BAB I PENDAHULUAN. segala peralatan elektronik. Akan tetapi, energi-energi tersebut berbeda dengan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. pasaran terutama pada produk minuman. Permasalahannya adalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kebakaran hutan dan lahan gambut di Kalimantan pada awal November 2006,

BAB I PENDAHULUAN. minuman, termasuk makanan yang mengandung alkohol. Etanol pada minuman

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini teknologi sudah sangat berkembang secara pesat. Salah satu

RANGKAIAN OTOMATISASI RUANGAN BERBASISKAN MIKROKONTROLER ATMEGA8535

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB 1 PENDAHULUAN. daripada meringankan kerja manusia. Nilai lebih itu antara lain adalah kemampuan

BAB I PENDAHULUAN. alat-alat yang modern dan serba digital. Kehadiran komputer sangat memberi

KIPAS ANGIN OTOMATIS DENGAN SENSOR SUHU BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. jumlah populasi manusia di dunia. Hal ini menyebabkan kebutuhan akan

BAB I PENDAHULUAN. orang lain, sehingga orang lain dapat membuka pintu. Untuk mempermudah suatu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

III. METODE PENELITIAN. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik Elektro

I. PENDAHULUAN. Di jaman seperti sekarang ini, kehidupan manusia tidak terlepas dari piranti

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi sekarang sangat memegang peranan penting. Teknologi yang modern harus

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. berdampak pada tingkat konsumsi masyarakat yang meningkat, pada khususnya akan kebutuhan

BAB II KONSEP DASAR LEMARI PENGERING PAKAIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. penting pada kemajuan teknologi dalam berbagai bidang. Teknologi instrumentasi

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. LEMBAR PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii. PERSEMBAHAN... iv. ABSTRAK... v. ABSTRACT... vi. KATA PENGANTAR...

BAB I PENDAHULUAN. telur yang sudah ada sekarang menurut penulis masih kurang optimal, karena

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. seperti pada pintu, penerangan dan alat-alat yang serba otomatis. Mikrokontroler

BAB I PENDAHULUAN. pemahaman mahasiswa tentang mikrokontroler termasuk berbagai macam

BAB I PENDAHULUAN. diseluruh aspek kehidupan. Seiring kemajuan zaman, penggunaan energi

APLIKASI TEKNOLOGI GSM/GPRS PADA SISTEM DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS MIKROKONTROLLER ATMEGA 8535 ABSTRAK

BAB 1 PENDAHULUAN. contohnya adalah sliding card, di mana sistem pengaman ini harus menggesekkan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, perusahaan yang membuat aki baru masih melakukan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang Masalah

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT PENGERING KAIN OTOMATIS DENGAN MEMANFAATKAN MIKROKONTROLER ATMega8535 dan SENSOR SHT11

BAB I PENDAHULUAN. air. Pintu air dapat di gunakan sebagai alat pengatur sarana irigasi, kolam, tambak

III. METODE PENELITIAN. Penelitian, perancangan, dan pembuatan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium

BAB I PENDAHULUAN. mempercepat pekerjaan manusia. Alat bantu ini menggunakan system

BAB 1 PENDAHULUAN. volume air yang meningkat. Banjir dapat terjadi karena peluapan air yang

BAB 1 PENDAHULUAN. ribuan bahkan jutaan Transistor dalam suatu rangkaian elektronik, sehingga

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. Banyak sekali petani Indonesia yang membudidayakan berbagai jenis tanaman

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat dewasa ini,

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Februari Instrumen dan komponen elektronika yang terdiri atas:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. khususnya akan kebutuhan daging unggas maupun telur yang kaya akan sumber

BAB I PENDAHULUAN. manual yaitu menggunakan alat yang berasal dari kulit pelepah lontar atau kelapa

BAB I PENDAHULUAN. memiliki waktu untuk memperhatikan dan menangani masalah dalam lingkungan

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALI KADAR ASAP PADA SMOKING AREA BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. produktif, susu membantu pertumbuhan, sedangkan bagi yang lanjut usia, susu

BAB 1 PENDAHULUAN. Seiring kemajuan teknologi yang pesat pada saat ini dan dibarengi dengan

BAB I PENDAHULUAN. ini bidang elektronika mengalami kemajuan yang pesat. Dengan kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. polusi udara dan suhu diperlukan suatu alat yang dapat memantau tingkat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. elektronika menyebabkan rangkaian-rangkaian aplikasi elektronika menggantikan

SISTEM PENDINGIN RUANG OTOMATIS BERDASAR VOTING KEPADATAN PENGUNJUNG BERBASIS MIKROKONTROLER AT MEGA 16 SKRIPSI

SISTEM KONTROL RUANG OTOMATIS SEBAGAI PENGHEMAT ENERGI LISTRIK BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kebutuhan akan energi listrik terus bertambah dengan bertambahnya

DAFTAR ISI. ABSTRAKSI...vi. KATA PENGANTAR...vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xiv. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN...

