SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

dokumen-dokumen yang mirip
Dasar Pemrograman Java

BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

Bahasa Pemrograman Java. Yudi Adha. ST. MMSI

BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA

TIPE DATA, VARIABEL DATA DAN OPERATOR

2 TIPE DATA DAN VARIABEL

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL

LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom

PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

BAB 3 STRUKTURE PROGRAM JAVA

Elemen Dasar Dalam Bahasa Java

Bahasa Pemrograman :: Dasar Pemrograman Java

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya

Merupakan tipe data bilangan pecahan seperti 1.5, 2.1, dsb Tipe data ini memiliki ukuran 32 bit dengan panjang range 3.4 x 1038.

24/09/2017 PERCABANGAN

PEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA

Pemrograman. Pertemuan-3 Fery Updi,M.Kom

Dasar-Dasar Pemrograman Java

Pemrograman Berorientasi Object

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

Dasar-dasar Pemrograman JAVA

NASKAH UTAMA ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Sekarang, kita akan mencoba untuk menganalisa program Java pertama : public class Hello {

Modul PVB-POLINEMA V1.0

OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA

Percabangan & Perulangan

MODUL PEMOGRAMAN WEB II STMIK IM BANDUNG MODUL PEMOGRAMAN WEB II. Oleh: CHALIFA CHAZAR. Chalifa Chazar edu.script.id

KONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK

PEMROGRAMAN JAVA. Petunjuk Penulisan Program Token Aturan Penamaan Identifier Lingkungan /Scope dari variabel Tipe Data (i) Yoannita

Pengenalan Java, Tipe Data, Variabel dan Operator. Putu Putra Astawa

Bahasa Pemrograman 2.

Reserved words Reserved words atau keywords merupakan kata-kata spesifik digunakan oleh compiler untuk keperluan pemrograman. Contoh reserved words

TIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04)

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS

Java Basic. Variabel dan Tipe Data. Lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu informasi (nilai)

DASAR PEMOGRAMAN JAVA

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh

BAB 4. System.out.println("Hello world!");

Modul Praktikum 3 Pemograman Berorientasi Objek

T I P E D A T A P R I M I T I F V A R I A B E L D A N S T A T E M E N P E N U G A S A N E K S P R E S I D A N O P E R A T O R A R I T M A T I K A

DASAR PEMROGRAMAN. PENGANTAR BAHASA C ( Sejarah, Struktur Pemrograman, Tipe Data, Operator ) Djoko Soerjanto, M.Kom

BEKERJA DENGAN JAVA CLASS LIBRARY

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

Struktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN

BAB 4 PENGENALAN BAHASA C

Struktur Bahasa C dan C++

Pemrograman Berorientasi Obyek. Dasar Pemrograman Java

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

Nama : Julian Chandra W Telp :

MINGGU II : DASAR C# Tujuan Pembelajaran. Materi

Identifier dan Tipe Data

Pemrograman Fery Updi,M.Kom

Penggunaan Netbeans IDE, Hello World, variable dan Operator aritmetika.

PEMROGRAMAN JAVA. Yoannita, S.Kom. Input Kondisi (IF-ELSE, SWITCH)

1. Mana diantara pilihan-pilihan berikut ini yang merupakan penulisan loop yang benar?

Bahasa C-M6 By Jamilah, Skom 1

9/26/2011. Tujuan. Bekerja dengan Java Class Library. Pengenalan OOP. Pengenalan OOP. Class dan Object. Enkapsulasi

BAHASA PEMROGRAMAN C

Tujuan. Dasar Pemrograman. Mempelajari Program Java Pertama. Mempelajari Program Java Pertama. Mempelajari Program Java Pertama

Tipe if : If tanpa else (if) If dengan else (if-else) Nested if

Sejarah C. Dirancang oleh Denis M. Ritchie tahun 1972 di Bell Labs.

Universitas Komputer Indonesia. Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S.

Pertemuan 2 Struktur Kontrol Percabangan

MODUL II. OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT

A. Judul Percobaan/praktikum Tipe Data, Keyword, Variabel, Operator dan Teknik Konfersi

PERTEMUAN III OBJEK DAN CLASS TUJUAN PRAKTIKUM

Elemen Bahasa Pemrograman. Aditya Rizki Yudiantika, M.Eng.

