Implementasi Accelarated Learning Model untuk Meningkatkan Hasil Belajar Berbasis Video Web

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Desain dan Implementasi Modul Mahasiswa Pada Sistem Informasi Akademik Studi Kasus Politeknik Negeri XYZ

Hak Cipta 2014 DIREKTORAT SISTEM INFORMASI Halaman 2 dari 15

User Manual Distance Learning Panduan Penggunaan Aplikasi Pembelajaran Jarak Jauh (Dosen) Versi 1.1 (17 Juni 2014)

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN DOSEN BARU DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)

JSIKA Vol. 5, No ISSN X

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Rancang Bangun Sistem Informasi E-Learning Berbasis Web di SMK Negeri 1 Tangerang

RANCANG BANGUN SISTEM E-LEARNING JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMPUTER

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB (Studi Kasus SMAN 1 Penengahan)

Analisa Dan Perancangan Sistem Maintenance Hadware Pada Laboratorium STMIK STIKOM Bali Berbasis Web

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Metode Pengembangan Sistem

APLIKASI PEMBELAJARAN KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP BERDASARKAN KINGDOM UNTUK SMA KELAS X BERBASIS ANDROID SKRIPSI

Pengembangan Sistem Ujian Online Sekolah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Implementasi Aplikasi Pengolahan Nilai Berbasis Web Untuk Meningkatkan Kinerja Guru Dalam Proses Belajar Mengajar di Sekolah

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN dan PEMBELIAN APOTEK BERBASIS WEB PHP dan MySQL NASKAH PUBLIKASI

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN DAN KATALOG BUKU SMP NEGERI 22 PURWOREJO MENGGUNAKAN NETBEANS IDE 7.2 DAN MYSQL

ABSTRAK. Kata kunci: Android, Dosen, E-Learning, Kuliah, Mahasiswa, Mobile. vi Universitas Kristen Maranatha

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK DAN KEUANGAN ONLINE PADA PERGURUAN TINGGI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN MOBILE LEARNING ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

ABSTRAK. Kata Kunci : Website Media Pembelajaran, SMK Teknik Komputer dan Jaringan, Use Case, Flowchart, ERD, AJAX, PHP, MySQL.

Aplikasi Video Pembelajaran dengan Konsep Youtube

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PRAKTIK INDUSTRI DI JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELKTRONIKA UNY BERBASIS WEBSITE MENGGUNAKAN YII FRAMEWORK

PERANCANGAN APLIKASI E-LEARNING PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFOMASI DAN KOMUNIKASI (STUDI KASUS : SMAN 6 BATANGHARI)

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Data mahasiswa baru Teknik Universitas Bhayangkara Jakarta Jaya kampus II Bekasi pada periode tahun 2014

Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada SMA Negeri 11 Palembang

Perancangan Sistem Informasi Akademik pada SMA Negeri 18 Palembang

BABI PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dan sistem informasi (TI/SI) memberikan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS WEB

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM INFORMASI PENJADWALAN KULIAH PADA

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. untuk mencari referensi berkenaan tugas yang diberikan oleh dosen atau pun

RANCANG BANGUN APLIKASI PERHITUNGAN ANGKA KREDIT BAGI DOSEN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

APLIKASI MONITORING DAN PENILAIAN GURU (STUDI KASUS SMPK 4 PENABUR BANDUNG) JOURNAL WRITING FORMAT FOR FINAL PROJECT TELKOM UNIVERSITY

ISSN : e-proceeding of Applied Science : Vol.3, No.3 Desember 2017 Page 1310

ABSTRAK. Kata kunci : sistem organ (manusia), Android, Eclipse, GRAPPLE, UML

PERANCANGAN MODEL LEARNING MANAGEMENT SYSTEM UNTUK SEKOLAH

SISTEM INFORMASI BEBAN KERJA DOSEN FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN UNDIKSHA BERBASIS WEB

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK. Kata kunci : distribusi materi kuliah, PHP, MYSQL, Dreamweaver. Universitas Kristen Maranatha

