KATA PENGANTAR. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, serta atas petunjuk

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH EPS ( EARNING PER SHARE

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DIVIDEND PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

Nama : Aang Raka Ade Saputra Npm : Fakultas : Ekonomi Jurusan : Ilmu Ekonomi

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen. Diajukan Oleh :

PENGARUH KOMPONEN ARUS KAS DAN LABA BERSIH TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BEI (BURSA EFEK INDONESIA) SKRIPSI

XXI. Resume Investasi Obligasi Ritel Indonesia Seri 10danSimulasi Perhitungan ORI 10. PPA Univ. Trisakti

PENGARUH ROE DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG GO PUBLIC DI BEI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE SKRIPSI

Pengaruh ROA, ROE dan EPS Terhadap Harga Pasar Saham Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

ANALISIS FREE CASH FLOW, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP DIVIDEN PAYOUT RATIO PADA PERUSAHAAN OTOMOTIVE DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LABA PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Untuk Menyusun Skripsi S-1 Jurusan Manajemen.

ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA KREDIT, TINGKAT INFLASI DAN SIMPANAN NASABAH TERHADAP KREDIT INVESTASI PADA BANK UMUM DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar

PASAR MODAL INDONESIA

SKRIPSI. Oleh : VISCA YANUAR PRITALOKA / FE / EM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

SKRIPSI. Oleh : SAGITA DARYONO /FE/EM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan pasar modal yang pesat memiliki peran penting dalam

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen. Oleh :

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU INFLASI DI INDONESIA

PENGARUH LABA AKUNTANSI DAN KOMPONEN ARUS KAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI. Oleh : FAIZUL MUBAROK /FE/EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

BAB 1 PENDAHULUAN. bisa bersifat tarif tetap (fixed rate), tarif mengambang (floating rate) maupun

SKRIPSI. Diajukan oleh: Dewi Arum Citrawati /FE/EA. Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

PENGARUH PROFITABILITAS DAN KEBIJAKAN HUTANG TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE DI INDONESIA

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manjemen. Diajukan Oleh:

KINERJA KEUANGAN BANK DAN STABILITAS MAKRO EKONOMI TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM DI INDONESIA SKRIPSI

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH BEBERAPA FAKTOR EKONOMI MONETER TERHADAP LIKUIDITAS DI BANK UMUM DAN BANK SYARIAH DI KOTA SURABAYA SKRIPSI

PENGERTIAN DAN INSTRUMEN PASAR MODAL ANALISIS PORTOFOLIO DAN INVESTASI ANDRI HELMI M, SE., MM.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi. Diajukan oleh:

DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. menginvestasikan dana tersebut dengan harapan memperoleh imbalan (return)

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA. kondisi perekonomian, berbagai keputusan yang berkenaan dengan konsumsi, tabungan dan

PENGARUH PROFITABILITAS, PERTUMBUHAN AKTIVA DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN JASA TRANSPORTASI YANG GO PUBLIK DI BEI

PENGARUH PROFITABILITAS DAN DIVIDEN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN TRANSPORTASI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI PENGARUH RENTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pasar modal adalah pasar dari berbagai instrumen keuangan jangka

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN TRANSPORTATION SERVICES DI BURSA EFEK INDONESIA

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

PENGARUH KOMPONEN ARUS KAS DAN LABA AKUNTANSI TERHADAP HARGA SAHAM PADA LQ-45 YANG TERDAFTAR DI PT. BEI (BURSA EFEK INDONESIA) SKRIPSI

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE SKRIPSI

KATA PENGANTAR. hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir skripsi ini yang

PENGARUH PERPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN FOOD & BAVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH RENTABILITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. diperoleh melalui pasar uang dan pasar modal. Pasar modal memiliki peran besar bagi

BAB I PENDAHULUAN. Konsumtifnya masyarakat Indonesia terlihat dari pertumbuhan ekonomi

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS FREE CASH FLOW, PROFITABILITAS, LIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN OTOMOTIVE YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH RISIKO PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BEI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan pertumbuhan perekonomian, pasar modal menjadi pilihan

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Untuk Menyusun Skripsi S-1 Jurusan Manajemen

Pasar Modal SMAK BPK Penabur, Cirebon 30 April 2015

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal mempunyai peranan penting bagi perkembangan ekonomi. suatu negara khususnya secara makro. Kehadiran pasar modal dapat

ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE DAN ASSET GROWTH TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN RETAIL YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA S K R I P S I