Pengenalan Java PEMROGRAMAN DASAR. Dr. Eng. Herman Tolle, ST., MT. Sistem Informasi PTIIK UB Semester Ganjil 2014/2015

VARIABEL, TIPE DATA DAN EKSPRESI Bab 2

Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++

ELEMEN DASAR C++ C++ mempunyai cara untuk menyatakan karakter-karakter yang tidak mempunyai kode tombol (seperti karakter tombol) misalnya \n.

3.1 Contoh Program Java Sederhana

Cara pertama adalah pada saat deklarasi variabel ditambahkan ke- yword const sebelum nama tipe data seperti

Turbo C adalah tool yang dipakai untuk membuat code program dalam bahasa C ataupun C++. Berikut adalah jendela utama Turbo C

Obyektif : KONTROL ALUR PROGRAM

JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet

Variabel, Tipe Data, dan Operator. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Tabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.

Dasar-Dasar Pemrograman Java

Pemrograman Berorientasi Obyek. Operator & Assignment

Percabangan & Perulangan

Chapter 1 KONSEP DASAR C

Tipe Data dan Operator

Algoritma dan Pemrograman

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

LANGKAH-LANGKAH MENULISKAN PROGRAM DALAM TURBO C++

Tipe Data Floating Point Tipe data yng digunakan untuk menampung bilangan desimal

Dasar Pemrograman Mikrokontroler dengan Bahasa C

PERTEMUAN II Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (JAVA) PERTEMUAN 4 CONTROL FLOW STATEMENT

Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement

LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA

BAB 1 KONSEP DASAR JAVA

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 5 Mas ud Effendi

Modul Praktikum 2 Pemograman Berorientasi Objek

Dasar Komputer dan Pemrograman. Konsep Tipe Data dan Operator Nama dan Nilai Data

6 Modul Praktikum Pemrograman Berorientasi Objek Common Laboratory 2009/2010

PENGERTIAN VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA

Transkripsi:

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017

BAB VIII PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK Kompetensi Dasar Melakukan pemrograman komputer dengan salah satu bahasa pemrograman Materi Pokok 1. Konsep Dasar Pemrograman 2. Pemrograman Java Dasar 3. Dasar dan Aturan pemrograman Berorientasi Obyek VIII.1. Konsep Dasar pemgrograman Komputer tidak akan berjalan tanpa adanya instruksi-instruksi yang diberikan kepadanya. Serangkaian instruksi yang dijalankan oleh komputer untuk tujuan tertentu disebut sebagai Program. Tentu saja instruksi tersebut adalah instruksi dalam bahasa yang dimengerti komputer. Bahasa yang dimengerti oleh komputer adalah bahasa mesin/biner/binary, karena komputer bekerja layaknya switching yang hanya mengenal 0 dan 1. Untuk menginstruksikan kepada komputer manusia membutuhkan bahasa perantara karena manusia tidak berkomunikasi menggunakan bahasa 0 dan 1. Bahasa perantara yang digunakan manusia untuk memberikan instruksi pada komputer disebut sebagai bahasa pemrograman. Gambar 8.1 C Compiler mengkompilasi file source code C ke dalam file Exe Bahasa pemrograman akan diubah ke dalam bahasa yang dipahami oleh komputer menggunakan sebuah program yang dinamakan compiler. Instruksi dalam bahasa pemrograman akan dituliskan ke dalam file source code. Compiler akan mengkompilasi source code menjadi bentuk file yang dapat dieksekusi oleh 1

komputer seperti yang terlihat pada Gambar 8.1 diatas. File yang dapat dieksekusi oleh komputer disebut juga sebagai program/aplikasi/perangkat lunak. Kegiatan membuat sebuah program yang dimulai dari mengetikkan bahasa pemrograman ke dalam file source code hingga menghasilkan sebuah program yang dapat dieksekusi oleh komputer disebut sebagai pemrograman seperti yang terlihat pada Gambar 8.2 di bawah ini. Gambar 8.2 Urutan proses dalam melakukan pemrograman Pemrograman berorientasi obyek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada obyek. Ini adalah jenis pemrograman di mana programmer mendefinisikan tidak hanya tipe data dari sebuah struktur data, tetapi juga jenis operasi (fungsi) yang dapat diterapkan pada struktur data. Dengan cara ini, struktur data menjadi obyek yang meliputi data dan fungsi. Selain itu, pemrogram dapat membuat hubungan antara satu benda dan lainnya. Sebagai contoh, obyek dapat mewarisi karakteristik dari obyek lain. 2