IMPLEMENTASI NORMALISASI DATABASE AKADEMIK TERHADAP MySQL

J. Ind. Soc. Integ. Chem., 2014, Volume 6, Nomor 2

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI MOBILE BERBASIS WAP PADA STMIK JIBES

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Paktikum : 4-7 Judul Praktikum : System Development Life Cycle (SDLC)

1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab 4 Pembahasan dan Hasil

PERANCANGAN SISTEM LAYANAN HOME SERVICE BERBASIS WEB PADA LABORATORIUM KLINIK PRODIA. Oleh : TRI HARIYADI NIM :

PORTAL LIFE SKILL SMA PGRI 2 KAYEN BERBASIS WEB

1 BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENERAPAN STRATEGI BELAJAR AKTIF TIPE LEARNING TOURNAMENT PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 15 PADANG

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA DI PT INFOMEDIA SOLUSI HUMANIKA BANDUNG

SISTEM PEMASARAN LAPTOP BERBASIS E-COMMERCE PADA CV. WAHOO COMPUTER MEDAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang


BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SISTEM INFORMASI PEMESANAN LAPANGAN FUTSAL BERBASIS SOFTWARE AS A SERVICE (CLOUD COMPUTING)

Scaffolding 4 (1) (2015) Scaffolding.

Monitoring Bus Trans Padang Berbasis Web. Isnardi Manajemen Informatika, AMIK Jayanusa Padang

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA AKADEMIS AMIK ASM LAKSI 31

Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Menggunakan Lectora Inspire pada Materi Usaha dan Energi SMA

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMPN 4 KOTO XI TARUSAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

BAB 1 PENDAHULUAN. pemerintah, universitas, dan agen-agen seperti Fullbright (The Agency for International

PEMODELAN SISTEM PENJADWALAN PRAKTIKUM LABORATORIUM MENGGU- NAKAN ALJABAR MAXPLUS (STUDI KASUS DI STMIK BUMIGORA MATARAM)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: perangkat keras yang digunakan.

APLIKASI EVALUASI KINERJA DOSEN BERBASIS WEB PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN INFORMATIKA UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

PENDAHULUAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PERANCANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN ASET SEKOLAH BERBASIS WEB TUGAS AKHIR REALITA F M N M

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGEMBANGAN SCHOOL MOBILE LEARNING PADA MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DI SMK NEGERI 1 SUKASADA.

Pengembangan E-Lecture menggunakan Web Service Sikadu untuk Mendukung Perkuliahan di Universitas Negeri Semarang

Economic Education Analysis Journal

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. mempengaruhi kehidupan manusia. Teknologi yang saat ini banyak dibutuhkan dan

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASIMANAJEMEN PENGOLAHAN PEMBUATANMATERI AJAR IBI DARMAJAYA

HALAMAN COVER LAPORAN SKRIPSI APLIKASI MANAJEMEN TEMPAT TINGGAL KOS DAN KONTRAKAN BERBASIS ANDROID MUCHAMMAD NIDLOM M. NIM.

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB DI SMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG. Dosen Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Industri

