PENGARUH SENAM HAMIL TERHADAP LAMAPERSALINAN KALA I PADA IBU POST PARTUM SPONTAN PRIMIPARA ABSTRAK

dokumen-dokumen yang mirip
EFFEKTIFITAS SENAM HAMIL TERHADAP LAMA PERSALINAN KALA I PRIMIPARA ABSTRAK

HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAYAT KLATEN

PENGARUH TEKNIK BIRTHBALL TERHADAP LAMANYA PERSALINAN KALA I DI BPS HERANOVITA KABUPATEN ACEH UTARA

NORMAL DELIVERY LEOPOLD MANUEVER. Dr.Cut Meurah Yeni, SpOG Bagian Obstetri & Ginekologi FK Unsyiah/RSUD-ZA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN PARTUS LAMA DI RUANG KEBIDANAN RSUD IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2015

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN SENAM HAMIL DENGAN KEMAJUAN PERSALINAN KALA 1 FASE AKTIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CUKIR KAB. JOMBANG TAHUN 2013

INFOKES, VOL. 5 NO. 1 Februari 2015 ISSN : SENAM HAMIL SEBAGAI UPAYA UNTUK MEMPERLANCAR PROSES PERSALINAN DI RUMAH SAKIT KASIH IBU SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARA KEIKUTSERTAAN SENAM HAMIL DENGAN KETEPATAN WAKTU PROSES PERSALINAN KALA II DI KLINIK AS SYIFA SURADADI KABUPATEN TEGAL

Asuhan Persalinan Normal. Matrikulasi Calon Peserta Didik PPDS Obstetri dan Ginekologi

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DENGAN KETIDAKNYAMANAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI SUPADMI, KUNDEN BULU, SUKOHARJO ABSTRAK

PENGKAJIAN PNC. kelami

BAB I PENDAHULUAN. tingkatannya, dan hanya orang tersebutlah yang dapat menjelaskan atau mengevaluasi

HUBUNGAN ANTARA PENDAMPINGAN PERSALINAN OLEH KELUARGA DENGAN LAMANYA PERSALINAN KALA II DI BPS HJ. YUSFA F. ZUHDI GEMPOL PADING PUCUK

ID Soal. Pertanyaan soal Menurut anda KPSW terjadi bila :

SENAM HAMIL BANTU MELAHIRKAN TANPA KECEMASAN Oleh : Sulastri, S.Kep., Ns. Dosen Akper PKU Muhammadiyah Surakarta. Abstrak :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, yang terjadi setelah orang melakukan

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia lebih dari ibu meninggal setiap tahun saat hamil atau bersalin. Di

BAB V PEMBAHASAN. terbanyak mempunyai kelompok umur tahun yaitu sebanyak 37

HUBUNGAN SENAM HAMIL DENGAN TERJADINYA ROBEKAN PERINEUM SPONTAN DI BPM WIWIK AZIZAH SAID DESA DURIWETAN KECAMATAN MADURAN KABUPATEN LAMONGAN

GLOBAL HEALTH SCIENCE, Volume 2 Issue 4, Desember 2017 ISSN

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN DERAJAT RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI RSIA KUMALA SIWI PECANGAAN JEPARA. Oleh :

Istilah yang berkaitan dengan kehamilan dan persalinan

HUBUNGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL TERHADAP KEJADIAN KALA II LAMA DI RSUD dr. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN TAHUN 2015 ABSTRAK

HUBUNGAN SENAM NIFAS DENGAN PROSES INVOLUSIO UTERI DI DESA CANDIREJO

HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP KELAHIRAN BAYI SPONTAN

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, bangsa, dan negara yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam

PERBEDAAN SKALA NYERI PADA IBU INPARTU KALA I FASE AKTIF DENGAN MASASE PUNGGUNG DAN TANPA MASASE PUNGGUNG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dalam uterus melalui vagina ke dunia luar (Prawirohardjo, 2002, hlm. 180). Menurut Mochtar, 1998, jenis persalinan terbagi :

KEPERAWATAN SELAMA PERSALINAN DAN MELAHIRKAN. ESTI YUNITASARI, S.Kp

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN INVOLUSIO UTERUS PADA IBU NIFAS DI RSUD DR. H. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. lahirnya bayi dan plasenta dari rahim ibu (Depkes, 2002).