UPI YPTK Jurnal KomTekInfo Vol. 4, No. 2, Desember 2017, Hal ISSN : Copyright 2017 by LPPM UPI YPTK Padang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1. Golongan A dengan kadar alkohol 1-5% 2. Golongan B dengan kadar alkohol 5-20% 3. Golongan C dengan kadar alkohol 20-55%

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini merupakan pendahuluan yang membahas seluruh materi yang

Sistem Pengaman Rumah Dengan Sensor Pir. Berbasis Mikrokontroler ATmega : Ayudilah Triwahida Npm : : H. Imam Purwanto, S.Kom., MM.

BAB I PENDAHULUAN. Pengukuran, pemantauan dan tampilan nilai suhu adalah bagian yang sering

LAPORAN TUGAS AKHIR. Kipas Angin Saklar Otomatis Dengan Menggunakan Sensor Suhu Dan Inframerah Berbasis Mikrokontroler AVR ATmega8

BAB III PERANCANGAN ALAT

SISTEM PEMBERIAN PUPUK TANAMAN SECARA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER TUGAS AKHIR. Oleh : BASUKO HERMAWANTYO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan menjelaskan perancangan alat yang akan penulis buat.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III PEMBUATAN ALAT Tujuan Pembuatan Tujuan dari pembuatan alat ini yaitu untuk mewujudkan gagasan dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. kenyataannya sebagian besar rumah hanya dijadikan tempat peristirahatan,

BAB III. Perencanaan Alat

3.2. Tempat Penelitian Penelitian dan pengujian alat dilakukan di lokasi permainan game PT. EMI (Elektronik Megaindo) Plaza Medan Fair.

BAB IV ANALISIS DAN PENGUJIAN

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini disebabkan karena pemenuhan kebutuhan masyarakat akan informasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN... i. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. menjualnya dengan harga diatas harga pokok agar mendapat keuntungan.

COOLING PAD OTOMATIS BERBASIS ATMEGA328

BABI PENDAHULUAN. Perkembangan yang pesat di dunia industri saat ini, menuntut sebuah

MULTI TIMER PRESISI YANG DAPAT DIPROGRAM UNTUK MULTI BEBAN LISTRIK

BAB V PENGUJIAN DAN ANALISIS. dapat berjalan sesuai perancangan pada bab sebelumnya, selanjutnya akan dilakukan

Jurnal Elektro ELTEK Vol. 3, No. 1, April 2012 ISSN:

fasilitas yang lebih lengkap dan menunjang. 1.2 Perumusan Masalah Masalah dalam tugas akhir ini dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana merancang seb

BAB I PENDAHULUAN. kondisi iklim yang merugikan bagi pertumbuhan tanaman. Greenhouse atau yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lampu Emergency Otomatis Dengan Pengaturan Tingkat Intensitas Cahaya Menggunakan Smartphone Android

SISTEM INFORMASI REAL TIME PEMAKAIAN ENERGI LISTRIK

BAB III DESKRIPSI MASALAH

Oleh: NIM NIM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perancangan dan penulisan tugas akhir ini ditentukan batasan batasan masalah yang meliputi, antara lain :

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM

III. METODELOGI PENELITIAN. Tempat dan waktu penelitian yang telah dilakukan pada penelitian ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan manusia. Hal ini dapat dilihat dari pembuatan robot-robot cerdas dan otomatis