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

ANALISIS STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN PHARMACEUTICALS YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI. Diajukan Oleh : ZAINUL ARIFIN / FE / EM

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN. Thompson dan Vaz (1990) melakukan penelitian terhadap 426 obligasi

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN DAERAH DARI SEKTOR PARIWISATA DIKOTAMADYA MALANG SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen. Diajukan Oleh:

ANALISIS BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYALURAN KREDIT INVESTASI PADA BANK UMUM DI INDONESIA SKRIPSI

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA INDUSTRI PAKAIAN JADI DI KOTA SURABAYA DAN SIDOARJO USULAN PENELITIAN

PENGGUNAAN INFORMASI KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI BAGI INVESTOR PADA PERUSAHAAN AUTOMOTIVE AND COMPONENTS YANG GO PUBLIC DI BEI

BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

SKRIPSI. Diajukan Oleh: AFRILLIA SETYANINGRUM /FE/EA. Kepada FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN

ANALISIS INVERSTASI DAN PORTOFOLIO

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia investasi di Indonesia saat ini berkembang dengan

BAB I PENDAHULUAN. akan sangat mempengaruhi iklim usaha di Indonesia. Para pelaku bisnis harus

PENGARUH LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN, DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

Pipit wahyu Sedyati /FE/EA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH RASIO RENTABILITAS, LIKUIDITAS, SOLVABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIVE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. yang memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar modal maka pihak

BAB I PENDAHULUAN. sekarang dan masa yang akan datang. Perusahaan go public dalam melakukan

PENGARUH FIRM SIZE, TANGIBILITY OF ASSET, DAN PROFITABILITY TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN CONSUMERGOOD DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN INDUSTRI KECIL DI JAWA TIMUR

SKRIPSI. Diajukan Oleh : Mohamad Soleh /FE/EA Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2013

BAB I PENDAHULUAN. pemerintah (Suad Husnan, 1994) dalam Adrian (2011). Menurut jawa pos

ANALISIS HARGA SAHAM PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI) SKRIPSI

PENGARUH DIVIDEN DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENANAMAN MODAL ASING (PMA) PADA SEKTOR INDUSTRI MANUFAKTUR DI KABUPATEN GRESIK SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH FAKTOR EKONOMI TERHADAP PMA DI JAWA TIMUR SKRIPSI

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN BERDASARKAN KONSEP ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) PADA PT. INDOSAT Tbk SEBELUM DAN SESUDAH MERGER

Adelyta Marine Putri / FE/ IE

KATA PENGANTAR. hidayah-nya yang diberikan kepada penyusun sehingga skripsi yang berjudul ANALISIS RASIO MODAL SAHAM TERHADAP RETURN SAHAM

SEVTIYENI HANDAYANI HUSNAN /FE/EA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN DALAM PEMBERIAN KREDIT INVESTASI OLEH PD. BPR GRESIK SKRIPSI. Oleh :

KATA PENGANTAR ANALISIS PERBEDAAN RETURN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH. HARI LIBUR NASIONAL PADA PT. ANEKA TAMBANG Tbk HARIAN DI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN INDUSTRSI KECIL DI KABUPATEN GRESIK DAN KABUPATEN JOMBANG SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEAHLIAN AUDIT PADA PROFESI AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA SKRIPSI. Oleh : ARIF RAHMAN HAKIM /FE/EA

PENGARUH FAKTOR KEUANGAN DAN NON KEUANGAN PADA PERINGKAT OBLIGASI DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan oleh : Riyanto /FE/EA. Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

KATA PENGANTAR. Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu kewajiban mahasiswa untuk memenuhi

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb, Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, serta atas petunjuk dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Analisis Pengaruh Kupon Obligasi, Maturitas Obligasi, Dan Suku Bunga SBI Terhadap Harga Obligasi Pemerintah Seri Variable Rate (VR) Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar sarjana ekonomi di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Dalam penelitian ini hingga selesainya skripsi, penulis telah banyak mendapat bimbingan, bantuan, kesempatan serta pengorbanan baik moril maupun materiil dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis dengan segala kerendahan hati menyatakan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 2. Bapak Dr. Dhani Ichsanudin Nur, MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 3. Bapak Drs. Ec. Gendut Sukarno, MS selaku Ketua Jurusan Manajemen Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 2

