sasaran/kinerja yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. 11 Kinerja

dokumen-dokumen yang mirip
oleh pengelola PAUD yang baik dan yang kurang bauk di Kabupaten Bengkulu Selatan?

1. neonatus. Delapan bidan menyatakan sudah melibatkan dan dapat bekerja sama

HIV/AIDS dan PMTCT, 4 orang mengatakan kadang-kadang memberikan. informasi HIV/AIDS dan PMTCT, dan 1 orang mengatakan tidak pernah

belum baik karena standar pelayanan belum dilaksanakan seluruhnya, diperkuat

Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kinerja bidan dalam melakukan proses rujukan

Abstrak. berkembang dengan pendapatan perkapita rendah dan pelayanan kesehatan kurang memadai. (2)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Menurut Profil Kesehatan Indonesia tahun 2012 mengatakan

Bagaimana implementasi program MTBS dari aspek kebijakan di. Menjelaskan implementasi program MTBS dari aspek kebijakan di

Oleh : Suyanti ABSTRAK

HUBUNGAN PENGETAHUAN BIDAN TENTANG SDIDTK TERHADAP PELAKSANAAN SDIDTK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN KARANGANOM KLATEN

BAB I PENDAHULUAN. finansial dan pemerataan pelayanan kesehatan dalam pembangunan kesehatan

BAB 1 PENDAHULUAN. berkualitas. Untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas

imunisasi, Gizi dan Penanggulangan diare (Zulkifli, 2003). Kegiatan posyandu penting untuk bayi dan balita, karena tidak terbatas hanya pemberian

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang. Tahapan perkembangan merupakan tingkatan tumbuh dan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK HIDUP BERSIH DAN SEHAT SISWA DI SEKOLAH DASAR GMIM 52 MAPANGET KECAMATAN TALAWAAN

Berdasarkan latar belakang diatas pelayanan antenatal standar minimal 7T

Jurnal Keperawatan, Volume VIII, No. 1, April 2012 ISSN

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin lama stimulasi dilakukan, maka akan semakin besar manfaatnya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Program kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu prioritas

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Gatak I Sukoharjo Penelitian ini dilaksanakan

BAB I PENDAHULUAN. Rendahnya perilaku dalam perawatan bayi baru lahir disebabkan kurangnya. pengetahuan akan perawatan bayi baru lahir.

Kata Kunci : Kinerja, Cakupan ASI Eksklusif, Bidan Desa. Kepustakaan : 40, ( )

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA BIDAN DESA PTT DALAM PELAYANAN ANTENATAL DI WILAYAH KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Fun (UNICEF), dan Departemen Kesehatan Republik Indonesia melalui. SK.Menkes No.450/Menkes./SK/IV/2004 tanggal 7 April 2004 telah

BAB I PENDAHULUAN. sangat besar, karena menyangkut pemenuhan kebutuhan yang sangat vital bagi kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. 2006). Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI) tahun 2014

BAB I PENDAHULUAN. prevalensinya paling tinggi di dunia. Berdasarkan laporan World Health

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai kanker serviks dan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi serta nilai-nilai budaya dalam bentuk kegiatan pembelajaran, baik. formal di sekolah maupun non formal di masyarakat.

PINTAR BANANA SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI KUALITAS BALITA DI RW 04 DAN RW 05 DESA ROWOSARI KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG

KARYA TULIS ILMIAH. Karya Tulis Ilmiah ini diajukan untuk memenuhi persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Kebidanan

BAB I PENDAHULUAN. menjangkit jutaan orang tiap tahun dan menjadi salah satu penyebab utama

PELAKSANAAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG (SDIDTK) ANAK PRASEKOLAH DI TK WILAYAH KERJA PUSKESMAS RANTANG MEDAN TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Periode penting dalam masa tumbuh kembang seorang anak adalah masa

BAB I PENDAHULUAN. untuk menghasilkan anak yang berkualitas dapat dilakukan dengan. memenuhi kebutuhan anak. Kebutuhan pada anak tidak hanya meliputi

Lilis Suryani 1), Carudin 2) Program Studi D III Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Singaperbangsa Karawang emal:

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN KADER DALAM PELAKSANAAN KELURAHAN SIAGA DI KOTA BANJARMASIN TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. yang terdiri dari tenaga medis, tenaga paramedis dan tenaga non medis. Dari

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN BIDAN DI DESA DALAM PEMANFAATAN PARTOGRAF DI KABUPATEN BANJAR TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. kemungkinan, menghasilkan strategi dan berfantasi. 1

