PROSES MOLDING PEMBUATAN KEYMASCOD SEPEDA MOTOR MAULANA MUNAZAT 24409654
Latar Belakang Molding adalah sebuah proses produksi dengan membentuk bahan mentah menggunakan sebuah rangka kaku atau model yang disebut sebuah mold. Mold adalah cetakan yang memiliki rongga di dalamnya yang akan diisi dengan material cair seperti plastik. Cairan polycarbonate mengeras sesuai bentuk rongga di dalam mold. Sehingga menjadi suatu produk seperti kunci motor. Dalam molding itu sendri mempunyai banyak tipe yang berbedabeda diantaranya adalah molding Tray CDR, Key Mascot, Cap 4040. Sedangkan bahan dasar dari mold tersebut yang sering digunakan/dipakai adalah besi (besi nimax, besi stavax, besi kp4m,besi skd61).
Tujuan Penulisan Adapun tujuan penulisan ini berdasarkan rumusan masalah di atas adalah sebagai berikut : 1. Tujuan penyusunan Penulisan Ilmiah ini adalah supaya penulis mengetahui bagaimana cara proses dari pembuatan keymascod, mengetahui pengaruh parameter on time, off time, flush pressure dan cara mengoprasikan berbakai mesin seperti miling, grinding dan EDM. 2. Menentukan kombinasi optimum dari faktor-faktor tersebut pada wire-edm, sehingga dapat meminimumkan nilai kekasaran permukaan, tebal lapisan recast, lebar pemotongan, dan waktu pengerjaan.
Flow chart pembuatan molding/cetakan
Pembahasan Langkah pertama dalam membuat mold adalah menentukan gambar drawing dengan cara : a. Design konstruksi adalah proses pembuatan design secara mendetail sesuai dengan bentuk produk yang telah ditentukan. b. Design gambar komponen (part drawing) Mesin frais/milling adalah cutting tool (frais) yang berputar dan dipasang di atas table yang diarahkan pada benda kerja untuk melakukan pemotongan rata (flat), staraiping, dan holde posisi radial. Proses grinding adalah salah satu metode proses pengolahan benda kerja dengan kepresisian tinggi dimana grinding stone berputar dengan kecepatan tinggi dan memotong benda kerja atau menghaluskan.
Pembahasan Electric Discharge Machine (EDM) adalah suatu mesin perkakas Non Konvensional yang proses pemotongan material (material removal) benda kerjanya berupa erosi yang terjadi karena adanya sejumlah loncatan bunga apilistrik secara periodik pada celah antara katoda (pahat) dengan anoda (bendakerja) di dalam cairan dielektric. Proses assembling mold jika semua part mold yang sudah di buat dan di proses dengan permesinan, komponen di pasang sesuai dengan letak dari komponen masing - masing. Setelah semua proses telah selesai maka mold dipasangkan ke mesin injeksen untuk dilakukan proses pencetakan produk keymascod. Di proses injeksi terdapat berbagai Konstruksi mesin injeksi terdiri dari instalasi injeksi, mold, instalasi clamping. instalasi injeksi Adalah bagian yang merubah material plastic memiliki sifat plastisitas yang selanjutnya menginjeksikannya ke dalam cavity. Hal yang paling penting di dalamnya adalah screw cylinder yang memiliki pengaruh besar pada proses injeksi. Cylinder yang terdapat pada screw cylinder terbagi menjadi 3 bagian, yakni; bagian pengiriman, bagian compress dan bagian pengukuran. Sedangkan Instalasi clamping Adalah instalasi untuk mengencangkan mold. Untuk melawan tekanan yang timbul dan operasional openingclosing mold dan juga injeksi, maka diperlukan tenaga besar untuk mengencangkan mold. Setelah proses injeksi selesai maka produk tersebut di keluarkan dari mesin injeksi/cetakan.
Hasil produk keymascod pada sepeda motor
Kesimpulan 1. Dalam pembuatan mold keymascod dibutuhkan ketelitian yang sangat tinggi dan presisian yang sangat tepat. 2. Menggunakan ukuran sesuai dengan ukuran pada drawing. 3. Pekerja pun harus memiliki kemampuan dalam membuat suatu mold. 4. Pekerja pun diwajibkan menguasai item - item yang terdapat dalam part drawing, menguasai/ mengoprasikan mesin - mesin yang tersedia seperti : mesin CNC miling, Grinding, EDM dan Miling manual.