KONTRIBUSI KESEIMBANGAN, POWER TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN KEMAMPUAN LAY-UP SHOOT. Jurnal. Oleh ANIS SUCIATY RAMIO

dokumen-dokumen yang mirip
KONTRIBUSI POWER TUNGKAI,LENGAN, DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KECEPATAN RENANG GAYA BEBAS. Jurnal. Oleh OKTRI MAHARANI

KONTRIBUSI POWER LENGAN, TUNGKAI DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP HASIL RENANG GAYA DADA JURNAL. Oleh TRI ASRI SHOLLY HAJMI

KONTRIBUSI POWER LENGAN, TUNGKAI DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP HASIL RENANG GAYA DADA JURNAL. Oleh TRI ASRI SHOLLY HAJMI

KONTRIBUSI KEKUATAN TUNGKAI, POWER LENGAN, KEKUATAN PERUT, DAN KELENTUKAN TERHADAP KEMAMPUAN HANDSPRING JURNAL. Oleh CANDRA GAMALI PUTRA

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KESEIMBANGAN DENGAN KEMAMPUAN MERODA. Jurnal. Oleh MUHAMMAD GANDI MAULANA

HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI DAN KECEPATAN LARI TERHADAP KCEPATAN TENDANGAN PENALTI JURNAL. Oleh SINGGIH PRADITO

KONTRIBUSI POWER LENGAN, KEKUATAN TUNGKAI DAN KELENTUKAN TERHADAP HASIL ROLL BELAKANG. Jurnal. Oleh ENO IRDIANTO

HUBUNGAN DAYA LEDAK TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP HASIL TENDANGAN JARAK JAUH. Jurnal. Oleh YOGA HARLIS SIDIAWAN

I. PENDAHULUAN. berkualitas adalah melalui pendidikan. Pendidikan adalah upaya yang. negara. Pada negara-negara yang baru berkembang pendidikan

KONTRIBUSI POWER LENGAN, POWER TUNGKAI, DAN KELENTUKAN TERHADAP HASIL LEMPAR LEMBING JURNAL. Oleh MARLINA

KONTRIBUSI KECEPATAN KEKUATAN TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK JURNAL. Oleh ANGGUN WAHYUNI SARI DEWI

HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN DENGAN KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA. Jurnal. Oleh. Chandra Sasongko

II. TINJAUAN PUSTAKA. tubuh dalam keadaan diam atau bergerak (Harsono,1988:223). Menurut

KONTRIBUSI PANJANG TUNGKAI, POWER TUNGKAI, LINGKAR PAHA, DAN KESEIMBANGAN TERHADAP HASIL LONGPASS. Jurnal. Oleh RENDIZA DONI RAMAWAN

KONTRIBUSI POWER OTOT TUNGKAI, KEKUATAN OTOT PERUT, DAN KELENTUKAN TERHADAP HASIL HEADING. Jurnal. Oleh. Heru Setiawan

HUBUNGAN KEKUATAN TUNGKAI PANJANG TUNGKAI DAN LINGKAR PAHA TERHADAP AKURASI PASSING. Jurnal. Oleh CAHYO PRASETYO

HUBUNGAN POWER TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN MENENDANG KE ARAH GAWANG. Jurnal. Oleh RANDI TIRTA SAPUTRA

HUBUNGAN KELENTUKAN TUBUH DAN KECEPATAN REAKSI DENGAN KETERAMPILAN MENGIRING BOLA PERMAINAN SEPAKBOLA JURNAL. Oleh JULIANDA TRI IMAM

KONTRIBUSI KEKUATAN TUNGKAI, KEKUATAN PERUT, KEKUATAN LENGAN DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP SIKAP LILIN. Jurnal. Oleh.

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN, DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM SEPAKBOLA. Jurnal.

III. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian. Metode penelitian adalah semua kegiatan pencarian, penyelidikan,

SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN TERHADAP HASIL LAY UP SHOOT PADA SISWA PUTRA

SKRIPSI. Disusun oleh : CANDI OMEGA SETIAWAN NIM

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: KARTONO NIM P

KONTRIBUSI KEKUATAN LENGAN, KEKUATAN TUNGKAI, KEKUATAN PERUT, DAN PUNGGUNG TERHADAP KEMAMPUAN HANDSTAND. Jurnal. Oleh.