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

Received: March 2017 Accepted: March 2017 Published: April 2017 Implementasi Accelarated Learning Model untuk Meningkatkan Hasil Belajar Berbasis Video Web Nurjayadi 1*, Karpen 2 1.2 STMIK Amik Riau * nurjayadi@stmik-amik-riau.ac.id Abstract In college, education systems is normally done with conventional lecture which sometimes still has many weaknesses. So it is needed another study model which is tailored to needs on the college to improve learning outcomes. One model of learning was the implementation of an online learning where the learning process will be effective for practice and feedback is integrated with the material given in class. Generally, this research aims to create a web-based video application to support teaching and learning activities at campus STMIK Amik Riau. The specific objectives to be achieved is to improve student learning outcomes and facilitate the lecturer to monitor practicum implementation which is not guided by lecturers to apply Accelarated Learning Model. The study is planned start from planning, system analysis, system design, and program codes to implement the system based on the SDLC (System Development Life Cycle) method. To build this application required a web-based software programming. Expected outcomes of this research is a web video application to support the implementation of the lectures primarily on lab courses in STMIK-AMIK Riau. Keywords: web video, accelarated learning, achievement Abstrak Pada perguruan tinggi sistem perkuliahan pada umumnya dilaksanakan dengan kuliah mimbar (konvensional), yang terkadang masih banyak kelemahan. Sehingga perlu model pembelajaran lain disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan, untuk meningkatkan hasil belajar. Salah satu model pembelajaran tersebut adalah penerapan pembelajaran secara online. Dimana proses pembelajaran akan berjalan efektif karena latihan dan umpan balik diintegrasikan dengan materi yang diberikan di kelas. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah apliasi web video untuk mendukung kegiatan proses belajar mengajar pada kampus STMIK Amik Riau. Tujuan khusus yang ingin dicapai adalah meningkatkan hasil belajar mahasiswa dan memudahkan pemantauan dosen yang dalam pelaksanaan praktikum tidak di dampingi oleh dosen pengampu guna menerapkan Accelarated Learning Model. Penelitian direncanakan mulai dari perencanaan, analisa system, perancangan system, coding, Implementasi sistem dengan berpedoman pada metoda SDLC (System Development Life Cycle). Untuk membangun aplikasi ini dibutuhkan software aplikasi pemrograman berbasis web. Luaran yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah sebuah aplikasi web video untuk mendukung pelaksanaan perkuliahan terutama pada matakuliah praktikum pada STMIK-AMIK Riau. Kata kunci: web video, accelarated learning, prestasi 1. Pendahuluan Accelerated Learning merupakan dua kata yang digabung menjadi satu, yaitu Accelerated yang berasal dari bahasa inggris yang mempunyai arti dipercepat dan Learning yang mempunyai arti pembelajaran. Jadi, Accelerated Learning dari segi bahasa berarti pembelajaran yang dipercepat [1]. Berkaitan dengan itu, kegiatan pembelajaran dapat berlangsung dengan baik apabila mahasiswa 8 ikut berpartisipasi secara aktif di dalamnya. Belajar bukan merupakan suatu yang terjadi secara alamiah, tetapi hanya akan terjadi dengan kondisi-kondisi tertentu yang dipengaruhi oleh faktor internal, menyangkut kesiapan mahasiswa dan apa yang telah dipelajarinya, dan faktor eksternal, berupa kondisi belajar dan pengelolaan penyajian oleh dosen dengan tujuan untuk memperlancar proses belajar mengajar. Dengan kondisi ini

maka disamping dosen sebagai salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pembelajaran, maka diperlukan alat bantu atau media pengajaran yag tepat agar mahasiswa lebih mudah memahami materi ajar. Pada kampus STMIK Amik Riau dalam proses pembelajaran terhadap mahasiswa untuk mengikuti proses perkuliahan saat ini sudah semakin bergantung pada teknologi informasi, salah satunya adalah dalam memperoleh bahan ajar perkuliahan. Proses pembelajaran sebatas tatap muka selama jadwal perkuliahan wajib masih belum cukup dalam membantu proses pemahaman pembelajaran mahasiswa secara umum. Wadah komunikasi dalam proses belajar mengajar masih sebatas ruangan kelas, karena waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran langsung di kelas dalam 1 SKS kurang dari 50 menit terutama untuk kelas malam. Selain itu media pembelajaran masih lebih didominasi yang bersifat textbook. Untuk itu dibutuhkan suatu sistem pembelajaran yang dapat memanfaatkan kinerja komputer dan program khusus agar lebih membantu kemudahan dan kelancaran belajar mengajar. Salah satunya adalah dengan adanya sistem pembelajaran online dengan video yang terkomputerisasi secara langsung yang dapat berjalan pada jaringan komputer sehingga aktifitas pembelajaran diluar kelas menjadi lebih efektif guna meningkatkan hasil belajar mahasiswa. 2. Metoda Penelitian Tahapan dalam metode penelitian ini adalah pengembangan sistem dan pengumpulan data serta informasi. 1. Pengembangan sistem Dalam pengembangan sistem menggunakan SDLC, yaitu dengan menerapkan metodologi waterfall model [2] yaitu dengan tahapan : (a) Tahap Perencanaan. (b) Analisa Sistem, (c) Desain Sistem, (d) Pemrograman, (e) Testing dan (f) Implementasi Sistem. 2. Pengumpulan data Pada pengumpulan data menggunakan 2 metode yaitu : (a) Wawancara dengan dosen dan mahasiswa untuk mengetahui masalah dan hasil belajar mahasiswa, (b) Pengamatan langsung guna mengetahui gambaran sistem informasi perkuliahan yang sedang berjalan. Selanjutnya dalam menerapkan metode accelarated learning dibagi menjadi 6 (enam) langkah dasar [3], yaitu : Gambar 1. Langkah Metode Accelarated Learning 3. Hasil Penelitian Hasil dan pembahasan tertuang dari gambaran bagaimana aplikasi digunakan berikut ini. 3.1 Gambaran Aplikasi Gambaran berikut dibuat sebagai interaksi antar pengguna pada sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana aplikasi digunakan. a. Hirarki Pengguna Terdiri dari tiga aktor dalam interaksi sistem ini, yaitu administrator sebagai pengendali jalannya sistem, dosen, dan mahasiswa. 9