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN SIKAP IBU TENTANG SENAM HAMIL DI RSU ISLAM KUSTATI SURAKARTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG SOP SENAM HAMIL

Nining Sulistyowati & Evlin Desianti Siallagan Akademi Kebidanan Anugerah Bintan ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA SENAM HAMIL DENGAN PROSES PERSALINAN NORMAL DI RUMAH BERSALIN AS SYIFA UL UMMAH GROBOGAN

BAB 1. yang telah ditentukan dalam Millenium Development Goals (MDGs), Target yang akan dicapai sampai tahun 2015 adalah mengurangi

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Robekan Jalan Lahir Pada Ibu Bersalin

Mekanisme Persalinan Normal. Dr. Iskandar Syahrizal SpOG

KALA 1. Nama: Diah Ayu Ningsih (kelompok: 11) NIM: milik: Misi Asriani (kelompok: 1) Yang di kritisi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Pengumpulan Data Dasar Secara Lengkap. tahun, dan ini merupakan kehamilan ibu yang pertama.

Kata Kunci: Posisi Dorsal Recumbent, Posisi litotomi, Keadaan Perineum

HUBUNGAN ANTARA POSISI MIRING KIRI DENGAN PROSES MEMPERCEPAT PENURUNAN KEPALA JANIN PADA PROSES PERSALINAN DI BPM NY. M SLEROK KOTA TEGAL

PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP INVOLUSIO UTERI HARI KETIGA PADA IBU POSTPARTUM DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI BENIS JAYANTO NGENTAK, KUJON, CEPER, KLATEN

BAB IV METODE PENELITIAN

HUBUNGAN KELAINAN LETAK JANIN DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH SEBELUM WAKTUNYA DI KAMAR BERSALIN RSUD DR. IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2015

KATA PENGANTAR. Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa penulis dapat

PROFIL UMUR DAN PEKERJAAN IBU BERSALIN SECTIO CAESAREA YANG MEMPUNYAI RIWAYAT SECTIO CAESAREA

: LAUREN LITANI NIM : SEMESTER : 1

PENGARUH PENDAMPINGAN SUAMI, SAUDARA/IBU, DAN TEMAN TERHADAP KELANCARAN PROSES PERSALINAN DI PUJON KABUPATEN MALANG

1. Pengertian Plasenta previa merupakan plasenta yang letaknya abnormal yaitu pada segmen bawah rahim sehingga menutupi sebagian atau seluruh

INTISARI PENGARUH SENAM HAMIL TERHADAP RESPON ADAPTASI NYERI PROSES PERSALINAN DI RUMAH BERSALIN CITRA PRASASTI JOHO MOJOLABAN SUKOHARJO

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Sejarah WaterBirth 2.2 Pengertian WaterBirth

REFRESHING Persalinan Normal Stase Obstetri Ginekologi Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih

PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES AIR HANGAT TERHADAP INTENSITAS NYERI PUNGGUNG IBU HAMIL TRIMESTER

HUBUNGAN ANTARA PERAWATAN LUKA JAHITAN PERINEUM DENGAN PROSES KESEMBUHAN LUKA PERINEUM DI RSUD SIDOARJO. Abdul Muhith *) ABSTRAK

Oleh : Dra. Hj. Syarifah, M.Kes. ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Penurunan angka kematian ibu merupakan salah satu masalah besar di negeri

PENATALAKSANAAN LETAK SUNGSANG. Oleh : Emi Sutrisminah Staf Pengajar Prodi D III Kebidanan FK Unissula Semarang ABSTRAK

DAFTAR TILIK UJIAN LABORATORIUM KEPERAWATAN MATERNITAS

KASUS III. Pertanyaan:

HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2012

HUBUNGAN PERSALINAN KALA II LAMA DENGAN ASFIKSIA BAYI BARU. LAHIR DI RSUD.Dr.H. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN TAHUN Husin :: Eka Dewi Susanti

Latihan 1: untuk menyiapkan kondisi secara fisiologis maupun psikologis agar dapat melaksanakan latihan gerakan senam dengan baik dan benar

MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS

HUBUNGAN SENAM HAMIL DENGAN KEJADIAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar (Prawirohardjo.