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Dalam kehidupan sehari - hari manusia menjalankan segala aktifitas yang padat, baik aktifitas yang berat maupun yang ringan. Sudah tentu akan memerlukan energi untuk melakukan segala aktivitas tersebut, baik energi yang dibutuhkan ataupun energi yang akan dikeluarkan saat melakukan aktivitas yang berlebihan ataupun tidak. Selain tenaga/energi yang butuhkan manusia, masih banyak lagi energi yang lain yang diperlukan untuk menjalankan/menghidupkan segala peralatan elektronik. Akan tetapi, energi-energi tersebut berbeda dengan energi yang dibutuhkan oleh manusia. Antara energi yang dibutuhkan oleh manusia dan energi yang dibutuhkan oleh peralatan elektronik, berbeda bentuknya. Energi yang diperlukan untuk manusia dapat diperoleh dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi. Sedangkan energi yang diperlukan untuk peralatan elektronik merupakan energi listrik yang berasal dari sumber-sumber energi yang dapat menghasilkan listrik. Untuk itu sebagai manusia yang menggunakan energi terutama energi listrik tersebut, harus dapat memanfaatkan dan menggunakannya sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan untuk kehidupan sehari-hari pada institusi, sebagai mahasiswa, dosen, petugas kampus dan yang lainnya sebagai bagian dari aktivitas di lingkungan kampus, juga harus dapat mengatur energi untuk peralatanperalatan yang ada di lingkungan kampus, terutama ruangan kuliah. Sedangkan di 1

2 dalam ruangan kuliah juga terdapat banyak peralatan-peralatan elektronik yang dipergunakan untuk melakukan kegiatan perkuliahan. Untuk menghemat penggunaan energi dengan tidak membuang energi dengan sia-sia. Peralatan-peralatan yang ada di lingkungan sekitar dapat dijalankan atau dihidupkan secara otomatis, sehingga tidak akan terjadi lagi pemborosan energi. Oleh karena itu, penulis akan menjelaskan atau menerangkan dan merancang sebuah alat yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari baik untuk kegiatan perkuliahan ataupun aplikasi lainnya agar tidak terjadi pemborosan energi listrik. Selain itu penulis merancang alat tersebut sebagai skripsi penulis dalam menyelesaikan jenjang Strata 1 Teknik Informatika, dengan judul OTOMATISASI PEMAKAIAN LISTRIK PADA RUANG BELAJAR BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA8535. I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1 Identifikasi Masalah 1. Sering terjadinya pemborosan energi karena kelalaian petugas maupun pengguna ruangan. 2. Pemakaian listrik secara manual mengakibatkan pekerjaan menjadi tidak efisien, Sehingga harus membutuhkan tenaga lebih untuk menjalankannya. I.2.2. Perumusan Masalah Perumusan masalah yang ditangani dalam skripsi ini adalah merancang dan merealisasikan pembuatan suatu alat yang berfungsi sebagai pengatur suhu dan

3 penerangan di dalam ruang belajar menggunakan sensor suhu serta sensor infrared dan photodiode berbasis mikrokontroler ATMega8535. I.2.3. Batasan Masalah Pembuatan skripsi ini menitikberatkan pada pengimplementasian sistem mikrokontroler sebagai pemroses dan pengendali. Untuk menghindari adanya pembahasan diluar materi penulis dalam mendesain kelas cerdas, maka permasalahan dibatasi pada : 1. Tinjauan umum tentang komponen penyusun sistem pengendali suhu ruangan berbasis mikrokontroler ATMega8535. 2. Terdapat 2 sensor infrared dan photodiode yang dipasang di satu pintu untuk mendeteksi orang masuk dan keluar. 3. Sensor suhu LM35 yang dipasang di sudut ruangan untuk mendeteksi suhu dalam ruangan. 4. Menggunakan LCD 16 x 2 karakter untuk menampilkan informasi jumlah orang dan besarnya suhu dalam ruangan. 5. Sensor photodiode tidak dapat mendeteksi mahasiswa yang akan masuk lebih dari satu orang secara bersamaan. 6. Sebagai pendingin ruangan hanya menggunakan kipas. 7. Pendingin ruangan akan aktif jika mahasiswa yang terhitung masuk lebih dari atau sama dengan satu orang dan temperatur ruangan diatas 25 C. 8. Terdapat 1 buah tombol Reset yang dipasang di tempat tertentu untuk mengatur ulang sistem apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