BAB I PENDAHULUAN. Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan 3 pilar utama yaitu paradigma

metode manajemen kebidanan oleh Bidan Puskesmas di Kabupaten Mengetahui dan mengevaluasi pelaksanaan standar asuhan

BAB 1 PENDAHULUAN. masa pertumbuhan dan perkembangan yang dimulai dari bayi (0-1tahun) usia

BAB I PENDAHULUAN. anak-anaknya selama dua tahun penuh yaitu bagi yang ingin. Program Air Susu Ibu (ASI) eksklusif merupakan program promosi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Air Susu Ibu (ASI) merupakan satu-satunya makanan yang sempurna dan

SKRIPSI HUBUNGAN KOMPONEN KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DENGAN KINERJA PERAWAT PELAKSANA DI INSTALASI RAWAT INAP BEDAH DAN NON BEDAH RSUP. DR.

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan. Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, 2009, p.98).

Nurin Fauziyah Akademi Kebidanan Pamenang Pare Kediri

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN. A. Lata

BAB I PENDAHULUAN. balita di Indonesia perlu mendapat perhatian serius yaitu dengan memberikan

BAB I PENDAHULUAN. pasangan usia subur(pus) untuk mengikuti Program Keluarga Berencana. Program Keluarga Berencana (KB) menurut UU No.

Program Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) 1. Pengertian Program SDIDTK merupakan program pembinaan tumbuh kembang anak

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK PRASEKOLAH DI TK NIDZAMIYAH KECAMATAN MOJOROTO KOTA KEDIRI TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. Tingginya angka kematian bayi dan anak merupakan ciri yang umum

BAB 1 PENDAHULUAN. Sumber Daya Organisasi adalah salah satu komponen penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Keberhasilan suatu bangsa tergantung pada keberhasilan

BAB I PENDAHULUAN. Perawat sebagai profesi dalam bidang kesehatan dituntut untuk

BAB I PENDAHULUAN. Pengetahuan ibu tentang kebutuhan gizi yang diberikan pada bayi sangat

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan diarahkan pada meningkatnya mutu SDM yang berkualitas. Salah

BAB I PENDAHULUAN. Pemerintah Kabupaten Bandung yang merupakan bagian integral dari sistem

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi dasar suatu rumah sakit adalah pemulihan kesehatan anggota

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan anak di periode selanjutnya. Masa tumbuh kembang di usia ini

BAB I PENDAHULUAN. kesakitan diare dari tahun ke tahun. Hasil SKRT tahun 2001, angka kesakitan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Saat ini dunia keperawatan semakin berkembang.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang

HUBUNGAN PERSEPSI KOMPENSASI TERHADAP KINERJA BIDAN DESA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS KABUPATEN PURBALINGGA

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan usia prasekolah antaralain mengenal warna, mengenal angka

BAB I PENDAHULUAN. Keluarga Berencana Nasional (Murdiyanti, 2007). mempunyai visi Keluarga Berkualitas tahun Keluarga berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. lingkungannya. Sesaat setelah lahir, bayi biasanya tidur selama jam

PENGARUH KOMPETENSI BIDAN DI DESA DALAM MANAJEMEN KASUS GIZI BURUK ANAK BALITA TERHADAP PEMULIHAN KASUS DI KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2008 ARTIKEL

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MOTIVASI KELUARGA UNTUK MELAKUKAN PROGRAM PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI DESA MANGUNHARJO JATIPURNO WONOGIRI

BAB 1 : PENDAHULUAN. terbesar kedua dari negara South East Asian Region (SEAR) setelah Myanmar. (1)

BAB I PENDAHULUAN. Usia toddler merupakan usia anak dimana dalam perjalanannya terjadi

Faktor-Faktor Yang Menpengaruhi Kinerja Bidan Puskesmas Dalam Penanganan Ibu Hamil Risiko Tinggi di Kabupaten Pontianak Tahun 2012

Faktor Determinan Pelaksanaan Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) oleh Kader di Wilayah Puskesmas di Kota Malang

BAB 1 PENDAHULUAN. Pembangunan bidang kesehatan merupakan bagian terpenting dalam

BAB I PENDAHULUAN. aktifitas pemberian jasa (pelayanan) yang dianggap berharga dan penting.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. mereka tidak lagi merasa terabaikan di dalam masyarakat. Berbagai kegiatan

Jurnal Keperawatan, Volume XI, No. 2, Oktober 2015 ISSN HUBUNGAN PEMBERIAN STIMULASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan jasa kesehatan. Keberhasilan sebuah rumah sakit dinilai dari mutu

Salah satu kunci keberhasilan suatu program adalah bergantung. pada kinerja sumber daya manusia yang secara langsung atau tidak

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. mengenai kematian akibat asma mengalami peningkatan dalam beberapa dekade

BAB I PENDAHULUAN. keadaan lingkungan tempat bidan bekerja (Soepardan & Hadi, 2008).