4. Bapak Drs. Ec. Eko Purwanto, MSi selaku dosen pembimbing yang telah memberikan dorongan, bimbingan, saran serta motivasi sehingga penulis bias menyelesaikan skripsi ini. 5. Bapak dan Ibu yang tidak lelah mendoakan penulis agar bisa menyelesaikan skripsi ini. 6. untuk teman-teman yang telah banyak membantu dalam mencari bahan untuk skripsi 7. untuk semua pihak yang telah yang membantu, terima kasih atas dukunganya. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa apa yang telah disusun dalam skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat berharap kritik dan saran yang membangun dari pembaca dan pihak lain. Akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan dan dapat memberikan sumbangan yang berguna bagi almamater. Surabaya, April Penulis 3

DAFTAR ISI hal KATA PENGANTAR...i DAFTAR ISI...iii DAFTAR TABEL...viii DAFTAR RUMUS...ix DAFTAR LAMPIRAN...x ABSTRAKSI...xi BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan Masalah... 8 1.3 Tujuan Penelitian... 9 1.4 Manfaat Penelitian... 9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu...10 2.2 Kajian Teori...12 2.2.1 Pasar modal...12 2.2.1.1 Pengertian Pasar Modal...12 2.2.1.2 Instrumen Pasar Modal...13 4

2.2.1.3 Peranan Pasar Modal...15 2.2.2 Investasi...16 2.2.2.1 Pengertian Investasi...16 2.2.2.2 Bentuk-Bentuk Investasi...16 2.2.3 Obligasi...17 2.2.3.1 Pengertian Obligasi...17 2.2.3.2 Jenis Obligasi...18 2.2.3.3 Karakteristik Obligasi...21 2.2.3.4 Likuiditas Obligasi...22 2.2.3.5 Peringkat Obligasi...23 2.2.3.6 Resiko Dalam Obligasi...24 2.2.4 Kupon Obligasi...25 2.2.5 Maturitas Obligasi...28 2.2.6 Tingkat Suku Bunga SBI...28 2.2.7 Harga Obligasi...31 2.3 Pengaruh Variabel Independen Terhadap Variabel Dependen...35 2.3.1 Pengaruh Kupon Obligasi dengan Harga Obligasi...35 5

2.3.2 Pengaruh Maturitas Obligasi dengan Harga Obligasi...36 2.3.3 Pengaruh Tingkat Suku Bunga SBI dengan Harga Obligasi...37 2.4 kerangka konseptual...39 2.5 hipotesis... 39 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel...40 3.2 Teknik Penentuan Sampel...43 3.2.1 Populasi...43 3.2.2 Sampel...43 3.3 Teknik Pengumpulan Data...45 3.3.1 Jenis Data dan Sumber Data...45 3.3.2 Pengumpulan Data...45 3.4 Teknik Analisis dan Uji Hipotesis...46 3.4.1 Teknis Analisis Data...46 3.4.2 Uji Asumsi Klasik...46 3.4.3 Uji Hipotesis...49 6

BAB 1V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian...52 4.1.1 Sejarah Singkat Bursa Efek Indonesia...52 4.1.2 Visi dan Misi Bursa Efek Indonesia...54 4.1.3 Tujuan Penggabungan...55 4.1.4 Manfaat Penggabungan...55 4.1.5 Gambaran Umum Obligasi Pemerintah...56 4.2 Deskripsi Hasil Penelitian...58 4.2.1 Kupon Obligasi (X1) Pemerintah Seri Variable Rate (VR) Tahun 2004-2007...59 4.2.2 Maturitas Obligasi (X2) Pemerintah Seri Variable Rate (VR) tahun 2004-2007...60 4.2.3 Suku Bunga SBI (X3) yang Dikeluarkan Bank Indonesia Tahun 2004-2007...62 4.2.4 Harga Obligasi (Y) Pemerintah Seri Variable Rate (VR) Tahun 2004-2007...63 4.3 Analisis dan Pengujian Hipotesis...64 4.3.1 Analisis Uji Asumsi Klasik Regresi Linier Berganda...64 4.3.1.1 Uji Multikolinieritas...64 7

4.3.1.2 Uji Heterokedastisitas...66 4.3.1.3 Uji Autokorelasi...67 4.3.2 Analisis regresi Linier Berganda...68 4.3.3 Pengujian Hipotesis...70 4.3.3.1 Pengujian Hipotesis Secara Parsial...70 4.3.3.2 Pengujian Hipotesis Secara Simultan...71 4.4 Pembahasan...72 4.4.1 Pengaruh Kupon Obligasi Terhadap Harga Obligasi...72 4.4.2 Pengaruh Maturitas Obligasi Terhadap Harga Obligasi...74 4.4.3 Pengaruh Suku Bunga SBI Terhadap Harga Obligasi...75 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan...77 5.2 Saran...78 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 8