yang telah dikerjakan. a. Halaman Index (home) Halaman berikut merupakan halaman awal pada kondisi normal pada setiap pengguna Gambar 4. Halaman index (home) Gambar 2. Hirarki Pengguna b. Hirarki Program Hirarki berikut digambarkan untuk mengetahui arah dari pada aplikasi digunakan oleh user. Sehingga dapat diketahui bahwa user berada pada bagian yang jelas dalam menjalankan aplikasi ini. b. Halaman Daftar Halaman ini dimana user yang belum terdaftar agar dapat melakukan pendaftaran akun melalui aplikasi. Gambar 5. Halaman daftar c. Halaman matakuliah Halaman ini menampilkan video berdasar mata kuliah pilihan. Gambar 3. Hirarki Program 3.2 Implementasi Aplikasi Berikut hasil dari penerapan terhadap apliasi 10

e. Halaman Kelola Aktifitas Halaman ini sebagai pengelolaan aktifitas meliputi upload video, kolom komentar pada video untuk berdiskusi, membuat favorit video dan akses download setiap video. Sementara penggunaan hak akses dalam sistem ini meliputi admin yang memiliki kewenangan dalam semua kegiatan sistem. dosen memiliki kewenangan melakukan upload/download video pembelajaran terkait mata kuliah yang diajar, Serta mahasiswa dapat melakukan interaksi tanya jawab pada kolom komentar video dan melakukan download video. Gambar 6. Halaman mata kuliah d. Halaman Upload Video Form ini digunakan untuk melakukan upload video yang hanya dapat dilakukan oleh dosen ataupun admin Gambar 8. Kelola aktifitas Gambar 7. Upload Video Tujuan dari penelitian ini telah tercapai dengan membangun sebuah sistem pembelajaran di STMIK Amik Riau. Kegiatan belajar mengajar dapat lebih terbantu tanpa harus adanya pertemuan tatap muka langsung terutama pada matakuliah tertentu aplikasi ini dapat membantu mahasiswa dalam menyerap materi perkuliahan dengan mudah tanpa harus di dampingi dosen pengampu matakuliah. Dan pada kondisi ideal aplikasi video web ini berfungsi dengan baik, maka permasalahan perkuliahan terutama pada kelas praktikum menjadi solusi pada mahasiswa yang kesulitan mengikuti modul ajar yang dosen berikan. 11