SKRIPSI OLEH : GABRI ZELA CYNTIA NOVITASARI NPM:

HUBUNGAN KEKUATAN LENGAN, TUNGKAI, BERAT BADAN, KESEIMBANGAN, DAN KOORDINASI DENGAN KEMAMPUAN MERODA. Jurnal. Oleh WINDY ANUGRAH KURNIAWAN

BAB l PENDAHULUAN. cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang tertutup dan hanya. pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI 30 METER DENGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI TERHADAP HASIL LOMPAT JAUH. Jurnal. Oleh. Meki Vahlevi

SKRIPSI. Oleh: MUHAMMAD KHOLID NPM

EFFECT OF WRIST COORDINATION AND MUSCLE POWER ARM BELOW SHOULDER OF THE PASSING ABILITY MEN S VOLLEYBALL TEAM SMK MUHAMMADIYAH 3 PEKANBARU

Journal of Sport Sciences and Fitness

S K R I P S I. Oleh: YUDHA WAHYU BASUKI NPM

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PEMAIN SEPAKBOLA SSB BENGKULU USIA TAHUN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd.) Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi

KONTRIBUSI DAYA TAHAN OTOT, POWER TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI, KELENTUKAN, KESEIMBANGAN DAN REAKSI TERHADAP TENDANGAN DOLLYO. Jurnal.

KONTRIBUSI KELINCAHAN DAN KECEPATAN TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

KONTRIBUSI DAYA LEDAKTUNGKAI POWER LENGAN DAN KEKUATAN PUNGGUNG TERHADAP KECEPATAN RENANG. Jurnal. Oleh OKI RINOKI

KONTRIBUSI KEKUATAN, POWER OTOT, PANJANG LENGAN, TUNGKAI, DAN KELENTUKAN TERHADAP LONCAT HARIMAU. Jurnal. Oleh. Riyan Jaya Sumantri

KONTRIBUSI POWER OTOT TUNGKAI, POWER OTOT LENGAN DAN FLEKSIBILITAS PERGELANGAN TANGAN TERHADAP HASIL LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

BAB I PENDAHULUAN. basket terbuka antar klub di setiap wilayah yang rata-rata pemainnya

2015 HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI, KOORDINASI MATA DAN TANGAN DENGAN KETEPATAN JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

HUBUNGAN TINGGI BADAN, BERAT BADAN, VO2MAX

PENGARUH LATIHAN SKIPPING TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI JURNAL. Oleh RULIYADI S

Hubungan antara Kekuatan...(Zidni Husni Hukmawan) : Zidni Husni Hukmawan, POR : : Aris Fajar Pambudi, M.Or

1. PENDAHULUAN. Kemampuan ini saling melengkapi satu sama lainnya karena setiap bola yang. dioper harus diterima dan dikontrol oleh rekan seregu.

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN TUNGKAI DENGAN GERAK DASAR RENANG GAYA DADA. (Jurnal) Oleh ALMAS AQMARINA PUTRI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KLASIKAL DENGAN INDIVIDU TERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP. (Jurnal) Oleh I PUTU WISNU OCTAVERNANDA

TINGKAT KETERAMPILAN LAY UP SHOOT SISWA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET DI SMA N 1 JEPON BLORA JAWA TENGAH E-JOURNAL

MARPION SAPUTRA NIM

Kata kunci: hubungan tinggi badan, kekuatan otot lengan, power tungkai, kemampuan tembakan free throw

ANALISIS KONDISI FISIK ATLET PUTRA KLUB BOLA BASKET SMA TRIMURTI SURABAYA

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Jurusan Penjaskesrek. Disusun Oleh : EBTA RAHARJA PUTRA

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN BAHU DENGAN HASIL FREE THROW PADA PERMAINAN TIM BOLA BASKET PUTRA SMAN 14 PEKANBARU

SKRIPSI. Oleh : HEPI SANTOSA NPM

( Studi Deskriptif pada Unit Kegiatan Mahasiswa Bola Basket Universitas Siliwangi Tahun Ajaran 2014/2015 ) NANANG KUSNADI 1) IMAN RUBIANA 2)