HUBUNGAN ANTARA JARAK KELAHIRAN YANG DEKAT DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN ANAK USIA 1-3 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ANDONG BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan umum yang layak. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang

BAB IPENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Balita menjadi istilah umum bagi anak dengan usia dibawah 5 tahun (Sutomo

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ARTIKEL

BAB I PENDAHULUAN. mengandung zat gizi yang paling sesuai dengan kebutuhan bayi dan

BAB 1 PENDAHULUAN. pemberian (ASI) masih jauh dari yang diharapkan. Menurut Survei Demografi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk yang adaptif dan peka terhadap apa yang

BAB I PENDAHULUAN. baik yang bersifat bedah maupun non bedah.(aditama,2002:6) sesuai dengan wewenang, tanggung jawab dan kode etik profesi keperawatan

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan seorang anak selain memperoleh nutrisi yang berkualitas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Upaya pembangunan keluarga sejahtera dan pemberdayaan bidan tidak

a. Emphaty, Tangibles layanan ANC dan minat pemanfaatan ulang layanan ANC di

Transkripsi:

sasaran/kinerja yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. 11 Kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau kelompok orang dalam suatu organisasi sesuai kewenangan dan tanggungjawab masing-masing dalam upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai norma maupun etika. 12 Menurut teori Gibson, untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kinerja personal dapat dilakukan kajian terhadap teori kinerja. Secara teori ada 3 kelompok variabel yang mempengaruhi perilaku dan kinerja yaitu variabel individu,variabel organisasi dan variabel psikologi.ketiga kelompok variabel tersebut mempengaruhi perilaku kerja yang pada akhirnya berpengaruh terhadap kinerja personal. 13 A. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diketahui bahwa Dinas Kabupaten Semarang telah membuat surat edaran tentang pelaksanaan SDIDTK adalah bidan desa, sudah ada buku pedoman pelaksanaan SDIDTK dan sudah ada bidan desa yang mengikuti pelatihan SDIDTK. Tetapi masih terdapat masalah dalam kinerja bidan desa yang belum optimal karena belum semua bidan desa mengikuti pelatihan SDIDTK dari jumlah 229 bidan desa baru 70 orang bidan desa yang sudah ikut pelatihan SDIDTK.Bidan desa jarang mendapat kompensasi dari dinas Kesehatan baik berupa kompensasi finansial maupun non finansial, sedangkan untuk supervisi bidan desa di Kabupaten Semarang jarang dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas.Kepala Puskesmas kurang mengadakan evaluasi terhadap cakupan SDIDTK setiap bulan. Berdasarkan gambaran diatas, maka peneliti mengambil rumusan masalah yaitu belum optimalnya kinerja bidan desa dalam pelaksanaan SDIDTK di wilayah Kabupaten Semarang. B. Pertanyaan Penelitian

Pertanyaan pada penelitian ini adalah Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kinerja bidan dalam pelaksanaan SDIDTK di wilayah kabupaten Semarang? C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum Mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi kinerja bidan desa dalam 2. Tujuan Khusus a. Mendeskripsikan karakteristik bidan (umur,pendidikan) pengetahuan, sumberdaya, persepsi beban kerja, persepsi kepemimpinan, persepsi supervisi, persepsi kompensasi, motivasi dan kinerja bidan desa di wilayah Kabupaten Semarang b. Menganalisis hubungan umur bidan desa kinerja bidan desa dalam c. Menganalisis hubungan pendidikan bidan desa kinerja bidan desa dalam d. Menganalisis hubungan pengetahuan bidan desa kinerja bidan desa dalam e. Menganalisis hubungan sumberdaya kinerja bidan desa dalam f. Menganalisis hubungan persepsi beban kerja bidan desa kinerja bidan desa dalam g. Menganalisis hubungan persepsi kepemimpinan bidan desa kinerja bidan desa dalam h. Menganalisis hubungan persepsi supervisi bidan desa kinerja bidan desa dalam