Gambar 8.3 Konsep-konsep yang terdapat lingkup OOP (Sumber: www.thecrazyprogrammer.com) Salah satu keuntungan utama dari teknik pemrograman berorientasi obyek dibandingkan dengan teknik pemrograman prosedural adalah bahwa memungkinkan programmer untuk membuat modul yang tidak perlu diubah ketika sebuah jenis baru obyek ditambahkan. Seorang pemrogram hanya dapat membuat obyek baru yang mewarisi banyak fitur dari obyek yang sudah ada. Hal ini membuat program obyek-oriented lebih mudah untuk memodifikasi. VIII.2. Pemrograman Java Dasar 1. Package Perintah java yang digunakan untuk mengelompokan sejumlah kelas atau metode ke dalam satu kesatuan paket disebut package. 2. Import Perintah import digunakan untuk memberitahukan kepada program untuk mengacu pada class-class yang terdapat pada package tersebut dan bukan menjalankan class-class tersebut. 3. Class Class mendefinisikan bentuk dan perilaku obyek. Class merupakan contoh abstrak dari sebuah obyek yang telah terbentuk dari proses penyederhanaan. 3

4. Atribut dan Method Atribut merupakan identitas yang berupa variabel yang menjelaskan properti dari class. Method adalah sekumpulan instruksi untuk menjalankan data yang diberi nama dan dapat dipanggil dari manapun di dalam program dengan menuliskan nama method tersebut. 5. Program utama Program utama atau method main harus dideklarasikan sendiri oleh programmer di dalam sebuah kelas. Kelas yang mempunyai metoda main disebut dengan kelas main (main class), akan tetapi tidak semua kelas Java harus mempunyai metoda main. 6. Error: Syntax Error dan Runtime Error a. Syntax Error Syntax Error biasanya terjadi karena kesalahan penulisan. Java mencoba untuk mengisolasi error tersebut dengan cara menunjukkan baris dari kode dan terlebih dahulu karakter yang salah dalam baris tersebut. b. Runtime Error Sebuah program yang berhasil dikompile belum tentu berhasil dijalankan, kesalahan ini tidak akan ditampilkan sampai kita menjalankan program tersebut. 7. Java literal, keyword, tipe data primitif, dan tipe variabel a. Java Keywords Kata-kunci (keywords) dari sebuah bahasa pemrograman adalah kata- kata yang didefinisikan secara khusus yang hanya dimengerti oleh compiler bahasa pemrograman tersebut, dan tidak dapat digunakan sebagai identitas variabel. b. Java Literal Literals adalah suatu nilai yang dituliskan pada kode sumber Java. Misalnya dituliskan 19 untuk nilai bilangan 19 dan Selamat datang untuk menyatakan sebuah nilai dengan tipe string. Jenis-jenis literals adalah :Literals Bilangan, Boolean, Character dan String. Literals Bilangan: Integer untuk merepresentasikan bilangan, yang dibedakan dalam beberapa format yaitu desimal (bilangan berbasis 10), heksadesimal (bilangan berbasis 16), bilangan oktal (berbasis 8). Literal 4