KONTRIBUSI KELENTUKAN TUBUH, KEKUATAN OTOT LENGAN, KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN KAYANG. (Skripsi) Oleh RESTU TRIWIJAYA

HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI POWER OTOT LENGAN KELENTURAN DAN KESEIMBANGAN DENGAN HASIL BELAJAR KAYANG. Jurnal MUHAMMAD INDRA KURNIAWAN

Unnes Journal of Sport Sciences

SKRIPSI. Disusun oleh : SURYADI NIM

KONTRIBUSI KEKUATAN LENGAN, PANJANG LENGAN, POWER TUNGKAI, PANJANG TUNGKAI TERHADAP RENANG PUNGGUNG. Jurnal. Oleh ANGGUN ANINDITA SANI

JURNAL. Oleh ONY MARSAH

HUBUNGAN KECEPATAN DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLABASKET DI SMP KARTIKA 1-7 PADANG

Koordinasi Mata, Tangan, Tinggi Badan dan Power Tungkai Terhadap Kemampuan Shootunderbasket (Nowo Tri Purnomo)

Journal of Sport Sciences and Fitness

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. Secara umum pembinaan olahraga di Indonesia diarahkan untuk

KONTRIBUSI TINGGI BADAN, PANJANG, KEKUATAN LENGAN, PANJANG, POWER TUNGKAI TERHADAP FREE THROW. (Jurnal Skripsi) Oleh JOKO ARIANTO

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Universitas Negeri Yogyakartasebagai berikut ini:

HUBUNGAN KELINCAHAN DAN KOORDINASI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA. Jurnal. Oleh. Deni Setya Budi

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: OKTAFIAN NPM

HUBUNGAN TINGGI, BERAT BADAN, PANJANG LENGAN, PANJANG TUNGKAI TERHADAP RENANG GAYA DADA JURNAL. Oleh YULIANI

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SMP NEGERI 6 KEDIRI

PERBEDAAN KEEFEKTIFAN ANTARA LAY UP SHOOT

PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN ANTARA SINGLE LEG HOP DENGAN DOUBLE LEG HOP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI

RELATIONSHIP OF LEG MUSCLE POWER AND WRIST COORDINATION WITH THE ACCURACY OF SMASH VOLLEYBALL CLUB MEN S SMK MUHAMMADIYAH 3 PEKANBARU

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Penjaskesrek OLEH :

BAB II KAJIAN PUSTAKA. gabungan dari jalan, lari dan lompat serta unsur kekuatan, kecepatan,

HUBUNGAN POWER TUNGKAI DAN TINGGI BADAN TERHADAP HASIL LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA SMA NEGERI 1 CIASEM

BAB I PENDAHULUAN. rasa kebanggaan terhadap negara melalui capaian prestasi olahraga itu sendiri.

Disusun Oleh: Claudia Mutiara Putri NIM

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. dan kemantapan mental setiap pemainya. Ahmadi (2007: 33)

Competitor, Nomor 2 Tahun 4, Juni 2012

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN MENGGIRING BOLA. (Jurnal) Oleh IRFANDRI VANIKO NEGARA

Oleh: MUHAMAD ALFIAN Dibimbing oleh : 1. Drs. Sugito, M.Pd. 2. ArdhiMardiyantoIndra. P, M.Or.

PENGARUH LATIHAN PUSH-UP TERHADAP HASIL SHOOTING HUKUMAN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTRA SMP NEGERI 6 KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015 SKRIPSI

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PENJASKESREK OLEH :

Gambar 3.1 Korelasi Hubungan Antara X 1, X 2 dengan Y Keterangan ;

PENGARUH LATIHAN FORMASI BERPUSAT TERHADAP KETERAMPILAN SERVIS SEPAK TAKRAW

HUBUNGAN KOORDINASI, KESEIMBANGAN, DAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN SHOOTING FUTSAL MENGGUNAKAN PUNGGUNG KAKI PADA OLAHRAGA FUTSAL.