3.3 Implementasi Accelarated Learning Dalam penerapan model accelarated learning dalam meningkatkan hasil belajar mahasiswa meliputi tiga konsep dasar, yaitu : a. Konsep belajar mengajar Pada dasarnya konsep belajar mengajar menuntut adanya interaksi dosen dan mahasiswa. Jadi antara konsep belajar dan mengajar harus berjalan secara beriringan. Dalam hal ini model accelarated learning diterapkan dengan pembelajaran secara online tanpa mengganggu perkuliahan di kelas. Dalam proses ini berjalan efektif karena latihan dan umpan balik diintegrasikan dengan materi yang diberikan di kelas sehingga memudahkan pemantauan dosen yang dalam pelaksanaan praktikum tidak di dampingi oleh dosen pengampu. b. Strategi pembelajaran Dalam strategi pembelajaran dosen mengarahkan mahasiswa menggunakan aplikasi yang dirancang, yaitu sebuah aplikasi web berbasis video. Dalam hal ini dosen dituntut mampu merancang strategi-startegi dan ide yang dapat menjadikan proses belajar berjalan dengan efektif dan efisien. Dalam hal ini kegiatan pembelajaran dapat berlangsung dengan baik apabila mahasiswa ikut berpartisipasi secara aktif di dalamnya. c. Cara belajar mahasiswa. Sistem berbasis web yang yang telah dibangun dapat menjadi pilihan lain bagi para dosen dalam penyampaian materi perkuliahan serta menjadi wadah pembelajaran bagi para mahasiswa ketika tidak lagi berada dalam proses belajar mengajar langsung di kelas. Sistem ini hanya dapat diakses oleh setiap dosen ataupun mahasiswa yang aktif pada matakuliah tertentu guna mengetahui bagaimana perkembangan pemahaman mahasiswa terhadap studi tertentu. Sedangkan seorang admin yang akan mengatur keseluruhan sistem agar dapat tetap berjalan dengan baik. 3.4 Pengujian Pengujian dilakukan pada kelas praktikum yaitu di laboratorium komputer STMIK Amik Riau dengan melihat ketuntasan dalam mengerjakan modul praktikum. Tabel 1. Perbandingan Nilai Ketuntasan Dari data yang ditampilkan pada Tabel 1 diperoleh dengan menerapkan web berbasis video dalam pelaksanaan praktikum, seluruh mahasiswa dapat mengerjakan modul yang diberikan dosen. Hal ini sangat berbeda jika masih menggunakan cara sebelumnya yaitu mengikuti modul praktikum nilai ketuntasan mahasiswa dalam mengerjakan tugas hanya diperoleh nilai 71,41% artinya ada 28,57% mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengikuti modul yang diberikan. 4. Kesimpulan Dalam membantu kegiatan belajar mengajar di kampus STMIK Amik Riau, aplikasi web berbasis video dapat digunakan dosen dan mahasiswa dalam melakukan proses pembelajaran diluar dari jadwal tatap muka yang telah ditetapkan. Sistem ini menyediakan upload video materi dan kolom komentar untuk tanya jawab langsung pada video untuk berdiskusi. Hak akses dalam sistem ini meliputi administrator, dosen dan mahasiswa. Sistem ini dapat menjadi penunjang materi di kelas sehingga prestasi hasil belajar mahasiswa meningkat. 12

5. Saran Pengembangan dirasa perlu terutama penerapan teknologi yang dapat diakses secara mobile dan cloud computing. Peneliti mengucapkan terimakasih kepada kemenristek dikti melalui hibah penelitian dosen pemula, sehingga dalam penelitian tidak ada kendala dalam hal pembiayaan. 6. Daftar Pustaka [1] Taufik, Husna. Penerapan Model Pembelajaran Accelarated Learning Model untuk Meningkatkan Hasil Belajar siswa Kelas X SMA Negeri 1 Dewantara pada Konsep Hukum Newton. Jurnal Pendidikan Almuslim. ISSN : 2338-7394. 2013. [2] Azhar. Sistem Informasi Akuntansi : Konsep dan Pengembangan Berbasis Komputer. Bandung. Lingga Jaya. 2004 [3] Colin, Malcolm. Accelerated Learning For the 21 st century. London. 1997. [4] Hamalik. Proses Belajar Mengajar. Jakarta. Bumi Aksara. 2008. [5] Baharuddin, Wahyuni. Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: AR-Ruzz Media Group. 2007.. 13