bilangan bulat tergolong sebagai long. Sedangkan untuk bilangan yang menggunakan tingkat ketelitian lebih kecil (32-bit bilangan float) atau floating point maka ditambahkan karakter F. Boolean Literals: Boolean literals adalah literals yang hanya memiliki dua nilai, true atau false. Character Literals : Character Literals dinyatakan untuk mengekspresikan karakter yang penulisannya ditandai dengan diapit oleh tanda baca petik tunggal ( ). Misalnya karakter untuk huruf d ditulis d. String Literals : String literals merupakan ekspresi literals yang merupakan kombinasi angka dan karakter huruf. Literal String ditulis dengan diapit dengan tanda baca petik ganda ( ). Misal Hello World. 8. Tipe Data Dasar Di dalam bahasa pemrograman terdapat delapan tipe data dasar yang terdidiri dari tipe data Boolean, tipe data char, tipe data bilangan bulat dan tipe data bilangan titik mengambang. a. Tipe data boolean digunakan untuk kondisi yang menggunakan dua kemungkinan nilai. Nilai yang digunakan adalah nilai benar (true) dan salah (false). b. Tipe data char digunakan untuk menyatakan karakter. c. Tipe data bilangan bulat terbagi ke dalam empat tipe, yaitu : Nama tipe Ukuran Jangkauan nilai Long 64 bit -9.232.372.036.854.775.807 s/d 9.232.372.036.854.775.807 Int 32 bit -2.147.483.648 s/d 2.147.483.647 Short 16 bit -32.768 s/d 32.767 Byte 8 bit -128 s/d 127 Tabel 8.1 Tipe Data Integer 5

d. Tipe data bilangan pecahan / floating point memiliki dua yaitu float dan double. Kedua nilai tersebut memiliki rentang nilai sebagai berikut: Tipe data Ukuran Jangkauan Nilai Double 64 bit -1.7E308 s/d 1.7E308 Float 32 bit -3.4E38 s/d +3.4E38 Tabel 8.2 Tipe Data Floating point 9. Variabel Variabel adalah penampung data yang digunakan untuk menyimpan suatu nilai dimana nilai yang tersimpan tersebut dapat berubah nilainya (bukan konstanta). Variabel memiliki nama dan tipe. Deklarasi dan Inisialisasi Variabel Untuk mendeklarasikan variable dalam Java digunakan bentuk berikut: TipeData namavar[, namavar] ; Tanda [] berarti variable yang di dalam tanda kurung siku bersifat opsional. Agar variable memiliki nilai, maka dilakukan inisialisasi pada variable yang telah dideklarasikan, misalnya: double x = 15.9; syntax diatas memiliki arti yaitu deklarasi sebuah variabel dengan nama x dengan tipe data double yang menyimpan nilai 15.9 Listing program double x; long y ; float tunjangan; double data; Listing program double x=15.9; double y; long b = 12; y = (long) b; Tabel 8.3 Contoh Deklarasi Variabel 6

10. Komentar dan Pernyataan Komentar adalah pemberian keterangan tambahan yang bertujuan untuk memberikan informasi atau penjelasan kepada pembaca program. Komentar dibuat dengan menggunakan tanda baca // di awal komentar misalnya, String Salam = Hello World ; //Deklarasi Variabel Salam dengan tipe // String berisi Hello World Luas = PI * Radius * Radius; // Perhitungan Luas Lingkaran VIII.3. Dasar dan Aturan pemrograman Berorientasi Obyek ( Operator Logika) VIII.3.1. Operator Operator adalah simbol khusus yang digunakan untuk ekspresi yang menghasilkan suatu nilai. Di dalam Java terdapat enam kelompok operator, yaitu: 1. Operator aritmatika Operator bit Operator Aritmatika Berikut ini adalah dasar operator aritmatik yang dapat digunakan untuk membuat suatu program Java,operator berlaku untuk semua bilangan bulat dan titik mengambang. Simbol Penggunaan + Merupakan operator penjumlahan atau menandakan bilangan positif - Merupakan operator pengurangan atau menandakan bilangan negatif * Merupakan operator perkalian / Merupakan operator pembagian % Merupakan operator sisa hasil bagi Tabel 8.4. Operator Aritmetika 2. Operator penambahan (increment) dan pengurangan (decrement) Operator Penambahan (Increment) dan Pengurangan (Decrement) Pada bahasa pemrograman Java dapat menggunakan fungsi penambahan 1 dan pengurangan 1 dengan menggunakan simbol operator ++ atau --, misalnya untuk x bernilai 2, makan incrementnya adalah x++ = 3. Sedangkan untuk fungsi decrementnya --x= 1 7