PENGARUH METODE PRAKTEK TERHADAP BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PEMBELAJARAN BOLA BASKET (Peserta ekstrakulikuler siswa SMK Pasundan Subang)

PERBANDINGAN HASIL TEMBAKAN ANTARA DRIBBLE JUMP SHOOT DENGAN PASSING JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET

PENDEKATAN TAKTIS UNTUK MENINGKAT KEMAMPUAN SHOOTING KE GAWANG PADA CABANG OLAHRAGA SEPAKBOLA JURNAL. Oleh GATOT WIDYA ANGGARA

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Jurusan PENJASKESREK OLEH :

JURNAL. Oleh ABDUL RASYID

BAB 1 PENDAHULUAN. Permainan bola tangan dimainkan oleh dua tim yang masing-masing tim

HUBUNGAN ANTARA DAYA TAHAN OTOT LENGAN DAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN RENANG. Jurnal. I Wayan Nesha Dharma

Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dengan Akurasi Smash Bola Voli Pada Tim Voli Putra SMK Negeri 5 Pekanbaru Tahun 2013

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT DENGAN SERVIS ATAS BOLA VOLI MAHASISWA PUTRA PENJASKES IKIP-PGRI PONTIANAK

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Aditia Bahrul Ilmy, 2014

HUBUNGAN POWER LENGAN, POWER TUNGKAI DAN KELENTUKAN TERHADAP HANDSTAND. Jurnal. Oleh. Ririn Efrina

Transkripsi:

1 KONTRIBUSI KESEIMBANGAN, POWER TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN KEMAMPUAN LAY-UP SHOOT Jurnal Oleh ANIS SUCIATY RAMIO FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2015

2 CONTRIBUTION TO BALANCE, POWER LEG AND WRIST FLEXIBILITY ABILITY LAY-UP SHOOT By ANIS SUCIATY RAMIO Supervisor: Drs. Akor Sitepu, M.Pd. Drs. Suranto, M. Kes. This study aimed to determine the contribution of balance, leg power and flexibility of the wrist to shoot lay-up capabilities. The methodology was used descriptive correlational. The population of this study was 34 students. Samples from this study amounted to 34 students. Measurement and data analysis was used regression. The results showed that the balance has a correlation coefficient of 0.666 with a contribution of 66.6%, power limbs have a correlation coefficient of 0.763 with a contribution of 76.3%, flexibility of the wrist has a correlation coefficient of 0.461 with a contribution of 46.1%. From the analysis it can be concluded that power legs was make greater contributions to the ability to shoot lay-ups compared to other variables. Recommendations from this research that the ability to obtain lay-up shoot need to pay attention to all the physical elements especially leg muscle power. Keywords: wrist flexibility, the ability to shoot lay-ups, balance, leg power.

3 ABSTRAK KONTRIBUSI KESEIMBANGAN, POWER TUNGKAI DAN KELENTUKAN PERGELANGAN TANGAN DENGAN KEMAMPUAN LAY-UP SHOOT Oleh ANIS SUCIATY RAMIO Pembimbing: Drs. Akor Sitepu, M.Pd. Drs. Suranto, M. Kes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kontribusi keseimbangan, power tungkai dan kelentukan pergelangan tangan terhadap kemampuan lay-up shoot. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif korelasional.. Populasi dari penelitian ini yaitu 34 siswa. Sampel dari penelitian ini berjumlah 34 siswa. Pengukuran serta teknik analisis data menggunakan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseimbangan memiliki koefisien korelasi 0,666 dengan kontribusi sebesar 66,6%, power tungkai memiliki koefisien korelasi 0,763 dengan kontribusi sebesar 76,3%, kelentukan pergelangan tangan memiliki koefisien korelasi 0,461 dengan kontribusi sebesar 46,1%. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa power tungkai memberikan kontribusi lebih besar terhadap kemampuan lay-up shoot dibandingkan dengan variabel lainnya. Rekomendasi dari hasil penelitian ini bahwa untuk memperoleh kemampuan lay-up shoot perlu memperhatikan semua unsur fisik terutama power otot tungkai. Kata kunci : kelentukan pergelangan tangan, kemampuan lay-up shoot, keseimbangan, power tungkai..