4 I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1 Tujuan Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan alat ini yaitu : 1. Membuat suatu perangkat sistem pengatur penerangan ruangan otomatis dengan mendeteksi jumlah orang yang masuk dan keluar suatu ruangan, dan mengatur suhu ruangan dengan sensor pendeteksi suhu. 2. Merealisasikan sistem pengatur suhu ruangan otomatis menggunakan sensor pendeteksi suhu, sensor pendeteksi orang yang masuk dan keluar ruangan, rangkaian penampil informasi suhu dan jumlah orang dalam ruangan, serta rangkaian pendingin sebagai penurun suhu ruangan. 3. Menjelaskan tentang sistem kontrol digital berbasis mikrokontroler ATMega8535. 4. Melakukan analisa dari hasil pengujian. I.3.2. Manfaat Manfaat dari pembuatan alat ini yaitu : 1. Meningkatkan teknologi penerangan dan pendingin dari sistem manual menjadi sistem otomatis dengan mendeteksi orang yang masuk dan keluar ruangan dan juga dengan mendeteksi suhu ruangan. 2. Alat serta sistem yang telah dibuat dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari baik digunakan untuk pengaturan suhu ruang kuliah, ruang kerja, dan lain sebagainya.

5 I.4. Metode Penelitian Pengumpulan data disusun secara bertahap untuk lebih memudahkan dalam pembuatan alat maupun penyusunan laporannya. Tahap-tahapnya dapat dijabarkan seperti di bawah ini : 1. Metode pustaka, yaitu dengan cara mempelajari buku-buku literatur maupun melalui website yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi dalam pembuatan alat, baik karakteristik komponen, teknik penggunananya, dan teknik merangkai komponen, serta teknik-teknik dasar yang digunakan dengan maksud untuk memperoleh data yang tepat. 2. Metode perancangan, yaitu dengan cara mencoba-coba alat yang akan dibuat. 3. Metode pengujian, yaitu dilakukan untuk menguji alat yang dibuat,apakah sudah sesuai dengan sistem yang diharapkan atau belum. a. Prosedur Perancangan Gambar 1. Prosedur Perancangan

6 b. Analisis Kebutuhan 1. Otomatisasi pemakaian listrik pada ruang belajar ini mendeteksi orang masuk dan keluar untuk mengaktifkan penerangan ruangan dan mendeteksi suhu untuk mengaktifkan pendingin ruangan. 2. Efisien dalam penggunaannya, karena kita tidak perlu menekan tombol manual untuk menghidupkan penerangan dan pendingin ruangan. 3. Alat ini tidak rumit di kerenakan alat ini sudah secara otomatis menampilkan suhu ruangan dan jumlah orang yang masuk dalam ruangan di LCD. c. Spesifikasi dan Desain Secara umum alat pengukur tinggi badan ini dirancang mempunyai spesifikasi sebagai berikut: 1. Software Aplikasi Program Code Vision AVR (Alf and Vegard s Risc Processor) 2. Hardware a. Menggunakan sensor suhu LM35 b. Menggunakan sensor infrared dan photodiode c. Mikrokontroler ATMega8535 d. LCD e. Kipas pendingin f. IC Regulator 7805 (+05 Volt) g. Catu daya h. Dan beberapa komponen tambahan.

7 d. Implementasi dan Verifikasi Menerjemahkan desain ke dalam bentuk yang bisa dibaca mesin atau bahasa pemrograman. Menerjemahkan kebutuhan kedalam sebuah representasi terhadap perangkat lunak. Hal ini mencakup: Blok diagram perangkat keras, antar muka, struktur data dan algoritma. e. Validasi Pengaplikasian setiap hasil yang ada, baik dalam bentuk program maupun kenyataan yang terjadi pada alat tersebut, dipelihara dalam bentuk dokumentasi, guna memberi keterangan terhadap permasalahan agar diketahui apakah perangkat yang digunakan dapat dikembangkan atau tidak. I.5. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan tugas akhir ini dibagi menjadi lima bab yang merangkum tiap tahapan yang penulis lakukan, antara lain: BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini berisikan konsep dasar penyusunan laporan skripsi. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini dibahas mengenai teori-teori yang mendukung pembahasan bab selanjutnya, aplikasi mikrokontroler dan perangkatperangkat yang mendukungnya. BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM Pada bab ini berisikan analisa permasalahan dan kebutuhan Alat, serta pemodelan sistem secara fungsional.

8 BAB IV HASIL DAN UJI COBA Pada bab ini berisikan gambaran rancangan struktur alat secara keseluruhan dan kode program, serta implementasinya yaitu menguji untuk menemukan kesalahan. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Merupakan rangkuman dari laporan skripsi.