i. Menganalisis hubungan persepsi kompensasi bidan desa kinerja bidan desa dalam j. Menganalisis hubungan motivasi bidan desa kinerja bidan desa dalam k. Menganalisis pengaruh secara bersama sama faktor faktor yang berhubungan kinerja bidan desa dalam pelaksanaan SDIDTK di wilayah Kabupaten Semarang. D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Institusi a. Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Dapat memberikan masukan dalam upaya mengembangkan strategi peningkatan pelaksanaan SDIDTK terhadap puskesmas di Lingkungan kerjanya. b.puskesmas Dapat digunakan sebagai masukan untuk meningkatkan kinerja bagi pengelola program SDIDTK dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas cakupan SDIDTK di puskesmas 2.Bagi Peneliti Menambah wawasan secara mendalam tentang manajemen pelayanan kesehatan pada unit perawatan dasar khususnya SDIDTK 3.Program Magister ilmu Kesehatan Masyarakat Memberikan tambahan wacana akademik tentang pelaksanaan program SDIDTK yang kemudian dapat menjadi dasar untuk dilakukan penelitian selanjutnya. E. Keaslian Penelitian

Penelitian ini belum pernah dilakukan sebelumnya. Namun penelitian lain yang berhubungan Kinerja Bidan Desa maupun program SDIDTK serta perbedaannya penelitian ini dapat dilihat pada tabel 1.2 Tabel 1.2 Data Penelitian yang Berhubungan Implementasi dan Program SDIDTK NO Nama Peneliti Judul Penelitian Unit Analisis Desain Penelitian Hasil Penelitian 1 2 3 4 5 6 1 Jamila Pengaruh peran orang tua karir terhadap tumbuh kembang anak usia 1-3 tahun di play grup permata bunda Malang Orang tua karir anak usia 1-3 tahun Kuantitatif observasional variabel bebas peran orang tua.variabel terikat tumbang anak usia 1-3 tahun.uji statistik menggunakan regresi logistik multivariat Peran orang tua karir sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak usia 1-3 tahun No Nama Peneliti Judul Penelitian Unit Analisis Desain Penelitian Hasil Penelitian 1 2 3 4 5 6 2 Irmawati (thn 2007) Analisis Hubungan Fungís Manajemen Pelaksanaan Kegiatan SDIDTK Cakupan SDIDTK Balita dan Anak Pra Sekolah di Puskesmas Kota Semarang(2007) Fungsi manajemen cakupan SDIDTK balita dan anak pra sekolah Kuantitatif metode survey analitik. Variabel bebas: fungsi manajemen pelaksanaan kegiatan SDIDTK, Variabel terikat: Cakupan SDIDTKUji Statistikchis-quare Ada hubungan antara fungsi manajemen cakupan SDIDTK balita dan anak prasekolah di puskesmas Kota Semaarang 3 Dewi Maritalia (thn 2009) Analisis Pelaksanaan Program SDIDTK Balita dan Anak Pra Sekolah di Puskesmas Kota Semarang (2009) Penanggung Jawab Program SDIDTK di Puskesmas Kualitatif, Cross Sectional Pelaksanaan Program SDIDTK Balita dan Anak Pra Sekolah Fungsi Pengorganis asian dan Fungsi Penggerakan belum maksimal dilaksanakan untuk program

SDIDTK 4 Sundari (thn 2009) Hubungan pengetahuan,sikap dan praktek Ibu Balita Stimulasi dan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita di wilayah Puskesmas Karangawen Kabupaten Demak Pengetahuan sikap dan praktek ibu balita SDIDTK Kuantitatif metode analitik deskriptif Ada hubungan sikap ibu balita pelaksanaan Stimulasi dandeteksi Dini TUmbuh Kembang balita 5 Masruroh Analisis faktorfaktor yang mempengaruhi kinerja bidan desa dalam pelaksanaan SDIDTK di Kabupaten Semarang Faktor yang mempengaruhi kinerja bidan desa dalam pelaksanaan SDIDTK di Kabupaten Semarang Kuantitatif Cross Sectional Ada pengaruh antara pendidikan dan pengetahuan kinerja bidan desa pelaksana SDIDTK F. Ruang Lingkup 1. Ruang lingkup Waktu Proposal penelitian ini dikerjakan sejak bulan Oktober 2010. Waktu penelitian dilaksanakan bulan April 2011 2. Ruang Lingkup Tempat Penelitian dilakukan di wilayah kerja bidan desa di Kabupaten Semarang 3. Materi Penelitian ini membahas tentang analisis faktor yang mempengaruhi Kinerja Bidan Desa dalam pelaksanaan SDIDTK di Kabupaten Semarang.