4 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Dari beberapa unsur kondisi fisik yang mendukung lay-up shoot, peneliti ingin menekankan faktor-faktor fisik yang menunjang keberhasilan lay-up shoot dilihat dari segi kondisi fisik yang berhubungan dengan kemampuan layup shoot. Menurut peneliti kondisi fisik yang paling dominan dalam menunjang kemampuan lay-up shoot yaitu keseimbangan, power tungkai dan kelentukan pergelangan tangan. Menurut hasil pengamatan pada siswa ekstrakulikuler basket di SMK N 4 Bandar Lampung, didasarkan data-data yang diperoleh siswa memiliki berbagai kemampuan fisik yang berbeda antara siswa satu dengan siswa yang lainnya. Dengan demikian kemampuan yang dimiliki siswa dalam melakukan lay-up shoot berbeda pula. Maka penulis bermaksud mengadakan penelitian tentang Kontribusi keseimbangan, power tungkai dan kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung. Identifikasi Masalah Latar belakang masalah yang telah dikemukakan mengarah pada pemikiran adanya berbagai masalah. Dari berbagai masalah yang muncul dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung belum tercapai secara optimal 2. Kondisi fisik yang berbeda antara siswa yang satu dengan yang lain mempengaruhi kemampuan lay-up shoot siswa siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung 3. Rendahnya kemampuan dalam mempertahankan keseimbangan saat melakukan tembakan lay-up shoot pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Rumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang di kemukakan, maka dirumuskan suatu masalah sebagai berikut : 1. Seberapa besar kontribusi keseimbangan dengan kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung?

5 2. Seberapa besar kontribusi power tungkai dengan kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung? 3. Seberapa besar kontribusi kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung? Tujuan Penelitian Sesuai dengan masalah yang dirumuskan, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1. Besarnya kontribusi keseimbangan dengan kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung 2. Besarnya kontribusi power tungkai dengan kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung 3. Besarnya kontribusi kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Manfaat Penelitian Penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Bagi Sekolah 2. Bagi Guru 3. Bagi Pelatih 4. Bagi Program Studi Penjaskes TINJAUAN PUSTAKA Keseimbangan Keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan sikap atau posisi tubuh dalam keadaan diam atau bergerak (Harsono,1988:223). Menurut Oxendine dalam Harsono (1988:223) balance adalah Ease in maintaining and controling body position atau mudahnya orang untuk mengontrol dan mempertahankan posisi tubuh. Sedangkan menurut Bucher dalam Harsono (1988:223) balance adalah The ability of the individual to control organic equipment neuromuscularly. Power Tungkai Power menyangkut kekuatan dan kecepatan kontraksi otot yang dinamis dan eksplosif serta melibatkan pengeluaran kekuatan otot yang maksimal dalam waktu yang secepatcepatnya (Ismaryati, 2006:59). Power

6 otot tungkai merupakan kemampuan otot atau sekelompok otot tungkai untuk melakukan gerak secara eksplosif ketika melakukan tendangan dan berlari. Kelentukan Pergelangan Tangan Kelentukan adalah keefektifan seseorang dalam penyesuaian dirinya untuk melakukan segala aktivitas tubuh dengan penguluran seluas-luasnya, terutama otot-otot, ligamen-ligamen disekitar persendian (M. Sajoto, 1988:58). Bola Basket Hall Wissel (2000:2) menyatakan : Bola basket dimainkan oleh dua tim dengan 5 pemain per tim. Tujuannya adalah mendapat nilai (skor) dengan memasukkan bola ke keranjang dan mencegah tim lain melakukan hal serupa. Bola dapat diberikan hanya dengan passing (operan) dengan tangan atau dengan mendribblenya (batting, pushing atau tapping) beberapa kali pada lantai tanpa menyentuh dengan dua tangan secara bersamaan. Tembakan Lay-Up Shoot Menurut Dedy Sumiyarsono (2002 :35-36) tembakan lay-up shoot adalah jenis tembakan yang dilakukan sedekat mungkin dengan basket yang didahului dengan lompat-langkah-lompat. Kerangka Pikir Lay-up shoot adalah salah satu teknik dalam menembak pada permainan bola basket. Tembakan lay-up shoot dilakukan dekat dengan keranjang setelah menangkap bola atau menggiring bola. Dalam gerakan lay-up shoot ada beberapa komponen kondisi fisik yang terlibat di dalamnya antara lain: keseimbangan, power tungkai, dan kelentukan pergelangan tangan. Hipotesis Berdasarkan uraian di atas maka hipotesis dalam penelitian ini adalah : H0 : Tidak ada kontribusi keseimbangan terhadap kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar H1 : Ada kontribusi keseimbangan terhadap kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar H0 : Tidak ada kontribusi power tungkai terhadap kemampuan lay-up shoot