DAFTAR TABEL Tabel 1 : Data Harga Obligasi Pemerintah Seri Variable rate (VR) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (Dalam Persentase) Tabel 2 : Kupon Obligasi Pemerintah Seri Variable rate (VR) Periode 2004 2007 (Dalam Persentase) Tabel 3 : Maturitas Obligasi Pemerintah Seri Variable Rate (VR) Periode 2004 2007 (dalam Persentase) Tabel 4 : Suku Bunga SBI tahun 2004-2007 (Dalam Persentase) Tabel 5 : Harga Obligasi Pemerintah Seri Varible Rate (VR) Periode 2004 2007 (Dalam Persentase) 9

DAFTAR RUMUS Uji Hipotesis...3.1 Mengukur nilai t hitung...3.2 Uji F...3.3 10

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Data Suku Bunga SBI 1 bulanan dari tahun 2004-2007 Lampiran 2 : Data harga Obligasi, Kupon Obligasi, Maturitas Obligasi dan Suku Bunga SBI (data sudah di olah) Lampiran 3 : Hasil Olah Data P4M 11

ANALISIS PENGARUH KUPON OBLIGASI, MATURITAS OBLIGASI DAN SUKU BUNGA SBI TERHADAP HARGAOBLIGASI PEMERINTAH SERI VARIABLE RATE (VR) YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Oleh : Luluk Lutviati 0612010077 / FE / EM abstraksi Obligasi sebagai salah satu instrumen keuangan mempunyai peranan penting dalam pasar modal. Obligasi merupakan surat utang yang dapat dipindahtangankan yaang berisi janji dari penerbit untuk membayar bunga pada periode tertentu dan membayar pokok pinjaman pada saat jatuh tempo. Harga obligasi yang ditawarkan pada Bursa Efek Indonesia dinyatakan dalam bentuk persentase. Ada 3 kemungkinan harga obligasi yaitu at par, at discount dan at premium. Harga obligasi yang di perjual belikan sangat berfluktuasi. Perubahan harga obligasi itu bisa di sebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya kupon obligasi, maturitas obligasi dan suku bunga SBI. Atas dasar pemikiran tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketiga faktor tersebut terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Dengan sampel yang digunakan sebanyak 10 seri Variable rate (VR) dari obligasi yang diterbitkan pemerintah. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda, untuk mengukur pengaruh kupon obligasi, maturitas obligasi, dan suku Bunga SBI terhadap harga obligasi pemerintah. Hasil analisis secara parsial menunjukkan bahwa variabel kupon obligasi tidak berpengaruh terhadap harga obligasi. Variabel Maturitas obligasi tidak berpengaruh terhadap harga obligasi. Suku bunga SBI tidak berpengaruh terhadap harga obligasi. Dan secara simultan variabel tersebut tidak berpengaruh terhadap harga obligasi. Dari uji analisis regresi linier berganda dapat disimpulkan bahwa : (1) tidak ada pengaruh antara variabel kupon obligasi terhadap harga obligasi; (2) variabel maturitas obligasi tidak berpengaruh terhadap harga obligasi; (3) variabel suku bunga SBI tidak berpengaruh terhadap harga obligasi. Keyword : kupon obligasi, maturitas obligasi, suku bunga SBI, harga obligasi. 12

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi merupakan upaya bagi para investor untuk mengalokasikan dan menanam uang pada media bisnis / instrumen investasi lain. Menurut Sunariyah (2003:4) investasi merupakan penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang. Instrumen investasi cukup luas dan beragam jenisnya, seperti saham, obligasi, reksadana (mutual fund), logam mulia (emas), properti bahkan membuka bisnis riil sendiri. Salah satu sarana tempat untuk berinvestasi adalah di pasar modal Pasar modal sebagai sarana untuk mencari dan mengumpulkan dana mempunyai pengaruh yang sangat penting dalam pembangunan perekonomian nasional. Pasar modal dapat didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan (sekuritas) jangka panjang yang bisa di perjual belikan baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang diterbitkan pemerintah public authorities maupun perusahaan swasta (Husnan, 2003:3). Secara umum pasar modal mempunyai manfaat sebagai berikut: 13