Operator increment dan decrement dapat ditempatkan sebelum atau sesudah operand. Ketika digunakan sebelum operand, akan menyebabkan variabel diincrement atau didecrement dengan nilai1, dan kemudian nilai baru digunakan dalam pernyataan dimana dia ditambahkan. 3. Operator Relasi Operator Relasi membandingkan dua nilai dan menentukan keterhubungan diantara nilai- nilai tersebut. Hasil keluarannya berupa nilai boolean yaitu true atau false. Contoh operator relasi adalah: ==, >=, <= 4. Operator logika Operator Logika digunakan untuk mengoperasikan dua atau lebih rumus logika.. Operator logika mempunyai 2 jenis yaitu operator AND (&&) dan operator OR ( ) yang masing-masing operator tersebut memiliki aturan khusus yang akan menghasilkan nilai true atau false. Operator logika AND memiliki aturan tersendiri, berikut adalah aturan dari operator AND dengan simbol && : Tabel 8.5. Operasi Logika AND (&&) Sedangkan operator logika OR juga memiliki aturan tersendiri namun dengan hasil yang berbanding terbalik dengan operator logika AND, berikut adalah penggunaan operator logika OR dengan simbol : Tabel 8.5. Operasi Logika OR ( ) 8

VIII.3.2. Dasar dan Aturan Pemrograman Berorientasi Obyek (Kondisi) Struktur kontrol pemilihan adalah pernyataan dari Java yang mengijinkan user untuk memilih dan mengeksekusi blok kode spesifik dan mengabaikan blok kode yang lain. 1. Statement if Pernyataan if merupakan salah satu bentuk pernyataan terkondisi yang berfungsi untuk pengambilan keputusan terhadap dua pilihan kemungkinan. Jenis pernyataan if terdapat dua jenis, yaitu penyataan yang mengandung else dan yang tidak mengandung else. Bentuk umum dari pernyataan if adalah sebagai berikut: If (kondisi) { //blok pernyataan yang di jalankan //kalau kondisi bernilai benar } 2. Operator Berkondisi Operator berkodisi memiliki kaidah apabila ekspresi_kondisi bernilai benar, maka ekspresi dengan operator? bernilai 1, apabila ekspresi_kondisi bernilai salah maka operator? bernilai 2. 3. Pernyataan Switch Pernyataan switch adalah pernyataan dengan kemungkinan lebih dari dua tindakan yang masing-masing memiliki nilai. switch(kondisi) { case a: //blok pernyataan yang di jalankan //kalau kondisi bernilai a break; case b: //blok pernyataan yang di jalankan //kalau kondisi bernilai b break;... 9

} default : //blok pernyataan yang di jalankan //kalau kondisi tidak sesuai dengan semua case break; 4. Penanganan Eksepsi Penanganan eksepsi atau kesalahan pada pemrograman java untuk mengendalikan program membaca kesalahan maka dapat dilakukan dengan memecah program menggunakan kata kunci try dan catch. Bentuk pebrnyataannya adalah sebagai berikut: try { //Blok yang akan disaring yang diasumsikan akan terjadi eksepsi } catch (parameter) { //Blok yang akan dijalankan jika terjadieksepsi } Contoh implementasi penggunaan try dan catch //Program EksepsiTry2 public class EksepsiTry2 { public static void main(string[] args) { System.out.println( Sebelum pembagian ); try { System.out.println(5/0); } catch (Throwable t) { System.err.print( Pesan kesalahan: ); System.err.println(t.getMessage()); } System.out.println( sesudah pembagian ); } } 10

Pemrograman memiliki berbagai teknik, salah satu yang paling banyak digunakan dan popular adalah Pemrograman Berorientasi Objek (OOP). Pemrograman Berorientasi Objek dapat diimplementasikan menggunakan bahasa yang mendukung OOP salah satunya bahasa pemrograman Java. Mempelajari OOP dibutuhkan pengalaman menggunakan bahasa pemrograman dasar sebelumnya yang akan sangat membantu dalam mempelajari teknik pemrograman berorientasi objek. Harapan penulis dengan sedikit pengantar ini mampu merangsang dan mendorong pembaca untuk mempelajari Pemrograman Berorientasi Objek secara lebih mendalam dan mangaplikasikan untuk pembuatan program menggunakan pendekatan Object-Oriented. Salah satu teknologi yang saat ini sedang menjadi trend adalah untuk pengembangan aplikasi mobile yang mana dikembangkan dalam bahasa pemrograman yang mendukung OOP, seperti Java dengan Androidnya dan Objective C dengan iosnya. 11