7 siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar H1 : Ada kontribusi power tungkai terhadap kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar H0 : Tidak ada kontribusi kelentukan pergelangan tangan terhadap kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar H1 : Ada kontribusi kelentukan pergelangan tangan terhadap kemampuan lay-up shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar METODOLOGI PENELITIAN Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode survey yaitu peneliti mengamati secara langsung pelaksanaan tes dan pengukuran di lapangan. Dianalisis menggunakan analisis regresi linier sederhana atau regresi linier tunggal. Populasi dan Sampel Populasi Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung tahun pelajaran 2014 2015 sebanyak 34 orang. Sampel Jumlah siswa yang akan menjadi sampel penelitian ini adalah 34 siswa. Vabriabel Penelitian Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi perhatian penelitian (Arikunto, 2002 : 96). Variabel dalam penelitian ini menggunakan 3 (tiga) variabel bebas dan 1 (satu) variabel terikat. Variabel Bebas Variabel bebas adalah variabel yang nilainya tidak tergantung pada variabel lainnya, dalam penelitian ini ada empat variabel bebas, yaitu : 1. Keseimbangan (X1) 2. Power tungkai (X2) 3. Kelentukan pergelangan tangan (X3) Variabel Terikat Variabel terikat adalah variabel yang nilainya bergantung pada variabel lainnya, dalam penelitian ini variabel

8 terikat adalah kemampuan lay-up shoot (Y). Instrumen Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto (2006 : 136) instrumen adalah alat atau fasilitas yang digunakan penelitian dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, sehingga mudah diolah. Tes dan pengukuran yang diukur meliputi : Tes dan pengukuran yang diukur meliputi : 1) Untuk mengukur keseimbangan digunakan suatu alat yang disebut Balance One. 2) Instrumen pengukuran power otot tungkai dengan menggunakan alat vertikal jump. 3) Mengukur kelentukan pergelangan tangan menggunakan goniometer 4) Instrumen kemampuan lay-up shoot menggunakan Tes kemampuan layup shoot HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil Penelitian kelentukan pergelangan tangan dan kemampuan lay-up shoot siswa ekstrakulikuler bola basket SMK N 4 Bandar Lampung di atas menunjukkan bahwa rata-rata keseimbangan adalah 10,029, SD 28,517, min 8 dan max 150. Rata-rata power tungkai adalah 40,029, SD 8,401min 28 dan max 59. Rata-rata kelentukan pergelangan tangan adalah 20,206, SD 2,332, min 13,7 dan max 25,2. Rata-rata kemampuan lay-up shoot adalah 48,6765, SD 9,038, min 33 dan max. Uji hipotesis Hipotesis Keseimbangan (X1) Terhadap kemampuan Lay-Up Shoot (Y) keseimbangan a memiliki nilai t hitung 7,988 dan nilai signifikansi (Sig.) 0,000. Tingkat kepercayaan = 95% atau (α) = 0,05. Derajat kebebasan (df) = n-2 = 34-2 = 32, serta pengujian satu sisi diperoleh nilai t tabel 2,036933. Artinya t hitung 7,988>2,036933 t tabel atau (Sig.) 0,000<0,05. Sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Ada kontribusi yang signifikan antara keseimbangan dengan kemampuan lay-up shoot. Tabel deskripsi data hasil keseimbangan, power tungkai,