Persalinan Normal. 60 Langkah. Asuhan Persalinan Kala dua tiga empat. Dikutip dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal

HUBUNGAN UMUR DAN PARITAS DENGAN LAMANYA PELEPASAN PLASENTA PADA IBU BERSALIN DI RUMAH BERSALIN AL-AMIN DONOYUDAN KALIJAMBE SRAGEN

BAB I PENDAHULUAN. Persalinan adalah proses alamiah dimana terjadi dilatasi serviks, persalinan

Volume 4 No. 1, Maret 2013 ISSN : HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KESEHATAN JANIN TRIMESTER II DI RSIA KUMALA SIWI JEPARA

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Universitas Muhammadiyah Ponorogo, bermaksud

HUBUNGAN MOBILISASI DINI DENGAN RETENSIO URINE PADA IBU NIFAS DI RSUD DR. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN DERAJAT RUPTUR PERINEUM PADA PRIMIPARA DI BPS BENIS JAYANTO TAHUN 2012

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penulisan

PENGARUH METODE AKUPRESUR TERHADAP INTENSITAS KONTRAKSI PADA IBU BERSALIN KALA I DI BIDAN PRAKTEK SWASTA (BPS) NY.H DESA KRAMAT KABUPATEN TEGAL

BAB I PENDAHULUAN. Persalinan dan kelahiran merupakan kejadian fisiologis yang normal.

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan

BAB I PENDAHULUAN. kurang dari 24 jam tanpa komplikasi baik bagi ibu maupun bagi janin (Prawirohardjo,

PERSALINAN KALA I. 1. kala 1 persalinan

PANDUAN MEDIK BLOK KEHAMILAN DAN MASALAH REPRODUKSI 3.1 PARTOGRAF. Tujuan Belajar : Mahasiswa mampu melakukan pengisian partograf

Jurnal Care Vol.5, No.3,Tahun 2017 PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK DAN SENAM HAMIL TERHADAP PROSES PERSALINAN KALA I,II,III,IV

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. dalam saluran rahim oleh kontraksi otot-otot rahim. Persalinan normal adalah

PERDARAHAN ANTEPARTUM

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian ini adalah di Puskesmas Limba B Kota Selatan Tahun 2012.

BAB III METODE PENELITIAN

Senam Hamil. Pengertian Senam Hamil

BAB I PENDAHULUAN. lahir sejak lama telah menjadi masalah, khususnya di negara-negara

PERSALINAN LAMA No. Dokumen : No. Revisi : Tanggal : Terbit. berlaku Halaman :

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Asuhan Persalinan Normal (APN)

Asuhan Persalinan Normal. Matrikulasi Calon Peserta Didik PPDS Obstetri dan Ginekologi

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN. Universitas Muhammadiyah Ponorogo, bermaksud. Kebidanan pada Masa Hamil sampai Masa Nifas. Asuhan Kebidanan ini

JARINGAN NASIONAL PELATIHAN KLINIK KESEHATAN REPRODUKSI PUSAT PELATIHAN KLINIK PRIMER (P2KP) KABUPATEN POLEWALI MANDAR. ( Revisi )

Senam Hamil Mempengaruhi Lama Persalinan Normal pada Primigravida. Pregnant Exercise Influence Vaginal Term Labor On Primigravid

HUBUNGAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN DERAJAT RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL

BAB I PENDAHULUAN. terakhir dan kelahiran ( 38 minggu dari pembuahan ). Istilah medis untuk. wanita yang belum pernah hamil dikenal sebagai gravida.

60 Langkah Asuhan Persalinan Normal

Tujuan Asuhan Keperawatan pada ibu hamil adalah sebagai berikut:

Transkripsi:

PENGARUH SENAM HAMIL TERHADAP LAMAPERSALINAN KALA I PADA IBU POST PARTUM SPONTAN PRIMIPARA Nabhani 1,Sri Mintarsih 2 Prodi DIII Keperawatan STIKES PKU Muhammadiyah Surakarta Jl. TulangBawang Selatan No 26 Tegalsari RT 06 RW III KadipiroBanjarsari Surakarta nabhani_14@yahoo.co.id mintarsihmimin11@yahoo.co.id ABSTRAK Latar Belakang : Senam hamil bertujuan untuk menjaga kebugaran fisik dari calon ibu serta bisa membantu kelancaran proses persalinan. Sebelum membicarakan lebih lanjut mengenai senam hamil, ada baiknya kita sedikit mempelajari tentang pengertian senam hamil. Senam hamil merupakan salah satu olah raga khusus yang dilakukan oleh ibu hamil. Gerakan-gerakan dari senam hamil telah disesuaikan untuk kenyamanan dan keamanan ibu hamil, sehingga tidak beresiko menimbulkan masalah pada ibu maupun calon bayi di dalam kandungan (Kushartanti,2004). Angka kematian maternal dan perinatal merupakan indikator keberhasilan pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kebidanan dan perinatal. Sampai sekarang angka kematian maternal dan perinatal di Indonesia masih cukup tinggi. Salah satu sebab tingginya kematian maternal dan perinatal di Indonesia dan negara-negara sedang berkembang lainnya adalah akibat partus lama. Ada tiga faktor penyebab persalinan memanjang atau partus lama yaitu : tenaga, jalan lahir dan janin. Sampai saat ini yang dapat dimanipulasi/ dikendalikan adalah masalah tenaga atau power, yaitu ditingkatkan dengan senam hamil. Senam hamil merupakan suatu program latihan bagi ibu hamil sehat untuk mempersiapkan kondisi fisik ibu dengan menjaga kondisi otot-otot dan persendian yang berperan dalam proses persalinan, serta mempersiapkan kondisi psikis ibu terutama menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi persalinan. Senam hamil memberi manfaat terhadap komponen biomotorik otot yang dilatih, dan juga dapat meningkatkan daya tahan kardiorespirasi dengan meningkatkan konsumsi oksigen(albet,2013). Tujuan :Mengetahui pengaruh hamilterhadap lama persalinankala I padaibupost partumspontanprimipara. MetodePenelitian :.penelitianyang digunakan adalahmetode comparatif,populasi yang digunakan adalah ibu post partumprimiparadengan tehnik pengambilan sampelaccidental sampling. Data diolah dengan program computer SPSS versi 16.00 dengan analisa data bivariat menggunakan chi square. Hasil:Ada pengaruh senam hamil terhadap lama persalinan kala I pada ibu post partum spontan primipara dengan nilai p hitung 0,013<0,05 atau X 2 hitung> X 2 tabel (6,135 >1,714)pada signifikan 5%. Kesimpulan :Ada pengaruh senam hamil terhadap lama persalinan kala I pada ibu post partum primipara. Kata Kunci: lama persalinan kala I, post partum,senam hamil

