinggi pada PT. Jaya Real Property Tbk (JRPT) menunjukkan dengan rata-rata 0,29x / 29%, maka tingkat perputaran modal kerja dan profitabilitas dinyatakan kurang baik. Berdasarkan analisis statistik yang dilakukan menggunakan SPSS 16.0 mengunakan analisis regresi linear sederhana, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel perputaran modal kerja dan profitabilitas (mengunakan net profit margin). DAFTAR RUJUKAN Buku: Agnes Sawir. 2003. Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. (Cetakan Ke-3). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Agus, R. Sartono. 2000. Manajemen Keuangan. (Edisi Ke-3). Yogyakarta: BPFE. Bambang Riyanto. 2002. Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. (Edisi Ke-4). Yogyakarta: BPFE. Duwi Priyatno. 2010. Paham Analisa Statistik Data dengan SPSS. Yogyakarta: MediaKom. Gunawan Adisaputro; Suyawijaya; Marwan Asri. 1993. Anggaran Perusahaan Buku I. (Edisi Ke-3). Yogyakarta: BPFE-UGM. Munawir Slamet. 2002. Analisis Laporan Keuangan. (Edisi Ke-4). Yogyakarta: Liberty. Suad Husnan.1993. Pembelanjaan Perusahaan: Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. (Edisi Ke-4). Yogyakarta: Liberty Yogyakarta. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 2006. Manajemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.