UPAYA PENANGGULANGAN KRISIS KESEHATAN AKIBAT BENCANA ERUPSI GUNUNG ROKATENDA Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka
K A B. E N D E K A B. F L O R E S T I M U R KABUPATEN SIKKA U Teluk Maumere S Tuanggeo Palue Watubaing Boganatar r TAR Magepanda WOLOMARANG T.C. HILLERS L A U T F L O R E S Tanarawa Wolofeo Lekebai Kopeta Beru Nita Koting Nelle Nanga RS. ELISABETH Waipare Bola RS. ST. GABRIEL Hewokloang Bola Waigete Habibola Bola Mapitara TAR LEGENDA Rumah Sakit Rujukan Rumah Sakit Swasta Paga L A U T S A W U Puskesmas Rawat Inap Puskesmas Rawat Jalan Kec. Paga Kec. Lela Kec. Bola L A U T S A W U
KRONOLOGIS ERUPSI ROKATENDA 1. Akhir Oktober 2012 : Pengungsi Tahap I: mengungsi secara spontan ke arah pantai utara Kabupaten Ende dan Sikka sebanyak 375 KK (1.107 Jiwa). Pos penampungan : halaman Gereja Stasi Keliwumbu Maurole Sebagian mengikuti sanak keluarga
Evakuasi Pengungsi Tahap II 2. ERUPSI DAHSYAT tgl 10 Agustus 2013 pukul 04.27 Wita. Evakuasi di bawah komando Pemkab Sikka.
B. BAGI PENGUNGSI TAHAP II 1. Evakuasi pengungsi dari pelabuahan Sadang Bui ke Lokasi Posko penampungan sementara di halaman Kantor BAPPEDA Sikka, sambil menunggu persiapan Lokasi penampungan di Eks Kantor Bupati Sikka. (Dibawah komando Bupati Sikka)
2. Pendirian Pos Pelayanan Kesehatan Lapangan Bersama Tim Kesehatan Polres Sikka, Lanal Maumere, Polda NTT, Caritas Maumere dan Puskesmas Beru Kopeta dan Wolomarang
3. Membuka Posko Kesehatan 24 jam dan rujukan
4. Surveilance ketat penyakit 5. Pengamatan dan Pemantauan Kualitas lingkungan meliputi:
1. Distribusi Repelent Nyamuk dan Lalat serta Polibek Sampah
lanjutan 2. Foging Focus / Sterilisasi pada lokasi penampungan pengungsi 3. Pemeriksaankualitas air dan tindaklanjut 4. Penyuluhan PHBS 5. Kunjungan ke Pulau Palue (Tim BTKL Surabaya) Pemantauan Kulalitas Lingkungan
Disiapkan penampungan khusus untuk ibu hamil : - Pemeriksaan kes ibu hamil - PMT - Konseling Penampungan khusus untuk ibu menyusui - Pemeriksaan kes ibu menyusui dan bayi - Konseling Menyusui dan PMBA
6. Pengawasan Pengolahan Dapur umum Oleh : sanitarian dan nutrisionis
SAAT INI Jumlah Pengungsi Kab. Sikka Kab.Ende (764 KK) (335 KK)
LOKASI PENGUNGSI SAAT INI 1. Kab,. Sikka : Kel. Hewuli : 320 KK (semi permanent). Eks kantor Bupati dan Gedung Transito : 444 KK akan direlokasi ke Pulau Besar yaitu Urun Detun dan Gusungkarang Desa Koja Gete(sedang dalam proses pembangunan). 2. Kab. Ende: Sebanyak 335 KK tersebar di Aewora, Mausambi, Watukamba, Niranusa, Uludala dan Keliwumbu (semi permanent)
DUKUNGAN KEBIJAKAN SK Kepala Dinas Kesehatan Kab. Sikka nomor : 19 Tahun 2014 ttg Pembentukan Tim Gerak Cepat Penanggulangan Bencana, KLB Penyakit dan Kerusuhan Sosial SK Kepala Dinas Kesehatan Kab. Sikka nomor : 20 Tahun 2014 ttg Pembentukan Tim RHA Bencana, KLB Penyakit dan Kerusuhan Sosial
Pelayanan Kesehatan di Kab. Sikka Pelayanan di fasilitas Kesehatan terdekat - Puskesmas Wolomarang. pengungsi kel Hewuli - Puskesmas Kopeta.. Pengungsi Transito - Puskesmas Beru Pengungsi kantor Bupati lama
Pelayanan Kesehatan di Kab. Ende Pelayanan oleh Tim Dinkes Kab Sikka bersama Caritas Keuskupan Maumere (berkoordinasi dg Dinkes Ende) melayani pengungsi di 6 lokasi : - Aewora - Mausambi - Watukamba - Nira Nusa - Uludala - Keliwumbu Pelayanan Kesehatan setiap bulan
HASIL PELAYANAN KESEHATAN 10 Penyakit terbanyak yg ditangani di Posko Kesehatan Pengungsi Letusan Gunung Rokatenda (ex Kantor Bupati) Th. 2013 800 700 600 500 400 300 200 100 0
10 Penyakit terbanyak yg ditangani di Posko Kesehatan Pengungsi Letusan Gunung Rokatenda di Maurole Kab Ende Th. 2014 350 300 250 200 150 100 50 0
Sistim Rujukan Dirujuk ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan terdekat Rujukan lanjutan ke RSUD dr TC Hillers Maumere Kasus Rujukan : - Luka bakar : 4 ks - CKR : 1 ks - Perdarahan : 1 ks - BBLR : 1 ks - Anemia : 1 ks - Gastritis Kronis : 1 ks - Varisela : 1 ks - Keselakaan : 1 ks
Pendanaan Sumber dana APBD II.. DPA Dinkes Jumlah dana : - Tahun 2013 : Rp.120.000,- - Tahun 2014 : Rp. 150.000,-
Pendampingan Pasca Bencana Pelayanan kes Jiwa Survailans penyakit Konseling PMBA Pengamatan & pemantauan kualitas lingkungan : - Pemeriksaan kualitas air & tindak lanjut - Jamban Keluarga - Pemantauan jentik Penyuluhan : - PHBS - Kespro - Gizi
MASALAH - - - Status Kependudukan Warga pengungsi belum jelas sehingga mejadi berkepanjangan Pasien yang dirujuk ke Maumere harus dijemput di Maurole. Warga pengungsi masih sulit mengikuti kegiatan Posyandu Kesulitan mendapatkan Air Bersih
MASALAH - - Belum ada FASYANKES di di daerah pengungsian Kondisi perumahan pada relokasi sudah cukup bagus namun belum ada sarana sanitasi dan jamban keluarga - Masih ada BABS
SARAN Perlu kepastian status kependudukan warga Memperhatikan kelengkapan sarana sanitasi, jamban keluarga dan air bersih
TERIMA KASIH