9 Hipotesis Power Tungkai (X2) terhadap Kemampuan Lay-Up Shoot (Y) power tungkai a memiliki nilai t hitung 5,432 dan nilai signifikansi (Sig.) 0,000. Tingkat kepercayaan = 95% atau (α) = 0,05. Derajat kebebasan (df) = n-2 = 34-2 = 32, serta pengujian satu sisi diperoleh nilai t tabel 2,036933. Artinya t hitung 10,145 >2,036933 t tabel atau (Sig.) 0,000<0,05. Sehingga H0 ditolak dan H2 diterima. Ada kontribusi yang signifikan antara power tungkai a dengan kemampuan lay-up shoot. Hipotesis Kelentukan Pergelangan Tangan (X3) terhadap Kemampuan Lay-Up Shoot (Y) kelentukan pergelangan tangan a memiliki nilai t hitung 5,234 dan nilai signifikansi (Sig.) 0,000. Tingkat kepercayaan = 95% atau (α) = 0,05. Derajat kebebasan (df) = n-2 = 34-2 = 32, serta pengujian satu sisi diperoleh nilai t tabel 2,036933. Artinya t hitung 5,234> 2,036933 t tabel atau (Sig.) 0,000<0,05. Sehingga H0 ditolak dan H3 diterima. Ada kontribusi yang signifikan antara kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up shoot. Pembahasan Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap siswa dalam melakukan lay-up shoot, keseimbangan memberikan kontribusi terhadap lay-up shoot. Selain keseimbangan komponen biomotor yang penting dalam melakukan tembakan lay-up shoot adalah power tungkai karena ditinjau dari gerakan pada saat melakukan tembakan lay-up shoot power tungkai digunakan pada saat melompat, power tungkai merupakan tumpuan pada saat akan melakukan lompatan hal ini terlihat ketika siswa melakukan lompatan, semakin baik power tungkai siswa tersebut semakin tinggi lompatan yang dilakukan untuk memasukan bola ke dalam ring. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap siswa dalam melakukan lay-up shoot, power tungkai memberikan kontribusi yang lebih besar dari variabel lainnya. Berdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa ketiga komponen biomotor yang telah disebutkan di atas memberikan kontribusi dengan kemampuan lay-up shoot.

10 Berdasarkan hasil temuan penelitian dan analisis data yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ada kontribusi yang signifikan antara keseimbangan terhadap kemampuan lay-up shoot. Sehingga dalam melakukan latihan sebaiknya unsur kondisi fisik yang telah diuraikan di atas dapat lebih diutamakan. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data, mengenai Kontribusi keseimbangan, power tungkai dan kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Lampung yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa : 1. Ada kontribusi yang signifikan antara keseimbangan dengan kemampuan lay-up dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar 2. Ada kontribusi yang signifikan antara power tungkai kemampuan lay-up dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar 3. Ada kontribusi yang signifikan antara kelentukan pergelangan tangan dengan kemampuan lay-up siswa ekstrakulikuler SMK N 4 Bandar Saran Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, terdapat beberapa saran yang ingin peneliti sampaikan, adapun saran yang diberikan peneliti adalah sebagai berikut: 1. Untuk meningkatkan hasil belajar/ prestasi keterampilan bola basket khususnya lay-up maka perlu diperhatikan unsur kondisi fisik keseimbangan, power tungkai dan kelentukan pergelangan tangan seorang siswa/ atlet. 2. Kepada para guru pendidikan jasmani dan pelatih bola basket agar hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan acuan dalam melatih olahraga basket. 3. Pentingnya penelitian lebih lanjut dengan memperbanyak sampel yang lebih besar dan variabel yang lebih luas, agar diperoleh gambaran

11 secara komperhensif dan mendalam tentang keterampilan tembakan layup. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2002. Prosedur penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.. 2006. Prosedur penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Harsono. 1988. Canching Dan Aspek- Aspek Psikologi Dalam Coaching. Jakarta: Cv Tambak Kusuma Ismaryati. 2006. Tes dan Pengukuran Olahraga. Surakarta: UNS Press. Sajoto, M. 1988. Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta: Depdikbud Sumiyarsono, D. 2002. Ketrampilan Bola Basket. Yogyakarta: UNY Wissel, H. 2000. Bola Basket Dilengkapi dengan Program Pemahiran tehnik dan Taktik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.