A. Pendahuluan Senam hamil adalah terapi latihan gerakan untuk mempersiapkan ibu hamil secara fisik dan mental, pada persalinan cepat untuk mempersiapkan ibu hamil dianjurkan pada usia kehamilan memasuki usia 6 bulan ke atas(suparyanto, 2012). Manfaat dari senam hamil menurut Anggraeni (2010) antara lain : Menguasai teknik pernapasan, Memperkuat elastisitas otot, Mengurangi keluhan, Melatih relaksasi, Menghindari kesulitan Menurut Anggraeni (2010), ada beberapa syarat yang harus diperhatikan oleh ibu hamil sebelum mengikuti senam hamil, syarat tersebut antara lain: Telah dilakukan pemeriksaan dan kehamilan oleh dokter atau bidan, Latihan dilakukan setelah kehamilan mencapai minimal 23 minggu, Latihan dilakukan secara teratur dan disiplin, dalam batas kemampuan fisik ibu, Sebaiknya latihan dilakukan dirumah sakit atau klinik bersalin dibawah pimpinan instruktursenam hamil. Menurut Anggraeni (2010), ada beberapa tanda dan gejala senam hamil harus dihentikan, antra lain: Timbul rasa nyeri, terutama nyeri dada, nyeri kepala dan nyeri perndian, Kontraksi rahim yang lebih sering(interval <20 menit), Perdarahan pervaginan, keluarnya cairan ketuban, Nafas pendek yang berlebihan, Denyut jantung yang meningkat (>140x/menit), Mual dan muntah yang menetap, Kesulitan berjalan, Pembengkakan yang menyeluruh, Aktifitas janin yang berkurang. Menurut Kushartanti (2004), gerakangerakan senam hamil antara lain : 1) Pemanasan dan pendinginan Ambil nafas, Regang Leher, Putar bahu ke belakang, Regang otot samping, Regang lengan, punggung dan pinggang, Rengang kencang panggul, Ayun tungkai ke depan 2) Latihan kebugaran Langkah depan, lengan depan atas, Langkah depan, lengan bawahsamping, Langakah samping, ayu lengan depan, Langkah samping, ayun lengan samping, Langka belakang, lengan depan-atas, Langka hbelakang, lengan bawah-samping, Langkah samping, tangan atas, Langkah samping, tangan bawah, Langkah depan tegak anjur, Langkah smaping, putar lengan 3) Latihan penguatan dan pereganggan Penguatan otot leher, Penguata notot bahu, Penguatan oto tlengan depan, Penguatan otot lengan belakang, Penguatan otot perut, Penguatan otot kaki, Penguatan otot samping panggul, Penguatan otot dasar panggul, Penguatan oto bahu, Penguatanotot lengan, Penguatan oto punggung, Pengguatan otot panggul, Penguatan otot lengan, Penguatan otot belikat, Penguatan otot tubuh bagian atas, Penguata otot perut bagian atas, Penguatan otot panggul dan perut bagian bawah 4) Latihan relaksasi Relaksasi otot muka, Relaksasi lengan-tangan, Relaksasi otot perut dan dasar panggul, Relaksasi kaki dan tungkai, Relaksasi seluruhtubuh 5) Latihan pernafasan Pernafasan perut, Pernafasan dada dalam, Pernafasan dada cepat, Pernafasan kombinasiperutdan dada, Pernafasaankombinasiperut, dada dalam, dan dada cepat Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serviks dan janin turun ke dalam jalan lahir. Persalinan dan kelahiran normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42minggu), lahir spontan dengan presentasi belakan kepala tanpa komplikas baik ibu maupun janin(asri, 2010). Menurut chandranita (2010),tahapan pada proses persalinan ada 4 yaitu: 1) Kala I Kala I adalah kala pembukaan yang berlangsung antara pembukaan nol sampai pembukaan lengkap. Lama kala I untuk primigravida berlangsung 12 jam sedangkan multigravida 8 jam. Kala satu persalian terdiri dari dua fase yaitu fase laten dan fase aktif.

a) Fase laten Dimulai sejak awal berkontraksi yang menyebabkan penipisan dan pembukaan serviks secara bertahap, Berlangsung hingga serviks membuka kurang dari 4 cm, Pada umumnya, berlangsung hamper atau hingga 8 jam. b) Fase aktif Frekuensi dan lama kontraksi uterus akan meningkat secara bertahap (kontraksi diangap adekuat/memadai jika terjadi tiga kali atau lebih dalam waktu 10 menit, dan berlangsung selama 40 detik atau lebih),dari pembukaan 4 cm hingga mencapai pembukaan lengkap 10 cm, akan terjadi dengan kecepatan rata rata 1 cm per jam (nulipara atau primigravida) atau lebih dari 1 sampai 2 cm (multipara), Terjadi penurunan bagian terbawah janin 2) Kala II Kala II dimulai ketika pembukaan serviks sudah lengkap (10 cm) dan berakhir dengan lahirnya bayi. Kala dua disebut juga kala pengeluaran bayi. Proses ini biasanya berlangsung selama 50 menit pada primigravida dan 30 menit pada multigravida tanda dan gejala Kala II adalah: Ibu merasa ingin meneran bersamaan dengan terjadinya kontraksi, Ibu merasakan adanya peningkatan tekanan pada rectum dan/atau vaginanya, Perineum menonjol, Vulva vagina dan sfingterani membuka, Meningkatnya pengeluaran lender bercampur darah. Kala II ditentukan melalui periksa dalam yang hasilnya adalah pembukaan serviks telah lengkap atau terlihatnya bagian kepala bayi melalui introinvus vagina. 3) Kala III Setelahkala II, kontraksi uterus berhentisekitar 5 sampai 10 menit. Dengan lahirnya bayi, mulai berlangsung pelepasan plasenta pada pelapisan Nitabusch, karena sifat retraksi otot rahim. Lepasnya plasenta sudah adapt ddiperkirakan dengan memperhatikan tanda-tanda: uterus menjadi bundar, uterus terdorong keatas karena plasenta dilepas kesegmen bawah rahim, tali pusat bertambah panjang, terjadi perdarahan. Melairkan plasenta dilakukan dengan dorongan ringan secara cre depa dan fundus uteri. 4) Kala IV Kala IV (observasi). Kala IV dimaksudkan untuk melakukan observasi karena perdarahan post partum paling sering terjadi pada 2 jam pertama. Observasi yang dilakukan meliputi tingkat kesadaran penderita, pemeriksaan tanda-tanda vital: tekanan darah, nadid an pernapasan, kontraksi uterus terjadinya perdarahan. Perdarahan dianggap masih normal bila jumlahny atidak melebihi 400 sampai 500 cc. Tabel 2.1. Lama Kala persalinan Primigravida Multigravida I 10-12 jam 6-8 jam II 1-1,5 jam 0,5-1 jam III 10 menit 10 menit IV 2 jam 2 jam Jumlah ( 10-13 jam 8-10 Am tanpamemasukanka la IV yang bresifatobservasi persalinanprimigravidadan multigravida B. Metode Penelitian : Penelitian yang digunakanadalahmetodecomparatifpopula si yang digunakan adalah ibupost partumprimipara. Moewardi dengan metode accidental sampling, jumlah sampel 23 responde dengan kriteria inklusi Ibu post partum spontan primipara, Ibu post partum yang melakukan senam hamil minimal 10x selama kehamilannya, Pasien yang dirawat inap diruang Mawar I, Dapat berkomunikasi dengan baik, Bersedia jadi responde. Instrumen yang digunakan yaitu check list. Data diolah dengan program computer SPSS versi 16.00 dengan analisa data bivariat menggunakan chi square. C. Hasil dan pembahasan