1. Menyediakan sumber pembiayaan (jangka panjang) bagi dunia usaha sekaligus mengalokasikan dana secara optimal. 2. Memberikan wahana investasi yang beragam bagi para investor sehingga memungkinkan untuk melakukan diversifikasi alternatif invstasi. 3. Memberikan potensi keuntungan dengan tingkat resiko yang dapat diperhitungkan. 4. Menyediakan leading indicator bagi perkembangan perekonomian suatu negara. 5. Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai lapisan masyarakat menengah. 6. Penyebaran kepemilikan, keterbukaan dan profesionalisme. 7. Menciptakan iklim berusaha yang sehat serta mendorong pemanfaatan manajemen profesi. Pasar modal memberikan peran besar bagi perekonomian suatu negara karena pasar modal memberikan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi ekonomi karena pasar modal menyediakan fasilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana (investor) dan pihak yang memerlukan dana (issuer). Dengan adanya pasar modal maka 14

perusahaan publik dapat memperoleh dana segar masyarakat melalui penjualan efek saham melalui prosedur IPO atau efek utang (obligasi). Pasar modal dikatakan memiliki fungsi keuangan karena pasar modal memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh imbalan (return) bagi pemilik dana, sesuai dengan karakteristik investasi yang dipilih. Jadi diharapkan dengan adanya pasar modal aktivitas perekonomian menjadi meningkat karena pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi perusahaan-perusahaan untuk dapat meningkatkan pendapatan parusahaan dan pada akhirnya memberikan kemakmuran bagi masyarakat yang lebih luas. Salah satu instrumen yang diperjual belikan dalam pasar modal adalah obligasi. Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindah tangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut (Bursa Efek Indonesia). Penerbitan obligasi dapat ditinjau dari dua sisi yaitu dari sisi emiten (perusahaan) maupun dari sisi investor. Dari sisi emiten tujuan diterbitkannya obligasi pada dasarnya untuk mendapatkan dana untuk menjalankan aktivitas perusahaannya. Sedangkan dari sisi investor, investasi pada obligasi merupakan alternatif yang relatif aman dari pada saham, karena obligasi 15

memberikan penghasilan tetap berupa kupon bunga yang dibayarkan secara berkala setiap 6 bulanan atau tahunan serta pokok utang yang akan dibayarkan pada saat jatuh tempo yang telah ditentukan. Obligasi memiliki beberapa jenis yang berbeda dilihat dari sisi penerbitnya yaitu a. Corporate bonds, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan, baik yang berbentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN), atau badan usaha swasta b. Government bond, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah pusat c. Municipal bonds, yaitu obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah untuk membiayai proyek-proyek yang berkaitan dengan kepentingan publik (public utility) Bagi seorang investor yang akan menginvestasikan dananya dengan membeli obligasi hendaknya mempertimbangkan berbagai faktor diantaranya adalah risiko, kupon, likuiditas, maturitas, yield, rating obligasi dan sebagainya. Faktor tersebut perlu dipertimbangkan karena akan berpengaruh terhadap harga obligasi tersebut. Berbeda dengan harga saham yang dinyatakan dalam bentuk mata uang, harga obligasi dinyatakan dalam bentuk persentase (%), yaitu persentase dari nilai nominal. Ada 3 kemungkinan harga pasar dari obligasi yang ditawarkan yaitu: 16

- Par (nilai pari), yaitu harga obligasi sama dengan nilai nominal - At premium (dengan premi), yaitu harga obligasi lebih besar dari nilai nominal - At discount (dengan diskon), yaitu harga obligasi lebih kecil dari nilai nominal. Berikut ini merupakan daftar harga obligasi pemerintah yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2004 2007. Tabel 1 Data harga obligasi pemerintah seri variable Rate (VR) Yang tedaftar di Bursa Eefek Indonesia (dalam persentase) Code obligasi 2004 2005 2006 2007 GBRB0018OcBV 97.745 93.505 99.213 99.903 GBRB0020MyBV 97.771 95.505 98.198 99.827 GBRB0021NvBV 97.999 97.049 100.000 99.577 GBRB0022NvBV 98.031 93.585 99.867 99.710 GBRB0023NvBV 98.000 99.010 99.929 99.727 GBRB0024NvBV 98.241 100.351 99.954 99.734 GBRB0025NvBV 98.357 96.437 99.904 99.724 GBRB0027NvBV 98.442 104.907 99.875 99.767 GBRB0028NvBV 98.649 100.049 99.973 99.784 GBRB0030NvBV 99.073 102.724 99.676 99.725 Sumber: Harian Bisnis Indonesia 2004-2007 17