Senam Hamil Ya Tidak Total Tabel 4.1 Diskriptif Tentang Umur Responden No Umur Frrekuensi Persentese (%) 1 15 20 3 13,04 2 21 25 16 69,56 3 26 30 4 17,39 Total 23 100,00 Berdasarkan tabel 4.1 diatas diketahui bahwa mayoritas responden yang berusia 21 25 yaitu sebanyak 16 responden (69,56%). No Tabel 4.2 Diskriptif tentang responde yang mengikuti senam Mengikuti senamhamil Frekue Presentase (%) 1 Ya 8 34,8 2 tidak 15 65,2 Total 23 100,0 Berdasarkan tabel 4.2 diketahui bahwa responden yang tidak mengikuti senam hamil yaitu sebanyak 15 orang (65,2%). Tabel 4.3 Diskriptif Tentang Lama Persalinan Responden No Lama persalinan frekuensi Presentase (%) 1 <12 jam 12 52,17 2 >12 jam 11 47,82 Total 23 100,00 Berdasarkantabel 4.3 diketahui bahwa responden dengan lama persalinan <12 jam yaitu sebanyak 12 orang (52,17%) Tabel 4.4 Uji Statistik chi square Ujichi Lama Persalinan Kala I square Total Cepat Lama X 2 p 7 1 8 (87,5%) (12,5%) (100%) 5 10 15 6,13 0,0 (33,33%) (66,66%) (100%) 5 13 12 (52,2%) 11 (47,8%) 23 (100,0 %) Berdasarkan tabel 4.4 diperoleh hasil perhitungan analisis bivariat yang meliputi distribusi silang dan uji statistik. Distribusi silang menunjukkan bahwa ibu yang melakukan senam hamil, yang mengalami lama persalinan <12 jam ada 7 orang dan yang mengalami lama persalinan> 12 jam ada 1 orang adapunibu yang tidak melakuka nsenam hamil yang mengalami persalinan<12 jam ada 5 orang dan yang mengalami persalinan>12 jam ada 10 orang. Distribusi silang tersebut cukup jelas adanya kecenderungan ibu yang melakukan senam hamil lebih sering maka akan lebih besar kemungkinan lama persalinan lebih cepat. Perhitungan uji statistic menghasilkan nilai uji chi square (X 2 hitung) sebesar 6,135 dengan signifikan atau probabilitas(p)sebesar 0,013. Pengujian dilakukan dengan derajat bebas (3-1) (2-1) = 2 dan pada taraf ketelitian 95% sehingga diperoleh nilai kritis dirtibusi chi square (X 2 tabel) sebesar 1,714. Apabila dibandingkan terlihat bahwa X2 hitung> X 2 tabel (6,135 >1,714). Di sisi lain terlihat pula bahwap<0.05. 1. Senam Hamil Senam hamil adalah terapi latihan gerakan untuk mempersiapkan ibu hamil secar afisi dan mental, untuk mempersiapkan ibu hamil pada persalinan cepat. Hasil penelitian terdapat 23 responden dan mayoritas responden berusia 21-25 yaitu sebanyak 16 responden (69,56%), usia 26-30 sebanyak 4 orang (17,39%) dan yang berusia 15-20 sebanyak 3 orang (13,04%) jumlah ibu yang melakukan senam hamil 8 orang (34,8%) sedangkan ibu yang tidak melakukan senam hamilyaitu 15 responden (65,2%). 2. Lama Persalinan kala I Lama persalinan Kala I dalam penelitian sebagai tingkat frekuensi lama persalinan kala I pada ibu yang melakukan senam hamildan lama persalinan pad aibu yang tidak melakukan senam hamil.penelitian ini menunjukkan bahwa responden yang mengikuti senam hamil ada 8 responden dan diantaranya yang mengalami lama persalinan kala I < 12 jam sebanyak 7 responden (87,5%) dan yang mengalami lama persalinankala I >12 jam sebanyak 1 responden (12,,5%) danresponden yang tidakmelakukansenamhamilada 15 respondendandiantaranya yang mengalami lama persalinankala I <12 jam sebanyak 5 responden (33,33%) dan yang mengalami lama persalinankala I >12 jam sebanyak 10

responden (66,66%) danjikaditotal yang mengalami lama persalinankala I<12 jam (cepat) yaitu 12 respoden (52,17%) danresponden yang mengalami lama persalinankala I > 12 jam (lama) yaitu 11 responden (47,82%) 3. PerbedaanPengaruh Senam Hamil Terhadap Lama Persalinan Kala I Pada Ibu Post Partum Spontan Primipara Dalampenelitianinidiajukanhipotesisbahwaada perbedaanpengeruhsenamhamilterhadap lama persalinankala I. Hasilanalisisbivariatmenunjukkanbahwahubun gan yang signifikan (X 2 hitung =6,135> X 2 tabel = 1,714 atau p =0,013 < 0,05). Dengandemikiandapatdisimpulkanbahwaadape rbedaanpengaruhsenamhamilterhadap lama persalinankala I padaibupost partumspontan. D. Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diperoleh dari penelitian ini antara lain adalah sebagian berikut : 1. Respondenyang beru sia 21 25 sebanyak 16 orang. 2. Responden yang mengikuti senam hamil yaitu sebanyak 8 orang. 3. Responden yang mengalami lama persalinan <12 jam yaitu sebanyak 12 orang. 4. Ada perbedaanpengaruh senam hamil terhadaplama persalinan kala I pada ibu post partum spontan primipara. DAFTAR PUSTAKA 1. Anggraeni, Poppy. 2010. Serba-serbi SenamHamil. Jakarta : Intan Medika. 2. Chandranita. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB. Edisi 2. Jakarta : EGC. 3. Suparyanto.Senam Ibu Hamil. http//drsuparyantooblogspot.com/2012/06/senamibu-hamilhtml. Diakses pada 16 Juni 2012 4. Kushartanti,Wara. 2004. Senam Hamil. Yogyakarta : Lintang Pustaka. 5. Miming.Pengaruh Senam Hamil Terhadap Respon Adaptasi Nyeri 6. 6. Proses Persalinan di Rumah Bersalin Citra Prasasti Joho Mojolaban. Universitas Sahit Surakarta. Skripsi. 2010. 7. Notoatmodjo, Soekidjo. 2011. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. 8. Rahma, Yenni. Makalah Senam Hamil.http//yennirahmablogspot.com/2012/11/ makalah-senam hamil. Diakses pada 21 November 2012. 9. Setiadi. 2007. Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu. 10. Sugiyono. 2007. Statistika untuk Penelitian. Bandung : CV Alfabeta. 11. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Bandung : CV Alfabet. 12. Suparyanto.Senam Ibu Hamil. http//drsuparyantooblogspot.com/2012/06/ senam-ibu-hamilhtml. Diakses pada 16 Juni 2012. 13. Suyanto. 2011. Metodologi dan Aplikasi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta : Nuha Medika.