Tabel tersebut menjelaskan bahwa obligasi pemerintah seri variable Rate (VR) tersebut mengalami fluktuasi harga obligasi tiap tahunnya dengan tren yang semakin menurun dari tahun 2004 sampai 2007. Seperti pada harga obligasi seri VR0021. pada tahun 2004 dan 2005 obligasi tersebut di jual at discount dengan harga masing-masing adalah 97.999% dan 97,049%. Pada tahun 2006 obligasi di jual pada nilai pari nya yaitu sebesar 100,000%. Dan pada tahun 2007 obligasi tersebut dijual kembali secara diskon dengan harga 99,577% Obligasi pemerintah sebagai alternatif untuk berinvestasi mempunyai resiko yang lebih kecil di bandingkan dengan obligasi korporasi, karena investor beranggapan bahwa pemerintah tidak mungkin mengalami default risk (risiko gagal bayar) yang bisa dialami oleh obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan. Karena itu, investor lebih tertarik untuk menginvestasikan dananya pada obligasi yang di keluarkan oleh pemerintah. Meski risiko obligasi pemerintah lebih kecil, tapi harga obligasi pemerintah juga akan mengalami fluktuasi seperti yang terjadi pada obligasi korporasi. Harga obligasi pemerintah yang dijual di BEI akan selalu berfluktuasi. Karena obligasi pemerintah lebih likuid di bandingkan obligasi korporasi Perubahan harga obligasi tersebut bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain tingkat suku bunga. Harga obligasi berbanding terbalik dengan tingkat suku bunga. Artinya kalau suku bunga naik, harga obligasi akan 18

turun, begitu juga sebaliknya. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Abdul Hamid dkk (2006) menggunakan durasi dan convexity sebagai alat untuk mengukur sensitifitas harga obligasi terhadap perubahan tingkat suku bunga. Dan penggunaan konsep durasi dan convexity ternyata menghasilkan perhitungan yang akurat untuk mengukur perubahan harga akibat perubahan suku bunga. Penelitian yang sama juga dilakukan oleh Jacky Kale Lana dan Apriani Dorkas Rambu Atahau (2005). penelitan dilakukan untuk mengukur perubahan harga akibat perubahan tingkat suku bunga SBI dengan menggunakan durasi. Hasil dari penelitiannya menyatakaan bahwa durasi tidak dapat mengukur sensitifitas harga obligasi terhadap perubahan harga obligasi. Penelitian tentang harga obligasi juga dilakukan oleh Citra Okky Perdanawati (2008). Penelitian dilakukan dengan menggunakan kupon obligasi dan maturitas obligasi sebagai variabel bebas. Hasil yang diperoleh dari penelitian tersebut adalah faktor kupon obligasi berpengaruh positif terhadap harga obligasi sedangkan maturitas obligasi tidak berpengaruh terhadap harga obligasi 19

Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul analisis pengaruh kupon obligasi, maturitas obligasi dan suku bunga SBI terhadap harga obligasi pemerintah seri variable Rate (VR) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka masalah penelitian dapat di rumuskan sebagai berikut: 1. Apakah variabel kupon obligasi berpengaruh terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI? 2. Apakah variabel maturitas obligasi berpengaruh terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI? 3. Apakah variabel suku bunga SBI berpengaruh terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI? 20

1.3 Tujuan Penelitian Sesuai dengan perumusan masalah yang di kemukakan, maka tujuan dari penelitian ini adalah 1. Untuk menganalisis pengaruh variabel kupon obligasi terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI 2. Untuk mengetahui pengaruh variabel maturitas obligasi terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI 3. Untuk mengetahui pengaruh variabel suku bunga SBI terhadap harga obligasi pemerintah seri variable rate (VR) yang terdaftar di BEI 1.4 Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diperoleh dengan dilakukannya penelitian ini adalah 1. Bagi para investor Penelitian ini dapat memberikan pedoman dan masukan bagi investor dalam mengambil keputusan untuk melakukan investasi.dalam obligasi. 2. Bagi peneliti dan akademisi Penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi tambahan dan referensi untuk melakukan penelitian pada bidang yang sama. 21